• Tidak ada hasil yang ditemukan

kerja dan gambar presentasi adalah skalatis, ukurannya keseluruhan seperti hubungan kursi dengan lengannya.

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "kerja dan gambar presentasi adalah skalatis, ukurannya keseluruhan seperti hubungan kursi dengan lengannya."

Copied!
28
0
0

Teks penuh

(1)

323

2. Konsep Unsur Ruang

a. Lobby

1) Skala

Merupakan semua ukuran, besar/ luasnya, kecil/ sempitnya

sebuah ruangan, objek atau pola. Dimana perancangan gambar

kerja dan gambar presentasi adalah skalatis, ukurannya

merupakan perbandingan antara jarak pada peta dengan jarak

sebenarnya di lapangan.

2) Proporsi

Merupakan hubungan ukuran atau rasio satu bagian dengan

keseluruhan seperti hubungan kursi dengan lengannya.

3) Harmoni/ keserasian

Merupakan kecocokan antar elemen untuk menghadirkan

pandangan yang menyenangkan, dicapai dengan kesatuan dan

keanekaan. Harmoni dalam perancangan desain interior hotel ini

terlihat pada bentuk dan warna ruang/ partisi yang cocok dengan

bentuk furnitur dan sofa yang ada di dalamnya sehingga

membentuk satu kesatuan desain.

4) Keseimbangan

Dapat

dicapai

dengan

penempatan

benda-benda

secara

berkeseimbangan asimetri dan radial. Keseimbangan asimetri

dimana benda-benda yang tidak sama ditempatkan pada tempat

yang tidak beragam dari titik yang utama, dimana sisi kiri dan

kanan lobby hotel memiliki bentuk dan penempatan furnitur yang

berbeda. Keseimbangan radial merupakan keseimbangan yang

bertolak dari lingkaran, seperti halnya pada sebuah jam,

(2)

324

keseimbangan radial dapat dilihat dari furnitur area tunggu lobby

yang melingkar dan memusat di tengah.

5) Irama

Merupakan

aliran

elemen-elemen

yang

biasanya

diatur

berdasarkan sebuah skema seperti repetisi, transisi, penekanan.

Repetisi merupakan pola dasar dari irama, elemen atau konsep

yang diulang secara teratur, hal ini terlihat pada repetisi/

pengulangan ornamen metal yang melengkung pada dinding,

pengulangan ornamen batik kawung pada partisi dan kolom.

Transisi merupakan irama yang mengantar mata tanpa interupsi

dari satu titik ke titik lainnya secara berkesinambungan, seperti

partisi kayu di bawah tangga lobby. Penekanan diberdayakan

sebagai prinsip desain apabila elemen-elemen tertentu kan lebih

ditonjolkan dari pada elemen lainnya, penekanan dapat dilihat

pada motif bunga padma pada lantai lobby bagian tengahnya

diberi warna hitam yang lebih mencolok daripada warna-warna

kelopaknya.

b. Executive Keraton Suite Bedroom

1) Skala

Merupakan semua ukuran, besar/ luasnya, kecil/ sempitnya

sebuah ruangan, objek atau pola. Dimana perancangan gambar

kerja dan gambar presentasi adalah skalatis, ukurannya

merupakan perbandingan antara jarak pada peta dengan jarak

sebenarnya di lapangan.

(3)

325

2) Proporsi

Merupakan hubungan ukuran atau rasio satu bagian dengan

keseluruhan seperti hubungan kursi dengan lengannya.

3) Harmoni/ keserasian

Merupakan kecocokan antar elemen untuk menghadirkan

pandangan yang menyenangkan, dicapai dengan kesatuan dan

keanekaan. Harmoni dalam perancangan desain interior hotel ini

terlihat pada bentuk dan warna ruang/ partisi yang cocok dengan

bentuk furnitur dan sofa yang ada di dalamnya sehingga

membentuk satu kesatuan desain.

4) Keseimbangan

Dapat

dicapai

dengan

penempatan

benda-benda

secara

berkeseimbangan asimetri. Keseimbangan asimetri dimana benda-

benda yang tidak sama ditempatkan pada tempat yang tidak

beragam dari titik yang utama, dimana sisi kiri dan kanan

Executive Keraton Suite Bedroom hotel memiliki bentuk dan

penempatan furnitur yang berbeda.

5) Irama

Merupakan

aliran

elemen-elemen

yang

biasanya

diatur

berdasarkan sebuah skema seperti repetisi, transisi, penekanan.

Repetisi merupakan pola dasar dari irama, elemen atau konsep

yang diulang secara teratur, hal ini terlihat pada repetisi/

pengulangan ornamen metal tlancapan yang melengkung pada

partisi dan kolom. Transisi merupakan irama yang mengantar

mata tanpa interupsi dari satu titik ke titik lainnya secara

berkesinambungan, seperti plywood pada dinding kamar.

(4)

326

Penekanan diberdayakan sebagai prinsip desain apabila elemen-

elemen tertentu kan lebih ditonjolkan dari pada elemen lainnya,

penekanan dapat dilihat pada material karpet lantai area tidur

yang berbeda dengan material lantai lainnya.

3. Konsep Elemen Ruang

a. Lobby

1) Elemen desain

a) Garis

Garis merupakan elemen yang paling dasar dalam teori desain,

garis

digunakan

untuk

menyatakan

hubungan.

Dalam

perancangan lobby hotel, terdapat garis vertikal, horizontal,

diagonal dan lengkung yang terlihat jelas.

Garis vertikal terdapat pada kolom-kolom bangunan, rangka

jendela, yang terdapat di lobby, garis vertikal mengesankan

stabilitas, keteguhan, dan keanggunan dan kepastian, ke arah

bawah menyiratkan adanya gaya gravitasi. Garis Horizontal

terdapat pada rangka jendela, lantai dan langit-langit pembentuk

ruang, ornamen tangkai bunga padma di area resepsionis, garis

horizontal mengesankan keistirahatan atau ketenangan. Garis

diagonal terdapat pada tangga dan eskalator yang terdapat di

lobby, garis diagonal mengesankan adanya gerakan, daya dinamis,

dan aktifitas. Garis lengkung terdapat pada motif bunga padma

pada lantai, dinding, dan plafon, motif batik kawung pada

kolom dan partisi, sofa dan furnitur, dan lampu gantung pada

(5)

327

lobby, garis lengkung memberi kesan alami, luwes, variastif, dan

manusiawi.

b) Bentuk

Bentuk merupakan sebuah bidang yang memiliki kedalaman/

volume. Bentuk yang dominan adalah lingkaran terutama pada

bagian plafon, kolom, furnitur, dan sofa. Terdapat pula bentuk

segi empat pada partisi pajangan batik khas keraton dan partisi

pajangan benda-benda khas keraton.

c) Warna

Sifat warna yang dipilih adalah hangat dan tenang sehingga

warna cat/ finishing serta warna cahaya lampu bersifat hangat/

warm. Perpaduan warna yang digunakan adalah analogus secara

dominan. Analogus merupakan skema warna yang terdiri dari

warna-warna yang bertetangga/ bersebelahan pada lingkaran

warna, yaitu skema orange, kuning-orange, kuning-hijau yang di

tint/dicampur putih sehingga warnanya lebih muda atau di shade/

dicampur hitam sehingga lebih tua. Dengan menggunakan warna

analogus akan terlihat lebih harmoni, dan lebir terhindar dari sifat

monoton pada skema warna monokromatis.

d) Tekstur

Tekstur merupakan karakteristik permukaan seperti kehalusan/

kelicinan dan kekasaran permukaan. Sebagian besar tektur pada

lantai (marmer, parquet) , dinding (cat dinding, ornamen dari

plywood dan metal), dan plafon (gypsum, plywood) memiliki tekstur

yang licin. Pada furnitur (finishing duco dan melamik) dan sofa

(lapis kulit dan kain) sebagian besar memiliki tekstur yang licin,

(6)

328

kecuali untuk kain sofa. Tekstur yang licin dan halus pada

umumnya menggambarkan kesan anggun dan formal, sementara

tekstur kasar menggambarkan kesan kasual.

b. Executive Keraton Suite Bedroom

1) Elemen desain

a) Garis

Garis merupakan elemen yang paling dasar dalam teori desain,

garis

digunakan

untuk

menyatakan

hubungan.

Dalam

perancangan Executive Keraton Suite Bedroom hotel, terdapat garis

vertikal, horizontal, diagonal dan lengkung yang terlihat jelas.

Garis vertikal terdapat pada kolom-kolom bangunan, rangka

jendela, garis vertikal mengesankan stabilitas, keteguhan, dan

keanggunan dan kepastian, ke arah bawah menyiratkan adanya

gaya gravitasi. Garis Horizontal terdapat pada rangka jendela,

lantai

dan

langit-langit,

garis

horizontal

mengesankan

keistirahatan atau ketenangan. Garis lengkung terdapat pada

kolom dan partisi, sofa dan furnitur, garis lengkung memberi

kesan alami, luwes, variastif, dan manusiawi.

b) Bentuk

Bentuk merupakan sebuah bidang yang memiliki kedalaman/

volume. Bentuk yang dominan adalah lingkaran terutama pada

bagian plafon, kolom, furnitur, dan sofa. Terdapat pula bentuk

segi empat pada kabinet kitchen set.

(7)

329

c) Warna

Sifat warna yang dipilih adalah hangat dan tenang sehingga

warna cat/ finishing serta warna cahaya lampu bersifat hangat/

warm. Perpaduan warna yang digunakan adalah analogus secara

dominan. Analogus merupakan skema warna yang terdiri dari

warna-warna yang bertetangga/ bersebelahan pada lingkaran

warna, yaitu skema orange, kuning-orange, kuning-hijau yang di

tint/dicampur putih sehingga warnanya lebih muda atau di shade/

dicampur hitam sehingga lebih tua. Dengan menggunakan warna

analogus akan terlihat lebih harmoni, dan lebir terhindar dari sifat

monoton pada skema warna monokromatis.

d) Tekstur

Tekstur merupakan karakteristik permukaan seperti kehalusan/

kelicinan dan kekasaran permukaan. Sebagian besar tektur pada

lantai (solid parquet, homogeneous tile) , dinding (cat dinding,

ornamen dari plywood dan metal), dan plafon (gypsum, plywood)

memiliki tekstur yang licin. Pada furnitur (finishing duco dan

melamik) dan sofa (lapis kulit dan kain) sebagian besar memiliki

tekstur yang licin, kecuali untuk kain sofa. Tekstur yang licin dan

halus pada umumnya menggambarkan kesan anggun dan formal,

sementara tekstur kasar menggambarkan kesan kasual.

(8)

330

4. Konsep Material Dan Warna

a. Lobby

1) Lantai

Untuk mencapai citra mewah, unik dengan suasana hangat dan tenang.

Berikut ini adalah material

dan

warna lantai yang digunakan dalam

perancangan :

Gambar 107

Lantai Marmer Lobby

(Sumber: Data Pribadi)

Area

Material

Kriteria Material

Modul (mm)

Warna

Main Entrance, Side Entrance Marmer Polished (Citatah)

 Merupakan bahan alam yang terbentuk dari fosil yang membatu menjadi batu yang keras, seratnya tidak dapat diprediksi.

 Mempunyai keunggulan seperti memberikan nuansa prestis (mewah dan megah).

 Marmer memiliki tingkat kekerasan yang tinggi, motif natural.

 Membutuhkan perawatan yang cukup mudah.

 Memiliki ukuran yang lebih besar.

 Memiliki motif yang beragam.

 Mempunyai sifat dingin.

1000 x 1000 Brick White Marmer Polished (Citatah) Motif Bunga Padma Diameter 1000 White (Golden Spider), Dark Brown (Dark Emperador Spain)

(9)

331

Vallet-Bellboy Marmer Polished (Citatah) 1000 x 1000 Brick White Receptionist Guest Area

Solid Parquet  Parquet merupakan susunan bilah-bilah kayu yang terletak di atas lantai dalam bentuk yang simetris.

 Mempunyai keunggulan seperti memberikan keindahan untuk estetika.

 Memiliki sifat natural dan hangat.

 Memiliki berbagai macam corak dan menarik. 1000 x 150 Dark Brown- FBL Teak 158720 (Kris Floor) Receptionist Staff and Filing Area Karpet (Loop Pile)

 Meredamkan suara/ menyerap bunyi/ bising di dalam ruangan.

 Memiliki warna dan tekstur yang bervariasi.

 Nyaman/ empuk ketika diinjak.

 Hangat. 500 x 500 Dark Brown (King) Waiting Area Marmer Polished (Citatah)

 Merupakan bahan alam yang terbentuk dari fosil yang membatu menjadi batu yang keras, seratnya tidak dapat diprediksi.

 Mempunyai keunggulan seperti memberikan nuansa prestis (mewah dan megah).

 Marmer memiliki tingkat kekerasan yang tinggi, motif natural.

 Membutuhkan perawatan yang cukup mudah.

 Memiliki ukuran yang lebih besar.

 Memiliki motif yang beragam.

 Mempunyai sifat dingin.

1000 x 1000 Brick White Marmer Polished (Citatah) Motif Bunga Padma Diameter 4000, 8000, 10000 White (Golden Spider), Dark Brown (Dark Emperador Spain),

(10)

332

Dark Grey,

Black (Nero Marquina)

Solid Parquet  Parquet merupakan susunan bilah-bilah kayu yang terletak di atas lantai dalam bentuk yang simetris.

 Mempunyai keunggulan seperti memberikan keindahan untuk estetika.

 Memiliki sifat natural dan hangat.

 Memiliki berbagai macam corak dan menarik. 1000 x 150 Cocoa Brown- FBL Teak 158725 (Merk: Kris Floor) Guest Lift, Internet Station Area

Solid Parquet  Parquet merupakan susunan bilah-bilah kayu yang terletak di atas lantai dalam bentuk yang simetris.

 Mempunyai keunggulan seperti memberikan keindahan untuk estetika.

 Memiliki sifat natural dan hangat.

 Memiliki berbagai macam corak dan menarik. 1000 x 150 Cocoa Brown- FBL Teak 158725 (Merk: Kris Floor)

Bar Area Homogeneous Tile (motif parquet)

 Mempunyai sifat yang keras dan tidak mudah pecah.

 Memiliki warna dan motif yang beragam. 1000 x 150 Brown (Merk: Mulia) Luggage Room Homogeneous tile 300 x 300 Dark Brown (Merk: Mulia)

(11)

333

Toilet male- female (bagian washtafel) Marmer Polished (Citatah) - Bagian tengah lantai

 Merupakan bahan alam yang terbentuk dari fosil yang membatu menjadi batu yang keras, seratnya tidak dapat diprediksi.

 Mempunyai keunggulan seperti memberikan nuansa prestis (mewah dan megah).

 Marmer memiliki tingkat kekerasan yang tinggi, motif natural.

 Membutuhkan perawatan yang cukup mudah.

 Memiliki ukuran yang lebih besar.

 Memiliki motif yang beragam.

 Mempunyai sifat dingin.

500 x 500 Brick White Homogeneous tile - Bagian pinggir/ border list lantai

 Mempunyai sifat yang keras dan tidak mudah pecah.

 Memiliki warna dan motif yang beragam. 100 x 100 Dark Brown (Merk: Mulia) Toilet male- female (bagian dalam/ closet) Marmer Polished (Citatah) - Bagian tengah lantai

 Merupakan bahan alam yang terbentuk dari fosil yang membatu menjadi batu yang keras, seratnya tidak dapat diprediksi.

 Mempunyai keunggulan seperti memberikan nuansa prestis (mewah dan megah).

 Marmer memiliki tingkat kekerasan yang tinggi, motif natural.

 Membutuhkan perawatan yang cukup mudah.

 Memiliki ukuran yang lebih besar.

 Memiliki motif yang beragam.

 Mempunyai sifat dingin.

200 x 200 Brick White

Homogeneous tile - Bagian

 Mempunyai sifat yang keras dan tidak mudah pecah.

 Memiliki warna dan motif yang beragam.

100 x 100 Dark Brown (Merk:

(12)

334

pinggir/ border list lantai Mulia)

Tabel 52

Konsep Lantai Lobby

2) Dinding

Untuk mencapai citra mewah, unik dengan suasana hangat dan tenang.

Berikut ini adalah material

dan

warna dinding yang digunakan dalam

perancangan :

Gambar 108

Wall Design

(Sumber: Data Pribadi)

Area

Material

Kriteria Material

Modul

(mm)

Warna

Main Entrance, Side Entrance, Vallet-Bellboy Kaca Bening, Sandblast (Tempered)

Kaca bening memberikan kesan meneruskan pandangan, lebih cocok sebagai penyekat sehingga dua buah ruang dapat dibatasi tanpa merasa sempit/ kecil. Kaca yang berfungsi untuk

meneruskan pandangan juga dapat memberikan pemandangan keluar, sehingga pengguna ruang tidak merasa jenuh karena memiliki pandangan jauh keluar.

Kaca Sandblast dapat

mengurangi intensitas cahaya matahari yang masuk.

2020 x 780 Tebal 12

Bening dan buram

(13)

335

Kaca memberikan kesan modern .

Memasang kaca dapat

menggunakan dudukan karet dan sealant (lem perekat).

Solidwood dan plywood jati

 Mempunyai keunggulan seperti memberikan keindahan untuk estetika.

 Memiliki sifat natural dan hangat.

 Mendapat lapisan dengan bahan kedap air.

 Merupakan bahan yang tidak menghantarkan panas.

Tebal 50 Dark Brown- Finishing Melamik Natural Cinnamon Suede 46630 (Merk: Dulux)

Receptionist Metal di laser cut

 Mudah dibentuk.

 Kuat, tahan lama.

 Tidak akan memuai/ menyusut.

 Dapat diwarna dengan warna coklat. Batik kawung 200 x 200 Dark Brown - Finishing Duco Suede 116 MDF  Mudah dibentuk  Meredam suara.

 Dapat diwarna dengan warna krem.

 Tidak menghantarkan panas.

Tebal 12 Krem - Finishing Duco Butterfly 46627

Plywood  Mempunyai keunggulan seperti memberikan keindahan untuk estetika.

 Memiliki sifat natural dan hangat.

 Mendapat lapisan dengan bahan kedap air.

 Merupakan bahan yang tidak menghantarkan panas. Ornamen bunga padma 2000 x 3000 Tebal 9mm Finishing Melamik Natural Cocoa Brown- Spicy Brown 46634,

(14)

336

Dark Brown- Cinnamon Suede 46630 (Merk: Dulux) Waiting Area Kaca Bening, Sandblast (Tempered)

Kaca bening memberikan kesan meneruskan pandangan, lebih cocok sebagai penyekat sehingga dua buah ruang dapat dibatasi tanpa merasa sempit/ kecil. Kaca yang berfungsi untuk

meneruskan pandangan juga dapat memberikan pemandangan keluar, sehingga pengguna ruang tidak merasa jenuh karena memiliki pandangan jauh keluar.

Kaca Sandblast dapat

mengurangi intensitas cahaya matahari yang masuk.

Kaca memberikan kesan modern .

Memasang kaca dapat

menggunakan dudukan karet dan sealant (lem perekat).

2020 x 780 Tebal 12 Bening dan buram Solidwood dan plywood jati

 Mempunyai keunggulan seperti memberikan keindahan untuk estetika.

 Memiliki sifat natural dan hangat.

 Mendapat lapisan dengan bahan kedap air.

 Merupakan bahan yang tidak menghantarkan panas.

Tebal 50 Dark Brown- Finishing Melamik Natural Cinnamon Suede 46630 (Merk: Dulux)

(15)

337

Batu bata  Kuat, tahan lama.

 Meredam suara.

 Mendapat lapisan dengan bahan kedap air.

 Merupakan bahan yang tidak menghantarkan panas.

Tebal 150 Finishing cat warna krem- Pumpkin Seed A19-2 (Ace Paint) Ornamen metal  Mudah dibentuk.

 Kuat, tahan lama.

 Tidak akan memuai/ menyusut.

 Dapat diwarna dengan warna coklat.

Tebal 50 Dark Brown- Finishing Duco Suede 116 (Merk: Dulux) Internet Station Area Metal di laser cut  Mudah dibentuk.

 Kuat, tahan lama.

 Tidak akan memuai/ menyusut.

 Dapat diwarna dengan warna coklat. Batik kawung 200 x 200 Dark Brown - Finishing Duco Suede 116

Guest Lift, Marmer Polished (Citatah)

 Merupakan bahan alam yang terbentuk dari fosil yang membatu menjadi batu yang keras, seratnya tidak dapat diprediksi.

 Mempunyai keunggulan seperti memberikan nuansa prestis (mewah dan megah).

 Marmer memiliki tingkat kekerasan yang tinggi, motif natural.

 Membutuhkan perawatan yang cukup mudah.

 Memiliki ukuran yang lebih besar.

 Memiliki motif yang beragam.

 Mempunyai sifat dingin.

1000 X 1000

White (Golden Spider)

Bar Area Batu bata  Kuat, tahan lama.

 Meredam suara.

Tebal 150 Finishing cat warna krem-

(16)

338

 Mendapat lapisan dengan bahan

kedap air.

 Merupakan bahan yang tidak menghantarkan panas. Pumpkin Seed A19-2 (Ace Paint) Ornamen metal  Mudah dibentuk.

 Kuat, tahan lama.

 Tidak akan memuai/ menyusut.

 Dapat diwarna dengan warna coklat.

Tebal 50 Dark Brown- Finishing Duco Suede 116 (Merk: Dulux)

Luggage Room

Batu bata  Kuat, tahan lama.

 Meredam suara.

 Mendapat lapisan dengan bahan kedap air.

 Merupakan bahan yang tidak menghantarkan panas.

Tebal 150 Finishing cat warna krem- Pumpkin Seed A19-2 (Ace Paint) Toilet male- female (bagian washtafel dan closet) Marmer Polished (Citatah)

 Merupakan bahan alam yang terbentuk dari fosil yang membatu menjadi batu yang keras, seratnya tidak dapat diprediksi.

 Mempunyai keunggulan seperti memberikan nuansa prestis (mewah dan megah).

 Marmer memiliki tingkat kekerasan yang tinggi, motif natural.

 Membutuhkan perawatan yang cukup mudah.

 Memiliki ukuran yang lebih besar.

 Memiliki motif yang beragam.

 Mempunyai sifat dingin.

1000 X 1000 White (Golden Spider) Dark Brown (Dark Emperador Spain)

Tabel 62

Konsep Dinding Lobby

(17)

339

3) Langit-Langit / Plafon

Untuk mencapai citra mewah, unik dengan suasana hangat dan tenang.

Berikut ini adalah material

dan

warna plafon yang digunakan dalam

perancangan :

Gambar 109

Plafond Design

(Sumber: Data Pribadi)

Area

Material

Kriteria Material

Ukuran

(mm)

Warna

Main Entrance, Side Entrance, Vallet-Bellboy Gypsum, rangka besi hollow 40x40 mm

Menyerap bunyi/ kedap suara, terutama gypsum akustik.

Tahan api.

Mudah dibentuk dengan berbagai macam pola.

Dapat di cat dengan warna

yang bervariasi.

Tebal 9 mm Finishing Cat White Colour- Chalk E60 (Merk: Ace Paint)

(18)

340

Plywood Jati (memanjang- closed pore)

 Mempunyai keunggulan seperti memberikan keindahan untuk estetika.

 Memiliki sifat natural dan hangat.

 Mendapat lapisan dengan bahan kedap air.

 Merupakan bahan yang tidak menghantarkan panas. Tebal 9 mm Dark Brown- Finishing Melamik Natural, Cinnamon Suede 46630 (Merk: Dulux) Receptionist Gypsum, rangka besi hollow 40x40 mm

Menyerap bunyi/ kedap suara, terutama gypsum akustik.

Tahan api.

Mudah dibentuk dengan berbagai macam pola.

Dapat di cat dengan warna

yang bervariasi.

Tebal 9 mm Finishing Cat White Colour- Chalk E60 (Merk: Ace Paint) Plywood Jati (memanjang- closed pore)

 Mempunyai keunggulan seperti memberikan keindahan untuk estetika.

 Memiliki sifat natural dan hangat.

 Mendapat lapisan dengan bahan kedap air.

 Merupakan bahan yang tidak menghantarkan panas. Tebal 9 mm, Lebar 150 Dark Brown- Finishing Melamik Natural, Cinnamon Suede 46630 (Merk: Dulux) Waiting Area Gypsum, rangka besi hollow 40x40 mm

Menyerap bunyi/ kedap suara, terutama gypsum akustik.

Tahan api.

Mudah dibentuk dengan berbagai macam pola.

Dapat di cat dengan warna

yang bervariasi.

Tebal 9 mm Finishing Cat White Colour- Chalk E60 (Merk: Ace Paint)

(19)

341

Plywood Jati (memanjang- closed pore)

 Mempunyai keunggulan seperti memberikan keindahan untuk estetika.

 Memiliki sifat natural dan hangat.

 Mendapat lapisan dengan bahan kedap air.

 Merupakan bahan yang tidak menghantarkan panas. Tebal 9 mm, Lebar 150 Dark Brown- Finishing Melamik Natural, Cinnamon Suede 46630 (Merk: Dulux) Tebal 9 mm, Panjang dan lebar 1000 x 150 Cocoa Brown- Finishing Melamik Natural, Spicy Brown 46634 (Merk: Dulux) Internet Station Area, Guest Lift Plywood Jati (memanjang- closed pore)

 Mempunyai keunggulan seperti memberikan keindahan untuk estetika.

 Memiliki sifat natural dan hangat.

 Mendapat lapisan dengan bahan kedap air.

 Merupakan bahan yang tidak menghantarkan panas. Tebal 9 mm, Lebar 150 Dark Brown- Finishing Melamik Natural, Cinnamon Suede 46630 (Merk: Dulux)

Bar Area Gypsum, rangka besi hollow 40x40 mm

Menyerap bunyi/ kedap suara, terutama gypsum akustik.

Tahan api.

Mudah dibentuk dengan berbagai macam pola.

Dapat di cat dengan warna

yang bervariasi.

Tebal 9 mm Finishing Cat White Colour- Chalk E60 (Merk: Ace Paint)

(20)

342

Plywood Jati (memanjang- closed pore)

 Mempunyai keunggulan seperti memberikan keindahan untuk estetika.

 Memiliki sifat natural dan hangat.

 Mendapat lapisan dengan bahan kedap air.

 Merupakan bahan yang tidak menghantarkan panas. Tebal 9 mm, Lebar 150 Dark Brown- Finishing Melamik Natural, Cinnamon Suede 46630 (Merk: Dulux) Luggage Room Gypsum, rangka besi hollow 40x40 mm

Menyerap bunyi/ kedap suara, terutama gypsum akustik.

Tahan api.

Mudah dibentuk dengan berbagai macam pola.

Dapat di cat dengan warna

yang bervariasi.

Tebal 9 mm Finishing Cat White Colour- Chalk E60 (Merk: Ace Paint) Toilet male- female (bagian washtafel dan closet)

Tabel 63

Konsep Langit-Langit / Plafon Lobby

b. Executive Keraton Suite

1) Lantai

Untuk mencapai citra mewah, unik dengan suasana hangat dan tenang.

Berikut ini adalah material

dan

warna lantai yang digunakan dalam

perancangan :

(21)

343

Gambar 110

Floor Parquet Design Executive Keraton Suite

(Sumber: Data Pribadi)

Area

Material

Kriteria Material

Modul (mm)

Warna

Entrance,

Luggage,

Wardrobe,

Working,

Dining,

Condiment,

Dining, Bar

Area

Solid Parquet

 Mempunyai keunggulan seperti memberikan keindahan untuk estetika.

 Memiliki sifat natural dan hangat.

 Mendapat lapisan dengan bahan kedap air.

 Merupakan bahan yang tidak menghantarkan panas.

 Merupakan material yang dpat dipoles kembali apabila sudah terlihat kusam.

150 x 1000

Brown- FBL

Teak 158725

(Merk: Kris

Floor)

Sleep/ King

Bed area

Karpet

 Meredamkan suara/ menyerap bunyi/ bising di dalam ruangan.

 Memiliki warna dan tekstur yang bervariasi.

 Nyaman/ empuk ketika diinjak.

 Hangat.

500 x 500

Dark Grey

(Merk:

King)

Pantry

Homogeneous

Tile

 Mempunyai sifat yang keras dan tidak mudah pecah.

 Memiliki warna dan motif yang beragam.

300 x 300

Warm Grey

Walk-in

Closet

Homogeneous

Tile

 Mempunyai sifat yang keras dan tidak mudah pecah.

 Memiliki warna dan motif yang beragam.

(22)

344

Bathroom

Homogeneous

Tile

 Mempunyai sifat yang keras dan tidak mudah pecah.

 Memiliki warna dan motif yang beragam.

100 x 100

Warm Grey

Gravel

 Mempunyai sifat yang keras dan tidak mudah pecah.

 Memiliki warna dan motif yang beragam.

 Memiliki sifat natural.

 Mendapat lapisan dengan bahan kedap air.

 Merupakan bahan yang tidak menghantarkan panas.  Tahan air.

Grey,

brown

Tabel 64

Konsep Lantai Executive Keraton Suite

2) Dinding

Untuk mencapai citra mewah, unik dengan suasana hangat dan tenang.

Berikut ini adalah material

dan

warna dinding yang digunakan dalam

perancangan :

Gambar 111

Wall Design Executive Keraton Suite

(23)

345

Area

Material

Kriteria Material

Modul (mm)

Warna

Entrance,

Luggage,

Wardrobe,

Condiment

Batu bata  Kuat, tahan lama.

 Meredam suara.

 Mendapat lapisan dengan bahan kedap air.

 Merupakan bahan yang tidak menghantarkan panas. Tebal dinding 150 Finishing cat warna krem- Starlight B21-1 (Ace Paint) Plywood Jati (memanjang- closed pore)

 Mempunyai keunggulan seperti memberikan keindahan untuk estetika.

 Memiliki sifat natural dan hangat.

 Mendapat lapisan dengan bahan kedap air.

 Merupakan bahan yang tidak menghantarkan panas. Tebal 9 mm, Lebar 150 Cocoa Brown- Finishing Melamik Natural, Spicy Brown 46634 (Merk: Dulux)

Working

Area

Batu bata  Kuat, tahan lama.

 Meredam suara.

 Mendapat lapisan dengan bahan kedap air.

 Merupakan bahan yang tidak menghantarkan panas. Tebal dinding 150 Finishing cat warna Soft Brown- Sedona Sand D13-3 (Ace Paint)

(24)

346

Living,

Dining

Area

Kaca Bening, Sandblast (Tempered)

Kaca bening memberikan kesan meneruskan pandangan, lebih cocok sebagai penyekat sehingga dua buah ruang dapat dibatasi tanpa merasa sempit/ kecil. Kaca yang berfungsi untuk

meneruskan pandangan juga dapat memberikan pemandangan keluar, sehingga pengguna ruang tidak merasa jenuh karena memiliki pandangan jauh keluar.

Kaca Sandblast dapat

mengurangi intensitas cahaya matahari yang masuk.

Kaca memberikan kesan modern .

Memasang kaca dapat

menggunakan dudukan karet dan sealant (lem perekat).

2420 x 1080 Tebal 12

Bening dan buram

Metal  Mudah dibentuk.

 Kuat, tahan lama.

 Tidak akan memuai/ menyusut.

 Dapat diwarna dengan warna coklat.

Tebal 50 Dark Brown- Finishing Duco Suede 116 (Merk: Dulux)

Bar Area

Batu bata  Kuat, tahan lama.

 Meredam suara.

 Mendapat lapisan dengan bahan kedap air.

 Merupakan bahan yang tidak menghantarkan panas. Tebal dinding 150 Finishing cat warna krem- Starlight B21-1 (Ace Paint) Ornamen Metal Bunga Padma Khas Keraton  Mudah dibentuk.

 Kuat, tahan lama.

 Tidak akan memuai/ menyusut.

 Dapat diwarna dengan warna coklat.

Tebal 30 Dark Brown- Finishing Duco Suede 116 (Merk: Dulux)

(25)

347

Sleep/ King

Bed area

Plywood Jati (memanjang- closed pore)

 Mempunyai keunggulan seperti memberikan keindahan untuk estetika.

 Memiliki sifat natural dan hangat.

 Mendapat lapisan dengan bahan kedap air.

 Merupakan bahan yang tidak menghantarkan panas. Tebal 9 mm, Lebar 150 Cocoa Brown- Finishing Melamik Natural, Spicy Brown 46634 (Merk: Dulux) Ornamen Tlancapan (Metal)  Mudah dibentuk.

 Kuat, tahan lama.

 Tidak akan memuai/ menyusut.

 Dapat diwarna dengan warna coklat. Metal Tebal 20, Kuningan Tebal 9 - Dark Brown- Finishing Duco Suede 116 (Merk: Dulux) - Kuningan

Batu bata  Kuat, tahan lama.

 Meredam suara.

 Mendapat lapisan dengan bahan kedap air.

 Merupakan bahan yang tidak menghantarkan panas. Tebal dinding 150 Finishing cat warna krem- Starlight B21-1 (Ace Paint) Plywood Jati (memanjang- closed pore)

 Mempunyai keunggulan seperti memberikan keindahan untuk estetika.

 Memiliki sifat natural dan hangat.

 Mendapat lapisan dengan bahan kedap air.

 Merupakan bahan yang tidak

Tebal 9 mm Kain Batik Parang Khas Keraton

(26)

348

menghantarkan panas.

Pantry

Batu bata  Kuat, tahan lama.

 Meredam suara.

 Mendapat lapisan dengan bahan kedap air.

 Merupakan bahan yang tidak menghantarkan panas. Tebal dinding 150 Finishing cat warna Soft Brown- Sedona Sand D13-3 (Ace Paint)

Walk-in

Closet,

Bathroom

Marmer Polished (Citatah)

 Merupakan bahan alam yang terbentuk dari fosil yang membatu menjadi batu yang keras, seratnya tidak dapat diprediksi.

 Mempunyai keunggulan seperti memberikan nuansa prestis (mewah dan megah).

 Marmer memiliki tingkat kekerasan yang tinggi, motif natural.

 Membutuhkan perawatan yang cukup mudah.

 Memiliki ukuran yang lebih besar.

 Memiliki motif yang beragam.

 Mempunyai sifat dingin.

1000 X 1000 Brick White, Dark Brown (Dark Emperador Spain)

Tabel 65

Konsep Dinding Executive Keraton Suite

3) Langit-Langit / Plafon

Untuk mencapai citra mewah, unik dengan suasana hangat dan tenang.

Berikut ini adalah material

dan

warna plafon yang digunakan dalam

(27)

349

Gambar 112

Plafond Design Executive Keraton Suite

(Sumber: Data Pribadi)

Area

Material

Kriteria Material

Modul (mm)

Warna

Entrance,

Luggage,

Wardrobe,

Working,

Condiment,

Dining,

Bar, Pantry,

Walk-in

Closet,

Bathroom

Area

Gypsum, rangka besi hollow 40x40 mm

Menyerap bunyi/ kedap suara, terutama gypsum akustik.

Tahan api.

Mudah dibentuk dengan berbagai macam pola.

Dapat di cat dengan warna

yang bervariasi.

Tebal 9 mm Finishing Cat White Colour- Chalk E60 (Merk: Ace Paint)

Sleep,

Dining

Area

Gypsum, rangka besi hollow 40x40 mm

Menyerap bunyi/ kedap suara, terutama gypsum akustik.

Tahan api.

Mudah dibentuk dengan berbagai macam pola.

Dapat di cat dengan warna

yang bervariasi.

Tebal 9 mm Finishing Cat White Colour- Chalk E60 (Merk: Ace Paint)

(28)

350

Plywood Jati (memanjang- closed pore)

 Mempunyai keunggulan seperti memberikan keindahan untuk estetika.

 Memiliki sifat natural dan hangat.

 Mendapat lapisan dengan bahan kedap air.

 Merupakan bahan yang tidak menghantarkan panas. Tebal 9 mm, Lebar 150 Cocoa Brown- Finishing Melamik Natural, Spicy Brown 46634 (Merk: Dulux)

Living

Area

Plywood Jati (memanjang- closed pore)

 Mempunyai keunggulan seperti memberikan keindahan untuk estetika.

 Memiliki sifat natural dan hangat.

 Mendapat lapisan dengan bahan kedap air.

 Merupakan bahan yang tidak menghantarkan panas. Tebal 9 mm, Lebar 150 Cocoa Brown- Finishing Melamik Natural, Spicy Brown 46634 (Merk: Dulux)

Tabel 66

Gambar

Gambar 107  Lantai Marmer Lobby  (Sumber: Data Pribadi)
Gambar 108  Wall Design  (Sumber: Data Pribadi)
Gambar 109  Plafond Design  (Sumber: Data Pribadi)

Referensi

Dokumen terkait