• Tidak ada hasil yang ditemukan

Perbandingan Gambaran Klinis nya Hematuri dan gejala LUTS Pada Penderita Kanker Kanker Kandung Kemih Muscle Invasive dan Non-Muscle Invasive di RSUP H Adam Malik Periode 2011-2014

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "Perbandingan Gambaran Klinis nya Hematuri dan gejala LUTS Pada Penderita Kanker Kanker Kandung Kemih Muscle Invasive dan Non-Muscle Invasive di RSUP H Adam Malik Periode 2011-2014"

Copied!
14
0
0

Teks penuh

(1)

Oleh:

RAHADHI PUTERA H. 120100409

FAKULTAS KEDOKTERAN UNIVERSITAS SUMATRA UTARA

(2)

KARYA TULIS ILMIAH

“Karya Tulis Ilmiah ini diajukan sebagai salah satu syarat untuk memperoleh kelulusan Sarjana Kedokteran”

Oleh:

RAHADHI PUTERA H. 120100409

FAKULTAS KEDOKTERAN UNIVERSITAS SUMATRA UTARA

(3)

HALAMAN PENGESAHAN

PERBANDINGAN GAMBARAN KLINIS LAMANYA HEMATURIA DAN LUTS PADA KANKER KANDUNG KEMIH MUSCLE INVASIVE DAN

NON-MUSCLE INVASIVE DI RSUP H ADAM MALIK PADATAHUN 2011-2014

NAMA: RAHADHI PUTERA H.

NIM :120100409ASJHDAKJDHKJAHSK JDHAKSD HKJASD KJHASJH JHJHH HHHH HHHH HHHH HHHHH HHHH HHHH HHHH HHHH HHHH HHHHH HHHH HHHH HHHH HHHH HHHH HHHHH HHHH HHHH HHHH HHHH HHHH HHHH HHHHH HHHH HHHH HHHH HHHH HHHH HHHHH HHHH HHHH HHHH HHHH HHHH HHHHH HHHH HHHH HHHH HHHH HHHH HHHH HHHHH HHHH HHHH HHHH HHHH HHHH HHHHH H HHHHHH HHHH HHHH HHHH HHHH HHHHH HHHH HHHH HHHH HHHH HHHH HHHH HHHHH HHHH HHHH HHHH HHHH HHHH HHHHH HHHH HHHH HHHH HHHH HHHH HHHHH HHHH HHHH HHHH HHHH HHHH HHHH HHHHH HHHH HHHH HHKD

Medan, 11 Januari 2016 Dekan

Fakultas Kedokteran Universitas Sumatera Utara

Prof. dr. Gonthar Alamsyah Siregar, Sp.PD-KGEH NIP: 19540220 1980 11 1001

Pembimbing

( dr. Syah Mirsya Warli, Sp.U) NIP: 196505051995031001

Penguji I

Penguji II

(4)

ABSTRAK

Penyakit keganasan dapat timbul dimana saja pada sistem tubuh manusia. Salah satunya adalah pada saluran berkemih salah satunya adalah kanker kandung kemih. Penyakit ini adalah keganasan kedua terbanyak pada saluran perkemihan setelah kanker prostat. Kanker kandung kemih dapat dibagi menjadi dua

klasifikasi menurut gambaran histopatologi yaitu muscle invasive dan non-muscle

invasive. Salah satu gejala yang sering di alami adalah gross hematuri yang

bersifat tanpa nyeri dan Lower Urinary Tract Symptoms (LUTS). Oleh karena itu

penulis tertarik untuk melihat perbandingan gambaran klinis lamanya hematuri

dan LUTS pada penderita kanker kandung kemih muscle invasive dan non-muscle

invasive.

Metode yang digunakan adalah analitik dengan pendekatan studi

cross-sectional. Sampel kasus adalah pasien penderita kanker kandung kemih yang di peroleh dari RSUP H Adam Malik Medan. Pengambilan sampel penelitian ini

secara total sampling. Lalu dianalisis dengan menggunakan SPSS.

Hasil yang diperoleh sebanyak 87 sampel yang terbagi atas 2 gambaran

histopatologi. Dari 44 sampel kanker kandung kemih muscle invasive dan 43

sampel kanker kandung kemih non-muscle invasive. Hasil perhitungan

perbandingan lamanya hematuri pada kedua kelompok menggunakan uji Mann-Whitney dengan hasil p=0.000 (p<0.05), sehingga mendapat kesimpulan ada perbedaan yang signifikan. Untuk gejala LUTS menggunakan uji Kolomogorov-Smirnov dengan p=0.994(p>0.05), sehingga menunjukan tidak ada perbedaan yang signifikan.

Dari hasil penelitian didapatkan kesimpulan terdapat perbedaan pada lamanya

hematuri terhadap kanker kandung kemih muscle invasive dan non-muscle

invasive. Dan tidak ada perbedaan pada gejala LUTS terhadap kanker kandung

kemih muscle invasive dan non-muscle invasive

(5)

ABSTRACT

Malignancy can attack any part of human body. One of them is located in urinary tract, the bladder. Bladder cancer is the second most common type of malignancy in the urinary tract after prostate cancer. Bladder cancer can be divided by two types, muscle invasive and non-muscle invasive. The most common clinical symptoms are painless gross hematuria and Lower Urinary Tract Symptoms (LUTS). Therefore, the author wanted determine whether they have any difference of clinical sign in duration of the hematuria and LUTS on muscle invasivebladder cancer andnon-muscle invasive bladder cancer patient.

The method use in this reasearch is analytical study with cross section design. The samples are obtain from bladder cancer cases that were admitted to H. Adam Malik Hospital Medan. Total sampling is use to obtain the sample. Then, the data are analyzed using SPSS.

The results 87 samples are found. These samples are then divided into two group that were detemined by their histopathological result. 44 samples are muscle invasive bladder cancer and 43 samples are non-muscle invasive bladder cancer. Samples are then analyzed using Mann-Whitney test for duration of hematuria to type of bladder cancer and the result p=0.000 (<0.05) meaning there is a signicance of difference between the two population. For LUTS, it is analyzed using Kolomogorov-smirrnov test and the result was p=0.994 (>0.05) meaning there is no significance of difference between the two population.

From those result we can conclude that there is a difference of duration of hematuria in muscle invasive bladder cancer and non-muscle invasive bladder cancer. And there is no difference of LUTS in muscle invasive bladder cancer and non-muscle invasive bladder cancer.

(6)

KATA PENGANTAR

Puji dan syukur penulis panjatkan kepada ke hadirat Allah SWT yang telah melimpahkan rahmat dan karunia-Nya sehingga penulis dapat

menyelesaikan laporan hasil penelitian yang berjudul “ Perbandingan Gambaran

Klinis Lamanya Hematuri dan gejala LUTS Pada Penderita Kanker Kanker

Kandung Kemih Muscle Invasive dan Non-Muscle Invasive di RSUP H Adam

Malik Periode 2011-2014”, yang merupakan salah satu tugas akhir dalam

menyelesaikan Program Pendidikan S1 Kedokteran di Fakultas Kedokteran Universitas Sumatera Utara. Dengan selesainya penelitian ini, penulis mengucapkan terima kasih dan penghargaan setinggi-tingginya kepada:

1. Prof. dr. Gontar Alamsyah Siregar, Sp.PD KGEH, selaku Dekan Fakultas

Kedokteran Universitas Sumatera Utara.

2. dr. Syah Mirsya Warli Sp.U selaku Dosen Pembimbing yang dengan

sepenuh hati telah mendukung, membimbing, dan mengarahkan penulis mulai dari perencanaan penulisan sampai selesainya laporan hasil penelitian ini.

3. Untuk dosen penguji yakni dr. Cut Aryfa Andra Sp. JP dan dr. Aryati Yosi

Sp.KK yang telah memberikan kritik dan saran dalam penyempurnaan penulisan karya tulis ilmiah ini.

4. Seluruh civitas akademika Fakultas Kedokteran Universitas Sumatera

Utara, teristimewa kepada dosen dan staf departemen Ilmu Kedokteran

Komunitas (IKK) serta staf Medical Education Unit (MEU).

5. Yang tersayang ayahanda Berlin H. Harahap dan ibunda Dewi Agni

(7)

6. Abangda Emir Perdana Harahap, S.T., adikku tersayang Adira Dewputri Harahap, dan Muhammad Fariz Ramadhan Harahap yang telah memberikan dukungan dan mendoakan penulis selama mengerjakan karya tulis ilmiah ini.

Penulis menyadari laporan hasil penelitian ini masih jauh dari kata sempurna. Untuk itu, penulis sangat mengharapkan kritik dan saran yang membangun untuk penyempurnaan karya tulis ilmiah ini. Akhir kata, penulis berharap semoga karya tulis ilmiah ini dapat bermanfaan bagi dunia kesehatan, khususnya bagi pembaca karya ilmiah ini.

Rahadhi Putera H. 120100409

(8)

DAFTAR ISI

Lembar Pengesahan ... i

Abstrak ... ii

Abstract ... iii

Kata Pengantar ... iv

Daftar Isi ... vi

Daftar Gambar ... ix

Daftar Tabel ... x

Daftar Singkatan ... xi

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang ... 1

1.2. Rumusan Masalah ... 2

1.3. Tujuan Penelitian ... 3

1.4. Manfaat Penelitian ... 3

BAB 2 TINJAUAN PUSTAKA 2.1. Anatomi ... 4

2.2. Histologi ... 6

2.3. Fisiologi ... 6

2.4. Kanker Kandung Kemih ... 7

2.4.1. Pengertian ... 7

2.4.2. Epidemiologi ... 8

(9)

2.4.4. Etiologi dan Faktor Resiko... 9

2.4.5. Patogenesis ... 9

2.4.6. Gejala Klinis ... 10

2.4.7. Diagnosis ... 10

2.4.8. Penatalaksanaan ... 11

2.4.9. Prognosis ... 11

2.5. Hematuria ... 12

2.5.1 Definisi ... 12

2.5.2 Patofisiologi ... 13

2.6. Lower Urinary tract Symptoms (LUTS)... 13

2.6.1 Pengertian ... 14

2.6.2 Penyebab ... 14

BAB 3 KERANGKA KONSEP DAN DEFINISI OPERASIONAL 3.1. Kerangka Konsep ... 15

3.2. Definisi Operasional ... 15

3.3. Hipotesis Penelitian ... 15

BAB 4 METODOLOGI PENELITIAN 4.1. Jenis Penelitian ... 16

4.2. Lokasi dan Waktu Penelitian ... 16

4.3. Sampel Penelitian ... 16

(10)

4.3.2. Kriteria Ekslusi ... 18

4.3.3. Estimasi Besar Sampel ... 18

4.3.4. Teknik Pengumpulan Data ... 18

4.3.5. Pengelolaan Data dan Analisis Data ... 19

BAB 5 HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 5.1. Hasil Penelitian ... 20

5.1.1. Deskripsi Lokasi Penelitian ... 20

5.1.2. Hasil Analisis Univariat ... 20

5.1.3. Hasil Analisis Bivariat ... 23

5.2. Pembahasan ... 25

BAB 6 KESIMPULAN DAN SARAN 6.1. Kesimpulan ... 28

6.2. Saran ... 28

(11)

DAFTAR GAMBAR

(12)

DAFTAR TABEL

Tabel 2.1 Staging Kanker Kandung Kemih... 8

Tabel 2.2 Prognosis Kanker Kandung Kemih…... 12

Tabel 5.1 Karakteristik Sampel... 21

Tabel 5.2 Distribusi Sampel Lamanya Hematuri... 22

Tabel 5.3 Distribusi Sampel Gejala LUTS... 22

Tabel 5.4 Karakteristik Sampel Menurut Gambaran Histopatologi... 23

Tabel 5.5 Distribusi Lamanya Hematuri Terhadap Gambaran Histopatologi... 24

(13)

DAFTAR SINGKATAN

APJCC America Joint Comitee on Cancer

IPSS International Prostate Scoring System

KKKIO Kanker kandung Kemih Invasi Otot

KKKNIO Kanaker Kandung Kemih Non-Invasi Otot

LUTS Lower Urinary Tract Symptoms

MIBC Muscle Invasive Bladder Cancer

NMIBC Non- Muscle Invasive Bladder Cancer

PLND Pelvic Lymph Node Dissection

RSCM Rumah Sakit Cipto Mangunkusumo

RSHS Rumah Sakit Hasan Sadikin

RSUP Rumah Sakit Umum Pusat

SPSS Software Package for the Social Science

(14)

DAFTAR LAMPIRAN

Lampiran 1 Daftar Riwayat Hidup

Lampiran 2 Surat Persetujuan Komisi Etik dan Surat Izin Penelitian

Lampiran 3 Data Induk

Lampiran 4 Tabel IPSS

Referensi

Dokumen terkait

PROBABILISTIC RECONSTRUCTION OF ORTHODOX CHURCHES FROM PRECISION POINT CLOUDS USING BAYESIAN NETWORKS AND CELLULAR AUTOMATAM. Luhmann

[r]

KETIGA : Memberikan Honorarium kepada Penjaga Honorer sesuai dengan kemampuan keuangan Sekolah yang bersumber dari dana komite. KEEMPAT : Tenaga penjaga Sekolah Honorer

[r]

KELOMPOK KERJA GURU (KKG) MADRASAH IBTIDAIYAH KECAMATAN GENUK KOTA

[r]

Arsitektur eropa pada abad itu bersifat Ekletik dengan banyak bangunan elitnya yang terjebak dalam gaya dari masa lalu atau disebut Neo-Klasikisme.. Arsitektur pada era

Setiap orang atau instansi pasti menginginkan suatu keamanan data yang sangat kuat agar suatu informasi yang dianggap sangat rahasia dapat terjamin kerahasiaanya,maka dengan