36
DAFTAR PUSTAKA
Ahmad, A. dan Quegan, S. (2012) “Analysis of maximum likelihood classification on multispectral data,” Applied Mathematical Sciences, 6(129–132), hal. 6425–6436.
Ahmad, A. dan Raya, I. (2012) “Analisis Klasifikasi Kemungkinan Maksimum pada Data Multispektral,” 6(129), hal. 6425–6436.
Anderson, D. dan Mcneill, G. (1992) “ARTIFICIAL NEURAL NETWORKS TECHNOLOGY,” 0082.
Anon., 2016. 02/PRT/M/2016, Peraturan Menteri Pekerjaan Umum dan
Perumahan Rakyat Republik Indonesia tentang Peningkatan Kualitas Terhadap Perumahan Kumuh dan Permukiman Kumuh, s.l.: JDIH
Kementerian PUPR.
Arif, N., 2011. Kajian Kemampuan Jaringan Syaraf Tiruan Berbasis Citra ALOS
dalam Identifikasi Lahan Kritis. Yogyakarta: Fakultas Geografi Universitas
Gadjah Mada.
Aronoff, S., 1989. Geographic Information System : A Management Perspective. WDL Publications ed. Ottawa: s.n.
Asma, N., 2018. Analisa Perubahan Lahan Tambak Menggunakan Metode
Maximum Likelihood (Studi Kasus: Kota Banda Aceh). Banda Aceh: Tugas
Akhir.
Astrium, 2012. Pleiades Imagery User Guide, ASTRIUM: s.n.
Astuti, C. C., 2017. Analisis Korelasi untuk Mengetahui Keeratan Hubungan antara Keaktifan Mahasiswa. Journal of Information and Computer Technology
Education, 1(1), pp. 1-7.
Avery, T., 1985. Interpretation of Aerial Photographs. Germany: Graydon Lennis Berlin.
A'yun, Q., Cahyono, A. & Deviantari, U., 2013. Analisa Kelayakan Penggunaan Citra Satelit World View-2 untuk Updating Peta Skala 1:1000. Surabaya:
37
Baihaqi, I. M., 2015. Aspek Perpetaan untuk Penyusunan Rencana Detail Tata
Ruang (RDTR). Cibinong: Pusat Pemetaan Tata Ruang dan Atlas Deputi
Bidang Informasi Geospasial Tematik Badan Informasi Geospasial.
Bainamus, M. D., E. & Purwandari, E. P., 2017. Identifikasi Kualitas Permukiman Kumuh. Jurnal Pseudocode, Volume IV, pp. 61-62.
BIG, 2014. Pedoman Teknis Pengumpulan dan Pengolahan Data Geospasial. s.l.:s.n.
BIG, 2016. Modul Validasi Peta Rencana Tata Ruang. s.l.:Sumber Data dan Peta Dasar.
Binta, F. M. O. & Sukojo, B. M., 2017. Analisis Ketelitian Orthorektifikasi Citra Pleiades dan SPOT6 Untuk Pembuatan Peta Dasar RDTR Wilayah Pesisir (Studi Kasus: Kecamatan Jenu, Tuban). JURNAL TEKNIK POMITS, Volume Vol. 6, No. 2, pp. 4-5.
BPS, 2020. Bandar Lampung Municipality in Figures 2020. Kota Bandar Lampung : BPS Kota Bandar Lampung.
Canada, N. R., 2015. Elements of Visual Interpretation. s.l.:s.n.
Citra, I. P. A., Septiani, R. & Nugraha, A. S. A., 2019. Perbandingan Metode Supervised Classification dan Unsupervised Classification. Jurnal
Geografi, IV(p-ISSN 2549-3078 e-ISSN 2549-3094), pp. 91-95.
Clinard, B. M., 1966. Slums and community development. New York: The Free Press A Dision of The Macmillan Company.
Curran, 1985. Principles of Remote Sensing. International Journal of Remote
Sensing, p. 1765.
Danoedoro, P., 2012. Pengantar Penginderaan Jauh Digital. Yogyakarta: Penerbit Andi.
Diastarini, 2015. Mekanisme Persetujuan Peta untuk RDTR. Cibinong: Pusat Pemetaan Tata Ruang dan Atlas Deputi Badan Informasi Geospasial. Direktorat Jenderal Cipta Karya, K. P. U. dan P. R. (2017) “Daftar Kelurahan
Peningkatan Kualitas Permukiman Kumuh Program NSUP.” Tersedia pada: http://kotaku.pu.go.id:8081/pustaka/files/170926_Lokasi_Kumuh_2594/17 1003_daftar_lokasi_peningkatan_kualitas_NSUP.pdf.
38
Farda, H. S. P. D. a. N. M., 2016. "Kajian Object Based Image Analysis. Yogyakarta: 2016.
Gistut, 1994. Sistem Informasi Geografis,. Jakarta: Gramedia Pustaka Utama. Habitat, 2003. The Challenge of Slum : Global Report on Human Settlements.
s.l.:United Nations Huma Settlemnets Programme.
Harmsen, K., 2003. Satellite Remote Sensing and GIS Applications in Agricultural
Meteorology. India, s.n.
Hasyim, A., 2009. Menentukan Titik Kontrol Tanah (GCP) dengan Menggunakan Teknik GPS dan Citra Satelit untuk Perencanaan Perkotaan. Surabaya:
Institut Teknologi Sepuluh Nopember..
Hayati.N, 2012. Kajian Ketelitian Planimetris Citra Resolusi Tinggi pada Google Earth untuk Pembuatan Peta Dasar Skala 1:10000 Kecamatan Banjar Timur Kota Banjarmasin. Surabaya: Institut Teknologi Sepuluh Nopember.. Herman, H. N., 2017. Peraturan Daerah Kota Bandar Lampung Nomor 04 Tahun
2017 mengenai Pencegahan Dan Peningkatan Kualitas Terhadap Perumahan Kumuh dan Permukiman Kumuh. Bandar Lampung: Peraturan
Daerah Kota Bandar Lampung Provinsi Lampung Nomor 05/487/BL/2017. Humaidah, N., Sudarsono, B. & Prasetya, D. Y., 2015. Analisis Perbandingan Kepadatan Permukiman menggunakan Klasifikasi Supervised dan Segmentasi. Jurnal Geodasi Undip, Volume 4, p. 4.
Jensen, J. R., 2015. Introductory Digital Image Processing, A Remote Sensing
Perspective. Sidney: Pearson Prentice Hall.
Josua, H. S., 2016. Sistem Informasi Geografis untuk Kajian Permukiman Kumuh di sebagian Kota Yogyakarta. Jurnal SIG, Volume 13, pp. 1-9.
Julzarika, A., 2010. Teknik Orthorektifikasi MUlti Oblique Image Satelite dengan
Metode Digital MOno Plotting(DMP), Ratio Polynomial Coeffisients (RPCs) dan Rigorious Satelite Sensor Model. Volume IX, No. 18, Juli 2010.
ed. Jakarta: Berita Inderaja.
Keifer, L. d., 1990. Pengertian Penginderaan Jauh. s.l.:s.n.
KEMENPUPR, 2018. Panduan Penyusunan Rencana Pencegahan Dan
Peningkatan Kualitas Permukiman Kumuh Perkotaan. Jakarta: s.n.
39
Kusumadewi, 2004. Articial Intelligence. Yogyakarta: Graha Ilmu.
Kusumadewi, S. & Hartati, S., 2010. Neuron Fuzzy Integrasi Sistem Fuzzy dan
Jaringan Syaraf. Yogyakarta: Graha Ilmu.
L. H., Rahim, M. R., M. I. & E. . B., 2018. Klasifikasi Citra Satelit Multitemporal Daerah Bencana Alam dengan Metode Backpropagation Neural Network.
Jurnal UMJ, Volume 9, pp. 1-8.
Lillesand, 1994. Remote Sensing and Image Interpretation. New York: John Wiley and Sons.
Maksum, Z. U., Y. P. & H., 2016. Perbandingan Klasifikasi Tutupan Lahan menggunakan metode klasifikasi berbasis objek dan klasifikasi berbasis pixel pada citra resolusi tinggi dan menegah. Jurnal Geodesi Undip, Volume 5, pp. 97-107.
Marini, Y. dkk. (2014) “PERBANDINGAN METODE KLASIFIKASI SUPERVISED MAXIMUM LIKELIHOOD DENGAN KLASIFIKASI BERBASIS OBJEK UNTUK,” hal. 505–516.
Mayasari, D. dan listyana, L. (2014) “Jaringan Syaraf Tiruan,” ILKOM Jurnal
Ilmiah, 10(2), hal. 201–206. Tersedia pada: http://jurnal.fikom.umi.ac.id/index.php/ILKOM/article/download/317/148. Noraini, A. & Mabrur, A. Y., 2020. Perbandingan Visualisasi Hasil Deteksi Area
Terbangun Berdasarkan Metode Maximum Likelihood
Classification(MLC) dan Normalized Difference Built-Up Index (NDBI). Volume 16, pp. 21-26.
Ontario, 2015. PCI Geomatics Announces Release of Geomatica 2015. PCI
Geomatics.
Prahasta, E., 2008. Remote Sensing. Bandung: Praktis Penginderaan Jauh dan Pengolahan Citra Digital dengan Perangkat Lunak Er Mapper .
Prasetyo, Y., H. & Maksum, Z. U., 2016. Perbandingan Klasifikasi Berbasis Pixel pada Citra Resolusi Tinggi. Jurnal Geodesi Undip, Volume 5, pp. 97-112. Pustekdata, 2018. Spesifikasi Citra Pleaides. LAPAN.
Pujianto, A. K. dan Sukojo, B. M. (2016) “Analisis Ketelitian Geometrik Citra Pleiades 1A untuk Pembuatan Peta Dasar Lahan Pertanian (Studi Kasus: Kecamatan Socah, Kabupaten Bangkalan),” Jurnal Teknik ITS, 5(2). doi:
40 10.12962/j23373539.v5i2.17160.
Rini, M. S., 2018. Kajian kemampuan metode neural network untuk klasifikasi penutup lahan dengan menggunakan Citra Landsat-8 OLI (Studi Kasus Kota Yogyakarta dan sekitarnya). Geomedia ( Majalah Ilmiah dan
Informasi Kegeografian, Volume 16, pp. 1-12.
RP2KPKP, 2018. Panduan Penyusunan Rencana Pencegahan dan Peningkatan
Kualitas Permukiman Kumuh Perkotaan. Jakarta: Kementerian Pekerja
Umum dan Perumahan Rakyat Direktorat Jenderal Cipta Karya.
Rusdi, M., 2005. Perbandingan Klasifikasi Maximum Likelihood pada Pemetaan
Tutupan Lahan atau Penggunaan Lahan. Bogor: Institut Pertanian Bogor.
Sampurno, R. M., 2016. Klasifikasi Tutupan Lahan Menggunakan Citra Landsat 8 Operational Land Imager (OLI) di Kabupaten Sumedang. Jurnal Teknotan, 10(2528-6285), pp. 61-72.
Saputra, R. I., Harjanti, A., Widhijanto, A. A. & Merlian, N., 2018. Panduan
Penyusunan Rencana Pencegahan dan Peningkatan Kualitas Permukiman Kumuh Perkotaan. Jakarta: Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan
Rakyat.
Sari, Norma Yunita, 2018. Analisis Soil Moisture Index (SMI) untuk Kelembaban Tanah dengan Citra Landsat 8 OLI/TIRS di Kebun Percobaan Karangploso, Kabupaten Malang.. In: Skripsi. Malang: Repository UB, pp. 1-95.
Septiani, R., Putri, I. P. A. & Adi Nugraha, A. S., 2019. Perbandingan Metode Supervised Classification. Jurnal Geografi, Volume 2, pp. 90-96.
Sholikhan, M., Prasetyo, S. Y. J. dan Hartomo, K. D. (2019) “Pemanfaatan WebGIS untuk Pemetaan Wilayah Rawan Longsor Kabupaten Boyolali dengan Metode Skoring dan Pembobotan,” Jurnal Teknik Informatika dan Sistem
Informasi, 5(1), hal. 131–143. doi: 10.28932/jutisi.v5i1.1588.
Sihotang, D. M. (2016) “Metode Skoring dan Metode Fuzzy dalam Penentuan Zona Resiko Malaria di Pulau Flores,” Jurnal Nasional Teknik Elektro dan
Teknologi Informasi (JNTETI), 5(4), hal. 302–308. doi: 10.22146/jnteti.v5i4.278.
41
T. K., 1991. DTM adng Differential Modelling. Oxford, England: In Proccedigs ISPRS and OEEPEE Joint Workshop On Updating Digital Data By Photogrammetric Method.
Walker, R. A., 2011. Caterogical Data Analysis for Behavorial Social Science. New York: Routledge Taylor and Francis Group.
W. et al., 2014. Uji Akurasi Training Sample untuk Klasifikasi Terawasi Data Penginderaan Jauh Resolusi Menengah. Jurnal LAPAN, Issue 978-602-70259-2-9, pp. 559-567.
Wibowo & P.Eko, 2010. Identifikasi Perubahan Tutupan Lahan Pulau Pagang, Pulau Pramuka, Dan Pulau Karya AntaraTahun 2004 dan Tahun 2008.
Bandung: Institut Teknologi.
Wolf.R, P., 1997. Adjustment Computation: Statistics and. USA: A
WileyInterscience Publication..
Waduk, D. I. dkk. (2018) “Jurnal Geodesi Undip Oktober 2018 Jurnal Geodesi Undip Oktober 2018,” 7, hal. 294–303.
Yohannes, 2012. Diktat Bahan Kuliah Penginderaan Jauh. Lampung: Teknik Survey dan Pemetaan, UNILA.
Zhang, Z., Zhao, H. dan Qin, L. (2016) “Probabilistic graph-based dependency parsing with convolutional neural network,” 54th Annual Meeting of the
Association for Computational Linguistics, ACL 2016 - Long Papers, 3, hal.