• Tidak ada hasil yang ditemukan

ANALISIS KINERJA SEKTOR PERTANIAN DALAM PEREKONOMIAN WILAYAH DI KABUPATEN BOGOR JAWA BARAT

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "ANALISIS KINERJA SEKTOR PERTANIAN DALAM PEREKONOMIAN WILAYAH DI KABUPATEN BOGOR JAWA BARAT"

Copied!
16
0
0

Teks penuh

(1)

commit to user

i

ANALISIS KINERJA SEKTOR PERTANIAN DALAM

PEREKONOMIAN WILAYAH DI KABUPATEN BOGOR

JAWA BARAT

SKRIPSI

Oleh :

Kiky Fitriyanti Rezeki H 0809071

FAKULTAS PERTANIAN UNIVERSITAS SEBELAS MARET

SURAKARTA 2013

(2)

commit to user

ii

ANALISIS KINERJA SEKTOR PERTANIAN DALAM

PEREKONOMIAN WILAYAH DI KABUPATEN BOGOR

JAWA BARAT

Yang dipersiapkan dan disusun oleh : Kiky Fitriyanti Rezeki

NIM. H0809071

Telah dipertahankan di depan Dewan Penguji pada tanggal : September 2013 dan dinyatakan telah memenuhi syarat

Susunan Dewan Penguji Ketua

Wiwit Rahayu, SP. MP NIP. 197111091997032004

Anggota I

Emi Widiyanti, SP. MSi NIP. 1978032622001122001

Anggota II

Dr. Ir. Joko Sutrino, MP 196708241992031003

Surakarta, September 2013 Mengetahui

Universitas Sebelas Maret Fakultas Pertanian

Dekan

Prof. Dr. Ir. Bambang Pujiasmanto, MS. NIP. 19560225 198601 1 001

(3)

commit to user

iii

KATA PENGANTAR

Puji syukur penulis panjatkan kepada Allah SWT yang telah melimpahkan rahmat dan karuniaNya sehingga penulis dapat menyelesaikan skripsi dengan judul ”Analisis Kinerja Sektor Pertanian dalam Perekonomian Wilayah di Kabupaten Bogor, Jawa Barat”, sebagai salah satu syarat untuk memperoleh gelar Sarjana Pertanian di Fakultas Pertanian Universitas Sebelas Maret Surakarta.

Selain itu, penulis menyadari bahwa selama penulisan skripsi ini tidak terlepas dari bantuan banyak pihak. Oleh karena itu, penulis ingin mengucapkan terima kasih kepada :

1. Prof. Dr. Ir. Bambang Pujiasmanto, MS selaku Dekan Fakultas Pertanian UNS Surakarta.

2. Dr. Ir. Mohd. Harisudin, M.Si selaku Ketua Program Studi Agribisnis Fakultas Pertanian UNS Surakarta.

3. Nuning Setyowati, SP, M.Sc selaku Ketua Komisi Sarjana Program Studi Agribisnis Fakultas Pertanian UNS Surakarta.

4. Wiwit Rahayu, SP. MP selaku Pembimbing Utama sekaligus Pembimbing Akademik yang dengan sabar dan kasih dalam memberikan masukan, arahan, petunjuk, bimbingan dan nasehat kepada penulis.

5. Emi Widiyanti, SP. MSi selaku Pembimbing Pedamping yang dengan sabar dalam memberikan masukan, arahan dan bimbingan kepada penulis.

6. Bapak dan Ibu Dosen Fakultas Pertanian khususnya Dosen Program Studi Agribisnis Universitas Sebelas Maret atas ilmu dan bantuan yang diberikan selama masa perkuliahan penulis di Fakultas Pertanian UNS Surakarta.

7. Kepala Kantor Kesatuan Bangsa dan Perlindungan Masyarakat (Kesbangpolinmas) Kabupaten Bogor beserta staf yang telah memberikan bantuan dalam perijinan penelitian penulis.

(4)

commit to user

iv

8. Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Kabupaten Bogor, Badan Pusat Statistik Kabupaten Bogor, Badan Pusat Statistik Provinsi Jawa Barat, dan Dinas Pertanian Kabupaten Bogor yang telah memberikan ijin penelitian dan telah menyediakan data-data yang dibutuhkan penulis dalam penyusunan skripsi.

9. Bapak Kusnadi dan Ibu Neneng Suhermi, orang tua yang selalu memberikan pengorbanan, kasih sayang, motivasi, dan doa supaya anaknya diberikan kesuksesan dunia akhirat dan cepat lulus.

10. Kakakku Dining Roheni, Sulaiman Jaya, Rizal Surahman, Dewi Anggraeni dan adikku Robby Darmawan Ikhsan yang selalu memberikan semangat, bantuan, dan doa agar penulis diberikan kelancaran dari awal sampai akhir kelulusan serta sukses dunia akhirat.

11. Sahabat-sahabatku di Jakarta tersayang Andi Purnomo, Ratih Prameswery, Dwi Febriani, Dini Anggraeni, Jessica VCP, Eshauqi Fitrayatra, Avie Rajanti, Putri Wijayanti, Ghina Anggunafisah, Vinne Aninda, Putra Anom, Irfan Andri yang telah dengan rela meluangkan waktunya untuk selalu mendoakan dan memberikan semangat.

12. Sahabat-sahabatku di Fakultas Pertanian tercinta dan tersayang Kathy, Selviana Maysaroh, Susi Naluri, Rita Tutik, Kusnia Sari, Elank Dhayu, yang telah memberikan canda tawa, kenangan-kenangan terindah, dan telah memberikan semangat, bantuan, motivasi, serta doa. Semoga Allah senantiasa memberikan kesuksesan untuk kita semua. Amin.

13. Sahabat-sahabat di Kota Solo tercinta dan tersayang Risky Sepbrian, Ayaya Putri, Helmi Annas, Muhamad Ridwan, Ananda Putra, Bagus Notolendro, Annisa Dyah, Demokratos Guntur, Faisal Dawami, Afifah, Kharisma Putri, Muhammad Akhwan, Cristina Putri, Machmud Ridho, Gilang, Noda Kota crew yang telah memberikan canda tawa, kenangan-kenangan terindah,

(5)

commit to user

v

dukungan, semangat dan telah mengenalkan Kota Solo beserta budaya-budaya yang sangat indah dan menarik.

14. Seluruh keluarga besar “Gerobak Cokelat dan Panties Pizza” yang tersayang yang telah memberikan begitu banyak pengalaman dalam dunia bekerja dan telah memberikan motivasi yang begitu besar dalam pengerjaan skipsi ini. 15. Seluruh teman-teman keluarga besar Agribisnis angkatan 2009 yang tidak

bisa penulis sebutkan satu per satu. Terima kasih atas bantuan, canda tawa, dan kenangan terindah selama ini. Seluruh karyawan Fakultas Pertanian khususnya Program Studi Agribisnis Universitas Sebelas Maret (Mbak Ira, Mbak Dewi, Pak Mandimin, dll) yang telah memberikan bantuan selama di Fakultas Pertanian.

16. Semua pihak yang tidak bisa penulis sebutkan satu per satu, terima kasih banyak atas bantuannya selama ini.

Penulis menyadari bahwa penulisan skripsi ini masih jauh dari sempurna. Oleh karena itu, penulis mengharapkan kritik dan saran yang membangun dari para pembaca. Akhir kata, penulis berharap semoga skripsi ini dapat berguna bagi para pembaca.

Surakarta, September 2013 Penulis

(6)

commit to user vi DAFTAR ISI Halaman HALAMAN JUDUL ... i HALAMAN PENGESAHAN ... ii

KATA PENGANTAR ... iii

DAFTAR ISI... vi

DAFTAR TABEL ... ix

DAFTAR GAMBAR ... xii

DAFTAR LAMPIRAN ... xiii

RINGKASAN ... xv SUMMARY ... xvi I. PENDAHULUAN ... 1 A. Latar Belakang ... 1 B. Perumusan Masalah ... 4 C. Tujuan Penelitian ... 8 D. Kegunaan Penelitian ... 8

II. LANDASAN TEORI ... 9

A. Penelitian Terdahulu ... 9

B. Tinjauan Pustaka ... 12

1. Pembangunan ... 12

2. Pembangunan Ekonomi ... 13

3. Pembangunan Ekonomi Daerah ... 15

4. Otonomi Daerah ... 15

5. Produk Domestik Regional Bruto ... 16

6. Peranan Sektor Pertanian ... 18

7. Teori Ekonomi Basis... 18

8. Teori Komponen Pertumbuhan Wilayah ... 21

C. Kerangka Teori Pendekatan Masalah ... 25

D. Asumsi-asumsi ... 29

E. Pembatasan Masalah ... 29

F. Definisi Operasional dan Konsep Pengukuran Variabel ... 29

III.METODE PENELITIAN ... 32

A. Metode Dasar Penelitian ... 32

B. Metode Pengambilan Daerah Penelitian ... 32

C. Jenis dan Sumber Data ... 33

(7)

commit to user

vii

1. Analisis Sektor/Sub Sektor Basis dan Non Basis ... 34

2. Analisis Komponen Pertumbuhan Wilayah ... 35

3. Analisis Prioritas Pengembangan ... 37

IV.HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN ... 39

A. Kondisi Umum Kabupaten Bogor ... 39

1. Keadaan Alam ... 39

a. Letak Geografis ... 39

b. Topografi ... 39

c. Keadaan Iklim ... 40

d. Luas Penggunaan Lahan dan Pembagian Administrasi ... 41

2. Keadaan Penduduk ... 43

a. Jumlah Penduduk ... 43

b. Komposisi Penduduk ... 44

1) Komposisi Penduduk Menurut Jenis Kelamin ... 44

2) Komposisi Penduduk Menurut Kelompok Umur ... 45

3. Keadaan Perekonomian ... 47

a. Struktur dan Pertumbuhan Perekonomian ... 47

b. Pendapatan Per Kapita ... 49

4. Keadaan Sektor Pertanian ... 50

a. Sub Sektor Tanaman Bahan Makanan ... 51

b. Sub Sektor Tanaman Perkebunan ... 53

c. Sub Sektor Peternakan ... 53

d. Sub Sektor Kehutanan ... 54

e. Sub Sektor Perikanan ... 55

B. Hasil Penelitian dan Pembahasan ... 56

1. Sektor Basis di Kabupaten Bogor ... 56

2. Sub Sektor Pertanian Basis di Kabupaten Bogor ... 62

3. Komponen Pertumbuhan Wilayah Sektor Pertanian dan Sektor Perekonomian di Kabupaten Bogor... 68

a. Komponen Pertumbuhan Nasional ... 69

b. Komponen Pertumbuhan Proporsional ... 71

c. Komponen Pertumbuhan Pangsa Wilayah... 76

4. Komponen Pertumbuhan Wilayah Sub Sektor Pertanian di Kabupaten Bogor ... 80

a. Komponen Pertumbuhan Nasional ... 82

b. Komponen Pertumbuhan Proporsional ... 83

c. Komponen Pertumbuhan Pangsa Wilayah... 86

5. Prioritas Pengembangan Sektor Perekonomian di Kabupaten Bogor ... 89

6. Prioritas Pengembangan Sub Sektor Pertanian di Kabupaten Bogor ... 91

(8)

commit to user

viii

VI.KESIMPULAN DAN SARAN... 94 A. Kesimpulan ... 94 B. Saran ... 96 DAFTAR PUSTAKA

(9)

commit to user

ix

DAFTAR TABEL

No. Judul Halaman

Tabel 1. Nilai dan Kontribusi Produk Domestik Regional Bruto (PDRB) Sektor Perekonomian Kabupaten Bogor menurut Lapangan Usaha Tahun 2008-2010 Atas Dasar Harga Konstan (ADHK)

Tahun 2000 (Jutaan Rupiah) ... 3

Tabel 2. Nilai dan Kontribusi Sektor Pertanian dan Non Pertanian pada Produk Domestik Regional Bruto (PDRB) Kabupaten Bogor ADHK Tahun 2000 Tahun 2006-2010 (Jutaan Rupiah) ... 5

Tabel 3. Nilai dan Kontribusi Subsektor Pertanian terhadap Produk Domestik Regional Bruto (PDRB) Sektor Pertanian Kabupaten Bogor Tahun 2006-2010 ADHK Tahun 2000 (Jutaan Rupiah) 6

Tabel 4. Laju Pertumbuhan Produk Domestik Regional Bruto (PDRB) Sub Sektor Pertanian Kabupaten Bogor Tahun 2006-2010 ADHK Tahun 2000 (%) ... 7

Tabel 5. Nilai dan Kontribusi Produk Domestik Regional Bruto (PDRB) Sektor Perekonomian Kabupaten Bogor menurut Lapangan Usaha Tahun 2008-2010 Atas Dasar Harga Konstan (ADHK) Tahun 2000 (Jutaan Rupiah) ... 32

Tabel 6. Jenis dan Sumber Data Penelitian ... 34

Tabel 7. Analisis Gabungan LQ dan Shift Share ... 37

Tabel 8. Keadaan Morfologi Kabupaten Bogor Tahun 2010 ... 40

Tabel 9. Luas Lahan Menurut Penggunaannya di Kabupaten Bogor Tahun 2010 ... 42

Tabel 10. Jumlah dan Kepadatan Penduduk di Kabupaten Bogor Tahun 2006-2010 ... 44

Tabel 11. Jumlah Penduduk Kabupaten Bogor Menurut Jenis Kelamin di Tahun 2006-2010 ... 45

Tabel 12. Jumlah Penduduk Kabupaten Bogor Menurut Kelompok Umur dan ABT Tahun 2010 ... 46

Tabel 13. PDRB Sektor Perekonomian Kabupaten Bogor Menurut Lapangan Usaha Tahun 2006-2010 ADHK 2000 (Jutaan Rupiah) ... 48

(10)

commit to user

x

Tabel 15. Luas Panen dan Produksi Komoditas Sub Sektor Tanaman Bahan Makanan di Kabupaten Bogor Tahun 2010 ... 51 Tabel 16. Luas Panen dan Produksi Komoditas Sub Sektor Tanaman

Perkebunan di Kabupaten Bogor Tahun 2010 ... 52 Tabel 17. Populasi, Produksi Daging dan Telur Komoditas Sub Sektor

Peternakan di Kabupaten Bogor Tahun 2010 ... 53 Tabel 18. Produksi Kayu Pada Sub Sektor Kehutanan di Kabupaten

Bogor Tahun 2010 ... 54 Tabel 19. Luas Areal Kolam dan Produksi Sub Sektor Perikanan di

Kabupaten Bogor tahun 2010 ... 55 Tabel 20. Nilai LQ Sektor Perekonomian di Kabupaten Bogor Tahun

2006-2010 ... 57 Tabel 21. Nilai LQ Tiap-Tiap Sub Sektor Pertanian di Kabupaten

Bogor Tahun 2006-2010 ... 62 Tabel 22. Produksi Budidaya Ikan Kolam Air Tenang di Kabupaten Bogor

Tahun 2010... ... 66 Tabel 23. Nilai Komponen Pertumbuhan Wilayah Sektor Pertanian dan

Sektor Perekonomian Lainnya di Kabupaten Bogor Tahun 2006-2010 ... ... 68 Tabel 24. Nilai Perubahan PDRB (∆Y) dan Komponen Pertumbuhan

Nasional Sektor Pertanian dan Sektor Perekonomian Lainnya di Kabupaten Bogor Tahun 2006-2010 ... 70 Tabel 25. Nilai Komponen Pertumbuhan Proporsional Sektor Pertanian

dan Sektor Perekonomian Lainnya di Kabupaten Bogor Tahun 2006-2010 ... 72 Tabel 26. Nilai Komponen Pertumbuhan Pangsa Wilayah di Kabupaten

Bogor Tahun 2006-2010 ... 77 Tabel 27 Nilai Komponen Pertumbuhan Wilayah Sub Sektor Pertanian

Kabupaten Bogor Tahun 2006-2010 ... 81 Tabel 28. Nilai Komponen Pertumbuhan Nasional Sub Sektor Pertanian

Kabupaten Bogor Tahun 2006-2010 ... 82 Tabel 29. Nilai Komponen Pertumbuhan Proporsional Sub Sektor

Pertanian Kabupaten Bogor Tahun 2006-2010 ... 84 Tabel 30. Nilai Komponen Pertumbuhan Pangsa Wilayah Sub Sektor

(11)

commit to user

xi

Tabel 31. Prioritas Pengembangan Sektor Pertanian dan Sektor Perekonomian Lainnya di Kabupaten Bogor Tahun 2006-2010 89 Tabel 32. Prioritas Pengembangan Sub Sektor Pertanian di Kabupaten

(12)

commit to user

xii

DAFTAR GAMBAR

No. Judul Halaman

Gambar 1. Skema Model Shift Share Analysis …... 23 Gambar 2. Kerangka Pendekatan Masalah Penentuan Prioritas

Pengembangan Sektor Perekonomian dan Sub Sektor Pertanian di Kabupaten Bogor ... 28

(13)

commit to user

xiii

DAFTAR LAMPIRAN

No. Judul Halaman

Lampiran 1. PDRB Sektor Perekonomian Kabupaten Bogor Menurut Lapangan Usaha Tahun 2006-2010 …... Lampiran 2. PDRB Sektor Perekonomian Provinsi Jawa Barat Menurut

Lapangan Usaha Tahun 2006-2010 …... . Lampiran 3. Distribusi Persentase Sektor Perekonomian Kabupaten Bogor

Tahun 2006-2010 ADHK 2000 (%) …... Lampiran 4. Laju Pertumbuhan PDRB Sektor Perekonomian Kabupaten

Bogor Tahun 2006-2010 ADHK 2000 (%) …... ... Lampiran 5. Nilai LQ Sektor Perekonomian Kabupaten Bogor Tahun

2006-2010 …... ... Lampiran 6. PDRB Sub Sektor Terhadap Sektor Pertanian Kabupaten

Bogor Tahun 2006-2010 ADHK 2000 …... Lampiran 7. PDRB Sub Sektor Terhadap Sektor Pertanian Kabupaten Bogor Tahun 2006-2010 ADHK 2000 ... Lampiran 8. Distribusi Presentase Sektor Perekonomian Kabupaten Bogor

Tahun 2006-2010 (%) ... Lampiran 9. Laju Pertumbuhan PDRB Sektor Perekonomian Provinsi

Jawa Barat Tahun 2006-2010 ADHK (%) ... Lampiran 10. Nilai LQ Sub Sektor Pertanian Kabupaten Bogor Tahun

2006-2010 …... ... Lampiran 11. Nilai PDRB Sektor Perekonomian Kabupaten Bogor dan Provinsi

Jawa Barat pada Tahun Dasar dan Akhir Analisis Tahun 2006-2010 ADHK 2000…... ... Lampiran 12. Nilai Hitungan Komponen Shift Share Sektor Perekonomian

Kabupaten Bogor Tahun 2006-2010 …... Lampiran 13.Nilai Komponen Pertumbuhan Wilayah Sub Sektor Pertanian

Kabupaten Bogor Tahun 2006-2010 ... Lampiran 14. Nilai PDRB Sub Sektor Pertanian Kabupaten Bogor dan

Provinsi Jawa Barat pada Tahun Dasar dan Akhir Analisis Tahun 2006-2010 ADHK 2000 ... Lampiran 15. Nilai Hitungan Komponen Shift Share Sub Sektor Pertanian

Kabupaten Bogor Tahun 2006-2010 ... Lampiran 16.Nilai Komponen Pertumbuhan Wilayah Sub Sektor Pertanian

Kabupaten Bogor Tahun 2006-2010 ... Lampiran 17. Nilai Gabungan Metode Location Quotient dan Shift Share

(14)

commit to user

xiv

Lampiran 18. Gabungan Metode Location Quotient dan Shift Share Sub Sektor pada Sektor Pertanian Kabupaten Bogor Tahun 2006-2010 ... Foto Penelitian ... ... Peta Kabupaten Bogor ... Surat Ijin Penelitian ...

(15)

commit to user

xv RINGKASAN

Kiky Fitriyanti Rezeki. H0809071. “Analisis Kinerja Sektor Pertanian dalam Perekonomian Wilayah di Kabupaten Bogor, Jawa Barat”. Di bawah bimbingan Wiwit Rahayu, S.P. M.P. dan Emi Widiyanti, S.P. M.Si Fakultas Pertanian. Universitas Sebelas Maret Surakarta.

Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menganalisis sektor perekonomian dan sub sektor pertanian yang menjadi sektor/sub sektor basis di Kabupaten Bogor, untuk menganalisis komponen pertumbuhan wilayah sektor perekonomian dan sub sektor pertanian di Kabupaten Bogor, dan untuk menganalisis prioritas pengembangan sektor pertanian dan sub sektor pertanian dalam perekonomian wilayah di Kabupaten Bogor. Metode penelitian yang digunakan adalah deskriptif dengan metode analisis data Location Quotient, dan Shift Share.

Data yang digunakan yaitu data Produk Domestik Regional Bruto Kabupaten Bogor dan Provinsi Jawa Barat tahun 2006-2010 Atas Dasar Harga Konstan Tahun 2000, Kabupaten Bogor Dalam Angka 2011, dan Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Kabupaten Bogor Tahun 2009-2013.

Hasil Penelitian ini menunjukkan bahwa selama kurun waktu 2006-2010, sektor pertanian di Kabupaten Bogor merupakan sektor non basis, sedangkan yang menjadi sektor basis adalah sektor industri pengolahan dan sektor listrik, gas dan air. Sub sektor pertanian yang menjadi basis di Kabupaten Bogor adalah sub sektor tanaman perkebunan, sub sektor peternakan dan sub sektor perikanan. Tiap-tiap sektor perekonomian memiliki nilai Pnij positif. Sektor Pertanian memiliki pertumbuhan yang lambat dan tidak memiliki daya saing yang baik (nilai PP sebesar Rp -54.549.632.908 dan nilai PPW sebesar Rp -25.803.388.428). Tiap-tiap sub sektor pada sektor pertanian memiliki nilai PNij positif. Sub sektor yang memiliki pertumbuhan cepat yaitu sub sektor tanaman bahan makanan dan sub sektor perikanan (nilai PP sebesar Rp 26.485.400.211 dan Rp 3.918.353.827), sedangkan sub sektor yang memiliki daya saing yang baik yaitu sub sektor tanaman perkebunan, sub sektor peternakan, sub sektor kehutanan dan sub sektor perikanan (nilai PPW sebesar Rp 5.806.193.173, Rp 62.185.947.013, Rp 1.288.900.540 dan Rp 5.666.732.640).

Prioritas pengembangan sektor pertanian pada sektor perekonomian di Kabupaten Bogor menduduki prioritas pengembangan kelima. Prioritas pengembangan sub sektor pada sektor pertanian yaitu sub sektor perikanan menduduki prioritas pengembangan utama, sub sektor tanaman perkebunan dan sub sektor peternakan menduduki prioritas pengembangan kedua, sub sektor kehutanan menduduki prioritas pengembangan ketiga dan sub sektor tanaman bahan makanan menduduki prioritas pengembangan keempat.

(16)

commit to user

xvi SUMMARY

Kiky Fitriyanti Rezeki. H0809071. " Analysis Of The Performance Of The Agricultural Sector In The Economy Area In Bogor Regency, West Java ". Under the guidance of Wiwit Rahayu, S.P. M.P. and Emi Widiyanti, S.P. M.Si. Faculty of Agriculture. Sebelas Maret University Surakarta.

The purpose of this research is to analyze the economic sector and sub sector of the agricultural sector/sub sector base in Bogor regency, to analyze the components of the growth of the economic sector and sub sector of agriculture in Bogor regency, and to analyse the priority development of the agricultural sector and the agricultural sector in the economy of the region in Bogor regency. The research method used is descriptive data analysis with the method of Location Quotient, and Shift Share.

The Data used the data gross Regional domestic product and Bogor Regency of West Java province in 2006-2010 on the basis of Constant Prices of 2000, Bogor district In 2011, Number and medium-term Regional development plan (RPJMD) Bogor in 2009-2013.

The results of this research show that during the 2006-2010 period, the agricultural sector in Bogor regency is a non-sector base, whereas the base sector is a sector and processing industry sectors of electricity, gas and water. Sub sector of Agricultural the base in Bogor regency is a sub sector, sub sector plantation crop husbandry and fishery. Every sector of the economy has Pnij positively. The agricultural sector has a slow growth and does not have a good competitiveness (PP value of Rp-54.549.632.908 and the value of Rp PPW-25.803.388.428). Each sub-sector in the agricultural sub-sector has a positive value PNij. The Sub sub-sectors that have a rapid growth of the sub sectors of food crops and fisheries sectors (PP value amounting to Rp 26.485.400.211 and Rp 3.918.353.827), while the sub sectors that have a good competitiveness of the sub sectors of crop plantations, animal husbandry sector, sub sub sectors of forestry and fishery (PPW value amounting to Rp 5.806.193.173, Rp 62.185.947.013, Rp 1.288.900.540 and Rp 5.666.732.640).

Priority development of the agricultural sector in the economic sector in Bogor regency occupies the fifth development priority. Priority development sub sectors on agricultural sectors which sub fishery occupied the main development priorities, the sub sectors of crop plantations and sub sectors of the farm occupied the second development priority, the priority development of forestry sector occupying the third and food crops sub sector occupied the fourth development priority.

Gambar

Tabel 15.  Luas  Panen  dan  Produksi  Komoditas   Sub Sektor Tanaman  Bahan Makanan di Kabupaten Bogor Tahun 2010 ...................
Tabel 31.  Prioritas  Pengembangan  Sektor  Pertanian  dan  Sektor  Perekonomian Lainnya di Kabupaten Bogor Tahun 2006-2010   89  Tabel  32
Gambar 1.  Skema Model Shift Share Analysis …...............................  23  Gambar 2

Referensi

Dokumen terkait

DAMPAK INVESTASI SEKTOR PERTANIAN TERHADAP PEREKONOMIAN KABUPATEN BOGOR.. PROVINSI JAWA BARAT

1) Fafurida (2 009) menganalisis tentang “ Perencanaan Pengembangan Sektor Pertanian Sub Sektor Tanaman Pangan Di Kabupaten Kulonprogo ”. Tujuan penelitian ini adalah

Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengkaji posisi sektor pertanian dan sub sektor pertanian dalam perekonomian di Kabupaten Blora, untuk mengkaji

Peneliti ini bertujuan untuk menegetahui apakah sektor pertanian menjadi sektor basis dalam perekonomian di Kabupaten Blitar dan untuk mengetahui perubahan posisi

Sub sektor pada sektor pertanian yang menjadi sub sektor basis di Kabupaten Demak selama tahun 2007-2011 yaitu sub sektor tanaman bahan makanan dan sub sektor

Peneliti ini bertujuan untuk menegetahui apakah sektor pertanian menjadi sektor basis dalam perekonomian di Kabupaten Blitar dan untuk mengetahui perubahan posisi

Kesimpulan yang dapat diambil dari penelitian ini adalah sektor perekonomian yang menjadi basis di Kabupaten Temanggung selama tahun 2009- 2013 yaitu sektor pertanian,

Saran yang diberikan adalah (1) Menurut hasil analisis DLQ, sektor pertanian menjadi sektor basis pada masa, maka pemerintah Provinsi Banten sebaiknya pemerintah Provinsi