• Tidak ada hasil yang ditemukan

STUDI KOMPARATIF IDIOM BAHASA INDONESIA DAN IDIOM BAHASA SUNDA YANG BERLEKSIKON BINATANG (Kajian Semantik Leksikal)

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "STUDI KOMPARATIF IDIOM BAHASA INDONESIA DAN IDIOM BAHASA SUNDA YANG BERLEKSIKON BINATANG (Kajian Semantik Leksikal)"

Copied!
21
0
0

Teks penuh

(1)

STUDI KOMPARATIF IDIOM BAHASA INDONESIA

DAN IDIOM BAHASA SUNDA YANG BERLEKSIKON BINATANG (Kajian Semantik Leksikal)

SKRIPSI

diajukan untuk memenuhi sebagian syarat untuk memperoleh gelar Sarjana Sastra Pada Program Studi Bahasa dan Sastra Indonesia

oleh

SytaRodiyahNurkalam NIM 1505349

PROGRAM STUDI BAHASA DAN SASTRA INDONESIA FAKULTAS PENDIDIKAN BAHASA DAN SASTRA

UNIVERSITAS PENDIDIKAN INDONESIA 2019

(2)

Syta Rodiyah Nurkalam, 2019

STUDI KOMPARATIF IDIOM BAHASA INDONESIA DAN IDIOM BAHASA SUNDA YANG BERLEKSIKON BINATANG (KAJIAN SEMANTIK LEKSIKAL)

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

STUDI KOMPARATIF IDIOM BAHASA INDONESIA DAN IDIOM BAHASA SUNDA YANG BERLEKSIKON BINATANG

(Kajian Semantik Leksikal)

oleh

Syta Rodiyah Nurkalam

Sebuah skripsi yang diajukan untuk memenuhi sebagian syarat memperoleh gelar Sarjana Sastra pada Fakultas Pendidikan Bahasa dan Sastra

© Syta Rodiyah Nurkalam 2019 Universitas Pendidikan Indonesia

Desember 2019

Hak Cipta dilindungi Undang-Undang.

Skripsi ini tidak boleh diperbanyak seluruhya atau sebagian, Dengan dicetak ulang, difotokopi, atau cara lainnya tanpa izin dari penulis

(3)

i

Syta Rodiyah Nurkalam, 2019

STUDI KOMPARATIF IDIOM BAHASA INDONESIA DAN IDIOM BAHASA SUNDA YANG BERLEKSIKON BINATANG (KAJIAN SEMANTIK LEKSIKAL)

(4)

i

Syta Rodiyah Nurkalam, 2019

STUDI KOMPARATIF IDIOM BAHASA INDONESIA DAN IDIOM BAHASA SUNDA YANG BERLEKSIKON BINATANG (KAJIAN SEMANTIK LEKSIKAL)

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu PERNYATAAN

Dengan ini saya menyatakan bahwa skripsi yang berjudul studi komparatif idiom bahasa Indonesia dan idiom bahasa Sunda yang berleksikon binatang (kajian semantik leksikal) ini beserta isinya adalah benar-benar karya saya sendiri. Saya tidak melakukan penjiplakan atau pengutipan dengan cara-cara yang tidak sesuai dengan etika ilmu yang berlaku dalam masyarakat keilmuan. Atas pernyataan tersebut, saya siap menanggung resiko/sanksi apabila di kemudian hari ditemukan adanya pelanggaran etika keilmuan atau ada klaim dari pihak lain terhadap keaslian karya saya ini.

Bandung, Desember 2019

Syta Rodiyah Nurkalam NIM 1505349

(5)

ii

Syta Rodiyah Nurkalam, 2019

STUDI KOMPARATIF IDIOM BAHASA INDONESIA DAN IDIOM BAHASA SUNDA YANG BERLEKSIKON BINATANG (KAJIAN SEMANTIK LEKSIKAL)

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu PERSEMBAHAN

Karya ini ku persembahkan untuk mamah dan papah tercinta, Teh Rika Nur Ichaniyah, sepupu, teman-temanku yang senantiasa memberi semangat, keceriaan,

dan mendoakanku. Semoga tuhan membalas semua kebaikan yang sudah menyemangati dalam hari-hariku serta membuatku tersenyum, terimakasih.

(6)

iii

Syta Rodiyah Nurkalam, 2019

STUDI KOMPARATIF IDIOM BAHASA INDONESIA DAN IDIOM BAHASA SUNDA YANG BERLEKSIKON BINATANG (KAJIAN SEMANTIK LEKSIKAL)

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu MOTTO

“Perjuangan itu seberapa kamu berusaha untuk mendapatkan sesuatu, semua itu harus dilakukan dengan kesungguhan hati, kesabaran, dan keikhlasan, usaha dan

berdoa, serta meminta restu doa dari orang tua agar skripsinya dimudahkan, dilancarkan. Patah itu bisa bangkit asal ada niat dalam diri sendiri dan menggoyahkan rasa malasnya. Rasa malas bisa dikalahkan dengan niat dan

(7)

iv

Syta Rodiyah Nurkalam, 2019

STUDI KOMPARATIF IDIOM BAHASA INDONESIA DAN IDIOM BAHASA SUNDA YANG BERLEKSIKON BINATANG (KAJIAN SEMANTIK LEKSIKAL)

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu UCAPAN TERIMA KASIH

Penulis sangat bersyukur karena skripsi yang berjudul “Studi Komparatif Idiom Bahasa Indonesia dan Idiom Bahasa Sunda yang Berleksikon Binatang (Kajian Semantik Leksikal)” dapat diselesaikan. Dalam proses pengerjaan skripsi ini, penulis banyak mendapat bantuan dan bimbingan dari berbagai pihak. Oleh karenaitu, penulis menyampaikan banyak terima kasih kepada:

1. Dr.Isah Cahyani, M.Pd selaku Ketua Departemen Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia yang telah memberikan dukungan untuk menyelaikan skripsi ini.

2. Yulianeta, M.Pd., selaku Kaprodi Bahasa dan Sastra Indonesia yang selalu memberikan dukungan kepada penulis dalam menyelesaikan skripsi ini.

3. Dr. H. Khaerudin Kurniawan, M.Pd., selaku Kaprodi Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia yang selalu memberi masukan dan dukungan kepada penulis dalam menyelesaikan skripsi ini.

4. Dr.Nuny Sulistiany Idris, M.Pd.,selaku Dosen Pembimbing I yang telah banyak memberi masukan ilmu dan arahan serta menyemangati kepada penulis selama menyelesaikan skrips iini.

5. Sri Wiyanti, M.Hum, selaku Dosen Pembimbing II yang telah meluangkan waktu dan memberikan dukungan kepada penulis selama menyelesaikan skripsi ini.

6. segenap dosen dan seluruh staf akademik Departemen Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia yang selalu membantu dalam memberikan ilmu, dukungan dan fasilitas hingga dapat menyelesaikan skripsi ini.

7. orang tua yang selalu memberikan doa, dukungan kepada penulis setiap hari agar penulis dapat menyelesaikan skripsi ini.

8. Berfi Sally Zulfa teman dekat selaku temanPPL di Majalengka selalu memberikan dukungan kepada penulis serta membantu agar skripsi inidapat terselesaikan dengan baik.

(8)

v

Syta Rodiyah Nurkalam, 2019

STUDI KOMPARATIF IDIOM BAHASA INDONESIA DAN IDIOM BAHASA SUNDA YANG BERLEKSIKON BINATANG (KAJIAN SEMANTIK LEKSIKAL)

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

9. teman-teman seperjuangan yaitu, Amelia Nurfitri Dewi, Annisa Karima, Tammah Yama Wicaksuh, Nadia Fauzia Yahya, dan teman-teman lainnya yang selalu menghibur dan menyemangati saya ketika saya tidak mood dan stress dalam mengerjakan skripsi ini.

10.Yovi yang telah membantu dalam analisis skripsi saya, selalu mendukung saya dalam keadaan drop, susah, senang dalam mengerjakan skripsi ini.

11.Eki Nuryana alumni UPI Bandung selaku sepupu yang dekat dengan saya telah membantu saya dalam skripsi ini.

12.Eka Rizky yang telah mendukung dan mendoakan dalam skripsi ini. 13.Teh Dini Oktariani dan teman-teman kosan yang telah memberikan

keceriaan dan semangat dalam mengerjakan skripsi ini.

14.teman-teman di kampung halaman yang selalu mendoakan dan mendukung saya agar skripsi ini selesai dengan lancar tanpa hambatan apapun.

15.saudara dan sepupu yang telah mendukung serta dan mendoakan saya agar tetap semangat dalam kelancaran skripsi saya.

Semoga Allah SWT membalas doa dan kebaikan yang telah diberikan kepada peneliti Aamiin Ya rabbal alamin.

Bandung, 16 Desember 2019

(9)

vi

Syta Rodiyah Nurkalam, 2019

STUDI KOMPARATIF IDIOM BAHASA INDONESIA DAN IDIOM BAHASA SUNDA YANG BERLEKSIKON BINATANG (KAJIAN SEMANTIK LEKSIKAL)

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu KATA PENGANTAR

Puji dan syukur kehadirat Tuhan Yang Maha Esa atas berkat rahmat-Nya sehingga penulis dapat menyelesaikan skripsi ini yang berjudul “Studi Komparatif Idiom Bahasa Indonesia dan Idiom Bahasa Sunda Yang Berleksikon Binatang”.

Tujuan skripsi ini untuk memenuhi sebagia syarat memperoleh gelar sarjana non-kependidikan (S.S) bagi mahasiwa S-1 di Program Studi Bahasa dan Sastra Indonesia Departemen Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia. Penulis berharap semoga skripsi ini dapat bermanfaat untuk peneliti, masyarakat, para pembaca, dan para mahasiswa dalam rangka menambah pengetahuan perihal kajian semantik leksikal.

Penulis mengharapkan kritik dan saran yang bersifat membangun dari semua pihak demi kesempurnaan skripsi ini. Skripsi ini disusun untuk mendeskripsikan dan membandingkan idiom bahasa Indonesia dan idiom bahasa Sunda yang mengandung leksikon binatang dengan kajian semantik leksikal.

Bandung, 16 Desember 2019

(10)

vii

Syta Rodiyah Nurkalam, 2019

STUDI KOMPARATIF IDIOM BAHASA INDONESIA DAN IDIOM BAHASA SUNDA YANG BERLEKSIKON BINATANG (KAJIAN SEMANTIK LEKSIKAL)

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

STUDI KOMPARATIF IDIOM BAHASA INDONESIA DAN IDIOM BAHASA SUNDA YANG BERLEKSIKON BINATANG

(Kajian Semantik Leksikal)

ABSTRAK

Penutur bahasa Indonesia di Indonesia sebenarnya adalah penutur bahasa Daerah karena bahasa Daerah mempengaruhi bahasa Indonesia sehingga ada kosakata-kosakata dalam bahasa Daerah yang diambil dari bahasa Indonesia. Penelitian ini bertujuan untuk meneliti (1) Idiom dalam BI dan idiom BS yang berkonstruksi konstituen, (2) persamaan makna pada idiom BI dan idiom BS berleksikon binatang, (3) perbedaan idiom BI dan idiom BS berleksikon binatang, (4) pemahaman penutur terhadap idiom BI dan idiom BS yang berleksikon binatang dengan cara membandingkan idiom BI dan idiom BS yang berleksikon binatang. Metode yang digunakan dalam penelitian ini yaitu metode penelitian deksriptif kualitatif. Data yang digunakan berupa idiom BI dan idiom BS dalam Kamus

Idiom Bahasa Indonesia dan Kamus Idiom Bahasa Sunda. Hasil penelitian

ditemukan 149 idiom bahasa Indonesia, dan 100 idiom bahasa Sunda. Dari total 249 idiom ditemukan 9 idiom binatang yang sama dengan makna yang sama seperti ayam, badak, burung, domba, lintah, kuda, kucing, ular, dan kerbau, sedangkan ditemukan 16 idiom pada makna yang sama dengan binatang yang berbeda seperti binatang anjing dengan kuda, bebek dengan ayam, udang dengan kucing, kuda dengan kerang, kerbau dengan ular, cacing dengan ayam, siput dengan udang, anjing dengan serangga, cacing dengan burung, anjing dengan kucing, kucing dengan burung, serigala dengan kucing, bajing dengan kucing, serta ditemukan 26 idiom binatang yang sama dengan makna yang berbeda pada perbedaan idiom BI dan idiom BS. Sementara itu, hasil angket pemahaman penutur ditemukan 25,64% total mirip, total sama 47,57%,dan total berbeda 25,21%.

Kata Kunci : idiom Indonesia, idiom Sunda, leksikon binatang, pemahaman

(11)

viii

Syta Rodiyah Nurkalam, 2019

STUDI KOMPARATIF IDIOM BAHASA INDONESIA DAN IDIOM BAHASA SUNDA YANG BERLEKSIKON BINATANG (KAJIAN SEMANTIK LEKSIKAL)

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

COMPARATIVE STUDY OF INDONESIAN IDIOM AND SUNDANESE IDIOM WHICH HAS AN ANIMAL LEXICON

(Lexical Semantic Studies )

ABSTRACT

Indonesian speakers in Indonesia are actually local language speaker, because of the influence of Local language towards Indonesian, there are many vocabularies in the local language taken from Indonesian. This study aims to research (1) Idiom in Indonesian and idiom in Sundanese which constituents constructed, (2) similarity of meaning in Indonesian idioms and Sundanese idioms which has animal lexicon, (3) the difference between Indonesian idioms and Sundanese idioms which has animal lexicon, (4) the understanding of speakers towards Indonesian idioms and Sundanese idioms which has animal lexicon by comparing Indonesian idiom and Sundanese idiom which has animal lexicon. The method used in this study is descriptive qualitative study method. The data used are Indonesian idioms and Sundanese idioms in the Indonesian Idiom

Dictionary and the Sundanese Idiom Dictionary. The results of this study found

there are 149 Indonesian idioms and 100 Sundanese idioms. From the total of 249 idiom, it is found 9 animal idiom which has the same meaning as chicken, rhino, bird, sheep, leech, horse, cat, snake and buffalo, while it is found 16 idiom at the difference of meaning with the same animal such as dog with horse, duck with chicken, shrimp with cat, horse with shell, buffalo with snake, worm with chicken, snail with shrimp, dog with insect, worms with bird, dog with cat, cat with bird, wolf with cat, squirrel with cat, and it is found the same 26 animal idiom with the same animal with different meaning on the difference of idiom in Indonesian and Sundanese. Meanwhile, the results of the speakers' understanding questionnaire were found 25,64% a total of the similary, a total of the same 47,57%, and a total of the difference 25,12%.

Keywords : Indonesian idiom, Sundanese idiom, animal lexicon, speakers

(12)

ix

Syta Rodiyah Nurkalam, 2019

STUDI KOMPARATIF IDIOM BAHASA INDONESIA DAN IDIOM BAHASA SUNDA YANG BERLEKSIKON BINATANG (KAJIAN SEMANTIK LEKSIKAL)

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu DAFTAR ISI

PERNYATAAN ... i

PERSEMBAHAN ... ii

MOTTO ... iii

UCAPAN TERIMA KASIH ... iv

KATA PENGANTAR ... vi

ABSTRAK ... vii

ABSTRAK ... viii

DAFTAR ISI ... ix

DAFTAR TABEL ... xi

DAFTAR LAMPIRAN ... xii

BAB I PENDAHULUAN ... 1 1.1. Latar Belakang………1 1.2. Identifikasi Masalah………6 1.3. Batasan Masalah………..6 1.4. Rumusan Masalah………...7 1.5. Tujuan Masalah………...7 1.6. Manfaat Penelitian………..8 1.7. Sistematika Penulisan……….8

BAB II TINJAUAN PUSTAKA DAN LANDASAN TEORETIS ... 10

2.1 Tinjauan Pustaka ... 10

2.2 Landasan Teoretis ... 16

2.2.1 Konstruksi dan Konstituen ... 16

2.2.2 Semantik ... 27

2.2.3 Idiom ... 30

2.2.4 Analisis Konstrastif ... 38

BAB III METODE PENELITIAN ... 39

BAB IV TEMUAN DAN PEMBAHASAN ... 40

4.1 Temuan dan Pembahasan ... 40

4.1.1 Bentuk Konstruksi Konstituen Idiom Bahasa Indonesia (IBI) dan Idiom Bahasa Sunda (IBS) Berleksikon Binatang ... 53

(13)

x

Syta Rodiyah Nurkalam, 2019

STUDI KOMPARATIF IDIOM BAHASA INDONESIA DAN IDIOM BAHASA SUNDA YANG BERLEKSIKON BINATANG (KAJIAN SEMANTIK LEKSIKAL)

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

4.1.1.2 Idiom bahasa Sunda Berkonstruksi Frasa ... 67

4.1.1.3 Idiom bahasa Indonesia Berkonstruksi Klausa ... 69

4.1.1.4 Idiom bahasa Sunda Berkonstruksi Klausa ... 69

4.1.1.5 Idiom bahasa Indonesia Berkonsruksi Kalimat ... 70

4.1.1.6 Idiom bahasa Sunda Berkonstruksi Kalimat ... 70

4.1.2 Persamaan Idiom bahasa Indonesia dengan idiom bahasa Sunda yang Berleksikon Binatang ... 85

4.1.3 Perbedaan Idiom bahasa Indonesia dengan idiom bahasa Sunda yang Berleksikon Binatang ... 97

4.1.4 Hasil Angket Pemahaman Responden Terhadap Idiom bahasa Indonesia dan Idiom bahasa Sunda ... 108

BAB V SIMPULAN DAN SARAN ... 123

5.1 Simpulan ... 123

5.2 Saran ... 124

5.2.1 Bagi Pembaca ... 124

5.2.2 Bagi Departemen Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia ... 124

5.2.3 Bagi Peneliti Selanjutnya ... 124

DAFTAR PUSTAKA ... 125

LAMPIRAN ... 127

(14)

x

Syta Rodiyah Nurkalam, 2019

STUDI KOMPARATIF IDIOM BAHASA INDONESIA DAN IDIOM BAHASA SUNDA YANG BERLEKSIKON BINATANG (KAJIAN SEMANTIK LEKSIKAL)

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu DAFTAR TABEL

Tabel 2.1 Konstituen Nomina+Nomina ... 17

Tabel 2.2 Konstituen Nomina+Adjektiva ... 17

Tabel 2.3 Konstituen Nomina+Verba ... 17

Tabe 2.4 Konstituen Nomina+Numeralia ... 18

Tabel 2.5 Konstituen Nomina+Adverbia ... 18

Tabel 2.6 Konstituen Nomina+Determinan ... 18

Tabel 2.7 Konstituen Adverbia+Verba ... 19

Tabel 2.8 Konstituen Verba+Adverbia ... 19

Tabel 2.9 Konstituen Verba+Nomina ... 20

Tabel 2.10 Konstituen Verba+Adjektiva ... 20

Tabel 2.11 Konstituen Adverbia+Adjektiva ... 20

Tabel 2.12 Konstituen Adjektiva+Adverbia ... 21

Tabel 2.13 Konstituen Adjektiva+Nomina ... 21

Tabel 2.14 Konstituen Adjektiva+Adjektiva ... 21

Tabel 2.15 Konstituen Adjektiva+Verba ... 21

Tabel 2.17 Konstituen Adjektiva+Adjektiva ... 22

Tabel 2.18 Konstituen Numeralia+Kata Penggolong ... 22

Tabel 2.19 Konstituen Adverbia+Numeralia ... 22

Tabel 2.20 Konstituen Numeralia+Adverbia ... 23

Tabel 2.21 Konstituen Numeralia+Numeralia ... 23

Tabel 2.22 Konstituen Pronomina+Numeralia Kolektif ... 23

Tabel 2.23 Konstituen Pronomina+Determinan ... 24

Tabel 2.24 Konstituen Pronomina+Adverbia ... 24

(15)

x

Syta Rodiyah Nurkalam, 2019

STUDI KOMPARATIF IDIOM BAHASA INDONESIA DAN IDIOM BAHASA SUNDA YANG BERLEKSIKON BINATANG (KAJIAN SEMANTIK LEKSIKAL)

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

Tabel 2.26 Konstituen Adverbia+Determinan ... 25 Tabel 2.27 Konstituen Adverbia+Adverbia ... 25 Tabel 4.1 Idiom bahasa Indonesia Berleksikon Binatang Berkonstruksi

“Nomina+Nomina” ...41 Tabel 4.2 Idiom bahasa Indonesia Berleksikon Binatang Berkonstruksi

“Nomina+Adjektiva”...45 Tabel 4.3 Idiom bahasa Indonesia Berleksikon Binatang Berkonstruksi

“Nomina+Verba”...46 Tabel 4.4 Idiom bahasa Indonesia Berleksikon Binatang Berkonstruksi

“Nomina+Nomina+Nomina” ...46 Tabel 4.5 Idiom bahasa Indonesia Berleksikon Binatang Berkonstruksi

“Nomina+Nomina+Numeralia” ...47 Tabel 4.6 Idiom bahasa Indonesia Berleksikon Binatang Berkonstruksi

“Partikel+Nomina” ...48 Tabel 4.7 Idiom bahasa Indonesia Berleksikon Binatang Berkonstruksi

“Verba+Nomina”...49 Tabel 4.8 Idiom bahasa Indonesia Berleksikon Binatang Berkonstruksi

“Verba+Adjektiva” ...51 Tabel 4.9 Idiom bahasa Indonesia Berleksikon Binatang Berkonstruksi

“Adjektiva+Nomina”...52 Tabel 4.10 Idiom bahasa Indonesia Berleksikon Binatang Berkonstruksi

“Adjektiva+Nomina+Nomina” ...53 Tabel 4.11 Idiom bahasa Sunda Berleksikon Binatang Berkonstruksi

“Nomina+Nomina” ...54 Tabel 4.12 Idiom bahasa Sunda Berleksikon Binatang Berkonstruksi

“Nomina+Adjektiva”...57 Tabel 4.13 Idiom bahasa Sunda Berleksikon Binatang Berkonstruksi

“Nomina+Verba”...58 Tabel 4.14 Idiom bahasa Sunda Berleksikon Binatang Berkonstruksi

“Nomina+Adverbia” ...59 Tabel 4.15 Idiom bahasa Sunda Berleksikon Binatang Berkonstruksi

“Partikel+Nomina” ...61 Tabel 4.16 Idiom bahasa Sunda Berleksikon Binatang Berkonstruksi

“Verba+Nomina”...64 Tabel 4.17 Idiom bahasa Sunda Berleksikon Binatang Berkonstruksi

“Verba+Nomina+Nomina” ...65 Tabel 4.18 Idiom bahasa Sunda Berleksikon Binatang Berkonstruksi

(16)

x

Syta Rodiyah Nurkalam, 2019

STUDI KOMPARATIF IDIOM BAHASA INDONESIA DAN IDIOM BAHASA SUNDA YANG BERLEKSIKON BINATANG (KAJIAN SEMANTIK LEKSIKAL)

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

Tabel 4.19 Idiom bahasa Sunda Berleksikon Binatang Berkonstruksi

“Adjektiva+Verba” ...67

Tabel 4.20 Idiom bahasa Indonesia Berleksikon Binatang Berkonstruksi

“Klausa” ...68 Tabel 4.21Idiom bahasa Sunda Berleksikon Binatang Berkonstruksi

“Klausa” ...70 Tabel 4.22 Idiom bahasa Indonesia Berleksikon Binatang Berkonstruksi

“Kalimat” ...70 Tabel 4.23 Idiom bahasa Sunda Berleksikon Binatang Berkonstruksi

“Kalimat” ...72 Tabel 2.24 Analisis Perbandingan Konstruksi Konstituen Idiom bahasa Indonesia

dan Idiom bahasa Sunda yang Berleksikon Binatang ...73 Tabel 4.25 Analisis Persamaan Makna Idiom bahasa Indonesia dan bahasa Sunda

yang Berleksikon Binatang ...86 Tabel 2.26 Analisis Perbedaan Makna yang Sama dengan Binatang yang Berbeda

pada Idiom bahasa Indonesia dan Idiom bahasa Sunda yang Berleksikon Binatang ...97 Tabel 4.27 Hasil Analisis Pemahaman Responden Terhadap Idiom bahasa

(17)

x

Syta Rodiyah Nurkalam, 2019

STUDI KOMPARATIF IDIOM BAHASA INDONESIA DAN IDIOM BAHASA SUNDA YANG BERLEKSIKON BINATANG (KAJIAN SEMANTIK LEKSIKAL)

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu DAFTAR LAMPIRAN

Lampiran 1. Analisis Konstruksi Konstituen Idiom bahasa Indonesia dan Idiom

Bahasa Sunda yang BerleksikonBinatang ...124

Lampiran 2. Analisis Perbandingan Konstruksi Konstituen Idiom bahasa Indonesia dan Idiom bahasa Sunda yang Berleksikon Binatang ...127

Lampiran 3. Analisis Persamaan Makna Idiom bahasa Indonesia dan Idiom bahasa Sunda yang BerleksikonBinatang ...139

Lampiran 4. Analisis Perbedaan Idiom bahasa Indonesia dan Idiom bahasa Sunda yang BerleksikonBinatang ...141

Lampiran 6. Analisis AngketPemahamanPenutur ...144

Lampiran 7 KlasifikasiJenisBinatangdalam Idiom bahasa Indonesia danIdiom bahasaSunda Yang BerleksikonBinatang ...161

Lampiran 8. Bentuk-bentuk Idiom bahasa Indonesia dan bahasa Sunda yang BerleksikonBinatang...171

Lampiran 9. Makna Idiom Bahasa Indonesia ...189

Lampiran 10. Makna Idiom BahasaSunda ...204

(18)

x

Syta Rodiyah Nurkalam, 2019

STUDI KOMPARATIF IDIOM BAHASA INDONESIA DAN IDIOM BAHASA SUNDA YANG BERLEKSIKON BINATANG (KAJIAN SEMANTIK LEKSIKAL)

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu DAFTAR PUSTAKA

SUMBER BUKU

Alwasilah, A.C. (2011). Linguistik Suatu Pengantar. Bandung: Angkasa. Badudu,J.S. (2008). Kamus Ungkapan Bahasa Indonesia. Jakarta: Kompas. Chaer, A. (2002). Kamus Ungkapan Bahasa Indonesia. Jakarta: PT RinekaCipta. Chaer, A. (2009). Pengantar Semantik Bahasa Indonesia. Jakarta: PT

RinekaCipta.

Chaer.A. (2009). Sintaksis Bahasa Indonesia (Pendekatan Proses). Jakarta: PT RinekaCipta.

Cruse,D.A. (1986). Lexical Semantics. Cambridge University Press.

Djajasudarma, F. (2016). Semantik 1 Makna Leksikal dan Gramatikal. Bandung: Refika Aditama.

Group, P.S. (2002). Kamus Kiasan & Ungkapan Bahasa Indonesia. Bandung: Penabur Ilmu.

Hurford,dkk.(2007). Second Edition Semantic A Coursebook. Cambridge University Press.

Kridalaksana, H. (2008). Kamus Linguistik Edisi Keempat. Jakarta: PT Gramedia. Langlots.(2006). Idiomatic Creativity:A cognitive-linguistic model of idiom –

representation and idiom-variation in English. University of Basel. ISBN

90 272 2370 X (Hb; alk. paper)

Leech, G. (1974). Semantics The Study of Meaning Second Edition. England: Penguin Books.

Mantyla. (2004). Idioms and language users: the effect of the characteristics of idioms on their recognition and interpretation by native and non-native speakers of English.University of Jyväskylä. ISBN 951-39-1717-7

McCarthy,M. (tt).English Idioms in Use Advanced. Cambridge University Press. Munawar, C.T. (2010). 1330 Babasan dan Paribasa Bahasa Sunda. Bandung:

NuansaAulia.

Moleong, J. (2011). Metodologi Penelitian Kualitatif. Bandung: PT Remaja Rosdakarya.

Nugraha. (2012). 1863 Babasan jeung Paribahasa Sunda. Bandung: Nuansa Aulia.

Palmer, F.R.(1986). Semantics. New York: Cambridge University Press. Parera, J.D. (2009). Dasar-Dasar Analisis Sintaksis. Jakarta: Erlangga. Pateda, M. (2010). Semantik Leksikal. Jakarta: PT RinekaCipta.

Pusat Bahasa. (2008). Kamus Besar Bahasa Indonesia. Jakarta: PT Gramedia Pustaka Utama.

(19)

x

Syta Rodiyah Nurkalam, 2019

STUDI KOMPARATIF IDIOM BAHASA INDONESIA DAN IDIOM BAHASA SUNDA YANG BERLEKSIKON BINATANG (KAJIAN SEMANTIK LEKSIKAL)

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

Ridwan&Khairah. (2018). Sintaksis :Memahami Satuan Kalimat Perspektif

Fungsi. Jakarta: PT BumiAksara.

Riemer, N. (2010). Introducing Semantics. Cambridge University Press. Routlin. (2005). Body Idioms and The Psalms. Gunkel, Psalmen.

Sasangka. (2014). Kalimat. Jakarta: Pusat Pembinaan dan Pemasyarakatan Badan Pengembangan dan Pembinaan Bahasa Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan.

Sudaryat, Y.(2016). Pakeman Basa SundaUlikanIdiomatikSunda. Bandung: Pustaka Jaya.

Sudaryat,Y. (2006). Makna Dalam Wacana Prinsip-prinsip Semantik dan

Pragmatik. Bandung: YramaWidya.

Sudaryanto. (2015). Metode dan Aneka Teknik AnalisisBahasa.Yogyakarta: Sanata Dharma University Press

Sumarsono, T. (2017). Babasan jeung Paribasa Sunda Larapna dina Omongan. Bandung: Geger Sunten.

Tamsyah, dkk. (1996). 1000 Babasan Jeung Paribasa Sunda. Bandung: Pustaka Setia.

Tamsyah,dkk. (2016). Kamus Sunda-Indonesia. Bandung: Pustaka Setia. Tarigan, H.G. (2009). Pengajaran Semantik. Bandung: Angkasa.

SUMBER JURNAL

Al-khresheh, M.H. (2016). “A review study of contrastive analysis theory.”

Journal of Advances in Humanities and Social Sciences. 2(6): 330-338

December

Casas &Campoy.(1995).”A Sociolinguistic Approuch to The Study of Idioms: Some Antropolinguistic Sketches.”Journal of Cuadernos De

FilologiaInglesa, Vol.4,1995,PP,43-61

Dobrovol’skij.(2006).”Cultural knowledge and idiorns.” International Journal of

English Studies .Universidad de Murcia. IJES,vol. 6 ( l), pp. hal 27-41

Indrawardana,I. (2012).“Kearifan Lokal Adat Masyarakat Sunda dalam Hubungan dengan Lingkungan Alam”. Jurnal Sosial dan Budaya. Universitas Negeri Malang. Komunitas 4 (1) (2012) : 1-8

Kartika.(2013).”Konsep Hewan dan Pesannya dalam Paribasa dan Babasan Sunda”. Balai Bahasa Jawa Barat. Jurnal Ranah. Volume 2,Nomer 1 Juli. Misdawati. (2019). “Analisis Konstrastif dalam Pembelajaran Bahasa.” Jurnal

Bahasa dan Sastra Arab. Vol.8, No. 1, Juni 2019, 53-66

Muthmainnah. (2012). “Kemampuan Menggunakan Idiom dalam Kalimat Peserta Didik SMP Negeri 1 Tutallu Kabupaten Polewali Mandar. JurnalPepatuzdu. Vol 4, No.1 November

Rahmelia, S. tt. “Pandangan Hidup Urang Sunda: Ungkapan Tradisional Sebagai Unsur Kearifan Lokal Budaya Daerah”. Jurnal Sosial dan Budaya.

(20)

x

Syta Rodiyah Nurkalam, 2019

STUDI KOMPARATIF IDIOM BAHASA INDONESIA DAN IDIOM BAHASA SUNDA YANG BERLEKSIKON BINATANG (KAJIAN SEMANTIK LEKSIKAL)

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu SUMBER SKRIPSI/TESIS/DISERTASI

Aulia,F.R. (2016) yang berjudul “Penggunaan Leksikon Anak dalam Idiom bahasa Indonesia (Kajian Semantik Leksikal)”. Skripsi. Fakultas Pendidikan Bahasa dan Sastra. Universitas Pendidikan Indonesia

Cho Sung Uk. (2017). “Studi Komparatif Idiom bahasa Indonesia dan Idiom bahasa Korea Berunsur Anggota Tubuh Manusia (Kajian Semantik Leksikal)”. Skripsi. Program Studi Bahasa dan Sastra Indonesia. Fakultas Pendidikan Bahasa dan Sastra. Universitas Pendidikan Indonesia

Dewi, D.Y. (2014). “Padanan Idiom Bahasa Prancis Berunsur Nama Hewan Berkaki Empat Kedalam Bahasa Indonesia”. Skripsi. Program Studi Pendidikan Bahasa Prancis. Fakultas Bahasa dan Seni. Universitas Negeri Yogyakarta.

Kim Yang Hoon. (2018). “Peribahasa dengan Leksikon Binatang dalam Bahasa Indonesia dan Bahasa Korea (Kajian SemantikLeksikal)”. Program Studi Bahasa dan Sastra Indonesia. Fakultas Bahasa dan Sastra. Universitas Pendidikan Indonesia.

Sari, P.A. (2016). “Analisis MaknaKanyokou (idiom) Bahasa Jepang yang Menggunakan Kata Iki (Napas)”. Skripsi. Program Studi Pendidikan Bahasa Jepang. Fakultas Pendidikan Bahasa dan Sastra. Universitas Pendidikan Indonesia.

Susanti, H. (2014). “Idiom Bahasa Inggris Berunsur Bagian Tubuh Manusia dan Padanannya dalam Bahasa Indonesia”. Tesis. Program Pascasarjana. Fakultas Ilmu Budaya. Universitas Gajah Mada.

SUMBER INTERNET

(21)

x

Syta Rodiyah Nurkalam, 2019

STUDI KOMPARATIF IDIOM BAHASA INDONESIA DAN IDIOM BAHASA SUNDA YANG BERLEKSIKON BINATANG (KAJIAN SEMANTIK LEKSIKAL)

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu RIWAYAT HIDUP

Syta Rodiyah Nurkalam dilahirkan di Kabupaten Majalengka tepatnya di Desa Sukaraja Wetan Kecamatan Jatiwangi pada hari Jumat tanggal 19 April 1996, sekarang pindah ke Kecamatan Cigasong di Desa Karayunan Kabupaten Majalengka. Anak kedua dari dua bersaudara pasangan dari Drs.H.ElonSukalam M.M dan Hj.Uu Mamlukah,S.pd. Peneliti menyelesaikan pendidikan di Sekolah Dasar di SDN 3 SukarajaWetan selama 3 tahun, dan kelas 4 SD meneruskan di SDN 1 Sukaraja Wetan selama 3 tahun pada tahun 2008 peneliti melanjutkan pendidikan di SMP Negeri 1 Majalengka Kecamatan Majalengka Kabupaten Majalengka dan selesai pada tahun 2011 kemudian melanjutkan Sekolah Menengah Atas di SMA Negeri 1 Majalengka pada tahun 2012 dan selesai pada tahun 2014. Pada tahun 2015 peneliti melanjutkan pendidikan di perguruan tinggi negeri, tepatnya di Universitas Pendidikan Indonesia (UPI) Fakultas Pendidikan Bahasa dan Sastra Program Studi Bahasa dan Sasatra Indonesia. InsyaAllah tahun depan mengantarkan penulis untuk mendapatkan gelar Sarjana Strata Satu..

Demikian riwayat hidup penulis untuk sekadar diketahui

Terima Kasih

Gambar

Tabel 4.19 Idiom bahasa Sunda Berleksikon Binatang Berkonstruksi

Referensi

Dokumen terkait

[r]

Dalam rencana kinerja Balai Pengamanan Fasilitas Kesehatan tahun 2014, sebagaimana telah ditetapkan dalam Rencana Strategis Kementerian Kesehatan dan target masing-masing

Skripsi ini berjudul “Persepsi Pengusaha UKM Muslim Terhadap Perbankan Syariah di Kota Tanjung Balai” ini merupakan karya ilmiah akhir bagi penulis dalam rangka

Dari latar belakang tersebut di atas maka penulis dalam penelitian ini mengambil judul " Meningkatkan Motivasi Dan Prestasi Belajar IPA dengan Metode

Kedua, klien atau anggota kelompok yang diberi intervensi modul ini adalah ›Ž–Š“Š ¢Š—• –Ž—••Š–’ ‘Š–‹Š•Š— ”Ž•Ž , ›Š–™’•Š— ”˜–ž—’”Šœ’ ’—•Ž›™Ž›œ˜—Š• ï Š

Sesuai dengan Pasal 69 ayat 1 Undang- Undang No.40 Tahun 2007 tentang Perseroan Terbatas ("UUPT") dan ketentuan Anggaran Dasar Perseroan Pasal 9 ayat 5

Manusia cenderung menilai sejauh mana hal-hal yang dipersepsikan memuaskan bagi dirinya. Interaksi antara diri identitas, diri pelaku dan integrasi dalam keseluruhan konsep

node tujuan saja, jadi routing table yang ada pada node hanyalah informasi route ke tujuan saja, Protokol reaktif ini memanfaatkan metode broadcast untuk