BUPATI KONAWE UTARA
PROVINSI SULAWESI TENGGARA
LAMPIRAN
PERATURAN DAERAH KABUPATEN KONAWE UTARA
NOMOR 6 TAHUN 2016
TENTANG
RENCANA PEMBANGUNAN JANGKA MENENGAH DAERAH
(RPJMD)
KABUPATEN KONAWE UTARA
2016 - 2021
BAB VII
KEBIJAKAN UMUM DAN PROGRAM
PEMBANGUNAN DAERAH
BADAN PERENCANAAN PEMBANGUNAN DAERAH
(BAPPEDA)
KABUPATEN KONAWE UTARA
7 - 1
Visi, misi, tujuan dan sasaran pembangunan Kabupaten Konawe Utara
perlu diterjemahkan dalam kebijakan umum untuk memberikan arah perumusan
grencana program prioritas pembangunan yang disertai kerangka pendanaan
jangka menengah daerah dan menjadi pedoman bagi SKPD dalam menyusun
program dan kegiatan Renstra SKPD. Kebijakan umum dan program
pembangunan daerah merupakan gambaran keterkaitan antara arah kebijakan
pembangunan daerah berdasarkan strategi yang dipilih dengan target capaian
indikator kinerja. Kebijakan umum tersebut juga untuk merespon pelaksanaan
agenda prioritas nasional yang merupakan penjabaran dari Rencana
Pembangunan Jangka Menengah Nasional (RPJMN 2015-2019) serta dalam
rangka mensinergikan program prioritas pembangunan Provinsi Sulawesi
Tenggara (2013-2018).
Penyusunan kebijakan umum pembangunan Kabupaten Konawe Utara
tahun 2016 - 2021 dikelompokkan sesuai bidang utama pengembangan program
pembangunan, yaitu (1)bidang sosial budaya; (2) bidang ekonomi; (3) bidang
fisik
sarana
dan
prasarana;
(4)bidang
lingkungan
hidup;
dan
(5)
bidangpemerintahan.Kebijakan
umum
pembangunan
sosial
budaya
merepresentasikan misi 3 dan misi 4.Kebijakan umum pembangunan ekonomi,
merepresentasikan misi ke 2. Kebijakan umum bidang fisik sarana dan prasarana
merepresentasikan misi 1. Kebijakan umum bidang lingkungan hidup
merepresentasikan misi 5, selanjutnya kebijakan umum bidang pemerintahan
merepresentasikan misi 6. Namun, kebijakanumum bidang pemerintahan
inimewadahi urusan-urusan yang secara implisit dapattertampung dalam enam
misi. Penyusunan kebijakan umum dalam kelompok bidangutama pembangunan
ini sekaligus merepresentasikan cara mencapai sasaran dalammasing-masing
bidang pembangunan. Gambaran kebijakan umum pembangunan Kabupaten
Konawe Utara tahun 2016 - 2021 sebagai berikut:
7.1
Kebijakan Umum Bidang Fisik Sarana dan Prasarana
Kebijakan umum bidang fisik sarana dan prasarana ditempuh untuk
muwujudkan pemerataan pembangunan infrastruktur wilayah dan pemenuhan
7 - 2
meningkatkan Indeks Pembangunan Desa Kabupaten Konawe Utara yang
didisinkronkan dengan pengembangan sentra-sentra produksi, kawasan cepat
tumbuh, dan kawasan strategis kabupaten. Kebijakan ini untuk mendukung
agenda “POMBEHAWA” yang dicanangkan oleh Bupati dan Wakil Bupati.
2.
Percepatan penyediaan infrastruktur perumahan dan kawasan permukiman
baik di perkotaan maupun di pedesaan (air minum dan sanitasi), penanganan
persampahan serta infrastruktur kelistrikan.
7.2
Kebijakan Umum Bidang Ekonomi
Kebijakan
umum
bidang
ekonomi
ditempuh
untuk
mendorong
pertumbuhan ekonomi untuk peningkatan kesejahteraan masyarakat, adalah
sebagai berikut :
1. Membangun ekonomi daerah melalui peningkatan produksi dan produktivitas
pemanfaatan sumberdaya alam, penguatan ekonomi kerakyatanyang
berbasis pada potensi dan keunggulan lokal wilayah (agenda POMBEHAWA).
2. Meningkatkan investasi daerah disektor - sektor unggulan dan sektor
pariwisata dalam rangka perluasan dan peningkatanpenyerapan tenaga kerja
serta peningkatan pendapatan daerah.
3. Membangun danmemantapkan kemajuan koperasi dan usaha mikro, kecil,
menengah dengan penguatan kemampuan dan daya saingkelembagaan
UMKM.
7.3
Kebijakan Umum Bidang Sosial Budaya
Kebijakan umum bidang sosial budaya ditempuh untuk meningkatkan
kualitas sumberdaya manusia serta mewujudkan masyarakat yang religius,
berbudaya, berketerampilan, dan berprestasi, adalah sebagai berikut :
1. Sumberdaya manusia yang berkualitas tercermin dari meningkatnya akses
pendidikan yang berkualitas pada semua jenjang pendidikan.
2. Peningkatan akses dan kualitas pelayanan kesehatan, terutama kepada para
ibu, anak, remaja dan lansia; meningkatnya pelayanan gizi masyarakat yang
berkualitas, meningkatnya efektivitas pencegahan dan pengendalian penyakit
7 - 3
(PMKS), dan meningkatnya pendapatan petani dan nelayan.
4. Membangun sumber daya manusia yang religius, berbudaya, produktif dan
berprestasi, melalui kebijakan peningkatan penyelenggaraan pendidikan
agama dan kegiataan keagamaan,serta pelestarian seni dan budaya lokal,
peningkatan
life skill
masyarakat,serta peningkatan peran serta dan prestasi
pemuda.
7.4
Kebijakan Umum Bidang Lingkungan Hidup
Arah Kebijakan umum bidang lingkungan hidup ditempuh untuk
meningkatkan pengelolaan sumberdaya alam yang berkelanjutan melalui
penyelenggaraan penataan ruang yang optimal, pengelolaan kawasan hutan,
peningkatan pemantauan kualitas lingkungan, pengendalian pencemaran dan
kerusakan lingkungan hidup, penegakan hukum lingkungan hidup dan
mengurangi risiko bencana.
7.5
Kebijakan Umum Bidang Pemerintahan
Kebijakan umum bidang pemerintahan ditempuh untuk mewujudkan tata
kelola pemerintahan daerah dan desa yang baik dan bersih melalui peningkatan
kapasitas,
akuntabilitas,
pengawasan
internal
dalam
penyelenggaraan
pemerintahan yang bermuara pada meningkatnya pelayanan publik yang prima
di lingkup pemerintahan daerah dan pemerintahan desa/kelurahan. Kemudian
penegakan hukum pelaksanaan regulasi daerah dan disiplin aparatur.
selanjutnya pengembangan sistem administrasi dan pendataan yang akurat,
akuntabel dan transparan untuk mendukung perencanaan, implementasi,
monitoring, pengendalian, dan evaluasi serta untuk mendukung pelaksanaan
penganggaran berdasarkan prinsip
money follows program
untuk mengefektifkan
7 - 4
No. Sasaran Strategi Arah Kebijakan Indikator Kinerja
(outcome)
Capaian Kinerja
Program Pembangunan Daerah Bidang Urusan
SKPD Penanggung
Jawab Kondisi
Awal
Kondisi Akhir
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10)
Misi
1 PEMERATAAN PEMBANGUNAN INFRASTRUKTUR WILAYAH DAN PEMENUHAN KEBUTUHAN DASAR
Tujuan : Meningkatkan koneksitas antar wilayah dan pembangunan prasarana untuk pertumbuhan ekonomi serta memenuhi kebutuhan dasar masyarakat 1. Meningkatnya
pengembangan infrastruktur perdesaan
Pengembangan kawasan pedesaan
Penyediaan sarana prasarana kawasan
permukiman perdesaan
Indeks Pembangunan Desa (IPD)
48,40 54,45 Pembangunan infrastruktur
pedesaan
Pekerjaan Umum& Penataan Ruang
Dinas PU& Perumahan
2. Meningkatnya pelayanan dan pembangunan transportasi perkotaan dan perdesaan
Peningkatan panjang dan kualitas jalan serta jembatan dalam wilayah
kabupaten
Pembangunan
jalankabupaten Panjang Jalan
kabupaten
699,94 km
749,94 km
Program pembangunan jalan dan jembatan
Pekerjaan Umum & Penataan Ruang
Dinas PU & Perumahan
Pembangunan jembatan kabupaten
1. Jumlah jembatan
2. Panjang jembatan 20 buah 220 m
44 buah 428 m
Program pembangunan jalan dan jembatan
Pekerjaan Umum & Penataan Ruang
Dinas PU & Perumahan
Peningkatan kualitas jalan
dan jembatan
dalamwilayah kabupaten
Persentase kualitas jalan dan jembatan dalam kondisi baik
62,65 %
Rehabilitasi/Pemeliharan jalan dan jembatan
Pekerjaan Umum & Penataan Ruang
Dinas PU & Perumahan
Pembangunan infrastruktur jalan di wilayah perbatasan dan terpencil
Persentase pengembangan infrastruktur jalan di wilayah perbatasan dan terpencil
35 % 62 % Pengembangan infrastruktur jalan di wilayah perbatasan dan terpencil
Pekerjaan Umum & Penataan Ruang
Dinas PU & Perumahan
Pembangunan jaringan jalan dan jembatan baru dalam kawasan strategis dan cepat tumbuh
Pembangunan jaringan jalan baru melalui perintisan dan pembangunan jalan dan
Persentase pengembangan jaringan jalan baru melalui perintisan dan pembangunan
25 % 60% Program pembangunan jalan dan
jembatan
Pekerjaan Umum & Penataan Ruang
7 - 5
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10)
jembatan baru (kawasan perkotaan Wanggudu, baypass Molore-Molawe, baypass Andowia-Asera-Oheo)
Pengembangan moda transportasi orang dan barang
Peningkatan pengelolaan angkutan dengan keterpaduan antar moda transportasi darat
Jumlah terminal
Penumpang dan
barang
1 buah 3 buah Pembangunan sarana dan
prasarana perhubungan Perhubungan
Dinas Perhubungan
Pembangunan danpeningkatan fasilitaspelabuhan
Jumlah Fasilitas
Pelabuhan 14 buah 18 buah
Pembangunan prasarana dan
fasilitas perhubungan Perhubungan
Dinas Perhubungan
3. Meningkatnya jalan produksi pertanian, perkebunan, dan perikanan
Peningkatan aksesbilitas jalan produksi
pertanian, perkebunan, dan perikanan
Perluasan dan peningkatan panjang jalan Produksi pertanian, perkebunan, dan perikanan
Panjang jalan
produksi 38 km 48 km
Peningkatan produksi
pertanian/perkebunan Pertanian
Dinas Pertanian
Peningkatan kualitas jalan Produksi pertanian, perkebunan, dan perikanan
Persentase kualitas jalan produksi dalam kondisi baik
47,36 % 78 % Peningkatan produksi
pertanian/perkebunan Pertanian
Dinas Pertanian
7 - 6
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10)
pengelolaan sumber daya air
infrastruktur SDA
dan memperluas jaringan irigasi
daerah irigasi Pengelolalaan Jaringan Irigasi, Rawa
dan Jaringan Pengairan Lainnya
Umum& Penataan Ruang
Perumahan
Meningkatkan konservasi, pendayagunaan dan pengendalian daya rusak air
Persentase pengembangan, pengelolaan, dan konservasi sungai, danau dan sumber daya air lainnya yang terlaksana
30% 60%
Program Pengembangan dan
Pengelolalaan Jaringan Irigasi, rawa dan Jaringan Pengairan Lainnya
Pekerjaan Umum & Penataan Ruang
Dinas PU & Perumahan
Meningkatkan pengendalian banjir
Cakupan wilayah
sungai berpotensi
banjir yang
dikendalikan
35% 55% Program Pengendalian
banjir
Pekerjaan Umum & Penataan Ruang
Dinas PU & Perumahan
5. Meningkatnya akses masyarakat terhadap perumahan layak
Peningkatan penyediaan perumahan layak untuk
masyarakat
Meningkatkan ketersediaan perumahan murah bagi masyarakat miskin
Jumlah Rumah Layak
Huni 60% 85% Pengembangan perumahan
Pekerjaan Umum & Penataan Ruang
Dinas PU & Perumahan
Persentase
pengurangan luasan permukiman kumuh
16,23 % dari 144,07
Ha
75% Pembangunan infrastruktur
perdesaan dan perkotaan
Pekerjaan Umum & Penataan Ruang
Dinas PU & Perumahan
6. Meningkatnya pelayanan air bersih dan sanitasi
Peningkatan penyediaan air bersih dan sanitasi perumahan dan permukiman
Meningkatkan kinerja
pengelolaan air minum
dan air limbah
Persentase
pengelolaan air
minum dan air limbah yang dikembangkan
35% 75% Pengembangan kinerja pengelolaan
air minum dan air limbah
Pekerjaan Umum & Penataan Ruang
Dinas PU & Perumahan
Jumlah IPA 7 buah 13 buah Program Penyedian dan Pengolahan
Air Baku
Pekerjaan Umum & Penataan Ruang
Dinas PU & Perumahan
Meningkatkan sistem jaringan drainase
Persentase layanan
sistem jaringan
drainase skala
kawasan dan kota
32% 65% Program Pembangunan Saluran
Drainase /Gorong-gorong
Pekerjaan Umum & Penataan Ruang
Dinas PU & Perumahan
7 - 7
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10)
penanganan persampahan
penanganan persampahan secara terpadu
penyediaan sarana dan prasarana persampahan
pengurangan sampah perkotaan
Pengelolaan Persampahan Umum &
Penataan Ruang
Perumahan
8. Meningkatnya infrastruktur kelistrikan
Peningkatan rasio elektrifikasi
Peningkatan tenaga
pembangkit listrik
Persentase rumah
tangga yang
menggunakan listrik (rasio elektrifikasi)
74,97 95,02 Program peningkatan dan
pengembangan ketenagalistrikan Perindustrian
Dinas Perdagangan &Perindustrian
Misi
2 MENDORONG PERTUMBUHAN EKONOMI UNTUK PENINGKATAN KESEJAHTERAAN MASYARAKAT
Tujuan 1 : Meningkatkan Pemanfataan Potensi Sumberdaya Alam 1. Meningkatnya
ketersediaan pangan
Meningkatkan ketahanan pangan
Penguatan cadangan pangan melalui
pemanfaatan sumberdaya lahan, stabilisasi pasokan dan akses bahan pangan
Ketersediaan pangan utama a. Padi (Ton) b. Palawija (Ton) c. Hortikultura (Ton)
2. Ketersediaan sumber protein a. Hewan besar b. Unggas
42.817,17 42.819,5
2.753
54.750 kg 6.193 kg
86.174,67 86.182
3.193
68,140 kg 8.265 kg
Programpeningkatan
Produksipertanian/perkebunan Pertanian Dinas
Pertanian
Tingkat Penguatan Cadangan Pangan (%)
48 % 62 % Program peningkatan ketahanan
pangan Pangan
Dinas Ketahanan
Pangan Ketersediaan
Informasi pasokan harga dan akses pangan di daerah (%)
65% 95% Program peningkatan ketahanan
pangan Pangan
Dinas Ketahanan
Pangan
2. Meningkatnya produksi dan produktivitas pertanian tanaman pangan
Pemenuhan infrastruktur pertanian
Mendorong pemenuhan kebutuhan akan saranaproduksi pertanian
Luas potensi sawah tadah hujan dan
sawah beririgasi 11.647 ha 23.542 ha
Program peningkatan produksi
pertanian/perkebunan Pertanian Dinas
Pertanian
7 - 8
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10)
pertanian terhadap PDRB
Produksi pertanian/perkebunan Pertanian
Mendorong peningkatan kuantitas dan kualitasprasarana pertanian
Panjang jalan usaha
tani 38 km 48 km
Program peningkatan
Produksi pertanian/perkebunan Pertanian Dinas
Pertanian
Mendorong penguatan kelembagaan petani dan pertanian
Jumlah kelompok tani
yang dibina 47 klmpk 63 klmpk
Programpeningkatan
Produksipertanian/perkebunan Pertanian Dinas
Pertanian
3. Meningkatnya produksi komoditi unggulan
Penetapan dan pengembangan pusat-pusat komoditi unggulan daerah
berdasarkan kluster wilayah
Mendorong implementasi agenda POMBEHAWA melalui konsep OVOP (One VillageOne Product)
Jumlah komoditi
unggulan per klaster
(kecamatan) 10 20
Program peningkatan Produksi
pertanian/perkebunan Pertanian Dinas
Pertanian
Mendorong pengembangan ekonomi komoditi unggulan
Pertumbuhan sub sektor perkebunan terhadap PDRB
5,22 % 6,44 %
Program peningkatan Produksi
pertanian/perkebunan Pertanian Dinas
Pertanian
Jumlah Komoditas yang ditangani dalam rangka peningkatan produksinya
6 15
Program peningkatan Produksi
pertanian/perkebunan Pertanian Dinas
Pertanian
4. Meningkatnya produksi kelautan dan perikanan
Optimalisasi hasil produksi
perikanan tangkap
Motorisasi dan peningkatan jumlah armada dan alat tangkap
Produksi perikanan tangkap (Ton)
13.846,83 19.364,33 Program pengembangan perikanan tangkap
Kelautan dan Perikanan
Dinas Kelautan dan Perikanan
7 - 9
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10)
kapasitas kelembagaan nelayan
nelayan yang dibina klmpk klmpk masyarakat pesisir Perikanan dan Perikanan
Pembangunan pelabuhan perikanan
Pembangunan pelabuhan perikanan melalui pengembangan kawasan strategis minapolitan (Molawe-Lasolo)
Jumlah pelabuhan
perikanan 1 3
Program Peningkatan Sarana Prasarana Perikanan
Kelautan dan Perikanan
Dinas Kelautan dan Perikanan
Pengembangan kawasan budidaya laut, air payau dan air tawar berbasis komoditi unggulan
Ekstensifikasi, rehabilitasi dan revitalisasi lahan budidaya
Produksi perikanan
budidaya (Ton) 2,794.41 4,054.44
Program pengembangan budidaya perikanan
Kelautan dan Perikanan
Dinas Kelautan dan Perikanan
Peningkatan kapasitas kelembagaan pembudidayaikan
Jumlah kelompok
budidaya yang dibina 5.508 Org 5.745 Org
Program pengembanan budidaya perikanan
Kelautan dan Perikanan
Dinas Kelautan dan Perikanan
Pengembangan balai benih perikanan
Penyediaan induk unggul,
pembangunan balai benih, dan peningkatan sarana prasarana penunjang
Jumlah balai benih
perikanan 0 2 buah
Program pengembangan budidaya perikanan
Kelautan dan Perikanan
Dinas Kelautan dan Perikanan
Benih unggul yang
dihasilkan 0 5 jenis
Program pengembangan budidaya
perikanan Kelautan dan
Perikanan
Dinas Kelautan dan Perikanan
Pengembangan industri
pengolahan hasil perikanan
Penetapan Rencana Tata Ruang Kawasan Strategis Minapolitan
Jumlah dokumen perencanaan kawasan minapolitan
0 3 dok Program perencanaan
pengembangan kawasan strategis
Pemerintahan
Umum Bappeda
7 - 10
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10)
infrastruktur kawasan
dan pemasaran produksi perikanan Perikanan dan Perikanan
5. Meningkatnya produksi dan produktivitas pertambangan, sumberdaya mineral
Peningkatan pemanfaatan sumberdaya mineral dan bahan galian
Meningkatkan pengusahaan dan nilai tambah produksi sumber daya mineral dan bahan galian
Pertumbuhan sub sektor pertambangan dan galian terhadap PDRB
(4,46%) (5,74%)
Program pembinaan dan pengawasan pengusahaan pertambangan
Perindustrian
Dinas Perdagangan
dan Perindustrian
Pengembangan industri
pengolahan hasil pertambangan
Fasilitasi dan mendorong pembangunan industri pengolahan (smelter) serta pengembangan infrastruktur
Jumlah smelter yang
dibangun 0 2 buah
Program pembinaan dan pengawasan pengusahaan pertambangan
Perindustrian
Dinas Perdagangan
dan Perindustrian
Tujuan 2 : Meningkatkan pemerataan aksebilitas masyarakat terhadap sumber daya ekonomi 1. Meningkatnya
usaha non kayu sekitar hutan
Penguatan ekonomi berbasis ekonomi
kerakyatan
Mengembangkan aneka usaha non kayu
sekitar hutan
Jumlah usaha non
kayu 3 9
Program pemanfaatan potensi
sumber daya hutan Kehutanan
Dinas Lingkungan
Hidup
2. Meningkatnya pemanfaatan hutan rakyat
Penguatan ekonomi berbasis ekonomi
kerakyatan
Mengembangkan hutan rakyat
Luas hutan rakyat 1.643 ha 1.643 ha Program pemanfaatan potensi
sumber daya hutan Kehutanan
Dinas Lingkungan
Hidup
Tujuan 3 : Meningkatkan pengelolaan pariwisata 1. Meningkatnya
jumlah wisatawan
Mengembangkan objek wisata, meningkatkan sarana prasarana destinasi
pariwisata serta meningkatkan
Menyiapkan masterplan pengembangan pariwisata
Dokumen masterplan pengembangan pariwisata
0 6 Program data dan informasi
pembangunan
Pemerintahan
Umum Bappeda
7 - 11
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10)
promosi wisata sarana prasarana destinasi
pariwisata
Pariwisata Pariwisata
Mengembangkan event wisata
Jumlah event pariwisata yang diselenggarakan
0 3 Program Pengembangan
Pemasaran Pariwisata Pariwisata
Dinas Pariwisata
Tujuan 4 : Meningkatkan sarana penunjang perekonomian masyarakat dan dunia usaha 1. Meningkatnya
koperasi dan UMKM
Pengembangan dan penguatan koperasi dan UMKM
Pembentukan koperasi disetiap desa
Jumlah koperasi 244 250 Program peningkatan kualitas
kelembagaan koperasi Koperasi & UKM
Dinas Koperasi & UMKM
Pengembangan UMKM
Jumlah UMKM yang
dibina 2.598 5.378
Pengembangan Sistem Pendukung
Usaha bagi UMKM Koperasi & UKM
Dinas Koperasi & UMKM 2. Meningkatnya
akses pembiayaan
Pengembangan lembaga keuangan
Fasilitasi pengembangan lembaga keuangan
Jumlah lembaga
keuangan 6 10 Program Peningkatan iklim Investasi
dan Realisasi Investasi
Penanaman Modal
Dinas Penanaman
Modal & Pelayanan
Perizinan Terpadu 3. Meningkatnya
investasi daerah
Penguatan iklim usaha yang kondusif bagi investor dan masyarakat
Pelayanan perijinan yang profesional, murah
dan terjangkau
Jumlah investor
(perusahaan) 2 18
Program Peningkatan Promosi dan Kerjasama Investasi
Penanaman Modal
Dinas Penanaman
Modal & Pelayanan
Perizinan Terpadu
Jumlah izin yang
diterbitkan 210 izin 1.140 izin
Program Peningkatan Kualitas Pelayanan
Penanaman Modal
Dinas Penanaman
Modal & Pelayanan
Perizinan Terpadu
7 - 12
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10)
daerah difasilitasi dan
mengikuti promosi/pameran
pendukung usaha bagi usaha kecil dan menengah
& UMKM
4. Meningkatnya jaringan
distribusi barang
Peningkatan sistem jaringan distribusi barang serta
pengembangan pasar
Pembangunan pasar daerah dan fasilitasi
pengembangan pasar desa
Jumlah pasar
12 13 Program Pembangunan Infrastruktur
Perdesaan Koperasi & UKM
Dinas Koperasi & UMKM Cakupan
pengembangan pasar dan usaha ekonomi masyarakat desa
65% 85% Pengembangan sarana dan
prasarana ekonomi desa Koperasi & UKM
Dinas Koperasi & UMKM
5. Meningkatnya industri kecil dan menengah
Pengembangan dan penguatan industri kecil dan menengah
Peningkatan kontribusi industri dan perdagangan terhadap
perekonomian daerah
Pertumbuhan sektor perindustrian dan perdagangan terhadap PDRB
4,28 %
0,42 %
5,01 %
5,46 %
Program Pengembangan Industri
Kecil dan Menengah. Koperasi & UKM
Dinas Koperasi & UMKM
Jumlah industri kecil
dan menengah (IKM) 406 671
Program Pengembangan Industri
Kecil dan Menengah. Koperasi & UKM
Dinas Koperasi & UMKM Jumlah IKM yang
difasilitasi
memperoleh bantuan permodalan
120 350 Program Pengembangan Industri
Kecil dan Menengah. Koperasi & UKM
Dinas Koperasi & UMKM
Tujuan 5 : Meningkatkan perluasan lapangan kerja dan menurunkan pengangguran 1. Meningkatnya
partisipasi angkatan kerja, dan penyerapan tenaga kerja
Peningkatan kesempatan dan penyediaan lapangan kerja
Peningkatan akses pencari kerja (angkatan kerja) terhadap lapangan kerja dan
pengembangan informasi pasar kerja.
Tingkat partisipasi angkatan kerja
(TPAK) 66,68 67,89
Mendorongpenyediaan/pen ciptaan lapangankerja dari sektor
informal dan nonformal Tenaga Kerja
Dinas Transmigrasi
dan Tenaga Kerja
Jumlah pencari kerja yang ditempatkan
1.538 1.638
Mendorongpenyediaan/pen ciptaan lapangankerja dari sektor informal dan nonformal
Tenaga Kerja
Dinas Transmigrasi
dan Tenaga Kerja Persentase fasilitasi
tenaga kerja untuk mendapatkan pelatihan berbasis kompetensi
0 % 30 % Program Peningkatan Kualitas dan
Produktivitas Tenaga Kerja Tenaga Kerja
Dinas Transmigrasi
7 - 13
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10)
Persentase
peningkatan pencari kerja yang difasilitasi untuk mengakses kesempatan kerja
30 % 45 % Program Peningkatan Kesempatan
Kerja Tenaga Kerja
Dinas Transmigrasi
dan Tenaga Kerja
Misi
3 MENINGKATKAN KUALITAS SUMBERDAYA MANUSIA
Tujuan 1 : Meningkatkan pelayanan pendidikan untuk semua jenjang 1. Meningkatnya
kualitas pendidikan masyarakat
Peningkatan sarana dan prasarana pendidikan
Pembangunan sarana dan prasarana pendidikan
Angka rata-rata
lama sekolah 8,34 8,65
Program Wajib Belajar Pendidikan
dasar 9 Tahun Pendidikan
Dinas Pendidikan &
Kebudayaan
Peningkatan akses dan kualitas pelayanan pendidikan
Pemenuhan tenaga Pendidik dan kependidikan
Angka Partisipasi Kasar (APK) dan Angka Partisipasi Murni (APM) SD/MI
108,03
99,20
128,27
110,36
Program Pendidikan dasar Pendidikan
Dinas Pendidikan &
Kebudayaan
Peningkatan akses pelayanan pendidikan
Angka Partisipasi Kasar (APK) dan Angka Partisipasi Murni (APM) SLTP/MTs
92,78
94,30
98,12
110,75
Program Pendidikan menengah Pendidikan
Dinas Pendidikan &
Kebudayaan
Peningkatan kualitas pelayanan pendidikan
Angka Partisipasi Kasar (APK) dan Angka Partisipasi Murni (APM) SMU/SMK/MA
74,97
70,65
78,32
79,04
Program Pendidikan menengah Pendidikan
Dinas Pendidikan &
Kebudayaan
Rasio ketersedia an sekolah SD
Pembangunan danPeningkatan
sarana dan prasarana pendidikan Pendidikan
Dinas Pendidikan &
Kebudayaan
7 - 14
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10)
murid kompetensi tenagapendidik dan
kependidikan
Pendidikan & Kebudayaan
Sekolah Bangunan
Baik 75% 85%
Pembangunan danPeningkatan
sarana dan prasarana pendidikan Pendidikan
Dinas Pendidikan &
Kebudayaan
Angka Putus Sekolah
Pengembangankualitas dan kompetensi tenagapendidik dan kependidikan
Pendidikan
Dinas Pendidikan &
Kebudayaan Angka Kelulusan
SD
Pengembangankualitas dan kompetensi tenagapendidik dan kependidikan
Pendidikan
Dinas Pendidikan &
Kebudayaan
Jumlah Guru bersetifikasi
577 (40,77 %)
1.020 (72,00%)
Pengembangankualitas dankompetensi tenagapendidik dankependidikan
Pendidikan
Dinas Pendidikan &
Kebudayaan Persentase Muatan
Norma Spiritual dan lokal dalam kurikulum
35% 40% Pendidikan
Dinas Pendidikan &
Kebudayaan Menurunkan
angka buta aksara melalui program Pendidikan Non Formal
Persentase Angka Melek Huruf penduduk usia 15 - 59 Tahun
95,75 97,91 Program pendidikan non formal Pendidikan
Dinas Pendidikan &
Kebudayaan
Penyediaan dan pengembangan sarana dan prasarana pendidikan anak usia dini
Pembangunan sarana prasarana PAUD berupa penambahan ruang kelas baru serta sarana penunjangnya
Persentase Peningkatan Angka Partisipasi Kasar (APK) PAUD
36,90 75,50 Program pendidikan anak usia dini
(PAUD) Pendidikan
Dinas Pendidikan &Kebudayaan
7 - 15
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10)
subsidi pendidikan bagi siswa berprestasi untuk melanjutkan pendidikan tinggi
biaya pendidikan melalui Program Beasiswa Pendidikan Terpakai
beasiswa Pendidikan &
Kebudayaan
Tujuan 2 : Meningkatkan derajat kesehatan masyarakat 1. Meningkatnya
pelayanan dan fasilitas kesehatan
Peningkatan sarana dan prasarana kesehatan
Pembangunan dan penyediaan sarana dan prasarana kesehatan
Angka usia
harapan hidup 68,38 69,78
Program upaya kesehatan
masyarakat Kesehatan
Dinas Kesehatan
Rasio posyandu
per satuan balita 16,08 18,55
Program pengadaan, peningkatan dan perbaikan sarana dan prasarana puskesmas/ puskesmas pembantu dan jaringannya
Kesehatan Dinas
Kesehatan
Rasio puskesmas, poliklinik, pustu per satuan penduduk
0,07 0,09
Program pengadaan, peningkatan dan perbaikan sarana dan prasarana puskesmas/ puskesmas pembantu dan jaringannya
Kesehatan Dinas
Kesehatan
Rasio Rumah Sakit per satuan
penduduk
0,001 0,002
Program pengadaan, peningkatan dan perbaikan sarana dan prasarana rumah sakit/rumah sakit jiwa/rumah sakit paru-paru/rumah sakit mata
Kesehatan RSUD
2. Meningkatnya perlindungan kesehatan ibu dan anak
Meningkatkan akses pelayanan kesehatan ibu dan anak
Meningkatkan akses pelayanan kesehatan ibu dan anak melalui program bina kesehatan ibu dan KB serta bina kesehatan anak
Angka kematian ibu
melahirkan 3 0
Program peningkatan keselamatan
ibu melahirkan dan anak Kesehatan
Dinas Kesehatan Cakupankunjungan
bayi 87 % 100 %
Program peningkatan keselamatan
ibu melahirkan dan anak Kesehatan
Dinas Kesehatan Cakupan Balita
Gizi Burukmendapat perawatan
100 % 100 % Program perbaikan gizi masyarakat Kesehatan Dinas
Kesehatan
Angka Kematian Bayi 6 0
Program peningkatan keselamatan ibu melahirkan dan anak
Kesehatan Dinas
Kesehatan
7 - 16
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10)
Desa/kelurahan Universal Child Immunization(UCI)
penanggulangan penyakit menular Kesehatan
Peningkatan mutu tenaga kesehatan (Medis dan NonMedis)
Rasio dokter per
satuan penduduk 0,003 0,004
Pemenuhan danpeningkatan mutu tenaga kesehatan(medis dan non medis)
Kesehatan Dinas
Kesehatan
Rasio tenagamedis
per satuanpenduduk 0,7 1,2
Pemenuhan dan peningkatan mutu tenaga kesehatan (medis dan non medis)
Kesehatan Dinas
Kesehatan
Cakupanpertolongan persalinan oleh tenaga kesehatan yang memiliki kompetensikebidanan
76,23 85,67
Pemenuhan dan peningkatan mutu tenaga kesehatan (medis dan non medis)
Kesehatan Dinas
Kesehatan
3. Meningkatnya Pemerataan dan Mutu Pelayanan Kesehatan dan Sumber Daya Kesehatan
Meningkatkan akses dan mutu pelayanan kefarmasian di fasilitas pelayanan kesehatan
Penyediaan, pendistribusian dan pengawasan obat, vaksin dan perbekalan kesehatan di fasilitas pelayanan kesehatan
Persentase ketersediaan Obat, perbekalan kesehatan dan
Vaksin 75% 95% Program obat dan perbekalan
kesehatan Kesehatan
Dinas Kesehatan
Menyusun masterplan pembangunan kesehatan berbasis kewilayahan
Persentase terbentuknya UPT Dinkes menjadi Badan Layanan Umum Daerah (BLUD)
100% 100%
Program Pengembangan Kelembagaan Laboratorium Kesehatan, Bapelkes dan Instalasi Farmasi
Kesehatan Dinas
Kesehatan
Jumlah dokumen
masterplan 0 1 Kesehatan
7 - 17
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10)
4. Meningkatnya status kesehatan masyarakat miskin
Peningkatan akses dan
kualitas pelayanan kesehatan
Peningkatan akses pelayanan kesehatan
Cakupan pelayanan kesehatan rujukan pasien masyarakat miskin
59% 75% Program peningkatan pelayanan
kesehatan masyarakat miskin Kesehatan
Dinas Kesehatan
Jumlah peserta Jaminankesehatan masyarakat
48.575 62.903 Program peningkatan pelayanan
kesehatan masyarakat miskin Kesehatan
Dinas Kesehatan
5. Meningkatnya pengendalian penyakit menular dan tidak menular
Meningkatkan upaya pengendalian penyakit
Meningkatkan upaya promotif dan preventif melalui
pengembangan promosi kesehatan dan pemberdayaan masyarakat dalam bidang kesehatan
Cakupanpenemuan danpenanganan Penderitapenyakit TBC BTA
50 20 Program pencegahan dan
penanggulangan penyakit menular Kesehatan
Dinas Kesehatan
Prevalensi
HIV/AIDS 1 0
Program pencegahan dan
penanggulangan penyakit menular Kesehatan
Dinas Kesehatan Cakupan
penemuan dan penanganan penderitapenyakit DBD
23 kasus 15 kasus Program pencegahan dan
penanggulangan penyakit menular Kesehatan
Dinas Kesehatan
6. Meningkatnya kesehatan keluarga dan reproduksi
Meningkatkan Komitmen stakeholder untuk berpartisipasi dalam menekan laju pertumbuhan penduduk dan meningkatkan kesejahteraan keluarga
Meningkatkan komitmen stakeholder untuk berpartisipasi dalam menekan laju pertumbuhan penduduk dan meningkatkan kesejahteraan dan pelayanan KB bagi masyarakat miskin
Cakupan persentase
KB aktif 65,85 % 80,75 % Program Keluarga Berencana
Pengendalian Penduduk dan
Keluarga Berencana
Dinas Pengendalian Penduduk dan
KB
Tujuan 3 : Meningkatkan kesejahteraan masyarakat
7 - 18
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10)
pelayanan dan rehabilitasi serta pemberdayaan Penyandang Masalah Kesejahteraan Sosial (PMKS) dan
Perlindungan Anak
peningkatan kesejahetraan sosial
masyarakat
keluarga yang berkualitas dan sejahtera
Sejahtera dan kesetaraan gender dalam
pembangunan
Peningkatan dan pemerataan pelayanan PMKS yang adil
Jumlah kegiatan pemberdayaan fakir miskin, KAT, dan PMKS yang dilaksanakan
2 5 Program pemberdayaan fakir miskin,
KAT dan PMKS Sosial Dinas Sosial
Meningkatnya pelayanan rehabilitasi sosial dalam Panti Sosial
Meningkatkan kualitas layanan melalui
peningkatan sarana dan prasarana penunjang
Jumlah panti sosial
dan panti asuhan 1 2
Program Pelayanan dan Rehabilitasi
Sosial Sosial
Dinas Sosial
Meningkatnya kesejahteraan petani dan nelayan
Pengendalian harga faktor - faktorproduksi sektorpertanian dan perikanan
Peningkatan hasil produksiPertanian dan perikanan
Jumlah Kredit Usaha Tani yang disalurkan
Program Pengembangan Sistem Pendukung Usaha Bagi Usaha Mikro Kecil Menengah
Koperasi & UKM Dinas Koperasi & UMKM
Jumlah BPR/LKM 6 13
Program Pengembangan Kewirausahaan dan Keunggulan Kompetitif Usaha Kecil Menengah
Koperasi & UKM Dinas Koperasi & UMKM
Pemberian subsidi
daninsentif dalam pengendalian harga faktor-faktor produksi
Jumlah program
subsidiPertanian 3 4
Program Peningkatan Kesejahteraan
Petani Pertanian
Dinas Pertanian
Nilai Tukar Petani
(NTP) 103,40 103,40
Program peningkatan informasi
pertanian Pertanian
Dinas Pertanian
Jumlah program subsidi Nelayan dan pembudidaya ikan
2 5
Pemberian subsidi alat tangkap, subsidi pakan, bibit, dan subsidi
BBM Kelautan dan
Perikanan
Dinas Kelautan dan Perikanan,
Pembangunan
danPerluasanjangkauanSolar
Kelautan dan Perikanan
7 - 19
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10)
Pakcage Dealer
Nelayan(SPDN)kesentra-sentraperikanantangkap
ImplementasiDiseminasipelaksanaan Cara BudidayaIkan yangBaik (CBIB) serta Cara PemberianIkan yang Baik(CPIB)
Kelautan dan Perikanan
Dinas Kelautan dan Perikanan,
Nilai Tukar Nelayan
(NTN) 106,06 106,07
Program peningkatan informasi sumber daya ikan
Kelautan dan Perikanan
Dinas Kelautan dan Perikanan Misi
4 PEMBANGUNAN MANUSIA YANG RELIGIUS, BERBUDAYA, BERKETERAMPILAN, DAN BERPRESTASI
Tujuan 1 : Membentuk sumber daya manusia yang memiliki integritas (jati diri), sikap dan perilaku yang berlandaskan nilai-nilai agama, jujur dan bertakwa 1. Meningkatnya
fasilitas tempat
ibadah dan
aktivitas pendidikan
agama di
masyarakat
Pembangunan sarana dan prasarana serta fasilitas tempat ibadah
Peningkatan jumlah sarana tempat ibadah
Jumlah sarana
tempat ibadah 162 200
Program Pembangunan sarana tempat ibadah
Pemerintahan
Umum Bag. Kesra
Peningkatan fasilitas dan prasarana tempat ibadah
Jumlah bantuan kepada tempat ibadah
40 80 Pemberian bantuan fasilitas
dan prasarana tempat ibadah
Pemerintahan
Umum Bag. Kesra
Mendorong terciptanya kerukunan hidup beragama
Peningkatan jumlah, perandan fungsi lembaga keagamaan dalam kehidupan masyarakat
Jumlah pengurus dan anggota lembaga keagamaan yang dibina
162 200
Peningkatankapasitas
pengurus dananggota lembaga keagamaan
Pemerintahan
Umum Bag. Kesra
Peningkatan kegiatan lembaga keagamaan dan lintas lembaga keagamaan
Jumlah kegiatan lembaga keagamaan (termasuk lintas agama)
5 8 Mendorongpelaksanaan
Kegiatankeagamaan
Pemerintahan
Umum Bag. Kesra
7 - 20
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10)
muatannorma dan nilai spiritual keagamaan kedalam
pendidikan formal dan nonformal
norma dan nilai budaya lokal kurikulum pendidikan dasar danPNF
dasardan PNF yangbermuatan
normadan nilai spiritualkeagamaan
Pendidikan dan Kebudayaan
Tujuan 2 : Meningkatkan seni dan kebudayaan berbasis kearifal lokal 1. Menguatnya
kebudayaan sebagai identitas daerah
Peningkatan dan pembinaan seni dan budaya
Peningkatan sarana dan prasarana kegiatan seni dan budaya
Jumlah Sarana penyelenggaraan seni dan budaya
1 3 Program pengelolaan keragaman
budaya Kebudayaan
Dinas Pendidikan dan
Kebudayaan
Pelestarian seni dan budaya lokal
Jumlah
Penyelenggaraan festival seni dan budaya
2 12 Program pengelolaan keragaman
budaya Kebudayaan
Dinas Pendidikan dan
Kebudayaan
Pelestarian benda, situs, dan cagar budaya.
Jumlah Benda, situs, dankawasan cagarbudaya yang dilestarikan
4 4
Program Inventarisasi
danpelestarian benda,situs, cagar budaya.
Kebudayaan
Dinas Pendidikan dan
Kebudayaan
Mengkaji dan mengintegrasikan pendidikan karakter bangsa dan nasionalisme
Mengkaji dan mengintegrasikan karakter bangsa dan nasionalisme melalui kurikulum sekolah dan perguruan tinggi serta penguatan lembaga adat
Persentase muatan budaya lokal dalam kurikulum pendidikan dasar dan menengah
10 % 15 % Program Pengembangan Nilai
Budaya Kebudayaan
Dinas Pendidikan dan
Kebudayaan
7 - 21
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10)
1. Meningkatnya keterampilan masyarakat
Peningkatan pelatihan keterampilan masyarakat
Pengembangan balai latihan kerja
kabupaten Jumlah balai latihan 0 3
Program Peningkatan Kualitas dan
Produktivitas Tenaga Kerja Tenaga Kerja
Dinas Transmigrasi
dan Tenaga Kerja Pelatihan
kewirausahaan di berbagai instansi pemerintah
Jumlah pelatihan 2 4 Program Peningkatan Kualitas dan
Produktivitas Tenaga Kerja
Dinas Pendidikan dan
Kebudayaan
Dinas Pendidikan dan
Kebudayaan
2. Peningkatan peran dan prestasi pemuda
Meningkatnya kapasitas pemuda dan sarana olahraga
Peningkatan sarana dan prasarana olahraga
Jumlah sarana olahraga (gedung dan lapangan)
267 367 Pembangunansarana kegiatan
pemuda danfasiltas olahraga
Pekerjaan Umum& Penataan Ruang
Dinas Pekerjaan
Umum& Perumahan Peningkatan
prestasiolahraga masyarakat
Peningkatan
prestasiolahraga Peringkat PORPROV 8 5
Program pembinaanolahraga berprestasi
Kepemudaan dan Olah Raga
Dinas Pemuda dan Olahraga Peningkatan
kegiatan dan event olahraga berprestasi
Jumlah kegiatan
olahraga berprestasi 4 8
Program pembinaan olahraga berprestasi
Kepemudaan dan Olah Raga
Dinas Pemuda dan Olahraga
Misi
5 MENINGKATNYA PENGELOLAAN SUMBERDAYA ALAM YANG BERKELANJUTAN
Tujuan 1 : Mewujudkan pengelolaan sumber daya alam sesuai dengan daya dukung dan daya tampungnya 1. Meningkatnya
penyelenggaraan penataan ruang
Percepatan penyelesaian dokumen rencana tata ruang
Perencanaan dan penetapan tata ruang kawasan perkotaan, kawasan strategis kabupaten, kawasan pariwisata
Jumlah dokumen Rencana Detail Tata Ruang (RDTR) Pusat-Pusat Kegiatan Kabupaten
1 5 Program perencanaan tata ruang
wilayah
Pemerintahan
Umum Bappeda
Jumlah dokumen Rencana Tata Ruang (RTR) Kawasan Strategis Kabupaten berdasarkan sektor
0 5 Program perencanaan tata ruang
wilayah
Pemerintahan
Umum Bappeda
7 - 22
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10)
peta tematik yang tersedia
wilayah Umum
Jumlah dokumen masterplan pariwisata yang tersedia
0 6 Program perencanaan tata ruang
wilayah
Pemerintahan
Umum Bappeda
Peningkatan sistem
pengawasan tata ruang
Pengendalian pemanfaatan ruanguntuk menjamin kesesuaian antara perencanaan dengan pelaksanaan
Persentase pengendalian pemanfaatan ruang yang terlaksana
0% 65% Program Pengendalian Pemanfaatan
Ruang
Pemerintahan
Umum Bappeda
Sinergisitas penataan ruang (RTRW) Kab. Konawe Utaradengan RTRW nasional, provinsi dan antar kabupaten
Batas wilayah (antar kab,kecamatan/desa) yang sudah
ditetapkan
2 4
Penetapan batas wilayah
administrasi dengan kabupaten/kota yangberbatasan wilayah
administratif antarkecamatan dan antar desa
Pemerintahan
Umum Bappeda,
Pemerintahan
2. Meningkatnya pengelolaan kawasan hutan yang
berkelanjutan
Peningkatan kualitas lingkungan
Peningkatan konservasi dan hutan lindung
Rehabilitasi Hutan dan Lahan untuk menurunkan luas hutan dan lahan kritis (Ha)
150 Ha 1.125 Ha Program rehabilitasi hutan dan lahan Kehutanan
Dinas Lingkungan
Hidup
Presentase
penurunan kerusakan
hutan 30% 75% Program rehabilitasi hutan dan lahan Kehutanan
Dinas Lingkungan
Hidup
7 - 23
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10)
Rehabilitasi Hutan dan Lahan (RHL)
pengembangan hutan Lingkungan
Hidup Fasilitasi Pemberian
Izin/ Rekomendasi/ Pertimbangan Teknis/Evaluasi
5 15 Program perencanaan dan
pengembangan hutan Kehutanan
Dinas Lingkungan
Hidup
3. Meningkatnya kualitas
lingkungan hidup
Menurunkan beban
pencemaran dan Perusakan Lingkungan Hidup
Pelestarian lingkungan hidup dalam upaya mempertahankan dan
meningkatkan daya dukung lingkungan demi kelangsungan di masa mendatang
Indeks kualitas lingkungan (IKL)
Program Perlindungan dan Konservasi Sumber Daya Alam
Lingkungan Hidup
Dinas Lingkungan
Hidup
Mendorong integrasi prinsip-prinsip
pembangunan berkelanjutan dan kajian dampak lingkungan hidup
Cakupan Pengawasan Terhadap
Pelaksanaan AMDAL
90 100 Program Pengendalian Pencemaran
dan Perusakan Lingkungan Hidup
Lingkungan Hidup
Dinas Lingkungan
Hidup
Jumlah Perusahaan
Yang Memilki AMDAL 42 60
Program perlindungan dan konservasi sumber daya alam
Lingkungan Hidup
Dinas Lingkungan
Hidup
Pengelolaan dan perlindungan sumber mata air
Kualitas air (penetapan kelas air)
12 17 Pengelolaan kualitasair (penetapan
kelasair)
Lingkungan Hidup
Dinas Lingkungan
Hidup
Tingkat
pencemaran air 2 0
Program pengendalian potensi sumber pencemaranair
Lingkungan Hidup
Dinas Lingkungan
Hidup Pelaksanaan
penetapan status mutu air
Lingkungan Hidup
Dinas Lingkungan
Hidup
7 - 24
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10)
penegakan hukum lingkungan
ketaatanterhadap hukum dan peraturan lingkungan
Hukum dan Peraturan Lingkungan
Konservasi Sumber Daya Alam Hidup Lingkungan
Hidup
Penanggulangan Bencana Daerah
Pencegahan dan Penanganan sejak dini potensi bencana daerah
Indeks Risiko Bencana
Skor 172
Kelas Resiko
Tinggi
Kelas Resiko Sedang
Program Perencanaan Pembangunan Daerah Rawan Bencana
Lingkungan Hidup, Pemerintahan
Umum
BAPPEDA, BPBD
Penanganan dan pengendalian bencana daerah
1. Cakupan pelayanan bencana kabupaten 2. Tingkat waktu
tanggap (response time rate) daerah layanan Wilayah Bencana
75%
Program Pencegahan Dini dan Penanggulangan Korban Bencana Alam
Pemerintahan Umum
BPBD, Kesbang
Penyiapan posko penanganan bencana
Pemerintahan
Umum BPBD
Pengadaan sarana prasarana
penanggulangan bencana
Pemerintahan
Umum BPBD
Pemulihan dan penanganan pasca
bencana daerah
Jumlah bencana yang tertangani
85 % 100 % Program perbaikan perumahan
akibat bencana alam/social
Pemerintahan Umum, Pekerjaan
Umum & Penataan Ruang
BPBD, Dinas PU & Perumahan
Misi
6 MEWUJUDKAN TATA KELOLA PEMERINTAHAN DAERAH DAN DESA YANG BAIK DAN BERSIH
Tujuan 1 : Meningkatkan kapasitas dan akuntabilitas kinerja penyelenggaraan pemerintahan daerah 1. Meningkatnya
akuntabilitas pengelolaan keuangan dan aset daerah
Peningkatan implementasi penyusunan dan penyajian laporan keuangan berbasis akrual
Peningkatan pengelolaan keuangan dan aset daerah
Penilaian akuntabilitas keuangan (Opini
BPK) TW WTP
Program peningkatan pengelolaan keuangan dan aset daerah
Pemerintahan
Umum DPKAD
7 - 25
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10)
mutu dan kualitas administrasi aset daerah
daerah yang terdata keuangan dan aset daerah Umum
Peningkatan kompetensi SDM dalam bidang akuntansi sektor publik
Jumlah pelatihan dan pendampingan Bidang akuntansi sektor publik
2 5 Program peningkatan pengelolaan
keuangan dan aset daerah
Pemerintahan
Umum DPKAD
Persentase SDM yangsesuai dengan kompetensi bidang akuntansi sektor publik
35 % 75 % Program peningkatan pengelolaan
keuangan dan aset daerah
Pemerintahan
Umum DPKAD
Peningkatan Implementasi Sistem Pengendalian Internal
Pemerintah (SPIP)
Peningkatan Pemahaman Aparatur terhadap SPIP
Sosialisa Opini WTP (Wajar Tanpa Pengecualian)
TW WTP
Program peningkatan system pengawasan internal dan
pengendalian pelaksanaan kebijakan KDH
Pemerintahan
Umum Inspektorat
Peningkatan kualitas Implementasi SPIP
Jumlah pelatihan dan pendampingan implementasi SPIP
1 6
Program peningkatan system pengawasan internal dan
pengendalian pelaksanaan kebijakan KDH
Pemerintahan
Umum Inspektorat
Peningkatan pendapatan daerah
Intensifikasi dan ekstensifikasi PAD
Persentase
peningkatan sumber-sumber PAD
25 % 75 % Program peningkatan pengelolaan
keuangan dan aset daerah
Pemerintahan
Umum DPKAD
2. Meningkatnya akuntabilitas kinerja
penyelenggaraan pemerintahan daerah dalam kegiatan pembangunan
Peningkatan mutu dan kualitas perencanaan pembangunan
Penigkatan koordinasi, integrasi dan singkronisasi serta sinergi perencanaan pembangunan antar dan lintas SKPD
Penilaian laporan akuntabilitas kinerja pemerintah daerah (LAKIP)
D CC Program Perencanaan
Pembangunan Daerah
Pemerintahan
Umum Bappeda
7 - 26
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10)
Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah (LPPD)
Rendah Sedang Pembangunan Daerah Umum
Peningkatan fungsi
koordinasi antar stakeholder pembangunan dalam perencanaan pembangunan
Persentase dokumen perencanaan pembangunan daerah yang terlaksana
65 % 85 % Program Perencanaan
Pembangunan Daerah
Pemerintahan
Umum Bappeda
Peningkatan aspek
keterbukaan dan transparansi data dan Informasi perencanaan pembangunan melalui
pengembangan basis data geospasial
Jumlah basis data spasial yang dikembangkan
0 3 Program Pengembangan Data /
Informasi
Pemerintahan
Umum Bappeda
Peningkatkan fungsi dan peran statistik dan pelaporan dalam penetapan program dan kebijakan strategis pembangunan, monitoring dan evaluasi
Mengefektifkan pengendalian dan evaluasi
pembangunan
Jumlah monitoring, evaluasi, dan pengendalian pembangunan
3 5 Program Perencanaan
Pembangunan daerah
Pemerintahan
Umum Bappeda
7 - 27
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10)
1. Meningkatnya pelayanan publik
Mendorong orientasipelayanan publik
Peningkatan mutu dan kualitas pelayanan publik melalui sertifikasi SOP tugas pokok dan fungsi bidang pelayanan publik
Jumlah Standar PelayananMinimal (SPM)/SOP yang diterapkan
4 9 Program peñataan peraturan
perundang-undangan
Pemerintahan Umum
Sekretariat Daerah
Peningkatan Status UPTD Bidang Pendidikan, Kesehatan serta bidang lainnya
Jumlah BLUD 1 5 Program peñataan peraturan
perundang-undangan
Pemerintahan Umum
Sekretariat Daerah
Mendorong pembentukan Pusat Layanan Usaha Terpadu (PLUD) untuk Koperasi, Usaha, Mikro Kecil dan Menengah (KUMKM)
Jumlah PLUD 0 1
Program pengembangan system pendukung usaha bagi usaha kecil dan menengah
Koperasi, UKM Dinas Koperasi & UMKM
Meningkatkan kapasitas aparatur dalam pelayanan publik
Mendorong dan memberi reward
dan punishment
bagi unit pemerintahan yang memberikan pelayanan terbaik menurut
stakeholder
Jumlah Penerapan Standar Pelayanan Minimal sebagai penilaian kinerja ASN
40% 90 % Program Pembinaan dan
Pengembangan Aparatur
Pemerintahan
Umum BKD
7 - 28
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10)
implementasi standar kompetensi jabatan berbasis TIK (Teknologi Informasi dan Komunikasi) di seluruh SKPD
Kepegawaian Pengembangan Aparatur Umum
2. Meningkatnya pendayagunaan aparatur pemerintah daerah
Pengelolaan manajemaen kepegawaian yang mendukung pemenuhan pelayanan prima
Perbaikan tata kelola
penyelenggaraan diklat pegawai
Presentase Jumlah komponen kediklatan yang menunjang terciptanya sistem penyelenggaraan diklat yang baik
35 % 75 % Program Peningkatan Kapasitas
Sumberdaya Aparatur
Pemerintahan
Umum BKD
Persentase Pengelola, Penyelenggara, maupun Pengajar Diklat Berkualitas yang tersedia
25 % 75 % Program Peningkatan Kapasitas
Pengelola dan Penyelenggara Diklat
Pemerintahan
Umum BKD
Presentase Jumlah Lulusan Diklat Struktural, Teknis & Fungsional
40 % 75 % Program Peningkatan kapasitas
sumberdaya aparatur
Pemerintahan
Umum BKD
Fasilitasi beasiswa bagi Aparatur Sipil Negara
Jumlah beasiswa 0 20 Program Pembinaan dan
Pengembangan Aparatur
Pemerintahan
Umum BKD
3. Meningkatnya efektifitas dan efisiensi pemerintahan
Peningkatan efektifitas dan efisiensi tata kelola
Peningkatan sistem
pengawasan dan Pengendalian
Persentase pengelolaan dan pertanggungjawaban keuangan & kinerja
65 % 90 %
Program Peningkatan Sistem Pengawasan Internal Dan Pengendalian Pelaksanaan Kebijakan KDH
Pemerintahan
7 - 29
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10)
pemerintahan internal dan eksternal serta menjadikan pemaparan penyelesaian tindak lanjut menjadi agenda tetap
secara efektif dan alami yang terlaksana
Mengembangkan teknologi informasi dalam manajemen pemerintahan (e-gov) diseluruh instansi dalam rangka peningkatan pelayanan kepada masyarakat
Jumlah website di lingkup pemerintah daerah
0 25 Program pengembangan data dan
informasi
Pemerintahan Umum
Sekretariat Daerah, Bappeda
4. Meningkatnya penegakan peraturan perundang - undangan
Pengembangan kapasitas apatur
Peningkatan disiplin, pendidikan dan pelatihan serta rekrutment personil satuan polisi pamong praja
Persentase
pelaksanaan operasi yustisi
35 % 75 %
Program pemeliharaan
kantrantibmas dan pencegahan tindak kriminal
Pemerintahan
Umum Satpol PP
5. Meningkatnya disiplin dan kinerja aparatur
Meningkatkan pembinaan aparatur
Pemberian sanksi dan remunerasi kepada aparatur sipil negara yang indisipliner dan
Cakupan peningkatan Pengelolaan
Pelayanan Pegawai 12 bln 12 bln
Program Pengelolaan Peningkatan Pelayanan Pegawai
Pemerintahan
Umum Satpol PP
7 - 30
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10)
berprestasi berkualitas dan profesional dalam menjalankan tugas
pengembangan aparatur Umum Daerah, BKD
6. Meningkatnya peran DPRD dalam pelaksanaan perencanaan dan pengawasan pembangunan daerah
Peningkatan kapasitas legislasi
Peningkatan kapasitas anggota legislatif dan Peningkatan fungsi
kesekretariatan DPRD
Cakupan terlaksananya kegiatan peningkatan kapasitas lembaga perwakilan rakyat daerah
60 % 85 % Program Peningkatan Kapasitas
Lembaga Perwakilan Rakyat Daerah
Pemerintahan Umum
Sekretariat DPRD
Tujuan 3 : Meningkatkan fungsi kelembagaan pemerintahan desa/kelurahan 1. Meningkatnya
fungsi kelembagaan pemerintahan desa/kelurahan yang efektif
Peningkatan Kapasitas dan kelembagaan pemerintahan desa/kelurahan
Peningkatan kapasitas SDM aparatur dan manajerial pemerintahan desa/kelurahan
Persentase sumber daya aparatur yang meningkat
kapasitasnya
60 % 85 % Program peningkatan kapasitas
SDM aparatur Desa/Kelurahan
Pemerintahan
Umum BPMD &
Pemdes
Peningkatan SDM aparat
desa/kelurahan
Penjenjangan pendidikan, bimbingan teknis, pendidikan dan pelatihan
Persentase aparat desa/kelurahan yang mengikuti pelatiahan kelembagaan
70 % 95 % Program peningkatan kapasitas
aparatur Desa/Kelurahan
Pemerintahan Umum
BPMD & Pemdes
Peningkatan sarana prasarana kelembagaan desa/kelurahan
Pembangunan dan peningkatan infrastruktur pemerintahan desa/kelurahan
Indeks Pembangunan Desa (dimensi penyelenggaraan pemerintahan)
62,58 68,96 Pemantapan penyelenggaraan
pemerintahan desa/Kelurahan
Pemerintahan Umum