i PENGGUNAAN CANGKANG BUAH SAWIT DAN PASIR PANTAI AIR ANYIR
TERHADAP KUAT TEKAN PAVING BLOCK
TUGAS AKHIR
Dibuat Untuk Memenuhi Syarat Mengikuti Ujian Sarjana Strata Satu ( S-1 ) Pada Jurusan Teknik Sipil Fakultas Teknik Universitas Bangka Belitung
Oleh :
JOKO EKO SUSILO 104 09 11 047
JURUSAN TEKNIK SIPIL
FAKULTAS TEKNIK
UNIVERSITAS BANGKA BELITUNG
iii
MOTTO DAN PERSEMBAHAN
MOTTO
“ Karena sesungguhnya sesudah kesulitan itu ada keindahan, sesungguhnya
sesudah kesulitan itu ada kemudahan. Maka apabila kamu telah selesai (dari suatu
urusan) kerjakanlah dengan sungguh-sungguh (urusan) yang lain dan hanya
kepada Tuhanmulah kamu berharap (Q.S Alam Nasyrah ayat 5-8) “
PERSEMBAHAN
Tugas Akhir ini kupersembahkan dengan segenap rasa kepada:
1. Kedua orang tua ku yang selalu memberikan dukungan, nasehat, motivasi dan
pastinya selalu memberikan doa untuk anaknya.
2. Yang terkasih Bapak Muhammad Khaidir, yang telah memberikan banyak
sekali nasihat-nasihat, masukkan, dan dukungan sehingga penulis dapat
menyelesaikan tugas akhir ini dengan baik
3. Saudara-saudara AL-QUMMA Bangka Belitung, yang telah banyak membantu
dalam menyelesaikan tugas akhir ini dengan baik.
4. Semua teman-teman Teknik Sipil Universitas Bangka Belitung yang telah
banyak membantu, baik itu tenaga dan juga masukkan-masukkan sehinggga
penulis dapat menyelesaikan tugas akhir ini dengan baik.
5. Bapak Imron Rosyadi S.T. yang telah banyak membantu dan memberikan
nasehat serta ilmu selama penulis melakukan pengujian-pengujian di
laboratorium.
v
ABSTRAK
Paving block berasal dari komposisi bahan bangunan yang terbuat dari campuran semen Portland atau bahan perekat sejenis, air dan agregat halus dengan
atau tanpa bahan tambahan lainnya. Paving block sendiri merupakan bahan
bangunan yang dikembangkan dari bahan mortar yang diberi perlakuan pada proses
pembuatannya seperti dipadatkan, digetarkan, dan atau keduanya. Paving block
banyak digunakan untuk trotoar, area bermain, perkerasan kelas jalan ringan, serta penutup permukaan lain yang fungsinya masih mampu menyerap air di permukaan.
Di lokasi-lokasi tertentu yang mengggunakan paving block banyak terjadi
kerusakan pada penggunaan paving block hal itu dikarenakan kurangnya mutu pada
pembuatan paving block. Penambahan cangkang buah sawit dapat digunakan
sebagai bahan tambah pada campuran pembuatan paving block, karena unsur kimia
yang terkandung dalam cangkang buah sawit hampir sama dengan unsur kimia yang terdapat dalam semen.
Penelitian tentang pemakaian cangkang buah sawit sebagai bahan tambah menggunakan beberapa persentase yaitu 0%, 5%, 10%, 15%, 20%, dengan umur mortar 7 hari dan 28 hari. Dari masing-masing campuran mortar tersebut dibuat 22 benda uji. Pengujian yang dilakukan pada campuran mortar adalah kuat tekan,
dengan menggunakan mesin kuat tekan mortar (Cemen Compression Machine).
Dari hasil penelitian pada umur 28 hari diperoleh, kuat tekan mortar tertinggi pada campuran pasir pantai dicuci dengan air dingin yaitu pada penambahan cangkang buah sawit sebesar 0%, dengan nilai kuat tekannya 5,20
MPa untuk benda uji kubus, dan 3,07 MPa untuk benda uji paving block. Dan kuat
tekan mortar tertinggi pada campuran pasir pantai dicuci dengan air panas yaitu pada penambahan cangkang buah sawit sebesar 0%, dengan nilai kuat tekannya
5,27 MPa untuk benda uji kubus, dan 4,80 MPa untuk benda uji paving block.
vi
KATA PENGANTAR
Puji dan syukur penyusun panjatkan kehadirat Allah S.W.T., karena atas rahmat dan karunia-Nya sehingga penyusun dapat menyelesaikan Tugas Akhir
yang berjudul: “Penggunaan Cangkang Buah Sawit dan Pasir Pantai Air Anyir
Terhadap Kuat Tekan Paving Block”.
Penyusunan Tugas Akhir ini dimaksudkan untuk memenuhi salah satu
syarat guna meraih gelar Kesarjanaan Strata Satu (S-1) pada Jurusan Teknik Sipil
Fakultas Teknik Universitas Bangka Belitung.
Dalam menyelesaikan Tugas Akhir ini penyusun banyak mendapat bantuan
dan bimbingan dari berbagai pihak, untuk itu pada kesempatan ini penyusun
mengucapkan banyak terima kasih kepada:
1. Bapak Indra Gunawan, S.T., M.T., selaku Dosen Pembimbing Utama Tugas
Akhir.
2. Bapak Donny Fransiskus Manalu, S.T.,M.T. selaku Dosen Pembimbing
Pendamping Tugas Akhir.
3. Bapak Imron Rosyadi S.T. selaku Teknisi laboratorium Jurusan Teknik
Sipil Universitas Bangka Belitung, yang telah membantu selama
berlangsungnya kegiatan penelitian ini.
4. Bapak Fadillah Sabri S.T., M.Eng., selaku Dekan Fakultas Teknik
Universitas Bangka Belitung.
5. Bapak Roby Hambali, S.T., M.Eng., selaku Ketua Jurusan Teknik Sipil
Fakultas Teknik Universitas Bangka Belitung.
6. Seluruh Dosen Teknik Sipil Universitas Bangka Belitung, yang telah
memberikan motivasi, masukan dan penjelasannya selama pelaksanaan
Tugas Akhir ini.
7. Rekan-rekan mahasiswa Jurusan Teknik Sipil Universitas Bangka Belitung,
viii
1.5. Keaslian Penelitian ... 4
BAB II TINJAUAN PUSTAKA ... 6
3.6. Keuntungan dan Kerugian Pemakaian Paving Block ... 13
3.7. Proses Pembuatan Paving Block ... 14
3.8. Faktor – faktor yang mempengaruhi mutu Paving Block ... 15
ix
4.8. Tahapan Pengujian di Laboratorium ... 29
4.9. Pembentukan Sampel ... 29
4.10. Penguian Material Paving Block ... 29
4.11. Karakteristik dan Mekanik Paving Block ... 37
4.12. Rencana Mix Desain ... 40
BAB V HASIL DAN PEMBAHASAN ... 51
5.1. Umum ... 51
5.2. Data Pengujian dam Analisa Hasil Pengujian ... 51
5.3. Proses Pembuatan Benda Uji ... 56
5.4. Perawatan Benda Uji ... 59
5.5. Pengujian Mortar dan Paving Block ... 59
BAB VI KESIMPULAN DAN SARAN ... 72
6.1. Kesimpulan ... 72
6.2. Saran ... 73
DAFTAR PUSTAKA
x DAFTAR TABEL
Tabel 3.1. Persyaratan Kuat Tekan Rata-Rata Dan Minimum
SesuaiMutu Paving Block ... 17
Tabel 4.3. Persyaratan Spesifikasi Sifat ... 44
Tabel 4.4. Rencana Berat Bahan Untuk Campuran Mortar ... 47
Tabel 4.5. Rencana Berat Bahan Untuk Campuran Mortar ... 47
Tabel 4.6. Rencana Berat Bahan Untuk Campuran Mortar ... 48
Tabel 4.7. Rencana Berat Bahan Untuk Campuran Mortar ... 48
Tabel 4.8. Rencana Berat Bahan Untuk Campuran Mortar ... 49
Tabel 4.9. Rencana Berat Bahan Untuk Campuran Mortar ... 49
Tabel 4.10. Rencana Berat Bahan Untuk Campuran Mortar ... 50
Tabel 4.11. Rencana Berat Bahan Untuk Campuran Mortar ... 50
Tabel 5.1. Data Hasil Pengujian Gradasi Agregat Halus ... 52
Tabel 5.2. Hasil Gradasi Agregat Halus Berdasarkan Batas Gradasi Agregat Halus ... 53
Tabel 5.3. Pengujian Berat Jenis Dan Penyerapan Agregat Halus ... 54
Tabel 5.4. Pengujian Berat Isi Agregat Halus ... 55
Tabel 5.5. Pengujian Kadar Air Agregat Halus Agregat Halus ... 55
xi DAFTAR GAMBAR
Gambar 3.1. Buah Kelapa Sawit ... 10
Gambar 3.2. Cangkang Kelapa Sawit ... 12
Gambar 4.1. Diagram Alir Penelitian ... 25
Gambar 5.1. Hasil Analisa Saringan Agregat Halus ... 52
Gambar 5.2. Hasil Pengujian Densitas Mortar Benda Uji Kubus ... 59
Gambar 5.3. Hasil Pengujian Densitas Mortar Benda Uji Paving Block ... 60
Gambar 5.4. Hasil Pengujian Porositas Mortar Benda Uji Kubus ... 61
Gambar 5.5. Hasil Pengujian Porositas Mortar Benda Uji Paving Block ... 62
Gambar 5.6. Hasil Pengujian Daya Serap Air Mortar Benda Uji Kubus ... 62
Gambar 5.7. Hail Pengujian Daya Serap Air Mortar Benda Uji Paving Block ... 63
Gambar 5.8. Hasil Pengujian Kuat Tekan Mortar Benda Uji Kubus Umur 7 Hari ... 64
Gambar 5.9. Hasil Pengujian Kuat Tekan Mortar Benda Uji Kubus Umur 28 Hari ... 64
Gambar 5.10. Hasil Pengujian Kuat Tekan Mortar Benda Uji Paving Block Umur 7 Hari ... 65
Gambar 5.11. Hasil Pengujian Kuat Tekan Mortar Benda Uji Paving Block Umur 28 Hari ... 65
Gambar 5.12. Perbandingan Kuat Tekan Mortar ... 67
Gambar 5.13. Perbandingan Kuat Tekan Mortar ... 68
Gambar 5.14. Pola Keretakan ... 69
Gambar 5.15. Pola Keretakan ... 70
Gambar 5.16. Pola Keretakan ... 70
xii
DAFTAR LAMPIRAN
LAMPIRAN A DIAGRAM ALIR PENGUJIAN
Gambar A.1 Diagram Alir Pengujian Analisa Agregat
Gambar A.2 Diagram Alir Pengujian Berat Isi Agregat
Gambar A.3 Diagram Alir Pengujian Berat Jenis dan PenyerapanAir
Agregat Halus
Gambar A.4 Diagram Alir Pengujian Kadar Air Agregat Halus
Gambar A.5 Diagram Alir Pengujian Campuran Mortar
Gambar A.6 Diagram Alir Perawatan Bneda Uji
Gambar A.7 Diagram Alir Pengujian Leleh Mortar
Gambar A.8 Diagram Alir Pengujian Kuat Tekan Mortar
LAMPIRAN B HASIL PENGUJIAN MEJA LELEH MORTAR
Tabel A.1 Hasil pengujian meja getar (campuran mortar benda uji kubus)
Tabel A.2 Hasil pengujian meja getar (campuran mortar benda uji kubus)
Tabel A.3 Hasil pengujian meja getar (campuran mortar benda uji paving
block)
Tabel A.4 Hasil pengujian meja getar (campuran mortar benda uji paving
block)
LAMPIRAN C HASIL PENGUJIAN KUAT TEKAN MORTAR Tabel B.1 Hasil pengujian kuat tekan mortar (kubus)
Tabel B.2 Hasil pengujian kuat tekan mortar (kubus)
Tabel B.3 Hasil pengujian kuat tekan mortar (paving block)
xiii Grafik kuat tekan benda uji kubus
Grafik kuat tekan benda uji paving block
LAMPIRAN D HASIL PENGUJIAN DENSITAS, POROSITAS, DAN DAYA SERAP AIR
Tabel C.1 Hasil pengujian densitas, porositas, dan daya serap air mortar
benda uji kubus
Tabel C.2 Hasil pengujian densitas, porositas, dan daya serap air mortar
benda uji paving block
Grafik densitas, porositas, dan daya serap air mortar benda uji kubus
Grafik densitas, porositas, dan daya serap air mortar benda uji paving
block
LAMPIRAN E DOKUMENTASI PENELITIAN Foto Dokumentasi Persiapan Bahan
Foto Dokumentasi Pengujian Analisa Saringan Agregat Halus
Foto Dokumentasi Pengujian Berat Jenis dan Penyerapan Ageragat Halus
Foto Dokumentasi Pengujian Berat Isi Agregat Halus
Foto Dokumentasi Pengujian Kada Air Agregat Halus
Foto Dokumentasi Pembuatan Benda Uji
Foto Dokumentasi Kuat Tekan Mortar Kubus
Foto Dokumentasi Kuat Tekan Mortar Paving Block
LAMPIRAN F SURAT-SURAT DAN PERSETUJUAN REVISI TUGAS AKHIR