• Tidak ada hasil yang ditemukan

Journal Of Management, Accounting, Economic and Business

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "Journal Of Management, Accounting, Economic and Business"

Copied!
15
0
0

Teks penuh

(1)

Vol 01. No. 03, 2020

TRIANGLE

Journal Of Management, Accounting, Economic and Business

http://trianglesains.makarioz.org

107 | P a g e

PENGARUH HARGA DAN LOKASI TERHADAP KEPUASAN KONSUMEN

PADA RUMAH MAKAN H. APUD BATTEMBAT CIREBON

Dewi Laily Purnamasari

1

,

2

Fitrotul Lailiyah,

3

Amroni

1,2,3Universitas Catur Insan Cendekia, Cirebon

dewi.lailypurnamasari@cic.ac.id1, 2vetra.lailiyah12@gmail.com, 3amroni@cic.ac.id

Received: 12 Oktober 2020; Accepted: 10 November 2020; Published: 30 November 2020

Abstract (Indonesia)

Tujuan penelitian ini untuk mengetahui besar pengaruh variabel harga dan lokasi yang diharapkan dapat menaikan presentase pada Rumah Makan H. Apud. Variabel Harga (X1) dan Lokasi (X2) sebagai variabel independen sedangkan Kepuasan Konsumen (Y) sebagai variabel dependen. Populasi yang digunakan dalam penelitian ini adalah pengunjung Rumah Makan H. Apud yang berjumlah 63.910 pengunjung. Metode penelitian ini menggunakan sampel rumus slovin n = N/1+N(e)2 (63.910/1+63.910(10%)2= 99,8) atau 100 orang sampel pada Rumah Makan H. Apud. Data diperoleh dari kuesioner yang kemudian diolah dan dianalisis menggunakan program SPSS 20 for Windows. Hasil penelitian menunjukan bahwa secara parsial harga memiliki hubungan yang positif dan sangat kuat terhadap kepuasan konsumen. sedangkan lokasi memiliki hubungan yang positif dan kuat terhadap kepuasan konsumen dan memiliki pengaruh terhadap kepuasan konsumen pada Rumah Makan H. Apud Battembat Cirebon. Secara simultan harga dan lokasi memiliki hubungan positif dan sangat kuat terhadap kepuasan konsumen pada Rumah Makan H. Apud Battembat Cirebon.

Kata kunci : Harga; Lokasi; Kepuasan Konsumen

Abstract (English)

The purpose of this study was to determine the influence of price and location variables which are expected to increase the percentage at H. Apud Restaurant. Price (X1) and Location (X2) as independent variables, while Customer Satisfaction (Y) as the dependent variable. The population used in this study were visitors to the H. Apud Restaurant, amounting to 63,910 visitors. This research method uses the sample formula Slovin n = N / 1 + N (e) 2 (63,910 / 1 + 63,910 (10%) 2 = 99,8) or 100 samples at the H. Apud Restaurant. The data were obtained from a questionnaire which was then processed and analyzed using the SPSS 20 for Windows program. The results showed that partially price has a positive and very strong relationship to customer satisfaction. while location has a positive and strong relationship to customer satisfaction and has an influence on customer satisfaction at H. Apud Battembat Restaurant Cirebon. Simultaneously, price and location have a very strong and positive relationship to customer satisfaction at H. Apud Battembat Restaurant Cirebon.

Key words : Price; Location; Customer Satisfaction

(2)

Vol 01. No. 03, 2020

TRIANGLE

Journal Of Management, Accounting, Economic and Business

http://trianglesains.makarioz.org

108 | P a g e

PENDAHULUAN

Makanan adalah salah satu kebutuhan hidup manusia yang paling mendasar dan merupakan suatu kebutuhan primer setiap manusia untuk mempertahankan hidupnya. Makanan juga menurut Agustina (2014)

adalah kebutuhan pokok manusia yang secara langsung berperan meningkatkan kesehatan sehingga mampu melakukan kegiatan sehari-hari secara baik. Dengan alasan itu, manusia tidak dapat melepaskan kebutuhannya untuk makan, karena hanya dengan makan manusia dapat melangsungkan hidupnya. Dengan alasan ini pula, banyak pengusaha yang bermunculan dalam persaingan bisnis kuliner yang pada akhirnya berdampak pada semakin ketatnya persaingan. Untuk menghadapi situasi dan keadaan yang demikian, pengusaha harus mampu serta cepat dan tanggap dalam mengambil keputusan agar usaha yang didirikannya dapat berkembang dengan baik. Pelaku usaha dituntut harus bisa mempertahankan pasar dan memenangkan persaingan. Dalam memenangkan persaingan, perusahaan harus berusaha untuk mengetahui apa yang menjadi kebutuhan dan keinginan konsumen (Lestiani, 2020), maka akan memberikan masukan penting bagi perusahaan untuk merancang strategi pemasaran agar dapat menciptakan kepuasan bagi pelanggannya dan dapat bertahan dalam persaing pasar.

Demi memenangkan persaingan, mereka (perusahaan) memanfaatkan peluang bisnis yang ada dan berusaha untuk menerapkan strategi pemasaran yang tepat dalam rangka untuk menguasai pasar. Penguasaan pasar merupakan salah satu dari kegiatan- kegiatan pokok yang dilakukan oleh para pengusaha dalam usahanya untuk mempertahankan kelangsungan hidup usahanya, berkembang dan mendapatkan laba semaksimal mungkin (Dhadang, Amboningtyas, & Malik, 2017). Secara teoritis keputusan pembelian yang dilakukan oleh konsumen terhadap barang yang ditawarkan sangat dipengaruhi oleh :1) harga, 2) produk, 3) pelayanan, 4) lokasi perusahaan/took (Kotler & Keller, 2009)

Faktor yang mempengaruhi kepuasan konsumen salah satunya adalah harga. Harga merupakan satu-satunya unsur bauran pemasaran yang mendatangkan pendapatan bagi perusahaan (Batubara & Hidayat, 2019). Menurut pendapat lain (Oentoro, 2012), harga (price) adalah suatu nilai tukar yang bisa disamakan dengan uang atau barang lain untuk manfaat yang diperoleh dari suatu barang atau jasa bagi seseorang atau kelompok pada waktu tertentu Banyak perusahaan bangkrut karena mematok harga yang tidak cocok. Harga yang ditetapkan harus sesuai dengan perekonomian konsumen, agar konsumen dapat membeli barang tersebut. Sedangkan bagi konsumen harga merupakan bahan pertimbangan bagi konsumen untuk membeli suatu produk. Konsep kepuasan konsumen merupakan hasil dari keberhasilan penyedia produk memenuhi harapan konsumen dan secara definitif mempengaruhi perubahan sikap, pembelian ulang dan loyalitas. (Ferrinadewi & Djati, 2004). Karena harga suatu produk mempengaruhi persepsi konsumen mengenai produk tersebut. Harga yang terjangkau diimbangi dengan kualitas yang baik akan memberikan kepuasan konsumen.

Lokasi yang strategis dan nyaman akan lebiih menguntungkan perusahaan. Memilih lokasi yang terletak dikeramaian atau mudah dijangkau oleh calon konsumen dapat dijadikan sebagai salah satu strategi yang dapat dilakukan oleh pemilik usaha. Lokasi menurut Lupiyoadi (2009, p. 24) adalah keputusan yang dibuat perusahaan berkaitan dengan dimana operasi dan stafnya ditempatkan. Seseorang maupun sekelompok orang cenderung memilih rumah makan yang berlokasi dekat dengan aktivitasnya. Komponen yang menyangkut lokasi meliputi: pemilihan lokasi yang strategis (mudah dijangkau), didaerah sekitar pusat perbelanjaan, dekat dengan pemukiman penduduk, aman dan nyaman bagi pelanggan, adanya fasilitas mendukung, seperti adanya lahan

(3)

Vol 01. No. 03, 2020

TRIANGLE

Journal Of Management, Accounting, Economic and Business

http://trianglesains.makarioz.org

109 | P a g e

parker, serta faktor-faktor lainnya. Lokasi yang baik menjamin tersedianya akses yang cepat dan dapat menarik sejumlah besar konsumen dan cukup kuat untuk mengubah pola pembelian konsumen (Haromain & Suprihhadi, 2016). Mood dan respon pelanggan dipengaruhi secara signifikan oleh lokasi, desain dan tata letak fasilitas. Maka mood dan respon inilah yang nantinya bisa memunculkan kepuasan atau ketidakpuasan konsumen.

Cirebon memiliki beraneka ragam jenis kuliner, mulai dari makanan tradisional hingga internasional. Meskipun banyak makanan asing yang menawarkan menu bercitrarasa internasional mulai bermunculan, akan tetapi makana tradisional yang menyajikan makanan khas daerah tetap diminati oleh masyarakat. Makanan khas Cirebon yang sudah sangat terkenal yaitu Sega Jamblang dan Empal Gentong dan masih banyak yang lainnya (Bahtiyar & Fahmi, 2017). Salah satunya makanan kuliner khas Cirebon yang terkenal adalah empal gentong H. Apud. Pelanggan Rumah Makan Empal H. Apud ini tidak hanya didominasi oleh penduduk lokal, banyak para wisatawan maupun pekerja yang berasal dari luar kota maupun luar Jawa yang menjadi pelanggn Rumah Makan Empal H. Apud Rumah makan H. Apud terdapat beberapa cabang gerai Empal gentong H.Apud ini yang dikenal dimasyarakat Cirebon. Pada penelitian ini, saya hanya memfokuskan pada gerai utama dari 3 cabang gerai Empal Gentong H. Apud yang berada di Jl.Ir.H.Juanda No.24, Battembat Kec. Tengahtani, Cirebon, Jawa Barat 45153.

Daftar Pesaing Rumah Makan H. Apud yang Berada di Sekitar Jl.Ir.H.Juanda, Tengahtani Cirebon

No Pesaing Nama Alamat

1 RM Empal Krucuk 2 Jl.Ir.H.Juanda No.18 Panembahan Plered, Cirebon

2 RM Empal Amarta Jl.Ir.H.Juanda No.37 Battembat Tengahtani, Cirebon

3 RM HJ. Tasiyah Jl.Ir.H.Juanda No.54 Battembat Tengahtani, Cirebon 4 RM Pipit Tongseng Battembat Jl.Ir.H.Juanda No.7 Battembat Tengahtani, Cirebon

5 RM HJ. Dian Jl.Ir.H.Juanda No.84 Dawuan Tengahtani, Cirebon 6 RM Empal Gentong Mang Mul Jl.Ir.H.Juanda No.104 Dawuan Tengahtani, Cirebon

Sumber : Diolah Peneliti

Berdasarkan tabel diatas terlihat adanya pesaing bisnis rumah makan di sekitar Rumah Makan H. Apud. Untuk mempertahankan agar pangsa pasar rumah makan H. Apud harus menerapkan strategi yang tepat dalam menjalankan bisnis ini. Pengelola harus mulai berfikir seperti konsumen, agar dapat mengetahui apa kebutuhan

(4)

Vol 01. No. 03, 2020

TRIANGLE

Journal Of Management, Accounting, Economic and Business

http://trianglesains.makarioz.org

110 | P a g e

k/onsumen sehingga konsumen akan terpuaskan oleh produknya. Memuaskan konsumen dapat meningkatakan keunggulan dalam persaingan, konsumen yang puas terhadap produk cenderung untuk membeli kembali pada saat kemudian hari. Dengan begitu tujuan dari penelitian ini untuk mengetahui pengaruh harga dan lokasi terhadap kepuasan konsumen pada rumah makan H. Apud Battembat Cirebon

METODE PENELITIAN

Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode penelitian kuantitatif deskriptif

yaitu dengan cara mencari informasi tentang gejala yang ada, didefinisikan dengan jelas tujuan yang akan dicapai, merencanakan cara pendekatannya mengumpulkan data sebagai bahan untuk membuat laporan. Dalam penelitian ini penulis ingin mengetahui pengaruh harga dan lokasi terhadap kepuasan pelanggan. Dalam penelitian ini mengambil populasi tahun 2019 yang berjumlah 63.910 pengunjung. Populasi dalam penelitian ini adalah jumlah pengunjung (konsumen) Rumah Makan H. Apud di Battembat Cirebon.

Pada penelitian ini ditetapkan sampel dari jumlah populasi serta pengambilan sampel menggunakan teknik sampel acak dari total populasi penelitian, yaitu pengujung Rumah Makan H. Apud. Penulis menggunakan rumus Slovin dalam perhitungan sampel dengan tingkat kesalahan sebesar 10% berikut rumus Slovin yang dikemukakan oleh Husein (2013, p. 78) :

Dimana :

n = Ukuran sampel N = Ukuran populasi

E = Batas toleransi kesalahan (error tolerance)

Berdasarkan penjelasan di atas, maka dengan menggunakan rumus Slovin, ukuran sampel dapat dihitung sebagai berikut :

Maka sampel dari populasi tersebut berjumlah 100 orang.

Teknik pengumpulan data adalah cara yang ditempuh untuk memperoleh data. Pengumpulan data dimaksudkan sebagai pencatatan peristiwa atau karakteristik sebagian atau seluruh elemen populasi.Teknik pengumpulan data dalam penelitian ini diantaranya observasi, wawancara, kuesioner.

N 1+N(e)2 n = N 63.910 63.910 N = --- = --- = --- 1+N(e)2 1+63.910(10%)2 640,1

(5)

Vol 01. No. 03, 2020

TRIANGLE

Journal Of Management, Accounting, Economic and Business

http://trianglesains.makarioz.org

111 | P a g e

Analisa data yang digunakan meliputi analisa regresi, korelasi dan analisa determinasi, dengan langkah awal melakukan uji validitas dan reliabilitas pada kuesioner yang akan digunakan sebagai alat untuk melakukan analisa tersebut. Selain menggunakan perhitungan secara manual atau berdasarkan rumus–rumus yang sudah ada, bisa juga dengan menggunakan analisa regresi, korelasi dan determinasi, yang dihitung dengan menggunakan SPSS 20 for Windows.

Uji Validitas

Sebuah tes disebut valid apabila test tersebut benar-benar dapat mengungkapkan aspek yang diselidiki secara tepat. Dengan kata lain test harus memiliki ketepatan yang tinggi dalam mengungkapkan aspek-aspek yang hendak diukur.

Uji Reliabilitas

Sebuah tes dikatakan reliabel apabila mampu memberikan hasil yang relatif tetap apabila dilakukan secara berulang–ulang pada sekelompok individu yang sama. Pengukuran atau pengumpulan data berikutnya adalah ekuivalen dengan pengukuran data sebelumnya, dengan alat pengukur yang sama.

Uji Hipotesis Uji Parsial (Uji t)

Uji parsial digunakan untuk menegtahui pengaruh masing-masing variabel independen terhadap varibel dependen.

Uji Simultan (Uji F)

Uji simultan digunakan untuk mengetahui apakah variabel independen secara bersamaa-sama atau simultan mempengaruhi variabel dependen.

Analisa Regresi Linier Berganda

Untuk mengetahui bagaimana pengaruh antara tiga variabel yaitu Harga (X1) Lokasi (X2) terhadap

Kepuasan Konsumen (Y), digunakan teknik data dengan menggunakan rumus analisis statistic regresi berganda

Analisa Korelasi Pearson

Menurut Sugiyono (2010:212) penentuan koefisien korelasi dengan menggunakan metode analisis korelasi Pearson Product Moment dengan menggunakan rumus.

Analisis Korelasi Ganda

Analisis korelasi ganda berfungsi untuk mencari besarnya hubungan dan kontribusi dua variabel independen X atau lebih secara simultan (bersama-sama) dengan variabel dependen Y. Berbeda dengan

(6)

Vol 01. No. 03, 2020

TRIANGLE

Journal Of Management, Accounting, Economic and Business

http://trianglesains.makarioz.org

112 | P a g e

analisis Linear sederhana yang hanya digunakan untuk menguji hubungan partial antara variabel independen dengan variabel dependen.

Analisa Determinasi

Analisa ini digunakan untuk mengetahui hubungan variabel X terhadap kenaikan Y. Adapun rumus koefisien penentu/determinasi :

Dimana :

Kd : Koefisien Determinasi r : Koefisien Korelasi.

Menurut Sugiyono (2017) yang dimaksud dengan instrumen penelitian adalah suatu alat yang digunakan mengukur fenomena alam maupun social yang diamati.” Instrumen penelitian digunakan sebagai alat pengumpulan data, dan instrument yang lazim digunakan dalam penelitian adalah beberapa daftar pertanyaan serta kuesioner yang disampaikan dan diberikan pada masing-masing responden yang menjadi sampel dala penelitian saat observasi. Instrumen dalam penelitian ini bersifat terbuka dan tertutup. Pertanyaan terbuka adalah jika jawaban tidak disediakan sebelumnya, sedangkan bersifat tertutup adalah jika alternative-alternatif jawaban telah disediakan. Hipotesis dalam penelitian ini diantaranya :

H1 : Harga mempunyai pengaruh sigifikan terhadap kepuasan konsumen

H2 : Lokasi mempunyai pengaruh sigifikan terhadap kepuasan konsumen

H3 : Harga dan Lokasi mempunyai pengaruh sigifikan terhadap kepuasan konsumen.

HASIL DAN PEMBAHASAN Data Karakteristik Responden

Penelitian ini dilakukan di Rumah Makan H. Apud Battembat Cirebon, peneliti mengambil sampel sebanyak 100 orang responden. Berikut ini peneliti memberikan gambaran tentang responden dari segi jenis kelamin, umur, domisili dan frekuensi berkunjung. Responden yang didapatkan berupa 56 orang perempuan dan 44 orang laki – laki. Untuk rentang usia, paling banyak adalah berusia 21 – 30 tahun sebanyak 39 orang, selanjutnya 31 – 40 tahun sebanyak 34 orang, kemudian 41 - 50 tahun sebanyak 20 orang, sedangkan 10 – 20 tahun sebanyak 7 orang. Dari pengunjung yang dijadikan responden, hasil frekuensi kedatangan lebih dari 2 kali sebanyak 46 orang, 2 kali berkunjung sebanyak 28 orang dan 1 kali berkunjung sebanyak 26 orang.

Identifikasi Data

Data penelitian ini disajikan dalam tabel-tabel, gambar dan pembahasannya yaitu, tabel Harga (X1), tabel Lokasi (X2) dan tabel Kepuasan Konsumen (Y) yang akan diproses menggunakan metode analisis regresi linear berganda, korelasi dan determinasi serta diolah menggunakan SPSS 20 for Windows.

(7)

Vol 01. No. 03, 2020

TRIANGLE

Journal Of Management, Accounting, Economic and Business

http://trianglesains.makarioz.org

113 | P a g e

Berikut ini adalah bentuk kuesioner harga, lokasi dan kepuasan konsumen :

Tabel Kuesioner Variabel X1 (Harga)

Variabel X1 (Harga)

No Pernyataan ST

B T

B C B SB 1 Harga terjangkau makanannya

2 Harga sesuai dengan kualitas rasa 3

Harga makanan pada rumah makan ini lebih murah dibandingkan tempat lain

4 Harga sesuai dengan citarasa yang diberikan

Dari kuesioner tersebut (X1) yang telah diisi oleh seluruh responden, didapatkan data yaitu : 1) Untuk pertanyaan 1, mendapatkan poin 441

2) Untuk pertanyaan 2, mendapatkan poin 451 3) Untuk pertanyaan 3, mendapatkan poin 436 4) Untuk pertanyaan 4, mendapatkan poin 445.

Tabel Kuesioner Variabel X2 (Lokasi)

Variabel X2 (Lokasi)

No Pernyataan STB TB C B SB

1 Lokasi dijangkau mudah saran transportasi umum 2

Tempat atau lokasi yang dapat dilihat dengan jelas dari jarak pandang normal 3 Memiliki tempat parkir yang aman dan

nyaman 4 Rumah Makan H.Apud memiliki lingkungan yang mendukung untuk usaha

(8)

Vol 01. No. 03, 2020

TRIANGLE

Journal Of Management, Accounting, Economic and Business

http://trianglesains.makarioz.org

114 | P a g e

Dari kuesioner tersebut (X2) yang telah diisi oleh seluruh responden, didapatkan data yaitu : 1) Untuk pertanyaan 1, mendapatkan poin 465

2) Untuk pertanyaan 2, mendapatkan poin 472 3) Untuk pertanyaan 3, mendapatkan poin 426 4) Untuk pertanyaan 4, mendapatkan poin 461.

Tabel Kuesioner Variabel Y (Kepuasan Konsumen)

Variabel Y (Kepuasan Konsumen)

No Pernyataan STB TB C B SB

1 Makanan yang disediakan sesuai dengan selera konsumen

2 Karyawan pelayanan yang terbaik memberikan 3

Fasilitas penunjang seperti : cuci tangan dan tempat sholat yang ada sesuai dengan yang diharapkan

4 Berminat berkunjung kembali karena citarasa makanan yang dihidangkan memuaskan

5 Berminat berkunjung kembali karena pelayanan yang diberikan memuaskan

Dari kuesioner tersebut (Y) yang telah diisi oleh seluruh responden, didapatkan data yaitu : 1) Untuk pertanyaan 1, mendapatkan poin 458

2) Untuk pertanyaan 2, mendapatkan poin 462 3) Untuk pertanyaan 3, mendapatkan poin 459 4) Untuk pertanyaan 4, mendapatkan poin 452 5) Untuk pertanyaan 5, mendapatkan poin 462.

Analisis Data

Berdasarkan data-data diatas, dapat dilakukan analisa mengenai bagaimana pengaruh harga dan lokasi terhadap kepuasan konsumen pada Rumah Makan H. Apud. Adapun penjelasannya sebagai berikut :

1. Bagaimana harga berpengaruh terhadap kepuasan konsumen pada Rumah Makan H. Apud?

Penulis dapat menyimpulkan bahwa hasil jawaban responden yang ada direkapitulasi variabel X1 (Harga) adalah sebagai berikut :

(9)

Vol 01. No. 03, 2020

TRIANGLE

Journal Of Management, Accounting, Economic and Business

http://trianglesains.makarioz.org

115 | P a g e

Dari data yang sudah didapatkan, bahwa harga makanan yang terjangkau berpengaruh terhadap kepuasan konsumen. Hal ini dibuktikan dengan jawaban responden lebih banyak memilih jawaban SB (Sangat Baik) yaitu sebanyak 57% orang, responden memilih jawaban B (Baik) sebanyak 29% orang, respoden yang memilih jawaban C (Cukup) yaitu sebanyak 12% orang , dan responden yang memilih jawaban TB (Tidak Baik) 2% orang.

2) Harga sesuai dengan kualitas rasa

Dari data yang sudah didapatkan, bahwa harga sesuai dengan kualitas rasa berpengaruh terhadap kepuasan konsumen. Hal ini dibuktikan dengan jawaban responden lebih banyak memilih jawaban SB (Sangat Baik) yaitu sebanyak 61% orang, responden memilih jawaban B (Baik) sebanyak 32% orang, respoden yang memilih jawaban C (Cukup) yaitu sebanyak 5% orang , dan responden yang memilih jawaban TB (Tidak Baik) dan STB (Sangat Tidak Baik) 1% orang.

3) Harga makanan pada rumah makan ini lebih murah dibandingkan tempat lain

Dari data yang sudah didapatkan bahwa harga makanan pada Rumah Makan ini lebih murah dibandingkan tempat lain berpengaruh terhadap kepuasan konsumen. Hal ini dibuktikan dengan jawaban responden lebih banyak memilih jawaban SB (Sangat Baik) yaitu sebanyak 57% orang, responden memilih jawaban B (Baik) sebanyak 29% orang, respoden yang memilih jawaban C (Cukup) yaitu sebanyak 10% orang , responden yang memilih jawaban TB (Tidak Baik) 1% orang dan responden yang memilih jawaban STB (Sangat Tidak Baik) 3% orang.

4) Harga sesuai dengan citarasa yang diberikan

Dari data yang sudah didapatkan, bahwa Harga sesuai dengan citarasa yang diberikan berpengaruh terhadap kepuasan konsumen. Hal ini dibuktikan dengan jawaban responden lebih banyak memilih jawaban SB (Sangat Baik) yaitu sebanyak 66% orang, responden memilih jawaban B (Baik) sebanyak 26% orang, respoden yang memilih jawaban C (Cukup) yaitu sebanyak 6% orang , responden yang memilih jawaban TB (Tidak Baik) 1% orang dan responden yang memilih jawaban STB (Sangat Tidak Baik) 1% orang.

2. Bagaimana lokasi berpengaruh terhadap kepuasan konsumen pada Rumah Makan H. Apud?

Penulis dapat menyimpulkan bahwa hasil jawaban responden yang ada direkapitulasi variabel X2 (Lokasi) adalah sebagai berikut :

1) Lokasi mudah dijangkau sarana transportasi umum

Dari data yang didapatkan, bahwa lokasi mudah dijangkau sarana transportasi umum berpengaruh terhadap kepuasan konsumen. Hal ini dibuktikan dengan jawaban responden lebih banyak memilih jawaban SB (Sangat Baik) yaitu sebanyak 72% orang, responden memilih jawaban B (Baik) sebanyak 24% orang, respoden yang memilih jawaban C (Cukup) yaitu sebanyak 2% orang , responden yang memilih jawaban TB (Tidak Baik) 1% orang dan responden yang memilih jawaban STB (Sangat Tidak Baik) 1% orang.

2) Tempat atau lokasi yang dapat dilihat dengan jelas dari jarak pandang normal

Dari data yang didapatkan, bahwa tempat atau lokasi yang dapat dilihat dengan jelas dari jarak pandang normal berpengaruh terhadap kepuasan konsumen. Hal ini dibuktikan dengan jawaban responden lebih banyak memilih jawaban SB (Sangat Baik) yaitu sebanyak 74% orang, responden

(10)

Vol 01. No. 03, 2020

TRIANGLE

Journal Of Management, Accounting, Economic and Business

http://trianglesains.makarioz.org

116 | P a g e

memilih jawaban B (Baik) sebanyak 25% orang, dan responden yang memilih jawaban TB (Tidak Baik) 1% orang.

3) Memiliki tempat parkir yang aman dan nyaman

Dari data yang didapatkan, bahwa memiliki tempat parkir yang aman dan nyaman berpengaruh terhadap kepuasan konsumen. Hal ini dibuktikan dengan jawaban responden lebih banyak memilih jawaban SB (Sangat Baik) yaitu sebanyak 53% orang, responden memilih jawaban B (Baik) sebanyak 32% orang, respoden yang memilih jawaban C (Cukup) yaitu sebanyak 7% orang , responden yang memilih jawaban TB (Tidak Baik) 4% orang dan responden yang memilih jawaban STB (Sangat Tidak Baik) 4% orang.

4) Rumah Makan H.Apud memiliki lingkungan yang mendukung untuk usaha

Dari data yang didapatkan, bahwa rumah Makan H.Apud memiliki lingkungan yang mendukung untuk usaha berpengaruh terhadap kepuasan konsumen. Hal ini dibuktikan dengan jawaban responden lebih banyak memilih jawaban SB (Sangat Baik) yaitu sebanyak 66% orang, responden memilih jawaban B (Baik) sebanyak 29% orang, dan respoden yang memilih jawaban C (Cukup) yaitu sebanyak 5% orang.

3. Bagaimana harga dan lokasi berpengaruh terhadap kepuasan konsumen pada Rumah Makan H. Apud? Penulis dapat menyimpulkan bahwa hasil jawaban responden yang ada direkapitulasi variabel Y (Kepuasan Konsumen) adalah sebagai berikut:

1) Makanan yang disediakan sesuai dengan selera konsumen

Dari data yang didapatkan, bahwa makanan yang disediakan sesuai dengan selera konsumen berpengaruh terhadap kepuasan konsumen. Hal ini dibuktikan dengan jawaban responden lebih banyak memilih jawaban SB (Sangat Baik) yaitu sebanyak 63% orang, responden memilih jawaban B (Baik) sebanyak 34% orang, respoden yang memilih jawaban C (Cukup) yaitu sebanyak 2% orang , dan responden yang memilih jawaban STB (Sangat Tidak Baik) 1% orang.

2) Karyawan memberikan pelayanan yang terbaik

Dari data yang didapatkan, bahwa karyawan memberikan pelayanan yang terbaik berpengaruh terhadap kepuasan konsumen. Hal ini dibuktikan dengan jawaban responden lebih banyak memilih jawaban SB (Sangat Baik) yaitu sebanyak 65% orang, responden memilih jawaban B (Baik) sebanyak 32% orang, dan respoden yang memilih jawaban C (Cukup) yaitu sebanyak 3% orang. 3) Fasilitas penunjang seperti : cuci tangan dan tempat sholat yang ada sesuai dengan yang

diharapkan

Dari data yang didapatkan, bahwa fasilitas penunjang seperti : cuci tangan dan tempat sholat yang ada sesuai dengan yang diharapkan berpengaruh terhadap kepuasan konsumen. Hal ini dibuktikan dengan jawaban responden lebih banyak memilih jawaban SB (Sangat Baik) yaitu sebanyak 65% orang, responden memilih jawaban B (Baik) sebanyak 31% orang, respoden yang memilih jawaban C (Cukup) yaitu sebanyak 3% orang , dan responden yang memilih jawaban STB (Sangat Tidak Baik) 1% orang.

(11)

Vol 01. No. 03, 2020

TRIANGLE

Journal Of Management, Accounting, Economic and Business

http://trianglesains.makarioz.org

117 | P a g e

4) Berminat berkunjung kembali karena citarasa makanan yang dihidangkan memuaskan

Dari data yang didapatkan, bahwa berminat berkunjung kembali karena citarasa makanan yang dihidangkan memuaskan berpengaruh terhadap kepuasan konsumen. Hal ini dibuktikan dengan jawaban responden lebih banyak memilih jawaban SB (Sangat Baik) yaitu sebanyak 58% orang, responden memilih jawaban B (Baik) sebanyak 37% orang, respoden yang memilih jawaban C (Cukup) yaitu sebanyak 4% orang , dan responden yang memilih jawaban TB (Tidak Baik) 1% orang.

5) Berminat berkunjung kembali karena pelayanan yang diberikan memuaskan

Dari data yang didapatkan, bahwa berminat berkunjung kembali karena pelayanan yang diberikan memuaskan berpengaruh terhadap kepuasan konsumen. Hal ini dibuktikan dengan jawaban responden lebih banyak memilih jawaban SB (Sangat Baik) yaitu sebanyak 70% orang, responden memilih jawaban B (Baik) sebanyak 24% orang, respoden yang memilih jawaban C (Cukup) yaitu sebanyak 5% orang , dan responden yang memilih jawaban STB (Sangat Tidak Baik) 1% orang.

Uji Validitas

Dengan menganalisa data-data diatas menggunakan program komputer SPSS 20.00 for Windows, diperoleh nilai output sebagai berikut :

a. Output Variabel X1(Harga) Menggunakan SPSS

b. Output Variabel X2 (Lokasi) Menggunakan SPSS

(12)

Vol 01. No. 03, 2020

TRIANGLE

Journal Of Management, Accounting, Economic and Business

http://trianglesains.makarioz.org

118 | P a g e

Uji Reliabilitas

Cara menetukan relibilitas adalah dengan membandingkan nilai Cronbach’s Alpha jika lebih besar dari 0,60 maka hasil kuesioner tersebut relibel. Berdasarkan output pada varibael X1, X2 dan Y nilai Cronbach’s

Alpha adalah X1 = 0,837 X2 = 0,609 dan Y = 0,850. Dengan demikian hasil kuesioner variabel X1, X2 dan Y

yang digunakan untuk menguji “Pengaruh Harga dan Lokasi Terhadap Kepuasan Konsumen Pada Rumah Makan H. Apud Battembat Cirebon” dengan pernyataan 1 sampai 13 adalah valid dan relibel

Analisa Data Menggunakan Regesi, Korelasi, dan Determinasi Regesi

Korelasi Pearson

Output SPSS X1 Terhadap X2

(13)

Vol 01. No. 03, 2020

TRIANGLE

Journal Of Management, Accounting, Economic and Business

http://trianglesains.makarioz.org 119 | P a g e Output Spss X2 Terhadap Y Korelasi Berganda Determinasi Uji Hipotesis Uji T

Pengaruh dari masing masing variabel dapat dijelaskan sebagai berikut :

a. Nilai t hitung Harga 8,216 dan nilai t tabel 1,984. Jika nilai t hitung < t tabel maka H1 ditolak, jika nilai t hitung > t tabel maka H1 diterima. Disini nilai t hitung > t tabel (t hitung 8,216 > t tabel 1,984) maka dengan demikian H1 diterima atau terdapat pengaruh yang positif dan signifikan antara Harga terhadap kepuasan konsumen.

(14)

Vol 01. No. 03, 2020

TRIANGLE

Journal Of Management, Accounting, Economic and Business

http://trianglesains.makarioz.org

120 | P a g e

b. Nilai t hitung Lokasi 7,419 dan nilai t tabel 1,984. Jika nilai t hitung < t tabel maka H2 ditolak, jika nilai t hitung > t tabel maka H2 diterima. Disini nilai t hitung > t tabel (t hitung 7,419 > t tabel 1,984) maka dengan demikian H2 diterima atau terdapat pengaruh yang positif dan signifikan antara Lokasi terhadap kepuasan konsumen.

Hipotesis

H1 : Harga berpengaruh positif dan signifikan terhadap Kepuasan Konsumen H2 : Lokasi berpengaruh positif dan signifikan terhadap Kepuasan Konsumen

H3 : Harga dan Lokasi berpengaruh positif dan signifikan terhadap Kepuasan Konsumen.

Uji F

Uji f ini dilakukan untuk mengetahui pengaruh variabel bebas terhadap variabel terikat secara simultan atau keseluruhan. Hasil uji f dilihat dari hasil ANOVA dalam kolom sig.

a. Jika nilai sig < 0,05 maka Ho ditolak dan Ha diterima, artinya signifikan. b. Jika nilai sig > 0,05 maka Ho diterima dan Ha ditolak, artinya tidak signifikan.

Dari tabel ANOVA yang diperoleh nilai sig 0,000. Karena nilai sig < 0,05 (0,000 < 0,05), maka keputusannya adalah Ho ditolak dan Ha diterima. Kesimpulannya signifikan artinya bahwa Harga dan Lokasi secara bersama–sama atau secara simultan berpengaruh signifikan terhadap Kepuasan Konsumen pada Rumah Makan H. Apud Battembat Cirebon.

KESIMPULAN

Berdasarkan analisis yang telah ditemukan pada bab sebelumnya, maka hasil penelitian ini dapat disimpulkan sebagai berikut :

1. Harga berpengaruh terhadap kepuasan konsumen.

2. Penentuan lokasi penjualan berpengaruh terhadap kepuasan konsumen.

3. Penentuan harga dan lokasi yang dilakukan secara benar dapat menentukan kepuasan konsumen terhadap penjualan.

(15)

Vol 01. No. 03, 2020

TRIANGLE

Journal Of Management, Accounting, Economic and Business

http://trianglesains.makarioz.org

121 | P a g e

DAFTAR PUSTAKA

Agustina, T. (2014). Kontaminasi logam berat pada makanan dan dampaknya pada kesehatan. TEKNOBUGA:

Jurnal Teknologi Busana dan Boga, 1(1).

Bahtiyar, A. Y., & Fahmi, A. U. (2017). Analisis Historis dan Filosofis Makanan Tradisional Khas Cirebon dalam Perspektif Multi-Etnik. PLURALISME, MULTIKULTURALISME, 91.

Batubara, A., & Hidayat, R. (2019). Pengaruh Penetapan Harga dan Promosi terhadap Tingkat Penjualan Tiket pada PSA Mihin Lanka Airlines. Jurnal Ilman: Jurnal Ilmu Manajemen, 4(1).

Dhadang, D., Amboningtyas, D., & Malik, D. (2017). The Influence Of Location, Price, And Promotion To Customer Loyalty (Case Study Of Photocopy Buisness In Ronggolawe Shop Semarang). Journal of

Management, 3(3).

Ferrinadewi, E., & Djati, S. P. (2004). Upaya Mencapai Loyalitas Konsumen dalam Perspektif Sumber Daya Manusia. Jurnal Manajemen dan Kewirausahaan, 6(1), 15-26.

Haromain, I., & Suprihhadi, H. (2016). Pengaruh Kualitas Layanan, Harga, Dan Lokasi Terhadap Kepuasan Pelanggan Di Ahass Z618. Jurnal Ilmu dan Riset Manajemen (JIRM), 5(5).

Husein, U. (2013). Metode Penelitian untuk Skripsi dan Tesis. Jakarta: Rajawali.

Kotler, P., & Keller, K. L. (2009). Manajemen Pemasaran : Edisi 13 (13 ed. Vol. 14). Jakarta: Erlangga.

Lestiani, M. E. (2020). Faktor-Faktor Dominan Promosi Yang Mempengaruhi Motivasi Konsumen Dalam Membeli Suatu Produk Dengan Menggunakan Metode Ahp. Jurnal Industri Elektro dan Penerbangan, 1(1). Lupiyoadi, R. (2009). Manajemen Pemasaran Jasa: Jasa Teori dan Praktik. Edisi Pertama, Jakarta: Salemba

Empat.

Oentoro, D. (2012). Manajemen Pemasaran Modern. Yogyakarta: LaksBang PRESSindo. Sugiyono. (2017). Metode Penelitian Kualitatif (S. Y. Suryandari Ed. 3 ed.). Bandung: Alfabeta.

Gambar

Tabel Kuesioner Variabel X2 (Lokasi)
Tabel Kuesioner Variabel Y (Kepuasan Konsumen)

Referensi

Dokumen terkait

Analisis Faktor merupakan metode untuk mereduksi data , metode ini digunakan untuk mempermudah penelitian yang melibatkan banyak jumlah data yang diteliti sehingga

Peraturan Bupati Kotabaru Nomor 11 Tahun 2018 tentang Batas Wilayah Desa Salino dengan Desa Mekarpura Kecamatan Pulaulaut Tengah, Peraturan Bupati Kotabaru Nomor 37

Cahaya matahari dari arah Timur pada pagi dan dari arah Barat pada sore hari yang masuk ke dalam ruang secara langsung dipantulkan oleh permukaan lantai keramik yang putih

Hadhrat Masih Mau’ud as menulis bahwa: “Tahapan pertama kondisi rohani seorang Mukmin adalah bahwa kerendahan hati, tangisan serta kelembutan yang seorang mukmin alami ketika

Judul Makalah : Penerapan Model Pembelajaran Kooperatif Tipe STAD pada Materi Suhu Kalor dan Perpindahan Kalor untuk Meningkatkan Kemampuan Kognitif dan Afektif

Berdasarkan hasil survey yang Penulis lakukan pada saat Kerja Praktek di PT PLN Distribusi Jawa Timur APJ Surabaya Barat, dalam proses penanganan keluhan pelanggan saat ini

Wing Pendidikan Teknik dan Pembekalan merupakan satuan yang membutuhkan komunikasi yang baik, baik untuk setiap tenaga pendidik militernya maupun institusinya itu

Sebagian orang yang mengalami dermatitis atopik pada masa anak juga mengalami gejala pada masa dewasanya, namun penyakit ini dapat juga pertama kali timbul pada saat telah