ヽ
︵
一
IMenimbang
:
a.lllengingat
:
1.PERATURAN DAERAH KABUPATEN KUTAl
報
OMOR 9 TAHUN 2001
TENTANG
IZIN USAttA INDLleTRI DALAM WiLAYAH
KABUPATEtt KUTAl
DENGAN RAHMAT TU‖
AN YANG MAHA ESA
81」
PATI KUTAl,
bahⅥ
/a dengan telah diserahkannya kevvenangan bidang
Perindtistriarl ternlastlk Ke、
venangan Perizinan kepada
Pemerinta1l Daerah sebagal:nana ditetapkan dengan Undang‐
undang Rl lklomor 22 Tahun 1999 dan Peraturan Daerah
Kabtlpaten K{メ
tal Nonlor 27 Tahun 2000 tentang Kewenangan
Pornerinta1l KabtIPatell lく
utal,rnaka untuk melaksanakannya perlu
dilakukan pengaturan penyelenc」 garaan lzin Usaha lndustri dalam
ミ氏ilayah iくabupaten Kutai:
Bahい ノa tirltuk rnal〈 sud htlruf a diatasi peFlu menetapkan ketentuan
tentang 12irl Usalna lndustri dengan Peraturan Daerah:
Undang‐∪
ndang RI Nomor 27 Tahun 1959 Tentang Penetapan
Undang‐
Undang RI Darurat Nomor 3 Tahun 1953
丁entang
Pembentukan Daerah Tingkat H di Kalimantan(Lembaran Negara
Tahun 1953 Nomo「 9)Sebagai undang‐Undangi
2.
undang-undang RI
Nomor
5
Tahun
1gB4 Tentang perindustrian
(Lembaran Negara
Tahun
1984 Nomor
22,Tambahan
Lembaran
Negara Nomor 3274);
∪白dang― ∪
[ldang RI NolmoF 3 Tahun 1992 Tentang llVttib Daftar
Perusahaan (Lembaran Negara Tahun 1992 Nomor i
Tambahanヒ
oinbaran Negara i・tonlor ):
Undan曇
_undaい 聾 RI 卜10機。「 2ひ Teわun i997 Tentang Pentteiolaan
LingkungaFゝHidup lTambahan Lembaran Negara NonnoF 3699,:
∪ndang― ∪ndang RI Nomor 22 Tahun 1999 Tentang Pemerintahan
Daerah (Lenlbaran Negara Tahun 1999 Nomor 60, Tambahan
tembaran Negara Nomor 3839)
Undang_Undang RI Norllor 25丁 ahun 1999 Tentang Perimbangan
Keuangan Antara Perllettntah Pusat dan Daerah (Lembaran
b. 3. 4. 5. 6. ヽ ヽ
一
ゝ
︵
︶
I'Jcgara
Tahun
lggg
hlomor
72,
Tambahan Lembaran
Negara
Nonror
3Ba8);7.
Undang-Undang
Rl
Nonror
34
Tahun 2000
Tentang
Perubahan
Atas
Unclang-Undang
RI
Nornor
18 Tahun 1997
Tentang
Pajak
Daerah
dan
Retribusi Daerah
(Lembaran Negara
Tahun
2000
Nomor 246);
B.
Peraturan
Pemerintah
Rl
Nomor
17
Tahun 1986
Tentang
Kev'lenangan
Pengaturan, Penrbinaan
dan
Pengembangan
lndustri
(Lembaran Negara
Tahun
19BO Nomor
23,
Tambahan
Lembaran
l.JegaraNomor 3352);
9.
Peraturan Pemerintah
Rl
Nonror
13
Tahun
lggs
rentang
lzin
Usaha
lndustri (Lembaran
Negara
Tahun
lgg5
Nomor 25);
10.
Peraturarr
Pemerintalr
Rl
Nomor
2s
rahun
2000
Tentang
Kevrenangan
Propinsi $ebagai Daerah
otonom
(Lembaran
Negara
Tahun
2000
Nonror
54,
Tambahan Lembaran
Negara
Nonror 3952);
11.
Peraturan Pemerintah RI Nomor 84 Tatrun 200 Tentang pedoman
organisasi
Perangkat
Daerah
(Lenrbaran
Negara
Tahun
2000
Nomor
165):12.
Peraturan
Pemerintah
Rl
Non:or
2a
rahun
2oo1
Tentang
Pembinaan
dan
Penqav,rasan
Atas
Fenyelenggaraan pemerintah
Daerah
(Lenrbaran
Negara Tahun
2001
Nomor
41,
Tambahan
Lembaran
l,JegaraNomor 4090);
l3.Peraturan
Daerair l(abupaten
Daerah,Tingkat
Il
Kutai
Nomor
BTahun
19sg
Penyidik
Pegiav,zai
Negei'i
$ipil
dilingltungan
Pemer-intah
Daci'ah
Kabupaten
Kutai ;14.
Peraturan
Daerai-i
Kabupaten
Kutai
I'Jornor
zr
rahun
2000
Tentang
l(ewenangan Pemerintah
Daerah
Kabupaten
Kutai
(Lembareri'r
Daerah
l(abupaten
Kutai Nonror
24 Tahun
2000);
15.
Peratnran
Daerah
Kabr-rpaten
Kutai
Nomor
39
rahun
2000
Tentang
i:)ernbei"itukan
Lonibaga perangkat Daerah
Kabupaten
Kutai
(Lenri:aran Daeralr
Kabupaten
Kr-rtaiNomor
Tahun 2000);
Derlgan pttrsetu」 t,象n
DEWAN PERYJAKILA『
嗜RAKYAT DAERAH KASUPATEN KUTAI
Menetapkan i PERATIJRAN DAERAH TERTANG !ユ
I「・I USAHA INDuSTRI DALAM
一 ,
蒙 ,
BAF3 1
KttTEl・
lTUAN UMUM
Pasa1 1
Dalam Peraturan Daerah ini yang dimaksud dengan i
a.
Daerah adalah KabuPaten Kutai;
b.
Pemerintah Daerah adalah
Bupati
sebagai badan
eksekutif
Daerah;
c.Kepala Daerah adalah Bupati Ktitai:
d.WlFak‖ Kelala Daorah adalahヽノヘノakil Bupati Kutall
e. Sekretaris Daerah adalah Sekretaris Daerah Kabupaten Kutali
f. Dewan Penら
rakilan Rakyat Daerah adalah Badan tegislatif Daerahi g. Dinas Perindustrian adala1l Dinas Perindustrian Kabupaten Kutail11. Kepala Dinas adalah Kepala Dinas Perindustrian Kabupaten Kutali l. Dinas Pendapatan adalall Dinas Pondapatan Kabupaten Kutai:
i輩
忠
IttPttln竜
職
k憩
キ
宣軌遇
ng ddapkan deh KepJa Daerah dengan
iaerahi
k. industFi adalah kesiatan okononll yang nlongola1l bahan mentahi bahan baku
barang setenga1l ladi clanfatati baran9 1adi rnOniadi baran9 dengan nilal yang lebihtinggi unttlk pengsuinaannya terrnasuk kegiatan rancang bangun dan perekayasaan
industri:│. Badan adalah Sekunlptllan orang dan/atau modal yang merttpakan kesatuan balk
yang nlelaktlkan usaha nlatlptln yang tidak melakukan usaha yang meliputi
Perseroan Terbatas, Porsoroa1l Koinanditer,Perseroan lainnya, Badan∪
saha lv4‖ ikNegara atatl Daeran dOngali nama dan dalam bentuk apapun, Firma, Kongsi,
Koperasi, dana pensiun, persekutuan, pelkul■ lpulan, yayasan, o「
ganisasi massa,
organisasi sosial poli傾 ki atau or9anisasi yang seieniSllembaga,bentuk usaha tetap,dan bentLIk badan laiinllya.
m. lzin ∪3aha lndtlst「i adolah 3o「at lぇ11l yang diborikan olc偽 │く
epala Daerah untuk
melakul(an kegiatan ttsalla di lDidang industri.
BAB II
KETENTUAN PERIZINAN
Pasal
2('i)
'
'
Setiap penclirian perusalraan
lnclustri
rn,ajibmemperoleh atau harus terlebih dahulu
**ndupatl<an
lein Usaha lnclnstri
clariKepala
Daerah yang
selanjutnya disebut
lUl;
(2)
Jenis lndusiri
tertentu cjalanr kelompok inclustri
kecil
dikecualikan
dari
kewajiban
untuk
memperoleh
IUI;beserta
perangkatnyat"Daerah
Otonom yang
lain
︵
︶
一 一 . , 一 o 葬 ,一 (3) (4)
Terhaclap inclustri
tedeniu
scbagainrana dirnal<sud
pada
ayat (2)
cukup
dengan
Tanda
Daftar
lnciustriyang seianjutnya
disebut TDI dan
diberlakukan
sebagai
IUI;.
Penetapan kelompok irrdustri
sebagiimana dimaksud
ayat
(1)
dan
ayat
(2)clilakukan
oleh
Bupati berdasarkan
nilai
investasi perusahaan keseluruhan
di
Iuar
Pasal
3Perusahaan lndustri yang melakukan perluasan melebihi 30 % (tiga puluh prosen)
dari
kapasitas produksi yang telah diizinkan sesuai dengan lzin Usaha lndustri yang dimiliki,
diwajibkan
memperoleh
lzin
Perluasan
dari
Kepala Daerah;
1 2
Pasal
4
lUl,
lzin
Perluasan
dan TDI
berlaku
selama
4diwajibkan
mendaftarkari
ulang ;lUl
dan lzin
Perluasan diberikan untuk jenis
negatif investasi (DNl);
(empat) tahun dan setiap tahunnya
industri
yang tidak
termasuk daftar
︵ 一
(2)
((3)
(4)
(3) Ketentuan
lUl dan lzin
Perluasan
bagi
perusahaan
PMA
dan
PMDN
ditetapkan
dengan
ketentuan
tersencliri ;Pasal
5(1)
Untuk
memperoleh
lul
diperlukan
tahap
persetujuan
prinsip atau
tanpa
melalui
tahap
persetujuan prinsip;
Perusahaan industri yang
telah memperoleh tUl, dalam jangka waktu
3
(tiga)
bulan
wajib mendaftarkan peruiahaannya dalam Daftar Perus'ahain sesuai
ket'entuan UU
No.3
Tahun
1992 tentang
Wajib
Daftar Perusahaan;
Persetujuan
Prinsip
diberikan kepada
perusahaan
industri untuk
melakukan
persiapan-persiapan
dan
pembangunan
pabrik serta instalasi peralatan dan
bukan
untuk
produksi
komesial;
Persetujuan
prinsip diberikan
untuk
jangka waKu paling lama
1 (satu)
tahun;
Pasal
6(1).Perusalraan industri yang
ciiv,,ajibkanmelalui
tahap persetujuan prinsip adalah
:a).
Jcnis
industri
yang
proses
oroduksinya bcrpotensr merusak
alau
membahayakan
lingkungan
serta
menggunakan
sumber daya alam
secara
berlebihan;
ataub).
Tidak
berlokasi
di dalam
kawasan industri;
(2).Perusahaan industri
yang
tidak tergolong sebagaimana dimaksud dalam ayat
(1),
untuk
memperoleh
lUl
tidak
diwajibkan melalui
tahap
persetujuan prinsip,
tetapi
(3).Penetapan jenis-jenis industri sebagaimana dimaksud ayat
(1)
butir (a) serta surat
pernyataan sebagaimana
dimaksud
ayat (2)
dilakukan
oleh Kepala Daerah;
BAB III
PROSEDUR DAN KE・
IWENANGAN PElbll13ERIAN IZIN
Pasa1 7
(1).∪
ntuk rnenlperoleh persetuiuan pttnsip sebagaimana dinlaksud pasa1 5 ayat(1),
perusahaan industri mengalukan perrnintaarl tertulis kepada Bupati dengan
nlelanlpirkan Rekamanメ 囃dc Pendiriall Perusahaan,卜
JPVVP,dan rencana proyek:
(2).∪
ntuk mOmperoleh l∪
l, sebagaimana dilmaksud pasa1 2 ayat(1), perusahaan
industri nlengajukan permintaan tettulis dengan nlelampirkall Rekaman lzin Lokasi,
izin Cangttuan(HO)/SIT∪
,dOkumen AMDAL/UPL dan∪
KL yang telah disahkan,setta pernyataan lain yang ditetapkcnn oleh Kepala Daerahi
(3).Untuk memperoleh izin periuasan sebagaimana dirllaksud pasa1 3,perusahaan
industri walib lnenyampalkan rencana perluasan industri sena memenuhi
persyaretan iingkunganヤ liclupl(4).Untuk rlnemporoleh TDi sebagainlalla dimaksud pasa1 3 ayat(1), perusahaan
industri rlnengajtlkan pernlintaan tortulis dengan mengisi forrnulir yang disediakanserta mdampirl(an Rekaman NPVγ
P,lzin HOノSITU,dokumen∪
PLノUKL atau SPPL
setta peFSyaratan tai:l yang ditetapkan oleh Kepala Daerahi
Pasa1 8
(1).Kewenangan pemberian persetujuan prinsip,IUI,12in Perluasan dan Tanda Da■
arlndust面
(TDI)berada pada Kepala Daerah:
(2)Kepala Daerah dapat melirnpahkan kevノ
enangan dirnaksud pada ayat(1)kepada
Kepala Dinas Perlndustrian:(3).Kewenangan pemberian persetuluan prinsip,IUl dan izin perluasan bagi PMA dan
PMDN diaturtersendiri oleh Kepala Daeralli
BAB iV
iNFORMASHNDUSTRl
Pasal
9(1).Bagi
perusahaan
industri
yang
telah
memperoleh persetujuan
prinsip
wajib
menyampaikan
informasi kemajuan
pembangunan
pabrik
dan
sarana
produksi
kepada
pejabatyang mengeluarkan persetujuan prinsip
setiap
6
(enam) bulan;
5
ハ ︶
(2).Bagi
perusahaan
industri
yang telah
memperoleh
lUl/TDl
wajib
menyampaikan
informasi
industri secara
berkala
kepada
pejabat
yang
mengeluarkan
izin
yaitu
setiap
3
(tiga) bulan;
BAB V
JENIS」
ENIS USAl→
A INDUSTRI
YANC DiWAJI醸
KAN MEM:LKIIZIN USAHA INDUSTRl
Pasa11 0
」enis― leniS usa1la industFi Cliヽ 。/aliblk/an inernilikilzin Usaha lndustitt adalah i
,INDU3‐「
RI KIMIA=AG菫○
,DAN HASIL ttUTAN`
A.INDUSTRI PENGOLAHAtt DAN PttNGAVゞ ETAN DAGlNG, IKAN, BUAH‐
BUAHAN,SAYURAN,観
INYAべ
DAN LEMAK:
1. lndustri Pengola1lan dan Pengav/etan Dagingl
2. lndustri Pengalengan lkan dan Biota Perairan lainnyal
3. lndustri Penggaranlan/Pengeringan dan[31ota Perairan lainnyal
4. lndustri Pengasapan lkan dan 31ota PeFairan lainnya;
5. lndustri Pembekuan lkan dan Biota Perairan iainnyal
6. industri Penlindangan ll(aln dan Biota Perairan lainnyal
7. industFi Pengolahan dan Penga、 A/etan lainnya untuk lkan dan Biota Peralran
iainnyal
8. industri Pengalengan BLlah‐
buahan dan Sayuran:
9. lndustri Pengasinan/Perrlanisan Buah―
buahan dan Sayuran:
10. industi・I PeluFnatan Buah― buahan dan Sayul・ an:
11. Industil PengeFingan Bua11-buahan dan Sayurani
12. indust「i Pengolahan dan PengaⅥ ノetan lainnya untuk Btlahi
13.lndusttt Kasar(Minyak Makan)dan Nabati dan Hewani
14. lndustri lMargarine:15. industri Minyak C・ oreng dari∼linyak Kelapal
16. industri M!nyak Goreng darilⅥirlyak Kelapa Sawiti 17. lndustrilⅥ inyak Goreng lainllya dari Nabati dan Hewani:
18. lndustri A/1inyak lⅥakan clar、 Lemak lainnya dari Nabati dan Hewani:
B.lNDUSTRiSUSU DAN MAKANAN
l. industri Susu
2. lndtlstri卜Jakanan dari SustI
3.industri Es Krim
DARiSUSU:
C.
INDUSTRI PENGGILINGAN PADI.PADIAN, TEPUNG DAN MAKANAN TERNAK
1.
lndustri Penggilingan dan Pembersihan Padi-Padian
lainnya
2.
lndustri
Pengupasan
dan
Pembersihan Kopi
3.
lndustri Pengupasan,
Pembersihan
dan
Pengeringan
Coklat
(Kakao)
4.
lndustri Pengupasan dan Pembersihan Biji-bijian selain
Kopi dan
Coklat
5.
lndustri
Pengupasan
dan
Pembersihan Kacang-kacangan
6.
lndustri Pengupasan dan
Pembersihan
Umbi-Umbian (Termasuk
Rizona)
7.
lndustri
Kopra
B.
lndustri Tepung
Terigu
q
lndustri
Berbagai
macam Tepung
dan
Padi-Padian,
Biji-Bijian,
Kacang-Kacangan, Umbi
10.
lndustri
Pati
Ubi
Kayu (Tapioka)
11.
lndustri
Berbagai Macam Pati Palma
12.
lndustri
Pati lainnya
13.
lndustri Ransum
Pakan
Ternalo'lkan14.
lndustri
Konsentrat Pakan
Ternak
D.IND∪
STRI MAKANAN LAINNYA:
1,lndustri Rou dan seleniSnya2. industri Gula nlerah 3. lndustri(3ula lainnya
4. lndLIStri Si「
op
. 5. lndustri Pellgolahan gula lainnya Selain(3irop
6. lndustri Bubuk Coklat
7. lndustrilvlakanan dari coklat dan Kenlbang(3ula
8.lndustri Makaroni,Mie,Spaghetit Bihun,Sous dan SeieniSnya
9. lndlJstri Pengolallan Teh dan Kopi10. Industri Es ll. lndustri Kecap
12, lndustri Tempe
13. lndustri ,゛
akanan dari Kedele dan Kacang― kacangan lainnya selain Kecap dan
Tempe
14.lndustri Kerupuk dan seleniSnya
15. lndustri Bumbu h/1asak dan Penyedap Makanan
16. lndustri Kue Basah
17. lndustri Makanan yan9 belum teFrnaSulく
kelompol(rnanapun
E.lNDUSTRI MiNUMAN:
1. lndustri Minunnan Keras 2.lndustrl Anggur dan selenisnya
3. lndust「i陶lalt dan卜ごlinurinan yang rnengandtlngヽ 4alt
4.lndustri Minunlan代
i:〕gan(SOつ
;
F.IND∪
STRI PttNCOLA卜
lAF」 TE「vIBAKAU:
1. lndustri Pengeringan dan Pengolahan ttembakau
2. lndustri Rokok Kretek
3.indLIStri Rokok Putih 4. industri Rokok lainnya
5. lndustri Hasillainnya dari Tenlbakaut Burlnbu Rokok dan Klobot`Kawungl
G.INDUSTRI KULIT DAN BARANG DARI KULIT:
1.industtt Pengawetan Kulit
2. lndustri Penyanlakan Kulit
H.INDUSTRIPENCGERGAJIAN DAN PENGAWETAN:
1.lndtlstri Penggergalian Kayu
2. lndustil Pengav〆
etan Kayu
3.
lndustri
Pengawetan Rotan, Bumbu dan sejenisnya
4.
lndustri Pengolahan
Rotan
INDUSTRI
BARANG-BARANG DARI KAYU DAN BARANG-BARANG ANYAMAN
1.
lndustri
Kayu
Lapis
\2.
lndustri
Kayu Lapis Laminasi,
termasuk
Decorative Playwood
4.
lndustriVeneer
5.
tndustri
Moulding
dan
Komponen
Bahan Bangunan
6.
Industri Peti Kemas
dari
Kayu kecuali Peti
Mati7.
lndustriAnyaman-anyaman dari
Rotan
dan
Bambu
8.
IndustriAnyaman-anyaman
dari
Tanaman selain
Rotan
dan
Bambu
9.
lndustri
Kerajinan
Ukir-Ukiran dari
Kayu
kecuali
Furniture
10.
lndustri Alat-alat Dapur
dari
Kayu Rotan
dan
Bambu
11.
lndustri
barang
dari Kayu,
Rotan, Gabus
yang
belum
tercakup sebelumnya
J.
INDUSTRI
KERTAS BARANG DARI KERTAS DAN SEJENISNYA
:1.
lndustri Bubur
Kertas
(PulP)2.
lndustri
Kertas
BudaYa3.
lndustri
Kertas Berharga
4.
lndustri
Kertas
Khusus
5.
lndustri
Kertas lndustri
6.
lndustri
Kertas
Tissue
7.
lndustri
Kertas Lainnya
8.
lndustri
Kemasan
dan
Kotak
dari
Kertas
dan
Karton
g.
lndustri
Barang
dari
Kertas
dan
Karton
yang
tidak
termasuk
dalam
sub
golongan
manapun;
K.
INDUSTRI
PENERBITAN
:1.
lndustri Buku,
Brosur,
Buku
Musik dan
Publikasi
Lainnya
2.
lndustri
Surat Kabar, Jurnal
dan
Majalah
3.
lndustri
Penerbitan Lainnya
4.
Industri Percetakan
5.
lndustri Jasa
Penunjang
Percetakan;
L.
INDUSTRI BARANG-BARANG DARI BATU
BARA:
1.
lndustri
Barang-Barang
dari
Batu
Bara;M. INDUSTRI
BARANG-tsAR,ANG
DARI HASIL
PENGILANGAN MINYAK
BUMI
1.
lndustri
Barang-Barang
dari
Hasil
Kilang Minyak
Bumi
N.
INDUSTRI BAHAN KIMIA INDUSTRI
:1.
lndustri
Kimia Dasar
Anorganik,
Khlor dan Alkali;
2.
lndustri Kimia
Dasar
Anorganik,
Gas
lndustri;
3.
lndustri Kimia
Dasar
Anorganik,
Pigmen;
4.
lndustri Kimia
Dasar Anorganik,
yang
idak
diklasifikasikan
di
tempat lain
;5.
tndustri Kimia Dasar Anorganik, Bahan Kimia
dari
Kayu
dan
Getah
(GUM)
hasil
Pertanian;
7.lndustri Kinlia Dasar Anorganik,yang bersunller dari Minyak Bumi dan'gas
Bunli serta dari Batu Bal・
al
、8. lndustri Ki:nia Dasar Anorganik, yang menghasilkani.bahan kirnia khusus
(SpeCiatti Chernicais)i9. Industri Kirnia Dasar C)「 ganik yang tidak Diklasifikasikan ditempatlaini 10.lndustri Pupuk Alan1/NoFl Sintetis:
11. lndustri Pupul(Buataln Tunggal:
12.lndust面
Pupuk Buatan Maemuk dan carnpurani
13: lndustri Puptlk Lainttlyal14 :1ldustri Damar Buatan(Resin Sintetis)dan Bahan Plastik: 15.industri Karet Bua搬 ni
O.INDtlST数
l BAttANC‐SARAttG KIMIA LAINNVA:
1.industri Bahan Baku Pemberantas Harna(Bahan Aに
1う│
2.industri Pelllberantas Hama Forrnulasi:
3.lndustr・ i Zat Rengatur Turll毎 ∪hi
4.lrldustri Cat,Pernis dan Lak:
5.Industri 3ahan Fal・
:nasilndustri SabLIn dan Bahan Pembersih Keperluan Rumah
Tangga,terrnastlk Pasta(3igi:7、 industri l(osrnetik:
8. lndustri Perol(aVLerni `.9.lndustri Tinta:
10.indust咸
Minyak Atsirilll,lndustH Korek Apil
12. lndustri Bahan Kinnia dan 3arang Kirnia Lainrlya.
P. lNDUSTRI KARET DAN BARANG DARI KAttET:
1. Industri Ban luar dan Ban Dalam2. lndustri Vulkani isir Ban 3. lndustri Pengasapan Karet 4.lnduSt百 Remilling Karet
5.industri Karet Rernah(Crumb Rubber)
6. industri Barangぃ barang da「i Karet untuk Keperitlan Rumah Tangga
7. lndusti・i Barang‐barang dari Karet untuk Keperluan lndtlstri
8. industi・I Barang―barang dari Karet yang belum terrllasuk
Q.INDUSTRI BARANG DARi PLASTIK
l. industri Pipa dan Slang daFi PlaStik
2. indtlstFi Bararlg Plastik Lerllbaran 3. lndustrilⅥ edia Rekam dari Plasむ k
4.lndlJstri Perlengkapan dan Peralatan RLImah Tangga(tidak terrllasuk Funiture) 5. │:ndustri liKemasttn daln Plastik
6. indし lstri 3aran9‐barang dan PeralatanTeknittrindt,stri dari Plastik 7. industri Saran9-barang Piastik lainnya.
R.!NDUSTRIGELAS DAN BAR3へ
NC DARIGELAS:
1. lrldtlst「i Kaca Lomじara n2.lndustri Kaca pengaman
3. indLIStri Kaca lainnya4.lndustri Perlottgkapan dan Peralaね n Rumah Tangga dal・ i(3elas
5. indttstri/ミlat―alat Laboratoriu111,Farnlasi dala Kesehatan dari Gelas
′
6. lndustri Kemasan dari(3elas
7. industil Barang―barang lainnya dari Celasi
S.lNDUSTRI BARANG‐ BARANG DA娑
I PORSELIN:
1. lndustri Perlengkapan Rtimah Tangga darl Porselin
2. inrJustl・ l Bahan Bangunall dari Porselln
3. lndustri Alat Laboratoriunl danノ ヽlat ListriVTeknik dari Porselin 4. IndustFi Barang_barang lainnya dari Porselirl
T.I漏
DUSTttI PEN奪
OLAHAtt TANAtt LIAT:
1,lndusttt Bata Tahan Api dan seieniSnya
2. lndust「 I Barang‐barang Tahan Apilainnya darittanah Liat/Keranlik
3. industri BaFang_barang dari Tanah Liat untuk Keperluan Rumah Tangga
4. industFi Batu Bata dari Talnall Liat5、 lndustri(3enteng dari Tanah Liat
6. industri Bahan bangunan dari Tanah Liat selain Batu Bata dan(3enteng
7. industl・i Barang iainnya dari Tanarl Liati
U.INDUSTRISEMEN,Iく
APUR,DAtt GiPS I
l. industri Selη
on
2, lndLIStri Kapur
3. indtistri(3ips
4. 1lldustri BaFang_baralnc」
dari Somon
5 1rldtJstri Baran9-barang dari Kapur6. lndust「 I Barang‐
barang dari Semen dan Kapur untuk Konstruksi
7. industri Barang―barang dari Semen dan Kapu「 lainnyalV. INDUSTRI BARANG‐
BARANG DARiBAT∪
:1.lndustri Barang dari Mar・
Fner dan Granit urltuk Keperluan Rumah Tangga
dan Paiangan
2. lndustri Barang dari Ma:・rlner dan Cranit untuk Keperluan Bahan Bangunan
3.lndustri Barang datt Batu untuk Keperluan Rumah Tangga dan Paiangan
4. industri Bararng dari lvlarrller,Granit dan Batu lainnya:W.lNDUSTRI BARANG‐
BARANG DARIASBES
l. lndustri Barang dari Asbes untuk Keperltlan Bahan Bangunan
2. lndustri Barang dari Asbes untuk Keperluan lndustFi 3. lndustri Barang― barang daFi Asbes lainnyal
X.INDUSTR1 8ARAttG GALIAN 8UKANに
OGAM LAINNVA:
1′ industri Sarttng oaliar1 81■ lan Lo参曇ill:拿:静ぃv書:
Y.INDUSTRIFURNITt」 R:
1. lndust「iFし1『rlitur daFi Kaytl
2. lndustri Furnitur daFi Rotan dan ata141 Bambu
3. indtlstri Furnittir clari Plastik
4.industri Furnitur yang belunl teFCakup dalaln kelompok 361 01 hing9a 361 04
10
lNDUST賦
ILOOAM=聞
E31譴 ,ELEiく T釈ONiKA DAN ANEKA: .
A.INDUSTRI PEMINTALAN,PERTENUNAN DAN PENGOLAHAN AKHIR TEKSTIL
l lndustrl Persiapa1l Serat Teks輛 │
2. industri Pemintalan Berialng
3.industtt Pertenunan(Kecuali Pettenunan Karung Goni dan Karung Lainnya.)
4.lndustFi Kain Tenun ilく at5. lndustrl Penyemptlrnaan Benang
6. industri Penyelttpurnaan Kain 7. llldustrl Percetakan Kain 3.industri Batik:B.lNDUSTRI BARAttG JADITEKSTIL DAN PERMADANI
l. Industri 3arang」 adi Tekstil,kecuali untuk Pakaian Jadi 2. lndustri Barang」 adi Tekst11,Untuk keperluanKosmetika
3. lndustri Karurlg Goni
4. industri Bagor dan Karung Lainnya 5.lndustri Perrnadani Babut
61 1ndustri Tali:
Ct lNDUSTRI PERAJUTAN
l.industri Kain Ralut
`│
・2.lndustri Pakaian」adi Ralutan
3.lndustri Rajutan Kaus Kaki 4.lndustri Barang」 adi Ralutan
D.lNDUSTRI KAPUK
l. lndustri Kapuki
E.INDUSTRI PAKAIAN」
ADi,KECUALIUNTUK PAKAIAN JADI BERBULU
l. Industri Pakalan」adi dari Tekstil2. industri Pakaian」adilainnya dari ttekstil
3. industri Pakaian」adi dari Kulit
4. lndustri Pakaian」adi lainnya dari Ktlliti
F.INDuSTRI PAKAIAN」
ADi′BARANG JADIBERBULU
l.lndustri Bulu Tiruan
2. lndustri Pakalan」 adi/Barang Jadi BeFbulu dan atau Asoseris dari Tekstil
3.lndustri Pencelupan Bulu
G.INDUSTRI KULIT DAN BARANG DARI KULIT
l. industri Bulu Tiruan
2. lndustri Barang dari Kulit dan Kulit Buatan untuk Keperluan Pribadi
3. lndustri Barang dari Kulit dan Kulit Buatan untuk Keperluan Teknik/lndustri 4. lndustri Barang dari Kulit dan Kulit Buatan untuk Keperluan Hewan
H.
INDUSTRI UNTUK ALAS KAKI
l. lndustri Alas KalN/l untuk Keperluan Sehari‐hari
2. lndustri Sepatu Olah Raga
3. lndustri Sepatu Teknik Lapangaln/Koperlualn llldustri 4.lrldustri Alas Kaki Lainnya:
lNDり
STRi SttRAT BUATAN
l.indust!・i Serat/Benang Filannan Buatan
2. industri Serat Stopel Buatani
lNDUSTRIL00AM DASAR BESI DAN BA」
A
l.lndusttt Besi dan Baia Dasar(│「 On and Steel making)
2. lndtlst『i Pengc」│lingan Bala(Steel Rolllng)
3.lndustri Pipa dan San∩ lDungan Pipa dari 3ala dan Besi:
INDUST獄
ILOCAM DASAR BUKAN BESi
l. lndustri Pembuatan Logam Dasar Bukan Besi
2. lndustFi Penggill:lgan Lo9am Bukan Besi
3. lndustri Eksti・ usi Loganl Bukan Besi
」.
K.
4.lndustri Pipa dan Sambungan Pipa dari Logam Bukatt Besi dan Bala;
L.INDUSTRIPENGECORAN LOGAM
l.lndustri Pengecoran Besi dan Baja
2. lndustri Pengecora1l Logarn Bukan Besi dan 3ala
M.INDUSTRI BARANC‐
BAttANG LOGAM SiAP PASANG UNTUK BANGUNAN,
PEMBUATAN TANGKI DAN GEl・
JERATOR UAP.
1. industri barang‐
barang dari Logam Bukan Alunliniunl siap Pasang untuk
BangLlnan
2. lndustri Barang‐
barang dari Logam Alunliniurn siap Pasang untuk Bangunan
3.lndustri KonstFukSi Berat Siap Pasalng dari baia untuk Bangunan
4. Industri 8arang― barang dari LogaFi Siap Pasang untuk Konstruksi Lainnya
5. lndtlstri Beiana tekan dan Tangki dari Logalη i
N.INDUSTRI BARANO LOCArin LAlNNYA DAN KEGlATAN」
ASA PEMBUATAN
BARANO‐
BARANG DARILOGAM.
1. industri Penerllpaan,Pengepresan dan Penggulungan Logam
2. 」
asa lndustri untuk Berbagai Pekeriaan Khusus terhadap Logam Barang‐
barang darl Logam
3. lndustH Alat Pertanian dari Logam
4. lndustri Alat Pemotottg da,l Alat‐ 31atlain yang digttnakttn dalaFlヽ Rt,僻nall Tangg曇 5. industri Peraiatan Lairl∩ ya daFi Losam
6.Industtt Alat― alat Dapur
7. lndustri Poralattn Kantor dari Logam:tidak terrllasulく fuFniture
8. lndustri Paku,Mur dan Baut
9. lndustri卜√acam― rnacarla Vradag dari Loganl
10. lndustri KaⅥ ′at Lo9a彎 l darl Barang‐ barang dari ka、 1/at i
ll.lndustri Pembu―
dtan Pro薇 │12. 11ldustri Larnpu dal・ I Loganl
111111∫
=郎)1llit:
13, lndustri Barang Lo9anl Lai:lnya yang belum tel・
rmasuk kelompok rnanapun
′○.i鈍
DUSTRI MESiN…
MESIN UVLIM
l. lndustFi'v4esin Uap,turbin dan Kincir2.lndustri Motor PembakaFan Dalam
3. lndustri Komponen dan Su1/ku Cadang Motor Penggerak lⅥ ula
4,」
asa Penuniang indtlStri Motor Penggerakヽ綺ula5,Industri Pompa dan Korrlpresor
6.industri Transrllisi Mekanik7.lndustri Tungku dan Alat Pemalnas stteniS yang Jdak menggunakan arus listttk
(bukan untuk koperloan rumah tangga)
8,lndustri tungku, oven dan alat pemanas seleniS yang menggunakan arus
listril(
9. Industri alat pengangkat dan penlindah
10. lndustri nlesin ulltuk perribungkus,pembotolan dan pengalengan
ll. lndustri nnesin tirnbangarl
12. lndustrilmesin pendin3in bukanし intuk keperluan rumah tangga
13. industri lnesin― rllesin umum lainnya l
P. INDUSTRI FvnESiN_婦
ESIN UNTUK KEPERLUAN KHUSUS,
1. lndustrl rFleSin pettanian dan peitambangan2. 」asa penunian9 inCIustri nlesin peltanian dan kehutanan 3. industri rlnesin/peralatan untuk pengolahan/pengeriaan 10gam 4 1ndustri nlesin/poralatan tlnttlk pengolahan/pongergajiaan kayu
5.industri mesin/peralatan untuk pengolahan/pengettaan material selain iogam
darl kayu6. lndustri rFleSin/peralatan ulntuk pengelasan yang rnenggunakan arus listrik
7. lndustri rnesin‐rnesin Metalurgi
8. lrldustFi rneSin…rnesin untuk pertambangan,penggalian dan konstruksi
9, lndustri rnesin untuk pengolahan nlakanan,minuman dan tembakau
10.industtt kabinet mesin iahitll.lndustri mesin iahit,mesin cuci,dan mesin pengettng 12. lndustri rnesin tekstil
13.industrijarum rnesin dan jarurn rajut 14. lndustri senjata dan amunisi
15. industri rnesin― rnesin untuk percetakall 16. lndustri rnesin‐ rnesin pabrik kertas
17. lndustrl mesin― rnesin lndustri khusus iainnya i
Q.INDUSTRI PERALATAN RUMAH TANGGA YANO T!DAK DlKLASiFIKASiKAN
DiTEMPAT LAIN,
1. lndustri kOmpor, alat_alat ponlano3, alat― alat pe揉
lanas ruangan, tanpa
mongglJnakan artJs list「 lR
2. industri peralatarlrurnah iangga dengan meng9unakan arus listrik
3. industri alat―alatiistrik lairlnya tlntuk keperluan rumah tangga l
R.lNDUSTRI MESiN DAN
PEN00LAHAN DATA.
PERALATAN KANTOR, AKUNTANSi DAN
1.
lndustri Mesin
Kantor dan
Akuntansi
Manual
2.
lndustri
Mesin Kantor dan
Akuntansi
Elektrik
13
3. lndustri lylesi:l Kantor dall Komputerisasi dan Akuntansi Elektronik 4. lndustri∼4esin Foto Copy i
S.INDUSTRIttOTOR LiST負
IK,GENERATOR DAN TRANSFORMATOR.
1. lndustri∼iotor Listrik2. lndustri l瞬 esin Pembangkit Listrik
3.lndust百
Pengubah Tegangan(丁
ranstrmatorl,Pengubah Arus Listttk(Rectineゅ
dan Pengontrol Tegangan
Ⅳoltage stab‖ izerlT.INDUSTRI PERALATAN PENGONTROL DAN PERINDUSTRIAN LISTR!K.
1.lndusttt Panel Listttk dan SwitchGear 2. lndu,tri Peralatarl PengontrolAFuSListrik:
U.IND∪
STRI KAB巨
L LISTRIIくDAN TELEPON
l. industri Kabol Listrik dan Telepon:V.INDUSTRIAKUMULATOR LiSTRIK DAN BATU BATERAl
4.lndustri Batu Baterai KeFing(Batu 8ateral Primeり5.lndust面 AkumulatoF Listrik(Batu Baterai Sekunder):
VV.lNDUSTRI BOLA LAlvIPU PiJAR DAN LAMPU PENERANGAN.
1.lndustri Bola Lampu Pな
ar,Lampu Penerangan Terpusat dan lampu Uitra Violet
2 industFi Lampu Tabung Cas(Lampu Pembuang Listrik)
3. lndustri Komponon Lampu Listrik:
X. lNOuSTRI PERALATAN LISTRIK YANG TIDAK TERMASUK DALAM
KELOMPOK MANAPUN.
1. lndustri Peralatan Listrik yang tidak terrnasuk(3olongan Manapun;
Y.INDUSTRI TABUNO DAN KATUP ELEKTRONIK DAN KOMPONEN
ELEKTRONIK LAINNYA.
・ 1. industrl Tabung dan Katup Eleldronik i
Z.INDUSTRI ALAT KOMUNIKAS!.
1.industFi Alat KomunikasilAA.8駄
′:[1縫
穐亀.TELEⅥ
創
,ALATfLAT REKAMAN SUARA DAN GAMBAR
l.lndustri Radio,Telovisi,Alat―alat Rekanlan Suara dan Gambar dan seienisnya;
BB. I鶴
DtJSTRI Pこ
RALATAN iく
EDOKTERAN DAN PERALATAN UNTUK
MENGUKUR, MEMERIKSA, MENGU」 l DAN BAGIAN LAlNNYA, KECUALI
ALAT‐
ALAT OPTIK.
1.Industri perabot untuk Operasi,Peravvatan dan kedokteran Gigil 2.lndustri Peralatan Sinar X,Perlengkapan dan SeieniSnya
3.industri Peralatan Kedokteran dan Kedotteran Gigi,Perlengkapan(Drthopeadic
dan Prosthetic i4. lndustri Peralatan KedokteFan dan Perlengkapan Orthopeadic Lainnya;
CC. INDUSTRIINSTRUME輔 OPTIK PERALATAN OAN P彗
汽ALATAN FOTOGRAFl.
1.lndustri Kaca mata l2. lndustri Teropong dan Altlt Optik,
3.industri Kamera Fotografy l
4. lndustri Kamera CinematOgrafy,ProyekiOr dan Perlengkapannya:
DD.INO∪
STRI」
AM LONCЁ NG DAN SEJENiSNYA
、 1.indust「iiam Lonceng iEE.!NDUSTRIKENDARAN BERMOTOR RODA DUA,EMPAT ATAU LEBIH
l. industri kendaraan BerlTlotor Roda Dua l2. lndustri kendaraan BerrllotoF ROda Empat atau lebih i
FF.INDusTRI KAROSE資 l KttNDARAAN BERMOTOR RODA EMPAT ATAU
LEBIH、1.lndutttri Karoseri Kendaraan Be「 notor ROda ttmpat Otau Lebih i
CG.INDUSTRI PERLENGKAPAN DAN KOMPONEN KENDARAAN BERMOTOR
RODA DUA,EMPAT ATAじ
L‐EBIH
l. lndustri Perlengkapan da1l kOmponen kendaraan Berrnotor Roda Dua, Empat
atau Leblh:
HH.lNDUSTRIPEMBUATAN DAN PERBAIKAN KAPAL DAN PERAHU.
1. industri Kapalノ Perahu Kay口 :
2. lndustri Kapal/Perahu Besil
3. lndustri Peralatarl dan perlenskapan Kapal: 4. industri」
asa Perbalkan Kapali
5.lndustFi PemOtongan Kapal(Ship Brealく ing): 6. industri Bangunan Lepas Pantal:
7. lndustFi Pembuatan dan pemeliharaan Perahu Pesiar,Rekreasi dan Olah raga
ll. INDUSTRI KERttTA APl
l. lndusti・i Kereta Api,Bagia11-bagian dan Perlengkapannya:
2.lndustH Penuniang Kereta Apii
」
J.INDUSTRIPESAWAT TERBANG.
1, lndustri Pesav√
at Torbang dan Perlengkapannya l
2. lndustri」 asa Perbalkan dan Perav′ atan Pesaぃ′at Terbangi
KK.lNDUSTRI ALAT ANGKUT LAINNYA
l. indLIStri Sopoda∼10tor clan SelcrliSIlya l
2. industri Kompollen dan Perlen9kapan Sepeda卜
Лotor dan Selenisnya l3. indust「 i Sepeda dan Becak l n ternlaSuk dalarn kelompok rnanapun i・
4. lndustri Alat Angkut yang Belur
LLi lNDUSTRIFURNITURE.
1. Industri Fu「 niture dari Logam i
MM.INDUSTR!PEN00LAHAN LAINNYA.
1. lndustri Permata;
2. lndustri Barang Perhiasan Berharga untuk keperluan Pribadi dari Logam Mulia:
3. industri Barang Perhiasan Berharga Bukan untuk Keperluan Pribadi dari
Logam Mulia;
4. industri Barang untuk Perlengkapan ttekhnik dan atau Laboratoriurn dari
Logam Mulia;
. 5. lndustri ttarang Perhiasan bukan untuk keperluan Pribadi dari bukan Logam
Mulia l
6. industri Alat‐ alat Musik Tradisional:
7. Industri Alat‐ alat Musik Non Tradisionali ●
18.lndust“
Alat‐alat Olah Raga ip.lndusttt Alat Permainan i
10.Industri Mainan i
ll.lhdustri Alat‐alat Tulis dan(3ambar tterrnasuk perlengkapannya:
12ィindusttt Pita Mesin Tulis/Cambari
lill:廿
ま
1普
:竃
讐
:l∫
冒
∬
露
J認
∬塊潔露選
L』
:::lⅧ
」
napun:
マNN.DAUR ULANG BARANG・
BARANG L00AM
l. Daur Ulang Barang‐
Barang Logam:
●
0.DAUR ULANG BARANG‐
BARANG BUKAN L00AM
l.Daur Ulang Barang‐
Barang Bukan Logam i .
PP. INDuSTRIPERBENGKELANJWORKSHOP DAN JASAINDUSTRl
l, Perbengkelan/Workshop,
2. 」asa lndustri
BAB VI
pERINGATAN,PEM8菫
KUAN DAtt PENCABUTAN
Pasal
11(1) Bagi perusahaan industri yang melakukan pelanggaran, sebelum dilakukan
tindakan
pidana
terlebih dahuiu dikenakair
sanksi administi-atif
berupa
:a.
Peringatan secara
tertulis
;b.
Fembekuan s*nrentara lUliTDi
.c.
Pencabuian
iUl,iTDi
;(2).Pelanggaran sebagainrana
cjinraksuciayai
(1)
diaiur
ciengan
Keputusan Bupati
;一 ・
\
BAB Vil
PEMBINAAN DAN PENGAWASAN
Pasal
12(1).Pembinaan
dan
Pengawasan
terhadap
pelaksanaan kegiatan
Usaha lndustri
di
laksanakan
oleh Dinas
Perindustrian
dan atau
bersama Dinasllnslansi
terkait
dengan
berpedoman pada ketentuan
peraturan perundang-undang yang
berlaku;
(2).Pelaksanaan Pembinaan
dan
Pengawasan
akan diatur
dan
ditetapkan
dengan
Keputusan
Bupati
;Pasal
13(1).Biaya
Operasional
Pembinaan
dan
Pengawasan
di
bidang usaha industri
di
bebankan
pada Anggaran
Pendapatan
dan
Belanja Daerah (APBD)
Kabupaten
Kutai
;BAB Vll:
KETENTUAN PENYIDIKAN
Pasal
14
Selain Pejabat Penyidik Umum yang bertugas menyidik tindak pidana, penyidikan
atas
pelanggaran
tindak
pidana sebagimana dimaksud
dalam
Peraturan Daerah
ini
dapat
juga
dilakukan
oleh
Pejabat Penyidik Pegawai Negeri
Sipil
dilingkungan
Pemerintah
Kabupaten
Kutai
yang
pangkatnya ditetapkan sesuai
dengan
peraturan perundang
-undangan
yang berlaku
;Pasal
15
Dalam melaksanakan
tugas
penyidikan, para penyidik sebagaimana dimaksud
dalam
pasal
14 Peraturan Daerah
ini berwenang
;a.
Menerima
laporan
atau pengaduan dari seorang
tentang
adanya
tindak pidana
;b.
Melakukan
tindakan pertama
pada
saat
itu
ditempat kejadian
dan
melakukan
pemeriksaan
;c.
Menyuruh berhenti seorang tersangka
dan
memeriksa
tanda
pengenal
diri
tersangka;
d.
Melakukan
penyikan
benda dan atau
surat;
e.
Mengambil sidik
jari dan
memotret
seseorang
;f.
Memanggil
orang
untuk
didengar
dan diperiksa sebagai
tersangka
atau
saksi
;g.
Mendatangkan
orang
ahli
yang
diperlukan
dalam
hubungannya
dengan
pemeriksaan perkara
;_/'
h.
Mengadakan penghentian penyidikan
setelah
mendqpat
petunjuk
dari
penlidik
bahwa tidak terdapat cukup bukti atau peristiwa
tersei'ut
bukan merupakan tinOat
pidana
dan
selanjutnya
melalui penyidik
memberitahukan
hal
tersebut
kepada
penuntut
umum, tesangka atau
keluarganya
;i.
Mengadakan
tindakan lain menurut
hukum
yang
dapat
dipertanggung jawabkan
;
BAB
IXKETENTUAN PIDANA
Pasal
16(1).Pelanggaran
dengan
sengaja
terhadap
pasal
2
ayat
(1),
dan
pasal
4
ayat
(1)Peraturan Daerah ini
diancam.dengan pidana
kurungin
piting
lama
6 (enamj
uufin
atau
denda
sebanyak-banyaknya
Rp.
5.000.000,-
(
Lima
Juta
Rupiah)
dengan
?^\.
hukuman tambahan
pencabutan izin
usaha
industri
;
(2)'Pelanggaran karena kelalaian terhadap pasal
2
ayat
(1), pasal
3,
dan pasal
4
ayat
(1)
Peraturan Daerah
ini
dipidana kurungan paling
tiriia'1
(satu) bulan
dan
atau
denda
sebanyak-banyaknya Rp. 1.000.000 (satu Juta Rupiah)';
BAB X
KETENTUAN LAIN‐
LAIN
Pasa11 7
(1).Hal_hal yang belum diatur dalam Peraturan Daerah ini,sepanjang mengenai
pelaksanaannya akan ditetapkan lebih ianitlt dengan Keputusan Bupati;
(2).│]:R‐
:RLn」il「:[‖gI「 P:Li:│はIiЬa」:][1lldil;ltaI:]ヽ
LaF麗
ギ
lkuletentuan yang
\ \
: '「
‐ 二/‐ │‐ 1姦■│:■ ― 慇 適 蠍 鸞 撫 鍮 鐵 轍 凸 幽 無 臨 轍 躍 霊騒,「BAB XI
ソKETENTUAN PENUTUP
Pasa11 8
`、Peraturan Daerah ini mulai beFlaku Sejak tanggal diundangkan,Agar supaya selap
orang dapat mengetahuinya, memerintahkan pengundangan Peraturan Daerah ini
dongan penempatannya dalarll Letη
baran Daerah Kabupaten Kutail
Ditetapkan
di Tenggarong
Pada
Tanggal 24
Oktober
2001DRS.H.SYAUKANIHR.
Diundangkan
dalam Lembaran Daerah
Kabupaten
Kqlai
Nonror
l+4ga1 2 Nopember Thhun 2001。
SEK
ATEN KUTAl,
DRS,H
BAN砂
│NIP,550
BUPAT!KUTA!,
―∫撒―
― 、
PENJELASAN
ATAS
PERATURAN DAERAH KABUPATEN KUTAl
NOMOR TAHUN 2001
TENTANG
iZIN uSAHAINDuSTRI DALAM WiLAYAH KABUPATEN KUTAl
I.
PENJELASAN
UMUM.
Dalam rangka
pencapaian pertumbuhan
industri, aspek
perizinan
memainkan
peranan penting,
harus mampu
memberikan
motivasi
yang
dapat
mendorong
dan
menarik
minat para
investor untuk menanamkan modalnya
disektor
industri
dan
karenanya
harus
mendapatkannya pembinaan secara
terarah.
Bahwaperizinan merupakan salah satu alat
kebijaksanaan
yang apabila dilaksanakan
secara
efesien akan merupakan alat efektif untuk menggerakkan perkembangan dunia
usaha
kebidang
yang
benar-benar
mendukung pembangunan. Karena
itu
sistem
perizinan
dapat dimanfaatkan antara lain untuk menghindari pemborosan atau
menyalahgunaan
dana investasi
yang
langka.
Melalui upaya pengaturan, pembinaan dan pengembangan industri
yang
dilakukan, Pemerintah mengarahkan
untuk
penciptaan
lklim
Usaha lndustri
secara
sehat
dan
mantap,
dengan
demikian diharapkan
industri dapat
memberikan
rangsangan
dalam
menciptakan
lapangan
kerja
yaqg luas, menumbuhkan
kepercayaan
masyarakat terhadap kemampuan dan kekuatan sendiri dalam membangun industri.
Dalam
kerangka
hal
inilah
Undang-Undang No.S
tahun
1984
tentang
Perindustrian
mengamanatkan
adanya
pengaturan
tentang
izin
usaha
industri,
sehingga perijinan yang ada hanya benar-benar diperlukan bagi kegiatan
masyarakat
dan yang
perlu
dikendalikan
bagi
setiap
pendirian perusahaan
industri
baru
dan
perluasan.
Seiring dengan berlakunya Undang-Undang
Rl
Nomor
22
Tahun
1999
dan
Peraturan Pemerintah
Rl
Nomor
25
Tahun
2000
sebagian besar
kewenangan
bidang Perindustrian diserahkan kepada Daerah KabupatenlKota, diantaranya
adalah
kewenangan
dibidang
perijinan
usaha industri
dimana sebelum otonomi
daerah
kewenangan
dimaksud
berada
di
pemerintah pusat dan propinsi.
Dalam rangka
pelaksanaan otonomi
daerah untuk
menyelenggarakan
kewenangan dibidang perizinan usaha industri dalam Wilayah Kabupaten
Kutiai, makaperlu ditetapkan
dengan
Peraturan
Daerah.II.
PENJELASAN PASAL
DEMI
PASAL
Pasa1l s/d Pasa1 3 Pasa1 4 ayat(1) Pasa1 5 s/d Pasa1 6