• Tidak ada hasil yang ditemukan

ANALISIS NILAI HASIL TERHADAP WAKTU PADA

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2018

Membagikan "ANALISIS NILAI HASIL TERHADAP WAKTU PADA"

Copied!
57
0
0

Teks penuh

(1)

commit to user

ANALISIS NILAI HASIL TERHADAP WAKTU PADA

PROYEK KONSTRUKSI

(Studi Kasus Pada Proyek Pembangunan Gedung Perkuliahan Fisipol

Universitas Gadjah Mada Yogyakarta)

Ana lysis on ea rned va lue to time of construction project

(Ca se Study at Building-Construction FISIPOL Depa rtment of Ga dja h Ma da University Yogya ka rta)

SKRIPSI

Disusun untuk memenuhi persyaratan memperoleh gelar Sarjana Teknik Pada Jurusan Teknik Sipil Fakultas Teknik Universitas Sebelas Maret

Disusun Oleh:

APRILINA KARTIKASARI NIM. I1109005

JURUSAN TEKNIK SIPIL FAKULTAS TEKNIK

UNIVERSITAS SEBELAS MARET SURAKARTA

(2)

HALAMAN PERSETUJUAN

ANALISIS NILAI HASIL TERHADAP WAKTU PADA PROYEK

KONSTRUKSI

(Studi Kasus Pada Proyek Pembangunan Gedung Perkuliahan Fisipol

Universitas Gadjah Mada Yogyakarta)

Ana lysis on ea rned va lue to time of construction project

(Ca se Study at Building-Construction FISIP OL Depa rtment of Ga dja h Ma da University Yogya ka rta)

SKRIPSI

Disusun Sebagai Salah Satu Syarat Memperoleh Gelar Sarjana Teknik Pada Jurusan Teknik Sipil Fakultas Teknik

Universitas Sebelas Maret Surakarta

Disusun Oleh:

APRILINA KARTIKASARI I 1109005

Telah disetujui untuk dipertahankan di hadapan Tim Penguji Pendadaran Fakultas Teknik Universitas Sebelas Maret

Persetujuan:

Dosen Pembimbing I

Ir. Siti Qomariyah, M.Sc NIP 19580615 198501 2 001

Dosen Pembimbing II

(3)

commit to user

HALAMAN PENGESAHAN

ANALISIS NILAI HASIL TERHADAP WAKTU PADA PROYEK KONSTRUKSI (Studi Kasus Pada Proyek Pembangunan Gedung Perkuliahan Fisipol Universitas

Gadjah Mada Yogyakarta)

Analysis on earned value to time of construction project

(Case Study at Building -Construction FISIPOL Department of Gadjah Mada

University Yogyakarta)

Disusun Oleh:

APRILINA KARTIKASARI I 1109005

Telah dipertahankan di hadapan Tim Penguji Pendadaran Jurusan Teknik Sipil Fakultas Teknik Universitas Sebelas Maret pada

Hari : Senin Tanggal : 11 Juni 2012

Susunan Tim Penguji:

1. Ir. Siti Qomariyah, M.Sc

NIP. 19580615 198501 2 001 ( ... )

2. Ir. Sugiyarto, MT

NIP. 19551121 198702 1 002 ( ... )

3. Ir. Suyatno K

NIP. 19481130 198010 1 001 ( ... )

4. Ir. Delan Soeharto, MT

NIP. 19481210 198702 1 001 ( ... )

Mengetahui, Ketua Jurusan Teknik Sipil

Fakultas Teknik UNS

Ir. Bambang Santosa, MT NIP. 19590823 198601 1 001

Mengesahkan,

Ketua Program Study Non-Reguler Jurusan Teknik Sipil

(4)

MOTTO

Masa depan itu aku bangun dengan kedua tanganku,aku rancang dengan

akalku, dan aku wujudkan dengan pengetahuan, perbuatan, dan

keiklhasanku.

(penulis)

Ketika engkau melakukan kesalahan, kemudian engkau menyadari akan

kesalahanmu itu, maka pada saat itulah engkau akan menjadi sosok yang

kuat

.

(penulis)

Ketika engkau menjalani masa-masa yang penuh dengan kesedihan, ingatlah

bahwa Allah pernah memberimu masa-masa yang penuh dengan kebahagiaan.

Dia sedang menguji kesabaran dan kemampuanmu untuk mengingat nikmat

dan kebaikanmu untuk mengingat nikmat dan kebaikan yang telah

diberikan-Nya kepadamu. Ucapkanlah :

Al-(

Segala puji bagi Allah atas kondisi yag bagaimana pun

)

(Al-Insyirah: 5)

(5)

commit to user

Karya kecil ini kupersembahkan untuk:

Bapak dan Ibuku tercinta yang telah membimbing dan merawatku hingga saat

ini

Adek-adekku Pipit, Nanda dan Raihan yang dengan tanpa mereka sadari telah

memberiku motivasi dalam penyusunan skripsi ini. Semoga mereka bisa menjadi

lebih dari yang telah aku capai

Karnila yang selalu sabar dan tak pernah bosan membantu penyusunan

skripsi ini. Semoga engkau akan selalu jadi lilin penerang untuk penulis

Bullet yang dengan caranya sendiri sudah banyak mendukung dan membantuku,

semoga hubungan kita tidak berakhir seperti perjanjian kita.

Teman-teman mahasiswa sipil semua angkatan

(6)

Ucapan Terima Kasih

Akhirna. . selesaie juga Skripsi ini. Ini jg berarti kalo perjalanan panjangku untuk menempuh gelar sarjana teknik selesai juga. . Alhamdulilah. .

Paling utama aku ucapin terimakasih pada Allah SWT, atas terkabulnya doa2ku hingga aku bisa mencapai saat ini. Tak lupa juga aku ucapin terimakasih pada orang-orang yg telah bantu aku, yaitu :

1. Ibu, ibu dan ibu yang dengan keikhlasannya tak pernah bosan doain aku hingga saat ini.

Kasih sayang dan pengorbanan ibu tak ada yang gantiin. . Makasih ya bu. . Walo kadang ika suka bikin kesel, bikin ibu nangis, tapi ibu slalu sabar ngadepin ika, tapi ika sayang banget ma ibu ko sebenernya.hehe. . Semoga ika bisa lebih berbakti lagi sama ibu, bisa nyenengin ibu. Gantian gitu dech hehehe. .

2. Bapakku tersayang yang selalu beri nasehat ini itu untuk skripsi ini dan juga

bantuannya untuk ngelarin skripsi ini. Makasih banyak ya bapak iya. . Nasehat2 bapak emang d best. .

3. Wole, akirnya aku lulus jg ney.hehe. . nyusul kamu nie. . . . .tinggal nunggu kapan ntar nyusul nikahnya. . . . hahahahaa. . . . anyway, makasih ya sayang, , sekalipun kita udah jauh. Tapi kamu udah motivasi aku, makasih banget. .

4. Adekku yang paling cantik plus imut tp jg paling ga manuuuuut. . Pipit cuprit heuwh. . tp

makasih ya dek, kamu jg udah jadi motivasi aku. . jo nakal2 yo nduk. . hehe. .

5. Mbah kakung. . . . makasih ya, semoga saja mbah bangga dengan hasil yang udah aku capai. Semoga saja aku bisa nyenengin ibu ya mbah. Miss u so much, tapi keknya mbah lebih seneng disana yak. . . . hehehehee. .

6. Abang Riyan, Mr. Bullet, (mainanku).hehe. . Tengs banged ya. . udah bantuin banyak, udah banyak ngomelin aku juga. Udah motivasi aku, sekalipun dengan cara yang laen. Hehehee. Ayok,,, kapan kamu nyusul juga. Cepetan dikelarin lah. Dah nemenin aku bergadang ngerjain juga, sekalipun pada akhirnya aku gak jd ngerjain gara-gara ketiduran. Makasih juga dah nemenin q jalan2 kalo lagi pusing ngerjain, banyak d.pokoknya tengs bangeeeeed. . Semoga kamu bisa kaya gini seterusnya , dan juga bisa cepet nemuin pendamping yang lebih baik dari aku. Amiiiin. .

7. Mbak Nila, makasih yak mbak. Udah motivasi aku buat ngerjain nie semua mpe kelar. Kalo gak ada mbak nila mungkin nie masih belom slese2.. hehehee. . . makasih banget dah mau bantuin ngerjainnya. Sekalipun mbak nila mungkin lebih banyak kegiatan. Hehe,

amiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiinnnnnnnnnnnnnnn. . . serasa ada ibuku juga disini.. pokoknya tengs

8. Mbak Anikkkkkkkkkkkkkkkkkk. . . akirna kelar juga . . . heheheee. Gak bakal digodain

(7)

commit to user

9. Keluarga besarku yang slalu doain ika. Makasih ya pakde, bude, bulek, om, tante. .

akirnya ika Ika

mati gaya.haha. .

10. Temen-temen satu angkatan transfer 09 : andre, andy, ance(anduk/anis), muuph ya ce,

aku gak biasa manggil namamu, tau dah ntar gimana, hehehe. Anung, sekalipun kamu

banget yuak ma temen2, knp??? Ipin tengs banget yak, plus muup dah hahhaa. Dwi, ayok kapan refresingnyaaaaaa, ojok nikah dulu, aku duluan ja, hehe. Erna, ratih, teganya kalian meninggalkan aku, huhuuu, tak susul dech sekarang. Mbak nila, hehhee, ibu yang top banget deh, esti, pliss dunk es, ojok menyendiri lagi, gabung ma temennya gitu, sekalipun kurang bentar lagi, tapi sayang banget lho. Om ipunk, om krisna, om saulus, om imam. Makasih yak udah jadi sasaran keusilanku. Hehhee. Om indra, mas h yak, muup dah sering ngrepoti kalian. . .

11. Peti, makasih yak pet. U dah menghidupiku. . . . hahahaha, makasih banget dah nemenin

aku bergadang, dengerin keluh kesahku tentang skripsi nie. Dah motivasi aku juga. Tengs yak udah masakin aku pagi2 kalo aku belon bangun. . . .

12. Mbak wiiiiiiieeeeeeeeeeekkkkkkkkkk. . . makasih banget dah rela dan dengan sabar meladeni kenakalanku, hohohoho. . . . ntar kapan2 lagi ya mbak. . .

13.

sekarangnya jadi kek gini. Pokoknya makasih banget yak.

14. Indri, Laras ma Fitri makasih banyak yak, udah bantuin aku selama di solo nie, udah ngedeketin aku juga, yang dari gak mau kenal sekarang jadi nyebelin gini. Hehheee. . . semoga kita gak putus silaturahmi disini aja ya. .

15. Temen temen semua angkatan yang udah bantuin april slama ini. .

(8)

ABSTRAK

Aprilina Kartikasari, 2012, ANALISIS NILAI HASIL TERHADAP WAKTU PADA PROYEK KONSTRUKSI (Studi Kasus Pada Proyek Pembangunan Lanjutan

Gedung Perkuliahan Fisipol Universitas Gadjah Mada Yogyakarta), Skripsi, Jurusan Teknik Sipil, Fakultas Teknik, Universitas Sebelas Maret, Surakarta.

Pengendalian waktu yang baik diharapkan dapat membantu pelaksanaan proyek sesuai dengan waktu yang direncanakan, salah satunya dengan menggunakan metode analisis nilai hasil. Analisis nilai hasil digunakan dengan tujuan dapat memperkirakan (forecasting) sejauh mana proyek yang dilaksanakan sesuai dengan rencana kerja. Tujuan penelitian ini adalah Untuk mengetahui bagaimana penerapan EVA (Earned Value Analysis) dalam memperkirakan waktu akhir penyelesaian proyek untuk setiap minggunya

Metode yang digunakan dalam penelitian ini ini adalah deskriptif kualitatif dengan durasi pengerjaan proyek selama 36 minggu..

Studi ini menghasilkan, waktu penyelesaian proyek tidak sesuai dengan rencana awal jadwal proyek, pada minggu-1 hingga minggu ke-12 proyek selesai lebih cepat dari rencana awal proyek. Minggu ke-13 hingga ke-35 proyek mengalami keterlambatan dari rencana awal proyek dan evaluasi kinerja proyek kurang baik, sehingga Pembangunan mengalami keterlambatan jadwal. Selama pelaksanaan proyek dari minggu ke-1 sampai dengan minggu ke-35 terjadi perbedaan antara rencana jadwal proyek dengan pelaksanaan proyek, dan pada minggu ke-13 waktu penyelesaian proyek mengalami kemunduran dari rencana awal proyek yaitu selama 103 hari, apabila kinerja proyek tidak dilakukan evaluasi.

(9)

commit to user

ABSTRAK

Aprilina Kartikasari, 2012, Analysis on earned value to time of construction project (Case Study at Building-Construction FISIPOL Department of Gadjah Mada University Yogyakarta), Thesis, Civil Engineering Major, Technique Faculty, Sebelas Maret University, Surakarta

Control of time is expected to assist the project in accordance with the planned time, one of them by using the method of analysis of the results. Analysis of the results can be used with the aim of estimating (forecasting) the extent to which the project is implemented according to plan. The purpose of this study was to find out how the application of EVA (Earned Value Analysis) in estimating the time of final completion of the project for a week

The method used in this study was a qualitative descriptive work on the project duration for 36 weeks .

The study was produced, the project completion time does not correspond to the initial plan of the project schedule, the week-1 to the 12 week project completed ahead of original plan of the project. Week-13-35 until the project has been delayed from the original project plan and evaluation of project performance is not good, so the construction schedule has been delayed. During the project implementation from week 1 to week 35 there is a discrepancy between the planned project schedule with the implementation of the project, and at week-13 time of completion of the project suffered a setback from the project's original plan for 103 days, if not carried out an evaluation of project performance .

.

(10)

KATA PENGANTAR

Puji syukur kehadirat alloh SWT yang selalu melimpahkan rahmat serta hidayahnya

ANALISIS

NILAI HASIL TERHADAP WAKTU PADA PROYEK KONSTRUKSI (Studi Kasus Pada Proyek Pembangunan Gedung Perkuliahan Fisipol Universitas Gadjah Mada Yogyakarta) Skripsi ini untuk memenuhi syarat memperoleh gelar Sarjana Teknik dari Fakultas Teknik Universitas Sebelas Maret Surakarta.

Skripsi mengenai analisis nilai hasil dalam mengendalikan waktu yang baik diharapkan dapat membantu pelaksanaan proyek sesuai dengan waktu yang direncanakan. Banyak metode yang digunakan untuk manajeman waktu, namun dalam skripsi ini menggunakan metode analisis nilai hasil.

Dalam penulisan skripsi ini, penulis mendapat bantuan dari berbagai pihak, baik secara langsung maupun tidak langsung. Untuk itu, penulis ingin menyampaikan ucapan terimakasih kepada: Allah SWT yang telah memberikan nikmat sehat selama pelaksanaan skripsi. Ir. Siti Qomariyah M.Sc, selaku dosen pembimbing I serta Ir. Sugiyarto, MT, selaku dosen pembimbing II, Ir. Suyatno K., MT selaku dosen penguji, Ir. Delan Soeharto., MT, atas bimbingan dan pengarahan yang diberikan. Teman seperjuangan skripsiku Karnila atas diskusi, ide dan kerjasamanya. Teman teman sipil transfer 2009 dan semua pihak yang membantu dalam penulisan skripsi ini.

Penulis menyadari bahwa skripsi ini masih jauh dari sempurna. Oleh karena itu, saran dan kritik yang membangun sangat penulis harapkan untuk kesempurnaan skripsi ini dan semoga skripsi ini dapat berguna bagi pihak pihak yang membutuhkan.

Surakarta, Juni 2012

(11)

commit to user

DAFTAR ISI

Halaman .i

Kata Pengan ii

Daftar Is iii Daftar

Tabel i

Daftar Gambar ....vii

Daftar Notasi iii

BAB 1 PENDAHULUAN

1.1. Latar Belakang

1.2. Rumusan

1.3. Batasan ...2

1.4. Tujuan ..3

1.5. Manfaat 3

BAB 2 LANDASAN TEORI 4

2.1. Tinjauan ..4

..5

2.2.1. 5

2.2.2. ... 7

2.2.3. Metode dan Teknik Peng 7

2.2.3.1. Pengertian Ea rned Va lue Ana lysis .. 8

2.2.3.1.1. 8

2.2.3.1.2. Varians dengan Grafik 9

2.2.3.1.3. Kombinasi B 9

2.2.3.2. Konsep Nilai Hasil (Ea rned Va lue) ... 10

2.2.3.1.2.1. Indikator-in 11

BAB 3 METODOLOGI PENELITIAN . 16

3.1.Metode Penelitian .. 16

3.2. 16

3.3. Teknik Pengumpulan Data 17

(12)

BAB 4 ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN 4.1.

4.2.BCWS (Budget Cost Of Work Schedule

4.3.BCWP (Budget Cost Of WorkPerformance

4.4.SV (Schedule Varians)

4.5.SPI (Schedule Performance Indeks 4.6.ETS (Es mate Temporary Schedule 4.7.EAS (Es mate All Schedule 4.8.Konsep Nilai Hasil (Earned Value

4.9.Angka Var

4.10.Varians Jad

4.11.Angka Proyeksi W 39

43

5.1. 43

5.2. Saran ..

DAFTAR 44

(13)

commit to user

DAFTAR GAMBAR

Gambar 2.1. Hubungan Triple Constra in (Iman Soeharto; 1997:3) 8

Gambar 2.2. Analisa Varians Terpadu disajikan dengan 11

Gambar 2.3. Bagan alir tahap-tahap peneli an

Gambar 4.1.

(14)

DAFTAR TABEL

Tabel 2.1. Analisis varians terpadu ... 13 Tabel 4.

Tabel 4.2. Nilai Budget Cost Of Work Schedule (BCWS) Tiap Minggu ... .. 21 Tabel 4.3. Nilai Budget Cost Of Work Performance (BCWP) Tiap Minggu . Tabel 4.4. Nilai Schedule Varians (SV) Tiap ...

Tabel 4.5. Nilai Schedule Performance Indeks (SPI) Komulatif Tiap Minggu... 27 Tabel 4.6. Nilai Schedule Performance Indeks (SPI) Tiap Minggu ..

Tabel 4.7. Nilai Estimate Temporary Schedule (ETS) Tiap Minggu .

Tabel 4.8. Nilai Estimate Temporary Schedule (ETS) Komulatif Tiap Minggu. 31 Tabel 4.9. Nilai Estimate All Schedule (EAS) Tiap Minggu . 33 Tabel 4.10. Nilai Estimate All Schedule (EAS) Komulatif Tiap Minggu ..

(15)

commit to user

DAFTAR NOTASI

1. BCWS (Budgeted Cost for Work Schedule) = Merupakan anggaran biaya yang telah direncanakan berdasarkan jadwal pelaksanaan proyek

2. BCWP (Budgeted Cost for Work P erfor ma nce) = Menunjukkan nilai hasil dari sudut pandang nilai pekerjaan yang telah diselesaikan terhadap anggaran yang disediakan untuk melaksanakan pekerjaan tersebut.

3. SV (Schedule Va ria ns) = Varians Jadwal

4. SPI (Schedule Performa nce Index) = Indeks Kinerja Jadwal

5. ETS (Estimate Tempora ry Schedule) = Prakiraan Waktu Untuk Pekerjaan Yang

Tersisa

(16)

DAFTAR RUMUS

Rumus 2.1. Analisis nilai hasil ... 10 Rumus 2.1. Varians biaya...12

Rumus 2.2. Varians 12

Rumus 2.3. Indeks kinerja biaya ... 14

Rumus 2.4. Indeks kinerja jadwal ... 14

(17)

commit to user

BAB I

PENDAHULUAN

1.1.

Latar Belakang

Seiring dengan pertumbuhan ekonomi di Indonesia, maka kebutuhan masyarakat terhadap proyek konstruksi semakin meningkat. Pembangunan proyek konstruksi tersebut perlu pengelolaan yang serius untuk mencapai hasil yang maksimal.

Manajemen konstruksi adalah perencanaan, penjadwalan dan pengendalian proyek untuk mencapai tujuan proyek tanpa ada penyimpangan. Manajemen yang efektif dari suatu program selama siklus operasi proyek konstruksi memerlukan pengorganisasian biaya dan sistem pengontrolan yang baik. Manajemen harus membandingkan biaya, waktu, dan kinerja dari program terhadap rencana anggaran biaya, rencana waktu dan kinerja dalam setiap aktifitas. Manajemen konstruksi dapat diatur sesuai dengan sumber daya yang ada. Sumber daya yang direncanakan adalah tenaga kerja (ma n), peralatan (ma chine), metode (method), bahan (ma terial), dan uang (money). Sumber daya ini harus direncanakan seefisien dan seefektif mungkin dalam rangka mencapai sasaran proyek dengan batasan waktu, biaya, dan mutu.

Kompleknya masalah selama pelaksanaan pekerjaan proyek menyebabkan banyak proyek yang selesai tidak sesuai dengan yang direncanakan. Baik tidak tepat waktu, mutu, dan biayanya yang terkadang terjadi over budget Untuk mengatasi hal ini perlu adanya manajemen biaya, kualitas, dan waktu yang baik. Manajemen yang baik tidak hanya harus dimiliki oleh pemilik proyek.

(18)

prestasi proyek dari segi biaya dan waktu ini memungkinkan tindakan pencegahan agar proyek berjalan sesuai dengan rencana, karena banyaknya proyek konstruksi yang berjalan tidak sesuai dengan yang direncanakan. Proyek konstruksi dapat dikelola dengan baik dan mudah menggunakan Analisis Nilai Hasil (Ea rned Va lue Analysis).

Pengendalian waktu yang baik diharapkan dapat membantu pelaksanaan proyek sesuai dengan waktu yang direncanakan. Banyak metode yang digunakan untuk manajeman waktu, akan tetapi disini dipilih salah satu yaitu, metode analisis nilai hasil (Ea rned Va lue Ana lysis). Analisis nilai hasil digunakan dengan tujuan dapat memperkirakan (forecasting) sejauh mana proyek yang dilaksanakan sesuai dengan rencana kerja.

1.2.

Rumusan Masalah

Rumusan masalah diperlukan agar penelitian mempunyai arah dalam pengerjaannya, maka diperlukan rumusan masalah yang dapat ditarik dari latar belakang adalah sebagai berikut:

1. Bagaimana penerapan EVA (Ea rned Va lue Analysis) untuk memperkirakan waktu akhir penyelesaian proyek setiap minggunya, apakah sesuai dengan rencana awal jadwal proyek?

1.3.

Batasan Masalah

Penelitian ini dibatasi oleh hal-hal, sebagai berikut:

1. Pengambilan data dilakukan pada Proyek Pembangunan Lanjutan Gedung Perkuliahan Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Gadjah Mada.

2.Analisis mencakup variabel waktu.

1.4.

Tujuan Penelitian

Tujuan dilakukannya penelitian ini adalah:

(19)

commit to user

1.5.

Manfaat Penelitian

Manfaat yang dapat diperoleh dari penelitian ini adalah:

1. Memperoleh pengetahuan dalam ilmu manajemen khususnya dalam hal yang berkaitan dengan waktu pelaksanaan proyek

2. Mengetahui penggolongan pekerjaan sesuai rencana pekerjaan

3. Mengetahui progres pekerjaan selama pelaksanaan proyek

4. Mengetahui waktu akhir pelaksanaan proyek

(20)

BAB 2

LANDASAN TEORI

2.1. Tinjauan Pustaka

Ea rned Va lue

proyek yang mengintegrasikan biaya dan waktu. Konsep Ea rned Va lue menyajikan tiga dimensi yaitu penyelesaian fisik dari proyek (The Percent Complete) yang mencerminkan rencana penyerapan biaya (Budgeted Cost), biaya aktual yang sudah dikeluarkan atau yang disebut dengan actual cost serta apa yang didapatkan dari biaya yang sudah dikeluarkan atau yang disebut earned value. Dari ketiga dimensi tersebut, dengan konsep Ea rned Va lue, dapat dihubungkan antara kinerja biaya dengan waktu yang berasal dari perhitungan varian biaya dan waktu (Flemming dan Koppelman, 1994 dalam makalah Biemo W. Sumardi et al).

Ea rned Schedule (ES) analisis adalah suatu terobosan teknis analitis yang berasal dari jadwal, ukuran, kinerja dalam satuan waktu, bukan biaya. Dasar yang sama Ea rned Value Ma na gement (EVM) titik data yang digunakan. Indikator mirip dengan biaya, merupakan turunan dari jadwal yang diperoleh ukuran. Indikator ini, memberikan status dan prediksi kemampuan untuk jadwal, analog dengan biaya. Karena metrik ini menggunakan langkah-langkah berdasarkan waktu, mereka menambah EVM tradisional dan jadwal terpadu

antara nilai jadwal dan analisis jadwal terpadu tradisional. (Kym Henderson, 2007)

Ea ned Va lue) adalah suatu metode pengendalian yang

digunakan untuk mengendalikan biaya dan jadwal proyek secara terpadu. Metode ini memberikan informasi status kinerja proyek pada suatu periode pelaporan dan memberikan informasi prediksi biaya yang dibutuhkan serta waktu untuk penyelesaian seluruh pekerjaan berdasarkan indikator kinerja saat pelaporan (Dewa Ketut Sudarsana, 2008).

(21)

commit to user

memprediksi kinerja biaya dan waktu penyelesaian proyek dengan asumsi bahwa kecenderungan yang terjadi pada saat pelaporan akan terus berlangsung sampai proyek tersebut selesai. Hasil dari evaluasi kinerja proyek tersebut dapat digunakan sebagai ea rly wa rning jika terdapat inefisiensi kinerja dalam penyelesaian proyek sehingga dapat dilakukan kebijakan-kebijakan manajemen dan perubahan metode pelaksanaan agar pembengkakan biaya dan keterlambatan penyelesaian proyek dapat dicegah.

Pelaksanaan suatu proyek sangat jarang ditemui suatu proyek yang berjalan tepat sesuai dengan yang direncanakan, umumnya mengalami keterlambatan dari yang direncanakan, baik waktu maupun kemajuan pekerjaan, tetapi ada juga proyek yang mengalami percepatan dari jadwal awal yang direncanakan. Untuk menghindari kerugiaan dalam proyek, kita dapat meramalkan (forecasting) terhadap biaya penyelesaian dengan konsep nilai hasil (earned value analysis) (Hendra Galih, 2010)

2.2. Dasar Teori

2.2.1. Proyek

Proyek adalah suatu kegiatan yang dilakukan untuk mencapai tujuan dan sasaran tertentu, yang dalam prosesnya dibatasi oleh waktu dan sumber daya yang diperlukan dan persyaratan-persyaratan tertentu lainnya. Secara umum terdapat 3 (tiga) indikator yang menunjukkan keberhasilan suatu proyek (Suharto, Iman, 1997), yaitu :

1. On time (tepat waktu), yaitu ketepatan waktu penyelesaian proyek sesuai dengan yang dijadwalkan.

2. On specification (tepat spesifikasi / kualitas), dari spesifikasi yang telah ditentukan, pemilik proyek menginginkan mutu pekerjaan yang bagus.

3. On budget (tepat anggaran / biaya)

(22)

stakeholder dari suatu proyek. (Project Management Institute, 1996). Yang berupa proses perencanaan, pengaturan, pengarahan dan pengawasan sumber daya perusahaan dalam waktu yang relatif singkat yang ditentukan untuk memenuhi tujuan dan hasil spesifik (Kezner, Harold, 1995).

Proses mencapai tujuan ada batasan yang harus dipenuhi yaitu besarnya biaya (anggaran) yang dialokasikan, jadwal, dan mutu yang harus dipenuhi. Ketiga hal tersebut merupakan parameter penting bagi penyelenggara proyek yang sering diasosiasikan sebagai sasaran proyek. Ketiga batasan diatas disebut sebagai kendala (triple constra int) yaitu:

1. Anggaran

Proyek yang harus diselesaikan dengan biaya yang tidak boleh melebihi anggaran. Untuk proyek-proyek yang melibatkan dana dalam jumlah besar dan jadwal pengerjaan bertahun-tahun, anggarannya tidak hanya ditentukan dalam total proyek, tetapi dipecah atas komponen-komponennya atau perperiode tertentu yang jumlahnya disesuaikan dengan keperluan. Dengan demikian, penyelesaian bagian-bagian proyek harus memenuhi saaran anggaran per periode.

2. Jadwal

Proyek harus dikerjakan dalam suatu kurun waktu yang ditentukan dan terbatas. Jika tidak, maka akan menimbulkan berbagai dampak negatif.

3. Mutu

Produk atau hasil kegiatan harus memenuhi spesifikasi dan kriteria yang dipersyaratkan, yqang berarti mampu memenuhi tugas yang dimaksudkan atau sering disebut sebagai fit for the intended use.

Gambar 2.1. Hubungan Triple Constra in (Iman Soeharto, 1997:3) Jadwal (Waktu)

Biaya (anggaran)

(23)

commit to user

Ketiga batasan tersebut saling berhubungan, yang berarti jika ingin meningkatkan kinerja produk yang telah disepakati, maka umumnya harus diikuti dengan meningkatnya mutu, yang selanjutnya akan berakibat pada naiknya biaya yang dapat melebihi anggaran yang sudah ditetapkan. Sebaliknya. Jika ingin menekan biaya, maka akan berimbas pada waktu dan mutu yang telah ditetapkan semula.

2.2.2. Perencanaan Proyek

Proyek harus diselesaikan dalam jangka waktu terbatas sesuai dengan kesepakatan. Apabila proyek tidak ditangani dengan benar, kegiatan dalam proyek akan mengakibatkan munculnya berbagai dampak negatif yang pada akhirnya bermuara pada kegagalan dalam mencapai tujuan dan sasaran yang dicita-citakan. (Istimawan Dipohusodo, 1995:4).

Kegiatan yang dilakukan dalam suatu proyek tidak akan bisa sama persis dengan yang sudah dilakukan sebelumnya, sehingga perlu adanya perencanaan proyek yang matang. Merencanakan dan memperkirakan sebuah proyek bukan hal yang mudah, jadi harus berdasarkan teori yang bisa mendukung. Hal ini untuk memudahkan penelusuran masalah apabila proyek tersebut dievaluasi.

2.2.3. Metode dan Teknik Pengendalian Biaya dan Waktu

Upaya pengendalian merupakan proses pengukuran, evaluasi, dan membetulkan kinerja proyek. Untuk proyek konstruksi, ada tiga unsur yang perlu selalu dikendalikan dan diukur, yaitu: kemajuan (progress) yang dicapai dibandingkan terhadap kesepakatan kontrak, pembiayaan terhadap rencana anggaran, dan mutu hasil pekerjaan terhadap spesifikasi teknis. (Istimawan Dipohusodo, 1995:407)

(24)

Metode pengendalian proyek yang digunakan adalah Metode Pengendalian Biaya dan Waktu Terpadu (Ea rned Va lue). Metode ini mengkaji kecenderungan Varian Waktu dan Varian Biaya pada suatu periode waktu selama proyek berlangsung (Iman Suharto, 1997).

2.2.3.1. Earned Value Analysis

Metode Ea rned Va lue (nilai hasil) adalah metode pengendalian yang digunakan untuk mengendalikan biaya dan waktu proyek secara terpadu. Metode ini memberikan informasi status kinerja proyek pada suatu periode pelaporan dan memberikan informasi prediksi biaya yang dibutuhkan dan waktu untuk penyelesaian seluruh pekerjaan berdasarkan indikator kinerja saat pelaporan.

2.2.3.1.1. Metode Analisis Varians

Metode analisis varians adalah metode untuk mengendalikan biaya dan jadwal suatu kegiatan proyek konstruksi. Dalam metode ini identifikasi dilakukan dengan membandingkan jumlah biaya yang dikeluarkan dengan biaya anggaran. Analisis Varians dilakukan dengan mengumpulkan informasi kemajuan proyek pada saat pelaporan, dengan menghitung jumlah unit pekerjaan yang telah diselesaikan. Kemudian dibandingkan dengan perencanaan atau melihat catatan penggunaan sumber daya. Metode ini akan memperlihatkan perbedaan antara biaya pelaksanaan terhadap anggaran dan waktu pelaksanaan terhadap jadwal.

2.2.3.1.2.

Cara lain untuk memperlihatkan adanya varians adalah dengan menggunakan grafik. an menggambarkan kemajuan volume pekerjaan yang diselesaikan sepanjang siklus proyek. Bila grafik tersebut dibandingkan dengan grafik serupa yang disusun berdasarkan perencanaan dasar maka akan segera terlihat jika terjadi penyimpangan.

(25)

commit to user

1. Pada analisis kemajuan proyek secara keseluruhan,

2. Penggunaan seperti diatas, tetapi untuk satuan unit pekerjaan atau elemen-elemennya,

3. Pada kegiatan engineering dan pembelian untuk menganalisis persentase (%) penyelesaian pekerjaan, misalnya jam-orang untuk menyiapkan rancangan, produksi gambar, menyususn pengajuan pembelian, terhadap waktu.

4. Pada kegiatan konstruksi, untuk menganalisis pemakaian tenaga kerja atau jam-orang dan juga untuk menganalisis persentase (%) penyelesaian pekerjaan-pekerjaan lain yang dinyatakan dalam unit versus waktu.

pemimpin proyek, karena grafik ini dapat dengan jelas menunjukkan kemajuan proyek dalam bentuk yang mudah dimengerti.

2.2.3.1.3.

dan tonggak kemajuan (milestone). Milestone adalah titik yang dianggap menandai suatu peristiwa yang dianggap penting dalam rangkaian pelaksanaan pekerjaan proyek. Titik

Milestone ditentukan pada waktu pembuatan perencanaan dasar yang disipakan sebagai tolak ukur kegiatan pengendalian kemajuan proyek. Penggunaan milestone yang at efektif untuk mengendalikan pembayaran berkala.

2.2.3.2. Konsep Nilai Hasil (Earned Value)

(26)

kegiatan yang sedang dilakukan serta dapat meningkatkan efektivitas dalam meningkatkan kegiatan proyek. Dengan memakai asumsi bahwa kecenderungan yang ada dan terungkap pada saat pelaporan akan terus berlangsung, maka metode perkiraan atau proyeksi masa depan proyek, seperti :

1. Dapatkah proyek diselesaikan dengan kondisi yang ada, 2. Berapa besar perkiraan biaya un tuk menyelesaikan proyek, 3. Berapa besar keterlambatan/kemajuan akhir proyek.

Konsep Nilai Hasil adalah konsep menghitung besarnya biaya yang menurut anggaran sesuai dengan pekerjaan yang telah dilaksanakan atau diselesaikan (budgeted cost of work perfor med). Bila ditinjau dari jumlah pekerjaan yang diselesaikan berarti konsep ini mengukur besarnya unit pekerjaan yang telah diselesaikan, pada suatu waktu bila dinilai berdasarkan jumlah anggaran yang disediakan untuk pekerjaan tersebut. Dengan perhitungan ini diketahui hubungan antara apa yang sesungguhnya telah dicapai secara fisik terhadap jumlah anggaran yang telah dikeluarkan (Iman Suharto, 1995).

Nilai Hasil = (% penyelesaian) x (anggaran) (2.1) Keterangan :

1. % penyelesaian yang dicapai pada saat pelaporan, 2. Anggaran yang dimaksud adalah rea l cost biaya proyek.

2.2.3.2.1. Indikator-indikator yang Dipergunakan

(27)

commit to user

Konsep dasar nilai hasil dapat dipergunakan untuk menganalisis kinerja dan membuat perkiraan pencapaian sasaran. Indikator yang digunakan adalah biaya aktual (a ctua l cost), nilai hasil (ea rned va lue) dan jadwal anggaran (pla ned va lue). Keseluruhan rumus diambil dari (Iman Suharto, 1995).

a. Biaya Aktual

Biaya Aktual (Actua l Cost = AC) Actua l Cost of Work P erformed (ACWP) adalah jumlah biaya aktual pekerjaan yang telah dilaksanakan pada kurun waktu pelaporan tertentu. Biaya ini diperoleh dari data keuangan proyek pada tanggal pelaporan (misalnya pada akhir bulan), yaitu catatan segala pengeluaran biaya aktual dari paket kerja atau kode akuntansi termasuk perhitungan overhead dan lain-lain. Jadi AC merupakan jumlah aktual dari penghargaan atau dana yang digunakan untuk melaksanakan pekerjaan pada kurun waktu tertentu.

b. Nilai Hasil

Nilai Hasil (Ea rned Va lue = EV) Budgeted Cost of Work P erfor med (BCWP) adalah nilai pekerjaan yang telah selesai terhadap anggaran yang disediakan untuk melaksanakan pekerjaan tersebut. Bila angka AC dibandingkan dengan EV akan terlihat perbandingan antara biaya yang telah dikeluarkan untuk pekerjaan yang terlaksana terhadap biaya yang seharusnya dikeluarkan.

c. Jadwal Anggaran

(28)

d. Varians Biaya dan Jadwal Terpadu

Telah disebutkan bahwa menganalisis kemajuan proyek dengan analisis varians sederhana dianggap kurang mencukupi, karena metode ini tidak mengintegrasikan aspek biaya dan jadwal. Untuk mengatasi hal tersebut indikator PV, EV dan AC digunakan dalam menentukan Varians Biaya / Cost Va ria ns (CV) dan Varians Jadwal / Schedule Va ria ns

(SV) diinformasikan sebagai berikut :

Varians Biaya (CV) = EV-AC atau CV = BCWP ACWP (2.2) Jika CV :

- Negative (-) = Cost Overrun (biaya di atas rencana) - Nol (0) = sesuai biaya

- Positive (+) = Cost Underrun (biaya dibawah renacana)

-Varians Jadwal (SV) = EV-PV atau SV = BCWP BCWS (2.3) Jika SV :

- Negative (-) = terlambat dari jadwal - Nol (0) = tepat waktu

- Positive (+) = lebih cepat dari jadwal

Kriteria untuk kedua indikator di atas baik SV (Schedule Va ria ns) dan CV (Cost Varia ns) ditabelkan oleh Imam Soeharto seperti di bawah ini :

Tabel 2.1. Analisa Varians Terpadu

Varians Jadwal

SV=BCWP-BCWS

Varians Biaya

CV= BWCP-ACWP Keterangan

Positive Positive

Pekerjaan terlaksana lebih cepat daripada jadwal dengan biaya lebih kecil daripada anggaran

(29)

commit to user

anggaran

Positive Nol Pekerjaan terlaksana sesuai anggaran dan selesai lebih cepat daripada jadwal

Nol Nol Pekerjaan terlaksana sesuai jadwal dan anggaran

Negatif Negatif Pekerjaan selesai terlambat dan menelan biaya lebih tinggi daripada anggaran

Nol Negatif Pekerjaan terlaksana sesuai jadwal dengan menelan biaya di atas anggaran

Negatif Nol Pekerjaan selesai terlambat dan menelan biaya sesuai anggaran

Positive Negatif

Pekerjaan selesai lebih cepat daripada rencana dengan menelan biaya di atas

anggaran

Sumber : Ma na jemen Proyek Da ri Konseptua l Sa mpai Opera siona l, Iman Suha rto, 1995.

e. Indeks Produktivitas Dan Kinerja

Pengelola proyek seringkali ingin mengetahui penggunaan sumber daya, yang dapat dinyatakan sebagai indeks produktivitas atau indeks kinerja. Indeks kinerja ini terdiri dari indeks kinerja biaya (Cost P erfor mance Index = CPI) dan indeks kinerja jadwal (Schedule Performa nce Index = SPI).

Indeks kinerja biaya (CPI) = EV/AC atau CPI = BCWP/ACWP (2.4) Indeks kinerja jadwal (SPI) = EV/PV atau SPI = BCWP/BCWS (2.5)

Dengan kriteria indeks kinerja (P erforma nce Indeks) :

(30)

- Indeks kinerja > 1, maka kinerja penyelenggaraan proyek lebih baik dari perencanaan, dalam arti pengeluaran lebih kecil dari anggaran atau jadwal lebih cepat dari rencana. - Indeks kinerja makin besar perbedaannya dari angka 1, maka makin besar

penyimpangannya dari perencanaan dasar atau anggaran. Bahkan bila didapat angka yang terlalu tinggi berarti prestasi pelaksanaan pekerjaan sangat baik, perlu pengkajian lebih dalam apakah mungkin perencanaannya atau anggaran yang justru tidak realistis.

e. Proyeksi Pengeluaran Biaya Dan Jangka Waktu Penyelesaikan Proyek

membuat prakiraan biaya atau jadwal penyelesaian proyek berdasarkan atas indikator yang diperoleh saat pelaporan akan memberikan petunjuk besarnya biaya pada akhir proyek (Estimasi At Completion = EAC) dan prakiraan waktu penyelesaian proyek (Estimate At Schedule = EAS). Prakiraan biaya atau jadwal bermanfaat karena memberikan peringatan dini mengenai hal-hal yang akan terjadi pada masa yang akan datang, bila kecenderungan yang ada pada saat pelaporan tidak mengalami perubahan. Bila pada pekerjaan tersisa dianggap kinerjanya tetap seperti pada saat pelaporan, maka prakiraan biaya untuk pekerjaan tersisa (ETC) adalah :

ETC = (BAC BCWP) / CPI (2.6)

EAC = ACWP ETC (2.7)

Sedangkan prakiraan waktu penyelesaian seluruh pekerjaan :

ETS = (sisa waktu) / SPI (2.8)

EAS = Waktu selesai + ETS (2.9)

Dimana :

BAC (Budgeted At Completion) = Anggaran Biaya Proyek Keseluruhan SPI (Schedule Performa nce Index) = Indeks Kinerja Jadwal

CPI (Cost Performa nce Index) = Indeks Kinerja Biaya

ETC (Estima te Tempora ry Cost) = Prakiraan Biaya Untuk Pekerjaan Tersisa EAC (Estimate Tempora ry Cost) = Prakiraan Total Biaya Proyek

(31)

commit to user

BAB 3

METODOLOGI PENELITIAN

3.1

Metode Penelitian

Metode penelitian adalah langkah-langkah penelitian suatu masalah, kasus, gejala, atau fenomena dengan jalan ilmiah untuk menghasilkan jawaban yang rasional. Metode penelitian digunakan sebagai dasar atas langkah-langkah berurutan yang didasarkan pada tujuan penelitian dan menjadi suatu perangkat yang digunakan untuk menarik kesimpulan, sehingga dapat diperoleh penyelesaian yang diharapkan untuk mencapai keberhasilan penelitian.

Metode yang digunakan dalam penelitian ini ini adalah deskriptif kualitatif, penelitian yang menggambarkan kondisi proyek tertentu dengan analisis data-data yang ada. Analisis data menggunakan metode analisis dan deskriptif. Analisa berarti data yang sudah ada diolah sedemikian rupa sehingga menghasilkan akhir yang dapat disimpulkan. Sedangkan deskriptif maksudnya adalah dengan memaparkan masalah-masalah yang sudah ada atau tampak. Konsep Nilai Hasil (Ea rned Value Ana lysis) mengkaji kecenderungan varian jadwal dan varian biaya pada suatu periode waktu selama proyek berlangsung. Namun dalam penelitian ini hanya akan membahas pada varian waktu.

3.2 Pengumpulan Data

Untuk mendukung analisis tersebut, penulis mengambil contoh sebagai studi kasus yaitu proyek Pembangunan Gedung Perkuliahan Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Gadjah Mada. Untuk mempermudah analisis diperlukan data-data yang berkaitan langsung dengan proyek tersebut

(32)

1.

Time schedule

2.

Rekapitulasi biaya anggaran proyek

3.

Laporan mingguan/harian proyek

3.3 Teknik Pengumpulan Data

Teknik pengumpulan data merupakan cara-cara yang digunakan untuk mendapatkan data. Dalam penelitian ini adalah time schedule, rekapitulasi biaya anggaran proyek, dan laporan mingguan harian. Data tersebut diperoleh dari konsultan pengawas yang melakukan pengawasan pembangunan proyek tersebut

3.4 Tahap dan Prosedur Penelitian

Tahapan dalam analisis data merupakan urutan langkah yang dilaksanakan secara sistematis dan logis sesuai dasar teori permasalahan sehingga didapat analisis yang akurat untuk mencapai tujuan penulis

Tahapan-tahapn selengkapnya dalam penelitian ini meliputi:

a.

Tahap I

Tahap persiapan yaitu Penuangan ide atau gagasan dengan melakukan studi pustaka, perumusan masalah, penentuan tujuan penelitian, metode yang dipakai dimana hasilnya akan dituangkan ke dalam bentuk latar belakang, rumusan masalah dan batasan masalah.

b.

Tahap II

Pada tahap ini dilakukan pengambilan data dan kompilasi data sebagai data ba se

untuk penghitungan selanjutnya.

c.

Tahap III

Disebut tahap analisis data. Pada tahap ini dilakukan penghitungan PV komulative, EV komulative, SV (Schedule Va ria ns), SPI (Schedule P erforma nce Index), dan forecasting terhadap waktu meliputi ETS (Estima te Tempora ry Schedule), dan EAS (Estima te at Schedule).

(33)

commit to user

Disebut tahap pengambilan keputusan. Pada tahap ini, data yang telah dianalisa dibuat suatu kesimpulan yang berhubungan dengan tujuan penelitian.

(34)

Gambar 3.1. Bagan Alir tahapan penelitian

Kesimpulan Pembahasan

Menghitung Estimate a t Schedule (EAS) :

waktu selesai + Estimate Tempora ry Schedule (ETS) Menghitung Schedule va rians (SV)

: Budgeted Cost of Work Performa nced (BCWP) - Budgeted

Cost of Work Schedule (BCWS)

Menghitung Schedule Performa nce Index (SPI) : Budgeted Cost of Work Performa nced (BCWP) / Budgeted Cost of Work Schedule

(BCWS) Menghitung Budgeted Cost of Work

Schedule (BCWS) : Bobot rencana X nilai kontrak

Menghitung Budgeted Cost of Work Performa nced (BCWS) :

Bobot aktual X nilai kontrak Analisis

Pengambilan Data Rencana Kebutuhan Data

Rumusan Masalah Studi Pustaka

Mulai

Menghitung Estimate Tempora ry Schedule (ETS) : Sisa waktu / Schedule P erforma nce Index (SPI)

(35)

commit to user

BAB 4

ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN

4.1 Bobot Rencana dan Bobot Pekerjaan

Perhitungan analisis varians dan konsep nilai hasil, menggunakan hitungan microsoft excel. PV (P lanned Va lue) dan EV (Ea rned Va lue) dihitung menggunakan data dari laporan mingguan. Proyek Pembangunan Lanjutan Gedung Perkuliahan FISIPOL UGM dilaksanakan dalam kurun waktu 36 minggu dengan nilai kontrak sebesar Rp. 23,800,000,000,00. Terdapat 36 laporan mingguan yang dilaporkan setiap minggunya selama 36 minggu. Salah satu yang dilaporkan dalam laporan mingguan adalah bobot pekerjaan, yaitu bobot rencana dan bobot pelaksanaan pekerjaan. Bobot rencana dan bobot pelaksanaan pekerjaan berfungsi untuk mengetahui perkembangan pekerjaan proyek. Karena terlalu banyaknya data tiap minggu, maka sebagian data dapat dilihat pada lampiran A. Bobot pekerjaan minggu pertama dapat dilihat pada Tabel 4.1 sebagai berikut.

Tabel 4.1. Bobot pekerjaan dan Bobot Rencana Pekerjaan minggu ke-1

Uraian Bobot

rencana

Bobot Pelaksanaan

A. Pekerjaan STRUKTUR % %

LANTAI BASEMENT -3900

pekerjaan persiapan

Pembersihan lokasi 0.032 0.032 Papan nama proyek 0.000 0.000 Pengukuran dan pemasangan

bouwplank 0.002 0.002

Pagar proyek (sewa) 0.007 0.007 Listrik dan air kerja 0.000 0.000 Direksi kit (sewa) 0.036 0.036

Lanscap

Pekerjaan Persiapan

pembersihan lahan 0.000 0.000

pekerjaan cut 0.000 0.000

pekerjaan fill 0.000 0.000

(36)

Pekerjaan yang dilaksanakan pada minggu ke-1 masih sedikit, sehingga tidak semua ditampilkan, untuk pekerjaan tanah, pekerjaan lantai basement, pekerjaan tangga lantai basement dapat dilihat pada lampiran A.

4.2. Budget Cost Of Work Schedule (BCWS)

Anggaran yang dimiliki oleh proyek sesuai dengan inventarisasi kegiatan yang dihitung berdasarkan prosentase terhadap biaya total, sesuai data lapangan selama 36 minggu. BCWS dihitung dengan menggunakan Rumus 2.1, yaitu : Nilai Hasil = (% penyelesaian) x (anggaran)

Contoh perhitungan BCWS pada minggu ke-1 adalah sebagai berikut :

% Bobot rencana minggu ke 1 = 0,086

Nilai Kontrak proyek = Rp 23,800,000,000.00

Sehingga:

BCWS = (% penyelesaian) x (anggaran) = 0,086 % x Rp 23,800,000,000.00 = Rp 20,512,470.89

Besarnya BCWS pada tiap minggu dapat dilihat pada Tabel 4.2.

Tabel 4.2. Nilai Budget Cost Of Work Schedule (BCWS) tiap minggu

Minggu ke %

(37)

commit to user

12 5.012 23,800,000,000.00 1,192,755,342.29 4,391,339,019.35 13 4.973 23,800,000,000.00 1,183,622,479.77 5,574,961,499.12 14 3.790 23,800,000,000.00 902,116,899.83 6,477,078,398.95 15 2.325 23,800,000,000.00 553,303,474.66 7,030,381,873.61 16 3.153 23,800,000,000.00 750,322,583.58 7,780,704,457.18 17 4.367 23,800,000,000.00 1,039,411,894.96 8,820,116,352.14 18 3.930 23,800,000,000.00 935,276,335.65 9,755,392,687.79 19 3.708 23,800,000,000.00 882,518,431.57 10,637,911,119.36 20 1.413 23,800,000,000.00 336,301,937.16 10,974,213,056.52 21 0.000 23,800,000,000.00 0.00 10,974,213,056.52 22 0.000 23,800,000,000.00 0.00 10,974,213,056.52 23 1.821 23,800,000,000.00 433,340,503.10 11,407,553,559.62 24 2.601 23,800,000,000.00 618,963,769.24 12,026,517,328.85 25 4.141 23,800,000,000.00 985,627,365.87 13,012,144,694.73 26 4.235 23,800,000,000.00 1,008,009,950.94 14,020,154,645.67 27 4.404 23,800,000,000.00 1,048,251,780.24 15,068,406,425.91 28 4.164 23,800,000,000.00 991,035,753.35 16,059,442,179.26 29 3.339 23,800,000,000.00 794,641,754.51 16,854,083,933.77 30 3.522 23,800,000,000.00 838,316,390.70 17,692,400,324.47 31 3.895 23,800,000,000.00 926,935,874.66 18,619,336,199.13 32 3.946 23,800,000,000.00 939,036,241.70 19,558,372,440.83 33 4.421 23,800,000,000.00 1,052,291,242.89 20,610,663,683.72 34 4.335 23,800,000,000.00 1,031,763,685.56 21,642,427,369.28 35 9.065 23,800,000,000.00 2,157,572,630.72 23,800,000,000.00 36 0.000 23,800,000,000.00 0.00 23,800,000,000.00

Ketera nga n:

Kolom (4)= Kolom (2) x Kolom (3) Kolom (5)= komulatif da ri kolom (4)

4.3. Budget Cost Of Work Performance (BCWP)

Nilai hasil adalah biaya yang dianggarkan dari pekerjaan yang diselesaikan oleh pelaksana, BCWP dengan menggunakan Rumus 2.1 :

Nilai Hasil = (% penyelesaian) x (anggaran)

Contoh perhitungan BCWP pada minggu ke-1 adalah sebagai berikut : % Bobot pelaksanaan minggu ke 1 = 0,092

Nilai Kontrak proyek = Rp 23,800,000,000.00

(38)

BCWP = (% penyelesaian) x (anggaran) = 0,092 % x Rp 23,800,000,000.00 = Rp 21,896,000.00

Besarnya BCWP pada tiap minggu dapat dilihat pada Tabel 4.3.

Tabel 4.3. Nilai Budget Cost Of Work Performance (BCWP) tiap Minggu

Minggu

ke EV (Rp.)

%

(39)

commit to user

35 1,516,298,000.00 6.371 23,800,000,000.00 21,318,363,110.51 36 2,337,398,000.00 9.821 23,800,000,000.00 23,655,761,110.51

Ketera nga n:

Kolom (4)= Kolom (2) x Kolom (3) Kolom (5)= komulatif da ri kolom (4)

4.4. Schedule Varians (SV)

Varians Jadwal merupakan selisih dari besarnya nilai hasil kinerja proyek (BCWP) dengan anggaran yang direncanakan (BCWS). Varians jadwal dihitung menggunakan Rumus 2.3 : Varians Jadwal (SV) = EV (BCWP) PV (BCWS)

Dengan ketentuan jika SV :

- Negative (-) = terlambat dari jadwal - Nol (0) = tepat waktu

- Positive (+) = lebih cepat dari jadwal

Contoh perhitungan SV pada minggu ke-1 adalah sebagai berikut : Nilai BCWP minggu ke-1 = Rp 21,896,000.00

Nilai BCWS minggu ke-1 = Rp 20,512,470.89

Sehingga nilai SV minggu ke-1 :

Varians Jadwal (SV) = EV (BCWP) PV (BCWS)

= Rp 21,896,000.00 - Rp 20,512,470.89 = Rp 1,318,422.07

Hasil perhitungan minggu ke-1 menunjukkan hasil positif, sehingga pada minggu ke-1 pelaksanaan pekerjaan lebih cepat dari jadwal yang direncanakan.

Besarnya SV tiap minggu dapat dilihat pada Tabel 4.4.

Tabel 4.4. Nilai Schedule Varians (SV) tiap Minggu

Minggu

(40)

3 61,537,412.67 135,146,329.63 73,608,916.96 4 84,708,588.02 382,804,376.86 298,095,788.84 5 110,375,808.90 654,686,871.34 544,311,062.45 6 157,148,542.55 1,441,953,061.88 1,284,804,519.33 7 457,182,234.30 1,616,954,743.20 1,159,772,508.91 8 814,870,072.11 2,167,153,768.62 1,352,283,696.51 9 1,428,089,892.82 2,698,161,775.28 1,270,071,882.47 10 2,318,213,059.58 3,221,289,649.27 903,076,589.69 11 3,198,583,677.06 3,854,904,348.53 656,320,671.47 12 4,391,339,019.35 4,796,601,412.12 405,262,392.77 13 5,574,961,499.12 5,523,526,429.50 -51,435,069.62 14 6,477,078,398.95 6,436,065,319.67 -41,013,079.28 15 7,030,381,873.61 6,960,753,175.41 -69,628,698.20 16 7,780,704,457.18 7,702,870,748.48 -77,833,708.70 17 8,820,116,352.14 8,627,448,929.16 -192,667,422.98 18 9,755,392,687.79 9,323,440,895.28 -431,951,792.51 19 10,637,911,119.36 9,695,828,539.00 -942,082,580.36

20 10,974,213,056.52 9,917,529,104.70

-1,056,683,951.82

21 10,974,213,056.52 9,917,529,104.70

-1,056,683,951.82 22 10,974,213,056.52 10,082,209,183.66 -892,003,872.86 23 11,407,553,559.62 10,596,003,711.30 -811,549,848.31 24 12,026,517,328.85 11,259,522,396.22 -766,994,932.63

25 13,012,144,694.73 11,792,959,776.82

-1,219,184,917.90

26 14,020,154,645.67 12,367,793,864.60

-1,652,360,781.07

27 15,068,406,425.91 13,947,362,201.61

-1,121,044,224.30

28 16,059,442,179.26 14,073,721,999.03

-1,985,720,180.23 29 16,854,083,933.77 15,927,195,193.83 -926,888,739.94 30 17,692,400,324.47 17,022,063,444.97 -670,336,879.50 31 18,619,336,199.13 17,979,384,158.71 -639,952,040.41 32 19,558,372,440.83 18,765,828,468.42 -792,543,972.41

33 20,610,663,683.72 19,218,342,352.07

-1,392,321,331.65

34 21,642,427,369.28 19,802,065,110.51

-1,840,362,258.77

35 23,800,000,000.00 21,318,363,110.51

-2,481,636,889.49 36 23,800,000,000.00 23,655,761,110.51 -144,238,889.49

Ketera nga n:

(41)

commit to user

4.5. Schedule Performance Indeks (SPI)

Pengelola proyek seringkali ingin mengetahui penggunaan sumber daya, yang dapat dinyatakan sebagai indeks produktivitas atau indeks kinerja. indeks kinerja jadwal (Schedule P erforma nce Index = SPI). Indeks produktivitas jadwal berupa nilai efisiensi penggunaan sumber daya pada saat evaluasi dilakukan. SPI dihitung menggunakan Rumus 2.5, yaitu :

Indeks kinerja jadwal (SPI) = EV(BCWP ) / PV (BCWS)

Contoh perhitungan SPI minggu ke-1

Nilai EV/BCWP minggu ke-1 = Rp 21,896,000.00 Nilai PV/BCWS minggu ke-1 = Rp 20,512,470.89

Sehinga :

Indeks kinerja jadwal (SPI) = EV(BCWP ) / PV (BCWS)

= Rp 21,896,000.00 / Rp 20,512,470.89 = 1.06

Nilai SPI pada minggu ke-1 =1.06 . Berdasarkan kriteria SPI menurut Iman Soeharto yang telah disampaikan dalam Bab 2, maka pada minggu ke-1 kinerja penyelenggaraan proyek lebih baik dari perencanaan, dalam arti pengeluaran lebih kecil dari anggaran atau jadwal lebih cepat dari rencana.

(42)

Tabel 4.5. Nilai Schedule Performance Indeks (SPI) komulatif tiap Minggu

Minggu

ke PV kom (Rp.) EV kom (Rp.) SPI

(1) (2) (3) (4)

1 20,512,470.89 21,896,000.00 1.07 2 41,024,941.78 56,644,000.00 1.38 3 61,537,412.67 135,184,000.00 2.20 4 84,708,588.02 382,942,000.00 4.52 5 110,375,808.90 654,738,000.00 5.93 6 157,148,542.55 1,442,042,000.00 9.18 7 457,182,234.30 1,616,972,000.00 3.54 8 814,870,072.11 2,167,228,000.00 2.66 9 1,428,089,892.82 2,698,206,000.00 1.89 10 2,318,213,059.58 3,221,330,000.00 1.39 11 3,198,583,677.06 3,854,886,000.00 1.21 12 4,391,339,019.35 4,794,986,000.00 1.09 13 5,574,961,499.12 5,521,838,000.00 0.99 14 6,477,078,398.95 6,434,330,000.00 0.99 15 7,030,381,873.61 6,959,120,000.00 0.99 16 7,780,704,457.18 7,701,204,000.00 0.99 17 8,820,116,352.14 8,625,834,000.00 0.98 18 9,755,392,687.79 9,321,746,000.00 0.96 19 10,637,911,119.36 9,694,216,000.00 0.91 20 10,974,213,056.52 9,916,032,000.00 0.90 21 10,974,213,056.52 9,916,032,000.00 0.90 22 10,974,213,056.52 10,080,728,000.00 0.92 23 11,407,553,559.62 10,594,570,000.00 0.93 24 12,026,517,328.85 11,258,114,000.00 0.94 25 13,012,144,694.73 11,791,472,000.00 0.91 26 14,020,154,645.67 12,366,242,000.00 0.88 27 15,068,406,425.91 13,945,848,000.00 0.93 28 16,059,442,179.26 14,072,226,000.00 0.88 29 16,854,083,933.77 15,925,770,000.00 0.94 30 17,692,400,324.47 17,020,570,000.00 0.96 31 18,619,336,199.13 17,977,806,000.00 0.97 32 19,558,372,440.83 18,764,158,000.00 0.96 33 20,610,663,683.72 19,216,596,000.00 0.93 34 21,642,427,369.28 19,800,410,000.00 0.91 35 23,800,000,000.00 21,316,708,000.00 0.90 36 23,800,000,000.00 23,654,106,000.00 0.99

Ketera nga n:

(43)

commit to user

Besarnya SPI pada tiap minggu berdasarkan perhitungan setiap minggunya dapat dilihat pada Tabel 4.6.

Tabel 4.6. Nilai Schedule Performance Indeks (SPI) tiap Minggu

Minggu

ke PV (Rp.) EV (Rp.) SPI 1 20,512,470.89 21,830,892.96 1.06 2 20,512,470.89 34,817,972.00 1.70 3 20,512,470.89 78,497,464.67 3.83 4 23,171,175.35 247,658,047.23 10.69 5 25,667,220.88 271,882,494.48 10.59 6 46,772,733.65 787,266,190.53 16.83 7 300,033,691.75 175,001,681.32 0.58 8 357,687,837.81 550,199,025.42 1.54 9 613,219,820.71 531,008,006.66 0.87 10 890,123,166.76 523,127,873.99 0.59 11 880,370,617.49 633,614,699.26 0.72 12 1,192,755,342.29 941,697,063.59 0.79 13 1,183,622,479.77 726,925,017.38 0.61 14 902,116,899.83 912,538,890.16 1.01 15 553,303,474.66 524,687,855.74 0.95 16 750,322,583.58 742,117,573.07 0.99 17 1,039,411,894.96 924,578,180.68 0.89 18 935,276,335.65 695,991,966.12 0.74 19 882,518,431.57 372,387,643.72 0.42 20 336,301,937.16 221,700,565.70 0.66

21 0.00 0.00 0.00

(44)

36 - 2,337,398,000.00 0.00

Ketera nga n:

Kolom (4)= Kolom (3) / Kolom (2)

4.6. Estimate Temporary Schedule (ETS)

Perkiraan waktu untuk pekerjaan yang tersisa diasumsikan apabila keadaan berlangsung seperti saat evaluasi dilakukan. Berdasarkan kontrak Proyek Pembangunan Lanjutan Gedung Perkuliahan FISIPOL UGM waktu pengerjaan proyek adalah 240 hari. Perhitungan ETS menggunakan Rumus 2.8, dimana :

ETS = (sisa waktu) / SPI

Contoh perhitungan ETS pada minggu ke-1 : Nilai SPI minggu ke-1 = 1.06 Waktu rencana pelaksanaan proyek = 240 hari Waktu selesai = 7 hari

Sisa waktu yang diperlukan = 240 hari 7 hari = 233 hari Sehingga :

ETS = (sisa waktu) / SPI = 233 / 1.06

= 218.93

Selisih waktu pekerjaan = waktu rencana pelaksanaan (ETS + waktu selesai) = 240 hari (219 hari + 7 hari)

= 14 hari

Kesimpulan yang dapat diambil dari hasil kinerja proyek pada minggu ke-1 adalah : apabila kinerja proyek tetap seperti pada saat pelaksanaan minggu ke-1 maka proyek akan berlangsung selama 219 hari setelah minggu pertama atau proyek mengalami percepatan 14 hari.

(45)

commit to user

pada tiap minggu dapat dilihat pada Tabel 4.6, dan ETS komulatif tiap minggu dapat dilihat pada Tabel 4.7.

Tabel 4.7. Nilai Estimate Temporary Schedule (ETS) tiap Minggu

Minggu

ke PV kom (Rp.) EV com (Rp.) SPI

(46)

36 23,800,000,000.00 23,655,761,110.51 0.00 240 245 -5 0.00

Ketera nga n:

Kolom (4)= Kolom (2) / Kolom (3) Kolom (6)= Kolom (5) Kolom (6) Kolom (8)= Kolom (7) / Kolom (4)

Tabel 4.8. Nilai Estimate Temporary Schedule (ETS) komulatif tiap Minggu

Minggu

ke PV kom (Rp.) EV com (Rp.) SPI

(47)

commit to user

34 21,642,427,369.28 19,802,065,110.51 0.91 240 231 9 9.84 35 23,800,000,000.00 21,318,363,110.51 0.90 240 238 2 2.23 36 23,800,000,000.00 23,655,761,110.51 0.99 240 245 -5 0.00

Ketera nga n:

Kolom (4)= Kolom (2) / Kolom (3) Kolom (6)= Kolom (5) Kolom (6) Kolom (8)= Kolom (7) / Kolom (4)

4.7. Estimate All Schedule (EAS)

Perkiraan total waktu penyelesaian proyek dihitung berdasarkan waktu yang telah diselesaikan dijumlahkan dengan hasil ETS, atau menggunakan Rumus 2.9 yaitu :

EAS = Waktu selesai + ETS

Misalkan untuk menghitung perkiraan total waktu penyelesaian proyek minggu ke-1 adalah =

Waktu selesai minggu ke-1 = 7 hari

Nilai ETS minggu ke-1 = 218.93 (dibulatkan menjadi 219) Maka : EAS = Waktu selesai + ETS

= 7 hari + 219 hari = 226 hari

Pada minggu ke-1 prakiraan total waktu yang dibutuhkan untuk menyelesaikan proyek adalah 226 hari terhitung mulai hari pertama pelaksanaan, dengan indeks kinerja proyek tidak mengalami penurunan.

Besarnya EAS pada tiap minggu dapat dilihat pada Tabel 4.8.

Tabel 4.9. Nilai Estimate All Schedule (EAS) tiap Minggu

Minggu

ke SPI

(48)

6 16.83 240 198 42 11.76 53.76 186 7 0.58 240 191 49 327.46 376.46 -136 8 1.54 240 184 56 119.62 175.62 64 9 0.87 240 177 63 204.40 267.40 -27 10 0.59 240 170 70 289.26 359.26 -119 11 0.72 240 163 77 226.48 303.48 -63 12 0.79 240 156 84 197.59 281.59 -42 13 0.61 240 149 91 242.61 333.61 -94 14 1.01 240 142 98 140.38 238.38 2 15 0.95 240 135 105 142.36 247.36 -7 16 0.99 240 128 112 129.42 241.42 -1 17 0.89 240 121 119 136.03 255.03 -15 18 0.74 240 114 126 153.19 279.19 -39 19 0.42 240 107 133 253.58 386.58 -147 20 0.66 240 100 140 151.69 291.69 -52 21 0.00 240 100 140 0.00 0.00 240 22 0.00 240 93 147 0.00 0.00 240 23 1.19 240 86 154 72.53 226.53 13 24 1.07 240 79 161 73.70 234.70 5 25 0.54 240 72 168 133.03 301.03 -61 26 0.57 240 65 175 113.98 288.98 -49 27 1.51 240 58 182 38.49 220.49 20 28 0.13 240 51 189 399.99 588.99 -349 29 2.33 240 44 196 18.86 214.86 25 30 1.31 240 37 203 28.33 231.33 9 31 1.03 240 30 210 29.05 239.05 1 32 0.84 240 23 217 27.46 244.46 -4 33 0.43 240 16 224 37.21 261.21 -21 34 0.57 240 9 231 15.91 246.91 -7 35 0.70 240 2 238 2.85 240.85 -1 36 0.00 240 -5 245 0.00 245.00 -5

Ketera nga n:

Kolom (5)= Kolom (3) Kolom (4) Kolom (6)= Kolom (5) / Kolom (2) Kolom (7)= Kolom (6) - Kolom (3)

Tabel 4.10. Nilai Estimate All Schedule (EAS) komulatif tiap Minggu

Minggu

ke SPI

(49)

commit to user

5 5.93 240 35 205 34.56 69.56 170 6 9.18 240 42 198 21.58 63.58 176 7 3.54 240 49 191 54.00 103.00 137 8 2.66 240 56 184 69.19 125.19 115 9 1.89 240 63 177 93.68 156.68 83 10 1.39 240 70 170 122.34 192.34 48 11 1.21 240 77 163 135.25 212.25 28 12 1.09 240 84 156 142.82 226.82 13 13 0.99 240 91 149 150.39 241.39 -1 14 0.99 240 98 142 142.90 240.90 -1 15 0.99 240 105 135 136.35 241.35 -1 16 0.99 240 112 128 129.29 241.29 -1 17 0.98 240 119 121 123.70 242.70 -3 18 0.96 240 126 114 119.28 245.28 -5 19 0.91 240 133 107 117.40 250.40 -10 20 0.90 240 140 100 110.65 250.65 -11 21 0.90 240 140 100 0.00 0.00 240 22 0.92 240 147 93 0.00 0.00 240 23 0.93 240 154 86 92.59 246.59 -7 24 0.94 240 161 79 84.38 245.38 -5 25 0.91 240 168 72 79.44 247.44 -7 26 0.88 240 175 65 73.68 248.68 -9 27 0.93 240 182 58 62.66 244.66 -5 28 0.88 240 189 51 58.20 247.20 -7 29 0.95 240 196 44 46.56 242.56 -3 30 0.96 240 203 37 38.46 241.46 -1 31 0.97 240 210 30 31.07 241.07 -1 32 0.96 240 217 23 23.97 240.97 -1 33 0.93 240 224 16 17.16 241.16 -1 34 0.91 240 231 9 9.84 240.84 -1

35 0.90 240 238 2 2.23 240.23 0

36 0.99 240 245 -5 0.00 245.00 -5

Ketera nga n:

Kolom (5)= Kolom (3) Kolom (4) Kolom (6)= Kolom (5) / Kolom (2) Kolom (7)= Kolom (6) - Kolom (3)

Hasil analisis proyek Pembangunan Pembangunan Lanjutan Gedung Perkuliahan Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Gadjah Mada dengan menggunakan Micr osoft exel, diperoleh indikator-indikator konsep nilai hasil pada Tabel 4.10 sebagai berikut :

Tabel 4.11. Indikator-Indikator Konsep Nilai Hasil secara komulatif

(50)

ke (hari) (hari) 1 20,512,470.89 21,830,892.96 1318422.07 1.06 218.93 225.93 2 41,024,941.78 56,648,864.96 15623923.18 1.38 163.67 177.67 3 61,537,412.67 135,146,329.63 73608916.96 2.20 99.72 120.72 4 84,708,588.02 382,804,376.86 298095788.84 4.52 46.91 74.91 5 110,375,808.90 654,686,871.34 544311062.45 5.93 34.56 69.56 6 157,148,542.55 1,441,953,061.88 1284804519.33 9.18 21.58 63.58 7 457,182,234.30 1,616,954,743.20 1159772508.91 3.54 54.00 103.00 8 814,870,072.11 2,167,153,768.62 1352283696.51 2.66 69.19 125.19 9 1,428,089,892.82 2,698,161,775.28 1270071882.47 1.89 93.68 156.68 10 2,318,213,059.58 3,221,289,649.27 903076589.69 1.39 122.34 192.34 11 3,198,583,677.06 3,854,904,348.53 656320671.47 1.21 135.25 212.25 12 4,391,339,019.35 4,796,601,412.12 405262392.77 1.09 142.82 226.82 13 5,574,961,499.12 5,523,526,429.50 -51435069.62 0.99 150.39 241.39 14 6,477,078,398.95 6,436,065,319.67 -41013079.28 0.99 142.90 240.90 15 7,030,381,873.61 6,960,753,175.41 -69628698.20 0.99 136.35 241.35 16 7,780,704,457.18 7,702,870,748.48 -77833708.70 0.99 129.29 241.29 17 8,820,116,352.14 8,627,448,929.16 -192667422.98 0.98 123.70 242.70 18 9,755,392,687.79 9,323,440,895.28 -431951792.51 0.96 119.28 245.28 19 10,637,911,119.36 9,695,828,539.00 -942082580.36 0.91 117.40 250.40

20 10,974,213,056.52 9,917,529,104.70

-1056683951.82 0.90 110.65 250.65

21 10,974,213,056.52 9,917,529,104.70

-1056683951.82 0.90 0.00 0.00 22 10,974,213,056.52 10,082,209,183.66 -892003872.86 0.92 0.00 0.00 23 11,407,553,559.62 10,596,003,711.30 -811549848.31 0.93 92.59 246.59 24 12,026,517,328.85 11,259,522,396.22 -766994932.63 0.94 84.38 245.38

25 13,012,144,694.73 11,792,959,776.82

-1219184917.90 0.91 79.44 247.44

26 14,020,154,645.67 12,367,793,864.60

-1652360781.07 0.88 73.68 248.68

27 15,068,406,425.91 13,947,362,201.61

-1121044224.30 0.93 62.66 244.66

28 16,059,442,179.26 14,073,721,999.03

-1985720180.23 0.88 58.20 247.20 29 16,854,083,933.77 15,927,195,193.83 -926888739.94 0.95 46.56 242.56 30 17,692,400,324.47 17,022,063,444.97 -670336879.50 0.96 38.46 241.46 31 18,619,336,199.13 17,979,384,158.71 -639952040.41 0.97 31.07 241.07 32 19,558,372,440.83 18,765,828,468.42 -792543972.41 0.96 23.97 240.97

33 20,610,663,683.72 19,218,342,352.07

-1392321331.65 0.93 17.16 241.16

34 21,642,427,369.28 19,802,065,110.51

-1840362258.77 0.91 9.84 240.84

35 23,800,000,000.00 21,318,363,110.51

(51)

commit to user

36 23,800,000,000.00 23,655,761,110.51 -144238889.49 0.99 0.00 245.00

Tabel 4.12. Indikator-Indikator Konsep Nilai Hasil

Minggu

ke PV EV SV (Rp.) SPI

ETS (hari)

EAS (hari) 1 20,512,470.89 21,830,892.96 1318422.07 1.06 218.93 225.93 2 20,512,470.89 34,817,972.00 15623923.18 1.70 133.14 147.14 3 20,512,470.89 78,497,464.67 73608916.96 3.83 57.23 78.23 4 23,171,175.35 247,658,047.23 298095788.84 10.69 19.83 47.83 5 25,667,220.88 271,882,494.48 544311062.45 10.59 19.35 54.35 6 46,772,733.65 787,266,190.53 1284804519.33 16.83 11.76 53.76 7 300,033,691.75 175,001,681.32 1159772508.91 0.58 327.46 376.46 8 357,687,837.81 550,199,025.42 1352283696.51 1.54 119.62 175.62 9 613,219,820.71 531,008,006.66 1270071882.47 0.87 204.40 267.40 10 890,123,166.76 523,127,873.99 903076589.69 0.59 289.26 359.26 11 880,370,617.49 633,614,699.26 656320671.47 0.72 226.48 303.48 12 1,192,755,342.29 941,697,063.59 405262392.77 0.79 197.59 281.59 13 1,183,622,479.77 726,925,017.38 -51435069.62 0.61 242.61 333.61 14 902,116,899.83 912,538,890.16 -41013079.28 1.01 140.38 238.38 15 553,303,474.66 524,687,855.74 -69628698.20 0.95 142.36 247.36 16 750,322,583.58 742,117,573.07 -77833708.70 0.99 129.42 241.42 17 1,039,411,894.96 924,578,180.68 -192667422.98 0.89 136.03 255.03 18 935,276,335.65 695,991,966.12 -431951792.51 0.74 153.19 279.19 19 882,518,431.57 372,387,643.72 -942082580.36 0.42 253.58 386.58

20 336,301,937.16 221,700,565.70

-1056683951.82 0.66 151.69 291.69

21 0.00 0.00

-1056683951.82 0.00 0.00 0.00 22 0.00 164,680,078.96 -892003872.86 0.00 0.00 0.00 23 433,340,503.10 513,794,527.64 -811549848.31 1.19 72.53 226.53 24 618,963,769.24 663,518,684.92 -766994932.63 1.07 73.70 234.70

25 985,627,365.87 533,437,380.60

-1219184917.90 0.54 133.03 301.03

26 1,008,009,950.94 574,834,087.77

-1652360781.07 0.57 113.98 288.98

27 1,048,251,780.24 1,579,568,337.01

-1121044224.30 1.51 38.49 220.49

28 991,035,753.35 126,359,797.43

(52)

1392321331.65

34 1,031,763,685.56 583,722,758.44

-1840362258.77 0.57 15.91 246.91

35 2,157,572,630.72 1,516,298,000.00

-2481636889.49 0.70 2.85 240.85 36 0.00 2,337,398,000.00 -144238889.49 0.00 0.00 245.00

Perbandingan hasil hitungan pada proyek FISIPOL UGM dengan tolak ukur yang digunakan, adalah sebagai berikut :

a. Konsep Nilai Hasil (Earned Value)

Hasil perhitungan proyek pembangunan gedung perkuliahan FISIPOL UGM, memperoleh data yang dipergunakan untuk mengetahui keadaan proyek saat evaluasi proyek. Perhitungan proyek pembangunan gedung perkuliahan FISIPOL UGM menunjukkan varians waktu yang terjadi pada proyek, sehingga metode konsep nilai hasil dapat memantau pekerjaan, serta memperlihatkan penyimpangan waktu pada proyek yang dapat dilihat pada kurva penyajian, sehingga menjadi alat pembuktian yang akurat. Hasil perhitungan indikator-indikator konsep nilai hasil dapat memberikan peringatan dini pada pelaksana untuk melakukan tindakan koreksi yang akan dilakukan untuk mencegah terjadi penyimpangan hingga proyek berakhir.

b. Angka Varians

(53)

commit to user

Gambar 4.1. Perbandingan PV dan EV

Gambar 4.1. menunjukkan perbandingan nilai PV dan EV. Minggu ke-1 hingga minggu ke 13 menunjukkan bahwa nilai EV lebih besar daripada PV. Minggu ke-14 hingga ke-17 grafik PV dan EV sejajar, dan untuk minggu ke 18 hingga minggu ke-35 nilai EV berada di bawah PV. Hal ini memperlihatkan perbedaan minggu ke-1 hingga minggu ke-13 dikarenakan banyak item pekerjaan yang menurut time schedule belum dikerjakan, namun sudah dikerjakan. Nilai EV dan PV berada dalam garis yang sama menunjukkan bahwa item pekerjaan yang seharusnya dikerjakan menurut time schedule telah dikerjakan tepat waktu, namun pada minggu ke-18 hingga minggu ke-35 pekerjaan mengalami kemunduran, terlihat dari nilai EV yang berada dibawah PV.

c. Varians Jadwal

Hasil perhitungan varians jadwal (SV) pada proyek pembangunan gedung perkuliahan FISIPOL UGM, tidak selalu bernilai positif dan indeks produktivitasnya tidak selalu bernilai 1 pada tiap minggunya, seperti yang terlihat pada minggu ke-13 sebesar :

(54)

Varians Jadwal (SV) = Rp. -51,435,069.62 Indeks produktivitas jadwal (SPI) = 0.99

Nilai SV minggu ke-13 adalah negatif, dan nilai SPI minggu ke-13 kurang dari 1, maka pekerjaan pada minggu ke-13 mengalami keterlambatan atau waktu pelaksanaan lebih lama dari yang direncanakan.

d. Angka Proyeksi Waktu Akhir

(55)

commit to user

Gambar 4.2. Histogram EAS tiap minggu

1. Prakiraan waktu penyelesaian proyek EAS minggu ke-13 secara komulatif

Nilai EAS minggu ke-13di dapat dari rumus 2.9 Sisa waktu = 149 hari

Waktu selesai = 91 hari

SPI = 0.99

ETS = (sisa waktu)/SPI

= 149 / 0.99 = 150.39 hari

EAS = Waktu selesai+ETS = 91 + 150.39

= 241.39 hari

Selisih waktu = waktu rencana pelaksanaan EAS = 240 hari 241.39 hari

(56)

2. Prakiraan waktu penyelesaian proyek EAS minggu ke-13

Nilai EAS minggu ke-13di dapat dari rumus 2.9 Sisa waktu = 149 hari

Waktu selesai = 91 hari

SPI = 0.61

ETS = (sisa waktu)/SPI

= 149 / 0.61 = 242.61 hari

EAS = Waktu selesai+ETS = 91 + 242.61

= 333.61 hari

Selisih waktu = waktu rencana pelaksanaan EAS = 240 hari 333.61 hari

= -94 hari

(57)

commit to user

BAB 5

KESIMPULAN DAN SARAN

5.1. Kesimpulan

Hasil analisis dengan menggunakan metode Earned Value Analysis terhadap waktu pada Proyek Pembangunan Gedung Perkuliahan FISIPOL UGM adalah:

1. Waktu penyelesaian proyek tidak sesuai dengan rencana awal jadwal proyek. Minggu-1 hingga minggu ke-Minggu-12 proyek selesai lebih cepat dari rencana awal proyek. Namun pada minggu ke-13 hingga ke-35, terjadi perbedaan antara rencana jadwal proyek dengan pelaksanaan proyek. Prakiraan waktu penyelesaian proyek berdasar minggu ke-13 adalah 241.39 hari (9 Desember 2011), sedangkan waktu rencana adalah 240 hari (8 Desember 2011). Hal ini menunjukkan bahwa waktu penyelesaian lebih lambat 1.39 hari dari yang direncanakan. Sedangkan apabila kita menggunakan perhitungan tiap minggu, Prakiraan waktu penyelesaian proyek berdasar minggu ke-13 adalah 333.61 hari (3 Maret 2012), sehingg

Gambar

Gambar 4.2. Histogram EAS tiap minggu
Gambar 2.1. Hubungan Triple Constrain (Iman Soeharto, 1997:3)
Tabel 2.1. Analisa Varians Terpadu
Gambar 3.1. Bagan Alir tahapan penelitian
+7

Referensi

Dokumen terkait

Adanya kontribusi bimbingan kelompok terhadap sikap siswa tentang narkoba selaras dengan pendapat Prayitno (2004) bahwa bimbingan kelompok merupakan kegiatan yang dilakukan

(c) Bunga adalah penambahan pada not asas bagi tujuan sebagai perhiasan dimana ianya tidak menganggu not asas.. Memandangkan di Malaysia, tiada spesifikasi terhadap gaya

tertuang dalam Ketentuan Umum (Pasal 1), asuransi syariah didefinisikan sebagai: “ kumpulan perjanjian, yang terdiri atas perjanjian antara perusahaan asuransi syariah dan

Berdasarkan hasil penelitian, diharapkan kepada berbagai pihak khususnya keluarga yang memiliki anggota keluarga yang sudah pensiun agar dapat memberikan dukungan sosial

Hama ini merupakan salah satu hama yang sering menyerang tanaman mentimun. Oteng-oteng sering merusak daun pada tanaman.. Hama ini menyerang beberapa tanaman yang

Varietas bawang merah yang mempunyai daya adaptasi tinggi di lahan gambut dengan curah hujan 7.734,9 mm/2 bulan dan 47 hari hujan serta reaksi tanah sangat masam

Proses dasar pembuatan isopropyle benzene adalah propylalkylation dari benzena pada fase cair dengan menggunakan katalis asam sulfat.. Karena kompleksnya reaksi

Demikian juga pada modul, dengan syarat tertentu sebuah himpunan bagian dari modul dapat menjadi submodul.. Dapat ditunjukkan bahwa irisan dan jumlahan submodul juga