• Tidak ada hasil yang ditemukan

Peran Audit Internal dalam Menunjang Efektivitas Pengendalian Internal Penjualan (Study Kasus pada PT. Industri Telekomunikasi Indonesia).

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "Peran Audit Internal dalam Menunjang Efektivitas Pengendalian Internal Penjualan (Study Kasus pada PT. Industri Telekomunikasi Indonesia)."

Copied!
15
0
0

Teks penuh

(1)

vii Universitas Kristen Maranatha

ABSTRACT

The main goal for both large and small company is to gain optimal profit and to press down the costs as minimum as possible. To reach its competitive success in sales , a company has to mobilize and exploit its sales to develop its business.

Based on the result of study conducted by the author, it can be concluded that 1) the implementation of internal audit on sales of PT.INTI management is sufficient; it can be seen from the assembled programme and a stage of implementing audit which have got an adequate monitoring. Therefore, it can be known immediately all things that are probably to happen. 2) Audit control on sales of PT.INTI management seems to be effective. This is indicated by the presence of task division between sales, accounting, finance, and warehouse section; also there is monitoring performed by Satuan Pengawasan Internal (SPI). 3) The influence of internal audit of PT.INTI management on the effectiveness of internal control on sales is sound sufficiently. This can be seen from the result of significance level which shows a value of 0.012 (< 0.05); Ho is denied and H1 is accepted. It means internal audit influences on the effectiveness of audit control on sales. On the other hand, in the model summary, the value of adjusted R square is 0.232. It means a factor of internal audit influences the effectiveness of internal control on sales for the value of 23.2%, and the rest (76.8%) is determined by other factors. Accordingly, it can be seen that internal audit influences significantly on the effectiveness of internal control on sales.

(2)

viii Universitas Kristen Maranatha

ABSTRAK

Tujuan utama suatu perusahaan baik perusahaan kecil ataupun perusahaan besar adalah memperoleh laba seoptimal mungkin dan menekan biaya seminimal mungkin. Untuk mencapai keberhasilan yang kompetitif dalam bidang penjualan perusahaan harus mampu untuk memobilisasi dan mengeksploitasi untuk mengembangkan bisnisnya.

(3)

ix Universitas Kristen Maranatha DAFTAR ISI

Halaman Judul………...……….….…….i

Halaman Pengesahan………...………...ii

Surat Pernyataan Keaslian Skripsi………...………..………..iii

Kata Pengantar…...……….……….iv

BAB II Kajian Pustaka, Kerangka Pemikiran, Pengujian hipotesis…………...…..6

2.1 Pengertian Audit Internal………..………..6

2.1.2 Tujuan Dan Ruang Lingkup Audit Internal….………....…...8

2.1.2 Fungsi Dan Tanggung Jawab Audit Internal………...11

2.1.3 Kriteria-Kriteria Audit Internal…….……….………....15

2.1.4 Independensi Audit Internal………..…….…….………...16

2.1.5 Kompetensi Audit Internal………..………….…………..18

2.1.6 Program Dan Pelaksanaan Audit Internal……….….19

2.1.7 Laporan Hasil Audit Internal……….………21

2.1.8 Tindak Lanjut Atas Laporan Hasil Audit Internal Oleh Menejeme.….23 2.2 Pengertian Efektivitas………...………....24

(4)

x Universitas Kristen Maranatha

2.3 Pengendalian Dan Ruang Lingkup Audit Internal………...….………25

2.3.1 Pengertian Pengendalian Internal……….………...…..25

2.3.2 Tujuan Pengendalian Internal………27

2.3.3 Tipe Pengendalian Internal………...…….………28

2.3.4 Karakteristik Pengendalian Internal……….………..30

2.3.5 Komponen-Komponen Pengendalian Internal………....…..…….30

2.3.6 Keterbatasan Pengendalian Internal…………...………38

2.4 Pengertian Penjualan………...………..39

2.4.1 Tujuan Penjualan………...………....41

2.4.2 Audit Internal Penjualan……...……….42

2.4.3 Pengendalian Internal Penjualan………...……….………43

2.5 Kerangka Pemikiran…………..………...….46

BAB III Metode Penelitian…..………...………....51

3.1 Objek Penelitian………...……….51

3.1.1 Sejarah Singkat Perusahaan………..………...…………..51

3.1.2 Tujuan Pendirian PT. INTI………...……….……….55

3.1.3 Misi Dan Visi PT. INTI……….………..….……….56

3.1.4 Sifat Dan Cakupan Bisnis PT. INTI………..………57

3.1.5 Struktur Organisasi PT. INTI……….58

3.2 Metodologi Penelitian………...………65

3.2.1 Teknik Pengumpulan Data……….………...…….…65

3.3 Objek Dan Metode Penelitian……….……….……….67

(5)

xi Universitas Kristen Maranatha

3.4.2 Uji Validitas………...………….…...………71

3.4.3 Uji Reliabilitas………...……….73

3.4.4 Rancangan Pengujian Hipotesis………...………….……….74

3.4.5 Uji Statistik………...……….74

BAB IV Pembahasan………..………...……….76

4.1 Peranan Audit Internal Pada PT. INTI………..………...………….76

4.1.1 Ruang Lingkup Audit Internal………….……….………….76

4.1.2 Independensi Audit Internal………...………...………….76

4.1.3 Kompetensi Audit Internal……..………….……….…….78

4.1.4 Program Dan Pelaksanaan Audit Internal……….….…………78

4.1.5 Laporan Hasil Audit Internal……….………81

4.1.6 Tindak Lanjut Hasil Audit Internal………...……….82

4.2 Efektivitas Pengendalian Internal Penjualan…………...……….82

4.2.1 Lingkungan Pengendalian………..……83

4.2.2 Penilaian Resiko………...……….……….86

4.2.3 Kegiatan Pengendalian…………...………...……….89

4.2.4 Informasi Dan Komunikasi……..………….……….91

4.2.5 Pemantauan…………...………...……….…….91

4.3 Peranan Audit Internal Dalam Menunjang Efektivitas Penegndalian Internal Penjualan……….93

4.4 Analisis Hipotesis………..……….……….……….95

BAB V Kesimpulan Dan Saran………...…..……….98

5.1 Kesimpulan…...………...……….98

5.2 saran………..……...……….99

Daftar pustaka…….…………...………..……….100

Daftar riwayat hidup………...…….……….101

(6)

xii Universitas Kristen Maranatha

DAFTAR TABEL

Tabel 3.1 Pengukuran dan penetapan indikator variabel penelitian... 69

Tabel 3.2 Hasil pengujian validitas... 71

(7)

1 Universitas Kristen Maranatha BAB I

PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang

Pertumbuhan ekonomi di Indonesia sudah menampakkan pergerakan

yang sehat dan positif , hal ini dapat dilihat dengan perkembangan perusahaan

perusahaan baik dari industri manufaktur , dagang, jasa, maupun perusahaan industri

lainnya. Perusahaan perusahaan ini juga turut membantu dalam mensukseskan

program pembangunan nasional. Tujuan utama suatu perusahaan baik perusahaan

kecil ataupun perusahaan besar adalah memperoleh laba seoptimal mungkin dan

menekan biaya seminimal mungkin. Dalam usaha memperoleh keuntungan suatu

perusahaan harus bisa meningkatkan volume penjualan. Semakin banyaknya

aktivitas perusahaan serta adanya perluasaan dan perkembangan perusahaan maka

seorang pemimpin tidak mungkin mengawasi seluruh aktivitas perusahaan secara

langsung. Hal tersebut disebabkan oleh semakin luasnya lingkup pengawasan yang

harus dilaksanakan.

Untuk mencapai keberhasilan yang kompetitif dalam bidang penjualan

perusahaan harus mampu untuk memobilisasi dan mengeksploitasi untuk

mengembangkan bisnisnya. Selain itu, perusahaan dituntut untuk membangun

kompetensi yang dimiliki dalam mengelolah masa depan perusahaan melalui sistem

perencanaan jangka panjang yang komprehensif. Sehingga untuk menghadapi

(8)

BAB I Pendahuluan 2

Universitas Kristen Maranatha meningkatkan penjualan dan kinerja perusahaannya secara keseluruhan. Untuk

itulah diperlukan pemantauan terhadap penjualan suatu produk dan kinerja seluruh

komponen perusahaan baik secara individu/personel maupun bagian bagian yang

lain sehingga pencapaian keberhasilan perusahaan dapat tercapai secara keseluruhan.

Karena struktur organisasi dalam perusahaan menjadi semakin kompleks

dengan adamya permasalahan baru menejemen perlu mendelegasikan tanggung

jawabnya ketingkat supervisor yang ada, sehingga Perusahaan harus memiliki

pengendalian internal yang efektif agar dapat mengembangkan usahanya kearah yang

lebih maju. Pengendalian internal yang efektif dapat meminimalkan segala bentuk

kemungkinan yang dapat menimbulkan kerugian perusahaan seperti adanya

kekeliruan dan penyelewengan.

Pengendalian internal merupakan profesi penilaian yang sifatnya independen,

objektive, yang berada dalam suatu perusahaan untuk memeriksa pembukuan dan

keuangan dan operasi lainya sebagai pemberi jasa kepada menejemen perusahaan,

maka dari itu sangat diperlukannya Keberadaan audit internal untuk memberi nilai

tambah bagi perusahaan sebagai fungsi independen dengan menciptakan sifat yang

professional dalam setiap aktivitasnya mendorong pihak terkait untuk terus

melakukan pengkajian terhadap profesi ini. Salah satu peran kunci audit internal

yaitu untuk menyediakan informasi mengenai kecukupan dan efektivitas sistem

pengendalian manajemen dan kualitas kinerja perusahaan bagi manajemen. Beberapa

masalah yang kemudian timbul berkaitan dengan peran audit internal, adalah

seberapa efektif keberadaan audit internal dalam memberikan nilai tambah bagi

(9)

BAB I Pendahuluan 3

Universitas Kristen Maranatha Audit internal merupakan penghasil informasi sebagai dasar pengambilan

keputusan menejemen yang objektive. Selain itu audit internal wajib memberikan

laporan hasilnya dari pengawasannya kepada menejer dalam menunjang keefektifan

operasi perusahaan, khususnya operasi penjualan.

Oleh karena itu, peneliti tertarik untuk melakukan penelitian bagaimana

peranan audit internal dalam menunjang efektifitas pengendalian internal penjualan

pada PT. X yang bergerak dibidang penjualan. Sehubungan dengan hal tersebut,

penulis mengambil judul untuk penulisan skripsi ini yaitu

’ PERANAN AUDIT

INTERNAL DALAM MENUNJANG EFEKTIVITAS PENGENDALIAN

INTERNAL PENJUALAN ‘’ ( Study Kasus Pada PT. INTI )

1.1 Identifikasi Masalah

Berdasarkan latar belakang penelitian tersebut penulis mengidentifikasi

masalah yang akan diteliti sebagai berikut :

1. Apakah pelaksanaan audit internal atas penjualan PT. INTI sudah memadai?

2. Apakah pengendalian internal atas pejualan PT.INTI telah efektif?

3. Apakah peranan audit internal dapat menunjang efektivitas pengendalian

internal atas penjualan PT. INTI ?

1.2 Maksud dan Tujuan Penelitian

Sesuai dengan masalah-masalah yang diidentifikasi di atas, maka penelitian

(10)

BAB I Pendahuluan 4

Universitas Kristen Maranatha 1. Mengetahui pelaksanaan audit internal atas penjualan PT. INTI

2. Mengetahui pengendalian internal atas penjualan PT .INTI

3. Mengetahui peranan audit internal dalam meunjang efektivitas pengendalian internal penjualan PT. INTI

1.3 Kegunaan Penelitian

Melalui penelitian ini semoga dapat memberi manfaat bagi :

1. Bagi perusahaan

a. Untuk dijadikan sebagai bahan masukan dan pedoman bagi manajemen

perusahaan untuk menentukan kebijakan-kebijakan perusahaan.

b. Untuk menambah pemahaman dan pengetahuan mengenai peranan internal

audit dalam keefektifan pengendalian internal penjualan guna menunjang

kelanjutan hidup perusahaan.

2. Bagi pembaca

Dengan adanya penelitian ini dapat memperoleh gambaran nyata dari

penerapan teori-teori yang sudah diajarkan semasa kuliah untuk diterapkan

dalam dunia praktek yang sesungguhnya dan memperoleh pengetahuan dari

peninjauan secara langsung mengenai praktek atau pelaksanaan sebenarnya di

perusahaan.

3. Bagi pihak lain

Sebagai informasi tambahan, bahan masukan, dan bahan perbandingan untuk

menambah pengetahuan terapan dan bahan kepustakaan dalam hal

(11)

BAB I Pendahuluan 5

Universitas Kristen Maranatha 4. Penulis

Sebagai sarana untuk meningkatkan pemahaman tentang audit internal secara

(12)

98 Universitas Kristen Maranatha

BAB V

SIMPULAN DAN SARAN

5.1 Kesimpulan

Berdasarkan hasil penelitian pada PT. INTI ( Industri Telekomunikasi

Indonesia ) serta pembahasan yang berlandaskan teori, maka penulis menarik

simpulan sebagai berikut:

1. Audit internal pada PT. INTI sudah memadai ditunjukkan dengan terpisahnya

struktur organisasi audit internal PT. INTI dari struktur organisasi inti perusahaan

tetapi auditor internal tetap memiliki wewenang penuh untuk melakukan audit

pada semua bagian perusahaan pemisahan ini juga bertujuan untuk menjaga

independensi audit internal, selain itu auditor internal pada PT. INTI diharuskan

untuk memiliki latar belakang pendidikan, kecakapan, serta pengalaman yang

memadai untuk melaksanakan tugasnya.

2. Pengendalian internal penjualan PT. INTI sudah memadai ini terlihat dari

adanya kebijakan dan prosedur penjualan yang efektif pada PT. INTI , Hal ini

ditandai dengan adanya pemisahan tugas antara bagian akuntansi, bagian

penagihan, bagian keuangan, dan bagian gudang, adanya pengawasan yang

dilakukan oleh Satuan Pengawasan Internal (SPI), adanya prosedur otorisasi yang

baik untuk penjualan. Selain itu terdapat juga struktur organisasi yang memadai

karena adanya uraian tugas dan fungsi yang jelas dan adanya kebijakan dan

prosedur kepegawaian.

3. Pengaruh audit internal pada manajemen PT. INTI terhadap efektivitas

(13)

BAB V Simpulan Dan Saran 99

Universitas Kristen Maranatha dari hasil perhitungan tingkat signifikansi menunjukkan hasil 0.012 < 0.05 berarti

Ho ditolak, maka H1 diterima, berarti “audit internal berpengaruh terhadap

efektivitas pengendalian internal penjualan”. Sedangkan pada model summary dapat dilihat nilai Adjusted R Square sebesar 0.232 yang faktor audit internal

mempengaruhi efektivitas pengendalian internal gaji sebesar 23,2% sedangkan

sisanya sebesar 76,8% dipengaruhi oleh faktor lain. Maka dapat dilihat bahwa

audit internal berpengaruh secara signifikan terhadap efektivitas pengendalian

internal penjualan.

5.2 Saran

Dalam menindaklanjuti hasil penelitian ini, penulis menyarankan hal-hal

sebagai berikut:

1. Walaupun dalam pemeriksaan yang dilakukan oleh bagian audit internal

telah dilaksanakan dengan baik dan memadai, namun pengungkapan yang

dilakukan auditor mengenai sasaran audit pada departemen yang diaudit

harus diungkapkan dengan lebih jelas dan lengkap lagi.

2. Pelaksanaan audit akan lebih efektif, apabila jumlah anggotanya maksimal 5

orang. Hal ini dilakukan untuk menghindari hal-hal yang mengakibatkan

adanya beberapa anggota audit tidak melaksanakan auditnya dengan baik.

3. Perusahaan sebaiknya lebih memikirkan program–program dan

mensosialisasikan program tersebut kepada bagian lain yang berkaitan

dengan bidangnya di perusahaan agar pengendalian internal penjualan

(14)

100 Universitas Kristen Maranatha

DAFTAR PUSTAKA

Aaker, David A., V. Kumar, and George S. Day, 1995, Marketing Research, 5th ed., New York: John Wiley & Son.

Agoes, Sukrisno, 1999, Auditing oleh Akuntan Publik, Jakarta: LP FEUI

American Institute Of Certified Public Accountant, 1995, Statement On Auditing Standard no. 78.

Anthony dan Govindarajan, 2001, Management Control System, 10th ed., New York: Mc. Graw Hill.

Arens, dan Loebbecke, 1997, Auditing dialih bahasakan oleh Amir Abadi Yusuf, Edisi Indonesia, Jakarta: Penerbit Salemba Empat.

Arens, Alvin A., and James K. Loebbecke, 2000, Auditing An Integrate Approach, 8th ed., New Jersey: Prentice Hall Inc.

Arens, Alvin A., Randal J. Elder, and Mark S. Beasley, 2003, Auditing And Asssurance Services; In Integrated Approach, Ninth edition, New Jersey: Prentice Hall.

The Institute of Internal Auditors (IIA), 1995, Standards for the Professional

Practice of Internal Auditing, Florida.

Jogiyanto, 2004, Metodologi Penelitian Bisnis, Yogyakarta:BPFE-Yogyakarta.

Hasan, Iqbal, 2002, Pokok-Pokok Materi Statisitik 2 (Statistik Inferensif), Jakarta: Bumi Aksara.

Hasan, Iqbal, 2004, Analisis Data Penelitian dengan Statistik, Jakarta: Bumi Aksara.

Siahaan , 2008, Peranan audit internal dalam kegiatan penjualan dalam

menunjang efektivitas pengendalian internal penjualan, Skripsi, Jurusan

(15)

101 Universitas Kristen Maranatha Maharani, 2008, peranan audit internal dalam menunjang efektivitas

pengendalian internal penjualan dan penagihan piutang, Skripsi, Jurusan

Referensi

Dokumen terkait

Di samping waktu ( periodically ), hakikat bimbingan adalah kegiatan psikologis dan pendidikan ( educational and psychological ) yang menyangkut kejiwaan atau mental

untuk meneliti pada populasi atau sampel tertentu, teknik pengambilan sampel pada umummya dilakukan secara random, pengumpulan data menggunakan instrumen penelitian,

Pada TB Kurnia juga belum terdapat laporan akuntansi yang dapat mencatat setiap transaksi yang terjadi dalam TB Kurnia dan membantu owner untuk mengetahui laba/rugi dari periode

31 Maranatha Christian University In my opinion, the reason for the advertiser using the verbal text as his main tool in the advertisement is because the verbal

Adapun jumlah dimensi dari komponen utama yang akan dihasilkan nantinya adalah tergantung pada jumlah dimensi dari parameter ekstraksi yang digunakan

Untuk melihat faktor yang paling dominan berpengaruh nyata terhadap motivasi kerja karyawan Bank BTPN di daratan Timor adalah dengan cara memperhatikan koefisien

Untuk kelompok kasus pascastroke dengan ganggran kognitif didapatkan kadar 4HNE plasma yang rendah dibandingkan kelompok kasus pascastroke tanpa gangguan kognitil dan

Alhamdulillah segala Puji kehadirat Allah SWT yang telah melimpahkan rahmat, hidayah, dan kasih sayang-Nya,sehingga penulis dapat menyelesaikan skripsi ini dengan