• Tidak ada hasil yang ditemukan

Pengaruh Curah Hujan dan Hari Hujan terhadap Produksi Kelapa Sawit Berumur 5, 7 dan 9 Tahun di Kebun Sei Baruhur PT. Perkebunan Nusantara III Persero

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "Pengaruh Curah Hujan dan Hari Hujan terhadap Produksi Kelapa Sawit Berumur 5, 7 dan 9 Tahun di Kebun Sei Baruhur PT. Perkebunan Nusantara III Persero"

Copied!
4
0
0

Teks penuh

(1)

1

PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang

Kelapa sawit (Elaeis guineensisJacq.) merupakan salah satu komoditas

yang penting di Indonesia dan memiliki prospek pengembangan yang cukup cerah. Produksi minyak kelapa sawit dunia saat ini didominasi oleh Indonesia dan Malaysia. Kedua negara ini secara total menghasilkan sekitar 85-90% dari total

produksi minyak kelapa sawit dunia. Pada saat ini, Indonesia adalah produsen dan eksportir minyak sawit yang terbesar di seluruh dunia.Dalam jangka panjang,

permintaan dunia akan minyak sawit menunjukkan kecenderungan meningkat sejalan dengan jumlah populasi dunia yang bertumbuh dan karenanya meningkatkan konsumsi produk-produk dengan bahan baku minyak kelapa sawit.

Potensi komoditi kelapa sawit Indonesia dilihat dari sisi komparatif sebenarnya memiliki prospek yang baik, karena iklim serta cuaca Indonesia yang cocok untuk budidaya kelapa sawit. Menurut data FAO (2012) luas tanaman

menghasilkan di Indonesia menduduki peringkat pertama terluas di dunia dengan luas 6,5 juta hektar. Dengan memiliki luas tanaman yang terluas di dunia,

Indonesia terus melakukan pengembangan perkebunan kelapa sawit dikarenakan, pertama kebutuhan minyak nabati dunia cukup besar dan akan terus meningkat, kedua kelapa sawit adalah tanaman dengan potensi produksi minyak

tertinggi, dan ketiga semakin berkembangnya jenis-jenis industri hulu pabrik kelapa sawit maupun industry hilir (Kementan, 2014)

Kondisi iklim sangat memegang peranan penting karena mempengaruhi potensi produksi. Hujan berpengaruh besar terhadap produksi kelapa sawit.

(2)

2

Pertumbuhan kelapa sawit memerlukan curah hujan > 1250 mm/tahun dengan

penyebaran hujan sepanjang tahun merata (Siregar etal., 2006).

Iklim daerah tropis sangat dipengaruhi oleh tingkah laku hujan sepanjang

tahun. Perbedaan yang terjadi antara musim hujan dan kemarau ditentukan oleh keadaan jumlah curah hujannnya. Oleh karenanya perlu suatu metoda penaksiran tingkah laku hujan menurut waktu dan tempat. Analisis data jangka panjang untuk

mengetahui pola hujan di suatu tempat biasanya dilakukan dengan mengambil nilai rata-rata hujan bulanan. Jumlah hujan yang penting untuk pertumbuhan dan

produksi tanaman didasarkan kepada kejadian peluang hujan 75 %, hujan efektif, evapotranspirasi tanaman, koefisien tanaman, perkolasi tanaman dan kapasitas tanaman menyimpan air (Sirait dan Panjaitan, 1985).

Produktivitas tanaman kelapa sawit juga bergantung pada komposisi umur tanaman. Semakin luas komposisi umur tanaman remaja dan tanaman tua, semakin rendah produktivitas per hektarnya. Komposisi umur tanaman ini

berubah setiap tahunnya sehingga berpengaruh terhadap pencapaian produktivitas per hektar per tahunnya (Rizsa,2009).

Perkembangan luas areal kelapa sawit di Indonesia pada kurun waktu 1980– 2013 cenderung meningkat. Jika pada tahun 1980 luas areal kelapa sawit Indonesia sebesar 294,56 ribu hektar, maka pada tahun 2013 telah mencapai 10,01

juta hektar (Kementan, 2014).

Kebun Sei Baruhur adalah salah satu unit usaha dari PT Perkebunan

Nusantara III (Persero)berada di Kabupaten Labuhan Batu Selatan yang bergerak dibidang usaha perkebunan dan pengolahan minyak kelapasawit. Lokasi kebun Sei Baruhurberada di Kecamatan Torgamba Kabupaten Labuhan Batu

(3)

3

Selatandenganluas6060.27 ha dengan jenis tanah podsolik Merah Kuning yang

terdiridari 8 afdelingtanamankelapasawit, emplasmen, dan pembibitan. (PT. Perkebunan Nusantara III, 2015).

Tanaman sawit yang berumur 5 tahun dikategorikan tanaman yang masih muda, umur 7 tahun sudah dikategorikan tanaman sawit matang atau menengah, dan yang berumur 9 tahun dikategorikan sebagai tanaman sawit yang menjelang

dewasa. Menurut Risza (2009) yang menambahkan bahwa produktivitas tanaman kelapa sawit juga bergantung pada komposisi umur tanaman.Semakin luas

komposisi umur tanaman remaja dan tanaman tua, semakin rendah produktivitas per hektarnya. Komposisi umur tanaman ini berubah setiap tahunnya sehingga berpengaruh terhadap pencapaian produktivitas per hektar per tahunnya.

Sentra produksi kelapa sawit di Provinsi Sumatera Utara pada tahun 2012 dari tertinggi. Di provinsi ini, kabupaten dengan produksi kelapa sawit terbesar adalah Kabupaten Labuhan Batu sebesar 1.237.566 ton atau 34,08% dari total

produksi kelapa sawit di Provinsi Sumatera Utara. Diikuti oleh Kabupaten Asahan dengan produksi sebesar 554.910 ton (15,28%), Kabupaten Langkat sebesar

425.372 ton (11,71%), Kabupaten Simalungun sebesar 361.524 ton (9,95%), Kabupaten Labuhan Batu Utara sebesar 188.528 ton (5,19%)(Kementan, 2014).

Tujuan Penelitian

Untuk mengetahui pengaruh curah hujan dan hari hujan serta hubungan korelasi keduanya terhadap produksi kelapa sawit pada tanaman berumur 5, 7 dan

9 tahun di Kebun Sei Baruhur PT. Perkebunan Nusantara III Persero.

(4)

4

Hipotesis Penelitian

Ada pengaruh nyata curah hujan dan hari hujan serta hubungan korelasi keduanya terhadap produksi kelapa sawit pada tanaman berumur 5, 7 dan 9 tahun

di kebun Sei Baruhur PT.Perkebunan Nusantara III Persero.

Kegunaan Penelitian

Penelitian ini berguna untuk mendapatkan data penyusunan skripsi sebagai

salah satu syarat untuk memperoleh gelar sarjana di Fakultas PertanianUniversitas Sumatera Utara dan sebagai informasi bagi pihak yang membutuhkan.

Referensi

Dokumen terkait

Digunakan untuk mengukur berat Alumunium Profil, piston bekas, TiB (Titanium Boron) yang akan digunakan dalam proses pelebutan.. Timbangan tersebut dapat dilihat pada

Dari tabel menuntujan hasil uji tarik pada bahan Aluminium paduan dan. unsure penambahan TiB, kemudian diambil nilai rata-rata tegangan

Menunjuk Berita Acara Penjelasan ( Aanwijzing ) Nomor: BA-17/ULPD/WII.8/2017 tanggal 2 Mei 2017, dengan ini diumumkan bahwa telah diunggah Adendum Dokumen pekerjaan

Kelompok Kerja Unit Layanan Pengadaan Daerah Kementerian Keuangan Provinsi Jawa Barat melaksanakan Pelelangan Pekerjaan Pengadaan Mebel (Peralatan Fasilitas Perkantoran) Pada

Negara di kawasan Asia Tenggara yang dikenal sebagai lumbung padi adalah negara ….. Negara ini sering mengalami konflik menjadi salah satu negara termiskin di Asia,

Pekerjaan : Pengadaan Amplop Dinas, Blanko Surat Dinas, Map Dinas, Buku Agenda, dan Kertas HVS Tahun Anggaran

Dari 117 (seratus tujuh belas) peserta lelang yang mendaftar dan mengunduh Dokumen Pengadaan, 110 (seratus sepuluh) peserta tidak mengisi tabel kualifikasi dan

Analisis data dalam penelitian ini dilakukan dengan cara: memeriksa data hasil observasi kemudian mengelompokan data berdasarkan kesesuaian masalah penelitian yaitu