i
METODE PELAKSANAAN
PEKERJAAN PELEBARAN DAN PENINGKATAN JALAN
PADA JALAN BATAS PROV. NAD – SP. PANGKALAN SUSU
LAPORAN
Ditulis untuk Menyelesaikan Matakuliah Tugas Akhir Semester VI
Pendidikan Program Diploma III
oleh:
BENNI R. SINAGA MARULI C.B. NAIBAHO NIM 12050220088 NIM 12050220132
JURUSAN TEKNIK SIPIL
PROGRAM STUDI TEKNIK SIPIL
POLITEKNIK NEGERI MEDAN
MEDAN
iv KATA PENGANTAR
Puji dan syukur penulis ucapkan kepada Tuhan Yang Maha Esa karena atas berkat dan rahmat-Nya Laporan Tugas Akhir ini selesai tepat pada waktunya. Penulisan laporan ini merupakan suatu syarat untuk menyelesaikan jenjang pendidikan Diploma III pada Program Studi Teknik Sipil, Jurusan Teknik Sipil, Politeknik Negeri Medan.
Laporan Tugas Akhir ini berjudul “METODE PELAKSANAAN PEKERJAAN PELEBARAN DAN PENINGKATAN JALAN PADA JALAN BATAS PROV. NAD – SP. PANGKALAN SUSU ”
Sesuai dengan judulnya, dalam Tugas akhir ini penulis membahas tentang metode pelaksanaan pekerjaan pelebaran jalan dan peningkatan jalan di lapangan.
Dalam menyelesaikan laporan ini, penulis mendapat bimbingan, saran dan bantuan baik materil maupun spiritual dari berbagai pihak. Atas segala bimbingan dan saran yang telah diberikan, dengan kerendahan hati penulis menyampaikan ucapan terima kasih kepada :
1. Bapak M. Syahruddin, ST.M.T., Direktur Politeknik Negeri Medan. 2. Bapak Ir.Samsudin Silaen, M.T., Ketua Jurusan Teknik Sipil Politeknik
Negeri Medan.
3. Bapak Ir.Sudarto, M.T., Kepala Program Studi Teknik Sipil Politeknik Negeri Medan.
4. Bapak Galio Budianto, BET.,M.Sc., Dosen Pembimbing penyusunan Laporan Tugas Akhir.
5. Orang tua yang telah memberikan dukungan berupa moril, materil, dan doa dalam pembuatan Laporan Tugas Akhir.
Penulis menerima kritik dan saran dari pembaca yang bersifat membangun. Semoga Laporan Tugas Akhir ini dapat bermanfaat bagi semua pihak yang membacanya.
Medan, 26 Agustus 2015 Hormat Kami,
Penulis I Penulis II
BENNI R. SINAGA MARULI C.B. NAIBAHO NIM 1205022088 NIM 1205022132
v
ABSTRAK
METODE PELAKSANAAN PEKERJAAN PELEBARAN DAN PENINGKATAN JALAN PADA JALAN BATAS PROV. NAD – SP.
PANGKALAN SUSU
Oleh: Benni R. Sinaga (1205022088) dan Maruli C.B. Naibaho (1205022132)
Metode pelaksanaan pekerjaan yaitu metode kerja dari seluruh kegiatan bagian – bagian pekerjaan mulai dari awal pekerjaan hingga akhir dari pekerjaan di lapangan.Jalan Batas Prov.Nad – Sp. Pangkalan Susu merupakan Jalan Nasional yang termasuk jalan arteri, yakni jalan yang banyak dilalui oleh kendaraan bermuatan berat. Kondisi struktural jalan lama ini sudah cukup rusak, dan juga lebar jalan sudah tidak cukup lagi untuk menampung jumlah kendaraan dan beban yang lewat. Karena kondisi tersebut maka jalan perlu diperlebar dan ditingkatkan untuk menunjang pertumbuhan perekonomian, juga untuk mengurangi tingkat terjadinya kecelakaan.
Pada pelaksanaan pekerjaan pelebaran dan peningkatan jalan sangat perlu diperhatikan metode kerja, kualitas material, kualitas alat, dan kualitas pekerjanya untuk mencapai mutu yang direncanakan. Inilah yang mendorong penulis tertarik untuk mengevaluasi metode pelaksanaan di lapangan yang dilakukan oleh pihak pelaksana apakah sudah sesuai dengan spesikasi umum pelaksanaan Jalan Nasional. Sesuai dengan bidang konsentrasi yang dipilih yaitu transportasi jalan raya, penulis sengaja mengambil topik ini karena sesuai dengan tingkat pendidikan yang sedang dijalani penulis yaitu diploma tiga.
Pengerjaan laporan Tugas Akhir ini berdasarkan pengamatan penulis di lapangan. Hasil pengamatan metode pelaksanaan di lapangan berbeda dengan spesifikasi umum 2010 untuk jalan Nasional karena tidak adanya pengawasan yang ketat pada pelaksanaan. Data-data pendukung yang digunakan dalam metode pelaksanaan ini umumnya berbeda dengan yang digunakan oleh pihak perencana. Pengambilan data dari Pihak Pelaksana antara lain: Shop Drawing, Typical Cross Section dan Long Section, dan data pendukung lainnya dengan mencari bahan-bahan masukan dari buku-buku yang berkaitan. Untuk spesifikasi pekerjaan, penulis tidak dapat melampirkan dikarenakan pihak pelaksana merahasiakan spesifikasi pekerjaan tersebut.
Kata kunci: Metode Pelaksanaan, Spesifikasi umum 2010.
vi
ABSTRACT
THE METHOD OF IMPLEMENTATION AND IMPROVEMENT OF THE ROAD WIDENING WORK ON THE STREET BOUNDARIES OF PROV.
NAD – SP. PANGKALAN SUSU
Oleh: Benni R. Sinaga (1205022088) dan Maruli C.B. Naibaho (1205022132) Methods of implementation of the work that the working methods of all the activities section - part of work ranging from early work until the end of the work in the field. Limit road Prov. Nad - Sp. Pangkalan Susu is the National Road including arterial roads, the roads are much traversed by heavy laden vehicle. Structural condition of the existing road is already quite damaged, and also the width of the road is no longer enough to accommodate the number of passing vehicles and loads. Because of these conditions, the road needs to be widened and upgraded to support the growth of the economy, as well as to reduce the rate of accidents.
On the implementation and improvement of road widening work very Noteworthy working methods, quality materials, quality tools, and the quality of its employees to achieve the planned quality. This prompted the authors are interested in evaluating the method of execution in the field carried out by the executor is already in line with the general implementation of the National Road spec. In accordance with the chosen areas of concentration, namely road transport, the authors deliberately take this topic because in accordance with the level of education being undertaken author of three diploma.
The execution of this final project report is based on observations of the authors in the field. The observation of different methods of implementation in the field with the 2010 general specifications for the national road in the absence of strict controls on the implementation. Supporting data used in this implementation method is generally different from that used by the planners. Retrieval of data from PT. RES KARYA among others: Shop Drawing, Typical Cross Section and Long Section, and other supporting data to find materials inputs of books related.
vii
DAFTAR ISI
Halaman
LEMBAR PERSETUJUAN ... ii
LEMBAR PENGESAHAN ... iii
KATA PENGANTAR ... iv
ABSTRAK ... v
DAFTAR ISI ... vii
DAFTAR GAMBAR ... ix DAFTAR TABEL ... x BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang ... 1 B. Topik Pembahasan ... 2 C. Tujuan Pembahasan ... 2 D. Manfaat ... 2 E. Pembatasan Masalah ... 3
F. Teknik Pengumpulan dan Pengolahan Data ... 3
G. Jadwal Persiapan, Pelaksanaan, dan Penulisan Laporan TA .... 4
BAB II TINJAUAN PUSTAKA A. Umum ... 5
B. Alat Berat ... 5
C. Klasifikasi Jalan ... 8
D. Syarat-syarat Kekuatan/structural ... 10
E. Bagian-bagian Lapisan Perkerasan pada Perkerasan Lentur .... 11
F. Bagian-bagian Pekerjaan pada Pekerjaan Perkerasan Jalan .... 17
G. Spesifikasi 2010 ... 24
BAB VI PEMBAHASAN A. Galian Biasa ... 74
viii
C. Penyiapan Badan Jalan ... 81
D. Lapis Pondasi Agregat Kelas B ... 83
E. Lapis Pondasi Agregat Kelas A ... 86
F. Lapis Resap Pengikat (Prime Coat) ... 89
G. Lapis Perekat (Tack Coat) ... 91
H. Laston Lapis Pondasi (Ac-Base) ... 93
I. Laston Lapis Antara (AC-BC) ... 98
BAB V PENUTUP A. Kesimpulan ... 105
B. Saran ... 106 DAFTAR PUSTAKA
ix
DAFTAR GAMBAR
Gambar 3.1 Penyebaran beban roda melalui lapisan perkerasan jalan ... 19
Gambar 3.2 Susunan Lapisan Konstruksi Perkerasan Lentur ... 21
Gambar 4.1 Penggalian dengan menggunakan excavator ... 35
Gambar 4.2 Pemadatan tanah dasar untuk timbunan pilihan ... 39
Gambar 4.3 Penghamparan timbunan pilihan dengan menggunakan dump truk ... 40
Gambar 4.4 Diratakan dengan menggunakan motor grader ... 40
Gambar 4.5 Motor grader menghamparkan agregat kelas A ... 48
Gambar 4.6 Tandem roller memadatkan agregat kelas A ... 48
Gambar (4.7 – 4.8) Prime coat disebarkan di atas permukaan lapis pondasi agregat kelas A ... 50
Gambar (4.9 – 4.10) Tack coat disebarkan / disiramkan di atas lapis permukaan perkerasan lama yang akan dilapisi aspal baru ... 52
Gambar 4.11 Dump truk menuang campuran aspal ke asphalt finisher ... 62
Gambar 4.12 TR menggilas perkerasan AC-BC ... 63
Gambar 4.13 PTR memadatkan AC-BC ... 63
x DAFTAR TABEL
Tabel 2.2 Persyaratan Ayakan ... 15
Tabel 5.1.1.(1) Toleransi Elevasi Permukaan Relatif Terhadap Elevasi Rencana .... 27
Tabel 5.1.2.(1),5.1.2.(1) Gradasi Lapis Pondasi Agregat ... 30
Tabel 5.1.2.(1), 5.1.2.(2) Sifat-sifat Lapis Pondasi Agregat ... 31
Tabel 1 Ketentuan Gradasi untuk Lapis Pondasi Jalan Tanpa Penutup Aspal Kelas C ... 34
Tabel 2 Sifat-sifat Bahan untuk Lapis Pondasi Jalan Tanpa Penutup Aspal Kelas C ... 35
Tabel 3 Ketentuan Gradasi untuk Waterbound Macadam ... 35
Tabel 4 Persyaratan Aspal Emulsi Modifikasi ... 38
Tabel 6.1.4.(1) Takaran Pemakaian Lapis Perekat ... 43
Tabel 6.1.4.(2) Temperatur Penyemprotan ... 44
Tabel 6.2.2.(1) Ketentuan Ukuran Agregat ... 49
Tabel 6.2.2.(2) Gradasi Agregat Lapis Penutup Kedua BURDA ... 49
Tabel 6.2.2.(3) Rancangan Bahan Aspal ... 50
Tabel 6.3.1.(1) Tebal Nominal Minimum Campuran beraspal ... 60
Tabel 6.3.2.(1a) Ketentuan Agregat Kasar ... 63
Tabel 6.3.2.(1b) Ukuran Nominal Agregat Kasar Penampung Dingin untuk Campuran Aspal ... 64
Tabel 6.3.2.(2a) Ketentuan Agregat Halus ... 65
Tabel 6.3.2.3 Amplop Gradasi Agregat Gabungan Untuk Campuran Aspal ... 66
Tabel 6.3.2.4 Contoh Batas-batas “Bahan Bergradasi Senjang” ... 67
Tabel 6.3.2.5 Ketentuan-ketentuan untuk Aspal Keras ... 67
Tabel 6.3.3.(1a) Ketentuan Sifat-sifat Campuran Latasir ... 70
Tabel 6.3.3.(1b) Ketentuan Sifat-sifat Campuran Lataston ... 70
Tabel 6.3.3.(1c) Ketentuan Sifat-sifat Campuran Laston (AC) ... 71
Tabel 6.3.3.(2) Toleransi Komposisi Campuran ... 73
Tabel 6.3.5.1 Ketentuan Viskositas & Temperatur Aspal untuk Pencampuran & Pemadatan ... 73
1
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Jalan lintas Sumatera merupakan salah satu jalan terpanjang di Indonesia dimana dituntut untuk mengembangkan prasarana transportasi yang memadai seiring bertambahnya volume kenderaan setiap tahunnya. Selama ini banyak jalan di jalan lintas sumatera yang perlu dibenahi terutama di jalan Prov. NAD – Sp. Pangkalan Susu sehingga butuh pelebaran dan peningkatan jalan untuk memenuhi volume kenderaan yang semakin meningkat untuk menghindari kemacetan lalu lintas.
Pada pekerjaan pelebaran jalan yang paling penting adalah kondisi tanah dasar karena kebanyakan pada pekerjaan pelebaran jalan lainnya perkerasan pada pelebaran jalan itu mengalami lendutan yang signifikan akibat penurunan tanah dasar. Pada pekerjaan peningkatan jalan yang paling penting adalah lapisan perekat pada perkerasan lama dengan perkerasan baru karena kebanyakan pada jalan yang akan dilapisi perkerasan baru mudah terkelupas dari perkerasan lama.
Hal inilah yang mendorong penulis tertarik membahas topik dengan judul METODE PELAKSANAAN PEKERJAAN PELEBARAN DAN PENINGKATAN JALAN PADA JALAN BATAS PROV. NAD – SP. PANGKALAN SUSU. Penulis akan menjelaskan beberapa kajian/ulasan yang dilakukan dari segi pelaksanaan pekerjaan lapangan dan beberapa analisis berdasarkan pengetahuan teknis dan teori (Tinjauan Pustaka).
2 B. Topik Pembahasan
Topik pembahasan atau permasalahan yang dibahas dalam laporan Tugas akhir ini adalah:
1. Bagaimana cara metode pelaksanaan pekerjaan jalan pada proyek paket Pelebaran Jalan Batas Prov. Nad – Sp.Pangkalan Susu.
2. Apakah pelaksanaan di lapangan sesuai dengan spesifikasi pekerjaan.
C. Tujuan Pembahasan
Tujuan pembahasan dalam laporan Tugas akhir ini adalah:
1. Untuk mengetahui bagaimana metode pelaksanaan pekerjaan perkerasan jalan pada proyek Pelebaran Jalan Batas Prov. Nad – Sp.Pangkalan Susu. 2. Untuk mengetahui kesesuaian antara spesifikasi umum 2010 dengan hasil
di lapangan.
D. Manfaat
Laporan Tugas Akhir ini diharapkan dapat bermanfaat untuk: 1. Mahasiswa atau rekan yang akan membahas hal yang sama.
2. Mengetahui bagaimana tahapan-tahapan kerja metode pelaksanaan perkerasan jalan di lapangan.
3. Menambah pengetahuan dan pengalaman penulis agar kelak ketika bekerja mampu melaksanakan kegiatan yang sama dengan baik tanpa membuat malu almamater.
4. Segala yang disajikan dalam laporan ini dapat berfungsi sebagai bahan masukan dan sebagai pembanding, kelak bila akan melakukan kegiatan yang sama.
3 E. Pembatasan Masalah
Pembatasan masalah yang akan dibahas penulis dari pekerjaan persiapan tanah dasar ( subgrade ), lapis pondasi bawah ( base B ), lapis pondasi atas ( base A ), dan lapis perkerasan aspal ( AC – Base, AC – BC ) yang dimulai dari STA 0 + 000 s/d STA 2 + 000. Hal ini bertujuan untuk memudahkan penulis dalam membahas masalah dan pengerjaan laporan Tugas Akhir ini. Di dalam laporan ini penulis tidak melampirkan spesifikasi pekerjaan dilapangan karena pihak kontraktor merahasiakan spesifikasi tersebut sebelum selesai proyek.
F. Teknik Pengumpulan dan Pengolahan Data 1. Teknik Pengumpulan data
a. Mengadakan studi pendahuluan;
b. Mengadakan studi pengamatan langsung di lokasi pekerjaan dimana proyek dilaksanakan;
c. Melakukan konsultasi dengan dosen pembimbing dan pengawas paket ( Dinas Pekerjaan Umum) serta pihak yang terkait dalam pelaksanaan di lapangan;
d. Melakukan observasi terhadap dokumen dan spesifikasi teknik serta gambar-gambar yang ada;
e. Mengambil dokumentasi kegiatan di lapangan;
2. Teknik Pengolahan Data
Dalam pengolahan data, penulis memaparkan alat-alat yang digunakan baik itu jenis-jenis alat serta kuantitas masing-masing alat, spesifikasi bahan/material yang digunakan dan tahapan-tahapan pekerjaan pada tiap pengerjaan lapis perkerasan, mulai pekerjaan persiapan sampai dengan pekerjaan lapis perkerasan aspal dalam pelaksanaan pelebaran jalan Batas Prov. Nad – Sp. Pangkalan Susu. Tahapan-tahapan tersebut akan dipaparkan dan dijelaskan pada BAB IV.
4 G. Jadwal Persiapan, Pelaksanaan, dan Penulisan Laporan Tugas Akhir
Tabel 1.1. Jadwal Persiapan, Pelaksanaan, dan Penulisan
No. KEGIATAN
BULAN
4 5 6 7 8 A. Persiapan
1. Survey objek TA (Perencanaan); mendapatkan topik/judul TA.
2. Mendapatkan Dosen Pembimbing TA.
3. Bimbingan Untuk pelaksanaan TA dari doping. 4. Mendapatkan izin tempat pengambilan data.
B. Pelaksanaan
5. Bimbingan untuk pengumpulan data 6. Pengumpulan data (ke kantor P2JN) 7. Bimbingan untuk pengolahan data 8. Pengolahan data
C.Pelaporan
10. Penulisan Bab I
11. Koreksi & Perbaikan Bab I (Pendahuluan) 12. Bimbingan untuk penulisan Bab II & III 13. Penulisan Bab II (Tinjauan Singkat Mengenai
Perusahaan) & III (Tinjauan Kepustakaan) 14. Koreksi & Perbaikan penulisan Bab II & III 15. Bimbingan untuk penulisan Bab IV
16. Penulisan bab IV (Metopel dan Perhitungan) 17. Bimbingan untuk penulisan Bab V
18. Penulisan Bab V (Kesimpulan dan Saran) 19. Bimbingan tahap akhir
