PENGARUH MOTIVASI BERPRESTASI DAN KEMANDIRIAN BELAJAR TERHADAP HASIL BELAJAR SISWA PADA MATA PELAJARAN EKONOMI (Kasus Pada Peserta Didik Kelas X dan XI Jurusan IIS di SMAN 21 Kota Bandung).

(1)

PENGARUH MOTIVASI BERPRESTASI DAN

KEMANDIRIAN BELAJAR TERHADAP HASIL BELAJAR

SISWA PADA MATA PELAJARAN EKONOMI

(Kasus Pada Peserta Didik Kelas X dan XI Jurusan IIS di SMAN 21 Kota

Bandung)

SKRIPSI

Diajukan untuk Memenuhi Sebagian dari Syarat Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan Pada Program Studi Pendidikan Ekonomi

Oleh

Dini Rostiani NIM. 1101937

PROGRAM STUDI PENDIDIKAN EKONOMI

FAKULTAS PENDIDIKAN EKONOMI DAN BISNIS

UNIVERSITAS PENDIDIKAN INDONESIA

2015

(2)

PENGARUH MOTIVASI BERPRESTASI DAN

KEMANDIRIAN BELAJAR TERHADAP HASIL BELAJAR

SISWA PADA MATA PELAJARAN EKONOMI

Oleh

Dini Rostiani

Sebuah skripsi yang digunakan untuk memenuhi salah satu syarat memperoleh gelar Sarjana Pendidikan Ekonomi dan Bisnis

Universitas Pendidikan Indonesia

September 2015

Hak Cipta dilindungi undang-undang

Skripsi ini tidak boleh diperbanyak seluruhnya atau sebagian

(3)

LEMBAR PENGESAHAN

PENGARUH MOTIVASI BERPRESTASI DAN

KEMANDIRIAN BELAJAR TERHADAP HASIL BELAJAR

SISWA PADA MATA PELAJARAN EKONOMI

(Kasus Pada Peserta Didik Kelas X dan XI Jurusan IIS di SMAN 21 Kota Bandung)

Bandung, September 2015

Skripsi ini telah disetujui oleh:

Pembimbing:

Dr. H. Dadang Dahlan, M.Pd.

NIP.19571205 198201 1 002

Mengetahui,

Ketua Program Studi Pendidikan Ekonomi

Fakultas Pendidikan Ekonomi dan Bisnis

UPI Bandung

Dr. Neti Budiwati, M.Si.

(4)

Dini Rostiani, 2015

PENGARUH MOTIVASI BERPRESTASI DAN KEMANDIRIAN BELAJAR TERHADAP HASIL BELAJAR SISWA PADA MATA PELAJARAN EKONOMI

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu iv

Formatted: English (U.S.)

Formatted: Centered

ABSTRAK

Dini Rostiani (1101937). PENGARUH MOTIVASI BERPRESTASI DAN

KEMANDIRIAN BELAJAR TERHADAP HASIL BELAJAR SISWA PADA MATA PELAJARAN EKONOMI (Kasus Pada Peserta Didik Kelas X dan XI Jurusan IIS di SMAN 21 Kota Bandung), dibawah bimbingan Dr. H. Dadang Dahlan, M.Pd.

Penelitian ini dilatar belakangi oleh rendahnya hasil belajar siswa pada mata pelajaran ekonomi kelas X dan XI SMAN 21 Bandung tahun ajaran 2014-2015 yang dilihat dari hasil UAS nya tidak mencapai KKM. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh motivasi berprestasi dan kemandirian belajar terhadap hasil belajar siswa pada mata pelajaran ekonomi. Metode yang digunakan dalam penelitian ini yaitu survey eksplanatory. Sampel dalam penelitian ini berjumlah sebanyak 148 siswa dari total populasi sebanyak 237 siswa. Teknik pengambilan sampel dalam penelitian ini yaitu proporsional random sampling sedangkan teknik analisis data menggunakan analisis regresi linier berganda. Adapun hasil dalam penelitian ini menunjukkan bahwa motivasi berprestasi dan kemandirian belajar berpengaruh positif terhadap hasil belajar pada mata pelajaran ekonomi.

(5)

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu v

Formatted: English (U.S.)

Formatted: Centered

ABSTRACT

Dini Rostiani (1101937). The Effects of Achievement Motivation and Independent Learning toward Students Learning Outcomes on Economics Subject (A case on the First and Second Grade IIS Students in SMAN 21 Bandung), supervised by Dr. H. Dadang Dahlan, M.Pd.

This study was based on the low learning outcomes that did not reach Minimum Criteria of Mastery Learning (KKM) on Economics subject in the first and second grade students of SMAN 21 Bandung year 2014-2015. It attempted to investigate the effects of achievement motivation and independent learning toward students learning outcomes on Economics subject. Explanatory survey was used as a method of this study. The samples were 148 out of 237 students. In addition, the sampling technique used in this study was proportional random sampling with multiple linear regression as the technique of data analysis. The finding showed that achievement motivation and independent learning had positive effects toward students learning outcomes on Economics subject.

(6)

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

ix

DAFTAR ISI

PERNYATAAN ... i

KATA PENGANTAR ... ii

UCAPAN TERIMA KASIH ... iii

ABSTRAK ... iv

ABSTRACT ... v

DAFTAR ISI ... vi

DAFTAR TABEL ... ix

DAFTAR GAMBAR ... x

BAB 1 PENDAHULUAN ... 1

1.1 Latar Belakang Masalah ... 1

1.2 Rumusan Masalah ... 3

1.3 Tujuan Penelitian ... 3

1.4 Manfaat Penelitian ... 4

1.4.1 Secara Teoritis ... 4

1.4.2 Secara Praktis ... 4

BAB II TINJAUAN PUSTAKA, KERANGKA PEMIKIRAN, DAN HIPOTESIS PENELITIAN ... 5

2.1 Kajian Pustaka ... 5

2.1.1 Konsep Belajar ... 5

2.1.2 Teori Belajar Medan Kognitif dari Kurt Lewin ... 5

2.1.3 Teori Belajar Humanisme ... 6

2.1.4 Konsep Hasil Belajar ... 7

(7)

2.1.7 Kajian Empirik Penelitian Terdahulu ... 16

2.2 Kerangka Pemikiran ... 19

2.3 Hipotesis ... 21

BAB III METODE PENELITIAN... 22

3.1 Objek dan Subjek Penelitian ... 22

3.2 Metode Penelitian ... 22

3.2.1 Populasi dan Sampel ... 22

3.3 Operasionalisasi Variabel ... 25

3.4 Teknik Pengumpulan Data ... 26

3.5 Teknik Pengolahan dan Analisis Data ... 26

3.6 Pengujian Instrumen Penelitian ... 27

3.6.1 Uji Validitas Instrumen ... 28

3.6.2 Uji Reliabilitas ... 31

3.7 Uji Normalitas ... 31

3.8 Pengujian Hipotesis ... 32

3.8.1 Pengujian Secara Serempak (Uji F) ... 32

3.8.2 Pengujian Secara Parsial (Uji t ) ... 32

3.8.3 Koefisien Determinasi R2 ... 32

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN ... 33

4.1 Hasil Penelitian ... 33

4.1.1 Gambaran Umum Lokasi Penelitian ... 33

4.1.2 Deskripsi Subjek Penelitian ... 33

4.1.3 Gambaran Umum Variabel Penelitian ... 35

4.2 Analisis Data dan Pengujian Hipotesis ... 38

4.2.1 Uji Normalitas ... 39

(8)

4.2.3 Pengujian Secara Keseluruhan (Uji f) ... 40

4.2.4 Pengujian Secara Parsial (Uji t) ... 41

4.2.5 Koefisien Determinasi (R Square) ... 42

4.3 Analisis Tabel Silang (Crosstabs) ... 42

4.3.1 Tabel Silang (Crosstabs) Motivasi Berprestasi Dengan Hasil Belajar ... 42

4.3.2 Tabel Silang (Crosstabs) Kemandirian Belajar Dengan Hasil Belajar ... 43

4.4 Pembahasan Hasil Penelitian ... 44

4.4.1 Pengaruh Motivasi Berprestasi Terhadap Hasil Belajar ... 44

4.4.2 Pengaruh Kemandirian Belajar Terhadap Hasil Belajar ... 46

BAB V PENUTUP ... 48

5.1 Kesimpulan ... 48

5.2 Saran ... 48

DAFTAR PUSTAKA ... 50

(9)

DAFTAR TABEL

Tabel 1.1 Rata –Rata Nilai UAS Mata Pelajaran Ekonomi Siswa Jurusan IIS/IPS

di SMAN 21 Bandung ... 2

Tabel 2.1 Jenis, Indikator dan Cara Evaluasi Prestasi ... 8

Tabel 2.2 Kajian Empiris Dari Hasil Penelitian Terdahulu ... 16

Tabel 3.1 Populasi Siswa Kelas X dan XI IIS di SMA Negeri 21 Bandung ... 23

Tabel 3.2 Sampel Siswa ... 24

Tabel 3.3 Operasional Variabel... 25

Tabel 3.4 Jumlah Item Angket ... 29

Tabel 3.5 Uji Validitas Instrumen Penelitian ... 29

Tabel 3.6 Uji Reliabilitas Instrumen Penelitian ... 31

Tabel 4.1 Karakteristik Responden Berdasarkan Kelas ... 34

Tabel 4.2 Kategori Motivasi Berprestasi ... 35

Tabel 4.3 Kategori Kemandirian Belajar ... 36

Tabel 4.4 Kategori Hasil Belajar ... 37

Tabel 4.5 Hasil Belajar Siswa kelas X dan XI IIS di SMAN 21 Bandung ... 37

Tabel 4.6 Uji Normalitas ... 39

Tabel 4.7 Hasil Analisis ... 39

Tabel 4.8 Pengujian Secara Keseluruhan (Uji f) ... 39

Tabel 4.9 Pengujian Secara Parsial (Uji t) ... 41

Tabel 4.10 Koefisien Determinasi... 42

Tabel 4.11 Tabel Silang (Crosstabs) Motivasi Berprestasi Dengan Hasil Belajar ... 43

(10)

DAFTAR GAMBAR

(11)

1

BAB 1

PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang Masalah

Pendidikan merupakan salah satu cara yang dapat mendorong individu atau seseorang menjadi manusia yang cakap dan memiliki sikap mental yang baik dan mampu bekerja. Pada saat ini pendidikan sangatlah berperan penting dalam kehidupan manusia karena pendidikan merupakan suatu bekal masa depan untuk manusia. Namun pendidikan di Indonesia masih banyak mengalami masalah, banyak faktor yang bisa mempengaruhi masalah pendidikan di Indonesia diantaranya terkait dalam hal sarana dan pra sarana, kualitas guru, kurikulum, dan kebijakan. Salah satu yang menjadi permasalahan pendidikan di Indonesia yaitu rendahnya mutu pendidikan. Apabila dibandingkan dengan negara lain mutu pendidikan Indonesia sangat jauh dilihat dari data yang peneliti dapat bahwa :

Berdasarkan data The Learning Curve Pearson 2014, Selasa (13/5/2014), sebuah lembaga pemeringkatan pendidikan dunia, memaparkan jika Indonesia menduduki posisi bontot alias akhir dalam mutu pendidikan di seluruh dunia. Indonesia menempati posisi ke-40 dengan indeks rangking dan nilai secara keseluruhan yakni minus 1,84. Sementara pada kategori kemampuan kognitif indeks rangking 2014 versus 2012, Indonesia diberi nilai -1,71. Sedangkan untuk pencapaian pendidikan yang dimiliki Indonesia, diberi skor -2,11.

(12)

2

(13)

2

Tabel 1.1

Rata –Rata Nilai UAS Mata Pelajaran Ekonomi Siswa Kelas X dan XI

Jurusan IIS di SMAN 21 Bandung

No Kelas Nilai Rata-Rata

Sumber: Lampiran 1 (Data diolah)

Dilihat dari tabel 1.1 bahwa rata-rata nilai terendah yaitu di kelas X IIS 1 dengan rata-rata nilai 40.73 sedangkan rata-rata nilai tertinggi yaitu di kelas XI IIS 2 dengan rata-rata nilai 53.15 dalam hal ini bisa diartikan pemahaman siswa dalam mata pelajaran ekonomi cenderung masih kurang karena dilihat dari hasil belajarnya yang masih belum mencapai KKM atau belum memuaskan. Siswa dapat dikatakan bisa berhasil apabila nilai yang diperolehnya sudah mencapai KKM yang telah ditetapkan. Adapun KKM untuk mata pelajaran ekonomi di SMA Negeri 21 Bandung kelas X mencapai 78 dan 72 untuk kelas XI.

(14)

3

Motivasi berprestasi sangat berperan penting dalam kegiatan belajar mengajar karena motivasi berprestasi adalah suatu dorongan atau usaha yang dilakukan dari dalam diri peserta didik untuk bersaing dengan peserta didik lainnya dalam mencapai hasil belajar yang maksimal.

Kemandirian belajar sangat berperan penting dalam kegiatan belajar mengajar karena kemandirian belajar dapat membantu peserta didik dalam mencapai hasil belajar yang maksimal, tanpa didukung oleh sikap kemandirian belajar maka hasil belajar tidak akan tercapai secara maksimal.

Berdasarkan latar belakang, maka judul penelitian yang akan penulis angkat adalah “Pengaruh Motivasi Berprestasi Dan Kemandirian Belajar Terhadap Hasil Belajar Siswa Pada Mata Pelajaran Ekonomi”.

1.2 Rumusan Masalah

Berdasarkan latar belakang masalah di atas, maka penulis merumuskan masalah yang akan diteliti sebagai berikut :

1. Bagaimana gambaran motivasi berprestasi siswa kelas X dan XI jurusan IIS pada mata pelajaran ekonomi di SMAN 21 Bandung ?

2. Bagaimana gambaran kemandirian belajar siswa kelas X dan XI jurusan IIS pada mata pelajaran ekonomi di SMAN 21 Bandung ?

3. Bagaimana gambaran hasil belajar siswa kelas X dan XI jurusan IIS pada mata pelajaran ekonomi di SMAN 21 Bandung ?

4. Bagaimana pengaruh motivasi berprestasi terhadap hasil belajar siswa pada mata pelajaran ekonomi di SMAN 21 Bandung ?

5. Bagaimana pengaruh kemandirian belajar terhadap hasil belajar siswa pada mata pelajaran ekonomi di SMAN 21 Bandung ?

1.3 Tujuan Penelitian

Adapun tujuan dari penelitian ini yaitu:

1. Untuk mengetahui gambaran motivasi berprestasi siswa kelas X dan XI jurusan IIS pada mata pelajaran ekonomi di SMAN 21 Bandung.

(15)

4

3. Untuk mengetahui gambaran hasil belajar siswa kelas X dan XI jurusan IIS pada mata pelajaran ekonomi di SMAN 21 Bandung.

4. Untuk mengetahui pengaruh motivasi berprestasi terhadap hasil belajar siswa pada mata pelajaran ekonomi di SMAN 21 Bandung.

5. Untuk mengetahui pengaruh kemandirian belajar terhadap hasil belajar siswa pada mata pelajaran ekonomi di SMAN 21 Bandung.

1.4 Manfaat Penelitian

1.4.1 Secara Teoritis

Dari segi ilmiah, penelitian ini diharapkan dapat menambah ilmu pendidikan, khususnya mengenai pengaruh motivasi berprestasi dan kemandirian belajar terhadap hasil belajar siswa pada mata pelajaran ekonomi di SMA Negeri 21 Bandung.

1.4.2 Secara Praktis

1. Bagi Peneliti

Dengan penelitian ini diharapkan dapat menambah pengetahuan mengenai pengaruh motivasi berprestasi dan kemandirian belajar terhadap hasil belajar siswa pada mata pelajaran ekonomi di SMA Negeri 21 Bandung 2. Bagi Pembaca

(16)

22

BAB III

METODE PENELITIAN

3.1 Objek dan Subjek Penelitian

Objek penelitian adalah sumber diperoleh nya data dari dalam penelitian. Objek dalam penelitian ini terdiri dari variabel bebas (X) dan variabel terikat (Y). Dimana motivasi berprestasi (X1) dan kemandirian belajar (X2) sebagai variabel bebas atau variabel independen, sedangkan hasil belajar siswa (Y) sebagai variabel terikat atau variabel dependen. Adapun subjek dalam penelitian ini adalah peserta didik kelas X dan XI jurusan IIS di SMA Negeri 21 Kota Bandung.

3.2 Metode Penelitian

Menurut Sugiyono (2011, hlm. 3) “Metode penelitian pada dasarnya merupakan cara ilmiah untuk mendapatkan data dengan tujuan dan kegunaan tertentu”. Dalam penelitian ini metode penelitian yang digunakan adalah metode survey eksplanatori. Survey eksplanatori adalah suatu metode penelitian dengan cara mengumpulkan data dari responden melalui kuesioner atau angket dengan menentukan jumlah populasinya terlebih dahulu lalu dihitung jumlah sampel yang harus diambil seberapa banyak setelah itu dianalisis seberapa besar pengaruh dari variabel bebas atau variabel independen terhadap variabel terikat atau variabel dependen.

3.2.1 Populasi dan Sampel

3.2.1.1 Populasi

(17)

23

(18)

23

Tabel 3.1

Populasi Siswa Kelas X dan XI IIS di SMA Negeri 21 Bandung

No Kelas Jumlah Peserta Didik

1 X IIS 1 31

Sumber : Lampiran 1 (Data diolah)

3.2.1.2 Sampel

Menurut Sugiyono (2011, hlm. 118) Sampel adalah bagian dari jumlah dan karakteristik yang dimiliki oleh populasi tersebut. Apabila populasi besar, dan peneliti tidak mungkin mempelajari semua yang ada pada populasi, misalnya karena keterbatasan dana, tenaga dan waktu, maka peneliti dapat menggunakan sampel yang diambil dari populasi itu. Adapun rumus pengambilan sampel yang digunakan dalam penelitian ini menggunakan rumus dari Taro Yamane adalah sebagai berikut :

n = N

N.d2+1

Menurut Riduwan (2013, hlm. 44) Keterangan :

n : Ukuran sampel keseluruhan N : Ukuran populasi sampel d2 : tingkat presisi yang diharapkan

Maka perhitungan menentukan banyaknya sampel yang digunakan dalam penelitian ini adalah sebagai berikut:

(19)

24

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu n = 237

,59 5

n = 148,82

n dibulatkan menjadi 148

Berdasarkan hasil perhitungan maka sampel minimal yang digunakan adalah sebanyak 148 siswa dari 237 siswa. Penelitian ini akan menggunakan teknik random sampling. Setelah mendapatkan jumlah sampel minimal, maka selanjutnya adalah perhitungan sampel secara proporsional random sampling

dengan rumus sebagai berikut :

n

Menurut Riduwan (2013, hlm. 45) Keterangan:

N = Jumlah populasi keseluruhan Ni = Jumlah populasi kelompok

n = Jumlah sampel

Dalam penarikan sampel siswa dilakukan secara proporsional random sampling, yang dapat dilihat sebagai berikut :

Tabel 3.2

Sampel Siswa

No Kelas Jumlah

Siswa Sampel Siswa

(20)

25

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu 8 XI IIS 4 27 _ni₌

Konsep Variabel Definisi Operasional Sumber data Skala

(21)

26

Putri (2013, hlm.

Menurut Knowles (dalam Indri Murniawaty, 2013, hlm. 28) menyebut kemandirian belajar suatu proses dimana individu mengambil inisiatif dengan atau bantuan orang lain dalam mendiagnosis kebutuhan belajar, merumuskan tujuan belajar, mengidentifikasi sumber belajar, memilih dan mengimplementasikan strategi belajar dan mengevaluasi sumber

3.4 Teknik Pengumpulan Data

Teknik pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini adalah sebagai berikut :

(22)

27

2. Angket yaitu penyebaran seperangkat pertanyaan kepada sampel penelitian atau responden mengenai motivasi berprestasi dan kemandirian belajar.

3.5 Teknik Pengolahan dan Analisis Data

Setelah diperoleh data yang lengkap maka langkah selanjutnya yang perlu dilakukan adalah pengolahan data. Adapun langkah-langkahnya adalah sebagai berikut :

1. Penyusunan Data 2. Klasifikasi Data 3. Pengolahan Data

4. Interpretasi Hasil Pengolahan Data

Dalam penelitian ini menggunakan data ordinal dan data interval, dimana motivasi berprestasi (X1) dan kemandirian belajar (X2) termasuk kedalam data ordinal sedangkan hasil belajar (Y) termasuk ke dalam data interval. Dimana data ordinal harus diubah terlebih dahulu menjadi data interval dengan teknik MSI

(Method of Successive Interval) menggunakan program Microsoft Excel 2013.

Analisis data dalam penelitian ini menggunakan Analisis Regresi Linear Berganda (multiple linear regression method). Alat bantu analisis yang digunakan yaitu dengan menggunakan program komputer SPSS versi 17.0 for Windows. Berdasarkan kerangka pemikiran yang telah disusun oleh penulis maka model persamaan yang akan digunakan dalam penelitian ini adalah:

Y = β0 + β1X1 + β2X2 + e Dimana :

Y = Hasil belajar

β0 = konstanta regresi

β1 = koefisien regresi motivasi berprestasi

β2 = koefisien regresi kemandirian belajar X1 = Motivasi Berprestasi

(23)

28

3.6 Pengujian Instrumen Penelitian

Instrumen penelitian yang digunakan dalam penelitian ini angket terkait motivasi berprestasi dan kemandirian belajar yang mempengaruhi hasil belajar siswa pada mata pelajaran ekonomi kelas X dan XI jurusan IIS di SMAN 21 Bandung.

Skala yang digunakan dalam penelitian ini yaitu skala likert yang dapat berupa pernyataan positif dan pernyataan negatif. Adapun untuk pemberian skor pernyataan positif dan skor pernyataan negatif sebagai berikut :

1. Pernyataan positif :

Sangat setuju/selalu/sangat positif diberi skor 5

Setuju/sering/positif diberi skor 4

Ragu-ragu/kadang-kadang/netral diberi skor 3 Tidak setuju/hampir tidak pernah/negatif diberi skor 2 Sangat tidak setuju/tidak pernah diberi skor 1 2. Pernyataan negatif

Sangat setuju/selalu/sangat positif diberi skor 1

Setuju/sering/positif diberi skor 2

Ragu-ragu/kadang-kadang/netral diberi skor 3 Tidak setuju/hampir tidak pernah/negatif diberi skor 4 Sangat tidak setuju/tidak pernah diberi skor 5 Dalam hal ini agar hasil penelitian tidak diragukan keabsahan atau kebenarannya maka alat ukur harus valid dan reliabel adapun angket yang diberikan kepada responden dilakukan 2 macam tes yaitu tes validitas dan tes reliabilitas.

3.6.1 Uji Validitas Instrumen

(24)

29

rendah. Adapun rumus korelasi yang digunakan dalam penelitian ini adalah rumus korelasi product moment yang dikemukakan oleh Pearsonsebagai berikut:

  

Suharsimi Arikunto (2010, hlm. 213)

Dimana :

XY

r

= Koefisien k

∑X = Jumlah skor tiap item

∑Y = Jumlah skor total item

∑X² = Jumlah skor-skor X yang dikuadratkan

∑Y² = Jumlah skor-skor Y yang dikuadratkan

∑XY = Jumlah Perkalian X dan Y N = Jumlah sampel

Dengan menggunakan taraf signifikansi 0,05 koefisien korelasi yang diperoleh dari hasil perhitungan dibandingkan dengan nilai dari tabel korelasi nilai r dengan derajat kebebasan (n-2), dimana menyatakan jumlah banyaknya responden. Dimana :

rhitung > r tabel = Valid rhitung < r tabel = Tidak valid

Berikut jumlah rincian pernyataan setiap variabel dalam penelitian ini :

Tabel 3.4

Jumlah Item Angket

No Variabel Jumlah item angket

1 Motivasi Berprestasi 27 2 Kemandirian Belajar 22

Total 49

Sumber:Lampiran 3 (Data diolah)

(25)

30

validitas instrument dalam penelitian ini dengan menggunakan program microsoft excel 2013.

Tabel 3.5

Uji Validitas Instrumen Penelitian

(26)

31

6 0,59 0,16 Valid

Berdasarkan tabel 3.5 dapat diketahui bahwa seluruh item pernyataan dari variabel motivasi berpretasi dan kemandirian belajar ini dinyatakan valid karena nilai r hitung > r tabel.

3.6.2 Uji Reliabilitas

Menurut Suharsimi Arikunto (2010, hlm. 221) “Reliabilitas menunjuk pada satu pengertian bahwa sesuatu instrumen cukup dapat dipercaya untuk

digunakan sebagai alat pengumpul data karena instrumen tersebut sudah baik”. Berikut rumus alpha dalam Suharsimi Arikunto (2010, hlm. 239) untuk uji reliabilitas yang digunakan dalam penelitian ini:

� = [_{� − ] [ −}� ∑�_��]

Keterangan:

r11 = reliabilitas instrumen

k = banyaknya butir pernyataan atau banyaknya soal ∑σb2 = jumlah varians butir

(27)

32

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu Berikut hasil uji reliabilitas dalam penelitian ini:

Tabel 3.6

Uji Reliabilitas Instrumen Penelitian

No Variabel r xy r tabel Keterangan

1 Motivasi berprestasi 0,85 0,16 Reliable

2 Kemandirian belajar 0,90 0,16 Reliable

Sumber : Lampiran 4 (Data diolah)

Berdasarkan tabel 3.6 dapat dilihat bahwa nilai rxy > r tabel, sehingga instrumen penelitian ini dinyatakan reliabel.

3.7 Uji Normalitas

Uji normalitas digunakan untuk mengetahui data penelitian ini berdistribusi normal atau tidak, dalam penelitian ini uji normalitas yang digunakan adalah uji normalitas dengan menggunakan uji Kolmogrov-Smirnov Test. Adapun kriteria

atau syarat yang digunakan untuk mengetahui data berdistribusi normal atau tidaknya sebagai berikut :

a. Jika nilai Asymp sig > 0,05 maka data berdistribusi normal b. Jika nilai Asymp sig < 0,05 maka data tidak berdistribusi normal

3.8 Pengujian Hipotesis

Dalam penelitian ini, uji hipotesis yang digunakan adalah melalui pengujian hipotesis satu arah. Adapun pengujian hipotesis yang dijadikan dasar untuk menolak atau menerima hipotesis adalah sebagai berikut :

3.8.1 Pengujian Secara Serempak (Uji F)

Uji f ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh dari seluruh variabel bebas (X) terhadap variabel terikat (Y). Adapun kriteria uji F adalah sebagai berikut :

(28)

33

3.8.2 Pengujian Secara Parsial (Uji t )

Uji t dilakukan untuk mengetahui tingkat signifikansi pengaruh masing-masing variabel bebas terhadap variabel terikat. Kriteria pengujian hipotesis yang digunakan adalah menggunakan taraf signifikansi 0,05 dan degree of freedom n-k. Menurut Yana Rohmana (2013, hlm. 74) kriteria uji t adalah:

1. Jika

t

_{hitung >}

t

_{tabel maka}H_{0 ditolak atau menerima}H_{a, artinya variabel}

bebas berpengaruh signifikan terhadap variabel terikat

2. Jika

t

_{hitung <}

t

_{tabel maka}_H0diterima atau menolak H_{a, artinya variabel}

bebas tidak berpengaruh signifikan terhadap variabel terikat. Dalam penelitian ini tingkat kesalahan yang digunakan atau α adalah 0,05 (5%) pada taraf signifikasi 95%

3.8.3 Koefisien Determinasi R2

Koefisien determinasi R2 _{menunjukkan pengaruh antara variabel terikat (Y)}

yang dijelaskan oleh variabel bebas (X). Menurut Yana Rohmana (2013, hlm.

76) “besarnya nilai R2 berada diantara 0 (nol) dan 1 (satu) yaitu 0 < R2 < 1. Jika

(29)

48

BAB V

PENUTUP

5.1 Kesimpulan

Berdasarkan hasil penelitian dan pembahasan yang telah dilakukan, maka dapat diambil kesimpulan bahwa :

1. Motivasi berprestasi siswa kelas X dan XI jurusan IIS di SMA Negeri 21 Bandung berada pada kategori sedang.

2. Kemandirian belajar siswa kelas X dan XI jurusan IIS di SMA Negeri 21 Bandung berada pada kategori tidak mandiri.

3. Hasil belajar siswa kelas X dan XI jurusan IIS di SMA Negeri 21 Bandung berada pada kategori sedang.

4. Motivasi berprestasi berpengaruh positif terhadap hasil belajar siswa pada mata pelajaran ekonomi artinya semakin tinggi motivasi berprestasi maka hasil belajar siswa pada mata pelajaran ekonomi akan semakin tinggi. 5. Kemandirian belajar berpengaruh positif terhadap hasil belajar siswa pada

mata pelajaran ekonomi artinya semakin tinggi kemandirian belajar maka hasil belajar siswa pada mata pelajaran ekonomi akan semakin tinggi.

5.2 Saran

Setelah mendapatkan hasil penelitian dan menarik kesimpulan, penulis memiliki beberapa saran diantaranya sebagai berikut :

1. Bagi siswa apabila menemukan kesulitan dalam kegiatan belajar mengajar segera konsultasikan dengan orang tua ketika berada di rumah atau dengan guru ketika berada di sekolah jangan sampai dibiarkan karena akan bisa berdampak pada tujuan atau hasil belajar.

2. Bagi siswa terus tingkatkan lagi motivasi berprestasi dan kemandirian belajarnya agar hasil belajar bisa tercapai sesuai dengan tujuan yang telah ditetapkan sebelumnya.

(30)

49

(31)

49

4. Bagi guru sebaiknya memberikan terus arahan mengenai kemandirian belajar agar kemandirian belajar siswa bisa terus meningkat selain itu agar peran guru di kelas memang sesuai dengan kurikulum 2013 yang menjadi fasilitator untuk siswa dalam kegiatan belajar mengajar.

(32)

50

DAFTAR PUSTAKA

Agustina, Sari. (2010). Pengaruh Kemandirian Belajar Siswa dan Fasilitas Belajar diSekolah Terhadap Prestasi Belajar Keterampilan Komputer dan Pengelolaan Informasi (KKPI) Siswa Kelas XI Jurusan Administrasi Perkantoran SMK Negeri 1 Karanganyar Tahun Pelajaran 2009/2010. Universitas Sebelas Maret. Surakarta

Arikunto, Suharsimi. (2006). Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan Praktik. Jakarta: Rineka Cipta.

Arikunto, Suharsimi. (2010). Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan Praktik. Jakarta: Rineka Cipta.

Azwar, Saifuddin. (2006). Penyusunan Skala Psikologi. Yogyakarta: Pustaka Pelajar.

Baharuddin dan Esa. (2008). Teori Belajar & Pembelajaran. Jogjakarta: AR-RUZZ MEDIA

Dale H. Schunk (2012). Motivasi dalam Pendidikan. Jakarta: PT Indeks.

Dimyati dan Mudjiono. (2009). Belajar dan Pembelajaran. Jakarta: PT Rineka Cipta.

Endang, Eva Dwi Kusumahwati. (2012). Pengaruh Motivasi Berprestasi, Kesiapan Belajar dan Kebiasaan Belajar Terhadap Hasil Belajar Siswa Pada Mata Pelajaran Ekonomi (Survey pada Siswa kelas XI IPS SMA Swasta di Kabupaten Cianjur). (Skripsi). Universitas Pendidikan Indonesia, Bandung.

Erdiyanti Yucky Putri. (2013). Profil Motivasi Berprestasi Peserta Didik dan Implikasinya Terhadap Bimbingan Konseling Kelas X SMAN 1 Majalengka. (Skripsi). Universitas Pendidikan Indonesia, Bandung.

(33)

51

2012. Tersedia :

(34)

51

Fitri. (2014). Bab III Metode Penelitian. [Online]. Diakses dari

http://www.academia.edu/10694740/BAB_III_pola_asuh_orangtua

Gintings,Abdurrahman. (2012). Esensi Praktis Belajar dan Pembelajaran. Bandung.Humaniora.

Irzan Tahar dan Enceng (2006). Hubungan Kemandirian Belajar Dan Hasil Belajar Pada Pendidikan Jarak Jauh. Tersedia :

http://www.lppm.ut.ac.id/htmpublikasi/tahar.pdf

Murniawaty, Indri (2013). Pengaruh Cara Mengajar Guru, Minat Belajar, Kemandirian Belajar Terhadap Penguasaan Konsep. (Tesis). Sekolah Pascasarjana, Universitas Pendidikan Indonesia, Bandung.

Nana Sudjana. (2009). Penilaian Hasil Proses Belajar Mengajar. Bandung: Rosdakarya.

Oktafiani, Fina (2014). Pengaruh Motivasi belajar dan Kebiasaan Belajar Siswa Terhadap Hasil Belajar Pada Mata Pelajaran Ekonomi Kelas X IIS Di SMAN 16 Kota Bandung.(Skripsi). Universitas Pendidikan Indonesia, Bandung.

Rachmad, Faisal Harahap. (2014).Alasan Mutu Pendidikan Indonesia Masih Jeblok.

[Online]. Diakses dari

http://m.okezone.com/read/2014/05/13/373/98426/rangking-mutu-pendidikan-ri-di-dunia-paling-jeblok

Riduwan, Engkos Ahmad Kuncoro. (2013). Cara Menggunakan dan memakai Path Analysis. Bandung:Alfabeta.

Rohmana, Yana. (2010).Ekonometrika Teori dan Aplikasi dengan E-views.Bandung:Laboratorium Pendidikan Ekonomi dan Koperasi UPI.

Rosdiana, Dian (2013). Pengaruh Kompetensi guru dan Komitmen Mengajar Terhadap Efektivitas Proses Pembelajaran Serta Implikasinya Pada Hasil Belajar Siswa Dalam Mata Pelajaran Ekonomi. (Tesis). Universitas Pendidikan Indonesia, Bandung.

(35)

52

Septiani, Isti (2014). Pengaruh Iklim Sekolah dan Motivasi Belajar Terhadap Hasil Belajar Siswa Pada Mata Pelajaran Ekonomi Kelas XI Jurusan IPS SMA Pasundan Se- Kota Bandung. (Skripsi). Universitas Pendidikan Indonesia, Bandung.

Sugiyono. (2011). Metode Penelitian Pendidikan (Pendekatan Kuantitatif, Kualitatif dan R&D). Bandung: Alfabeta.

Suyono & Hariyanto. (2012). Belajar dan Pembelajaran. Bandung: PT Remaja Rosdakarya

Syah, Muhibbin. (2010). Psikologi Pendidikan dengan Pendekatan Baru. Bandung: PT Remaja Rosdakarya

Uno, Hamzah B. (2009). Teori Motivasi dan Pengukurannya Analisis di Bidang Pendidikan. Jakarta: PT Bumi Aksara.

Yerizon. (2013). Peningkatan Kemandirian Belajar Mahasiswa Melalui

Penggunaan Pendekatan ModifikasiAPOS.Tersedia :