DATA WAKTU PELAYANAN HASIL PENGUKURAN
Untuk mengetahui rata-rata waktu pelayanana tiap kegiatan pelayanan maka dilakukan pengukuran waktu dengan menggunakan Stopwach, Setelah itu dilakukan pengujian keseragaman data dan kecukpan data untuk memastiskan bahwa data yang dikumpulkan berasal dari satu sistem yang sama dan data untuk mengetahui apakah pengamatan yang dilakukan sudah mencukupi,
1. Waktu Kegiatan Melakukan Overan
Untuk mengetahui rata-rata waktu pelayanan pasien per bed untuk kegiatan overan maka dilakukan pengamaan selama 3 hari, Dari data hasil pengamatan dapat dilihat pada Tabel 1,
Tabel 1, Data Pengamatan Waktu Pelayanan untuk Kegiatan Melakukan Overan
Nomor Pengamatan
Waktu Pelayanan (menit)
I II III
1 3 3 3
2 4 3 3
3 4 3 3
4 3 3 3
5 3 3 3
6 4 3 4
7 3 4 4
8 3 3 3
10 3 3 4
Jumah 33 31 33
X 3,3 3,1 3,3
a. Pengujian Keseragaman Data
2333
Untuk mepermudah perhitungan, maka sebelumnya dibuat perhitungan dalam Tabel 2
Tabel 2, Perhitungan Standar Deviasi untuk Kegiatan Melakukan Overan
Tabel 2, Perhitungan Standar … (Lanjutan)
Perhitungan Batas Kontrol Atas (BKA) dan Batas Kontrol Bawah (BKB) adalah sebagai berikut :
BKA = X +2 = 3,2333 + 2(0,4302) σ = 4,0936
BKB = X -2 = 3,2333 - 2(0,4302) σ = 2,3729
Gambar Peta Kendali X untuk pengujian data waktu pelayanan seperti pada Gambar 1 Pe ta Ke ndali X untuk Pe ngujian Data Waktu
Dari Gambar 1 terlihat bahwa semua harga X berada dalam batas-batas kontrol, Dengan demikian semua data waktu pelayanan telah seragam dan semua data digunakan untuk perhitungan jumlah data yang diperlukan,
b. Perhitungan Jumlah Pengamatan yang Diperlukan
Untuk mempermudah perhitungan dibuat table seperti Tabel 3,
Tabel 3, Perhitungan Jumlah Pengamatan yang di Perlukan untuk Kegiatan Melakukan Overan
No Xj Xj2
1 3 9
2 4 16
3 4 16
4 3 9
5 3 9
6 4 16
7 3 9
8 3 9
9 3 9
10 3 9
11 3 9
12 3 9
13 3 9
14 3 9
15 3 9
16 3 9
18 3 9
Dari Tabel 3 dapat dihitung harga N’:
N’=
{
}
Dari Hasil perhitungan didapat bahwa harga N’<N, dengan demikian jumlah data waktu pelayanan pasien sudah mencukupi,
c. Menentukan Waktu Terpilih (Selected Time)
WT =
30 97
=
∑
N Xi
= 3,2333 ≈ 3 menit
2. Waktu Pelayananan untuk Kegiatan Mengukur Tensi, Suhu Tubuh dan Denyut Nadi
Untuk mengetahui rata-rata waktu pelayanan pasien per bed untuk kegiatan overan maka dilakukan pengamaan selama 3 hari, Dari data hasil pengamatan dapat dilihat pada Tabel 4,
Tabel 4, Data Waktu Pelayananan untuk Kegiatan Mengukur Tensi, Suhu Tubuh dan Denyut Nadi
Nomor Pengamatan
Waktu Pelayanan (menit)
I II III
1 6 7 6
2 6 6 6
3 6 7 6
4 7 6 7
5 6 6 5
6 7 7 6
7 6 6 6
8 5 6 5
9 6 8 8
10 6 5 6
Jumah 61 64 61
d. Pengujian Keseragaman Data
Untuk mepermudah perhitungan, maka sebelumnya dibuat perhitungan dalam Tabel 5
Tabel 5, Perhitungan Standar Deviasi Waktu Pelayananan untuk Kegiatan Mengukur Tensi, Suhu Tubuh dan Denyut Nadi
15 6 36 6,2000 -0,2000 0,0400 16 7 49 6,2000 0,8000 0,6400 17 6 36 6,2000 -0,2000 0,0400 18 6 36 6,2000 -0,2000 0,0400 19 8 64 6,2000 1,8000 3,2400 20 5 25 6,2000 -1,2000 1,4400 21 6 36 6,2000 -0,2000 0,0400 22 6 36 6,2000 -0,2000 0,0400 23 6 36 6,2000 -0,2000 0,0400 24 7 49 6,2000 0,8000 0,6400 25 5 25 6,2000 -1,2000 1,4400 26 6 36 6,2000 -0,2000 0,0400 27 6 36 6,2000 -0,2000 0,0400 28 5 25 6,2000 -1,2000 1,4400 29 8 64 6,2000 1,8000 3,2400 30 6 36 6,2000 -0,2000 0,0400
Jumlah 186 1170 16,8000
7611 , 0 1 30
8000 , 16
= − =
σ
Perhitungan Batas Kontrol Atas (BKA) dan Batas Kontrol Bawah (BKB) adalah sebagai berikut :
= 8,5910
BKB = X -2 = 6,2 - 2(0,4302) σ = 5,6955
Gambar Peta Kendali X untuk pengujian data waktu pelayanan seperti pada Gambar 2
Peta Kendali X untuk Pengujian Data Waktu Pelayananan
Gambar 2. Peta Kendali X untuk Pengujian Data Waktu Pelayananan untuk Kegiatan Mengukur Tensi, Suhu Tubuh dan Denyut Nadi
e. Perhitungan Jumlah Pengamatan yang Diperlukan
Untuk mempermudah perhitungan dibuat table seperti Tabel 6,
Tabel 6, Perhitungan Jumlah Pengamatan yang di Perlukan untuk Kegiatan Kegiatan Mengukur Tensi, Suhu Tubuh dan Denyut Nadi
No Xj Xj2
1 6 36
2 6 36
3 6 36
4 7 49
5 6 36
6 7 49
7 6 36
8 5 25
9 6 36
10 6 36
11 7 49
12 6 36
13 7 49
14 6 36
15 6 36
16 7 49
17 6 36
18 6 36
20 5 25
Dari Tabel 6 dapat dihitung harga N’:
N’=
{
}
Dari Hasil perhitungan didapat bahwa harga N’<N, dengan demikian jumlah data waktu pelayanan pasien sudah mencukupi,
f. Menentukan Waktu Terpilih (Selected Time)
Waku terpilih merupakan rata-rata seluruh waktu pengamatan yang berada dalam batas kontrol, Waktu terpilih dihitung dengan persamaan :
3. Waktu Pelayananan untuk Kegiatan Memeriksa Sarapan, Makan Siang atau Makan Malam
Untuk mengetahui rata-rata waktu pelayanan pasien per bed untuk kegiatan overan maka dilakukan pengamaan selama 3 hari, Dari data hasil pengamatan dapat dilihat pada Tabel 7,
Tabel 7, Data Waktu Pelayananan untuk Kegiatan Memeriksa Sarapan, Makan Siang atau Makan Malam
Nomor Pengamatan
Waktu Pelayanan (menit)
I II III
1 5 7 5
2 6 6 6
3 5 6 5
4 5 4 6
5 6 6 5
6 6 4 4
7 5 6 5
8 6 6 5
9 5 6 6
10 6 5 6
Jumah 55 56 53
g. Pengujian Keseragaman Data
Untuk mepermudah perhitungan, maka sebelumnya dibuat perhitungan dalam Tabel 8
Tabel 8, Perhitungan Standar Deviasi Waktu Pelayananan untuk Kegiatan Memeriksa Sarapan, Makan Siang atau Makan Malam
14 4 16 5,4667 -1,4667 2,1511 15 6 36 5,4667 0,5333 0,2844 16 4 16 5,4667 -1,4667 2,1511 17 6 36 5,4667 0,5333 0,2844 18 6 36 5,4667 0,5333 0,2844 19 6 36 5,4667 0,5333 0,2844 20 5 25 5,4667 -0,4667 0,2178 21 5 25 5,4667 -0,4667 0,2178 22 6 36 5,4667 0,5333 0,2844 23 5 25 5,4667 -0,4667 0,2178 24 6 36 5,4667 0,5333 0,2844 25 5 25 5,4667 -0,4667 0,2178 26 4 16 5,4667 -1,4667 2,1511 27 5 25 5,4667 -0,4667 0,2178 28 5 25 5,4667 -0,4667 0,2178 29 6 36 5,4667 0,5333 0,2844 30 6 36 5,4667 0,5333 0,2844
Jumlah 164 912 15,4667
7303 , 0 1 30
4667 ,
15 =
− =
σ
Perhitungan Batas Kontrol Atas (BKA) dan Batas Kontrol Bawah (BKB) adalah sebagai berikut :
= 7,7590
BKB = X -2 = 5,4677 - 2(0,7303) σ = 3,1740
Gambar Peta Kendali X untuk pengujian data waktu pelayanan seperti pada Gambar 3 Peta Kendali X untuk Pengujian Data Waktu Pelayananan
Gambar 3. Peta Kendali X untuk Pengujian Data Waktu Pelayananan untuk Kegiatan Memeriksa Sarapan, Makan Siang atau Makan Malam
h. Perhitungan Jumlah Pengamatan yang Diperlukan
Untuk mempermudah perhitungan dibuat table seperti Tabel 9, Tabel 9, Perhitungan Jumlah Pengamatan yang di Perlukan untuk
Kegiatan Memeriksa Sarapan, Makan Siang atau Makan Malam
No Xj Xj2
1 5 25
2 6 36
3 5 25
4 5 25
5 6 36
6 6 36
7 5 25
8 6 36
9 5 25
10 6 36
11 7 49
12 6 36
13 6 36
14 4 16
15 6 36
16 4 16
17 6 36
18 6 36
20 5 25
Dari Tabel 3 dapat dihitung harga N’:
N’=
{
}
Dari Hasil perhitungan didapat bahwa harga N’<N, dengan demikian jumlah data waktu pelayanan pasien sudah mencukupi,
i. Menentukan Waktu Terpilih (Selected Time)
WT =
30 164
=
∑
N Xi
= 5,4677 ≈ 6 menit
4. Waktu Pelayananan untuk Kegiatan Memandikan dan Membersihkan Pasien
Untuk mengetahui rata-rata waktu pelayanan pasien per bed untuk kegiatan overan maka dilakukan pengamaan selama 3 hari, Dari data hasil pengamatan dapat dilihat pada Tabel 10,
Tabel 10, Waktu Pelayananan untuk Kegiatan Memandikan dan Membersihkan Pasien
Nomor Pengamatan
Waktu Pelayanan (menit)
I II III
1 8 7 7
2 8 9 8
3 8 7 7
4 7 7 7
5 7 6 7
6 8 7 7
7 8 8 7
8 7 7 8
9 7 7 7
10 6 6 7
Jumah 74 71 72
j. Pengujian Keseragaman Data
Untuk mepermudah perhitungan, maka sebelumnya dibuat perhitungan dalam Tabel 8
Tabel 11, Perhitungan Standar Deviasi Waktu Pelayananan untuk Kegiatan Kegiatan Memandikan dan Membersihkan Pasien
13 7 49 7,2333 -0,2333 0,0544 14 7 49 7,2333 -0,2333 0,0544 15 6 36 7,2333 -1,2333 1,5211 16 7 49 7,2333 -0,2333 0,0544 17 8 64 7,2333 0,7667 0,5878 18 7 49 7,2333 -0,2333 0,0544 19 7 49 7,2333 -0,2333 0,0544 20 6 36 7,2333 -1,2333 1,5211 21 7 49 7,2333 -0,2333 0,0544 22 8 64 7,2333 0,7667 0,5878 23 7 49 7,2333 -0,2333 0,0544 24 7 49 7,2333 -0,2333 0,0544 25 7 49 7,2333 -0,2333 0,0544 26 7 49 7,2333 -0,2333 0,0544 27 7 49 7,2333 -0,2333 0,0544 28 8 64 7,2333 0,7667 0,5878 29 7 49 7,2333 -0,2333 0,0544 30 7 49 7,2333 -0,2333 0,0544
Jumlah 217 1583 13,3667
6789 , 0 1 30
3667 , 13
= − =
σ
BKA = X +2 = 7,2333 + 2(0,6789) σ = 8,5910
BKB = X -2 = 7,2333 - 2(0,7689) σ = 5,6955
Gambar Peta Kendali X untuk pengujian data waktu pelayanan seperti pada Gambar 4
Peta Kendali X untuk Pengujian Data Waktu Pelayananan
Gambar 4. Peta Kendali X untuk Pengujian Data Waktu Pelayananan untuk Kegiatan Memandikan dan Membersihkan Pasien
k. Perhitungan Jumlah Pengamatan yang Diperlukan
Untuk mempermudah perhitungan dibuat table seperti Tabel12 , Tabel 12, Perhitungan Jumlah Pengamatan yang di Perlukan untuk
Kegiatan Kegiatan Memandikan dan Membersihkan Pasien
No Xj Xj2
1 8 64
2 8 64
3 8 64
4 7 49
5 7 49
6 8 64
7 8 64
8 7 49
9 7 49
10 6 36
11 7 49
12 9 81
13 7 49
14 7 49
15 6 36
16 7 49
17 8 64
18 7 49
20 6 36
Dari Tabel 12 dapat dihitung harga N’:
N’=
{
}
Dari Hasil perhitungan didapat bahwa harga N’<N, dengan demikian jumlah data waktu pelayanan pasien sudah mencukupi,
l. Menentukan Waktu Terpilih (Selected Time)
Waku terpilih merupakan rata-rata seluruh waktu pengamatan yang berada dalam batas kontrol, Waktu terpilih dihitung dengan persamaan :
URAIAN TUGAS DAN TANGGUNG JAWAB MASING-MASING BAGIAN PADA RUMAH SAKIT ADVENT MEDAN
1. Direktur
Direktur Rumah Sakit Advent Medan adalah seorang penanggung jawab pengelola Rumah Sakit Advent Medan. Di dalam melaksanakan tugasnya direkur bertanggung jawab kepada dewan pengurus Rumah Sakit Advent Medan. Dalam tugasnya direktur dibantu oleh :
a. Wakil direktur Rumah Sakit Advent Medan. b. Kepala bagian medis
c. Kepala seksi perawatan Rumah Sakit Advent Medan d. Kepala bagian pelayanan Rumah Sakit Advent Medan e. Kepala bagian umum Rumah Sakit Advent Medan
f. Kepala bagian keuangan dan program Rumah Sakit Advent Medan g. Kepala bagian instalasi Rumah Sakit Advent Medan
Adapun uraian tugas direktur adalah:
a. Melaksanakan upaya kesehatan secara berdaya guna dan berhasil guna dengan mengutamakan upaya penyembuhan dan pemulihan yang dilaksanakan secara serasi dan terpadu dengan upaya peningkatan dan pencegahan serta melaksanankan upaya rujukan di Rumah Sakit Advent Medan.
c. Megelola Rumah Sakit Advent Medan dalam rangka mencapai tujuan yang telah ditetapkan.
d. Menyusun kebijakan pelaksanaan kegiatan di Rumah Sakit Advent Medan. e. Membina pelaksanaan kegiatan Rumah Sakit Advent Medan.
f. Mengkoordinasikan dan mengawasi pelaksanaan tugas Rumah Sakit Advent Medansesuai dengan peraturan perundang-undangan yang berlaku. g. Menyusun rencana kerja dan rencana anggaran tahunan untuk dibahas dan
ditetapkan bagian Rumah Sakit Advent Medan atas persetujuan rapat umum.
h. Mengusulkan kepala bagian Rumah Sakit Advent Medan, rencana pembangunan sarana dan prasarana Rumah Sakit Advent Medan.
i. Bersama-sama dengan kepala bagian Rumah Sakit Advent Medan merumuskan strategi dan rencana induk pengembangan Rumah Sakit Advent Medan.
j. Melaporkan kegiatan penyelenggaraan Rumah Sakit Advent Medan yang meliputi laporfan pelayanan, keterangan kepada anggota pengurus, dan pengawas sekurang-kurangnya satu kali dalam tiga bulan.
k. Menyampaika laporan keuangan berupa neraca dan laporan laba rugi kepada semua yang berwenang sekurang-kurangnya satu kali dalam satu bulan.
2. Waki direktur
Wakil direktur adalah staf dalam organisasi Rumah Sakit Advent Medan, yang bertugas membantu direktur untuk mengkoordinasikan dan melaksanakan pengawasan serta bertanggungjawab atas kelancaran fungsi pelayana Rumah Sakit Advent Medan, dalam melaksanakan tugasnya wakil direktur bertanggung jawab langsung kepada direktur rumah sakit.
Adapun uraian tugas wakil direktur adalah:
a. Memantu direktur rumah sakit dalam melaksanakan tugas dan fungsi serta wewenang direktur rmah sakit.
b. Mewakili direktur rumah sakit jika berhalanga.
c. Melaksanakan tugas dan pekerjaan lainnya yang ditentukan direktur rumah sakit.
d. Merencanakan kebutuhan dan penyediaan kebutuhan fasilitas pelayanan di rumah sakit.
e. Melaksanakan tugas-tugas lain sesuai dengan pengarahan dari direktur. 3. Kepala bagian Medis
Fungsi kepala bagian medis adalah :
a. Melakukan fungsi-fungsi manajemen untuk menghasilkan pelayanan rawat jalan, rawat inap, kamar bedah dan gawat darurat yang profesional, dan bermutu serta berhasilvdan berdaya guna.
Kepala bagian medis membawahi :
a) Dokter Jaga
Dokter jaga bertugasuntuk memberikan perobatan kepada pasien dikarenakan tidak ada dokter selain dia.
b) Kepala seksi keperawatan
Kepala keperawatan mempunyai tugas mengatur dan menyediakan pelayanan perawatan perunit fungsional rumah sakit.
c) Kepala seksi penunjang medis
Penunjang medis bertugas mengkoordinasikan seluruh kebutuhan pelaksanaan fungsional secara langsung ataupun tidak langsung dalam memperlancar kegiatan.
4. Kepala Bagian Administrasi Umum
Bagian menyelenggarakan administrasi umum organisasi dan ketatalaksanaan terhadap seluruh unsure lingkungan rumah sakit. Adapun tugas dari bagian ini adalah:
a. Menyiapkan dan menyusus program dan laporan tentang seluruh satuan organisasi rumah sakit.
b. Mengelola kepegawaian
d. Mengatur urusan dalam pemerintahan kebersihan dan pengangkutan, kamar cuci, keamanan, ketertiban dalam lingkungan rumah sakit, pemeliharaan sarana rumah sakit, pencatatan medis para penderita, laporan medis rumah sakit serta inventarisasi barang.
Dalam pelaksanaan tugasnya, kepala bagian administrasi dan umum dibantu oleh::
a) Kepala personalia
b) Kepala rumah tangga, dibantu oleh: i. Satpam
ii. Cleaning Service
iii. Sandang iv. Ambulance
v. Maintenance
vi. Logistik vii. Operator viii. Pembelian
5. Kepala Bagian Keuangan dan Akuntansi
Adapun fungsi kepala bagian keuangan dan akuntansi adalah:
a. Menggerakkan, mengkoordinasi, mengevaluasi proses pengolahan tugas dari bagian keuangan dan pembukuan serta sarana penunjang rumah sakit b. Bertanggung jawab kepada atasan dan menyampaikan laporan belaka tepat
pada waktunya
d. Mengawasi bawahannya, dan bila terjadi penyimpangan agar peserta mengambil langkah-langkah yang diperlukan sesuai dengan peraturan yang berlaku.
Dalam melaksanakan tugasnya, kepala bagian administrasi dan umum dibantu oleh:
a) Pembukuan
Bagian pembukuan dipimpin oleh seorang kepala bagian yang bertanggung jawab atas pencatatan seluruh transaksi yang bersifat keuangan yang terjadi pada unit-unit. Selanjutnya secara teratur kepala bagian pembukuan melaporkan minimal 1 bulan sekali ikhtisar daripada transaksi-transaksi dalam bentuk laporan keuangan. Dalam pelaksanaan tugasnya sehari-hari kepala bagian pembukuan dibantu oleh:
i. Kepala bagian hutang dan piutang
Kepala bagian hutang dang piutang bertanggung jawab atas pencatatan hutang dan piutang ke dalam buku tambahan dan secra periodic menyusun laporan hutang dalam bentuk analisa umur piutang
ii. Bagian anggaran pajak
Bagian anggaran pajak membantu kepala bagian keuangan dalam menyusun anggaran pajak.
Bagian keuangan dipimpin oleh seorang kepala bagian yang bertanggung jawab atas pekerjaan-pekerjaan di bawah ini:
i. Administrasi masuk dan keluarnya uang ii. Penagihan
iii. Perencanaan keuangan
Dan selanjutnya melaporkan pekerjaan-pekerjaan di atas secara periodic kepada kepala bagian keuangan dan akuntansi. Dalam pelaksanaan tugasnya sehari-hari kepala bagian pembukuan dibantu oleh:
i. Kasir
Kasir bertanggung jawab atas administrasi masuk dan keluarnya uang untuk kepentingan unit usaha. Selanjutnya kasir harus melapor secara periodic tentang administrasi kas kepada kepala bagian keuangan.
ii. Penata R/K
Bagian ini beratnggung jawab atas oembuatan kuitasi atas jasa yang telah dilakukan. Selanjutnya, bagian ini melaporkan hasil pekerjaannya kepada kepala bagian keuangan secara periodic. iii. Penagihan
6. Bagian Marketing