• Tidak ada hasil yang ditemukan

BAB V KESIMPULAN, IMPLIKASI, DAN SARAN. Ada hubungan yang positif dan signifikan antara bimbingan belajar di rumah

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "BAB V KESIMPULAN, IMPLIKASI, DAN SARAN. Ada hubungan yang positif dan signifikan antara bimbingan belajar di rumah"

Copied!
8
0
0

Teks penuh

(1)

55 BAB V

KESIMPULAN, IMPLIKASI, DAN SARAN

A. Kesimpulan

Berdasarkan hasil penelitian dan pembahasan tersebut dapat ditarik kesimpulan sebagai berikut :

Ada hubungan yang positif dan signifikan antara bimbingan belajar di rumah dengan motivasi belajar siswa kelas V SD Cegokan Wonolelo Pleret Bantul Tahun Ajaran 2012/2013.

Hal ini terbukti dari hasil analisis data dengan teknik korelasi product moment diperoleh r hitung sebesar 0,701. Sedangkan harga r tabel dengan N = 12 pada taraf signifikansi 5% sebesar 0,576. Dari hasil tersebut dapat diketahui bahwa bimbingan belajar di rumah dapat mempengaruhi motivasi belajar.

B. Implikasi

Dengan adanya hubungan yang positif dan signifikan antara bimbingan belajar di rumah dengan motivasi belajar, maka dapat dikemukakan implikasi, bahwa bimbingan belajar di rumah yang diberikan kepada siswa dan dimanfaatkan sungguh-sungguh oleh siswa, maka akan banyak membantu meningkatkan motivasi belajar. Bimbingan belajar di rumah sangat penting dan perlu diberikan kepada siswa, terlebih pada siswa yang masih termasuk dalam kategori rendah, baik dalam menerima bimbingan belajar maupun dalam motivasi belajarnya.

(2)

C. Saran

Berdasarkan kesimpulan dan implikasi tersebut dapat diberikan saran sebagai berikut :

1. Kepada Kepala Sekolah

Kepala Sekolah hendaknya mengadakan pertemuan secara berkala antara pembimbing, guru, dan orang tua untuk membicarakan masalah yang berkaitan dengan siswa dalam kegiatan belajar maupun dalam meningkatkan motivasi belajar.

2. Kepada Guru Bimbingan dan Konseling

Sebelum memberikan bimbingan belajar di rumah kepada siswa, pembimbing hendaknya menanamkan dalam diri siswa tentang pentingnya layanan bimbingan dan konseling, agar siswa dapat memahami maksud layanan bimbingan dan konseling sehingga dapat diterima dan dimanfaatkan dengan baik oleh siswa.

(3)

DAFTAR PUSTAKA

Abu Ahmadi. (1991). Pengelolaan Pengajaran. Jakarta : Rineka Cipta. Anas Sudijono. (1987). Pengantar Statistik Pendidikan. Jakarta : Rajawali. Andi Mappiare. (1984). Psikologi Remaja. Surabaya : Usaha Nasional.

Bimo Walgito. (1983). Pengantar Psikologi Umum. Yogyakarta : Andi Offset. Djumhur dan Moh. Surya. (1989). Bimbingan dan Penyuluhan di Sekolah.

Bandung : CV. Ilmu.

Edy Suwardi Kartawidjaja. (1987). Pengukuran dan Hasil Evaluasi Belajar. Bandung : Sinar Baru.

Elida Prayitno. (1989). Motivasi Dalam Belajar. Jakarta : Depdikbud. Ida Bagoes Matra. (1981). Penentuan Sampel. Jakarta : LP3ES.

Johnson. (1961). Junior High School Guidance. New York : Harper dan Brothers. Koentjaraningrat. (1986). Metode-metode Penelitian Masyarakat. Jakarta :

Gramedia.

Masri Singarimbun. (1982). Metode Penelitian Survey. Jakarta : LP3 ES. _______________. (1989). Metode Penelitian Surevey. Jakarta : Airlangga. Muhammad Ali. (1985). Penelitian Pendidikan Prosedur dan Strategi. Bandung :

Angkasa.

Rusli Lutan. (1988). Belajar Ketrampilan Motorik Pengantar Teori & Metode. Jakarta : Depdikbud.

Sardiman A.M. (1987). Intensitas dan Motivasi Belajar Mengajar. Jakarta : Rajawali.

Slameto. (1988). Bimbingan di Sekolah. Jakarta : Bina Aksara.

Soejono Trimo. (1986). Pendahuluan Didaktik Metodik Umum. Bandung : Bina Karya.

(4)

Sri Rumini dkk. (1993). Psikologi Pendidikan. Yogyakarta : UPP IKIP Yogyakarta.

Sudarsono, F.X. (1988). Beberapa Prinsip Tentang Penelitian. Yogyakarta : Senat Mahasiswa FP IPS.

Sudirgo Wibowo dkk. (1973). Conditioning & Proses Belajar Instrumental (Terjemahan). Jakarta : Universitas Indonesia.

Suharsimi Arikunto. (1987). Dasar-Dasar Evaluasi Pendidikan. Jakarta : Bina Aksara.

________________. (1990). Managemen Penelitian. Jakarta : Rineka Cipta. ________________. (1991). Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan Praktek.

Jakarta : PT. Rineka Cipta.

________________. (1993). (1991). Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan Praktek. Jakarta : PT. Rineka Cipta.

Sumadi Suryabrata. (1982). Beberapa Prinsip Psikologi Belajar Laporan Pelaksanaan Penataran dalam Pengukuran Pendidikan dan Teknologi Pendidikan. Yogyakarta : PPPT UGM.

________________. (1983). Metodologi Penelitian. Yogyakarta : Raja Grafindo Perkasa.

________________. (1987). Psikologi Pendidikan. Jakarta : Rajawali. Sutrisno Hadi. (1987). Statistik I. Yogyakarta : Fakultas Psikologi UGM. ___________. (1984). Statistik II. Yogyakarta : Fakultas Psikologi UGM. Usman Effendi. (1985). Pengantar Psikologi. Bandung : Angkasa.

Wasty Soemanto. (1984). Psikologi Pendidikan. Jakarta : Bina Aksara.

Wayan Ardhana. (1987). Bacaan Pilihan dalam Metode Penelitian. Jakarta : Depdikbud.

Winarno Surakhmad. (1982). Psikologi Umum dan Sosial. Jakarta : Depdikbud. Winkel, WS. (1989). Bimbingan dan Konseling di Institusi Pendidikan. Jakarta :

(5)

Angket PENELITIAN

BIMBINGAN BELAJAR DI RUMAH Petunjuk Pengisian :

1. Berdoa sebelum mengisi angket. Kemudian Bacalah pertanyaan/pernyataan di bawah dengan teliti.

2. Pilihlah jawaban dengan cara memberi tanda silang (X) pada jawaban yang tersedia di sebelah kanan pertanyaan yang paling tepat dengan keadaan Anda. 3. Pilihan SL= Selalu, SR= Sering, KK= Kadang-kadang, dan TP= Tidak pernah

No. Pertanyaan/Pernyataan SL SR KK TP

1. Apakah orangtua mengingatkan belajarmu di

rumah ?

2. Apakah orangtua menunggui ketika kamu sedang

belajar di rumah sambil menonton televisi ?

4. Apakah orangtua menanyakan kesulitan

belajarmu ?

6. Apakah orangtua memperbolehkan kamu belajar

sambil menonton acara televisi ?

7. Apakah orangtua kamu memberi pengarahan untuk

belajar di rumah pada malam hari saja ?

8. Apakah orangtua kamu memberi petunjuk cara

belajar yang benar ?

10. Apakah orangtua kamu memberi pengarahan

sebelum kamu mulai belajar ?

11. Apakah orangtua kamu memberi nasehat misal :

”kamu harus rajin belajar supaya pandai ... ”

12. Apakah orangtua kamu memberi nasehat agar

kamu belajar sepulang dari sekolah ?

13. Apakah orangtua kamu memberi nasehat agar

kamu membaca ulang pelajaran yang didapat dari sekolah ?

14. Apakah orangtua kamu memberi nasehat agar

jangan bermain sebelum kamu selesaikan belajar ?

15. Apakah orangtua kamu memberi nasehat agar

kamu tidur sepulang dari sekolah ?

16. Apakah setiap belajar menempati ruang belajar di

rumah ?

17. Apakah orangtua membelikan kebutuhan

belajarmu misalnya meja, lampu penerangan ?

18. Apakah orangtua membelikan alat tulis kalau alat

tulismu habis atau hilang ?

19. Apakah orangtua menyediakan fasilitas internet di

rumah ?

20. Apakah orangtua membersihkan dan menata ruang

belajarmu ?

21. Apakah orangtua tidak melarang kamu belajar

(6)

No. Pertanyaan/Pernyataan SL SR KK TP

22. Apakah orangtua memintakan ijin kalau kamu

berhalangan masuk sekolah ?

23. Apakah orangtua memeriksa isi dalam tasmu ?

24. Apakah orangtua mengawasi ketika kamu sedang

bermain di rumah ?

25. Apakah orangtua melihat jadwal mata pelajaran di

sekolah ?

26. Apakah orangtua mengamati hasil nilai harianmu

dari sekolah ?

27. Apakah orangtua menilai hasil belajarmu di rumah

?

29. Apakah orangtua membelikan suatu hadiah kalau

kamu masuk rangking 10 besar ?

30. Apakah orangtua memberitahukan ke tetangga

kalau kamu naik kelas ?

31. Apakah orangtua memarahi kalau kamu belum

terlihat belajar ?

33. Apakah orangtua tetap memberi semangat kalau

nilai ulanganmu jelek ?

34. Apakah orangtua tidak mengajak liburan karena

kamu ketahuan tidak belajar di rumah ?

35. Apakah kamu pernah dihukum orangtuamu karena

(7)

Angket PENELITIAN MOTIVASI BELAJAR Petunjuk Pengisian :

1. Berdoa sebelum mengisi angket. Kemudian Bacalah pertanyaan/pernyataan di bawah dengan teliti.

2. Pilihlah jawaban dengan cara memberi tanda silang (X) pada jawaban yang tersedia di sebelah kanan pertanyaan yang paling tepat dengan keadaan Anda. 3. Pilihan SL= Selalu, SR= Sering, KK= Kadang-kadang, dan TP= Tidak pernah

No. Pertanyaan/Pernyataan SL SR KK TP

1. Apakah di rumah dibiasakan makan sebelum

belajar ?

2. Apakah sebelum belajar kamu membersihkan

kamar belajar ?

3. Apakah sebelum belajar kamu berdoa dahulu ?

4. Apakah setiap belajar kamu menunggu disuruh

belajar oleh orangtusmu ?

5. Apakah kalau kamu belajar hanya bila ada PR ?

6. Apakah kalau kamu belajar sambil mendengarkan

Radio ?

7. Apakah kalau kamu belajar sambil makan camilan

?

8. Apakah kalau kamu belajar sambil tiduran ?

9. Apakah orangtua menemani ketika kamu sedang

belajar ?

10. Apakah orangtua memperbolehkan kamu belajar

sambil nonton siaran televisi ?

11. Apakah setiap hari kamu belajar paling sedikit

selama 1 jam ?

12. Apakah kamu di rumah membaca ulang pelajaran

yang diterima di sekolah ?

13. Apabila kamu kesulitan mengerjakan PR apakah

minta petunjuk orangtua ?

14. Apakah setiap bangun tidur pagi kamu

menyiapkan jadwal pelajaran ?

15. Sebelum berangkat sekolah apakah kamu sarapan

terlebih dahulu ?

17. Apakah kamu membaca koran setiap hari ?

18. Apakah orangtua mendampingi kamu ketika

sedang belajar ?

19. Apakah orangtua juga mendampingi kamu ketika

sedang belajar ?

20. Apakah orangtua menanyakan kalau kamu ada PR

dari sekolah ?

21. Apakah orangtua membaca koran setiap hari ?

22. Apakah orangtua menonton siaran televisi setiap

(8)

No. Pertanyaan/Pernyataan SL SR KK TP

23. Apakah orangtua memeriksa isi tas sekolahmu ?

24. Apakah setiap belajar kamu minta petunjuk

orangtua ?

25. Apakah setiap belajar kamu minta bantuan

orangtua ?

26. Apakah setiap belajar kamu sambil melihat TV ?

27. Apakah setiap belajar kamu sambil main HP ?

28. Apakah setiap berangkat sekolah kamu terlambat

datang ?

29. Apakah di sekolah kamu menjaga kebersihan

kelas ?

31. Apakah kamu meminjam buku di perpustakaan ?

32. Apakah kamu berpakaian rapi di sekolah ?

34. Apakah kamu memberi salam kepada guru di

sekolah ?

Referensi

Dokumen terkait

8 Persentase penduduk 15 tahun ke atas menurut pendidikan yang ditamatkan 54 9 Data walikota Tanjungbalai dari tahun 1956-2011 55 10 Banyaknya guru agama pada Ibtidaiyah

(b) IDGB AND THE AUTHOR OF THE BOOK DISCLAIM ALL OTHER WAR- RANTIES, EXPRESS OR IMPLIED, INCLUDING WITHOUT LIMITATION IMPLIED WARRANTIES OF MERCHANTABILITY AND FITNESS FOR A

Antaya vielä toteaa, että yhä kätevämmin kannettavan ja silti yhä laajemman tekstin tarve on itse asiassa ollut myös kirjan synnyn tärkeä alkuun saattava voima(Mt. s.11)...

Dalam Pedoman Observasi: Proses pembelajaran yang menjadi amatan yaitu : (1) Memaparkan tujuan pembelajaran pengertian Rasul Ulul Azmi sehingga menumbuhkan minat

Di dalam praktiknya, terdapat beberapa faktor yang mempengaruhi cara guru melaksanakan pembelajaran terpadu. Hal ini mengakibatkan terdapatnya beraneka macam bentuk

alat penangkap ikan. Cara ini hanya menyebabkan kerusakan yang lebih parah terhadap pertumbuhan terumbu karang sehingga mengancam kelangsungan fungsi ekosistem ini untuk

11 2006 menyatakan bahwa: “Sebelum Qanun Aceh tentang hukum acara pada ayat (1) dibentuk: “(a) hukum acara yang berlaku pada Mahkamah Syar’iyah sepanjang mengenai ahwal

penetapan hasil kualifikasi dapat mengajukan sanggahan secara tertulis kepada Kelompok Kerja Unit Layanan Pengadaan Jasa Konsultansi Dinas Pekerjaan Umum Kabupaten