PANDUAN PENULISAN
ARTIKEL ILMIAH JURNAL
NASIONAL/INTERNASIONAL
1
1
Oleh: I. Istadi
Disampaikan pada:
Lokakarya Publikasi ArBkel Ilmiah Pada Jurnal Internasional Bereputasi
---
Diselenggarakan Oleh:
Program Pascasarjana, Universitas Negeri Jakarta Jakarta, 23 Mei 2017
Materi dapat diunduh
di sini:
Kriteria Jurnal Nasional Menurut
PermenristekdikB No. 20 Tahun 2017
ARTIKEL-ARTIKEL YANG TIDAK
LAYAK DIPUBLIKASI
•
Laporan pekerjaan/peneli4an/ar4kel yang
Bdak ada aspek-aspek sainBfik
nya
•
Laporan peneli4an/ar4kel yang
Bdak ada
novelty
atau
kebaruan
nya
•
Laporan peneli4an/ar4kel yang
sudah usang/
basi
•
Duplikasi dari peneli4an/ar4kel sebelumnya
atau
PLAGIAT
JENIS-JENIS MANUSKRIP
• Original Research ArBcles (ArBkel PeneliBan
Orisinil): jenis paper yang paling bernilai karena sifat orisinalitasnya
• LeVers / Rapid CommunicaBons / Short
CommunicaBons: komunikasi cepat dan segera dari temuan-temuan baru, orisinil dan signifikan, tetapi ingin cepat klaim copyright (paper pendek)
• Review Papers / PerspecBves/Kajian Pustaka:
rangkuman dari peneli4an-peneli4an sebelumnya pada topik-topik khusus. Hanya melaporkan hal-hal pen4ng saja. Biasanya diundang. Biasanya kurang ada novelty è nilai arBkel paling lemah
PUBLIKASI ILMIAH YANG BAIK
•
Harus memperhaBkan:
– Kualitas Ar4kel Ilmiah
– Kualitas Jurnal sebagai Tempat Publikasi
•
Akhirnya akan menghasilkan Publikasi Ilmiah
Yang Baik
Impact
Journal/Article Metrics:
jumlah sitasi artikel lebih banyak atau jumlah pembaca lebih banyak
PARAMETER GLOBAL UNTUK MENGUKUR
REPUTASI JURNAL ILMIAH
• IMPACT FACTOR (IF) by Thomson WoS: perbandingan antara
jumlah ar4kel yang mensitasi terhadap jumlah ar4kel yang dipublikasi oleh sebuah jurnal dalam kurun waktu tertentu (3 / 5 thn)
• Cite Score (Scopus): perbandingan antara jumlah sitasi
diterima oleh jurnal dalam 2 thn terakhir terhadap jumlah ar4kel yang dipublikasi oleh sebuah jurnal dalam 2 tahun terakhir.
• SJR by Journalmetrics: Nilai faktor dampak (jumlah sitasi /
jumlah ar4kel publikasi) dengan memperBmbangkan reputasi jurnal yang mensitasinya
• SNIP by Journalmetrics: Nilai faktor dampak (jumlah sitasi /
jumlah ar4kel publikasi) memper4mbangkan normalisasi jumlah sitasi maksimum dan minimum Bap bidang ilmunya
CITATION IMPACT
•
h-index
by Scopus or Google Scholar:
menyatakan jumlah ar4kel (
n
) dengan
masing-masing mempunyai jumlah sitasi minimum
n
sitasi
è
h-index =
n
•
i10-index
by Google Scholar: menyatakan
jumlah ar4kel (n) dengan masing-masing
mempunyai jumlah sitasi minimum 10 sitasi
KELOMPOK PENGINDEKS JURNAL
• Pengindeks Internasional Bereputasi Tinggi: SCOPUS,
Thomson Web of Science (JCR), PubMed, dll. yang setara è seleksi sangat ketat
• Pengindeks Internasional Bereputasi Sedang: DOAJ,
CABI, EBSCO, Proquest, Gale, ERIC, Chemical Abstract Services, ESCI-Thomson, dan lain-lain yang setara è
seleksi cukup ketat
• Pengindeks Internasional Bereputasi Rendah: Google
Scholar, Portal Garuda, dan lain-lain yang setara è
bahkan tanpa seleksi
• Kelompok Aggregator & Distributor: EBSCO, Gale,
Thomson WoS yang Bereputasi Tinggi
•
Science Cita4on Index (SCI)
•
Science Cita4on Index Expanded (SCIE)
•
Sosial Science Cita4on Index (SSCI)
•
Arts & Humani4es Cita4on Index (AHCI)
•
è
yang digunakan dalam perankingan jurnal
Hindari Pengindeks Berikut
(Misleading Metrics)(dipertanyakan ?? – menurut Jeffrey Beall 2 January 2015)
• Advanced Science Index
• African Quality Centre for Journals
• American Standards for Journals and
Research (ASJR)
• CiteFactor
• Directory of Indexing and Impact Factor
(DIIF)
• Directory of Journal Quality Factor
• Einstein Ins4tute for Scien4fic Informa4on
(EISI)
• General Impact Factor
• Global Impact Factor
• Index Copernicus
• Ins4tute for Science Informa4on (ISI)
• Interna4onal Impact Factor Services
• Interna4onal Ins4tute for Research
• Interna4onal Scien4fic Indexing (ISI)
• Interna4onal Society for Research
Ac4vity (ISRA) Journal Impact Factor (JIF)
• Journal Impact Factor
• Journals Impact Factor (JIFACTOR)
• Journal Influence Factor
• Journals Consor4um. Journal
Influence Factor (JIF)
• JPR Impact Factor
• Open Academic Journals Index
• Pubicon Science Index
• Scien4fic Indexing Services (SIS)
• Scien4fic Jornal Impact Factor
• SCIJOURNAL.ORG (Interna4onal
Scien4fic Ins4tute)
• Universal Impact Factor
Pencarian Jurnal Melalui SCIMAGO
hVp://scimagojr.com
Pilih “Journal Ranks” untuk memilih jurnal berdasarkan ranking SJR
Choose Journal Based on Subject
Pilih “Subject Area” dan/atau “Subject Category” dan jenis
“Journal” yang sesuai
Ada 517 jurnal, silakan klik “Download Data” untuk
unduh file Excel data jurnalnya
Jurnal dengan level Q3/Q4 atau SJR Rendah
Pilih jurnal dengan nilai SJR kecil terlebih dahulu atau Q3-Q4 levelBACA PROFIL JOURNAL
Namun, Bdak ada tautan ke website jurnalnya, oleh karena
Lihat website, cari Author
Guideline dan Scope Journal
Lihat website, cari Author
Guideline dan Scope Journal
PENCARIAN JURNAL MELALUI JURNAL
FINDER ELSEVIER
STRUKTUR ARTIKEL IMRAD
• Title
• Authors and AffiliaBon
• Abstract
• Keywords
• Main text (IMRAD)
– IntroducCon: what ques4on was asked in the research?
– Methods (and Materials): how was it studied?
– Results: what was discovered?
– Discussion : what do the findings mean?
– Conclusions
• Acknowledgements
• References
• Supplementary material
Jika Jurnal berstruktur “IMRAD”, sub bab - sub bab bagian dari kajian arBkel bisa disusun merupakan bagian dari
STRUKTUR ARTIKEL NON-IMRAD
• Title
• Authors and AffiliaBon
• Abstract
• Keywords
• Main text (Non-IMRAD)
– IntroducCon: what ques4on was asked in the research?
– Main body of paper: how was it studied? What was
discovered? What was discovered? What do the findings mean? Contains numerous sub-chapters.
– Conclusions
• Acknowledgements
• References
• Supplementary material
Jika memilih “Non-IMRAD”, tuliskan isi paragraf Vg Metode
PeneliBan di bagian akhir IntroducBon/Pendahuluan,
walaupun termasuk Riset KualitaBf
TIPS URUT-URUTAN PENYIAPAN MANUSKRIP
Mulailah menulis urut dari yang paling mudah terlebih dahulu:
1. Figures and tables
2. Methods
3. Results and Discussion
4. Conclusions
5. Introduction
PANDUAN MENULIS JUDUL ARTIKEL
•
Biasanya dimulai dengan highlight atau subjek
dari paper ini
•
Jangan terkesan seper4 laporan kerja/proses
•
Judul merupakan iklan dari arBkel untuk menarik
banyak pembaca (harapannya mensitasi)
•
Judul seharusnya akurat dan spesifik
menggambarkan isi ar4kel
•
Judul Bdak harus sama dengan judul peneliBan
•
Hindari berisi singkatan dan akronim
•
Diskusikan dengan baik bersama Penulis yang
lain
PANDUAN MENULIS NAMA
PENULIS DAN AFILIASI
•
Tuliskan
Nama-nama Penulis tanpa gelar dan
jabatan
(Prof, Dr, dll.)
•
Sebaiknya selalu dituliskan dalam dua kata (agar
4dak salah sitasi):
First and Last names
•
Jangan pernah menyingkat
Last/Family name
•
Tuliskan
Afiliasi / Nama InsBtusi
dengan jelas
•
Afiliasi
melipu4: nama prodi/jurusan/unit, (nama
fakultas), nama universitas (jangan disingkat),
dan nama negara.
•
Tandai
Nama Penulis Penanggung jawab /
PANDUAN MENULIS ABSTRAK
• Abstrak harus mengandung:
– Latar belakang singkat (4dak wajib, satu kalimat saja)
– Metode singkat (lokasi 4dak perlu di abstrak)
– Hasil Peneli4an Singkat (Findings)
– Simpulan singkat
• Abstrak harus berdiri sendiri (4dak boleh ada rujukan ke gambar/tabel/reference)
• Hindari penggunaan Singkatan/abbreviaBons yang 4dak umum
• Gunakan kata-kata yang singkat, jelas, spesifik, dan
akurat.
PANDUAN MENULIS KATA KUNCI/
KEYWORDS
•
Gunakan
kata-kata
atau
frasa yang spesifik
menggambarkan isi ar4kel
•
Pikirkan kemudahan kata kunci ke4ka dilakukan
pencarian di
mesin pencari
(misal Google)
•
Iku4 petunjuk penulisan jurnal yang dituju untuk
tanda pemisah antar kata/frasa
, misa: Semicolon
(;) atau comma (,): biasanya semicolon
PANDUAN MENULIS PENDAHULUAN
• Bagian terpenBng dari pendahuluan adalah:
– state of the art peneli4an sebelumnya (overview literatur
sebelumnya atau konsep-konsep teori)
– pernyataan gap analysis
– Pernyataan tujuan peneliBan
• Pada pernyataan gap analysis dapat juga dituliskan
Hypothesis
• Latar belakang umum boleh ada, tetapi maksimum satu
paragraf saja.
• Pada State of the art peneliBan sebelumnya, usahakan
minimum 5 literatur yang dikupas yang dapat menjus4fikasi kebaruan atau novelty peneli4an ini atau keunikan peneli4an ini (biasanya 2-3 paragraf).
• Jangan mengupas per paper, tetapi lebih baik per temuan/
PANDUAN MENULIS PENDAHULUAN
• Introduce the main scienBfic
publicaBons on which your work is based
• Provide sufficient background
informaBon to help readers
evaluate your work è General
background (review ar4cles Cited)
• Editors hate references irrelevant
to the work, or in appropriate judgments on your own
achievements
• Convince readers that your work is necessary.: Use words or
phrases like “however”, “remain
unclear”, etc., to address your
opinions and work • Panduan pertanyaan yang
harus ada di pendahuluan: – Adakah peneliBan2 atau
metode sebelumnya yang mirip? (State of the art peneli4an sebelumnya)
– Manakah yang paling baik
dan sudah beres?
– Apakah/manakah yang
masih lemah? Gap Analysis?
– Anda mau menyelesaikan
Contoh Paragraf Gap Analysis
peneliB Studi sebelumnya lebih fokus ke apa? Masih belum banyak yg mengkaji .... Maka anda mau apa....? Tujuan peneliBan ini apa ....?PANDUAN MENULIS METODE PENELITIAN
• Tuliskan metode peneli4an secara DETIL/LENGKAP -
pas4kan jika peneli4an diulang oleh orang lain hasilnya mirip (reproducible)
• Jika menggunakan bahan kimia, tuliskan bahan-bahan
kimia precursor saja (bukan dalam bentuk larutan), baru di prosedurnya saja dituliskan dalam bentuk larutan
(Contoh: Ca(NO3)2.xH2O (99%, Merck))
• Metode-metode yang sudah biasa dan umum, 4dak
perlu dituliskan secara de4l, cukup merujuk ke buku. • Biasanya dituliskan dalam bentuk Past Tense.
• Peralatan-peralatan yang dicantumkan adalah
PANDUAN MENULIS METODE PENELITIAN
• Hal-hal yang perlu dituliskan di metode peneli4an:
– ParBcipants: melipu4 informasi lokasi demografi
(persentase, rerata, standar deviasi, dll.), jumlah responden, alasan pemilihan responden, dll.
– Design: tuliskan desain eksperimen ini (prosedur
eksperimen, survei, interview, karakteris4k observasi, dll.?
– Measures: informasi tentang cara mengukur data
dan mengukur kinerja keberhasilan
– Procedures: Tuliskan prosedur peneli4an secara
BERBAGAI MACAM METODE PENELITIAN
The basic principle: to provide sufficient informaBon so that a knowledgeable reader can reproduce the experiment, or the
derivaBon.
• Empirical papers:
– material studied, area descrip4ons
– methods, techniques, theories applied
• Case study papers:
– applica4on of exis4ng methods, theory or tools
– special sejngs in this piece of work
• Methodology papers:
– materials and detailed procedure of a novel experimenta4on
– scheme, flow, and performance analysis of a new algorithm
• Theory papers:
– principles, concepts, and models
PANDUAN MENULIS HASIL
• HASIL seharusnya meringkas temuan atau findings daripada sekedar menyajikan data-data hasil
peneli4an secara de4l
• Jangan deskripsikan angka-angka (tabel/grafik) secara de4l, tetapi lebih kepada menyajikan Temuan/Findings atau trend.
• Tuliskan data-data yang sudah terolah saja di ar4kel (dalam bentuk Tabel atau Grafik/Gambar tetapi
4dak boleh keduanya untuk data yang sama)
• Boleh disajikan data sta4s4k dan perbedaannya
• Jangan dibahas dulu di bagian HASIL.
(Catatan: beberapa jurnal menggabungkan Hasil dan Pembahasan)
PANDUAN MENULIS HASIL
• Hanya sajikan data-data yang mendukung
Pembahasan saja.
• Jangan sembunyikan data-data, bisa jadi novelty
justru berasal dari data yang dihilangkan.
• Jangan gunakan lokasi keBka merujuk ke Gambar
atau Tabel, misalnya: “….. disajikan di Gambar 1 di
bawah ini.” tetapi cukup “...disajikan di Gambar 1.”
atau “…… (Gambar 1).”.
• Konsistensi: Semua gambar/tabel yang disajikan
harus dirujuk di bodi teks, atau sebaliknya yang dirujuk di bodi teks harus ada gambar/tabel.
• Table Cap4on ada di atas tabel, dan Figure Cap4on ada di bawah gambar.
PANDUAN MENULIS PEMBAHASAN
• Biasanya dimulai dengan pernyataan findings/temuan
(jangan redundant jika digabung hasil dan pembahasan)
• Hasil dan Pembahasan paling Bdak mengandung:
– (1) (What/How) apakah data yang disajikan telah diolah
(bukan data mentah), dituangkan dalam bentuk tabel atau gambar (pilih salah satu), serta diberi keterangan yang mudah dipahami? Apakah temuan/findingnya?
– (2) (Why) pada bagian pembahasan terlihat adanya
kaitan antara hasil yang diperoleh dan konsep dasar dan/atau hipotesis? Aspek sainBfiknya di sini.
– (3) (What else) apakah ada kesesuaian atau
pertentangan dengan hasil peneli4an orang lain?;
– (4) juga disarankan dituliskan tentang implikasi hasil
Panduan Lainnya pada Hasil dan
Pembahasan
•
Apakah hipotesis ditunjang oleh data-data hasil
peneli4an yang cukup?
•
Mengapa hasil-hasil peneli4an mempunyai
kecenderungan seper4 ini?
•
Bagaimanakah hasil peneli4an ini memperbaiki
hasil-hasil sebelumnya?
•
Apakah arah peneli4an selanjutnya pada kajian
ini (berdasarkan hasil ini)?
•
Apakah aplikasi prak4s dari hasil peneli4an ini?
•
Apa yang dapat disimpulkan dari hasil-hasil
PANDUAN PENULISAN SIMPULAN
• Simpulan harus menjawab tujuan peneliBan atau
hipotesis.
• Simpulan harus menggambarkan inovasi atau
perbaikan dari ilmu pengetahuan yang sudah ada saat ini
• Tuliskan Simpulan secara singkat dan jelas. Jangan
membahas lagi di simpulan. Biasanya berisi satu paragraf simpulan dan/atau satu paragraf implikasi atau aplikasi prak4s (jika ada)
• Jangan mengulang abstrak, atau jangan hanya sekedar
daharkan hasil eksperimen
• Jangan menggunakan Bullet/Numbering, jika terpaksa
ACKNOWLEDGEMENTS/UCAPAN
TERIMA KASIH
•
Yang harus dituliskan di bagian ini adalah
siapa saja yang membantu langsung peneli4an
dan terutama penyandang dana:
– Pemberi dana (lembaganya), boleh cantumkan
nomor kontrak peneliCan
– Laboratorium yang membantu
– Pengambil dan pengolah data
•
Jangan ucapkan terima kasih kepada salah
PANDUAN PENULISAN DAFTAR PUSTAKA
• Rujuklah/sitasilah pustaka-pustaka utama saja yang dibaca.
• Di bagian Daoar Pustaka Acuan, perbandingan antara
jumlah Sumber Acuan Primer dan jumlah Sumber Acuan Sekunder sebaiknya lebih dari 80%
• Yang termasuk Sumber Acuan Primer, antara lain: ar4kel di jurnal ilmiah, ar4kel di buku dari hasil
peneli4an, situs sejarah, artefak, dan lain2 yang bersifat karya asli.
• Daoar Pustaka Acuan sebaiknya merupakan publikasi
ilmiah 10 tahun terakhir, kecuali bidang-bidang ilmu tertentu
PANDUAN PENULISAN DAFTAR PUSTAKA
• Jangan terlalu banyak Self CitaBon atau mensitasi
kepada paper kita sendiri
• Jangan terlalu banyak references, padahal 4dak perlu • Hindari terlalu banyak mensitasi references dari
daerah sendiri
• Sebaiknya mensitasi beberapa arBkel dari jurnal ilmiah yang dituju untuk submit.
• Baca baik-baik panduan mensitasi atau panduan
menuliskan dahar pustaka di AUTHOR GUIDELINES jurnal yang dituju.
BEBERAPA TIPS PENULISAN SITASI
• Ambiguous:
– This disease has been reported in humans, dogs, rabbits, and squirrels (Tuda and Gastel, 1997; Xie and Lozano, 2008; Flores, 2002).
– This disease has been reported in humans, dogs, rabbits,
and squirrels.1,4,7
• Clear:
– This disease has been reported in humans (Tuda and Gastel, 1997), dogs (Xie and Lozano, 2008), and rabbits and squirrels (Flores, 2002).
– This disease has been reported in humans,1 dogs,4 rabbits,7
GUNAKAN APLIKASI REFERENCE MANAGER
• Use tools available in Microsoo Word (References èInsert CitaCon è Choose Style of References: APA,
MLA, Harvard, etc. è Insert Bibliography)
• Use Mendeley Plugin (References è Insert
Mendeley CitaCon è Choose Style of References è
Insert Bibliography)