• Tidak ada hasil yang ditemukan

Peran dan Fungsi Bank Indonesia Dalam Sistem Ketatanegaraan di Indonesia Menurut Undang-Undang Nomor 23 Tahun 1999

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "Peran dan Fungsi Bank Indonesia Dalam Sistem Ketatanegaraan di Indonesia Menurut Undang-Undang Nomor 23 Tahun 1999"

Copied!
3
0
0

Teks penuh

(1)

DAFTAR PUSTAKA

A. BUKU BACAAN

Bachtiar Hassan Miraza 2006 Perjalanan Moneter dan Perbankan Perkembangan Moneter Indonesia 2000-2005 Medan:USU Press.

Bambang Sunggono 2001 Metodologi Penelitian Hukum Jakarta:PT. Raja Grafindo

Departemen Pendidikan dan Kebudayaan 1990 Kamus Besar Bahasa Indonesia Jakarta: Balai Pustaka

Didik J Rachbhini dan Suwidi Tono 2000 Bank Indonesia Menuju Independensi Bank Sentral. Jakarta:PT. Mardi Mulyo

Hasibuan, Malayu. 2001. Dasar-Dasar Perbankan. Jakarta:Bumi Aksara.

J. Soedradjad Djiwandono, dkk. 2006 Sejarah Bank Indonesia Periode V : 1997-1999 Bank Indonesia Pada Masa Krisis Ekonomi, Moneter dan Perbankan. Jakarta:Bank Indonesia

Jimly Asshiddiqie 2006 Perkembangan Konsolidasi Lembaga Negara Pasca Reformasi Jakarta: Konstitusi Press.

Kasmir 2014 Dasar-Dasar Perbankan Edisi Revisi Jakarta:PT. Raja Grafindo Persada

Suprapto, dkk. 2001 Pendidikan Kewarganegaraan Jakarta:Sinar Grafika

Zainal Asikin. 2015 Pengantar Hukum Perbankan Indonesia Jakarta:PT. Raja Grafindo Persada.

B. UNDANG-UNDANG

Undang-Undang No 23 Tahun 1999 Tentang Bank Indonesia

Undang-Undang No. 7 tahun 1992 tentang Perbankan

Undang-Undang No. 10 tahun 1998 tentang Perubahan Undang-Undang No. 7 tahun 1992 tentang Perbankan Beserta Penjelasannya.

(2)

C. PERATURAN-PERATURAN

Peraturan Otoritas Jasa Keuangan Nomor 13/POJK.13/2015 tentang Penerapan Manajemen Risiko BPR.

Peraturan Otoritas Jasa Keuangan Nomor 5/POJK.05/2014 tentang Perizinan Usaha dan Kelembagaan Lembaga Penjaminan.

Peraturan Otoritas Jasa Keuangan Nomor 6/POJK.05/2014 tentang Penyelenggaraan Usaha Lembaga Penjaminan.

Peraturan Otoritas Jasa Keuangan Nomor 7/POJK.05/2014 tentang Pemeriksaan Lembaga Penjaminan.

Peraturan Otoritas Jasa Keuangan Nomor 14/POJK.05/2015 tentang Retensi Sendiri dan Dukungan Reasuransi Dalam Negeri.

Peraturan Otoritas Jasa Keuangan Nomor 12/POJK.03/2015 tentang Ketentuan Kehati-hatian dalam rangka Stimulus Perekonomian Nasional bagi Bank Umum Syariah dan Unit Usaha Syariah.

Peraturan Otoritas Jasa Keuangan Nomor 11/POJK.03/2015 tentang Ketentuan Kehati-hatian dalam rangka Stimulus Perekonomian Nasional bagi Bank Umum.

Peraturan Otoritas Jasa Keuangan Nomor 10/POJK.03/2015 tentang Penerbitan Sertifikat Deposito oleh Bank.

Peraturan Otoritas Jasa Keuangan Nomor 8/POJK.04/2015 tentang Situs Web Emiten atau Perusahaan Publik.

D. INTERNET

http://www.bi. Go. Id./id/tentang-bi/hubungan kelembagaan/negara/contens/defaul aspx. Diunduh tanggal 3 Desember 2015.

Diunduh tanggal 18 Desember 2015

chandraekapurwanto.blogspot.co.id/2013/03/perkembangan-perbankan-di-Indonesia.html

(3)

tanggal 20 Desember 2015

Diunduh tanggal 25 Desember 2015

publik/kebanksentralan/Documents/4be5b38ff75b4cb2b4107fd20f047e0bBI ApaSiapadanBagaimana.pdf

www.ojk.go.id

Referensi

Dokumen terkait

Hasil kajian menunjukkan terdapat hubungan yang signifikan antara ciri pekerja berprestasi tinggi, hubungan pekerja, dan cabaran dalam membina organisasi berprestasi

[r]

Dari hasil penelitian pengaruh antara Motivasi Kewirausahaan terhadap Produktivitas lebih kecil dari koefisien antara Karakteristik Wirausahawan terhadap

Nah, dari hasil itu bisa meningkatkan pendapat keluarga dari hasil penjual kerajinan tersebut.” Berdasarkan pendapat dari Jayanti di atas sejalan dengan apa yang dipaparkan

Sering kali saya merasa saya dapat mengubah apa yang akan terjadi besok dengan kelakuan saya hari ini.. Apa yang harus terjadi akan terjadi juga sekeras apapun saya

Tujuan dari Tugas Akhir ini adalah untuk mengetahui bagaimanakah penerapan metode CPM dan PERT pada penjadwalan proyek konstruksi yang awalnya menggunakan metode Bar Chart

Sesuai dengan kalender pendidikan program Strata-I Biologi Universitas Negeri Semarang (UNNES), setiap mahasiswa diwajibkan untuk melaksanakan Praktik Kerja Lapangan

hal yang membuat akal mempunyai makna yang besar dalam pemikiran politik Islam yakni : akal telah terbukti berhasil mengungkap sebagian hokum-hukum alam, seperti grafitasi,