• Tidak ada hasil yang ditemukan

BAB 2 TINJAUAN PUSTAKA 2.1 - Sistem Pakar Diagnosis Penyakit Systemic Lupus Erythematosus (SLE) Menggunakan Metode Certainty Faktor dan Backward Chaining

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2019

Membagikan "BAB 2 TINJAUAN PUSTAKA 2.1 - Sistem Pakar Diagnosis Penyakit Systemic Lupus Erythematosus (SLE) Menggunakan Metode Certainty Faktor dan Backward Chaining"

Copied!
15
0
0

Teks penuh

Loading

Gambar

Gambar 2.1  Arsitektur dan Komponen Sistem Pakar
Gambar 2.2 Proses Metode Backward Chaining
Gambar 2.3 Seseorang yang terkena jenis lupus systemic lupus erythematosus (SLE)
Gambar 2.4 Seseorang yan terkena lupus jenis discoid lupus erythematosus (DLE)
+2

Referensi

Dokumen terkait

Dari uraian di atas maka pertanyaan penelitian yang diajukan adalah ”apakah ada peningkatan karakter-karakter positif (menghargai orang lain, kejujuran, kerjasama dan

photovoltaic yang dipantau meliputi arus, tegangan, dan daya listrik modul PV, sedangkan data parameter lingkungan yang dipantau adalah radiasi matahari dan temperatur. Nilai arus

(3) Dalam jangka waktu 12 (dua belas) bulan setelah berlakunya Peraturan Daerah ini, penanggungjawab jenazah atau kerangka jenazah di Tempat Pemakaman Umum dan pengelola Tempat

Nilai koefisien jalurnya adalah sebesar 0,322537 yang artinya terdapat korelasi positif antara kegunaan persepsian (p erceived usefulness ) terhadap sikap menggunakan

Untuk lebih jelasnya dapat dilihat pada (Lampiran 23). Berdasarkan penilaian di atas berarti penelitian ini belum berhasil maka dilanjutkan pada pertemuan

Sindrom thalassemia alfa disebabkan oleh delesi pada gen Sindrom thalassemia alfa disebabkan oleh delesi pada gen alfa globin pada kromosom 16 (terdapat 2 gen

B 188 KR Effects of Essential Oil Supplementation on in Vitro Digestibility and Rumen Fermentation Characteristics of Three Different Diets H..

Adapun KKM (kriteria ketentuan minimal) nilai yang ideal adalah 85%, bilamana PTK ini dinyatakan berhasil jika nilai anak yang telah mencapai KKM (kriteria