• Tidak ada hasil yang ditemukan

Cerita Rakyat Gorontalo - Repositori Institusi Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2019

Membagikan "Cerita Rakyat Gorontalo - Repositori Institusi Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan"

Copied!
119
0
0

Teks penuh

(1)
(2)

Diceritakan kembali oleh

Ester Yunging er

PERPUSTJ\KAAN

PUSAT BAHASA DEPARTEMEN PENOILIIKAN NASIONAL

PUSAT BAHASA

DEPARTEMEN PENDIDIKAN NASIONAL

JAKARTA

(3)

Ester Yunginger

PERP~S TAKft.A N PUSAT BAHASA

Kla~if(kasi

No. lnduk :

'?i9

~ .

02-01

J?/

fl

r;,

Tgl.

:1#!_1/oMb':/-'fUJt

'

,

t

Ttd. :

ISBN 978-979-685-649-7

Pusat Bahasa

Departemen Pendidikan Nasional Jalan Daksinapati Barat IV Rawamangun, Jakarta Timur

HAK CIPTA DILINDUNGI UNDANG-UNDANG

lsi buku ini, baik sebagian maupun seluruhnya, dilarang diperbanyak dalam bentuk apa pun tanpa izin tertulis dari penerbit, kecuali dalam

(4)

KATA PENGANTAR

KEP ALA PUSAT BAHASA

Sastra merupakan cennin kehidupan masyarakat

pendukung-nya, bahkan sastra menjadi ciri identitas dan kemajuan peradaban

suatu bangsa. Melalui sastra, orang dapat mengidentifikasi

perilaku kelompok masyarakat, bahkan dapat mengenali perilaku

dan kepribadian masyarakat pendukungnya. Sastra Indonesia

merupakan cennin kehidupan masyarakat Indonesia dan identitas

serta kemajuan peradaban bangsa Indonesia. Sastra Indonesia

lama merupakan cerminan dari masyarakat Indonesia pada zaman

itu. Demikian juga, cerita rakyat merupakan gambaran kehidupan

rakyat di berbagai wilayah dt Indonesia pada masa lalu. Cerita

rakyat memiliki nilai-nilai luhur yang masih relevan dengan

kehidupan rnasa kini. Untuk itu, Pusat Bahasa, Departemen

Pendidikan N asional melakukan penelitian ten tang cerita rakyat

dari berbagai wilayah di Indonesia. Kekayaan akan cerita rakyat

itu menggambarkan kekayaan budaya bangsa kita pada masa

lalu. Nilai-nilai luhur budaya bangsa yang terungkap dalam cerita

rakyat itu perlu dipublikasikan kembali agar dapat dijadikan

pelajaran bagi anak-anak bangsa dalam menemukan jati dirinya

sebagai bangsa Indonesia.

(5)

dalam menghayati kehidupan alam sekitar. Penerbitan cerita ini

diharapkan dapat memupuk minat baca dan dapat memperkaya

pengetahuan tentang kehidupan masa lalu di tanah air. Untuk itu,

saya menyarnpaikan terima kasih kepada peneliti dan pengolah

hasil penelitian cerita rakyat ini sehingga menjadi bacaan yang

menarik

ini.

(6)

PRAKATA

Puji syukur penulis panjatkan kepada Tuhan Yang Maha

Esa karena rahmat-Nya penulisan cerita lisan Gorontalo ini dapat

terselesaikan. Dalam naskah ini memuat beberapa cerita antara,

lain, Bab 1 dan Bab 2 mengisahkan tentang riwayat hidup

ma-nusia, dan Bab 3 mengisahkan tentang (a) Asal-Usul dan Kisah

Putri Owutango, (b) Hancurnya Kerajaan Suwawa, (c) Putra

Pulumoduyo Berada di Bolaang Mongondow, (d) Asal-Usul

Orang Boalemo Mendapat Kedudukan di Limboto, (e) Asal-Usul

Bangsa Limboto, dan (f) Asal-Usul Kerajaan Limutu.

Pada kesempatan ini, penulis ingin menyampaikan ucapan

terima kasih kepada Drs. Slamet Riyadi Ali, selaku Koordinator

Perekaman Sastra Lisan dan kepada semua pihak yang telah

memberikan kemudahan dalam perekaman sastra lisan ini .

Penulis menyadari bahwa naskah ini masih banyak

kekurangan di sana-sini. Oleh karena itu, penulis mengharapkan

masukan dan saran demi kesempurnaan naskah ini pada masa

yang akan datang.

(7)

DAFTARISI

Kata Pengantar Kepala Pusat Bahasa ... .. ... .. .. ... 111

Prakata ... .... ... .. ... .... .. ... .. ... .. ... ... .. .. v

Daftar lsi.. .... .... ... .. ... ... ... ... ... ... ... .... ... .... v1

Bab I Pendahuluan (To 'u Bohuliyo) ... ... .. ... ... ... .... .. .... 1

Riawayat Hidup Manusia (Tutumulo Batango) ... ... .. ... .... .. I 1. Pengantar Kata (Tutumulo Lo 'iya) .. .... ... ... ... .. I 2. Di Alam Arwah (To Alamu Aruwa) .. ... ... .. ... ... 4

3. Ketika Mengidam (To 'u Tiliyonga) . .... .. ... 8

4. Jasad Telah Bemyawa (Talamo flo Nyawa ) ... ... ... 12

5. Tubuh Dilahirkan (Batanga Pilo Tutu) ... ... ... 15

Bab II ... (To 'o 0/uwoliyo) ... ... ... .. ... ... 21

1. Sekitar Masa Kelahiran (To Tiluwango U Lotutu) .. ... ... 21

2. Setelah Melahirkan (Lapato Yilo Tutu) ... .. .... ... .. .. 24

3. Kasih Sayang Ibu (Toliangi Mama) ... ... ... ... ... 28

4. Tindakan Anak dan Sambutan Ibu (Huhutu Lo Walao Wawu Totolimo Lowalo) ... .... ... ... ... ... ... 32

5. Memanjakan Anak (Mopo Hidi Lowala 'o) ... .... ... ... .. .. 35

Bab Ill Terjemahan Sastra Lisan Gorontalo ... .. .. ... 41

1. Asal-usul dan Kisah Putri Owutango .. ... .. ... .. .. . .. . ... .. .. .. .. 41

2. Hancumya Kenljaan Suwawa ... ... .. .. 53

3. Putra Pulumoduyo di Bolaang Mongondow ... .. ... .. . 58

4. Asal-Usul Orang-orang Boalemo dan Bagaimana Mereka Mendapat Kedudukan di Limboto ... ... . .. . .... 65

5. Asal-usu l Bangsa Limboto .... .... .... .... ... .. ... .... 69

(8)

l. Timuata Wawu Wungguli Li Puutiri Owutango ... 74

2. Antululiyo Lo Kerajaan Suwawa... ... ... ... ... . 87

3. Te Pulumuduyo To Mongonu ... 92

4. Timuata Tawu Lo Boalemo Wawu Wololo Timongoliyo

Lo 'otapu Huhulo 'a To Limutu ... 99

5. Timua 'ta Bangusa Loa Limutu ... .... .. .. ... .. ... ... 104

(9)

(TUTUMULO BATANGO)

BABI

PENDAHULUAN

1. PENGANTA R KATA Dengan nama Allah dimulai Jasad yang telah hidup Wajar untuk diseli diki Sejak dari permulaan

Dengan adanyajasad kita Di dunia yang terang ini Selidiki sampai jelas Jangan bertukaran

Tubuh selalu dihiasi Dengan emas yang kun ing Di waktu siang dan malam Akhirat akhirnya dijauhi

Dunia meneliti

Keduaniaan yang tersedia Sampai lupa diri sebagai hamba Sehingga akhirat terlupakan

Malah tidak sadar

Para ulama selalu memberi tahu Tu buh dihambakan kepada Allah Karena um ur sangat terbatas

Malah tidak akan berhenti Di dunia yang tenang Baik dan berpengaruh

lngat masa kita akan menangis

BABJ

TO'U BOHULJYO

1. TUFUMULO LO 'IYA Bisimila molumulo Batangan tilumumulo

Tuata 'u lolohulo Hama mayi masa mulu

Owwoluwo lo batangan To dun iya hibawanga Lolohe po 'owolangan Dahayi molaambanga

Batanga ti lonulahu Lohulawa molalahu To 'u huyi wawu u dulahu Aahira wala-walahu

Batangan mo tonapato Duniya dapa-dapato Alo lilunga 'u wato Aahira lipa-/ipato

Amu didu ooheya Ulama hii poleleya Batangan pootolo eya Tutum ulo hipe 'eya

(10)

Pantasjuga kalau diselidiki Ketika tub uh masih cahaya Selidiki de ngan teliti

Menjadi bekal untuk dibawa

Mencari dengan teliti

Tentangjasad yang telah sempurna Sekadar singgah mengambil kafan Di dunia yang fana ini

Setiap diri telah melihat Wajar untuk diselidiki Apakah tidak takut

Dengan lahat yang tiada berpelita?

Sebelum tiba masa kelemahan Bangunlah dari tidur

Kejadian diri kita selidiki Diri kita cepat dikenal

Sejak dari masa permulaan Singgah di tikar upih Di dunia inilah kehidupan Liang lahat semakin mendekat

Manusia hanya mengerumuni Di dunia hanya menghajati Hiasan yang terhimpun Dan harta yang terlumbung

Kita hanya bermanja-manja Terhadap harta dunia

Tentang akhirat segera dilihat Hari kematian telah siap

Segera beri tahukan

Usungan yang kita akan naiki Berkelambu dan berhias Berangkat menuju Tuhan

Tuhata debo tileelo Batanga donggo tine/a Tunuyuta bolehelo Mali tome 'u dude! a

Lolohu motoyunuto To batanga loombuto La hepitayi tapuio To duniya moluluto

Batangana rna hibilohe Tuhata po 'olohe Yina olo dila moohe To kuuburu dila otohe?

To 'u diipe hilupuhe Pobongu to 'o tuluhe . flo walindo wunuhe Batangando oonuhe

Hamayi masa mula Yilohepito pinggulo To duniia tutumulo Wangopa dudu-dudulo

Batanga pohi hulunga To dunia hidulunga Tonulahu hi limbunga To arata hiyimbunga

Batanga boohi hidiya To arata lao duniya Aahira lata yiliya

U mate sadi-sadiya

De/a laato poleleya Huhlihe o ta 'eya

0 kolambu hipakeya

(11)

Nanti kita akan segera sadar Dema lato oheeya

Amal ibadah segera terlihat A mali laato tileya

13ekal kita kepada Tuhan Tome;undo ode eeya

Masih terlalu sedikit Debo heli hipe 'eya

Selidiki lah sarnpai jelas Lolohe po 'o palata

Masa tempat kita berasal Maasa pilo timu 'ala

Dari susunan tubuh yang tersedia Lo batanga hidapata

Ajal sedang menunggu U mate mahiwolata

Akan tiba kenyataannya Leyidungga umomata

Kita tertabrak di usungan Huhulihe ohuwata

Kubur telah tersedia Kuuburu hidapata

Tanah tempat untuk berbaring Huta mol a obalata

Tanyakan sampai jelas Tintuwa po 'o palata

Masa tempat kita berasal Huta moola obalata

I

Delo po 'o tonapata

Dan susunan tubuh yang ada

Ajal sedang menunggu Dahayi u tala ngata

Tanyakan sampai jelas Po 'o palata yinduwa

Tanah tempat jasad diletakkan Huta moo/a odutuwa

Satu-satunya rumah pertama Buhliyo lo sabuwa

Untuk menuju negeri akhirat De akhira o taluwa

Lihatlah sambil menoleh Bilohi delo yiliya

Ke arah tanah tempat berumah Huta mol a pomoyiya

Penghabisan rumah yang tersedia Pu/ito bele sadiya

Di dalam negeri dunia De too lipu loo duniya

Kita tidak berkendaraan Ito jato uta 'Eya

Ketika berangkat dari Tuhan Lomonggatayi to Eya

Hanya singgah sebentar di sin i Bo lohepitayi teya

Dan kepada-Nya kita kan sampai De oliyo 'osambeya

Tubuh kita telah terjadi Batangan yilowa/i

Dari negeri kita berasal Londo lipu lo asali

Kembali jua ke negeri yang kekal Mohuwalingo kaka/i

(12)

Ketika diri sedang berhadapan Berkumpul di dunia

Bel urn juga kita bertanya Tentang ajal yang akan datang

Jangan bersifat tidak hati-hati Rukun iman kita percayai Kehidupan yang panjang

Hanya diperuntukkan pada kekayaan

Kejadian kita urailah dengan teliti Terjadi dari tanah

Bertubuh dan berpinggang Sehingga sampai terbukti nyata

Tubuh kita jagalah Sebelum nyawa direnggut Pergi untuk keluar jauh

Kepada Tuhanlah kita berserah diri

Kehidupan di dunia Jasad kita harus bersedia Bekal yang diredai Sebelum nyawa terpisah

2. OJ ALAM ARWAH

Ketika masih di alam arwah Ruh menghadap Tuhan Untuk memegangjanji

Ke negeri yang akan ditempati

Ialah suatu alam Tern pat asal jasadmu Yang waj ib engkau tahu Ja ngan sampai engkau lupa

Ketikajasad masih bercahaya Selagi mata memandang

Batanga lo taaluwa To duniya hiiambuwa Ma diipo ilo yintuwa Mate ma mo taaluwa

Dila hente po milaya To imani paracaya Tutumulo haya-haya Bo tumalo okokaya

Batanganto tuyunuta Yilowali /onto hula

0 batanga o wohuta

Sam be ma hi piduduta

Batanganto dahawalo Nyawa. diipo tilawalo Monona 'o lumuwalo Eya ta pohudulawalo

Tutumulo to duniya Batanganto pa sadiya To tome 'u de opiya Nyawa diipo y i lotiya

2. TO ALAMU ARUWA

Donggo to alamu aruwa Nyawa yilo taaluwa

Umo dihu ngaakuwa Ode lipu osabuwa

De uwito aalamu Timu 'ato batangamu Waajibu otaawamu Dahayi olipatamu

(13)

Sungguh mengherankan Sampai mendebarkan dada

Pada masa permulaan Cahaya berkobar-kobar Tidak akan pudar Tidak ada rintangan

Lautan cahaya

Heran mata memandang Kalau tidak akan berubah Lebih baik di sini saja

Tuhan berfirman

Terhadap nyawa dan ruh kita Untuk dikirim ke sana Ke negeri dunia

Perbaikilah tanggapanmu Jangan sampai terlupa Apakah engkau tahu Siapakah Tuhanmu?

Ruh berkata untuk menjawab Dengan tidak rasa congkak Dengan tidak rasa sak-wasangka Engkaulah Tuhanku

Tuhan seru sekalian alam Bertanya kepada ruhmu Siapakah Tuhanmu

Tempat wajahmu menghadap?

Dengan penuh rasa takut Seluruh ruh berkata Sejak dari tempat ini

Engkaulah yang kami per-Tuhankan

Mo linggolabu dulehelo Timi 'atayi limelo

To maasa yi leyi mula Tine/a timehihulo Amu diila mooyulo

To mato }a obubulo

Awuhu lo tine/a Linggolabu bilohelo Wonu diila molomelo Wamba 'o bo teewewlo

Po 'o piyohe pahaamu Dahayi olipatamu Yina delo otawamu Malo tita Eeyamu?

Nyawa mayilolo 'iya Wolo u diilalo riya Rasa didu hisakiya Ito Eeya lo waatiya

Nyawa mayi lolo 'iya Wolo u dii/alo riya Rasa didu hisakiya Ito Eya lo waatiya

Eeya lo aalamu Yilo hintu to nyawamu Malo tita Eeyamu Otaluwa lo bayamu

(14)

Nyawa dengan segera Berkata dan menjawab Engkaulah Tuhan yang nyata Diper-Tuhankan di sana sini

Mulai dari saat ini

Sampai tiba ke alam dunia Engkaulah Tuhanku Dengan tidak ragu-ragu

Aku menjadi saksi

Engkaulah Tuhan di negeri dunia Sampai di negeri akhirat

Yang aku sembah

Jasad akan diciptakan Diberikan otak dan aka! Agar tidak akan susah Di negeri yang kekal

Ketika tubuh belum terjadi Jasad belum ditetapkan Tuhan bertanya

Kepada cahaya aka!

Engkaulah cahaya tubuh Yang berpandangan terang Mana Tuhan yang engkau sukai? Oi negeri dunia yang terang?

Aka! pun segera sujud

Dengan mimik dan budi bahasa Kepada-Mu-lah segala hikmah/berkah Engkaulah Yang Mahakuasa

Aka! berkata

Dengan gerakan yang lemah-lembut Engkaulah Tuhan Yang Tiada Fana Sampai pada hari kemudian

Nyawa malo lameto Lo lo 'iya /o /ameto Ito taa luneluneto Potolo Eya teya teeto

Mali tonggade botiya Sambe mol a de duniya Ito Eeya lo watiya Dila donggo siya-siya

Malo ngaku watotiya ltu Eeya lo duninya Sambe mala akhiriya

Ta tuba lo watotiya

Batanga ma popowali Wuto 'alo lo akali Ahu dila suukali

Mala to lipu kakali .

To 'u dipo yilowali Batanga dipo kakali Eeya yilo so 'ali Ode tine/a akali

Yi 'o tine/a batanga Bibilohu hitilanga Toonu Eeya ta o;anga? Mala too lipu obaanga

Akali loti dupapa Wolo ayuwa bahasa To olanta yilo mata Ito taa tutu kawasa

(15)

Akal menjawab

Engkaulah Tuhan yang nyata Di negeri sini dan sana Di daratan dan di lautan

Ketika masih di alam arwah Nafsu telah siap

Berhadapan dengan Tuhan Nafsu akan diberikan pertanyaan

Di negeri yang engkau tuju

Engkau tidak akan menjadi khalifah Manakah Tu han yang engkau akui Yang kelak engkau akan menghadapnya

Nafsu menjawabnya Bahasa yang disampaikan Kasar menghardik-hardik Sampai ia kembali pergi

Tuhan mendengar Sampai ia kembali

Nafsu dalam keadaan marah Jawabnya sangat kasar

Sampai ia pergi menjauh Jawabnya yang muncul nyata Kasar lagi lantang

Kepada Tuhan Yang Mahamulia

Kecuali nafsu

Yang tidak mempunyai tanda Mengaku untuk tunduk Ia tetap menjadi musuh Tuhan

Hanya ruh datang menghadap Menerima perjanjian

Amal ibadah akan dilaksanakan Tidak akan dilalaikan

Akali yilo lame to Ito Eeya lomunelo To lipunto teya lela To datahu lo deheto

De to alamu aruwa Napuasu rabu-rabuwa Dolo Eeya lo taluwa Tiyo ma pilo hintuwa

To lipu mola otaluwa Yi 'o jamali ta 'uwa Yoonu Eeya ongakuwa U malo piLo taluwa

Napusu loa /amelo Bahasa si/ambe mo 'o

Antinga 'a antinga 'o

Sambe tiyo lo loa/a 'a

Eeya yilo !ali

Sambe yilo huwa/ingo Napusu ba yingo-yingo Tametiyo bulalingo

Sambe liyo Ia halahu

Temeto loti bayahu Lo 'iya lo bulawahu Ode Eeya molamahu

Ngopohiya lo napusu Ta diila ilo lmvusu Mongaku mota 'aluku Deho yilowali musu

Bo nyawa li taaluwa

(16)

3. KETIKA MENGIDAM

Sejak dari mula pertama Tul:>uh diciptakan Dari tanah yang kasar Ia akan kembali ke asalnya

Permulaan manusia Yang menjadi isi dunia Ialah adam yang disukai Allah Hawa yang menjadi istrinya

Tuhan berfirman Air telah disediakan Untuk dijadikan manusia Buat pengisi dunia

Sebelum jasad terbentuk Baru menjadi air yangjernih Tampaknya bening

Berada dalam tubuh

Ketika jasad masih berbentuk cahaya Belum ada yang dapat dilihat

Pada kakek ia masih tertitip Bila pindah dengan petaruh mahar

Tuhan akan memperlihatkan Terhadap jasad yang ditetapkan Maka cahaya akan berpindah Dari nenek yang dahulu

Cahaya akan bersinar

Dari kakek cahaya akan memisah Turun dan menyeberang

Terus jatuh pad a ayah

Tuhan Mahatinggi

Akan menciptakan hamba-Nya

3. TO'UTJL!YONGA

hamaalo to awuwali batanga pilo powalo /ali huta kasari mohuwalingo asali

Bohulo manusiya Pilo luwango duniya Adamu Ia ilo piya Hawa ta lowali hiya

Eeya yi loloiya Taluhu ma siladiya Popowali manusiya Poluwangu 'u duniya

To 'u diipo batanga Ba taluhu mootilanga Bilohelo motilanga To delomo ilangganga

Batanga donggo tine/a Dipooluwo bilohelo To liyombu delo-delo Lumalilo motonelo

Eeya mopo palata De batanga dilapato Tineliyo limimbato Too liyombu to titaato

Tinelo maa timilango To liyombu ma mo 'ango Motuhto mobalango Modehu ode li yamo

(17)

Sinar akan memancar Berpindah dan beralih

Baru sinar pantulan cahaya Pindah melompat

Antara kedua pelupuk mata ayah Di muka wajah ayah ia bersinar

Cahaya bersinar Pada ayah dapat dilihat Hati ibu berdebar

Mengandung dan membawa

Hendak mewujudkan jasad Di atas dunia yang terang Cahaya akan masuk Ke dalam kandungan ibu

Tiada terkilat di hati

Cahaya antara pel upuk mata ayah Ke mana negeri akan di tempuh Terpikul dan terbawa serta

Apakah sudah dengar

Ketika jasad dalam kandungan lbu sudah dalam ketakutan Mengingat kubur tiada berpelita

Bertanyalah sambil meneliti lbu sangat gelisah

Mengandung di dalam siksa Sakitnya sungguh pedih

Ketika masih berbentuk cahaya Ibu sudah dalam kekhawatiran Berombak apa yang dilihat Rasa debar tidak akan reda

Tinelo rna imilato Lumalilo limimba!o

Bo tine/a bulilango Lo pinda tilumayango De pomantowa liyamo To baya tila-tilango

Tilango tiliminelo To liyamo bilohelo Ti mama lo lilimelo Mo mantalo u mode/a

Mopo bayahu batanga To dunia hitilanga Tine/a ma tumuwanga

To dudetohe li mama

Amu diila limayowa Tinelo to po mantowa Tonu lipu onaOwa Delo-delo odelowa

Delo rna ilo dungohe Batanga lo dudetohe Ti mama maa wohe-wohe To kuburu ja 'otohe

Pohintu pomarakisa Ti mama tutu balisa Lo manta/a to sikisa Ngongoto otutu bisa

To 'u bo heli tinelo

Ti mama ma to lime/a

(18)

10 PUSAT 'BAHASA

DEPARTEMEN PENDIIJIKAN NASIONAL

Ketika cahaya telah berpindah Ke dalam kandungan rahim ibu Dunia tampak mendung Yang tenang tampak berombak

Ketika cahaya mulai rnenghilang Tampaknya sudah pudar Sudah itu lah alamat Bahwa ia telah mengendap

Ketika jasad masih berbentuk air lbu sudah merasa lemah

Su dah tidak dapat tidur Makan pun tidak lagi kenyang

Ketika air berpusar Darah pun mengendap Sang ibu tertegun Kepala s udah rasa sakit

Baru pusaran darah mengendap Tak ada lagi yang tampak jelas lbu se la lu menagis

Tidak lagi mau makan

Bulan telah lewat lbu tin ggal berbaring Mata su dah pusing

Apa yang di makan terasa pahit

Baru bulan kedua lbu sudah rasa khawatir Jalan tiada tampak lagi Tak keruan apa yang diinjak

Baru segumpal daging saja Makanan tak terasa lagi Mu ntah sudah terus-menerus Tak ada Iagi makanan tertinggal

Tinelo yilumalilo Ode dudetohe liilo Dinuya lo dulomilo Mobu 'olo u molilo

Tinelo yolihuyuto Bilohe lo ulo 'opo Maa uyitolo tuwoto Tiyo maa loti du 'oto

Batanga heli taluhu Ti mama molulupuhu Didu maali motuluhu Monga didu moobutuhu

Taluhu lilumoyongo Duhu yilo ti 'an tango Ti mama lo tihuntongo Ma longongoto lunggongo

Eo heli duhu toyonga Diduluwa u 'ontonga Ti mama malo hiyonga Ma didi mohuto monga

Hula/a yilo limbato Ti mama bolo balato Mo hulimayango malo

U aalolo mapa 'ato

Heli oluwo hulalo Ti mama mololawalo Didu ontonga dalalo Didu tantu duta 'ala

(19)

Bayi di dalam kandungan Dijaga untuk celaka

J.angan sampai akan miskram lbu senantiasa berhati-hati

lbu selalu berjaga-jaga Berjalan perlahan-lahan Anak yang dikandung Jangan sampai gugur

Kandungan makin membesar fbu selalu merasa pening Dada terasa akan jatuh Kepala terasa akan terbelah

Pada bulan ketiga Siksa semakin terasa lbu tidak pernah kesal

Walau jasad semakin menyusut

Dalam tidur akan terjaga Perut bergerak gemuruh Pandangan mata akan suram lbu berbantalkan muntah

Dalam tidur akan terbangun Gelisah bermandi keringat Muntah bagaikan tercurah Tubuh bermandikan suar

Tidur tiada senang Nafsu makan berkurang Berdiri dengan paksa Tubuh tiada berdaya

Badan merasa pedih Kepala terasa pening Tiada tampak terang

Matahari yang sedang bersinar

Talamo to bubantala Modaha u topotala Modaha u pobunggala Ti maama topotaala

Ti maama mapa otaalo Mohupoto todalao

Waf a 'a ta bilantalo Diila bolo mobunggalo

Talamo he udamango Tii/o mohulomayango Duhelo ma motontango Lunggungo ma motowango

llu/alo heli totolu Sikisa ma polu-polu Ti mamaja motombolu Penu batanga he moolu

To 'a tuluhe mopu 'o

Ombongo humolohu 'o Mato maa mopulawu 'o Mohiwulula Ia tu 'o

Mobongu bala-balato Mopule molingangato Tu 'o de/o tiluwato Ma molihu lo wulato

Tuluhu dii/a sanangi U monga ma iilangi Timihulo mo marangi Dila mo 'otahangi

(20)

Daging telah mengendap Raga pun menjadi sempurna Masih bayi yang sangat muda Bentuknya kecil dan sederhana

4. JASAD TELAH BERNY A WA

Menjelang bulan keempat Susunan tubuh telah selesai Mulai dari sebelah atas Sampai pada bagian kaki

Tubuh telah sempurna Nyawa pun ditiupkan Telah datang menetap

Dalam raga yang masih muda

Ruh ditiupkan Batas umur

Rezeki yang dimakan Se mua telah ditetapkan

Semua telah diputuskan

Tersembun yi pada suratan nasib Ti dak tampak nyata

Kecuali bila telah tiba saatnya

Ruh ditiupkan Tubu h dimasukinya Kaki dikutiknya

Si ku sudah bisa menyikut

Kaki mulai berkutik lb u terkejut kaget

Baga i dihempas dilemparkan Lengannya ham pir tergeliat

Tapu yilo tidu 'oto Batanga lo limomoto Donggo talomo buboto

Bokiki 'a moyoto

4. TALOMO fLO NYA WA

Hulaliyo ma wapato Batanga ma yilapato Hamamayi to titato Tungu-tunggulo u 'ato

Batanga lo limomoto Nyawa pi/a po tuwoto Ma me yiloti du'oto Wolo batanga buboto

Nyawa pilo hiipiyo Pasi Ia tutwnuliyo Riziki u aaloliyo Ngaa 'ami tilonggadiyo

Ngo aa 'ami tilanggadu Huli-huli to paladu Diila ta moti yapadu De ma me dungga longgadu

Nyawa pi! a hiipiyo

Batanga tiluwotiyo

0 'ato pi loti 'iyo

Ti 'u pi/a /i 'u liyo

U 'ato pilo moti 'a

Ti mama lo tambipi 'a

Del a Ia pi/a mili;o

(21)

Kalau kandungan bergerak lbu jatuh terduduk

Debar jantungnya tak keruan Bagaikan orang mabuk

Bila kandungan bergerak kaget lbu segera berubah

Wajahnya menjadi pucat pasi Bagaikan kapas yang putih

Ketikajabang bayi dalam kandungan Diam membeku

lbu tertegun diam

Karena cintanya dia menangis

Nanti bayi sudah berkutik Baru ibu akan tersenyum Anak yang diidam-idamkan Akan menerangi kegelapan

Kalau kandungan menegun Ia (kandungan ) membulatkan diri lbu akan gemetar

Tak dapat berdiri lagi

Kalau ibu hendak melangkah Air matanya berlinang Napasnya terengah-engah

Kasihan, menimbulkan rasa sayang

Bulannya baru yang kelima lbu selalu marah

Yang sedap maupun manis Hanya minta yang asam

Menjelang bulan keenam lbu sudah tersenyum Berkuranglah rasa gelap

Hanya berat yang semakin bertambah

Talamo mokoliyo 'o Ti mama rna me hulo 'o Limelo ma mo toto 'o Delo ta huwo-huwo 'o

Talamo motambipi 'o Ti mama yi/o bali 'o Baya yi Ia tambuti 'o De/a pini mo puti 'o

De talomo to ombongo Po 'oyo moti dulungo Ti mama ma me tontongo Tali 'an go humoyongo

De mo moti 'o talomo Ti mama ma imoyomo Lawa 'o toto-tolomo Mo 'o bango diolomo

De talomo mo todulo Tiyo moti tihuhulo

Ti mama rna humuhulo

Didu mali timihulo

Ti mama rna diyambango Mato bo mo milalango Napasi banga-bangango Aati mo 'o tali 'ango

Hulaliyo heli limo Ti mama wamba 'o yingo U motabo u 'molingo Mohile u molotingo

(22)

Menjelang enam bulan lebih Kandungan menimbulkan getar Tiras-tiras mulai dikumpul Dijahit untuk diperbesar

Kandungan sudah besar

Kain bekas sudah mulai dikumpul Selendang berbunga indah Sudah dilipat bidan

Bayi yang sedang ditunggu

Yang telah dikandung dengan yakin Semua arus disediakan

Yang tiada harus diusahakan

Yang baik dan yang buruk Pada ibu sudah terang

Sedang memikul beban (kandungan) Di darat maupun di !aut

Menjelang bulan ketujuh Hendak mengundang masa Upacara pijat sebagai penutup Adat kebudayaan keluargaku

Tiba masa upacara pijat Semua dipersiapkan Mayang pinang ambillah Bidannya segera undang

Aturannya supaya dijalankan Kunyit pun gosoklah

Ambil kapur dan campurlah Uang logam letakkanlah

lbu sedang berbarin g Sambi! bermandi suar Dengan perut sedang terbuka Di tengah-tengah keluarga

Wolomo ula apingo Talamo mo to/intima Mayilimo 'o idingo Ma diletu dileyingo

Talamo ma udamango Mayilimo 'o antango Wolimomo dilomango Ma pili 'u lo ulan go

Banta aati wolatalo Ta nilapi bilantalo Mo aa'ami sadiyaalo

U diyaalu usaaalo

To 'u mopiyo moleato

To li maama lumuneto

Delo-delo bubuheto To datau to deheto

Hulaliyo malo pili Mohile mengambu lipu Melontalo pomulitu Aadati lo wayitu

Leyi dungga melontalo Ngo aami sadiyaalo Bulewe piya 'atalo Hulango rna toduwaalo

Aaturu pasiyolo Alawau i 'ilolo Hama tilo tihiyolo Ringgi lata dutuwolo

Ti mama bala-balato

(23)

Terpaksalah demikian Ibu me mbuang rasa malu Di sekeliling orang banyak Agar kita selamat

Teruskanlah pe laksanaannya Tanyakanlah sudah berapa bulan Cabutlah kelewang

U ntuk penari si lat

Tarikkanlah kelewang Menuju ikat pinggang Daun silar akan dicungkil Setelah putus d ibawa lari

Ayah berlenggak-lenggok Menari dengan kelewang Dia tidak akan lengah

Untuk menunggu kedatangan bayi

Demikianlah adat kebiasaan

Yang telah disepakati suku Gorontalo Membawa doa selawat

Berdoa supaya sel amat

Pada bulan kedelapan Bidan akan didekati

Sang ibu tak bisa ditinggalkan Kand ungan sedang menendang

Delapan bulan genap

Ka ndungan sedang menendang Ditentangan pusat

Tiada yang dapat menolong

5. TUBUH DILAH IRKAN

Pada akhir bulannya

Perhitungannya akan kesembilan

Pakusa donggo odito Tiilo molapi wolito To tawu pali-palito Au salamali ito

Kala) a po na 'owalo Hulaliyo yintuwalo Huwangga de pahutalo Po tidi polonggowalo

Huwangga pomanjawalo Talu-talu de bintolo Tiladu rna tuyitolo Mo bunto potete 'o lo

Ti paapa bo manja-manja U mo tidi lo huwangga Tiyo dila mo hiyanta U mohulatayi banta

Oo 'odito aadati Lo Hulontalo pakati Mo ingadi salawati Mo du 'a salaamali

Maowalu lohulalo Hulango rna dudulalo Tiilo ja mali tolaalo Talamo he molaalo

Wa/u lohulalo momodu Talamo hemolinggodu To timantahu pulodu Di yaalu ta mo hubodu

5. BATANGA PILO TUTU

(24)

Ia tidak akan lama lagi Bayi akan di lahirkan

Sembilan bulan telah genap Getar sakitnya sudah tetap

Olesan tangan tnk menyembuhkan Daging rasa diiris-iris

Cepat-ce patlah melangkah Panggillah bidan

Hanya yang merasa. sayang Teradap perih pedihnya sakit

Bidan sudah dipanggil Ia sudah datang menghadap Kata yang bersangkutan Tanda-tandanya belum ada

Bidan datang mendekat Bertanya perlahan-lahan Apakah sudah ada tanda Jawabannya baru rasa sakit

Kalau rasa sakit timbul Rasa putus daging belakang lbu berdiri diam

la akan mendekap sesuatu

Bila sakit akan berkutik lagi Merasai seluruh bulu roma Mulai dari kaki

Akan bermandikan peluh

Sakitnya berkutik Rasanya masih kecil Bidan kembali dahulu Tapi tidak menjauh lagi

Didu mo huuhewo tiyo Talamo potutu liyo

Tiyo lohu/a ganapu To/intima rna tatapu Ja mo 'o luli teyapu Rasa ilitolo tapu

Ohu 'uwa diyambango Tete 'ilo ti hulango Tiyo ta motoliango To ngongoto lolowango

Hulango rna tiloduwo Tiyo rna lola oluwo La 'iya liyo loo hulango Tuwatoyo dipooluwo

Hulango yi lodu 'oto Lo hintu wopo-wopoto Wonu woluwo tuwoto Tameto heli ngongoto

Ngongoto wonu tumoodu Rasa moputu wolodu Tiilo moti patuwodu Aati ma moti o 'odu

Ngongoto rna timi 'ato Rasa toli hapato Hama mayi to o 'ato Ma molihu lo wulato

(25)

Pada kesembilan bulannya Sembilan hari lebihnya Tandanya sudah ada Tinggal menunggu jamnya

Kasihan ibu

Wajahnya sudah muram Untuk melahirkanjasad Bidan segera suruh panggil

Sakitnya sudah cepat Ibu mengerinyutkan muka Duduk - berdiri

N apasnya d itahan

lbu hendak bersandar . Betapa rasa debar jantungnya Orang hanya sambil melihat saja Tak akan menolong memikul

Ibu hendak berbaring Hanya bermandikan keringat Di 'tengah-tengah sanak-saudara Sedang bidan siap sedia

Ibu sedang mengeden Keluarga hanya mendorong Mengoleskan dan mengapit Memaksa untuk mengeden

Bidan sedang duduk

Disisingkann~a bajunya fbu bertahan riapas

Mengeden sambil memejamkan mata

Tibalah getar hendak mengeden lbu sedang mengeden

Dunia rasa segenggam Tampak sudah mendung

Tiyo lo hula hulaliyo Tiyo huyi labitiyo Ma woluwo tuwotiyo Bo jamu wolataliyo

Awati olo ti mama Baya ma bo hi yelama Mopo luwalo batanga Hulango po 'i tiyanga

Ngongoto rna mototo 'o Ti mama motihuto 'o Tihulo motihulo 'o

Napasi po ti boto 'a

Ti mama mo ti bone/a Malo odiya limelo Tawu bohi bilohelo Diila mohiyo modelo

Ti mama mo li balato Bo molihu lo wu/ato To huungo mongo wutato Hulango dapa-dapato

Ti mama lohu-lohulo

1/aato bo mo huntulo Mo leyapu mo dunulo Momakusa molohulo

Hulango hulo-hulo 'o Pilomenggiiyo bo 'o Ti mama loti boto 'o Lohu/o loti pita 'o

(26)

8 idan sedang wasp ada Hulango oto-otota

Keluarga duduk berdampingan 1/aato ma hi du 'ota

Selaput bayi telah pecah Lintomu ma yilo pota

Kepala berganti muncul Ma /unggongo mo buulota

Dalam mengacungkan kepala (bayi) Lopotadengolunggongo

Dunia seakan-akan berputar Duniya tilumoyongo

Pandangan jadi gelap Bilohu lo di 'aloma

Keluarga tertegun llaato tilumontongo

Ketika di tentangan hidung Ma timantahu wulingo

Dunia sudah rasa kecil Duniya bolo kikingo

Tampaknya sudah jauh Bilohe/o molamingo

Seakan-akan sudah oleng Bo mopo ili-ilingo

Sesudah di tentangan leher To timantahu bulo 'a Kekuatan sudah dikumpul Loto/o rna yi/imo 'o

lbu bertahan napas Ti mama lo tiboto 'o

Mengedan memejamkan mata Lohulo /o tipito 'o

Menyelamatkan bahu Lopo Iopata binggungo

Dunia seakan-akan tumbang Dunia ma yilo fungo

Langit seakan-akan terbelah Ma yilobu 'a hulungo

Gunung seakan-akan terbongkar Hu 'idu yi /otimbungo

Kandungan telah selamat Talamo yilopaluto

Darah sudah tertumpah Duhu rna yi lehuluto

Plasenta menyusul Tunuhu yi loduduto

Dunia seakan-akan berkerut Duniya ilwnuluto

Plasenta kandas/tertaban Tunuhu yi letabito

Sang ibu nyaris celaka Ti mama lo looyito

Hampir sedikit mati Ma ngopee lo pu/ito

Kain kafan akan dipotong Taputo po 'i dilito

Tubuh telah selamat Batanga rna yilo wali

Ke dunia yang tidak kekal De dunia ja kakali

Akan tiba kebatalannya Meyi dungga u batali

(27)

Demikianlah ibu yang tercinta Sepanjang peredaran bintang Telah menyelamatkan diri Ke dalam dunia yang terang

lbu masih demikian nasibnya Kalau bagaikan telur

Berada di ujung senjata Menjaga nyaris celaka

Kalau akan terlepas Napas akan putus

Tak ada yang mengejarnya Bagaimana kita nanti

lbu sedang tercelup Pada pedih rasa sakit Pe rih pedih sakit ltulah yang selalu tetap

Kasi han, sejak mengidam Setiap hari Jumat

Menyuruh kaji doa selawat Berdoa untuk selamat

Sejak mengidam Siksa berjenjang-urut Tiada lagi yang tampak Tidak pernah reda

Sejak masih air mani Sampai saat masa lahir

Bagai selamat mengarungi lautan lbu merasa lemah

::lctelah tiba saatnya Pada bulan dan harinya Bayi pun dilahirkan Dengan selamat sejahtera

Odito aati ti mama Ngo haya 'o poliyama La po 'o wali batanga De duniya hi tilanga

Ti mama donggo odito Wonu odelo putito To wuujungi lo lalito Modaha malo oyito

Wono bolo me/onggito Napasi de mopulito Ja o ta mo hilapito Ma woloolo aati ito

Ti mama lomo-lomoto

To lilintolo mengongoto Lolowango popoloto Uwito du 'o-du;oto

To 'u tiloyonga aati Timi 'idu juma 'ati Mo;i ngadi salawati Mo du 'a u salamati

Hamal a to; u royonga Sikisa bo hilintonga Diduuluwo u oontonga Amu diila otibonga

Hamayi donggo taluhu Sambe umuluto duhu De Ia lo hehu awuhu Ti mama molupuhu

(28)

Demikianlah berkatnya Akan dilim pah i rahmat Dari Tuhan yang empunya zat Ibu jadi selamat

0 odito barakati

(29)

BAB II ....

I. SEKlTAR MASA KELAHIRAN

Tuhan telah berkodrat Telah menjadikan zat Menjadi tubuh yang baik Yang dimasuki maksud/niat

Tuhan menzairkan Hanya untuk menghiasi Tubuh yang lincah Dengan amal yang mulia

Tubuh dikirim Masih disinggahkan Dalam rahim ibunya Ke dunia kenyataannya

Baru air yang mengendap Segera memberikan tanda Ibu telah mulai mengantuk Makanan sudah dipilih

Waktu haid sudah tidak keruan Tanda mulai mengandung Ibu sudah mulai berhati-hati Menjagajangan sampai miskram

Waktu darah haid sudah berubah Tanda sudah mengidam

Makan tidak enak

Tiada lagi yang dapat dilihat

Ilmu sudah didapat Amal untukjadi keduanya

BAB II TO '0 OLUWOLIYO

I. TO TILUWANGO U LOTUTU

Eeya yilo kudurati Yilo powali lo zati Yilo mali tawu aati Ilia tuwa lo niyati

Eeya lopo bayahu Bo;u memo tonulahu To batanga molinggahu Lo amali molamau

Batanga yi lawoliyo Donggo pilo hepitiyo To ombongo liilo liyo De duniya bayahiyo

Heli talu le du 'oto Laato longohi tuwoto Tiilo mae me duloto Monga de to tulawoto

Lo hulilunga hulalo Tuwoto ma lomantalo Ti mama mahe molaalo Modaha u mo bunggalo

Duhu malo buuyonga Tuwoto ma tiloyonga Didu mopiyo u monga Diduluwo u oontonga

(30)

ltulah yang diperhadapkan Ke hadirat maha pencipta

Tubuh berasal dari setitik Telah berdaging dan berdarah Menjadi sangat berani

Aka n tiba masa kelemahan

Perintah datang dari Aras Ketika ruh sudah masuk Jasad bayi belum bernapas Masih Tuhan yang mengawasi

Ketika masa bulannya Ibu hampir saja nyaris Hampir saja wafat

Ditentang plasenta tertahan

Seperti orang yang mendarat Kita menjelma sebagai hamba Hanya singgah sebentar Di tempat yang pahit

Ketika masih dalam kandungan Ibu senantiasa berhati-hati Menjagajangan sampai celaka Terhadap bayi yang ditunggu

Sejak mulai mengidam Ibu selalu tersenyum Berhati-hati dan berpantang Terhadap bayi nanti terwujud

Bcrmukim dalam rahim ibu Selama seperedaran bintang Tiada yang turut membantu Memikul bersama-sarna

Uwito polo taluwo Ode ta lopo woluwo

Batanga /onto taluhu flo tapu ilo duhu Buheli bo lumayuhu Dungga-dungga lupuhu

Parenta /onto A rasi To 'u nyawa leyi pasi Tawu diipo lo napasi Eeya ta mo ngawasi

Hulalo yi lo pulito Ti mama lola oyito Ngope 'e yilo pulito To tunuhu le tabito

Wonu de Ia lohuwato Ito lo mali lo wato Eo donggo loti hangato To tambali mopa 'ato

De donggo to bubantala

Ti mama he molo taala

Modaha u topolala To banta Ia he yimaala

Hama to 'u tiloyonga

Ti mama malo iyoma

Molaa/o malo potonga To banta de oontonga

Losabuwa to li mama

Ngo haya 'o poliyama Ja 'o Ia lo tuuwanga

(31)

Sejak mulai mengandung Sampai saat selaput bayi pecah Yang memikulnya tiada dua Mencairlah sum-sum

Waktu sungguh sangat panjang fbu tidak ceroboh

Menahan dengan susah payah Tiada yang semisalnya

Plasenta tertahan lbu merasa lemah Terjadi pendarahan Perasaannya hendak tidur

lbu merasa lemah Karena melahirkan Rasanya sangat Ielah Sum-sum mencair

Kita cari alam arwah Kita masih memasuki Rahim untuk bermukim Dari orang tua perempuan

Singgah ke alam ini Kita hanya bermukim Di alam dunia

Bukan hanya untuk sia-sia

Dari alam arwah Di dunia kita bermukim Tempat mcngumpulkan Bekal ke tempat dituju

Tujuan hidup

Hanya mengirim lebih dahu lu Bekal untuk diperhadapkan Dalam perja lanan yang sukses

To 'u tiloyonga mota Sambe /itomu Iopata Lomantalo ja duulota Yilaayuhu yilolota

Maasa tutu haya-haya Tiilo dila lomilaya La duro/a sus a paya Diyalu u pohumaya

Yi le tabito tunuhu Ti mama molupuhu Polo ba 'ta Ia duhu Rasa mae me tuluhu

Ti mama lo lulupuhu Yi lopo huluto duhu Rasa de ta lootuhu Yilolota laayuhu

Lonto alamu aruwa Ito donggo lotituwa To ombongo losabuawa La mongo odulaa buwa

Lohepitayi odiya Ito meyi lomoyiya To aalamu Ia duniya Dila bo 'u siya-siya

Lonto aalamu aruwa To duniya lo sabuwa Lipu pilo limehuwa Torno 'u de u 'otaluwa

(32)

Pergi ke negeri akhirat Bekal kita bukannya nasi

Melainkan memperbaiki budi pekerti Dalam semua tingkah laku

Betapa luasnya dunia ini Tempat kita singgah

Hanya tempat mempersiapkan Bekal yang baik

Semasih muda di dunia Diri kita bersegeralah Berbuat semua kebajikan Yangjahat tinggalkanlah

Semasih muda di dunia Diri kita berniatlah Siap menyediakan Segal a macam kebaj ikan

Jagalah mulai sekarang Hanya mengirim lebih dahulu Bekal untuk diperhadapkan Dalam perjalanan yang sukses

2 . SETELAH MELAHIRKAN

Keluarga sudah berkumpul Sudah datang mengatur kerja Air sudah dipanaskan Periuk sudah terjerang

Pada ketika masih di sandaran Berdebar jantung karena bersalin Keluarga berbondong-bondong Dengan menggigit bibir

Selaput bayi muncul Pecah dengan segera

Ode lipu lo aahira Tome 'unto dila ila Bo mopo 'o piyo hila

To pi 'iii ngaa 'ami/a

Oto tanggala dunia Pilo hepitanto tiya Bo;u meyi mosadiya Lo time;u de opiya

Donggo muda to duniya Bantanganto perikiya Mo hutu tonu opiya Mo!eeto hisiyariya

Donggo muda to duniya Batanga poniyatia Mohantalo mosadiya De tonula u 'opiya

Dahayilo masa tiya To patuju lo duniya Bo;u pili ngamaliya Mopuasa motabiya

2. LAP ATO YILO TUTU

Ilaato rna hi ambuwa Ma me hipo ngaturuwa Taluu rna hi patuwa 0/ongo ma hi tuduwa

To;u donggo to boone/a Motutu to 'o lime/a Ilaato I wembe-wembela Biihu rna hi dekela

(33)

Bayi menyembul Selaput pecah

Bagai orang yang datang dari lautan Bayi sangat lemah

Darah bertumpah Plasenta menyusul

Bayi telah selamat Diri rasa mengantuk Kopi disuruh siram Telur disuruh hirup

Sejak dari mengeden Semua keluarga dekat Berkumpul dan mengapit Mendorong untuk mengeden

Plasenta terlepas Tidak tersangkut lagi Telur segera diambil Segera disuapkan

Pada masa bersalin

Segala apa yang disuruh perbuat Tiada lagi menyita waktu Keluarga yang mengadakan

Baiknya semua saudara Bersama semua keluarga Masih teratur baik Bekerja sampai selesai

Bersalin telah selesai Tubuh masih terbaring Anak sudah diperhatikan Tidak diserahkan pada keluarga

Talamo yilo me 'eta Bime/ula /ope 'eto

Delo ta /onto awuhu Talamo molulupuhu Yile hulutayi duhu Yilo buulota tunuhu

Talamo yilo paluto

Mo 'a rasa duyuduto

Kopi pilo; i buhuto

Putito pi/a 'i yiaupo

Hama to 'u molohulo Toonu ilaato dudulo Umambu rna mo dunulo Mopo tutu mo huntufo

Tunuhu yilo ponggito Madidu leyi tabito Laato hilama putito Laato pila peengito

To masa Ia 'u lotutu Toonu upo 'ipohutu Diilaalo monga wakutu J/aato ta mopo dutu

Piyohu mengo wutato Wala toonu fa ilaato Donggo tona-tonapato Mokalaja de lapato

(34)

Bayi dari dalam rahim Lahir dan menangis Sang ibu tersenyum

Kepada bayi yang diidam-idamkan

Bayi telah berada di alam terang Keluarga sangat menyayangi Hatib pun dipanggil

Mengazankan dan mengqamatkan

Bayi telah di alam dunia Bila terlihat (oleh ibu) lbu tertawa gembira

Menarik dan menyenangkan

Yang ibu perbuat

Kepada anak di alam terang Memberi kenai ilmu agama Mengazankan dan memberi qamat

Selesai mengandun g

Malah tidak ada yang membantu Untuk mencuci pakaian

Hanya sakit yang dijaga

Mengeden telah selamat Telah bermandikan keringat Dibantu oleh keluarga

Membangunkan dan membaringkan

Sudah paling tinggi Tiga hari lamanya

Keluarga datang membantu Selcbihnya akan kembali

Ketika masih mengidam Selama peredaran bintang Kasihan permohonan ibu Agar dibuatkan doa selamat

Banta yilonto om bongo Lo dehu hi lumayango Ti mama iii miyomo To banta La tilolomo

Banta rna me to 'o baanga !laato hi tali 'ang

Haatibi po 'i tiyanga

U mobangu umo kaama

Banta maa to duniya Wonu malo oyiliya Ti mamam malo lo 'iya Mo 'o tabi mo 'o piya

U po tombulu li mama

To banta ma to bataanga Mohuduto aagama U mobangu me 'I kaama

Lopaluto lomantalo Amu diila bantuwalo

To kayini bubo 'ala Pomingguta udaalo

Lo lou/a yilapato

Yilo lihu lo wulato

He bantuwa lo ilaato Mo bongu mopo balato

Bo pulito langgatiyo Too/a huyi temboliyo Jlaato u me mo hiyo Motowuli labityo

(35)

Tanda kegembiraan ibu Kel uarga disuruh undang Untuk datang berkumpul Mem buat doa selamat

Bayi te lah selamat Dengan sejahtera Mengharapkan berkah Memb uat doa selawat

Mengeden dan melahirkan Tidak menghalangi Pekerjaan yang ada Di setiap saat

Melahirkan dan mengeden Tidak menjadi penghalang Semua pekerjaan terselenggara Tidakjadi mundur

Barusan selamat dari bersalin Pekerjaan sudah tertumpuk Melayani bayi dilaksanakan Terhadap anak yang disayang

Tertidur bersandar lbu dalam khawatir Anak jangan tersentuh Teringat di waktu tidur

Ibu selalu waspada

Terhadap anak yang diselimuti Jangan ganti menyusup Rasa dingin ke dalam sum-sum

Kita menjadi seorang bangsawan Tak mengingat lagi dosa

Terhadap orang yang mengandungi Susah di atas susah

Tuwoto hila li mama

Ilaato pilo 'i hama

Umammbu mo duumanga U ma mo du 'a salama

Banta silalaamati Wolo u mopiyo aati Ma haarapu barakati Me 'I ngadi sa/awati

Lolohulo yilo tutu Diila ta yi lo 'o putu To kalaja dutu-dutu To timi'idu wakutu

Yi lo tutu lo/ohulo Diila lowali bubu/o Toonu kalaja tunggulo Diila /ali loombulo

Heli !onto potutuw(;l Kalaja ma hihuntuwa Tonggala 'o pohutua To wala 'o oluluwa

Membiyongo mubonela

Ti mama to olimela

Banta bolo opepe!a Tutuluhu o 'ewe/a

Ti mama oto-otota

To banta ma y ilulota Daha bolo pobuulota Huhulo de yilolota

(36)

Menyelamatkan anak yang masih kecil Diliputi oleh segala kesulitan Perih pedih

lbu tiada mengeluh

Anak sedang dibuai Ibu sedang bersandar Bila hati rasa terpukul Anak segera dilihat

3. KASIH SAY ANG IBU

Berjalan perlahan-lahan Menjamin untuk melayan i Terhadap bayi barusan dikandung Yang barusan dilahirkan

Selesai melahirkan lbu masih terbaring

Rasa berat tak berkeputusan A nak minta menetek

Tanggungan berat barusan berlalu Baru san mengandung

Tanda kesayangan ibu lbu menjamin dan melayani

Pada hari keempat Keluarga akan pergi Anak ya ng sudah nyata

Membuka mata semalam suntuk

Di waktu siang dan malam Ibu selalu terj aga

Anak yang dipelihara Tidak boleh berpisah

Walaupun mata rasa pusing Kepala rasa terbelah

Lo hehu banta buboto Sikisa lo 'o-lo 'opo Lolowango popoloto

Tiilo ja mohungoto

To banta lungge-lunggelo Ti mama bone-bone/a Wonu bolo limimelo Banta lata bilohelo

3. TO LIANG! MAMA

Mo hupoto molola'o Ati rna motonggala 'o To banta bilanta/a 'o Ta heli pilo tutu rna 'o

Lopaluto yilo tutu Tiilo donggo du(u-dutu Buheto didu moputu Banta mohile molutu

Buheto lo pal uta 'o ·

Heli yilo manta/a 'o Tali 'ango to wa7a 'o Poli rna motonggala 'o

Oopatiyo lo dulahu /laato rna mohalahu Wala 'o baya-bayahu Huyi rna mopo du!ahu

To 'o huyi u dulahu Ti mama hula-hulahu Wala 'o biya-biyahu Diila wohi mohalahu

(37)

Anak semakin besar Penuh kesayangan

Di malam saat mata mengantuk Muka hanya dicuci

Terhadap anak yang mengganggu fbu tidak bersedih (susah)

Selesai melahirkan Rasa sakit terhapus lbu tetap teguh Menahan rasa kantuk

Walau ibu rasa Ielah Tidak mengerinyut muka Anak tetap dipeluk Dibujuk dan dirayu

Kepada anak selalu dijaga Tidak akan ditinggalkan Takut dan khawatir Bila harus keluar

B i Ia anak menangis lbu selalu membujuk Walau tangisnya bertambah Hati tetap tersenyurn

Sebelum bayi menjadi kuat

lbu tetap tabah

Menyelimuti anak

Tidak akan berkerinyut muka

Setiap kali dimandikan Gurita dibuka

Pusat selalu diperiksa Obat dioleskan

Wa/a 'o he udamango Polu-polu to/i'ango

Huyi ma oduyuduta Malo bo yilimamula Wala 'o he momuluka Ti mama diila mo tufa

Yilo tutu lo paluto Ngongoto yilo luluto Ti mama )a olabuto Mo tahangi duyuduto

Tiilo penu moomngolo Diila mo ti puto 'olo Banta debo puduolo Tinilolo tiwiyolo

To wala 'o he dahaa/o Diila ta bolo tolaalo Mo he mo 'o lolawalo Wonu bolo lumuwalo

W alai' o bo umoyongo Ti mama he momalongo Penu hayo motolongo Hilawo iyo-iyomo

To 'u diipo molotolo Ti mama duro-dutolo Walao dumumuwolo Diila moti puto 'o/o

(38)

Hendak mewujudkan Anak dirawat dilindungi Oleh ibu di siang dan malam Kasian jarang tidak tidur

lbu menjamin dan melayani Kalau kita perhatikan Badannya sudah turun

Kurus sehingga kelihatan tinggi

Bayi baru dapat menelungkup Karena ci nta pada anak Merangkak dan berjalan lbu cepat menjangkau

Anak masih sangat muda Apabila jatuh sakit lbu senantiasa di dekat

Membaringkan dan menyelimutkan

lbu dalam keadaan khawatir Anaknya masih sangat kecil Jangan sampai akan tersentuh Dengan kain di dadanya

Ibu masih berhati-hati

Pekerjaan sudah terbayang

Pakaian sudah tertumpuk Diangkut untuk dibasuh

Anak telah selesai menetek Sudah tidur nyenyak benar Segera mengejar waktu Terhadap kain yang tertumpuk

Diri rasa mengantuk Berjalan sangat lemah Berhati-hati jangan jatuh Dan terjadi pendarahan

Mohile mopo bayahu To wala 'o biliyahu Ti mama huyi dulahu Ali u hula-hulahu

Ti mama mohulue/o Donggo aati limimelo Huyida 'a moline/a To wala 'o bilohelo

Bo heli damba-damb ao Tili 'ango to wala 'o Melinggudu malo/a 'o Ti mama bo dumanba'o

Wa!a'o donggo buboto Wano bolo mongongoto Ti mama du 'o -du 'oto Balato mopo woloto

Timama to 'olimela Wala 'iyo donggo mee!a Bolo rna 'o opepela Lo kaini to duhelo

Tiilo donggo he molaalo Kalaja ila-ilalo

Kayini hanta-hantalo Wayuwolo bubo 'ala

Banta lapato lo lutu Ma /e tuluhu otutu Lata moriki wakutu To yakini dutu-dutu

(39)

Pakaian sudah dikembangkan Ketika ibu kembali

Memasak dan memberi pelayanan Terhadap anak

Demikian yang dirasai Oleh semua kaum ibu Tiada berbeda-beda Tiada yang menyerupai

Demikianlah yang dilalui Sang ibu yang sangat sayang Yang membesarkan

Se kujur tubuh

Berjalan di atas tanah Hati-hati dengan tanah Jilin Kaki terantuk dan tertumbuk Menjaga jangan j atuh sakit

Tubu h masih gemetar Bekerja dengan terpaksa Pakaian akan dibasuh Diremas dan dikembangkan

lbu hendak duduk

Cepat-cepat akan membasuh Baju dan pakaian bekas Tiada ibu akan terkerinyut

Bergerak melangkah Nanti memegang tongkat Maksud untuk membasuh Sekaligus periuk terjerang

Bergerak masih gemetar Bangun terhuyung-huyung Anak akan diperiksa

Di tengah malam harus berobor

Kayini pilayata

Tiilo lotowuli rna 'a

Mo tubu mo tonggala 'o Talu-talu de wala 'o

Odito ilo rasawa Toonu kawumu li Hawa Diila hi rupa-rupawa Diya mo huhumayawa

Odiye u bilalango

Li mama motoli 'an go

U he lopo damango To batanga ilanggango

Mo diyambango to hula Mongimato o huluta Otedu 'a olabuta Mo daha u pomingguta

Batanga memolopalo Kalaja he yinggalalo Kayini de bubo 'ala Poitodulo payatalo

Ti mama

Meramidi mo moho 'o To antango wawu bo 'o Diila Ia motihuto 'o

Umokoli molonggudu De modihu tuunggudu Mo mobo 'o to patuju De ulengo tudu-tudu

(40)

Tubuh masih terasa berat Tugas di sana-sini Anak menangis

Han1s dilayani dengan cepat

Saat anak sedang berbaring Ibu sedang bermandi peluh Pekerjaan yang tersed ia Harus dapat diselesaikan

4. TINDAKAN ANAK DAN SAM BUT AN lBU

lnilah peringatan perlu diambil Yang telah dirasakan ibu Selama setahun bintang Memelihara tubuh kita

lbu sangat lemah Bila hendak tidur Bangun sudah berlangir Dengan kotoran cair

lbu sedang berbaring Kalau mata tertidur

Bangun sudah basah kuyup Kencing bukan keringat

Walaupun mata mengantuk Kencingjadi pencuci muka Kotoran tertumpuk membungkus lbu tiada berkerinyut marah

lbu terbaring miring Ketika terbangun melihat Kepada anaknya di samping Sudah basah kuyup dengan kencing

Batanga mo bubuheto Kalaja leya-telo

Banta ma mo ngengeleto Yintaalo mo lamemeto

To banta ba/a-balato Tiilo bo ramba wulato Kalaja dapa-dapato De aahuwa de lapato

4. HUHUTU LO WALAO WAWU TOTOLIMO LOWALO

Utiya po 'eela hama He i/oonema li mama Ngo haya 'o poliyama Lo po tumulo batanga

Ti mama mo lulupuhu Wonu bolo motuluhu Mopu 'o ma luhu-luhu Lo bowuntu maayuhu

Ti mama bala-balato

Wonu me mbiyongo mato Mo pu 'o ma tato-tato Lontihi diila wulato

Openu mo duyuduto Lontihi polimamuto Bowuntu motipututo Tiilo diila umuluto

(41)

Anak bagaikan mustika lbu tidak membedakan Tinj a maupun kencing Bagaikan langir yang harum

Ibu sedang berbaring Bila mata tertidur

Bila terbangun sudah basah kuyup Dengan kencing pada tikar

lbu sedang tidur nyenyak Bangun sudah terendam Tinja sudah penuh Pada sarong dan selimut

lbu sedang berbaring Segera langsung bangun Kencing sudah tergenang Sudah sampai di kaki

lbu sedang tidur nyenyak Hanya dibuai oleh mimpi Tahi sudah penuh merata Pada sarung dan selimut

Ibu hanya mengantuk Tinja sudah di kepala Di tengah ge lap gulita fbu hanya tersenyum

Sang ibu pantas disayangi Di waktu malam selalu bangun Di pagi hari buta

Hanya tinja yang berlumuran

Anak sudah pandai menampar lbu tak akan resah

Hanya hidung yang menjadi Pencium untuk balasannya

Banta delo siinggili Ti mama diila momili To bowuntu to loyili De yilonta mo malili

Ti mama ba/a-balato To 'u membiyongo mato Mo pu 'o rna tato-tato Lo loyili to wombato

Tiilo yinu-yinuloto Ooheya lomo-lomoto Bowuntu lo 'o-/o 'opo To palipa to wuloto

Ti mama bala-ba/ato Ma mobongu lalaato Loyili rna tato-tato Ma silambe de o 'ato

Tiilo yinu-yinuloto Wunungo /o tohiilopo Bowuntu rna lo lo 'opo To alumbu to wuloto

Tiilo bo hememhiyongo Bowuntu rna tolunggongo

To huwango di 'olomo Ti mama bo imiyomo

Tii/o tuhata oponu De to uhui mobongu To yimbidu laliyonu Bowuntu u lomu-lomu

(42)

Anak akan menendang Terbangun di te ngah tidur Iman tidak akan goyah

Hanya memeluk dan menciumnya

Anak akan menendang Memukul dengan lengan Ibu a an mendahului Dengan ciuman dan pelukan

Kalau menetek, menggigit Walau air mata berlinang

Hanya dihapus dengan saputangan Dan keinginan mencium yang timbul

Sebelum gigi tumbuh Pada waktu menetek selalu Gusi sebagai penggilasnya lbu akan berkerunyut

Kalau gigi telah tumbuh Selalu kalau menetek Jadi penggigit sungguh lbu tidak akan marah

Gigi mulai tersembul

Jadi penggigit waktu menetek Air mata berlinang

Menciumlah yang lebih cepat

Anak sudah pandai berkata Anak serupa burung nuri Mencaci-maki dan menyumpah Ibunya senang tertawa

Anak sudah tahu memukul Muka sampai mata

Hanya hidung yang direncanakan Untuk pencium dan penangkis

Wala'o he mo ledu'o To tutuluhe mopu 'o Jmani diila mohu 'o Bo modiilo momudu 'o

Wala 'o he molinggodu Mohumbadu polotodu Ti mama ma mololodu U mo diilo mongo 'odu

U molutu mo dengeto Bali ponu humeheto Bo payidelo Ia leta U mo diilo lumuneto

Dipo lobutu dungilo To 'u melutu layito Huwoto he polinito Ti mama moti longito

Wonu dungito mobutu Layita wonu molutu Podengetiyo otutu Tiilo diila monahutu

Dungito yilo pe 'eto Molutu he podengeto Ponu malo humeheto Mo diilo mo lamemeto

Banta rna he malo 'iya Wala 'o delo oliya Momuwayo motadiya Ti mama malo 'iya

Wala 'a ma mol a 'apo

(43)

Tiba waktu pagi Tahi sudah terbungkus lbu rasa mengantuk

Malah tidak akan berkerinyut

Semalam suntuk lbu duduk mematung Tidak akan mengeluh

Hanya rasa pencium yang timbul

lbu sampai semalam suntuk L ihat dan perhatikanlah Rasa cinta mendorong Yang timbul hanya mencium

Tahi sedang masuk Ke hidung dan ke mulut Ibu terhuyung-huyung Hanya mengigau saja

Apabi Ia anak bertingkah Hanya ciuman yang didapat Dari ibu dan kakek

Kita tidak memintakan maaf

Semua tingkah laku yang timbul Yang telah diperbuat

Sejak masa masih menetek fbu tidak akan marah

Sampai pada masa kini Anak banyak bertingkah Hati ibu tetap begini Tak ada rasa sakit hati

5. MEMANJAKAN ANAK

Mengandung telah berlalu

Menjamin dan melayani menyusul

Leyi dungga dumodupo Bowuntu putu-pututo

Ti mama moduyuduto

Amu diila umuluto

Podulahiyo momodu Tiilo patu-patuwodu Diila ta molohilodu Bo modiilo u tumoodu

Podulahiyo tiwi/o Hente bolo bilohilo

Tali 'ango ~ mohu 'i/o

U tumoodu umodiilo

Bowuntu he me tuwango De wu/ingo ode ngango Tiilo bo he membayango Bo he mo hulimayango

Banta mopo laku-laku

U modiilo u mo tapu

To li mama tali bapu Ito diila moma 'apu

Toonu pi 'ili lo butu

U rna hente pilohuntu

Donggo masa he molutu Tiilo diila monahutu

Sambe to masa botiya Banta hi bohi-bohiya Hila li mama odiya Diyalu u hisakiya

5. MOPO HID! LOWALA '0

(44)

Ma lam rasa mengantuk Siang me manjakan

Anak sudah agak besar Telah tahu membuat sakit hati Ke pada ibu dan saudaranya Nenek yang membelanya

Nenek yang selalu memanjakan Walaupun mengata-ngatai Nenek hanya tertawa

Sang cucu bagaikan burung nuri

Anak yang disayangi Sebelum jadi besar Minta diangkat-angkat Ia riang melompat-lompat

Ke mana kan pergi Anak selalu dijunjung

Mainan yang selalu ditanyakan Mana yang akan dibeli

Ketika umur masih di bawah Ayah yang melarang

Nenek yang membela Memuji dan merayu

Walaupun keadaan mengantuk lbu hanya mencuci muka Malah tidak akan berkerinyut Tetap memanjakanjuga

Kalau ada yang timbul Keluar dari dalam hati Diminta dengan amarah Agar segera sudah ada

Huyi ma moduyuduto Dulahu mopo laputo

Wa la 'oma Ma motota mo

0/i mama to wutato

Ti ne ne ta moma to

Nene mopo pohidiya Penu mo lo'i-lolya Ti nene mo ilya Wombu ma delo oliya

Wala 'o otoliango ToU dipo udamango He moi polontuwango Me ngahu bo tumayango

Ode u to nu na 'o lo Wala'oe wuntuwolo Yitohu uyintuwolo To nu uma taliyolo

To tibawa u muru Ti papa mo mukulu Ti nnene Ia mopodulu Mopo hidi umolulu

Openu moduyuduto

Ti lo bo molimamuto

Amu dila u muluto Debo ta mopo laputo

(45)

Bila keinginan timbul Tohilawo mo 'oalo

Keluar dari dalam dada To duwoolo lumuwalo

Anak akan merengek Banta ma ma'olongalo

La to medutu hamalo

Kalau ada yang diingini U otohila moluwo

Ditangisi sampai berhasil Hiyongalo motoduwo

Ayah yang berhak Ti papa ta ohuUwo

Mengusahakan sampai ada Mopo dutu de woluwo

Semua macam permainan Tonu lahepo yitohu

Selalu disuruh cari Henle he pol lolohu

Ditunjuk mana yang baru De tunggo 'olo ubohu

Disuruh beli yang baik Po 'i tali mopiyou

Kalau tidak dibeli Wonu di Ia taliyolo

Anak akan berkerinyut Banta moti putoO/o

Nanti ada diletakkan De woluwo dutuwolo

Diambil dan diterima Mahamalo tolimo lo

Kalau ada yang dipesan Woluwo pi/olahuli

J?agi ibu diluruskan 0/i mama /uli- lu.li

Kalau kembali ke rumah Ode bele motowuli

Tetap ada walau dibon Woluwo penu biluli

lbu tiada resah Tiilo diila suukali

Semua permintaan berhasil Tonu hihile mowali

Kita sudah merengek Diyaluwo ubatali

Yang tidak ada dibeli Wonu diyalu motali

Baru kedengaran dengan telinga Odungohe lo bulonga

Walaupun belum dilihat Penu diipo ilontonga

Kita sudah merengek Ito rna hi pohiyonga

Tidak bisa dihalangi Didu mali opalonga

Hanya saja mendengar Henle bo rna 'o dungou

Yang dapat dipermainkan Umowali poyitohu

Ayah akan mencari Ti papa lolo -lolohu

(46)

Kalau pergi jauh Ketika akan kembali Anak hanya marah

Nanti ada penganan yang manis

Berjalan melalui jalan Anak kalau nakal

Tak mendapat kemarahan Malahan hanya dibela

Demikianlah anak

Akan mengata-ngatai keluarga Kalau didengar

Hanya dibiarkan dahulu

Anak yang dikandung

Dengan ibu dibiarkan kemauannya Dengan ayah terlalu nakal

Dengan nenek terlalu manja

Anak kalau merengek Bapak tidak memarahi Semua dibiarkan (diluluskan) Yang tiada, dibeli

Usia semakin lanjut

Dalam bahasa ya ngjanggal Ayah yang menegur Ibu yang mengetuk

Dalam pandangan mata hati Sungguh sangat baik

Masa yang penuh permainan Gemar kepada yang baru

Kalau ada yang diminta Suaranya bernada ganas Nanti nyata dilihat Ibu tiada melarangnya

Monona 'o molamingo To 'u ma mohuwalingo Banta ma bo he moyingo De okuwe moolingo

Na 'o - na 'o to dalalo

Banta wonu laputalo Diila rna 'o tapu jalo Henle bo puduluwalo

Oodiyelo wa/a 'o Ma mohila- hila 'o ToU odungohe ma'o Bo he luliyapo rna 'o

Wafa 'o ta bi/antalo Woli mama luliyalo 0/i papa laputalo Wo/i nene idiyalo

Wala 'o mo olongalo Ti papa diila mojalo Nga aaAmi /uliyalo Diyaa lu, potaliyalo

Na 'a-na 'a tutumulo Lolya he me bubulo Ti papa ta molumbulo Ti mama ta momanggulo

To malo lo bibilohu Laba tutu mopiyohu Maasa polu loyitohu Mota hila lo ubohu

Woluwo u pohileelo

Suara menge - mengelo

(47)

Anak yang dicintai Dipanggil kemana pergi Didukung mulai dari halaman

Ke gunung dan ke kota Anak selalu dipikul Di bahu silih berganti

Bagi kita menjadi pengetahu an

Kalau ada suatu tujuan Anak diberi berpayung Dijinjing pada bahu Beban sedang terpikul

Bila anak hendak ikut Sang ibu yang memeluk Ibu tiada akan jemu Hatinya tak akan goyah

Anak yang dipanggil serta Tubuh sedang memikul Ibu sudah terengah-engah Penuh dengan kasih sayang

Semua apa yang menggembirakan Segera akan terwujud

Belum pernah meleset Di waktu siang dan rna lam

Baru pandai duduk

Belum sempat mengganti baju Sudah pandai berkerinyut marah Terpaksa diberi yang baru

Demikianlah anak semasih kecil Dijagajangan sampai menangis Bila tiba-tiba berteriak

Sudah siapa yang memetik

Wala'o otoli 'ango Mona 'o tiya- tiyango Pudu 'o dengga topaango

De hu 'idu ode kola

Banta hente pota - pota

To binggungo mobuloota Olanta mowali ota

Wonu woluwo dulzmgo Banta ma toyu - toyungo Tilomi 'I tobinggungo Dudelo tanggu- tanggungo

Banda wonu moodudu 'p

Tiilo aati modudu 'o Tiilo diila moombu 'o Hila diila ta mohu 'o

To banta tiya - tiyango Pot a - pota ilaanggango Tiilo ma banga - bangango Polu -potu tali 'ango

Tonu u mo 'o wengahu Malato meyi bayahu Dipo ta yilo halahu To 'u huyi u dulahu

Bo heli moti hula 'o Dipo mo 'o ganti bo 'o Motola moti huto 'o De u bohu polulo 'o

(48)

Sampai mencapai dewasa Anak selalu disayangi

Selalu dipanggil ke mana pergi Tidak boleh berpisah.

..

(49)

BAB III

TERJEMAHAN SASTRA LISAN GORONTALO

1. ASAL-USUL

DAN KISAH PUTRI OWUT ANGO

Alkisah tersebutlah seorang pemuda {putra Zulkamain) pergi mengail di Pantai Ternate. Terkaitlah kailnya pada sehelai rambut yang panjangnya tujuh depa.

Dengan sangat keheranan dipungutlah rambut itu dan di-tunjukkan kepada ayah dan ibunya. Raja menitahkan agar memukul canang untuk memberitahukan kepada segenap Negeri Temate agar mencari siapa pemilik rambut tujuh depa tersebut. Bagi pegawai yang menemukan pemilik rambut tersebut akan dinaikkan pangkatnya.

Segenap wanita di Temate diperiksa rambutnya, tetapi tak se-orang pun yang memiliki rambut sepanjang itu. Dipanggillah seluruh ahli nujum di daerah untuk mengetahui yang memiliki rambut se-panjang itu. Seorang ahli nujum menyembah dan berkata, "Ampun Tuanku, adapun yang empunya rambut panjang tersebut adalah Putri Siendeng, dan dialah yang bakal menjadi permaisuri putra Tuanku."

Raja dan permaisuri masgul hatinya memikirkan putranya yang semata wayang itu harus berpisah meninggalkan Ternate. Namun, mereka tetap mempersiapkan segala perlengkapan yang akan digu-nakan oleh Pangeran Zulkarnain untuk berlayar mencari wanita berambut tujuh depa tersebut. Mereka menyiapkan

Referensi

Dokumen terkait

Beberapa tinjauan khusus mengenai kegiatan (meliputi pelaku, fasilitas, prasarana/peralatan) layanan pariwisata beserta kegiatan penunjang dan pelengkapnya yang sudah

Berdasarkan teori sistem keluarga yang sudah dipaparkan, pelatihan manajemen konflik dirancang untuk membantu pasangan menemukenali konflik dalam hubungan

The commanding self muncul saat Bima menghiraukan nasihat dari saudaranya, the regretful self muncul saat Bima mengakui kesalahannya di hadapan Dewaruci, the contented

Jawablah setiap pertanyaan dengan jujur sesuai dengan keadaan anda yang sebenarnya, karena angket ini tidak akan mempengaruhi nilai pelajaran anda... ANGKET

Berdasarkan hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa terdapat pengaruh model pembelajaran konsiderasi terhadap sikap toleransi siswa kelas VII SMP Negeri 1

[r]

Jadi, kesimpulan dari pengakuan nasab anak menurut Hukum Islam maupun Hukum Positif dalam menetapkan asal-usul anak yang tidak diketahui nasabnya mempunyai

Pada orang yang sehat ada tiga mekanisme yang dapat mencegah terjadinya hernia inguinalis yaitu kanalis inguinalis yang berjalan miring, adanya struktur muskulus