• Tidak ada hasil yang ditemukan

IDENTIFIKASI FAKTOR PENENTU TINGKAT KEHILANGAN AIR (NON REVENUE WATER-NRW) PADA PROSES DISTRIBUSI DENGAN MENGGUNAKAN CAUSE-EFFECT DIAGRAM DAN ANALYTICAL HIERARCHY PROCESS (AHP) DI PERUSAHAAN DAERAH AIR MINUM (PDAM) DELTA TIRTA SIDOARJO Repository - UNAIR

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2019

Membagikan "IDENTIFIKASI FAKTOR PENENTU TINGKAT KEHILANGAN AIR (NON REVENUE WATER-NRW) PADA PROSES DISTRIBUSI DENGAN MENGGUNAKAN CAUSE-EFFECT DIAGRAM DAN ANALYTICAL HIERARCHY PROCESS (AHP) DI PERUSAHAAN DAERAH AIR MINUM (PDAM) DELTA TIRTA SIDOARJO Repository - UNAIR "

Copied!
13
0
0

Teks penuh

(1)

IDENTIFIKASI FAKTOR PENENTU TINGKAT KEHILANGAN

AIR (NON REVENUE WATER-NRW) PADA PROSES

DISTRIBUSI DENGAN MENGGUNAKAN CAUSE-EFFECT

DIAGRAM DAN ANALYTICAL HIERARCHY PROCESS (AHP)

DI PERUSAHAAN DAERAH AIR MINUM (PDAM) DELTA

TIRTA SIDOARJO

DIAJUKAN UNTUK MEMENUHI SEBAGIAN PERSYARATAN

DALAM MEMPEROLEH GELAR SARJANA MANAJEMEN

DEPARTEMEN MANAJEMEN

PROGRAM STUDI S1 MANAJEMEN

DIAJUKAN OLEH

ANNISA OKTAFIANA PEMATASARI

NIM: 041112268

FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS

UNIVERSITAS AIRLANGGA

(2)
(3)
(4)

KATA PENGANTAR

Alhamdulillah, puji syukur kehadirat Allah SWT yang telah memberikan rahmat dan hidayah-NYA sehingga penulis dapat menyelesaikan laporan skripsi ini dengan judul “IDENTIFIKASI FAKTOR PENENTU TINGKAT KEHILANGAN AIR (NON REVENUE WATER-NRW) PADA PROSES DISTRIBUSI DENGAN MENGGUNAKAN CAUSE-EFFECT DIAGRAM DAN ANALYTICAL HIERARCHY PROCESS (AHP) DI PERUSAHAAN DAERAH

AIR MINUM (PDAM) DELTA TIRTA SIDOARJO”. Penyusunan skripsi ini diajukan untuk memenuhi persyarayan dalam memperoleh gelar Sarjana Manajemen pada Universitas Airlangga Surabaya.

Dalam menyelesaikan penulisan skripsi ini, penulis telah banyak memperoleh bantuan dan dukungan baik langsung, maupun tidak langsung dari berbagai pihak. Untuk itu penulis menyampaikan ucapan terimakasih yang sebesar-besarnya kepada:

1. Allah SWT yang telah memberikan ilmu serta kemudahan dalam mengerjakan skripsi ini dan kepada Nabi Muhammad SAW.

2. Prof. Dr. Dian Agustina, SE.,M.Si.,Ak.,CMA.,CA selaku Dekan Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Airlangga Surabaya, Dr. Praptini Yulianti, SE.,M.Si selaku Ketua Departemen Manajemen dan Dr. Masmira

Kurniawati, SE.,M.Si sebagai Ketua Program Studi S1 Manajemen

Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Airlangga.

(5)

dan pengarahan dengan penuh kesabaran dan ketelitian sehingga skripsi ini dapat terselesaikan.

4. Bapak Arief Firmansyah, SE., MM. selaku dosen wali penulis yang telah memberikan nasehat dalam masa perkuliahan selama ini.

5. Seluruh dosen pengajar konsentrasi Manajemen Operasi dan seluruh dosen pengajar Departemen Manajemen yang telah memberikan seluruh ilmu dan pengetahuan selama masa kuliah.

6. Seluruh Staf Departemen Manejemen serta Fakultas Ekonomi dan Bisnis yang memberikan bantuan dan kemudahan dalam administrasi. Serta Bapak dan Ibu Karyawan Fakultas Ekonomi Universitas Airlangga khususnya wilayah Ruang Baca (Mbak Lasmi, Mas Pras, mas Andik, Pak Munir, dll) yang telah membantu dalam hal administrasi maupun lainnya. 7. Kedua orang tua, Bapak H. Imam Mawardi dan Ibu Hj. Sugiyanah (almh.),

beserta saudara M. Eko Basuki, dan Angga Wahyu G.Herny G. Putri, terima kasih atas kasih sayang, doa, kesabaran, support, dan pengertiannya yang telah diberikan selama penulis menyelesaikan studi di Unair.

8. Keluarga besar Bani Lahuri dan Bani Soemo Rasiman terima kasih atas dukungan dan doanya, yang selalu diberikan kepada penulis.

(6)

Data). Serta kepada Bapak Rudi dan Bapak Aman yang telah memberikan kemudahan ijin penelitian serta seluruh staf PDAM lainnya.

10. Keluarga Bapak Warno dan Mas David yang telah membantu dalam proses pengerjaan skripsi ini hingga selesai.

11. Alvian Cahyo W., Terima kasih sudah menjadi bagian dari kehidupanku. 12. Kepompong: Adiska Putri O., Rizki Abrianto, Dhira Maulana, Okita

Nanda A., Choirul Hadi F., Jeanne Anna Maria A., dan Priyangga Kusuma B, terima kasih untuk semua pengalaman berharga yang tidak ternilai. 13. Sahabat terdekatku Hayu M., Yovinda Trista Y., Juwita Sari, Laras

Sukma G., Latifa R.R., Dhana P.H., yang telah bersama selama menjadi mahasiswa Manajemen.

14. Sahabat terdekatku yang lainnya, Sudrajat, M. Lutfi, Hilda K., dan Rinal Anandita, Magdalena, Gita Novita yang telah membantu dalam proses pengerjaan skripsi ini.

15. Warga Manajemen 2011 Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Airlangga dan semua pihak yang tidak dapat disebutkan satu per satu. Dalam penulisan skripsi ini penulis menyadari adanya keterbatasan dan kekurangan, karena itu kritik dan saran yang bersifat membangun sangat membantu menghantarkan skripsi ini pada kesempurnaan. Akhirnya harapan penulis semoga skripsi ini berguna bagi kita semua.

Sidoarjo, 7 Januari 2016

(7)

ABSTRAK

Air adalah senyawa penting bagi semua bentuk kehidupan dimuka bumi. Air hampir menutupi 71% permukaan bumi. Oleh sebab itu air merupakan kebutuhan primer didalam kehidupan manusia. Salah satu perusahaan yang bertanggung jawab dalam hal pengolahan air di Indonesia adalah PDAM yang merupakan badan yang dibentuk oleh pemerintah. Salah satu contoh perusahaan pengolahan air adalah PDAM Delta Tirta Sidoarjo. Dengan jumlah pelanggan telah mencapai 126,060 Sambungan Rumah (SR) (Per-Oktober 2015), tentunya tentunya dengan angka tersebut permasalahan yang dihadapi oleh PDAM Delta Tirta Sidoarjo semakin dinamis dan kompleks. Salah satu contoh permasalahan yang dihadapi oleh PDAM Delta Tirta Sidoarjo mengenai penanganan air yang tak berekening biasa disebut dengan Non Revenue Water (NRW) yang didalamnya terdapat salah satu penyebab kerugian tersebut yaitu kehilangan air. Dimana kehilangan air tersebut dibagi menjadi dua faktor yaitu kehilangan air secara fisik dan non fisik. Pentingnya mengetahui faktor penentu tingkat kehilangan air. Penelitian ini menggunakan pendekatan Cause and Effect Diagram. Kemudian diolah dengan metode Analytical Hierarchy Process (AHP) dengan software Expert Choice untuk mengetahui faktor dominan peyebab tingginya tingkat kehilangan air di PDAM Delta Tirta Sidoarjo. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif deskriptif. Hasil dari Cause and Effect Diagram serta didiskusikan kembali ke pihak perusahaan (expert) penelitian ini didapatkan enam faktor kehilangan air secara fisik (1. konstruksi yang tidak sesuai dengan ketentuan standar, 2. water hammer, 3. tekanan internal tinggi 4. kualitas bahan pipa dan aksesoris 5. usia jaringan, dan 6. tekanan eksternal tinggi). dan empat faktor kehilangan air secara non fisik 1. Kesalahan Baca Meteran, 2. Meteran Tidak Akurat 3. Illegal Connection (Pencurian), dan 4. Kesalahan Administrasi. Dari Cause and Effect Diagram tersebut dilakukan pembobotan AHP dengan hasil dari faktor kehilangan air secara fisik dengan bobot prioritas 0,435 yaitu konstruksi yang tidak sesuai dengan ketentuan standar, dan dari faktor kehilangan air secara non fisik yaitu meteran tidak akurat dengan bobot prioritas 0,451.

(8)

ABSTRACT

Water is important compound for every part of life in the earth. Water almost covered 71% of earth surface. Therefor, water is a primary need in human life. One of the responsible company in water treatment in Indonesia is PDAM which includs one of the goverment agency. One of the example of water treatment is PDAM Delta Tirta Sidoarjo. With the total customers up to 126. 060 house connection (HC) (in October 2015), with that number, of course a lot of problems which is faced by PDAM Delta Tirta Sidoarjo more dinamic and complex. One of the example of problem which is faced by PDAM Delta Tirta Sidoarjo about water handle that is called Non Revenue Water (NRW) including one of disadvantage is water loss. Water loss is divided into two factors that are water loss in physical and non-physical. the important to know the determinant of water loss level. This research used Cause and Effect Diagram approach. Then analyzed used Analytical Hierarchy Process (AHP) method which is used software of Expert Choice to find out the dominant causal factor of water loss level in PDAM Delta Tirta Sidoarjo. This research used descriptive qualitative method. The result of cause and effect diagram is discussed again to company side (expert). This research found six factors of water loss in physical (1. Improper construction with provisions standard, 2. Water hammer, 3. High internal pressure, 4. Pipe and accessories quality, 5. The age of network, and 6. High external pressure. And four factors of water loss in non-physical (1. Error reading the meter, 2. innacurate meter, 3. Illegal Connection, 4. Administration Error. From Cause and Effect Diagram will be weighted of AHP by the result from factor of water loss in physical with priority weigh 0,435 that is improper contraction with provisions standard, and from factor of water loss in non-physical that is innacurate meter with priority weigh 0,451.

(9)

DAFTAR ISI

2.1.3 Cause-Effect Diagram (Diagram Sebab Akibat). ... 12

2.1.3.1 Fungsi Cause-Effect Diagram ... 16

2.1.4 Analytical Hierarchy Process (AHP) ... 16

2.1.4.1 Prinsip Dasar Analytical Hierarchy Process (AHP) ... 17

2.1.4.2 Kelebihan Analytical Hierarchy Process (AHP) ... 18

2.1.4.3 Kelemahan Analytical Hierarchy Process (AHP)... 20

2.1.4.4 Proses Analytical Hierarchy Process (AHP) ... 20

(10)

BAB 4 HASIL DAN PEMBAHASAN

4.1 Gambaran Umum Perusahaan ... 37

4.1.1 Searah Perkembangan Perusahaan ... 37

4.1.2 Visi, Misi, dan Moto Perusahaan ... 39

4.1.3 Struktur Organisasi Perusahaan ... 39

4.3 Proses Pengolahan Air PDAM Delta Tirta Sidoarjo ... 41

4.3.1 Analisis Proses Pengolahan Air PDAM Delta Tirta Sidoarjo .... 42

4.3.2 Analisis Wilayah Kehilangan Air PDAM Delta Tirta Sidoarjo .. 49

4.4 Cause-Effect Diagram ... 59

4.4.1 Cause-Effect Diagram Faktor Kehilangan Air Secara Fisik ... 60

4.4.2 Cause-Effect Diagram Faktor Kehilangan Air Secara Non Fisik.. 63

4.5 Analytical Hierarchy Process (AHP) ... 66

4.5.1 Hasil Penilaian Perbandingan Berpasangan Tingkat Kepentingan Kriteria ... 66

4.5.2 Hasil Pembobotan Prioritas Tingkat Kepentingan Kriteria ... 68

4.5.3 Analisis Metode AHP ... 70

4.5.3.1 Analisis Kehilangan Air Secara Fisik ... 71

4.5.3.1.1 Analisis Hasil Penilaian Faktor Konstruksi yang Tidak Sesuai dengan Ketentuan Standar ... 71

4.5.3.1.2 Analisis Hasil Penilaian Faktor Tekanan Internal Tinggi 71

4.5.3.1.3 Analisis Hasil Penilaian Faktor Water Hammer ... 72

4.5.3.1.4 Analisis Hasil Penilaian Faktor Tekanan Eksternal Tinggi 72 4.5.3.1.5 Analisis Hasil Penilaian Faktor Kualitas Bahan Pipa dan Aksesoris ... 73

4.5.3.1.6 Analisis Hasil Penilaian Faktor Usia Jaringan ... 73

4.5.3.2 Analisis Kehilangan Air Secara Non Fisik ... 74

4.5.3.2.1 Analisis Hasil Penilaian Faktor Meteran tidak Akurat 74

4.5.3.2.2 Analisis Hasil Penilaian Faktor Kesalahan Baca Meteran 74 4.5.3.2.3 Analisis Hasil Penilaian Faktor Illegal Connection .... 75

4.5.3.2.4 Analisis Hasil Penilaian Faktor Kesalahan Administrasi 76

BAB 5 SIMPULAN DAN SARAN 5.1 Kesimpulan ... 77

5.2 Saranl ... 80

(11)

DAFTAR TABEL

Tabel 1.1 Persentase Kehilangan Air Wilayah Kab. Sidoarjo

Tahun 2015 ... 2

Tabel 2.1 Skala Fundamental Angka Absolut ... 23

Tabel 2.2 Tabel Nilai Random Consistency Index (RI) ... 25

Tabel 2.3 Penelitian Terdahulu ... 26

Tabel 2.4 Research Question ... 27

Tabel 4.1 Persentase Kehilangan Air Wilayah Kab. Sidoarjo Tahun 2015 ... 49

Tabel 4.2 Rekapitulasi Total Seluruh Wilayah Kab. Sidoarjo Tahun 2015 ... 50

Tabel 4.3 Laporan Air Tidak Berekening (Non Revenue Water-NRW) Cabang Sidoarjo Tahun 2015 ... 52

Tabel 4.4 Laporan Air Tidak Berekening (Non Revenue Water-NRW) Cabang Gedangan Tahun 2015 ... 53

Tabel 4.5 Laporan Air Tidak Berekening (Non Revenue Water-NRW) Cabang Waru 1 Tahun 2015 ... 54

Tabel 4.6 Laporan Air Tidak Berekening (Non Revenue Water-NRW) Cabang Krian Tahun 2015 ... 55

Tabel 4.7 Laporan Air Tidak Berekening (Non Revenue Water-NRW) Cabang Porong Tahun 2015 ... 56

Tabel 4.8 Laporan Air Tidak Berekening (Non Revenue Water-NRW) Cabang Waru 2 Tahun 2015 ... 57

Tabel 4.9 Laporan Air Tidak Berekening (Non Revenue Water-NRW) Cabang Taman Tahun 2015 ... 58

Tabel 4.10 Bobot Penilaian Kuesioner Kehilangan Air Secara Fisik 67 Tabel 4.11 Bobot Penilaian Kuesioner Kehilangan Air Secara Non Fisik ... 68

Tabel 4.12 Data Hasil Pengolahan Expert Choice Kehilangan Air Secara Fisik ... 69

(12)

DAFTAR GAMBAR

Gambar 1.1 Neraca Air yang Menunjukkan Komponen NRW ... 3

Gambar 2.1 Lingkaran Setan NRW ... 11

Gambar 2.2 Skema Sistem Produksi ... 12

Gambar 2.3 Problem/Effect sebagai Kepala dalam Diagram ... 13

Gambar 2.4 Key Cause sebagai Cabang dalam Cause-Effect Diagram ... 14

Gambar 2.5 Dilakukan Identifikasi Penyebab Terjadinya Key Cause ... 15

Gambar 2.6 Kerangka Berpikir ... 26

Gambar 3.1 Tahapan Penelitian Skripsi ... 36

Gambar 4.1 Struktur Organisasi PDAM Delta Tirta Sidoarjo ... 40

Gambar 4.2 Flow Chart Proses Pengolahan Air PDAM Delta Tirta Sidoarjo ... 42

Gambar 4.3 Intake dari PDAM Delta Tirta Sidoarjo ... 43

Gambar 4.4 Bak Penampung untuk Proses Koagulasi ... 44

Gambar 4.5 Bak Penampung untuk Proses Flokulasi ... 45

Gambar 4.6 Pengendapan Gumpalan Kotoran ... 45

Gambar 4.7 Pengendapan Gumpalan Kotoran ... 46

Gambar 4.8 Doser Gas Khlor ... 47

Gambar 4.9 Pipa Injeksi Gas Khlor ... 47

Gambar 4.10 Tabung Gas Khlor ... 47

Gambar 4.11 Reservoir PDAM Delta Tirta Sidoarjo ... 48

Gambar 4.12 Meteran Pelanggan PDAM Delta Tirta Sidoarjo ... 48

Gambar 4.13 Persentase Kehilangan Air Wilayah Kab. Sidoarjo Tahun 2015 ... 49

Gambar 4.14 Rekapitulasi Total Seluruh Wilayah Kab. Sidoarjo Tahun 2015 ... 51

Gambar 4.15 Cause & Effect Diagram Kehilangan Air Secara Fisik .. 60

Gambar 4.16 Pohon Faktor KehilanganAir Secara Fisik ... 62

Gambar 4.17 Cause & Effect Diagram Kehilangan Air Secara Non Fisik 63 Gambar 4.18 Pohon Faktor KehilanganAir Secara Non Fisik ... 65

Gambar 4.19 Output Penggunaan Expert Choice Hasil Pengolahan Expert Choice Kehilangan Air Secara Fisik ... 70

(13)

DAFTAR LAMPIRAN

Lampiran 1 Validasi Hasil Wawancara

Lampiran 2 ValidasiFocus Group Discussion Validasi Hasil Cause-Effect Diagram

Lampiran 3 Hasil Kuesioner

Lampiran 4 Dokumentasi

Referensi

Dokumen terkait

Munculnya beberapa sekaran kendangan jogedan pada wayang golek menak merupakan salah satu contoh bahwa didalam orientasi karawitan sebagai iringan tari sering kali terjadi

Kemudian pernyataan lain juga disampaikan oleh masyarakat Etnis Tionghoa lainnya menyatakan bahwa ia hadir dalam Musrenbang, sebab menurutnya Musrenbang ini

Sementara itu, melihat besaran angka pengaruh dari dukungan atasan dan harga diri maka peneliti lain dapat mempertimbangkan berbagai faktor eksternal dan internal lain

Lebih lanjut berdasarkan data dari Departemen Kesehatan Republik Indonesia (2005), stimulasi verbal yang dapat dilakukan orang tua untuk mengembangkan kemampuan bicara

Implementasi Program Pemberdayaan Masyarakat oleh CECOM Foundation di Kabupaten Kampar, dilaksanakan sebagai suatu media yang diharapkan mampu memberikan fasilitasi terhadap

Sistem yang dibuat mempunyai kelebihan yang membantu user / panitia penerimaan siswa baru untuk dapat mengolah data calon siswa yang baru.,datanilai calon siswa

Layanan ini disampaikan setiap minggunya mengenai hal-hal apa saja yang sebaiknya dilakukan dan dihindari oleh ibu hamil mulai dari awal kehamilan sampai pada

Beberapa hasil penelitian tersebut memberikan, gambaran bahwa pembelajaran berbasis masalah merupakan salah satu proses pembelajaran yang dapat melibatkan siswa lebih aktif