SITUS – SITUS BERSEJARAH KILANG MINYAK PANGKALAN BERANDAN
SKRIPSI
Diajukan Untuk Memenuhi Syarat Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan
OLEH : YUSFEBRINA NIM : 308321079
FAKULTAS ILMU SOSIAL
UNIVERSITAS NEGERI MEDAN
iv ABSTRAK
Yusfebrina. NIM:308321079. Situs – Situs Bersejarah Kilang Minyak Pangkalan Berandan. Pembimbing Skripsi Dr.Phil.Ichwan Azhari,MS. Jurusan Pendidikan Sejarah. Fakultas Ilmu Sosial. Universitas Negeri Medan. 2012.
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui secara mendalam mengenai situs- situs bersejarah yang ada di kilang minyak Pangkalan Berandan serta melihat bagaimana keadaan terkini situs–situs tersebut, dan untuk mengetahui upaya yang dilakukan oleh pemerintah dan masyarakat dalam penyelamatan dan pelestarian terhadap situs–situs tersebut.
Dalam penelitian ini penulis mengadakan penelitian sejarah dengan menggunakan tekhnik heuristik, dengan cara observasi dan wawancara untuk memperoleh fakta dan menarik kesimpulan yang kuat. Data yang digunakan penulis diperoleh dari data primer dan data sekunder.
Dalam menganalisa data penulis melakukan langkah–langkah dengan cara mengumpulkan data, menganalisa data, dan membuat kesimpulan serta membandingkannya dengan buku–buku yang lain yang diperoleh dari hasil observasi di lapangan dan wawancara. Kemudian mengklasifikasikan atau mengelompokkan data berdasarkan analisa yang terkandung dalam masalah itu sendiri, dan yang terakhir menarik kesimpulan dari berbagai data yang dibuat berdasarkan hipotesis yang telah dirumuskan.
Hasil penelitian yang diperoleh penulis adalah situs–situs bersejarah yang berada di kilang minyak Pangkalan Berandan cukup banyak, sebahagian dari situs–situs tersebut dan yang masih terawat dengan baik karena sebahagian dari situs–situs tersebut masih digunakan, situs yang tidak terawat dapat dilihat dari banyaknya tumbuh ilalang disekitar situs, hal ini karena situs tersebut tidak digunakan lagi. Dari hasil pengamatan tersebut dapat dilihat tidak adanya upaya pemerintah dan masyarakat setempat dalam pelestarian dan penyelamatan situs– situs bersejarah tersebut.
i
KATA PENGANTAR
Dengan segala kesadaran hati penulis mengucapkan rasa syukur penulis
panjatkan ke hadirat Allah SWT karena berkat rahmat serta hidayah-Nya, penulis
dapat menyelesaikan penyusunan skripsi ini dengan baik. Skripsi berjudul ” Situs-Situs Bersejarah Kilang Minyak Pangkalan Berandan”.
Tak lupa pula shalawat beriringkan salam kita hadiahkan kepada nabi kita
nabi besar Muhammad SAW, yang telah membawa kita dari alam yang gelap
gulita menuju alam yang terang benderang ini.
Penulisan skripsi ini dimaksudkan sebagai salah satu syarat untuk
memperoleh gelar sarjana. Dalam penyelesaian skripsi ini, penulis menerima
banyak bantuan moril maupun matrial yang tidak ternilai harganya. Dalam
penulisan skripsi, penulis manyadari bahwa skripsi ini masih jauh dari
kesempurnaan, baik dari cara penulisannya, pengguna tata bahasa, dan dalam
penyajiannya. Hal ini disebabkan karena penulis masih dalam tahap belajar. Maka
dengan ini penulis dengan segala kerendahan hati menerima kritik dan saran yang
bersifat membangun demi perbaikan skripsi ini. Selain itu, penulis juga
menyadari, banyak pihak yang telah memberi bantuan, dorongan, motivasi, serta
semangat kepada penulis, sehingga penulis dapat menyelesaikan segala masalah
yang dihadapi dari awal melakukan penelitian sampai akhirnya penulis dapat
menyelesaikan penelitian ini sampai akhirnya selesai menjadi skripsi.
Dalam kesempatan ini penulis mengucapkan terima kasih yang
sebesar-besarnya kepada :
1. Ayahanda M.Yusuf dan Ibunda Mastuti Hsb yang sangat penulis
cintai. Dua orang yang berhati mulia yang telah membesarkan,
mendidik dan menyekolahkan hingga penulis di perguruan tinggi dan selalu memberikan dukungan, semangat dan do’a yang tulus sehingga penulis dapat menyelesaikan pendidikan. Disini anakmu hanya dapat
mengucapkan ribuan terima kasih. Semoga senantiasa dalam lindungan
dan limpahan berkah Allah SWT, selalu diberi kemudahan rizki,
ii
2. Kepada saudara-saudara penulis yang tercinta, Yusmawarni (kakak),
Yusfik Hekmi (abang), Yustima Sari, S.Pd (kakak), Rahmat Sulaiman
(abang ipar), Mahmul Akmal, AM.Pd (abang ipar), serta
keponakan-keponakan penulis Semoga kita semua sukses dan dapat
membahagiakan orang tua kita. Amin.
3. Bapak Prof. Dr. Ibnu Hajar, M.Si, selaku Rektor Unimed.
4. Bapak Drs. Restu, M.Si, selaku Dekan Fakultas Ilmu Sosial.
5. Ibu Dra. Lukitaningsih, M.Hum, selaku ketua jurusan Pendidikan
Sejarah serta penguji dan pembanding skripsi yang telah memberikan
pengarahan dan bimbingan kepada penulis. Penulis mengucapkan
ribuan terima kasih atas bimbingan dan masukannya selama ini.
6. Bapak DR. Phil. Ichwan Azhari, MS selaku Dosen Pembimbing
Skripsi penulis yang telah meluangkan banyak waktu untuk memberi
bimbingan kepada penulis sehingga akhirnya penulis dapat
menyelesaikan skripsi ini. Semoga Allah membalas semua kebaikan
bapak.
7. Ibu Dra. Hafnita Sari Dewi Lubis, M.Si, selaku Dosen Pembimbing
Akademik sekaligus sebagai penguji dan pembanding skripsi yang
telah banyak memberikan pengarahan dan bimbingan kepada penulis
selama perkuliahan sampai menyelesaikan studi di Universitas Negeri
Medan ini. Semoga Allah SWT membalas kebaikan Ibu.
8. Bapak Drs. Ponirin, M.Si, selaku dosen penguji dan pembanding
penulis.
9. Serta seluruh dosen-dosen dan staf administratif di Jurusan Pendidikan
Sejarah yang tidak dapat penulis sebutkan satu persatu, terima kasih
yang sebesar-besarnya atas jasa-jasa yang telah diberikan kepada kami,
selaku mahasiswa di Jurusan Pendidikan Sejarah.
10.Kepada Bapak Camat Kec. Sei Lepan.
11.Terima kasih kepada para informan yang telah membantu penulis di
iii
12.Terima kasih kepada sahabat-sahabat terdekat penulis, Nina, Irma,
Sandi, Isma, Dian, Fikri, Arlan, Umar, Hera, Haposan, Rahmat
Marbun, Erwinsyah, Muler, Hepi, Dewi. Terima kasih karena selalu
memberi bantuan, dukungan, dan motivasi kepada penulis. Semoga
kita mencapai semua cita-cita kita.
13.Yang terspesial buat bang Tamrin Syahputra Nst, S.Pd, yang telah
memberikan motivasinya kepada penulis, sehingga penulis lebih
bersemangat dalam menyelesaikan skripsi.
14.Terima kasih kepada teman-teman satu PS, Agustina Ginting, Masri,
Rio, Leo, Haposan, Arfah, Yosefin. Terima kasih karena selalu
memberikan bantuan dan dukungan kepada penulis. Semoga kita
semua sukses.
15.Buat teman-teman seperjuanganku kelas A dan B EKSTENSI stambuk
2008 yang tidak dapat disebutkan namanya satu-persatu. Terima kasih
atas persahabatan, kebersamaan dan segala pengalaman yang telah kita
alami bersama-sama selama kita menjalani perkuliahan. Pengalaman
yang kita alami takkan pernah terlupakan, sukses buat kita semua.
16.Buat teman-teman kelas A, B, C Reguler stambuk 2008 dan adek
stambuk 2009 dan 2010 terima kasih banyak buat semuanya.
17.Terimakasih buat teman-teman satu kos penulis, Sari, Ema, Naim, Zia,
terima kasih atas dukungannya.
Akhir kata, penulis menyadari bahwa penulisan skripsi ini belum
sempurna untuk itu penulis mengharapkan kritik dan saran demi sempurnannya
skripsi ini. Semoga skripsi ini bermanfaat untuk semua, baik pembaca maupun
penulis sendiri.
Medan, Agustus 2012
Penulis
v DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR ... i
ABSTRAK ... iv
DAFTAR ISI ... v
DAFTAR GAMBAR ... ix
BAB 1 PENDAHULUAN ... 1
A.Latar Belakang Masalah ... 1
B.Identifikasi Masalah ... 2
C.Rumusan Masalah ... 3
D.Tujuan Penelitian... 4
E.Manfaat Penelitian ... 4
BAB II KAJIAN PUSTAKA 1.Kerangka Konseptual ... 6
a.Situs ... 6
b.Penyelamatan ... 7
vi
d.Peninggalan Sejarah ... 10
e.Sumber-Sumber Sejarah Kilang Minyak Pangkalan Berandan ... 11
2.Kerangka Berpikir ... 17
BAB III METODE PENELITIAN A.Jenis Penelitian ... 18
B.Lokasi Penelitian ... 18
C.Sumber Data ... 18
D.Tekhnik Pengumpulan Data ... 19
E.Tekhnik Analisa Data ... 20
BAB IV PEMBAHASAN ... 22
A.Deskripsi Wilayah ... 22
B.Sejarah Singkat Pangkalan Berandan ... 24
C.Nilai Sejarah Kilang Minyak P.Berandan ... 27
D.Peristiwa Bersejarah ... 34
1.Sumur Minyak Pertama ... 34
2.Berandan Bumi Hangus ... 36
vii
F.Situs-Situs Bersejarah Kilang Minyak ... 44
1.Telaga Tunggal 1... 44
2.Rumah Pompa ... 47
3.POS pemadam Kebakaran... 50
4.Bengkel ... 52
5.Gudang listrik ... 55
6.Laboratorium ... 57
7.Gudang Laboratorium ... 60
8.Power House ... 62
9.Tangki Power House ... 64
10.Kantor Pengawas Power House ... 65
11.Gudang Logistik ... 67
12.Tangki Residu ... 68
13.Kantor Personalia dan Keuangan ... 70
14.Tempat pendidikan dan Pelatihan ... 73
15.Bengkel Mobil ... 75
viii
17.Kilang CDU 2 ... 79
18.Gudang tell ... 80
19.Plank Telaga Tunggal 1 ... 82
G.Kondisi Terkini Situs ... 83
H.Usaha yang dilakukan Pemerintah dan Masyarakat ... 84
Gambar-GambarKilang minyak tempo Dulu ... 86
BAB V PENUTUP ... 89
A.Kesimpulan ... 89
B.Saran ... 91
DAFTAR PUSTAKA ... 92
ix
DAFTAR GAMBAR
Gambar 1 Telaga Tunggal 1 ... 47
Gambar 2 Rumah Pompa ... 49
Gambar 3 Pos pemadam kebakaran ... 52
Gambar 4 Bengkel ... 54
Gambar 5 Gudang logistik ... 57
Gambar 6 Laboratorium ... 59
Gambar 7 Gudang Laboratorium ... 61
Gambar 8 Power House ... 63
Gambar 9 Tangki Power House ... 65
Gambar 10 Kantor pengawas power house ... 66
Gambar 11 Gudang Logistik ... 68
Gambar 12 Tangki Residu ... 69
Gambar 13 Kantor Keuangan... 71
Gambar 14 Tempat pendidikan dan Pelatihan ... 74
x
Gambar 16 Gudang Mobil ... 77
`Gambar 17 Kilang CDU 2 ... 79
Gambar 18 Gudang Tell ... 81
Gambar 19 Plank Telaga Tunggal 1... 83
Gambar 20,21,22 Penyulingan minyak ... 86
Gambar 23 Pengeboran minyak ... 87
Ganbar 24 Pelabuhan ... 87
Gambar 25 Pom Bensin ... 88
1 BAB 1 PENDAHULUAN
A. Latar Belakang Masalah
Pangkalan Berandan merupakan wilayah pertama di temukannya minyak
komersial,persis nya di Telaga Said kecamatan Sei Lepan.Oleh sebab itu banyak
bangsa-bangsa asing yang menginginkan kota Pangkalan Berandan,sehingga
mengakibatkan banyak terjadi peristiwa-peristiwa bersejarah yang banyak
menyimpan situs-situs bersejarah.
Daerah Pangkalan Berandan masih situs-situs bersejarah.Oleh karena
itu,kajian dan penelitian data perlu dilakukan untuk mendapatkan penilaian
objektif dengan berdasar pada ketentuan yang berlaku mengingat bahwa
pengelolaan situs-situs bersejarah yang ada memerlukan kajian dan pengaturan
yang rasional,profesional dan bertanggung jawab sesuai dengan kondisi dan
potensi daerah masing-masing.
Untuk mengetahui apa yang menjadi peninggalan-peninggalan dari setiap
daerah maka harus dilakukan pengidentifiksian dari tiap-iap daerah yang ada di
daerah Kilang Minyak Pangkalan Berandan.
Berdasarkan Undang-undang No.11 Tahun 2010 bahwa “cagar budaya
merupakan kekayaan budaya ,bangsa sebagai wujud pemikiran dan perilaku
kehidupan manusia yang pentingartinya bagi pemahamandan pengembangan
sejarah,ilmu pengetahuan, dan kebudayaan dalam kehidupan bermasyarakat,berba
2
upaya perlindungan,pengembangan,dan pemanfaatan dalam rangka memajukan
kebudayaan nasional untuk sebesar-besarnya kemakmuran rakyat"
Undang-undang cagar budaya No.11 Tahun 2010 Pasal 1 ayat 6
menyatakan bahwa Pendaftaran adalah upaya pencatatan benda, bangunan,
struktur, lokasi, dan/atau satuan ruang geografis untuk diusulkan sebagai Cagar
Budaya kepada pemerintah kabupaten/kota atau perwakilan Indonesia di luar
negeri dan selanjutnya di masukkan dalam Registrasi Nasional Cagar Budaya.
Dengan adanya Undang-undang tersebut pemerintah serta masyarakat
diarahkan untuk melindungi maupun untuk melestarikan peninggalan-peninggalan
bersejarah itu.Seperti dalam pra survei saya masih banyak masyarakat Pangkalan
Berandan yang belum mengetahui situs-situs bersejarah yang ada di Pangkalan
Berandan.
Mengingat begitu pentingnya melindungi dan meyelamatkan situs-situs
sejarah yang ada di Pangkalan Berandan maka peneliti merasa tertarik untuk
melakukan penelitian “Situs – Situs Bersejarah Kilang Minyak Pangkalan
Berandan “.
B. Identifikasi Masalah
Berdasarkan latar belakang yang telah diuraikan diatas maka yang menjadi
identifikasi masalah adalah :
1. Untuk mengetahui peristiwa bersejarah yang pernah terjadi dikawasan
3
2. Untuk mengetahui situs – situs bersejarah yang ada di kawasan Kilang
Minyak Pangkalan Berandan
3. Untuk mengetahui kondisi terkini situs-situs bersejarah yang masih ada di
kawasan Kilang Minyak Pangkalan Berandan
4. Untuk mengetahui usaha-usaha yang dilakukan oleh masyarakat dan
pemerintah dalam menyelamatkan situs-situs bersejarah yang ada di
kawasan Kilang Minyak Pangkalan Berandan
C. Rumusan Masalah
Berdasarkan identifikasi masalah di atas maka yang menjadi rumusan
masalah dalam penelitian ini adalah :
1. Peristiwa bersejarah apa yang pernah terjadi di kawasan Kilang Minyak
Pangkalan Berandan ?
2. Situs – situs bersejarah apa saja yang ada di kawasan Kilang Minyak
Pangkalan Berandan ?
3. Bagaimana kondisi terkini situs-situs bersejarah yang masih ada di
kawasan Kilang Minyak Pangkalan berandan ?
4. Usaha – usaha apa saja yang di lakukan oleh masyarakat dan pemerintah
dalam menyelamatkan situs – situs bersejarah yang ada di kawasan Kilang
4
D. Tujuan Penelitian
Pada umumnya sebuah kegiatan penelitian berorientasi kepada tujuan
tertentu,maka tujuan yang ingin di capai adalah :
1. Untuk mengetahui peristiwa bersejarah yang terjadi di kawasan Kilang
Minyak Pangkalan Berandan
2. Untuk mengetahui apa saja situs sejarah yang terdapat dikawasan kilang
minyak Pangkalan Berandan
3. Untuk mengetahui kondisi terkini situs –situs sejarah yang masih ada di
Kilang Minyak Pangkalan Berandan
4. Untuk mengetahui usaha-usaha yang dilakukan masyarakat dan
pemerintah dalam penyelamatan situs-situs bersejarah yang ada di
kawasan Kilang Minyak Pangkalan Berandan
E. Manfaat penelitian
Berdasarkan adanya tujuan di atas,maka adapun manfaat yang ingin di
peroleh sesudah melakukan penelitian ini adalah :
1. Untuk menambah wawasan maupun pengetahuan penelitian dalam situs –
situs bersejarah di Pamgkalan Berandan.
2. Supaya masyarakat luas khususnya masyarakat Pangkalan Berandan
mengetahui bahwa Pangkalan Berandan menyimpan situs – situs
bersejarah.
3. Peneliti mengharapkan supaya masyarakat maupun pemerintah menjaga
5
4. Sebagai bahan pertimbangan bagi peneliti lainnya yang akan meneliti
masalah yang sama.
5. Untuk menambah bahan pembelajaran bagi siswa – siswa maupun
89 BAB V PENUTUP
A.KESIMPULAN
Dari pembahasan yang telah dibahas pada bab pembahasan peneliti
membuat kesimpulan,peristiwa bersejarah yang pernah terjadi di kilang minyak
Pangkalan Berandan adalah:
1. Ditemukannya sumur minyak pertama didaerah telaga said oleh seorang
berkebangsaan Belanda Aeliko Jonszoon Zijlker,kemudian Zijlkr
mengurus surat perizinan kepada sultan musa,setelah mendapat izin
Zijlker dan kawan – kawan langsung melakukan pengeboran.Pengeboran
dilakukan hingga kedalaman 121 meter.
2. Berandan Bumi Hangus. Pembumi hangusan kota minyak Pangkalan
Berandan terjadi sebanyak dua kali. Pembumi hangusan tersebut terjadi
pada masa kedudukan Belanda dan Jepang.Pembumi hangusan yang
pertama terjadi pada saat Belanda mengalami kekalahan perang dengan
Jepang.Yang menyebabkan kilang minyak yang idakmemborbardir kilang
minyak Pangkalan Berandan agar Jepang tidak dapat memanfaatkan kilang
minyak tersebut.Namun Jepang dapat dengan cepat melakukan perbaikan.
Pambumi hangusan yang kedua terjadi atas keinginan masyarakat
Pangkalan Berandan sendiri. Karena setelah Jepang kalah perang, Masyara
kat Pangkalan Berandan tidak ingin tambang minyak kembali dikuasai
90
hangusan tambang minyak Pangkalan Berandan, tepat pada pukul 03.00
WIB.Sebelum pembumi hangusan dilakukan seluruh masyarakat
Pangkalan Berandan dihimbau untuk mengungsi keluar dari kota
Pangkalan Berandan.Melihat tambang minyak Pangkalan Berandan telah
di bumi hanguskan maka Belanda mengurungkan niatnya untuk merebut
kilang minyak Pangkalan Berandan,dan akhirnya gagallah Belanda
merebut kilang minyak Pangkalan Berandan.
3. Kilang minyak Pangkalan Berandan tersebut meninggalkan situs – situs
bersejarah yang masih dapat dilihat sampai saat ini,seperti rumah
pompa,pos pemadam kebakaran, bengkel, gudang listrik, laboratorium,
power house, kantor pengawas,gudang logistik, Kilang CDU 2, Tanki
Residu, gudang tell, kantor keuangan dan lain sebagainya.
4. Kondisi dari situs – situs tersebut ada yang masih terawat dan ada juga
yang tidak terawat.Sebahagian dari situs – situs itu ada yang masih di
pergunakan oleh pertamina dalam pengelolaan minyak.Kondisi situs yang
tidak terawat dapat dilihat dari banyaknya tumbuh ilalang disekitar
situs,dan besi – besi yang mulai berkaratan karena tidak adanya perawatan.
5. Upaya pemerintah didalam menyelamatkan dan melestarikan situs – situs
tersebut tidak ada,dari hasil penelitian peneliti sebagian dari situs tersebut
ada yang dijual kepada pihak lain.
Upaya masyarakat dalam pelestarian situs tidak ada.Karena untuk masuk
kedalam arena kilang minyak sangat sulit, bahkan masyarakat tidak mengetahui
91
masyarakat Pangkalan Berandan tidak melakukan upaya penyelamatan dan
pelestarian terhadap situs – situs bersejarah tersebut
B. SARAN
1. Peneliti berharap hendaknya pihak Pertamina melindungi dan menyelamatkan situs–situs bersejarah kilang minyak tersebut dari kerusakan.
Sehingga situs – situs tersebut dapat terus di lihat dan diketahui oleh generasi
penerus.
2. Peneliti juga berharap agar pihak pertamina mau mengekspose atau
memberitahukan kepada masyarakat, khususnya masyarakat Pangkalan Berandan
tentang situs–situs bersejarah kilang minyak Pangkalan Berandan.Sehingga dapat
menjadi bahan ajar tambahan sejarah di sekolah,sebagai sejarah lokal.
3. Peneliti juga berharap agar pemerintah juga mau ikut campur tangan
DAFTAR PUSTAKA
Arifin,Zainal.2008.Sekilas Tragedi Bersejarah Brandan Bumi Hangus.Medan:
Mitra
Arifin,Zainal.2002.Langkat Dalam Sejarah dan Perjuangan Kemerdekaan.
Medan:Mitra
Poerwadarminta.1976.Kamus Besar Bahasa Indonesia.Jakarta:PN Balai Pustaka
Said,Muhammad.1968.Pangkalan Berandan sebelum Permina.Jakarta:
Undang-Undang Cagar Budaya No.11 Tahun 2010 Pasal 1
Undang-Undang Cagar Budaya No.11 Tahun 2010 Pasal 76
Yamin.Sumber-Sumber Sejarah.
(http://kuberkaryaatasizinmu.blogspot.com/2011/06/sumber-sumber-sejarah.html)
Andi.Heuristik dan Fakta Sejarah.
Sembiring,Irvan.Pangkalan Berandan Kota Minyak Pangkalan
Berandan.(http://sosbud.kompasiana.com./2011/05/09/pangkalan-berandan-kota-minyak-pertama-di-indonesia-html)
Ikhwan,Khairul.Pangkalan Berandan Sumur Peritis Berusia 125 tahun