• Tidak ada hasil yang ditemukan

Dasar Sistem Informasi akademik sekolah

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2018

Membagikan "Dasar Sistem Informasi akademik sekolah "

Copied!
79
0
0

Teks penuh

(1)

DASAR SISTEM INFORMASI

SISTEM INFORMASI PENGELOLAAN WEB UNSRI

DISUSUN OLEH : 1.ALEXANDER KARO KARO

2.RAY SITEPU

3.DEBBY

4.M.ADE RINDA

5.DINDI

6.RICKY ERDIANSAH

7.PARDO WAJIRI

UNIVERSITAS SRIWIJAYA

(2)

ABSTRACT

Developments in the field of computers today have the widest opportunity to experts and decision makers both engaged in the economy, government, science and so to solve all the problems with using the computer. Therefore, all educational institutions

(Universities) or other organizations are required to be able to survive in the face of competition in the era of globalization.

The number of data and information that must be processed is not possible to do by manual means. We need a tool that has a high calculation speed and high data delivery. The tool is a device (hardware) and software (the software).

In handling this information system, one thing to note is that

(3)

ABSTRAK

Perkembangan dalam bidang komputer pada saat ini telah membuka peluang seluas-luasnya kepada para pakar dan para pengambil keputusan baik yang bergerak di bidang ekonomi, pemerintahan, keilmuan dan sebagainya untuk menyelesaikan semua permasalahannya dengan menggunakan komputer. Dengan demikian setiap lembaga pendidikan (Universitas) atau organisasi lainnya dituntut untuk mampu bertahan dalam menghadapi persaingan pada era globalisasi.

Banyaknya data maupun informasi yang harus diolah tidak memungkinkan dilakukan dengan cara-cara manual. Maka diperlukan suatu alat bantu yang memiliki tingkat kecepatan perhitungan dan penyampaian data yang tinggi. Alat bantu tersebut merupakan perangkat keras (hardware) dan perangkat lunak (software).

(4)

DAFTAR ISI

HALAMAN JUDUL... 1

ABSTRACT... 2

ABSTRAK... 3

DAFTAR ISI ... 4

DAFTAR GAMBAR... 6

DAFTAR TABEL... 6

BAB I PENDAHULUAN 1.1 LATAR BELAKANG... 8

1.2 PERMASALAHAN... 8

1.3 BATASAN MASALAH... 9

1.4 TUJUAN... 9

1.5 SISTEMATIKA PENULISAN... 10

(5)

2.1 SISTEM INFORMASI...

2.6 KOMUNIKASI DATA DAN JARINGAN KOMPUTER... ...

BAB III PERANCANGAN SISTEM INFORMASI PENGELOLAAN ASET UNSRI

3.1 PROFIL PERUSAHAAN... ... 46

(6)

3.3 PERANGKAT LUNAK...

3.6 KOMUNIKASI DATA DAN JARINGAN... ...

BAB IV KESIMPULAN DAN SARAN

(7)

DAFTAR TABEL

Gambar tabel perangkat lunak

(8)

DAFTAR GAMBAR

Gambar siklus informasi

……… 27

Gambar jaringan komputer

……….35

Gambar jaringan peer to peer

………38

Gambar jaringan client-server

………40

Gambar universitas sriwijaya

……….51

Gambar prosedur web unsri

………..52

Gambar koneksi antar hardware

(9)

Gambar web unsri

……… ………..59

BAB I PENDAHULUAN

1.1 LATAR BELAKANG MASALAH

(10)

atau organisasi lainnya dituntut untuk mampu bertahan dalam menghadapi persaingan pada era globalisasi.

Banyaknya data maupun informasi yang harus diolah tidak memungkinkan dilakukan dengan cara-cara manual. Maka diperlukan suatu alat bantu yang memiliki tingkat kecepatan perhitungan dan penyampaian data yang tinggi. Alat bantu tersebut merupakan perangkat keras (hardware) dan perangkat lunak (software).

Awalnya pengelolaan WEB UNSRI berjalan dengan menggunakan sistem manajemen yang apa adanya. Sehingga data maupun informasi yang di hasilkan tidak begitu akurat dan efisien. Oleh sebab itu di perlukan nya suatu sistem untuk memperbaiki sistem informasi yang sudah ada tetapi masih kurang optimal, karena belum diterapkannya perangkat lunak atau software untuk sistem tersebut

1.2. PERMASALAHAN

Berdasarkan latar belakang permasalahan di atas, maka masalah tersebut dapat dirumuskan sebagai berikut :

1. Pentingnya WEB Universitas sriwijaya, agar mempermudah prosese segala kegiatan yang ada di Universitas Sriwijaya.

2. Kesulitan yang sering dialami oleh para pegawai pada saat mengolah WEB UNSRI, yang terletak pada kurangnya informasi mengenai data yang akan dikelola.

3. Kurangnya sarana untuk mendukung pengelolahan WEB Universitas Sriwijaya.

(11)

1.3 BATASAN MASALAH

Dengan adanya keterbatasan dari penulis dan agar penelitian ini lebih mengarah pada masalah yang pokok, maka perlu adanya batasan masalah.

Adapun batasan masalah yang digunakan adalah sebagai berikut :

1. Perancangan sistem informasi yang akan dibuat adalah pada sistem informasi WEB UNSRI.

2. Program yang akan digunakan dalam perancangan sistem informasi ini adalah windows XP.

3. Membahas pembuatan sistem pengolahan WEB Universitas Sriwijaya.

1.4 TUJUAN

Tujuan dilaksanakannya pembuatan WEB UNSRI adalah untuk melihat sampai sejauh mana efektifitas pengolahan informasi yang tidak terkomputerisasi sehingga memerlukan suatu sistem informasi yang terkomputerisasi yang dapat membantu dalam efektifitas serta efisiensi waktu didalam pengolahan informasi yang dibutuhkan. Adapun tujuan dari penelitian ini adalah sebagai berikut :

1. Menambah pengetahuan,mengenai apa-apa saja yang termasuk ke dalam WEB Universitas Sriwijaya.

(12)

3. Sebagai bahan evaluasi untuk mengukur pengetahuan mahasiswa atau mahasiswi,mengenai WEB UNSRI.

4. Sebagai sarana untuk menambah, keterampilan dan wawasan serta sebagai studi banding untuk menyesuaikan kurikulum pendidikan dengan tuntunan pengetahuan dan teknologi.

1.5 SISTEMATIKA PENULISAN

Dalam penulisan untuk menyelesaikan permasalahan mengenai sistem informasi pada pengelolaan WEB UNSRI, maka kami menggunakan proses sistematika penulisan yakni secara analisis, dan Browsing. Pada penulisan dengan metode analisis kami menggunakan cara pandang dari berbagai faktor, baik faktor eksternal maupun internal yang mempengaruhi dalam pengolahan WEB UNSRI.

Pada penulisan melalui browsing, kami mencari data-data yang mendukung dan penghambat dalam pengelolahan WEB UNSRI.

.

(13)

TINJAUAN PUSTAKA

2.1 SISTEM INFORMASI

2.1.1 Pengertian Sistem Informasi

Sistem informasi adalah sekumpulan hardware, software, brainware,

prosedur dan atau aturan yang diorganisasikan secara integral untuk mengolah data menjadi informasi yang

bermanfaat guna memecahkan masalah dan pengambilan keputusan. Sistem informasi adalah sekumpulan komponen pembentuk sistem yang mempunyai keterkaitan antara satu komponen dengan

komponen lainnya yang bertujuan menghasilkan suatu informasi dalam suatu bidang tertentu. Dalam sistem informasi

diperlukannya klasifikasi alur informasi, hal ini

disebabkan keanekaragaman kebutuhan akan suatu informasi oleh pengguna informasi. Kriteria dari sistem

informasi antara lain, fleksibel, efektif dan efisien.

2.1.2 Konsep Dasar Informasi

Didalam organisasi sangat pentingndalam mengelola sumber bdaya-sumber daya utama seperti buruh, dan bahan mentah, tapi saat ini informasi juga merupakan sumber daya yang tidak kalah pentingnya harus dikelola. Para pembuat keputusan memahami bahwa informasi tidak hanya sekedar produk sampingan bisnis yang sedang berjalan, namun

juga sebagai

(14)

Metode pengumpulan data / Informasi : informasi melalui suatu model.

Model yang digunakan untuk mengolah data tersebut diseb utnmodelnpengolahan data atau dikenal dengan siklus pengolahan data (siklus informasi).

Kebutuhan informasi didasarkan pada : 1. Kegiatan bisnis yang semakin komplek

2. Kemampuan komputer yang semakin meningkat

Output komputer berupa informasi dapat digunakan oleh manager, non manager ataupun perorangan dalam suatu perusahaan.

Kualitas informasi tergantung dari 3 hal, yaitu :

1. Akurat, berarti informasi harus bebas dari kesalahan-kesalahan dan tidak menyesatkan bagi orang yang menerima informasi tersebut. Akurat juga berarti informasi harus jelas mencerminkan maksudnya. Dalam prakteknya, mungkin dalam penyampaian suatu informasi banyak terjadi gangguan (noise) yang dapat merubah atau merusak isi dari informasi tersebut. Komponen akurat meliputi :

Completeness, berarti informasi yang dihasilkan atau dibutuhkan harus memiliki kelengkapan yang baik, karena bila informasi yang dihasilkan sebagian-sebagian akan mempengaruhi dalam pengambilan keputusan.

Correctness, berarti informasi yang dihasilkan atau dibutuhkan harus memiliki kebenaran.

(15)

2. Tepat waktu, informasi yang diterima tepat pada waktunya, sebab informasi yang usang (terlambat) tidak mempunyai niali yang baik, sehingga bila digunakan sebagai dasar dalam pengambilan keputusan akan dapat berakibat fatal. Saat ini mahalnya nilai informasi disebabkan harus

cepatnya informasi tersebut

didapat, sehingga diperlukan teknologi-teknologi mutakhir untuk mendapatkan, mengolah, dan mengirimkannya.

3. Relevan, informasi harus mempunyai manfaat bagi si penerima. Relevansi informasi untuk tiap-tiap orang satu dengan yang lainnya berbeda. Misalnya informasi mengenai sebab-musabab kerusakan mesin produksi kepada akuntan perusahaan adalah kurang relevan dan akan lebih relevan bila ditujukan kepada ahli teknik perusahaan.

4. Ekonomis, informasi yang dihasilkan mempunyai manfaat yang lebih besar dibandingkan dengan biaya mendapatkannya dan sebagian besar informasi tidak dapat tepat ditaksir keuntungannya dengan satu an nilai uangtetapi dapat ditaksir nilai efektivitasnya.

Kemampuan utama sistem informasi antara lain :

1. Melaksanakan komputasi numerik, bervolume besar dan dengan kecepatan tinggi.

2. Menyediakan kominukasi dalam organisasi atau antar organisasi yang murah.

3. Menyimpan informasi dalam jumlah yang sangat besar dalam rua ng yang kecil tetapi mudah diakses.

4. Memungkinkan pengaksesan informasi yang sangat banyak diseluruh dunia dengan cepat dan murah.

5. Meningkatkan efektifitas dan efisiensi orang-orang yang bekerja dalam kelompok dalam suatu tempat atau beberapa lokasi.

(16)

dikerjakan secara manual.

7. Mempercepat pengetikan dan penyuntingan.

8. Pembiayaan yang lebih murah daripada pengerjaan secara manual.

2.2 PROSEDUR

Menurut Muhammad Ali (2000 : 325) “Prosedur adalah tata cara kerja atau cara menjalankan suatu pekerjaan”

Menurut Amin Widjaja (1995 : 83) “Prosedur adalah sekumpulan bagian yang saling berkaitan,Sedangkan menurut Kamaruddin (1992 : 836 – 837) “Prosedur pada dasarnya adalah suatu susunan yang teratur dari kegiatan yang berhubungan satu sama lainnya dan prosedur-prosedur yang berkaitan melaksanakan dan memudahkan kegiatan utama dari suatu organisasi”.

Sedangkan pengertian prosedur menurut Ismail masya (1994 : 74) mengatakan bahwa “Prosedur adalah suatu rangkaian tugas-tugas yang saling berhubungan yang merupakan urutan-urutan menurut waktu dan tata cara tertentu untuk melaksanakan suatu pekerjaan yang dilaksanakan berulang-ulang”.

(17)

Dengan menggunakan prosedur atau fungsi dapat menghemat banyak ruang dalam dan menghindari pengetikan kode yang berulang-ulang. Prosedur adalah serangkaian aksi yang spesifik, tindakan atau operasi yang harus dijalankan atau dieksekusi dengan cara yang sama agar selalu memperoleh hasil yang sama dari

keadaan yang sama.

Contoh: orang, jaringan gudang yang harus dilayani dengan cara yang tertentu oleh sejumlah pabrik dan pada gilirannya akan mengirimkan pelanggan menurut proses tertentu.

2.3 PERANGKAT LUNAK

2.3.1 Pengertian

(18)

operasi (operating system misalnya Microsoft Windows), dan tingkatan bahasa pemrograman (yang dibagi lagi atas bahasa pemrograman tingkat tinggi seperti Pascal dan bahasa pemrograman tingkat rendah yaitu bahasa rakitan).Perangkat lunak adalah program komputer yang isi instruksinya dapat diubah dengan mudah. Perangkat lunak umumnya digunakan untuk mengontrol perangkat keras (yang sering disebut sebagai device driver), melakukan proses perhitungan, berinteraksi dengan perangkat lunak yang lebih mendasar lainnya (seperti sistem operasi, dan bahasa pemrograman), dan lain-lain.

2.3.2 Macam-Macam Perangkat Lunak

1. Perangkat lunak aplikasi

Perangkat lunak aplikasi adalah suatu subkelas perangkat lunak komputer yang memanfaatkan kemampuan komputer langsung untuk melakukan suatu tugas yang diinginkan pengguna. Biasanya dibandingkan dengan perangkat lunak sistem yang mengintegrasikan berbagai kemampuan komputer, tapi tidak secara langsung menerapkan kemampuan tersebut untuk mengerjakan suatu tugas yang menguntungkan pengguna. Contoh utama perangkat lunak aplikasi adalah pengolah kata, lembar kerja, dan pemutar media.

(19)

untuk saling berinteraksi satu sama lain sehingga menguntungkan pengguna. Contohnya, suatu lembar kerja dapat dibenamkan dalam suatu dokumen pengolah kata walaupun dibuat pada aplikasi lembar kerja yang terpisah.

Contoh:

 Perangkat lunak menetap (firmware) seperti yang dipasang dalam jam tangan digital dan pengendali jarak jauh.

 Perangkat lunak bebas (free 'libre' software) dan Perangkat lunak sumber terbuka (open source software)

 Perangkat lunak gratis (freeware)

 Perangkat lunak uji coba (shareware / 'trialware)

 Perangkat lunak perusak (malware)

2. Perangkat lunak sistem

Perangkat lunak sistem adalah suatu istilah generik yang merujuk pada jenis perangkat lunak komputer yang mengatur dan mengontrol perangkat keras sehingga perangkat lunak aplikasi dapat melakukan tugasnya. Ia merupakan bagian esensial dari sistem komputer. Sistem operasi adalah suatu contoh yang jelas, sedangkan OpenGL atau pustaka basis data adalah contoh lainnya. Perangkat lunak jenis ini dibedakan dengan perangkat lunak aplikasi, yang merupakan program yang membantu pengguna melakukan tugas spesifik dan produktif, seperti pengolahan kata atau manipulasi gambar.

(20)

 Sistem operasi (operating system) misalnya Ubuntu.  Perkakas pengembangan perangkat lunak (software development tool) seperti Kompilator untuk bahasa pemrograman tingkat tinggi seperti Pascal dan bahasa pemrograman tingkat rendah yaitu bahasa rakitan.

 Pengendali perangkat keras (device driver) yaitu penghubung antara perangkat perangkat keras pembantu dan komputer adalah software yang banyak dipakai di swalayan dan juga sekolah, yaitu penggunaan barcode scanner pada aplikasi database lainnya.

2.4 PERANGKAT KERAS

2.4.1 Pengertian

Perangkat keras komputer (hardware) adalah semua bagian fisik komputer, dan dibedakan dengan data yang berada di dalamnya atau yang beroperasi di dalamnya, dan dibedakan dengan perangkat lunak (software) yang menyediakan instruksi untuk perangkat keras dalam menyelesaikan tugasnya.

Batasan antara perangkat keras dan perangkat lunak akan sedikit buram kalau kita berbicara mengenai firmware, karena firmware ini adalah perangkat lunak yang "dibuat" ke dalam perangkat keras. Firmware ini merupakan wilayah dari bidang ilmu komputer dan teknik komputer, yang jarang dikenal oleh pengguna umum.

(21)

perangkat yang dapat kita lihat dan dapat kita sentuh secara fisik, seperti perangkat perangkat masukan, perangkat pemroses, maupun perangkat keluaran. Peralatan ini umumnya cukup canggih. Dia dapat bekerja berdasarkan perintah yang ada padanya, yang disebut juga dengan instruction set. Dengan adanya perintah yang dimengerti oleh mesin, maka perintah tersebut melakukan berbagai aktifitas kepada mesin yang dimengerti oleh mesin tersebut sehingga mesin bisa bekerja berdasarkan susunan perintah yang didapatkan olehnya.

2.4.2 Perangkat Keras dan Fungsinya

Secara fisik, Komputer terdiri dari beberapa komponen yang merupakan suatu sistem. Sistem adalah komponen-komponen yang saling bekerja sama membentuk suatu kesatuan. Apabila salah satu komponen tidak berfungsi, akan mengakibatkan tidak berfungsinya suatu komputer dengan baik.Komponen komputer ini termasuk dalam kategori elemen perangkat keras (hardware).

Komputer pada umumnya adalah komputer pribadi, (PC) dalam bentuk desktop yang terdiri dari bagian berikut:

 Papan sistem/papan induk yang merupakan tempat CPU, memori dan bagian lainnya, dan memiliki slot untuk kartu tambahan.

o RAM - tempat penyimpanan data jangka pendek, sehingga komputer tidak perlu selalu mengakses hard disk untuk mencari data. Jumlah RAM yang lebih besar akan membantu kecepatan PC

o Buses:

 Bus PCI

(22)

 USB

 AGP

o ROM (Read Only Memory) di mana firmware diletakkan

o CPU (Central Processing Unit) sebagai otak dan bagian utama komputer

 Power supply - sebuah kotak yang merupakan tempat transformer, kontrol voltase dan kipas

 Pengontrol penyimpanan, dari jenis IDE, SCSI atau lainnya, yang mengontrol hard disk, Floppy disk, CD-ROM dan drive lainnya; kontroler ini terletak di papan induk (atas-papan) atau di kartu tambahan

 Pengontrol penampilan video yang memproduksi output untuk komputer display

 Pengontrol komputer bus (paralel, serial, USB, Firewire) untuk menyambung komputer dengan alat tambahan luar lainnya seperti printer atau scanner

 Beberapa jenis penyimpanan komputer:

o CD - tipe paling umum media yang dapat dilepas, murah tapi mudah rusak.

 CD-ROM

 CD-RW

 CD-R

o DVD

(23)

 DVD-RW

 DVD-R

o Floppy disk

 Penyimpanan dalam - menyimpan data dalam komputer untuk penggunaan jangka panjang.

o Hard disk - untuk penyimpanan data jangka panjang

o Disk array controller

 Kartu suara - menerjemahkan signal dari papan sistem ke bahasa yang dapat dimengerti oleh speaker, dan memiliki terminal untuk mencolok kabel suara speaker.

 Jaringan komputer - untuk menghubungkan komputer ke internet dan/atau komputer lainnya.

o Modem - untuk koneksi tekan-tombol.

o Kartu network - untuk internet DSL/kabel, dan/atau menghubungkan ke komputer lain.

 Alat lainnya.

Berdasarkan fungsinya, perangkat keras komputer dibagi menjadi :

1. input divice (unit masukan)

2. Process device (unit Pemrosesan) 3. Output device (unit keluaran)

4. Backing Storage ( unit penyimpanan) 5. Periferal ( unit tambahan)

(24)

Storage external memory terdiri dari harddisk, Floppy drive, CD ROM, Magnetic tape. Storage internal memory terdiri dari RAM dan ROM. Sedangkan komponen Periferal Device merupakan komponen tambahan atau sebagai komponen yang belum ada atau tidak ada sebelumnya. Komponen Periferal ini contohnya : TV Tuner Card, Modem, Capture Card.

1. Unit Masukan ( Input Device )

Unit ini berfungsi sebagai media untuk memasukkan data dari luar ke dalam suatu memori dan processor untuk diolah guna menghasilkan informasi yang diperlukan. Input devices atau unit masukan yang umumnya digunakan personal computer (PC) adalah keyboard dan mouse, keyboard dan mouse adalah unit yang menghubungkan user (pengguna) dengan komputer. Selain itu terdapat joystick, yang biasa digunakan untuk bermain games atau permainan dengan komputer. Kemudian scanner, untuk mengambil gambar sebagai gambar digital yang nantinya dapat dimanipulasi. Touch panel, dengan menggunakan sentuhan jari user dapat melakukan suatu proses akses file. Microphone, untuk merekam suara ke dalam komputer.

(25)

• Peratalan input langsung, yaitu input yang dimasukkan langsung diproses oleh alat pemroses. Contohnya : keyboard, mouse, touch screen, light pen, digitizer graphics tablet, scanner.

• Peralatan input tidak langsung, input yang melalui media tertentu sebelum suatu input diproses oleh alat pemroses. Contohnya : punched card, disket, harddisk.

2. Unit Keluaran (Output Device)

Output Device, adalah perangkat komputer yang berguna untuk menghasilkan keluaran, apakah itu ke kertas (hardcopy), ke layar monitor (softcopy) atau keluaran berupa suara. Contohnya printer, speaker, plotter, monitor dan banyak yang lainnya. Dari penjelasan diatas dapat kita simpulkan bahwa prinsip kerja komputer tersebut diawali memasukkan data dari perangkat input, lalu data tersebut diolah sedemikian rupa oleh CPU sesuai yang kita inginkan dan data yang telah diolah tadi disimpan dalam memori komputer atau disk. Data yang disimpan dapat kita lihat hasilnya melalui perangkat keluaran. Contoh:Printer, Speaker, Monitor, dan lain-lain.

(26)

tersebut atau Basis data adalah kumpulan informasi yang disimpan di dalam komputer secara sistematik sehingga dapat diperiksa menggunakan suatu program komputer untuk memperoleh informasi dari basis data tersebut. Perangkat lunak yang digunakan untuk mengelola dan memanggil kueri (query) basis data disebut sistem manajemen basis data (database management system, DBMS). Sistem basis data dipelajari dalam ilmu informasi.

Istilah "basis data" berawal dari ilmu komputer. Meskipun kemudian artinya semakin luas, memasukkan hal-hal di luar bidang elektronika, artikel ini mengenai basis data komputer. Catatan yang mirip dengan basis data sebenarnya sudah ada sebelum revolusi industri yaitu dalam bentuk buku besar, kuitansi dan kumpulan data yang berhubungan dengan bisnis.

Konsep dasar dari basis data adalah kumpulan dari catatan-catatan, atau potongan dari pengetahuan. Sebuah basis data memiliki penjelasan terstruktur dari jenis fakta yang tersimpan di dalamnya: penjelasan ini disebut skema. Skema menggambarkan obyek yang diwakili suatu basis data, dan hubungan di antara obyek tersebut. Ada banyak cara untuk mengorganisasi skema, atau memodelkan struktur basis data: ini dikenal sebagai model basis data atau model data. Model yang umum digunakan sekarang adalah model relasional, yang menurut istilah layman mewakili semua informasi dalam bentuk tabel-tabel yang saling berhubungan dimana setiap tabel terdiri dari baris dan kolom (definisi yang sebenarnya menggunakan terminologi matematika). Dalam model ini, hubungan antar tabel diwakili denga menggunakan nilai yang sama antar tabel. Model yang lain seperti model hierarkis dan model jaringan menggunakan cara yang lebih eksplisit untuk mewakili hubungan antar tabel.

(27)

1.Basis data merupakan salah satu komponen penting dalam system informasi, karena merupakan dasar dalam menyediakan informasi.

2.Basis data menentukan kualitas informasi : akurat, tepat pada waktunya dan relevan. Informasi dapat dikatakan bernilai bila manfaatnya lebih efektif dibandingkan dengan biaya

mendapatkannya.

3.Basis data mengurangi duplikasi data (data redudancy).

4.Dengan mengaplikasikan basis data hubungan data dapat ditingkatkan.

5.Basis data dapat mengurangi pemborosan tempat simpanan luar.

Objektif Basis Data

Secara lebih lengkap, pemanfaatan basis data dilakukan untuk memenuhi sejumlah tujuan (objektif) seperti berikut

a. Kecepatan dan kemudahan (Speed)

b. Efisiensi ruang penyimpanan (Space)

c. Keakuratan (Accuracy)

d. Ketersediaan (Avaibility)

e. Kelengkapan (Completeness)

f. Keamanan (Security)

g. Kebersamaan pemakaian (Sharability)

Bahasa basis data

(28)

Data Definition Language (DDL), merujuk pada kumpulan perintah yang dapat digunakan untuk mendefinisikan objek – objek basis data, seperti membuat sebuah tabel basis data atau indeks primer atau sekunder.

Data Manipulation Language (DML), mengacu pada kumpulan perintah yang dapat digunakan untuk melakukan manipulasi data, seperti penyimpanan data ke suatu tabel, kemudian mengubahnya dan menghapusnya atau hanya sekedar menampilkannya kembali.

SQL (Structured Query Language)

SQL adalah bahasa yang digunakan untuk berkomunikasi dengan database. Menurut ANSI (American National Standards Institute), bahasa ini merupakan standar untuk relational database management systems (RDBMS):

Pernyataan-pernyataan SQL digunakan untuk melakukan beberapa tugas seperti : update data pada database atau menampilkan data dari database. Hampir semua software database mengimplementasikan bahasa SQL sebagai komponen utama dari produknya, salah satunya MySQL.

MySQL

(29)

secara komersial antara lain: MySQL front, Navicat dan EMS SQL Manager for MySQL

Perintah dasar MySQL

Bahasa SQL memiliki struktur yang mudah dipahami karena perintah – perintahnya pada dasarnya dibuat dari bahasa Inggris. Sehingga kita dapat melakukan perintah – perintah SQL ke dalam database MySQL, yaitu

a. Memasukkan atau menambah record baru ke dalam database.

b. Mengeksekusi query database

c. Mengambil data dari database

d. Mengubah record pada database

e. Menghapus record pada database

Perintah SQL dapat diketik dengan huruf besar atau kecil (non case sensitive). Setelah selesai mengetik perintah di MySQL harus diakhiri dengan tanda titik koma sebagai penanda akhir dari perintah MySQL. Perintah SQL dapat diketik dengan huruf besar atau kecil (non case sensitive). Setelah selesai mengetik perintah di MySQL harus diakhiri dengan tanda titik koma sebagai penanda akhir dari perintah MySQL.

2.6 KOMUNIKASI DATA DAN JARINGAN KOMPUTER

(30)

Pengertian data

Datamerupakan raw material untuk suatu informasi. Perbedaan informasi dan data sangat relatif tergantung pada nilai gunanya bagi manajemen yang memerlukan. Suatu informasi bagi level manajemen tertentu bisa menjadi data bagi manajemen level di atasnya, atau sebaliknya.

Pengertian Informasi

Di dalam pengolahan sistem pada akhirnya menghasilkan suatu informasi, untuk itu pendefenisian informasi diperlukan untuk

menunjang berhasilnya pengembangan sistem yang akan dirancang. Defenisi umum untuk informasi dalam sistem informasi menurut Jogiyanto H.M (1990; 11) :“Informasi adalah data yang dapat diolah yang lebih berguna dan berarti bagi yang menerimanya”.

Menurut RobertG.Murdik (1973; 12) :“Informasi adalah data yang telah diolah menjadi suatu bentuk yang berarti bagi penerimanya dan bermanfaan dalam pengambilan keputusan saat ini atau mendatang”. Jadi Informasi adalah data yang diproses kedalam bentuk yang lebih berarti bagi penerima dan berguna dalam pengambilan keputusan, sekarang atau untuk masa yang akan datang.

Informasi dalam suatu lingkungan sistem informasi memiliki beberapa ciri-ciri yaitu :

1. Benar atau salah, Ini dapat berhubungan dengan realitas atau tidak bila penerimaan informasi yang salah dipercayai

mengakibatkan sama seperti benar.

2. Baru, Informasi dapat sama sekali baru dan segar bagi penerimanya.

(31)

4. Korektif, Informasi dapat menjadi suatu korektif atas informasi yang salah.

5. Penegas, Informasi dapat mempertegas informasi yang telah ada, ini berguna karena meningkatkan persepsi penerimanya atau kebenaran informasi tersebut.

Informasi dapat dikatakan berkualitas apabila telah memenuhi kriteria-kriteria sebagai berikut :

Informasi harus akurat dan jelas, Yaitu informasi yang tidak mengandung keraguan-keraguan, sama maksudnya yang disampaikan dengan yang menerima, bebas dari kesalahan-kesalahan dan tidak menyesatkan, harus menjelaskan dan mencerminkan maksudnya atau dengan kata lain tidak menimbulkan pertanyaan bagi penerima informasi tersebut.  Up to date (Tepat waktu), Yaitu informasi tersebut datang ke

penerima tidak terlambat karena informasi yang tidak tepat waktu sudah tidak mempinyai nilai.

Informasi harus relevan, Yaitu informasi itu diterima bagi orang yang membutuhkan atau bermanfaat bagi yang

menerimanya.Jhon Burch (1986; 3) mengemukakan suatu

(32)

Data yang diolah melalui suatu model menjadi suatu informasi, kemudian user menerima informasi tersebut, membuat suatu keputusan dam melakukan tindakan yang berarti menghasilkan suatu tindakan yang lain akan membuat sejumlah data kembali, data tersebut akan ditangkap sebagai input untuk diproses selanjutnya.

Gabungan dari pada data dan informasi menghasilkan suatu komunikasi data.

Komunikasi data merupakan gabungan dua teknik yang sama sekali jauh berbeda, yaitu pengolahan data dan telekomunikasi. Pengolahan data adalah segala kegiatan yang berhubungan dengan pengolahan data.

Telekomunikasi adalah segala kegiatan yang berhubungan dengan penyaluran informasi dari satu titik ke titik yang lain.

(33)

informasi diantara komputer-komputer dan piranti yang lain dalam bentuk digital yang dikirimkan melalui media komunikasi data.

Untuk mempermudah pengertian, komunikasi dapat dijelaskan dengan suatu model komunikasi yang sederhana, seperti pada

gambar 4.2. Kegunaan dasar dari sistem komunikasi ini adalah

menjalankan pertukaran data antara 2 pihak. Pada gambar diberikan contoh, yaitu komunikasi antara sebuah workstation dan sebuah server yang dihubungkan sengan sebuah jaringan telepon. Contoh lainnya bisa berupa pertukaran sinyal-sinyal suara antara 2 telepon pada satu jaringan yang sama.

Berikut ini penjelasan dari contoh komunikasi data tersebut

1. Source (Sumber). Peralatan ini membangkitkan data sehingga dapat ditransmisikan. Misalkan telepon dan PC (Personal Computer)

2. Transmiter (Pengirim). Biasanya data yang dibangkitkan dari sistem sumber tidak ditransmisikan secara langsung dalam bentuk aslinya. Sebuah transmisi cukup memindah dan menandai informasi dengan cara yang sama seperti menghasilkan sinyal-sinyal elektromagnetik yang dapat

ditransmisikan melewati beberapa sistem transmisi berurutan. Sebagai contoh, sebuah modem tugasnya menyalurkan suatu digital bit stream dari suatu alat yang sebelumnya sudah

dipersiapkan misalnya PC, dan menstransformasikan bit stream tersebut menjadi suatu sinyal analog yang dapat ditransmisikan melalui jaringan telepon.

(34)

2. Receiver (Penerima). Receiver menerima sinyal dari sistem transmisi dan menggabungkannya ke dalam bentuk tertentu yang dapat ditangkap oleh tujuan. Sebagai contoh, sebuah modem akan menerima suatu sinyal analog yang datang dari jaringan atau jalur transmisi dan mengubahnya menjadi suatu digital bit stream.

3. Destination (Tujuan). Menangkap data yang dihasilkan okeh receiver.

Sistem Komunikasi Data adalah jarigan fisik dan fungsi yang dapat mengakses komputer untuk mendapatkan fasilitas seperti menjalankan program, mengakses basis data, melakukan komunikasi dengan operator lain, sedemikian rupa sehingga semua fasilitas berada pada terminalnya walaupun secara fisik berada pada lokasi yang terpisah. Terminal (Data Terminal Equipment / DTE) adalah peralatan untuk terminal suatu data yang berfungsi untuk mengirimkan serta menerima data dan inforamasi dari tempat lain, seperti printer, disk, monitor, papan ketik, plotter, scanner dsb.

2.6.2 Model Komunikasi

Dalam proses komunikasi data dari satu lokasi ke lokasi yang lain, harus ada minimal 3 unsur utama sistem yaitu sumber data, media transmisi dan penerima. Andaikan salah satu unsur tidak ada, maka komunikasi tidak dapat dilakukan. Secara garis besar proses komunikasi data digambarkan berikut ini :

1. Sumber Data.

(35)

membangkitkan berita atau informasi dan menempatkannya pada media transmisi. Sumber pada umumnya dilengkapi dengan transmitter yang berfungsi untuk mengubah informasi yang akan dikirimkan menjadi bentuk yang sesuai dengan media transmisi yang digunakan, antara lain pulsa listrik, gelombang elektromagnetik, pulsa digital. Contoh dari transmisi adalah modem yaitu perangkat yang bertugas untuk membangkitkan digital bitstream dari PC sebagai sumber data mejadi analog yang dapat dikirimkan melalui jaringan telepon biasa menuju ke tujuan.

2. Media Transmisi

Media transmisi data merupakan jalur dimana proses pengiriman data daari satu sumber ke penerima data. Beberapa media transmisi data yang dapat digunakan jalur transmisi atau carrier dari data yang dikirimkan, dapat berupa kabel, gelombang elektromagnetik, dan lain-lain. Dalam hal ini berfungsi sebagai jalur informasi untuk sampai pada tujuannya. Ada beberapa hal yang berhubungan dengan transmisi data yaitu kapasitas dan tipe channel transmisi, kode transmisi, mode transmisi, protokol yang digunakan dan penggunaan kesalahan transmisi. Beberapa media transmisi yang digunaka antara lain: twisted pair, kabel coaxial, serat optik dan gelombang elektromagnetik.

3. Penerima Data.

(36)

kabel telepon dan mengubahnya menjadi suatu bit stream agar dapat ditangkap oleh komputer penerima.

BENTUK-BENTUK KOMUNIKASI DATA

Suatu sistem komunikasi data dapat berbentuk offline communication system (sistem komunikasi offline) atau online

communication system (sistem komunikasi online). Sistem komunikasi data dapat dimulai dengan sistem yang sederhana, seperti misalnya jaringan akses terminal, yaitu jaringan yang memungkinkan seorang operator mendapatkan akses ke fasilitas yang tersedia dalam jaringan tersebut. Operator bisa mengakses komputer guna memperoleh fasilitas, misalnya menjalankan program aplikasi, mengakses

database, dan melakukan komunikasi dengan operator lain. Dalam lingkungan ideal, semua fasilitas ini harus tampak seakan-akan dalam terminalnya, walaupun sesungguhnya secara fisik berada pada lokasi yang terpisah.

Sistem Komunikasi Off line.

Sistem komunikasi Offline adalah suatu sistem pengiriman data melalui fasilitas telekomunikasi dari satu lokasi ke pusat pengolahan data, tetapi data yang dikirim tidak langsung diproses oleh CPU (Central Processing Unit). Seperti pada Gambar 4.3, di mana data yang akan diproses dibaca oleh terminal, kemudian dengan

(37)

Peralatan-peralatan yang diperlukan dalam sistem komunikasi offline, antara lain :

1. Terminal

Terminal adalah suatu I/O device yang digunakan untuk mengirim data dan menerima data jarak jauh dengan

menggunakan fasilitas telekomunikasi. Peralatan terminal ini bermacam-macam, seperti magnetic tape unit, disk drive, paper tape, dan lain-lain.

2. Jalur komunikasi

Jalur komunikasi adalah fasilitas telekomunikasi yang sering digunakan, seperti : telepon, telegraf, telex, dan dapat juga dengan fasilitas lainnya.

3. Modem

Model adalah singkatan dari Modulator / Demodulator. Suatu alat yang mengalihkan data dari sistem kode digital ke dalam sistem kode analog dan sebaliknya.

Sistem Komunikasi On line.

Pada sistem komunikasi On line ini, data yang dikirim melalui terminal komputer bisa langsung diperoleh, langsung diproses oleh komputer pada saat kita membutuhkan.

Sistem Komunikasi On line ini dapat berupa:

(38)

 Time sharing system

 Distributed data processing system

Realtime system

Suatu realtime system memungkinkan untuk mengirimkan data ke pusat komputer, diproses di pusat komputer seketika pada saat data diterima dan kemudia mengirimkan kembali hasil pengolahan ke pengirim data saat itu juga. American Airlines merupakan perusahaan yang

pertama kali mempelopori sistem ini. Dengan realtime system ini, penumpang pesawat terbang dari suatu bandara atau agen tertentu dapat memesan tiket untuk suatu penerbangan

tertentu dan mendapatkan hasilnya kurang dari 15 detik, hanya sekedar untuk mengetahui apakah masih ada tempat duduk di pesawat atau tidak.

Sistem realtime ini juga memungkinkan penghapusan waktu yang diperlukan untuk pengumpulan data dan distribusi data. Dalam hal ini berlaku komunikasi dua arah, yaitu

pengiriman dan penerimaan respon dari pusat komputer dalam waktu yang relatif cepat.

(39)

pengolahan yang cepat serta sistem memori dan penampungan atau buffer yang sangat besar.

Penggunaan sistem ini memerlukan suatu teknik dalam hal sistem disain, dan pemrograman, hal ini disebabkan karena pada pusat komputer dibutuhkan suatu bank data atau

database yang siap untuk setiap kebutuhan. Biasanya peralatan yang digunakan sebagai database adalah magnetic disk

storage, karena dapat mengolah secara direct access (akses langsung), dan perlu diketahui bahwa pada sistem ini

menggunakan kemampuan multiprogramming, untuk melayani berbagai macam keperluan dalam satu waktu yang sama.

Time sharing system

Time sharing system adalah suatu teknik penggunaan online system oleh beberapa pemakai secara bergantian menurut waktu yang diperlukan pemakai (gambar 4.5). Disebabkan waktu perkembangan proses CPU semakin cepat, sedangkan alat Input/Output tidak dapat mengimbangi kecepatan dari CPU, maka kecepatan dari CPU dapat digunakan secara efisien

dengan melayani beberapa alat I/O secara bergantian. Christopher Strachy pada tahun 1959 telah memberikan ide mengenai pembagian waktu yang dilakukan oleh CPU. Baru pada tahun 1961, pertama kali sistem yang benar-benar

berbentuk time sharing system dilakukan di MIT (Massachusetts Institute of Technology) dan diberi nama CTSS (Compatible Time Sharing System) yang bisa melayani sebanyak 8 pemakai

dengan menggunakan komputer IBM 7090.

(40)

menyimpan uang atau mengambil uang, maka buku

tabungannya ditempatkan pada terminal. Dan oleh operator pada terminal tersebut dicatat melalui papan ketik (keyboard), kemudian data tersebut dikirim secara langsung ke pusat komputer, memprosesnya, menghitung jumlah uang seperti yang dikehendaki, dan mencetaknya pada buku tabungan tersebut untuk transaksi yang baru saja dilakukan.

Distributed data processing system

Distributed data processing (DDP) system merupakan bentuk yang sering digunakan sekarang sebagai perkembangan dari time sharing system. Bila beberapa sistem komputer yang bebas tersebar yang masing-masing dapat memproses data sendiri dan dihubungkan dengan jaringan telekomunikasi, maka istilah time sharing sudah tidak tepat lagi. DDP system dapat didefinisikan sebagai suatu sistem komputer interaktif yang terpencar secara geografis dan dihubungkan dengan jalur telekomunikasi dan seitap komputer mampu memproses data secara mandiri dan mempunyai kemampuan berhubungan dengan komputer lain dalam suatu sistem.

Setiap lokasi menggunakan komputer yang lebih kecil dari komputer pusat dan mempunyai simpanan luar sendiri serta dapat melakukan pengolahan data sendiri. Pekerjaan yang terlalu besar yang tidak dapat dioleh di tempat sendiri, dapat diambil dari komputer pusat.

(41)

Pengertian dari Jaringan komputer adalah sekumpulan

komputer, serta perangkat-perangkat lain pendukung komputer yang saling terhubung dalam suatu kesatuan. Media jaringan komputer dapat melalui kabel-kabel atau tanpa kabel sehingga memungkinkan pengguna jaringan komputer dapat saling melakukan pertukaran informasi, seperti dokumen dan data, dapat juga melakukan

pencetakan pada printer yang sama dan bersama-sama memakai perangkat keras dan perangkat lunak yang terhubung dengan jaringan. Setiap komputer, ataupun perangkat-perangkat yang

terhubung dalam suatu jaringan disebut dengan node. Dalam sebuah jaringan komputer dapat mempunyai dua, puluhan, ribuan atau

bahkan jutaan node.

Gambar jaringan komputer

Sebuah jaringan komputer biasanya terdiri dari 2 buah komputer atau lebih dan melakukan data sharing antar komputer. Informasi dan data bergerak melalui media komunikasi. Media komunikasi yang dipakai dalam membuat jaringan komputer antara lain adalah kabel, jaringan telepon, gelombang radio, satelit, bluetooth atau infra merah. Pemakaian media komunikasi ini akan tergantung pada kegunaan dan ukuran jaringan.

(42)

1. Sharing resources

Sharing resources bertujuan agar seluruh program, peralatan atau peripheral lainnya dapat dimanfaatkan oleh setiap orang yang ada pada jaringan komputer tanpa terpengaruh oleh lokasi maupun pengaruh dari pemakai.

2. Media Komunikasi

Jaringan komputer memungkinkan terjadinya komunikasi antar pengguna, baik untuk teleconference maupun untuk mengirim pesan atau informasi yang penting lainnya.

3. Integrasi Data

Jaringan komputer dapat mencegah ketergantungan pada komputer pusat, karena setiap proses data tidak harus dilakukan pada satu komputer saja, melainkan dapat didistribusikan ke tempat lainnya. Oleh sebab inilah maka dapat terbentuk data yang terintegrasi yang memudahkan pemakai untuk memperoleh dan mengolah informasi setiap saat.

4. Pengembangan dan Pemeliharaan

(43)

5. Keamanan Data

Sistem Jaringan Komputer dapat memberikan perlindungan terhadap data. Karena pemberian dan pengaturan hak akses kepada para pemakai, serta teknik perlindungan terhadap harddisk sehingga data mendapatkan perlindungan yang efektif.

6. Sumber Daya Lebih Efisien dan Informasi Terkini

Dengan pemakaian sumber daya secara bersama – sama, akan mendapatkan hasil yang maksimal dan kualitas yang tinggi. Selain itu data atau informasi yang diakses selalu terbaru, karena setiap ada perubahan yang terjadi dapat segera langsung diketahui oleh setiap pemakai.

Dua unit komputer dikatakan terkoneksi apabila keduanya bisa saling bertukar data/informasi, berbagi resource yang dimiliki, seperti file, printer, media penyimpanan (hardisk, floppy disk, cd-rom, flash disk, dll). Data yang berupa teks, audio, maupun video bergerak melalui media kabel atau tanpa kabel sehingga

memungkinkan pengguna komputer dalam jaringan komputer dapat saling bertukar file/data, mencetak pada printer yang sama dan menggunakan hardware/software yang terhubung dalam jaringan secara bersama-sama.

Tiap komputer, printer atau pariferal yang terhubung dalam jaringan disebut dengan node. Sebuah jaringan komputer sekurang-kurangnya terdiri dari dua unit komputer atau lebih, dapat berjumlah puluhan komputer, ribuan, atau bahkan jutaan node yang saling terhubung satu sama lain.

(44)

2.Jaringan client-server

2.6.4. Jaringan Peer To Peer

Peer artinya rekan sekerja. Peer-to-peer network adalah jaringan komputer yang terdiri dari beberapa komputer (biasanya tidak lebih dari 10 komputer dengan 1-2 printer). Untuk penggunaan khusus, seperti laboratorium komputer, riset, dan beberapa hal lain, maka model peer to peer ini bisa saja dikembangkan untuk koneksi lebih dari 10 hingga 100 komputer.

Peer to peer adalah suatu model di mana tiap PC dapat memakai resource pada PC lain atau memberikan resourcenya untuk dipakai PC lain. Dengan kata lain dapat berfungsi sebagai client maupun server pada periode yang sama. Metode peer to peer ini pada sistem

Windows dikenal sebagai Workgroup, di mana tiap-tiap komputer dalam satu jaringan dikelompokkan dalam satu kelompok kerja.

Misalnya terdapat beberapa unit komputer dalam satu departemen yang diberi nama group sesuai dengan departemen yang

bersangkutan. Masing-masing komputer diberi alamat IP dari satu kelas IP yang sama agar bisa saling sharing untuk bertukar data atau resource yang dimiliki komputer masing-masing, seperti printer, cdrom, file, dan lain-lain.

(45)

Gambar jaringan peer to peer

Adapun keunggulan dan kelemahan jaringan ini antara lain :

Keunggulan

 Antar komputer dalam jaringan dapat saling berbagi-pakai fasilitas yang dimilikinya seperti: harddisk, drive, fax/modem, printer.

 Biaya operasional relatif lebih murah dibandingkan dengan tipe jaringan client-server, salah satunya karena tidak memerlukan adanya server yang memiliki kemampuan khusus untuk mengorganisasikan dan menyediakan fasilitas jaringan.

 Kelangsungan kerja jaringan tidak tergantung pada satu server. Sehingga bila salah satu komputer/peer mati atau rusak, jaringan secara keseluruhan tidak akan mengalami gangguan.

Kelemahan

(46)

dalam komunikasi yang ada. Di jaringan client-server, komunikasi adalah antara server dengan workstation.

 Unjuk kerja lebih rendah dibandingkan dengan jaringan client-server, karena setiap komputer/peer disamping harus mengelola pemakaian fasilitas jaringan juga harus mengelola pekerjaan atau aplikasi sendiri.

 Sistem keamanan jaringan ditentukan oleh masing-masing user dengan mengatur keamanan masing-masing fasilitas yang

Server adalah komputer yang menyediakan fasilitas bagi komputer-komputer lain didalam jaringan dan client adalah komputer-komputer-komputer-komputer yang menerima atau menggunakan fasilitas yang disediakan oleh server. Server dijaringan tipe client-server disebut dengan Dedicated Server karena murni berperan sebagai server yang menyediakan fasilitas kepada workstation dan server tersebut tidak dapat berperan sebagai workstation.

(47)

Client hanya bisa menggunakan resource yang disediakan server sesuai dengan otoritas yang diberikan oleh administrator. Aplikasi yang dijalankan pada sisi client bisa saja merupakan resource yang tersedia di server atau aplikasi yang di-install di sisi client namun hanya bisa dijalankan setelah terkoneksi ke server.

Gambar jaringan client-server

Adapun keunggulan dan kelemahan jaringan ini antara lain:

Keunggulan

 Kecepatan akses lebih tinggi karena penyediaan fasilitas jaringan dan pengelolaannya dilakukan secara khusus oleh satu komputer (server) yang tidak dibebani dengan tugas lain sebagai workstation.

(48)

 Sistem backup data lebih baik, karena pada jaringan client-server backup dilakukan terpusat di client-server, yang akan membackup seluruh data yang digunakan di dalam jaringan.

Kelemahan

 Biaya operasional relatif lebih mahal.

 Diperlukan adanya satu komputer khusus yang berkemampuan lebih untuk ditugaskan

 sebagai server.

 Kelangsungan jaringan sangat tergantung pada server. Bila server mengalami gangguan maka

 secara keseluruhan jaringan akan terganggu.

2.7 BRAINWARE

Brainware merupakan perangkat akal atau orang yang dapat mengopersikan komputer. Dalam hal pemanfaatan komputer secara optimal diperlukan orang-orang yang ahli dalam mengopersikan komputer.

Brainware termasuk bagian penting dari sebuah sistem komputer. Hardware tidak dapat bekerja tanpa adanya Software, sedangkan Software dan Hardware tidak dapat bekerja tanpa adanya Brainware. Jadi 3 komponen ini saling terkait dan saling membutuhkan.

(49)

Secara umum brainware dapat digolongkan menjadi beberapa kelompok, yaitu :

_Sistem Analisis_

Bertugas menganalisis masalah yang berhubungan dengan komputer serta merancang sistem komputer.

_Programmer_ perbaikan peralatan komputer yang mengalami kerusakan.

Ditinjau dari secara organisasi, pemakai komputer dikelompokkan menjadi beberapa keahlian seperti:

1.Data Entry Operator

adalah pemakai komputer yang memiliki kemampuan

menggunakan program aplikasi untuk menyelsaikan pekerjaan. Pada umumnya keahlian yang harus dimilikinya antara lain mampu

mengoperasikan komputer dan peralatan pendukungnya,

menggunakan program aplikasi sesuai dengan pekerjaan dan mampu mengarsipkan data ke media penyimpanan sesuai dengan keperluan.

2.Programmer

adalah orang yang dapat menguasai bahasa pemrograman untuk berkomunikasi dengan komputer sehingga dapat

memanfaatkan komputer secara optimal sesuai dengan kebutuhan .

(50)

analis sistem berperan melakukan analisa terhadap

permasalahan yang dihadapi dalam suatu sistem serta merancang solusi pemecahannya dalam bentuk program komputer.

4.EDP Manager

merupakan orang bertugas dan bertanggung jawab pada

semua jaringan komputer dan memelihara perangkat keras komputer pada suatu perusahaan.

2.8 WEB

2.8.1.Pengertian Web Site atau Situs

Website atau situs juga dapat diartikan sebagai kumpulan halaman yang menampilkan informasi data teks, data gambar diam atau gerak, data animasi, suara, video dan atau gabungan dari semuanya, baik yang bersifat statis maupun dinamis yang membentuk satu rangkaian bangunan yang saling terkait

(51)

2.8.2. Unsur-Unsur Web Site atau Situs

Untuk menyediakan keberadaan sebuah website, maka harus tersedia unsur-unsur penunjangnya, adalah sebagai berikut:

1. Nama domain (Domain name/URL – Uniform Resource Locator)

Pengertian Nama domain atau biasa disebut dengan Domain Name atau URL adalah alamat unik di dunia internet yang digunakan untuk mengidentifikasi sebuah website, atau dengan kata lain domain name adalah alamat yang digunakan untuk menemukan sebuah website pada dunia internet. Contoh : http://www.baliorange.net,

http://www.detik.com

Nama domain diperjualbelikan secara bebas di internet dengan status sewa tahunan. Nama domain sendiri mempunyai identifikasi

ekstensi/akhiran sesuai dengan kepentingan dan lokasi keberadaan website tersebut. Contoh nama domain ber-ekstensi internasional adalah com, net, org, info, biz, name, ws. Contoh nama domain ber-ekstensi lokasi Negara Indonesia adalah co.id (untuk nama domain website perusahaan), ac.id (nama domain website pendidikan), go.id (nama domain website instansi pemerintah), or.id (nama domain website organisasi).

2. Rumah tempat website (Web hosting)

Pengertian Web Hosting dapat diartikan sebagai ruangan yang terdapat dalam harddisk tempat menyimpan berbagai data, file-file, gambar dan lain sebagainya yang akan ditampilkan di website. Besarnya data yang bisa dimasukkan tergantung dari besarnya web hosting yang disewa/dipunyai, semakin besar web hosting semakin besar pula data yang dapat dimasukkan dan ditampilkan dalam website.

(52)

GB(Giga Byte). Lama penyewaan web hosting rata-rata dihitung per tahun. Penyewaan hosting dilakukan dari perusahaan-perusahaan penyewa web hosting yang banyak dijumpai baik di Indonesia maupun Luar Negri.

3. Bahasa Program (Scripts Program)

Adalah bahasa yang digunakan untuk menerjemahkan setiap perintah dalam website yang pada saat diakses. Jenis bahasa program sangat menentukan statis, dinamis atau interaktifnya sebuah website.

Semakin banyak ragam bahasa program yang digunakan maka akan terlihat website semakin dinamis, dan interaktif serta terlihat bagus. Beragam bahasa program saat ini telah hadir untuk mendukung kualitas website. Jenis jenis bahasa program yang banyak dipakai para desainer website antara lain HTML, ASP, PHP, JSP, Java Scripts, Java applets dsb. Bahasa dasar yang dipakai setiap situs adalah HTML sedangkan PHP, ASP, JSP dan lainnya merupakan bahasa pendukung yang bertindak sebagai pengatur dinamis, dan interaktifnya situs. Bahasa program ASP, PHP, JSP atau lainnya bisa dibuat sendiri. Bahasa program ini biasanya digunakan untuk membangun portal berita, artikel, forum diskusi, buku tamu, anggota organisasi, email, mailing list dan lain sebagainya yang memerlukan update setiap saat.

4. Desain website

(53)

penguasaan web designer tentang beragam program/software pendukung pembuatan situs maka akan dihasilkan situs yang

semakin berkualitas, demikian pula sebaliknya. Jasa web designer ini yang umumnya memerlukan biaya yang tertinggi dari seluruh biaya pembangunan situs dan semuanya itu tergantung kualitas designer.

5. Publikasi website.

Keberadaan situs tidak ada gunanya dibangun tanpa dikunjungi atau dikenal oleh masyarakat atau pengunjung internet. Karena efektif tidaknya situs sangat tergantung dari besarnya pengunjung dan komentar yang masuk. Untuk mengenalkan situs kepada masyarakat memerlukan apa yang disebut publikasi atau promosi.

Publikasi situs di masyarakat dapat dilakukan dengan berbagai cara seperti dengan pamlet-pamlet, selebaran, baliho dan lain sebagainya tapi cara ini bisa dikatakan masih kurang efektif dan sangat terbatas. Cara yang biasanya dilakukan dan paling efektif dengan tak terbatas ruang atau waktu adalah publikasi langsung di internet melalui search engine-search engine(mesin pencari, spt : Yahoo, Google, Search Indonesia, dsb)

(54)

BAB III

PERANCANGAN SISTEM INFORMASI PADA WEB UNSRI

3.1 PROFIL PERUSAHAAN

Ide untuk memiliki sebuah perguruan tinggi di Sumatera Selatan telah ada sejak awal tahun 1950-an, yang dicetuskan dalam suatu kesempatan resepsi perayaan hari Kemerdekaan tanggal 17 Agustus 1952. Diprakarsai oleh beberapa orang pemuka masyarakat, menjelma menjadi kesepakatan untuk membentuk "Panitia Fakultet Sumatera Selatan". Menjelang akhir Agustus 1952, dengan berbagai pertimbangan, ditetapkan bahwa yang pertama akan didirikan adalah fakultas ekonomi. Untuk itu dibentuklah "Panitia Fakultet Ekonomi Sumatera Selatan" yang dikelola oleh suatu yayasan yang didirikan pada tanggal 1 April 1953 dengan nama "Yayasan Perguruan Tinggi Syakhyakirti".

(55)

TT II Sriwijaya) dan Ali Gathmyr (Ketua DPRD Sumatera Selatan).

Upaya melengkapi perguruan tinggi di Sumsel dilanjutkan oleh Yayasan Perguruan Tinggi Syakhyakirti dengan membentuk Panitia Penyelenggaraan Fakultas Hukum. Pada tanggal 1 November 1957, bertepatan dengan perayaan Dies Natalis IV Fakultas Ekonomi, diresmikanlah fakultas tersebut dengan nama 'Fakultas Hukum dan Pengetahuan Masyarakat".

Pengembangan kemudian dilanjutkan dengan bantuan Penguasa Militer Teritorial II Sriwijaya yang memberikan bantuan keuangan unuk mendirikan gedung permanen Yayasan Perguruan Tinggi Syakhyakirti di Bukit Besar (kini Kampus Unsri Bukit). Upacara peletakan batu pertamanya dilakukan pada tanggal 31 Oktober 1957.

(56)

diangkat Drg. M. Isa yang diangkat dengan Keputusan Presiden No.

696/M tahun 1960 tanggal 29 Okober1960.

Untuk memenuhi tuntutan perkembangan, Unsri kemudian merencanakan penambahan kampus, di luar Bukit Besar yang sudah ada, dengan membebaskan tanah seluas 712 hektar, di Indealaya, Kabupaten Ogan Komering Ilir (Sekarang Ogan Ilir-OI), pada tahun 1982. Pembangunan kampus baru ini dimulai pada tahun 1983 dengan bantuan dana Asian Development Bank (ADB), yang secara fisik baru dimulai pada tahun 1989 dan berakhir pada tanggal 31 Desember 1993. Gubernur Sumatera Selatan H Ramli Hasan Basri memberikan kuliah perdana menandai awal kegiatan akademik di kampus baru Inderalaya ini pada tanggal 1 September 1993. Pemanfaatan sepenuhnya fasilitas di Kampus Inderalaya dilaksanakan dengan Keputusan Rektor pada bulan Januari 1995 dimana ditetapkan bahwa terhitung sejak tanggal 1 Februari 1995 semua kegiatan administrasi dan sebagian besar kegiatan akademik diselenggarakan di Kampus Inderalaya. Peresmian Kampus Unsri Indralaya yang sesungguhnya baru dilaksanakan pada tanggal 6 Maret 1997 oleh Presiden Soeharto.

VISI UNSRI

(57)

MISI UNSRI

Untuk mewujudkan visinya, Unsri menyusun misi sebagai berikut:

1. Menyelenggarakan, membina dan mengembangkan pendidikan tinggi dalam upaya menghasilkan manusia terdidik yang dapat menerapkan, mengembangkan dan/atau menciptakan iptek dan/atau kesenian;

2. menyelenggarakan, membina dan mengembangkan pendidikan tinggi dalam rangka menghasilkan pengetahuan empirik, teori, konsep, metodologi, model, informasi baru atas cara kerja baru, yang memperkaya ilmu pengetahuan dan teknologi dan/atau kesenian;

3. menyelenggarakan, membina dan mengembangkan pengabdian kepada masyarakat dengan menerapkan ilmu pengetahuan sebagai upaya memberikan sumbangsih demi kemajuan masyarakat; dan

4. menyelenggarakan pendidikan tinggi yang modern dan efisien.

TUJUAN UNSRI

1. Menghasilkan lulusan yang berkualitas dan mandiri sesuai dengan kebutuhan masyarakat;

2. menghasilkan tenaga terdidik dan terlatih yang terampil dan andal untuk menopang pembangunan bangsa;

3. menghasilkan pengetahuan empirik, teori, konsep, metodologi, model, atau cara kerja baru yang akan memperkaya ilmu pengetahuan, teknologi dan kesenian;

(58)

5. menghasilkan kajian kesenian, karya seni serta menyelenggarakan kegiatan kesenian untuk meningkatkan estetika bangsa;

6. meningkatkan peran sebagai pusat pengembangan dan penafsiran ilmu pengetahuan, teknologi, informasi, kesenian dan olahraga;

7. meningkatkan peran aktif dalam membantu pemerintah dan masyarakat melalui lembaga-lembaga terkait di Unsri; dan

8. meningkatkan kinerja yang relevan, bertanggung jawab, terpadu, berkelanjutan dan efisien dalam melaksanakan otonomi perguruan tinggi.

Struktur Pimpinan Universitas Sriwijaya Rektor :

Prof. Dr. Badia Perizade, M.B.A.

Pembantu Rektor I:

Dr. Zulkifli Dahlan, M.Si., DEA.

Pembantu Rektor II:

Dra. Kencana Dewi, Ak.,M.Sc.

Pembantu Rektor III:

Dr. Ir. H. Anis Sagaf, M.Sc.

Pembantu Rektor IV:

dr. H. A. Hamid Rasyid

Lembaga Penelitian Ketua : Dr. H. M.Said, M.Sc. Sekretaris : Ir. Taufik Arif, M.T.

(59)

Ketua : Dr. Ir. ES Halimi, M.Sc. Sekretaris : Drs. Zainal Arifin, M.Si.

Biro Administrasi Umum dan Keuangan Kepala : Drs. Indra D. Latuconsina, M.M.

Biro Administrasi Akademik dan Kemahasiswaan Kepala : Drs. H. Cik Zen, M.Si.

Biro Administrasi Perencanaan dan Sistem Informasi Kepala : Anwar Karim, S.E.

Gambar Universitas Sriwijaya

3.2 PROSEDUR

(60)

kerja yang tetap yang telah ditentukan. prosedur yang digunakan pada pengelolahan web Universitas Sriwijaya ini antara lain : pertama-tama kita mengumpulkan data yang berhubungan dengan Universitas sriwijaya, selanjutnya data-data yang sudah dikumpulkan dimasukkan ke perangkat masukan ke perangkat masukan , kemudian semua data diproses lalu dta tersebut di masukan kedalam sebuah situs yakni WEB Universitas Sriwijaya dan terakhir data yang sudah dihasilkan akan dipublikasikan, sehingga para pengunjung bisa mengakses data tersebut kapan pun dan dimana pun mereka berada.

Gambar skema prosedur web unsri

(61)

Pada web Universitas Sriwijaya dimana akan terdapat pengelompokan atau penggolongan WEB.

Diantaranya WEB teknik, WEB MIPA, serta WEB FKIP.

Dimana pada setiap web mempunyai fungsi yang berbeda sesuai dengan jenisnya.lalu web-web ini akan di kelolah agar dapat menjadi web yang berfungsi secara optimal. Setelah web tersebut sudah layak digunakan maka web tersebut akan dipegang oleh admin.

Admin adalah orang yang bertugas untuk mengelolah web tersebut dan juga orang yang bertanggung jawab dalam setiap penggunaan web .

Setelah itu terdapat pula security, dimana security yakni suatu program yang dibuat untuk melindungi web tersebut. Agar orang tidak dapat merusaknya serta security merupakan pintu masuk dalam pengaksesan web tersebut.

Kemudian terdapat pula server dimana server merupakan instansi atau lembaga yang bertugas agar web tersebut dapat terhubung dengan web lain.

(62)

3.3 PERANGKAT LUNAK

Perangkat lunak yang digunakan pada web Universitas Sriwijaya ialah Salah satunya yang pasti digunakan adalah internet, karena internet adalah salah satu komponen terpenting dalam sistem informasi

(63)

Nama software Digunakan untuk Alasan

SQL Sebagai bahasa yang

(64)

Perangkat keras yang kita gunakan pada web Unversitas Sriwijaya ini adalah sama dengan server-server web yang lainya .

Sebagai contoh:

Hardware server

Processor: Intel Pentium RAM 1 GB

Harddisk 80Gb

Backup system: CD/DVD Writer

Network system: Ethernet 10/100/1000Mbps Operating system: Windows Server

Display SVGA  Hardware client:

Processor: Intel Pentium RAM 1 GB

Harddisk 80 Gb

Network system: Ethernet 10/100/100Mbps Operating system: Windows xp

Display SVGA

Komponen di atas sangat di butuhkan dalam pengolahan WEB UNSRI .

(65)

Gambar koneksi antar hardware

(66)

Penyusunan basis data dalm pengelolahan WEB UNSRI meliputi proses memasukkan data kedalam media penyimpanan data dan diatur dengan menggunakan perangkat Sistem Manajemen Basis Data (Database Management System DBMS). Manipulasi basis data meliputi pembuatan pernyataan (query) untuk mendapatkan informasi tertentu, melakukan pembaharuan atau penggantian (update) data, serta pembuatan report data.

Dalam hal ini kami memakai PHP, HTML, dan Javascript . ketiganya merupakan bahasa pemrograman yang mampu menyerupai basis data serta cara kerjanya.

1.PHP Tujuan utama bahasa ini adalah untuk memungkinkan perancang web menulis halaman web dinamik dengan cepat. 2.HTML digunakan untuk membuat sebuah halaman web dan

menampilkan berbagai informasi di dalam sebuah browser Internet. 3.Javascript ber fungsi untuk mengolah dan mengkondisikan sebuah web.

(67)

Keterangan gambar skema basis data :

Server sebagai orang yang menjalankan program.

(68)

3.6 KOMUNIKASI DATA DAN JARINGAN KOMPUTER

(69)

a. Memungkinkan pengiriman data dalam jumlah besar efesien, tanpa kesalahan dan ekonomis dari suatu tempat ketempat yang lain.

b. Memungkinkan penggunaan sistem komputer dan peralatan pendukung dari jarak jauh (remote computer use)

c. Memungkinkan penggunaan komputer secara terpusat maupun secara tersebar sehingga mendukung manajemen dalam hal kontrol, baik desentralisasi maupun sentralisasi

d. Mempermudah kemungkinan pengelolaan dan pengaturan data yang ada dalam berbagai macam sistem komputer

e. Mengurangi waktu untuk pengolahan data

f. Mendapatkan data langsung dari sumbernya (mempertinggi kehandalan)

(70)

Gambar skema komunikasi data

KETERANGAN :

Cluster control unit

membangun hubungan antara terminal yg dikendalikan dgn peralatan-peralatan & saluran. Alat ini memungkinkan beberapa terminal berbagi printer / mengkases beberapa komputer melalui saluran-saluran yg berbeda

Modem

(71)

digunakan sebagai komunikasi data. Modem mengubah sinyalsinyal elektronik dari peralatan komputer menjadi sinyal-sinyal

elektronik dari sirkuit telepon dan sebaliknya Multiplexer

alat yg memungkinkan pengiriman dan penerimaan pesan secara serentak

Media Transmisi

melaksanakan fungsi transmisi dalam berbagai cara contoh : kabel, fiberoptik

Front -End Processor

menangani lalu lintas data yg masuk & keluar bagi host

komputer. Berfungsi sebagai unit input/output dari host dengan menerima pesan-pesan dari terminal

Host

mengerjakan pemrosesan data untuk jaringan

Jaringan Komputer

Disini akan dibahas mengenai contoh jaringan komputer yang ada di Universitas Sriwijaya. Jaringan komputer ini terdiri dari server pusat dan web-web yang dimiliki oleh tiap-tiap fakultas yang ada di Universitas Sriwijaya. Jaringan komputer yang ada disini terhubung sedemikian rupa sehingga web-web yang ada dapat diakses dengan mudah.

(72)

data-data dalam suatu web dapat diketahui dan dapat dilihat melalui server pusat ini. Server pusat pada jaringan computer Universitas Sriwijaya ini mengatur segala hal mengenai web-web masing-masing fakultas.

Selain itu, dengan adanya jaringan computer ini web tiap-tiap fakultas juga dapat saling terhubung dengan web-web pada jurusan yang ada di fakultas tersebut. Masing-masing fakultas yang ada dapat saling bertukar data dan informasi dengan adanya jaringan computer ini.

(73)

3.7 BRAINWARE

/

ORANG

Brainware merupakan perangkat akal atau orang yang dapat mengopersikan komputer. Dalam hal pemanfaatan komputer secara optimal diperlukan orang-orang yang ahli dalam mengopersikan komputer.

Brainware yang kita gunakan pada sistem informasi web Unversitas Sriwijaya adalah :

INTERNAL

1.Bagian Kemahasiswaan

Bagian kemahasiswaan tentu menjadi Brainware. Bagian kehasiswaan tentunya memerlukan database seluruh mahasiswa Universitas Sriwijaya. Data-data yang diperlukan seperti data diri dari setiap mahasiswa yang berupa nama, NIM, alamat, fakultas, jurusan dan lain-lain yang mungkin dibutuhkan oleh bagian kehasiswaan. Dan data tersebut didapat dari setiap jurusan.

2.Bagian Akademik

(74)

mendapatkan data akademik dari seluruh mahasiswa berupa nilai-nilai dari seluruh mahasiswa.

3.Bagian Administrasi

Bagian administrasi tentunya juga mengoperasikan database. Erat kaitannya dengan bagian kemahasiswaan dan bagian akademik. Bagian administrasi memerlukan database berupa data administrasi apakah mahasiswa telah membayar kewajibannya yaitu uang kuliah tiap semesternya. Dengan demikian ketiga bagian ini menjadi brainware dari web Univewrsitas Sriwijaya.

EKSTERNAL

1.Mahasiswa

Seperti yang telah dijelaskan sebelumnya, bahwa Web Unversitas Sriwijaya dapat berfungsi sebagai sumber informasi bagi mahasiswa. Mahasiswa mengakses Web Unversitas Sriwijaya guna memenuhi kebutuhan seperti pengisian KRS online dan melihat transkrip nilai pada KHS online.

2.Dosen

Setelah melaksanakan ujian semester, para dosen telah mendapatkan nilai dari para mahasiswa. Dengan adanya system KHS online, para dosen cukup mengupload nilai tersebut ke bagian akademik Unsri.

(75)

Masyarakat umum mengakses Web Universitas Sriwijaya tujuannya adalah untuk mendapatkan suatu informasi tertentu. Selain itu masyarakat umum juga dapat mengetahui informasi-informasi akademik yang akan berlangsung di Universitas Sriwijaya, seperti pengumuman SNMPTN dan pengumuman-pengumuman lainnya.

Adapun syarat-syarat yang harus dipenuhi seorang brainware adalah:

 Administrator / Server Pusat

Harus memiliki keahlian sebagai berikut : - Mengerti seluk beluk data base

- Mengerti Pemrograman web

- Mengerti Pengoperasian komputer

- Memahami Jaringan komputer dan Security Jaringan

 User

Harus memiliki keahlian sebagai berikut : - Mampu mengoperasikan komputer - Mengerti Internet

 Server Fakultas dan Server Civitas Akademika

Harus memiliki keahlian sebagai berikut : - Mengerti seluk beluk data base

- Mengerti Pemrograman web

- Mengerti Pengoperasian komputer

(76)

3.8 WEB

Situs dapat diartikan sebagai kumpulan halaman-halaman yang digunakan untuk menampilkan informasi, gambar, gambar gerak, suara, dan atau gabungan dari semuanya itu baik yang bersifat statis maupun dinamis yang membentuk satu rangkaian bangunan yang saling terkait dimana masing-masing dihubungkan dengan link-link.

(77)

mengetahui berbagai macam perkembangan yang terjadi Universitas Sriwijaya.

Pada alamat web Unversitas Sriwijaya menggunakan ac.id bukan com. Karena ac.id digunakan untuk lembaga pendidikan.

Gambar web Universitas Sriwijaya

BAB IV

KESIMPULAN DAN SARAN

4.1 KESIMPULAN

Gambar

Gambar jaringan komputer
Gambar jaringan peer to peer
Gambar jaringan client-server
Gambar Universitas Sriwijaya
+4

Referensi

Dokumen terkait

Hal ini dibuktikan dengan hasil rata – rata aktivitas peserta didik pada siklus I yaitu 3.3 yang termasuk kategori (baik) dan hasil rata – rata aktivitas guru pada siklus I

 DENGAN MEMPERHATIKAN UMUR TERNAK DAN BEBERAPA FAKTOR LAINNYA, DIAGNOSIS KEBUNTINGAN VIUA PALPASI REKTAL DAPAT DILAKUKAN SECARA TEPAT MULAI HARI KE -35 PASCA

Politeknik bertanggungjawab memberi panduan mengenai prosedur permohonan tempat latihan industri, etika dan peraturan semasa menjalani Latihan Industri (LI) serta

literary tradition.'' 7 Thus Gael Turnbull, living in Canada, the United States, and the United Kingdom, worked with Roy Fisher and Michael Shayer to publish American poets like

Based on the observation and the interview results toward the chemistry teachers at SMAN 9 Banda Aceh (considered as SMAN that is focused on sports), it was found that, the

Puji dan syukur penulis panjatkan kepada Allah SWT yang telah memberikan rahmat-Nya sehingga penulis dapat menyelesaikan penyusunan laporan tugas akhir ini untuk

Perhitungan mengenai energi yang hilang atau W Loss yang tertunda akibat gangguan hilangnya medan penguat pada generator unit 4 mengakibatkan kondisi unit tidak beroperasi

Trauma kepala adalah suatu trauma yang mengenai daerah kulit kepala, tulang tengkorak atau otak yang terjadi akibat injury baik secara langsung maupun tidak langsung pada