PDRBAI\DINGAN
DESAIN
BETON
PRATEGAI\iIG
DAN BETON
BIASA
UT{TUK
DERMAGA
Cfi
UDE
PAI,M
O1Z
DI TELTIK
BA}'I]R
SU
LATERA
BARAT
PROYEK
AKIJIR
Di.juku eb.1gdi +vtut
vtu*
enreleMikanpendiditth1'raEtun
Slue
t bz.la J"rusm TeloL Sipil FaltubN TiktinU,re
ilas.4dalds PalltasOleh:
IVIDYA
K,dSUMAn4 972 013
IlenbimbinS:
OSCAR
I'ITHRAH
NUR ]!I. T'IT MAS.I-IERA. PhDJURUSAN
TEKNIK
SIPI-FAKULTAS
TSKNTX
UN!Vf,RSITAS ANDALAS
ABSTR,*K
Penelitidn
ini
engul^\pe/ercan^an demaga Ctude
Pah Ail
nenggunatah
betonptategang. yoilu
betonlang
tula gan
bajatrra
diltik
ataa
diteqaLgkan terhadap beton.Penatikak
ibi
nenghasilka
siste
kesetin$angan pada tegangundalan
(tarikpada
bqja dan tekapada
beton) sehinssaatun
ne
inskatkdnten.mplran baon
nenahanbeban
luar.
Perencanaan
detnaga
ini
neliputi struktut
loading
piafotn,
sttuktul
nooring
dolphia strukrur
bething
dalphin
danGary-gaya
]ang
diperhitungkan
adal.h
gta
akihot
berutsenditi
sttukar ya
e
teftliti
dati
bebannati
.tan
beban hidup, gayaakibat
benturantupal, grya akbut tatikan kapal
gayq akibqt
an4in,gcja
akibata/ut an laut
dan Saya aktbat Cenpd. PerencMaan inijlt4a
menasuk/@npethitangan
rcnca
a
anqgarun biaya. Anali$is saaktu/
nenqganakat?
s.tuctu"e
Aulysi!
Ptogran 6AP)
2000.Hasil
percncan^anini
dibandi
gkat
dengan hasil perencandanyang
telah
&Ia yaitu
hetgga/talcsn
beton biasa.
Ddti
h!:rsilperbundinga4 dipetoleh
turil
yang
lebih
bes$ dati
perhitungandenean
ftlenggnakfu
betoh
bia:d.
Dit
ano
hidya
yang
.lipe
kanuntul
beton prctegdnq 39.8%
lebih
hahltl
d,ci
biara
denganenggnekan
bet .a biasa.Katr
k
nci:
CPO, dernagu, struktur beton pr8tegang, rencana anggaranBAB
I
PfNDAIIULUAN
1.1
Latar
Belakang
Luas areal
tanamankelapa sawit
iens
be*embang
dengad p€satdi
Inalonesi4termasuk
di
Sunatera Bamt.
lni
terbukti
denganmeningkatnya
produtsi
Cmde
Paln Oil
(CPO)
di
alaemh SumatemBarat
hingga
35%
jika
dibandingkan
tahun
sebelumnya(http//www.PT.Pelabuhanlndoresia.com.200T).
Minyak
kelapa sawitini
menjadi
salah satukonoditi
ekspor negard Indonesia. Eksporminyak
sawit
ini
diiakukanke
beberdpanegara artara lain ke Belandq
Indi4
Cin4
Malaysia
drn
Jerman,
dimam
pendistribusiannya
dilahlGn
melalui pelabuian laul.Sumatem
Barat
nemiliki
p€labuhanlaut
htemasional
yang dikenal sebagaipelabulan
Telxl
Bayur (Cambar 1.1). DanCPOjuga di
ekspor melalui pelabullan Teluk
Balur.
Halini
menyebabkan tedadinyalonjakkan
p€ngapalan
CPO. Kapal-kapal yang memuat CPO ini
te*adang
harus ant1i terlebih dahulu untukmasut
k€ pelabuhan, karcnadernaga
yang
sudah
ada m€miliki
kapasitas
kecil yaitu
hanyacanba.
t.l
Pclabuhm TelukBqu
(rrw.g@gk earthoni
Untuk
mengantisipasi
tonjakan
pengapalan
CPO
dari pelabuhan;nlemasional
tersebut,perlu
dilal:ukannya perluasan arealdermaga
Tehk
Ba)ur.
Denganpenbangunan
demaga
yang klusus
mtuk
melayanj
kegiatan perkapalanCPO,
diharapkantidak
adalagi
kapal yang harus rneryanfli
sehingga
lalu
lintas kapal-kapal
di
pelabuhan pun akan semakin lancar'
Sekarang dermaga
ini
sudandibangun
dengan menggunakanberon bertulang biasa.
Dan
penulis
tertarik untuk
mer€ncanakan(destsrtrs)
konstruksi
dermaga
Crrde
Paln
Oil
(CPo\
densan menggunakan belon prategang.7,2
Tujuao
PenulisanTujuan penulisan tugas
akiir
ini
adaiah nerencanakan slr'ukturBAB
V
KESIMPULAN
5.1
Kesimpulan
Dari hasil perencanaan d idapat
junlah
k€lilangan
gaya prategangadalah
sekitar
10-18%.Nilai ini
lebih
kecil
dari
nilai
kehiiangangaya prategang yang
diizinkan yaitu
sebesar 20%.Berani
perencanaan belon prategang amar dan dapatdigunakan-Rencana
anggaBn biaya yang didapat
dad
perhiiungan adaJahsebesar Rp. 1.607.4,1-,1.722. Hasil
ini
l€bih besar 39,8%.jikadibandinskar
dengan
biala untul
beton biasa. Biaya yang besarjni
disebabkan karenapenggrnaan material yang berbeda dengan material
uniuk
beton biasa,yaiLu
penggunaanbaja
mntLrtinggi dan bcton
nutu
tinggi.
Tetapi mahalnya biayadiimbangi
denganlasil
akhir yaitu
struktur yans lebihaman serta umu. layan yang lebih lama djbanding beton biasa. Selain
itu
penggunaanberon prategang
cocok unhrk siruktur
dengan
bentans panjang sepedi yang t€rdapat pada dernaga nri.5.2
Ssrsn
UDtuk penelitian berikutnya penulis dapat nenyarankan :
.
Agar
semua
stmktur
dennaga
dircncanakan
denganrn enggunakar beton prategang.
.
Dimensi struknrr dapat diperkecil tanpa mengul?ngikckuatainya
DAFTAR PUSTAKA
Departemen Pekerjaan
Umum, (2002),
Tata
Cara
PenghituneanStuldw
Beton
Uduk
Bangunan Gedane
SI.JI
03-2847-2002,Yayasan
LPMB,Bardung.
Departemen
Pekerjaan
Un
r\
(2003), Tata
CNo
PerencanaanKetahana
Genpa UduL Bangwan Gedtne, SNI
03-1726:2003,Badan Standardisasi Nasional.
Das,
Braja
M.,
Noor
Endab
dan
Indmsurya
B.
Muchtar,(1995),Melonika
Tanahlilid
2, Erlangga, Jakarta.E.Bowles,
Joseph,(1992\, Analisa Dan
Desain
Pondasl
Ettangga,Jakarta.
Kramadibrata, Soedjono,
(1985),
Perencanaan
Pelabuh.an,Galeca
Exact,
Banduns-Lin,
T.Y, Ned
H,
(1988),
Desair Shukiw
Beton
Prutesans
(terjemahan), Erlangga, Jakarta.
Raju,
N
Krisbna, (1988),
Beton
Prdresdrs
(teienalan),
Erlangga, Jakarta.Triatmodjo,
Bambang,
(1996),
Pelabuhan,
B€ta Offset
FT-UCM,
Yogyakarta.