• Tidak ada hasil yang ditemukan

Pengaruh Produk, Harga, Distribusi, dan Promosi terhadap Keputusan Pembelian Produk Toyota Avanza di Auto 2000 Bandung Cab. Soekarno Hatta.

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "Pengaruh Produk, Harga, Distribusi, dan Promosi terhadap Keputusan Pembelian Produk Toyota Avanza di Auto 2000 Bandung Cab. Soekarno Hatta."

Copied!
20
0
0

Teks penuh

(1)

vi

Universitas Kristen Maranatha

ABSTRACT

Competition in business world nowadays is getting tougher thereby forcing companies to pay more attention to business strategies that has been used in order to survive in the competition. Strategies that usually used by the company is marketing mix (especially 4P : Product, Price, Place, Promotion ) endeavored as much as possible in order to create a purchasing decision. The point of this research is to test the influence of marketing mix to buying decision for toyota avanza at PT. Auto 2000 Bandung , Soekarno Hatta Branch.

Population of this research is people who came to PT. Auto 2000 Bandung, Soekarno Hatta branch, with purposive sampling method. the hypothesis tested using double linier regression. Independent variable in this research are product, price, distribution and promotion. the dependent variable itself is buying decision. The double regretion linier result of this research is Y = 0,872 + 0,171 x1 + 0,770 x2, so it can be concluded that distribution and promotion had positif influence to buying decision, although product and price wasn't reliable so next research didn't do for those unreliable factor.

(2)

vii

ABSTRAK

Persaingan di dunia bisnis dewasa ini semakin ketat sehingga memaksa setiap perusahaan untuk lebih memperhatikan kembali strategi – strategi bisnis yang selama ini digunakan agar mampu bertahan dalam persaingan. Strategi yang biasanya digunakan oleh perusahaan adalah strategi bauran pemasaran (khususnya 4P : Produk, Harga, Distribusi, dan Promosi) yang diupayakan semaksimal mungkin agar dapat menciptakan keputusan pembelian. Oleh karena itu tujuan dari bahwa distribusi dan promosi berpengaruh positif terhadap keputusan pembelian, sedangkan variabel produk dan harga tidak reliabel sehingga tidak dilakukan pengujian selanjutnya. penelitian ini adalah untuk menguji pengaruh bauran pemasaran terhadap keputusan pembelian produk Toyota Avanza di PT. Auto 2000 Bandung cab. Soekarno Hatta.

Populasi dari penelitian ini adalah masyarakat yang datang ke PT. Auto 2000 Bandung cab Soekarno Hatta, dengan sampel penelitian yang menggunakan teknik purposive sampling. Alat statistik yang digunakan untuk menguji hipotesis adalah regresi linier berganda. Variabel independen dalam penelitian ini adalah produk, harga, distribusi, dan promosi, sedangkan variabel dependennya adalah keputusan pembelian. Berdasarkan hasil penelitian yang telah dilakukan oleh penulis maka menghasilkan persamaan regresi linier berganda Y = 0.872 +

0.171 X₁ + 0.770 X₂, sehingga dapat disimpulkan

(3)

viii

Universitas Kristen Maranatha

DAFTAR ISI

Halaman

HALAMAN JUDUL.. ... i

HALAMAN PENGESAHAN ... ii

SURAT PERNYATAAN KEASLIAN SKRIPSI ... iii

KATA PENGANTAR ... iv 1.1.Latar Belakang Penelitian ... 1

1.2.Rumusan Masalah ... 4

1.3.Tujuan Penelitian ... 4

1.4.Manfaat Penelitian ... 5

BAB II KAJIAN PUSTAKA 2.1.Pemasaran ... 7

2.1.1 Manajemen Pemasaran ... 8

2.2 Marketing Mix ... 8

2.2.1.Produk ... 9

(4)

ix

2.2.3 Place ... 16

2.2.4 Promotion ... 19

2.3.Keputusan Pembelian... 23

2.4.Kerangka pemikiran ... 24

2.5 Pengembangan Hipotesis ... 27

2.6 Model Penelitian ... 27

BAB III METODE PENELITIAN 3.1 Jenis Penelitian... 29

3.2 Definisi Variabel Operasional... 29

3.2.1 Skala ... 32

3.3 Populasi dan Sampel ... 32

3.4 Teknik Pengumpulan Data ... 32

3.5 Profile Responden ... 34

3.6 Analisis Data ... 35

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 4.1 Hasil Penelitian Secara Deskriptif ... 40

4.1.1 Karakteristik Responden ... 40

4.2 Uji Validitas ... 43

4.3 Uji Realibilitas ... 45

4.4 Uji Regresi Berganda ... 47

(5)

x

Universitas Kristen Maranatha

BAB VSIMPULAN DAN SARAN

5.1 Kesimpulan ... 49

5.2 Saran ... 50

5.3 Keterbatasan Penelitian ... 51

DAFTAR PUSTAKA ... 52

LAMPIRAN...

(6)

xi

DAFTAR GAMBAR

Halaman

GAMBAR 2.1 MODEL PROSES PEMBELIAN LIMA TAHAP ... 24

(7)

xii

Universitas Kristen Maranatha

DAFTAR TABEL

Halaman

TABEL 1.1 WHOLESALE AVANZA ... 3

TABEL 3.1 DEFINISI VARIABEL OPERASIONAL ... 30

TABEL 4.1 KARAKTERISTIK RESPONDEN (KELAMIN) ... 40

TABEL 4.2 KARAKTERISTIK RESPONDEN (USIA) ... 41

TABEL 4.3 KARAKTERISTIK RESPONDEN (PENGHASILAN) ... 42

TABEL 4.4 KARAKTERISTIK RESPONDEN (PEKERJAAN) ... 42

TABEL 4.5 HASIL UJI VALIDITAS PRODUK ... 43

TABEL 4.6 HASIL UJI VALIDITAS HARGA ... 44

TABEL 4.7 HASIL UJI VALIDITAS DISTRIBUSI ... 44

TABEL 4.8 HASIL UJI VALIDITAS PROMOSI ... 45

TABEL 4.9 HASIL UJI VALIDITAS KEPUTUSAN PEMBELIAN ... 45

TABEL 4.10 HASIL UJI REABILITAS PRODUK ... 46

TABEL 4.11 HASIL UJI REABILITAS HARGA ... 46

TABEL 4.12 HASIL UJI REABILITAS DISTRIBUSI ... 46

TABEL 4.13 HASIL UJI REABILITAS PROMOSI ... 47

(8)

xiii

DAFTAR LAMPIRAN

Halaman

(9)

BAB I PENDAHULUAN

Globalisasi perdagangan pada saat ini tumbuh dan berkembang secara pesat.

Berbagai perusahaan berdiri untuk memenuhi kebutuhan masyarakat yang

mencakup kebutuhan primer , sekunder, dan juga kebutuhan tersier. Tidak hanya

perdagangan yang tumbuh dan berkembang tetapi konsep pemasaran pun ikut

berkembang untuk mengadaptasi perubahan yang terjadi dalam perdagangan baik

skala global maupun lokal. Pemasaran adalah satu hal yang sangat penting bagi

perusahaan yang bertugas memperkenalkan produk kepada konsumen sehingga

konsumen tertarik untuk memiliki produk tersebut dan dapat mengungguli

kompetitor – kompetitor yang bergerak di bidang yang sama dan yang menjual atau

menawarkan produk yang serupa. Oleh karena itu, setiap perusahaan harus berusaha

untuk mempertahankan dan menjaga stabilitas perusahaan. Salah satu perusahaan

yang harus mampu menjaga stabilitas perusahaannya adalah perusahaan yang

bergerak dalam bidang industri otomotif.

Sampai saat ini, perusahaan yang bergerak dalam bidang industri otomotif gencar

dalam mengembangkan produk yang menyesuaikan dengan era modern sekarang

ini. Hal ini dapat diketahui dari semakin banyak ragam jenis merek mobil baru hasil

produksi dari berbagai perusahaan otomotif yang ditawarkan kepada konsumen.

(10)

BAB I PENDAHULUAN 2

menyebabkan tingkat persaingan antar perusahaan otomotif semakin ketat dan

menuntut pihak pengusaha untuk menyusun strategi dalam rangka menghadapi

persaingan yang ada. Tidak hanya melihat dari sisi para perusahaan otomotif saja,

tetapi dari sisi para konsumen pun semakin sulit dalam menentukan pilihan untuk

memilih merek mobil mana yang sesuai dengan harapan masing – masing

konsumen.

Toyota Avanza semakin dikenal di kalangan publik tanah air dan menjadi raja di

segmen MPV di Indonesia. Sejarah Toyota Avanza di Indonesia tak lepas dari

kejelian Toyota melihat situasi saat itu, dimana belum ada produsen yang

menyediakan kendaraan multi fungsi yang kompetitif, hal yang segera direspons

oleh Toyota dengan memproduksi mobil MPV dengan harga yang terjangkau oleh

masyarakat Indonesia. Meski dikonsep sebagai kendaraan ekonomis, namun tidak

melupakan faktor kemampuan dan tampilannya. Sebagai mobil keluarga, Toyota

Avanza memiliki keunggulan dari sisi performa, desain dan kenyamanan hingga

membuatnya segera diterima oleh pasar tanah air. Toyota Avanza kian menunjukkan

kesuksesannya di pasar MPV Indonesia, terbukti dari tingkat penjualan yang terus

meningkat di seluruh dealer resmi Toyota, bahkan Avanza pernah menjadi mobil

dengan penjualan terbanyak di Indonesia selama 3 tahun berturut turut, yaitu pada

tahun 2006 hingga 2008. Avanza pun menjadi tulang punggung Toyota Astra Motor

( TAM ) untuk terus merajai pasar otomotif di Indonesia.

Toyota Indonesia sangat bangga dengan model terlarisnya, Avanza. Pasalnya,

(11)

BAB I PENDAHULUAN 3

Universitas Kristen Maranatha 2004. Kehadiran Avanza telah mendongkrak penjualan MPV bawah atau termurah

di Indonesia dari 240.781 unit pada 2008, menjadi 497.464 unit pada tahun

berikutnya. Sejak diluncurkan, sampai April 2013, penjualannya sudah mencapai

1.133.203 unit dengan komposisi, lokal 963.373 unit dan ekspor 169.830 unit.

Avanza juga tercatat sebagai model paling cepat pertumbuhannya. Mencapai 337

persen sepanjang 2004-2012. Serta menjadi model paling stabil dengan depresiasi

relatif rendah, rata-rata 5,3 persen (2008-2013). Menurut Johnny, “mobil ini

memang di desain khusus untuk Indonesia, makanya bisa diterima dengan baik.”

Tabel 1.1

Adapun variabel yang mempengaruhi konsumen dalam keputusan pembelian Toyota

Avanza adalah hal – hal yang tercakup dalam Marketing Mix, yaitu Price ( harga ),

(12)

BAB I PENDAHULUAN 4

dalam Marketing Mix ini memiliki peranan yang sangat penting dalam menentukan

keputusan pembelian bagi para konsumen, karena dalam marketing mix ini

mencakup tentang pertimbangan – pertimbangan yang dapat dilihat dari kacamata

konsumen dalam menentukan suatu keputusan pembelian.

1.2 Rumusan Masalah

Berdasarkan permasalahan yang ada dalam dunia perdagangan saat ini khususnya

dalam industri otomotif yang memiliki tingkat persaingan yang semakin ketat dan

saling berlomba dengan para kompetitor yang ada, penulis ingin mengetahui,

menganalisis, dan meneliti beberapa masalah. Masalah – masalah yang akan diteliti

adalah sebagai berikut :

1. Apakah variabel Marketing Mix berpengaruh terhadap keputusan konsumen

dalam melakukan pembelian kendaraan roda empat dengan merek Toyota?

2. Variabel Marketing Mix manakah yang paling berpengaruh dominan terhadap

keputusan konsumen dalam melakukan pembelian kendaraan roda empat dengan

merek Toyota?

1.3 Tujuan Penelitian

Dengan rumusan masalah di atas, maka tujuan dari penulis melakukan penelitian

ini adalah sebagai berikut :

1. Untuk mengetahui dan menganalisis pengaruh variabel – variabel marketing mix

terhadap keputusan konsumen dalam melakukan pembelian kendaraan roda

(13)

BAB I PENDAHULUAN 5

Universitas Kristen Maranatha

2. Untuk mengetahui dan menganalisis variabel marketing mix manakah yang

dominan pengaruhnya terhadap keputusan konsumen dalam melakukan

pembelian kendaraan roda empat dengan merek Toyota.

1.4 Manfaat Penelitian

1. Bagi penulis

a. Memperluas wawasan penulis terhadap fenomena yang terjadi dalam

bidang pemasaran

b. Penelitian dapat digunakan sebagai bahan perbandingan sampai sejauh

mana teori – teori yang didapat selama masa perkuliahan dapat

diterapkan dalam dunia kerja nyata

c. Merupakan latihan bagi penulis untuk mendefinisikan masalah,

menganalisa situasi serta mengadakan penyelidikan dan penelitian yang

bersifat formal.

2. Bagi PT Auto 2000 Soekarno Hatta Bandung

a. Sebagai sumbangan informasi untuk menyusun strategi pemasaran

perusahaan guna menghadapi kompetitor.

b. Sebagai bahan pertimbangan perusahaan dalam mengantisipasi

perkembangan permasalah perusahaan di bidang pemasaran.

3. Bagi pihak lain

a. Diharapkan hasil penelitian ini dapat bermanfaat dan menambah

(14)

BAB I PENDAHULUAN 6

b. Diharapkan hasil penelitian ini dapat menambah informasi dan referensi

(15)

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh bauran pemasaran ( produk, harga,

distribusi, dan promosi) terhadap keputusan pembelian. Berdasarkan hasil penelitian

maka dapat diambil kesimpulan sebagai berikut :

1. Berdasarkan hasil uji secara simultan menunjukkan bahwa terdapat pengaruh

secara bersama-sama atau simultan variabel produk, harga, distribusi, dan

promosi terhadap keputusan pembelian sebesar 63.50% dan 36.50%

dipengaruhi faktor lain. Tetapi variabel produk dan harga tidak memiliki

pengaruh karena pada saat pengujian dinyatakan tidak reliabel karena nilai

cronbach alpha nya 0.560 dan 0.488 kurang dari 0.60. maka dari itu untuk pengolahan data selanjutnya variabel produk dan harga tidak dimasukkan.

2. Berdasarkan hasil uji secara parsial menunjukan bahwa terdapat pengaruh

positif antara variabel distribusi terhadap keputusan pembelian sebesar

45.16% dan juga terdapat pengaruh positif antara variabel promosi terhadap

keputusan pembelian sebesar 63.04%. Tetapi variabel produk dan harga tidak

memiliki pengaruh karena pada saat pengujian dinyatakan tidak reliabel

(16)

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN 50

itu untuk pengolahan data selanjutnya variabel produk dan harga tidak

dimasukkan.

5.2 Saran

Berdasarkan hasil penelitian yang telah dilakukan terhadap pelanggan Toyota

yang datang ke PT. Auto 2000 Bandung Soekarno Hatta, sangatlah penting untuk

mempertahankan merek Toyota di dalam benak konsumen, sehingga dapat

mempertahankan konsumen agar tidak berpindah ke merek lain. Dengan

melakukan pameran di tempat yang ramai dikunjungi seperti mall, swalayan, dan

pasar modern maka akan membuat konsumen selalu ingat akan merek Toyota

dan dengan menampilkan salah satu varian produk yang akan ditawarkan, juga

memberikan penawaran menarik kepada calon konsumen, serta PT. Auto 2000

bisa melakukan kerja sama dengan tempat cuci mobil, salon mobil, dan tempat

variasi mobil yang dapat memberikan benefit bagi calon konsumen yang

membeli produk Toyota. Dan dalam pengumpulan data, tidak hanya

menggunakan kuesioner tapi juga menggunakan wawancara terhadap responden.

Penulis menyarankan mengadakan penelitian lebih lanjut karena berdasarkan

pengetahuan penulis variabel produk dan variabel harga mempunyai peran yang

menentukan dalam pengambilan keputusan, sedangkan dalam kenyataannya

variabel produk dan harga tidak reliabel sehingga tidak dapat dilakukan

(17)

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN 51

Universitas Kristen Maranatha

5.3 Keterbatasan Penelitian

Penelitian ini terbatas pada objek penelitian yaitu pelanggan yang datang ke PT.

Auto 2000 Bandung cab Soekarno Hatta. Keterbatasan penelitian penulis dalam

(18)

DAFTAR PUSTAKA

52

DAFTAR PUSTAKA

Aaker, Jennifer L.1997. “Dimensions of Brand Personality” Journal of Marketing

Research. Vol XXXIV(August)

Agung Nugroho, 2005. Strategi Jitu memilih Metode statistic Penelitian dengan

SPSS, Andi Jogyakarta

Arikunto, Suharsimi. (2002). Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan Praktek. Edisi

revisi 5. Jakarta: Rineka Cipta.

Basu, Swastha, dan Irawan.2002.Manajemen Pemasaran:Analisa Perilaku

Konsumen.Edisi 1.BPFE Yogyakarta

Bell,Martin L.1999.Marketing Concept and Strategy.Boston : Haughton Miffin

Company

Bygrave, WD.1994.The Portable MBA in Enterpreneurship. New York : John Willy &

Sons

Dharmmesta, Irawan.2001.Manajemen Pemasaran Modern.Edisi Kedua.Yogyakarta

Ferry.2013. “Pengaruh Trust In A Brand Terhadap Brand Loyalty Pada Konsumen Teh

Botol Sosro.”.Skripsi.Fakultas Ekonomi:UK Maranatha

Ghozali, Imam. (2006). Analisis Multivariate Dengan Program SPSS. Semarang: Badan

Penerbit Universitas Dipenogoro.

Hair, Jr., J. F., Anderson, R. E., Tatham, R. L., & Black, W. C. (2006). Multivariate

Data Analysis. 6th Edition, New Jersey: Prentice-Hall International, Inc.

(19)

DAFTAR PUSTAKA 53

Universitas Kristen Maranatha

Kotler, Philip, 2000, Marketing Management, Edisi Indonesia oleh Hendra Teguh,

Ronny dan Benyamin Molan, Jakarta PT Index.

Kotler, P., & Keller, K. (2009). Manajemen Pemasaran, Edisi 13, Penerbit: Erlangga,

Jakarta.

Kotler, Philip. dan Gary Amstrong, 2006. Manajemen pemasaran, edisi ke sebelas jilid

ke dua, Penerbit : intermedia, Jakarta.

Lestari,Umi.2007. Analisis BauranPemasaran Terhadap Keputusan Pembelian

Konsumen Swalayan Aneka Usaha Malang. Skripsi. Fakultas Ekonomi:UIN Malang.

Lupiyoadi, Rambat&A. Hamdani. 2006. Manajemen Pemasaran Jasa.SalembaEmpat.

Jakarta.

Nickels, William.G..2001.Pemasaran Barang dan Jasa.Yogyakarta : Kanisius

Nur Indriantoro dan Bambang Supomo. (2002). Metode Penelitian Bisnis untuk

Akuntansi dan Manajemen, Edisi Pertama. Yogyakarta: BPFE.

Priyatno, Duwi, “Mandiri Belajar SPSS”, Cetakan Ketiga, Yogyakarta: Media Kom,

2008.

Solimun. 2002, Multivariate Analysis Structural Equation Modelling (SEM) Lisrel

dan Amos. Fakultas MIPA, Universitas Brawijaya.

Sugiyono. (2006). Metode Penelitian Riset Bisnis. Bandung: CV. Alfabeta.

Suliyanto. (2006). Metode Riset Bisnis. Yogyakarta: Andi.

(20)

DAFTAR PUSTAKA 54

Umar, Husein. 2003, Metodologi Penelian untuk Skripsi dan Tesis Bisnis, Jakarta: Raja

Grafindo

Wijayanti, Ratna, 2008. Analisis Faktor yang Mempengaruhi Keputusan Pembelian

Konsumen terhadap Pembersih Wajah Ovale. Jurnal Aplikasi

Manajemen,Volume 6, Nomor 2, Agustus 2008.

www.google.com, 2013

Gambar

Tabel 1.1

Referensi

Dokumen terkait

Tujuan Penelitian berbasi s PTK ini adalah: 1) Untuk mengetahui aktivitas belajar siswa dengan penerapan model pembelajaran Student Teams Achievement Divisions (STAD)

Konsultansi Perencanaan Jaringan Irigasi Air Tik Dawai Desa Pelabai, Desa Air Tik Teleu Desa Kota Baru Santan, Irigasi Air Uram Kiri Dan Irigasi Air Uram Kanan Desa

Association analyses showed that the g.565G>A GHR locus polymorphism had significant effect on chicken carcass components, but no significant associations

Reis (2008) explained that LULC alterations (based especially on human activities), negatively effect the patterns of.. climate, the patterns of natural hazard and

Informasi yang diberikan di sini mungkin tidak mencakup pengaruh persyaratan pengaturan tambahan (misalnya untuk bahan-bahan yang termasuk dalam definisi limbah berbahaya menurut

We develop and test seven indices on three Colorado cities to measure the relationship between the distribution of environmental hazards and minority and poverty-stricken

prilaku anak agar sikap perilaku tersebut berkernbang ke arah perilaku yang lebih baik. Sikap guru sebagai seorang pendidik berbeda-beda dalam menghadapi perilaku

Penelitian tentang status gizi pada anak sudah banyak dilakukan, namun sepanjang pengetahuan peneliti, penelitian tentang hubungan antara pengetahuan dengan