• Tidak ada hasil yang ditemukan

Sistem Informasi Manajemen Dalam Menigkatkan Efisiensi Kerja Pada Bagian Kepegawaian Fakultas Ekonomi Universitas Sumatera Utara

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "Sistem Informasi Manajemen Dalam Menigkatkan Efisiensi Kerja Pada Bagian Kepegawaian Fakultas Ekonomi Universitas Sumatera Utara"

Copied!
8
0
0

Teks penuh

(1)

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang

Dalam pelaksanaan suatu pekerjaan sering dijumpai kendala-kendala yang dapat mempengaruhi kelancaran aktivitas kerja. Diantaranya dapat berupa sistem informasi manajemen yang kurang efisien dalam melaksanakan suatu pekerjaan kantor. Hal ini dapat dialami oleh seluruh kegiatan kerja lainnya.

Perkembangan teknologi informasi walaupun relatif baru, namun teknologi informasi sudah memasuki berbagai bidang, dari tingkat individual, kelompok, semua jenis organisasi, pada tingkat negara, dan bahkan dalam hubungan lintas antar organisasi dan antar negara, untuk itu informasi sering disebut tidak mempunyai batas Negara.

Pekerjaan kantor merupakan wujud dari mekanisme administrasi sebuah organisasi. Sebagaimana definisi yang dikembangkan bahwa administrasi merupakan keseluruhan proses kerjasama antar dua orang manusia atau lebih yang didasarkan pada rasionalitas tertentu untuk mencapai tujuan yang telah ditentukan sebelumnya. Pekerjaan kantor harusnya tidak hanya sebagai suatu pekerjaan saja tetapi, pekerjaan kantor tersebut juga harus memiliki suatu tujuan tertentu.

(2)

Pekerjaan kantor berkaitan dengan pengumpulan, pengolahan, penggunaan, dan penyimpanan informasi, maka dalam pekerjaan kantor sering disebut pekerjaan birokrasi yang terkadang rumit dan membosankan sehingga perlu adanya penerapan efisiensi kerja dalam pekerjan kantor.

Tujuan efisiensi kerja pada kantor adalah melakukan tugas dengan benar dan berusaha untuk mencari cara-cara yang paling baik untuk mencapai suatu tujuan atau misi pada kantor tersebut.

Sistem Informasi Manajemen (SIM) merupakan sebuah bidang yang mulai berkembang sejak tahun 1960an. Walau tidak terdapat konsensus tunggal, secara umum SIM didefinisikan sebagai sistem yang menyediakan informasi yang digunakan untuk mendukung operasi, manajemen, serta pengambilan keputusan sebuah organisasi. SIM juga dikenal dengan ungkapan lainnya seperti: “Sistem Informasi”, “Sistem Pemrosesan Informasi”, “Sistem Informasi dan Pengambil Keputusan”. SIM menggambarkan suatu unit atau badan yang khusus bertugas untuk mengumpulkan berita dan memprosesnya menjadi informasi untuk keperluan manajerial organisasi dengan memakai prinsip sistem. Dikatakan memakai prinsip sistem karena berita yang tersebar dalam pelbagai bentuknya dikumpulkan, disimpan serta diolah dan diproses oleh satu badan yang kemudian dirumuskan menjadi suatu informasi.

(3)

sosio-teknikal, konsep kualitas, dan seterusnya. Representasi, seperti sistem basis data, pengkodean program, dan seterusnya. Sistem Aplikasi, seperti Knowledge Management, Executive System, dan seterusnya. Sebagai dasar pengetahuan.

Informasi adalah kumpulan dari data-data yang diolah sehingga menjadi sesuatu yang berarti dan bermanfaat. Sedang data adalah fakta-fakta, angka-angka atau statistik-statistik yang dari padanya dapat menghasilkan kesimpulan. Kedepannya informasi -informasi yang terkumpul dapat diolah menjadi sebuah pengetahuan baru. Informasi yang akurat dan cepat dapat sangat membantu tumbuh kembangnya sebuah organisasi, maka dari itu, pengelolaan informasi dipandang penting demi kelancaran sebuah pekerjaan dan untuk menganalisa perkembangan dari pekerjaan itu sendiri. Itulah sebabnya muncul apa yang dikenal dengan Sistim Informasi Manajemen.

Pada dasarnya, suatu Sistem Informasi (SI) memiliki sifat yang hampir sama dengan sistem produksi yang mengkonversikan bahan baku menjadi produk yang mungkin langsung digunakan oleh konsumen atau menjadi bahan baku untuk fase konversi berikutnya. SI mengkonversi data kasar menjadi suatu laporan yang dapat dipakai atau menjadi input untuk proses lanjutan. Hasil dari efisiensi yang dicapai oleh suatu organisasi/perusahaan melalui penggunaan SIM, selain dari pada sisi nilai ekonomi dapat juga memberikan pengaruh yang besar terhadap efektifitas dan lingkungan yang memiliki hubungan kepada pengguna organisasi.

(4)

informasi adalah proses komunikasi, dimana informasi masukan (input) direkam, disimpan dan diperoleh kembali (diproses) bagi keputusan. SI yang dirancang khusus untukk mengelola komponen kegiatan lingkungan, yang mengelola informasi produk serta proses lingkungan untuk menanggulangi atau mengurangi masalah pencemaran lingkungan. Setiap hasil penemuan ilmiah dan produk-produk lingkungan informasinya perlu didokumentasikan direkam informasinya dalam bentuk buku (laporan, majalah, loaflot, dll). Pengertian informasi adalah suatu kesatuan pernyataan pandangan, fakta, konsep atau ide, yang berhubungan erat dengan pengetahuan, yang mana apabila informasi tersebut diasimilasikan, dikorelasikan dan dimengerti akan menjadi suatu pengetahuan. Informasi dapat berupa : pengetahuan baru; teori; prinsip; ide; teknologi baru, desain baru; produk baru; proses; prototif; penyempurnaan; metode (Davis, 1974 : 73).

Berdasarkan uraian diatas, maka penulis merasa tertarik untuk menulis Laporan Tugas Akhir dengan judul ”Sistem Informasi Manajemen Dalam Meningkatkan Efisiensi Kerja pada Bagian Kepegawaian Fakultas Ekonomi Universitas Sumatera Utara”.

Dengan judul ini penulis dpat melihat bagaimana Sistem Informasi Manajemen Dalam Meningkatkan Efisiensi Kerja pada kantor Bagian Kepegawaian Fakultas Ekonomi USU dalam aktivitas atau kegiatan perkantoran

yang dilakukan sehari-hari. B. Rumusan Masalah

(5)

penulis adalah “Bagaimana Sistem Informasi Manajemen pada bagian Kepegawaian Fakultas Ekonomi Universitas Sumatera Utara dalam meningkatkan efesiensi kerja?

C. Tujuan dan Manfaat Penelitian 1. Tujuan penelitian

Adapun tujuan dari penelitian adalah untuk mengetahui sejauh mana efesiensi kerja dalam pekerjaan kantor yang diterapkan pada kantor Bagian Kepegawaian Fakultas Ekonomi Universitas Sumatera Utara

2. Manfaat penelitian

Adapun manfaat dari penelitian adalah :

a. Sebagai bahan masukan dan pertimbangan kantor bagian Kepegawaian untuk memperbaiki kelemahan-kelemahan yang ada pada penerapan efisiensi kerja dalam pekerjaan kantor bagian Kepegawaian Fakultas Ekoomi Universitas Sumatera Utara.

b. Menambah pengetahuan penulis tentang penerapan efisiensi kerja dalam pekerjaan kantor khususnya pada kantor bagian Kepegawaian Fakultas Ekonomi Universitas Sumatera Utara.

c. Sebagai bahan referensi bagi peneliti lain yang berminat terhadap kajian tersebut.

D. Rencana Penulisan

1. Jadwal survei / observasi

(6)

Dalam kegiatan survei ini dilakukan pengumpulan data yang berkaitan dengan efisiensi kerja dalam pekerjaan kantor. Untuk lebih jelasnya jadwal kegiatan ini

Tabel 1.1

Jadwal Penelitian dan Penyusunan Tugas Akhir

2. Sumber data

Sumber data yang menjadi pedoman bagi penulis dibagi dalam dua sumber, yaitu :

a. Data primer

Data primer merupakan data yang diperoleh dengan cara mendatangi langsung ke objek penelitian (orang/benda), dimana data yang diperoleh dari lapangan, wawancara mpaupun tanya jawab.

Kegiatan Maret

2013

April 2013

Mei 2013

II III IV I II III IV I II 1. Pengajuan dosen pembimbing

2. Pengajuan Judul 3. Pengumpulan Data

4. Pengolahan dan Analisis Data 5. Penyusunan Tugas Akhir

6. Bimbingan dan

(7)

b. Data Sekunder

Data sekunder merupakan data yang diperoleh dari sumber-sumber lain dalam bentuk laporan atau publikasi yang diambil dari perusahaan maupun dari luar perusahaan, seperti : buku-buku referensi, jurnal-jurnal, atau juga metode kepustakaan yang sesuai dengan objek kajian penelitian, serta berkaitan dengan permasalahan yang akan diteliti. 3. Rencana isi

Adapun rencana isi Laporan Tugas Akhir ini dapat diuraikan sebagai berikut

BAB I : PENDAHULUAN

Dalam Bab ini menjelaskan secara ringkas mengenai Latar Belakang, Rumusan Masalah, Tujuan dan Manfaat Penelitian, serta memaparkan Rencana Penulisan yang terdiri dari Jadwal Survei / Observasi, Sumber Data dan Rencana Isi.

BAB II : FAKULTAS EKONOMI UNIVERSITAS SUMATERA UTARA Dalam Bab ini diuraikan mengenai Sejarah Ringkas, Struktur

Organisasi dan Personalia, Job Description, Jaringan Kegiatan, Kinerja Kegiatan, dan Rencana Kegiatan.

BAB III : EFISIENSI KERJA PADA BAGIAN KEPEGAWAIAN FAKULTAS EKONOMI USU

(8)

BAB IV : KESIMPULAN DAN SARAN

Gambar

Tabel 1.1

Referensi

Dokumen terkait

Hubungan Tindakan Ibu dalam Pemeliharaan Kesehatan Gigi Anak dengan Status Kesehatan Gigi dan Mulut Anaknya di SD Kecamatan Medan Tuntungan. Ibu yang memiliki tindakan

a) Tidak mendaftarkan diri dan menyalahgunakan atau menggunakan tanpa hak NPWP sehingga dapat menimbulkan kerugian pada Negara dikenakan sanksi perpajakan. b) Setiap bulan

Dwita Ramadhini: Penentuan harga pokok telur tetas (hatching egg)..., 2000... Dwita Ramadhini: Penentuan harga pokok telur tetas (hatching

Pubertas seksual pada anak terjadi umumnya rata-rata pada umur 8-13 tahun Ditandai dengan pertumbuhan rambut pubis, tumbuhnya payudara pada perempuan dan bertambahnya panjang

Dari hasil penelitian, didapatkan prevalensi penyakit jantung hipertensi pada gagal jantung kongestif dewasa (usia > 20 tahun) yang dirawat di unit rawat kardiovaskular

Tombol “undo” dan “redo” tidak disediakan dalam perangkat lunak, akan tetapi, jika pengguna melakukan kesalahan, pengguna dapat langsung memperbaiki kesalahan yang dilakukan

Universitas Sumatera Utara... Universitas

Permasalahan yang akan menjadi pokok bahasan dalam penelitian ini adalah melakukan metode Thermomekanikal dengan bahan tembaga yang terdapat dipasaran untuk bantalan gelinding,