• Tidak ada hasil yang ditemukan

SKRIPSI. Diajukan Untuk Melengkapi Tugas Akhir dan Memenuhi Syarat-Syarat Untuk Memperoleh Gelar Sarjana Hukum OLEH:

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "SKRIPSI. Diajukan Untuk Melengkapi Tugas Akhir dan Memenuhi Syarat-Syarat Untuk Memperoleh Gelar Sarjana Hukum OLEH:"

Copied!
8
0
0

Teks penuh

(1)

EKSISTENSI SERTA PENGARUH DISPUTE SETTLEMENT BODY TERHADAP STATUS PEREKONOMIAN NEGARA ANGGOTA DALAM PERSPEKTIF

HUKUM INTERNASIONAL

(Studi Tentang Sengketa Rokok Kretek Antara Indonesia Melawan Amerika Serikat)

SKRIPSI

Diajukan Untuk Melengkapi Tugas Akhir dan Memenuhi Syarat-Syarat Untuk Memperoleh Gelar Sarjana Hukum

OLEH:

NIM: 120200248

WILLIAM RIYANDI HALOMOAN

DEPARTEMEN HUKUM INTERNASIONAL

FAKULTAS HUKUM

UNIVERSITAS SUMATERA UTARA 2016

(2)

ABSTRAKSI

William Riyandi Halomoan *) Dr. Mahmul Siregar, S.H.,M.Hum **)

Dr. Sutiarnoto, S.H.,M.Hum ***)

WTO sebagai organisasi perdagangan internasional yang merupakan pengembangan dari kerangka General Agreement on Tariff and Trade (GATT) yang dibentuk pada tahun 1947. WTO memiliki tujuan, fungsi dan status personalitas nya sendiri untuk menciptakan tatanan perdagangan bebas yang teratur berdasarkan norma hukum GATT.

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana mekanisme penyelesaian sengketa perdagangan yang dilakukan oleh DisputeSetlement Body (DSB) yang menjadi lembaga penyelesaian sengketa dalam forum perdagangan multilateral yaitu World Trade Organization (WTO).

Penelitian ini merupakan penelitian yuridis normatif yaitu metode pendekatan yang dipergunakan dalam penelitian ini adalah yuridis normatif yaitu suatu penelitian yang secara deduktif dimulai analisa terhadap pasal-pasal dalam peraturan perundang-undangan yang mengatur terhadap permasalahan diatas

Penelitian ini mempelajari kasus sengketa rokok kretek antara Indonesia dan Amerika Serikat yang diawali dengan pemberlakuan Section 907(a)(1)(A) Family Smoking Prevention And Tobacco Control Act yang dinilai merugikan Indonesia sebagai negara pengekspor rokok kretek terbesar di Amerika Serikat. Hasil penelitian menunjukan bahwa rekomendasi yang ditetapkan oleh panel DSB tidak memiliki kekuatan untuk ditaati oleh para negara anggota.Sehingga tidak mempengaruhi status perekonomian dari negara anggota yang bersengketa.DSB ketika hendak mengeluarkan hasil keputusan seharusnya memilikikekuatan.Dengan kekuatan tersebut, maka DSB-WTO dapatmemberlakukan secara kuat hasil putusan terhadap pihak yang dinyatakanbersalah dan yang tidak konsisten terhadap perjanjian-perjanjian WTO.Seharusnya Dispute Settelement Understanding dikaji ulang agar nantinya penerapanrekomendasi menjadi netral bagi semua negara anggota, termasuk negara anggotayang mempunyai pengaruh bagi perkembangan organisasi WTO.

Kata Kunci :World Trade Organization, Dispute Settlement Body, Penyelesaian Sengketa Dagang, General Agreement on Tariff and Trade.

* Mahasiswa Fakultas Hukum Universitas Sumatera Utara ** Dosen Pembimbing I

(3)

KATA PENGANTAR

Puji dan syukur atas berkat dan karunia yang tidak pernah berkesudahan oleh Tuhan Yesus Kristus, oleh karena-Nya penulis dapat menyelesaikan penulisan skripsi ini sesuai dengan harapan Penulis. Penulisan skripsi ini berjudul “Eksistensi Serta Pengaruh Dispute Settlement Body Terhadap Status Perekonomian Negara Anggota Dalam Perspektif Hukum Internasional”. Penulis membahas bagaimana mekanisme penyelesaian sengketa dagang dalam World Trade Organization selaku Organisasi Perdagangan Dunia serta dampaknya terhadap negara anggota.

Penulisan ini bertujuan untuk memenuhi syarat agar penulis dapat memperoleh gelar Sarjana Hukum dari Departemen Hukum Internasional di Fakultas Hukum Universitas Sumatera Utara.Penulis menyadari bahwa penulisan ini masih jauh dari kesempurnaan, oleh karena itu penulis membutuhkan kritik dan saran yang membangun untuk masukan bagi penulis agar lebih baik lagi.

Secara khusus penulis mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada orang tua penulis, Rio Karta Siregar dan Rahmi Tirayo Sinaga yang selalu senantiasa tidak pernah lelah membawa penulis kedalam setiap doanya.tiada hentinya memberikan perhatian, dukungan, nasihat, dan semangat serta kesabaran yang tidak ternilai harganya sehingga Penulis dapat menyelesaikan pendidikan Strata Satu (S1) dengan baik. Juga kepada abang penulis, David Mulia Parulian, SE dan Ronaldo Rotua SP, MBA yang selalu memberi dukungan serta nasihat kepada Penulis selama pengerjaan skripsi ini. Skripsi ini Penulis persembahkan untuk mereka.

(4)

Dalam proses penyusunan skripsi ini penulis juga mendapat banyak dukungan dan bantuan dari berbagai pihak. Oleh karena itu, sebagai penghargaan dan ucapan terima kasih terhadap semua dukungan dan bantuan, maka penulis menyampaikan ucapan terima kasih sebesar-besarnya kepada:

1. Prof. Dr. Runtung, S.H.,M.Hum. selakuRektor Universitas Sumatera Utara yang telah mengelola dan menyelenggarakan universitas sesuai dengan visi dan misi USU; 2. Prof. Dr. Budiman Ginting, S.H.,M.Hum. selaku Dekan Fakultas Hukum Universitas

Sumatera;

3. Bapak Dr. OK Saidin, S.H., M.Hum., selaku Wakil Dekan I Fakultas Hukum Universitas Sumatera Utara;

4. Ibu Puspa Melati Hasibuan, S.H.,M.Hum., selaku Wakil Dekan II Fakultas Hukum Universitas Sumatera Utara;

5. Bapak Dr. Jelly Leviza, S.H.,M.Hum., selaku Wakil Dekan III Fakultas Hukum Universitas Sumatera Utara;

6. Ibu Dr. Chairul Bariah, S.H., M.Hum selaku Ketua Departemen Hukum InternasionalFakultas Hukum Universitas Sumatera Utara;

7. Bapak Dr. Mahmul Siregar, S.H., M.Hum., selaku Dosen Hukum Internasional Fakultas Hukum Universitas Sumatera Utara serta Dosen Pembimbing I

8. Bapak Dr. Sutiarnoto, S.H., M.Hum., selaku Dosen Hukum Internasional Fakultas Hukum Universitas Sumatera Utara serta Dosen Pembimbing II

9. Bapak Dr. Pendastaren Tarigan, S.H., M.S, selaku Dosen Penasihat Akademik; 10. Seluruh Dosen dan Pegawai di Fakultas Hukum Universitas Sumatera Utara;

(5)

11. Binsar Sinaga SH, paman penulis yang selalu memberi tempat tinggal serta dukungan moril dan materil selama penulis menjalani masa perkuliahan;

12. Keluarga Besar Gerakan Mahasiswa Kristen Indonesia Komisariat Fakultas Hukum USU yang telah membentuk karakter penulis serta pengalaman yang berharga;

13. International Law Student Association (ILSA) Fakultas Hukum USU;

14. #DEWABC, Dede Stephan Kaparang, Douglas Hard Tamba, Andreas Fernando Brahmana, Clinton Pratama Simanungkalit dan Bona Jop Christian Ritonga, yang telah menemani hari-hari penulis dengan penuh kegembiraan tiada tara, semoga kita makin kompak kedepannya;

15. Teman-teman Stambuk 2012, Heru Triatma Jaya Sinaga, Roni Yahya Milala, Robby Irsan Damanik, Rawady Mart Berutu, Paul Ramotan Sibarani, Andry Agasi Sihotang, Theresia Gabriela Sinuraya, Theresia Rizka US, Syarifah Meutia Zahra, Parulian Scott, Putri Indra Khairul dan masih banyak lagi yang tidak dapat disebutkan satu persatu. 16. Abang-abang 2009, Jan Sinaga, Jesaya Singarimbun, Rio Sebayang, Anggi Sihotang

dan Chrispo Simanjuntak;

Penulis sadar masih terdapat banyak kekurangan dalam penulisan skripsi ini. Penulis berharap pada semua pihak agar dapat memberikan kritik dan saran agar dapat menghasilkan karya ilmiah yang lebih baik lagi di masa yang akan datang.

Medan, September 2016 Penulis

NIM. 120200248

(6)

DAFTAR ISI

BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang ... 1

B. Perumusan Masalah ... 10

C. Tujuan dan Manfaat Penulisan ... 10

D. Keaslian Penulisan ... 11

E. Tinjauan Kepustakaan ... 13

F. Metode Penelitian ... 18

G. Sistematika Penulisan ... 21

BAB II KEDUDUKAN WTO SEBAGAI ORGANISASI PERDAGANGAN INTERNASIONAL A. Sejarah Perdagangan Internasional 1. Periode kolonial sebelum abad ke-19 ... 23

2. Zaman Keemasan Perdagangan Bebas ... 28

3. Fragmentasi danDisintegrasi Eropa... 31

B. Sejarah berdirinya WTO (World Trade Organization) ... 33

C.Tujuan Fungsi dan Struktur WTO sebagai Organisasi Perdagangan Internasional ...

(7)

1. Tujuan dan Fungsi WTO ... 49

2. Struktur Organisasi WTO ... 50

3. Status dan Personalitas Hukum WTO ... 58

BAB III MEKANISME PENYELESAIAN SENGKETA OLEH PANEL DISPUTE SETTLEMENT BODY(DSB) A. Prinsip-Prinsip Dasar GATT/WTO ... 60

B. Kedudukan WTO dalam Penyelesaian Sengketa Perdagangan ... 72

C. Aturan Penyelesaian Sengketa dalam Kerangka WTO ... 74

D. Prosedur Penyelesaian Sengketa Perdagangan Melalui WTO ... 79

E. Penggunaan Retaliasi dalam Penyelesaian Sengketa WTO…….…... 90

BAB IV IMPLIKASI PUTUSAN PANEL DISPUTE SETTLEMENT BODY TERHADAP NEGARA YANG BERSENGKETA (STUDI TENTANG SENGKETA ROKOK KRETEK) A. A. Definisi Umum tentang Rokok ... 93

(8)

B. Latar Belakang Terjadinya Sengketa Rokok Kretek Antara Indonesia dan Amerika Serikat ... 95 C. Dasar Pengajuan Komplain Indonesia Terhadap Amerika Serikat ... 100 D. Mekanisme Penyelesaian Sengketa oleh DSB ... 101 E. Analisis Putusan DSB Sengketa Rokok Kretek antara Indonesia dan Amerika Serikat ... 106

F. Dampak Penyelesaian Sengketa Terhadap Perekonomian Indonesia ... 114

BAB V PENUTUP

A. Kesimpulan ... 115

Referensi

Dokumen terkait

Kelemahan dalam pasal ini adalah, tidak disebutkannya bentuk perjudian apa yang diperbolehkan tersebut, ataukah sama bentuk perjudian sebagaimana yang

memperoleh kompensasi atas kerugian yang diderita maka konsumen dapat menuntut pertanggungjawaban secara perdata kepada pelaku usaha. Terdapat dua bentuk pertanggungjawaban

Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa penyelesaian kredit yang mengalami kemacetan pada Kredit Usaha Rakyat di PT.Bank Rakyat Indonesia Cabang Kota Binjai

Dalam perkara ini, perbuatan terdakwa didakwa dengan dakwaan pertama yaitu dalam Pasal 120 ayat (1) Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 6 Tahun 2011 tentang

Perumusan masalah dalam penelitian skripsi ini adalah bagaimana pengawasan sebagai sarana penegakan hukum dalam Hukum Administrasi Negara, Bagaimana tugas pokok dan

73 Ahmad Miru & Sutarman Yodo, Hukum Perlindungan Konsumen, Edisi Revisi , Jakarta, PT RajaGrafindo Persada, 2004, hal 77.. regulasi-regulasi yang relevan untuk

Meskipun Koperasi Kredit Harapan Kita Kota Medan adalah Koperasi yang masih menimbulkan faktor kekeluargaan, Koperasi Harapan Kita Kota Medan lebih ,mengambil

Dakwaan tesebut merupakan rujukan majelis hakim dalam menjatuhkan putusan kepada terdakwa yang menyatakan tindak pidana pencurian dengan kekerasan “(2) Diancam dengan