• Tidak ada hasil yang ditemukan

Bismillahirrohmanirrahim, Assalamu alaikum Wr. Wb., Selamat Pagi dan salam sejahtera bagi kita semua,

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "Bismillahirrohmanirrahim, Assalamu alaikum Wr. Wb., Selamat Pagi dan salam sejahtera bagi kita semua,"

Copied!
13
0
0

Teks penuh

(1)

SAMBUTAN

MENTERI PEKERJAAN UMUM DAN PERUMAHAN RAKYAT

Pada Upacara Bendera Memperingati HARI ULANG TAHUN KEMERDEKAAN RI KE-70

17 AGUSTUS 2015

Bismillahirrohmanirrahim, Assalamu’alaikum Wr. Wb.,

Selamat Pagi dan salam sejahtera bagi kita semua,

Yang saya hormati para pejabat, karyawan, karyawati, serta bapak-bapak, ibu-ibu, dan seluruh keluarga besar Kementerian

Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat yang berbahagia.

Pada hari ini, tepatnya pukul 10.00 nanti, kita akan memperingati detik-detik proklamasi yang menandai

(2)

peringatan ulang tahun kemerdekaan negara kita yang ke-70 (tujuh puluh).

Mari kita mengawali upacara peringatan ulang tahun kemerdekaan ini dengan memanjatkan puji syukur ke hadirat Tuhan Yang Maha Esa, karena hanya atas karunia dan limpahan rahmat-Nya bangsa Indonesia berhasil memproklamasikan kemerdekaan dan memperingatinya.

Peringatan Hari Kemerdekaan pada tahun ini merupakan peringatan pertama bagi Kementerian PUPR setelah bergabungnya Kementerian Pekerjaan Umum dengan Kementerian Perumahan Rakyat. Re-organisasi kementerian merupakan suatu hal yang lumrah untuk menjawab tantangan maupun dinamika perubahan yang menuntut adanya reformasi di berbagai bidang.

Saat ini kita telah memiliki bentuk kelembagaan yang tepat, sesuai dengan amanat Undang-undang, yang selanjutnya telah ditindaklanjuti dengan pengangkatan para pejabat struktural hingga eselon IV yang tuntas di Bulan Agustus ini. Dengan demikian, diharapkan seluruh program kegiatan dapat segera dilaksanakan secara lebih efektif dan

(3)

penuh tanggung jawab. Saya menekankan kembali agar seluruh pegawai PUPR melebur menjadi satu keluarga dan bekerja penuh semangat sebagai

“orang” PUPR.

Hadirin yang kami hormati,

Tema nasional peringatan kemerdekaan ke-70 adalah “Ayo Kerja”. Tema tersebut sangat tepat bagi kita yang saat ini sedang berjuang mengejar terwujudnya infrastruktur yang handal guna mewujudkan Indonesia yang lebih makmur, aman, damai, adil, demokratis dan sejahtera dalam kerangka NKRI.

Tema peringatan kemerdekaan tersebut tentunya perlu kita resapi dan dalami, karena menjadi jiwa yang mengisi RPJMN tahun 2015-2019 dalam mewujudkan 9 agenda prioritas Pemerintah yang tertuang dalam Nawacita. Salah satunya adalah untuk membangun negeri ini dari pinggir dan mendorong percepatan pembangunan sistem konektivitas di kawasan perbatasan guna mengatasi kesenjangan dengan negara tetangga. Perwujudan dan pelaksanaannya ditetapkan dalam Rencana Strategis Kementerian PUPR tahun 2015-2019.

(4)

Gerakan Nasional “Ayo Kerja” 70 Tahun Indonesia Merdeka dimaknai sebagai garis perjuangan

Kementerian PUPR untuk mempercepat

pembangunan infrastruktur sumber daya air yang mendukung kedaulatan pangan, ketahanan air, kedaulatan energi, serta pengendalian daya rusak air; pembangunan sistem konektivitas serta aksesibilitas jalan antar-wilayah dan antar-pusat pertumbuhan serta daerah terisolasi dalam rangka meningkatkan daya saing dan kemandirian ekonomi; penyelenggaraan sarana dan prasarana dasar perumahan dan permukiman seperti air minum dan sanitasi yang sehat berkaitan dengan peningkatan kualitas hidup; serta tersedianya rumah yang layak

dan terjangkau bagi semua; yang kesemuanya

dilakukan berdasarkan prinsip keterpaduan perencanaan, pemrograman, dan penganggaran.

Hadirin yang kami hormati,

Memasuki 70 tahun usia kemerdekaan Republik Indonesia, kita patut berbangga atas kiprah Kementerian PUPR yang telah dapat dirasakan dampak dan manfaatnya secara nyata di berbagai penjuru tanah air. Sebagai contoh, menyambut perayaan Hari Raya Idul Fitri tahun ini kita berhasil menyelesaikan dan mengoperasikan Jalan Tol

(5)

Gempol-Pandaan sepanjang 12,05 km dan Cikopo-Palimanan (Cipali) sepanjang 116,75 km, dan terbukti mampu mengurangi kemacetan dan tingkat kecelakaan secara signifikan.

Beberapa proyek infrastruktur PUPR lainnya telah

dilakukan groundbreaking antara lain Jalan Tol

Bakauheuni-Terbanggi Besar yang merupakan bagian dari Jalan Tol Trans Sumatera, Jalan Tol Solo-Kertosono, Jalan Tol Balikpapan-Samarinda serta Manado-Bitung yang merupakan bagian dari target 1.000 km jalan tol di tahun 2019, Bendungan Raknamo, Bendungan Kreuto, Rusunawa pekerja/buruh di Ungaran Jawa Tengah, dan sebagainya. Kita perlu mengawal agar seluruh proyek tersebut diselesaikan tepat waktu.

Penanganan kekeringan berjalan relatif baik melalui pengaturan sistem tata air dan sistem tanam, penyediaan ratusan pompa air untuk membantu suplai air, penyediaan sumur-sumur dalam dengan pompa, penanganan kebocoran pada sistem irigasi, serta suplai air bersih melalui mobil tanki dan hidran umum. Selain itu, kita juga sedang mempercepat pembangunan 13 bendungan di 10 provinsi.

(6)

Hadirin yang saya hormati,

Kementerian PUPR juga berperan untuk lebih meningkatkan keterpaduan antarsektor dan antarwilayah dalam pelaksanaan tugas-tugasnya. Keterpaduan tersebut dapat terlihat misalnya pada inisiasi Kementerian PUPR terkait penanganan kawasan kumuh melalui penyediaan perumahan layak di bantaran Kali Ciliwung, Kemayoran, dan kawasan Kalibaru di Jakarta. Begitu pula dengan pengembangan konektivitas yang didorong untuk mampu mendukung pengembangan kawasan-kawasan ekonomi di sekitarnya, seperti pada Wilayah Pengembangan Strategis Merak-Bakauheni-Bandar Lampung-Palembang-Tanjung Apiapi (MBBPT).

Ke depan, kita akan terus berkomitmen dengan pengembangan infrastruktur PUPR, dan sungguh-sungguh akan memperhatikan keserasian dan keterpaduan penanganan secara spasial, sektoral,

dan antar-pemangku-kepentingan melalui

pendekatan pengembangan wilayah dan prinsip-prinsip pembangunan berkelanjutan sebagai acuan.

(7)

Hadirin yang saya hormati,

Tantangan yang hingga saat ini masih dihadapi oleh Pemerintah adalah disparitas pembangunan antar-wilayah yang relatif tinggi antara Kawasan Barat Indonesia dan Kawasan Timur Indonesia. Ditambah lagi dengan adanya urbanisasi yang tidak terkendali, penurunan kualitas lingkungan, serta belum optimalnya peran kawasan perdesaan dalam meningkatkan nilai tambah produksi. Dalam hal ini terlihat bahwa keterpaduan antarsektor dan antarwilayah perlu terus didorong dan dimantapkan pelaksanaannya.

Oleh karena itu, orientasi pembangunan infrastruktur PUPR bukan hanya berorientasi pada aspek fisik (output) saja, tetapi yang lebih penting pada aspek

manfaat (outcome) dan dampak (impact) bagi

masyarakat secara berkelanjutan. Untuk itu, diperlukan komitmen dan integritas yang kuat serta keuletan, ketangguhan, kesungguhan dan kejujuran dalam pelaksanaannya sesuai dengan prinsip-prinsip tata kelola yang baik mulai dari tahap perencanaan, pengelolaan pelaksanaan hingga pengawasan.

(8)

Hadirin yang saya hormati,

Menyangkut penajaman tugas-tugas Kementerian PUPR, pada tanggal 8 April 2015 lalu, Rencana Strategis Kementerian PUPR 2015-2019 telah ditetapkan yang menuntut segenap insan PUPR untuk sungguh-sungguh bekerja keras, bergerak cepat, dan bertindak tepat untuk mewujudkan infrastruktur PUPR yang handal sesuai dengan visi Kementerian, dengan antara lain membangun 65 waduk; membangun jalan nasional sepanjang 2.650 km; membangun jalan bebas hambatan 1.000 km; meningkatnya tingkat kemantapan jalan nasional hingga 98% dengan kondisi tingkat pelayanan jalan nasional meningkat dari 101 miliar kendaraan menjadi 133 miliar kendaraan; menurunkan waktu tempuh pada koridor utama dari 2,7 jam/100 km menjadi 2,2 jam/100 km; menuju pencapaian program 100-0-100 untuk akses air minum, permukiman kumuh, dan akses sanitasi layak; serta

menurunnya nilai backlog perumahan dari 7,6 juta

menjadi 5 juta.

Seluruh target pembangunan tersebut akan dipadukan dalam 35 Wilayah Pengembangan Strategis (WPS) dengan prinsip mengembangkan

(9)

daya saing, mengembangkan kawasan strategis dan potensial untuk mengungkit pertumbuhan wilayah di sekitarnya. Pengembangan tersebut juga berdasarkan prioritas dan tahapan, yang dilakukan secara rasional berdasarkan ketersediaan sumber daya.

Hadirin yang saya hormati,

Saat ini, perekonomian dunia sedang melambat yang salah satunya disebabkan oleh kinerja ekonomi negara-negara tertentu yang kurang baik. Hal ini berimbas pada pelemahan perekonomian Indonesia. Dalam mengendalikan perekonomian indonesia, dan berupaya mencapai tingkat pertumbuhan ekonomi yang diharapkan, maka pemerintah berupaya meningkatkan berbagai ekspor non-migas dan meningkatkan investasi publik terutama untuk sektor infrastruktur.

Kementerian PUPR mendapatkan amanah untuk melaksanakan misi tersebut dengan porsi anggaran yang besar yaitu Rp118,5 triliun untuk TA 2015, meningkat 55% dari tahun lalu. Dengan demikian realisasi fisik dan penyerapan anggaran Kementerian

(10)

PUPR menjadi sangat signifikan dalam ikut mendorong pertumbuhan ekonomi nasional.

Hadirin yang saya hormati,

Dapat saya sampaikan bahwa penyerapan anggaran Kementerian PUPR Tahun Anggaran 2015 hingga pertengahan Agustus ini masih berkisar 25%, sehingga perlu lebih digenjot dengan kerja keras. Dengan sisa waktu tahun anggaran 2015, saya masih optimis target pembangunan infrastruktur PUPR tersebut dapat kita capai bersama melalui komitmen kerja yang tinggi, antara lain melalui langkah optimasi sistem kerja 7x24 jam dalam

seminggu dengan 2 shift per hari.

Sebagai langkah percepatan, saya meminta agar setiap satminkal mengambil langkah strategis untuk percepatan realisasi fisik dan penyerapan. Pertama, agar setiap satminkal memastikan terpenuhinya

readiness criteria pada program/kegiatan yang

diusulkan, yang antara lain mencakup aspek lingkungan, tanah, KAK, dan lainnya. Kedua, kepada setiap Satker agar mempercepat paket-paket yang terlambat serta mempercepat pelaksanaan

(11)

pekerjaan MYC/Loan, dengan tetap memberikan perhatian pada pemeliharaan rutin. Ketiga,

dibentuk task force untuk mengetahui permasalahan

dan mengambil langkah penyelesaiannya dalam mempercepat progres fisik dan keuangan kegiatan.

Keempat, setiap satminkal mengupayakan proses

lelang untuk kegiatan 2016 sudah dapat dimulai pada Bulan Oktober ini.

Dengan tugas yang berat ini, saya ingatkan kepada para Satker sebagai ujung tombak kita di lapangan untuk tetap semangat dalam menjalankan tugasnya dengan penuh tanggung jawab dan kehati-hatian. Saya juga berharap agar kita semua tetap menjaga keseimbangan dalam memikul tanggung jawab besar ini, seperti menjaga daya tahan dengan olah raga ataupun olah rasa.

Hadirin yang saya hormati,

Dalam pembangunan infrastruktur PUPR ini, kita ketahui bersama bahwa pengadaan lahan merupakan tantangan dan kendala tersulit yang selama ini kita hadapi. Oleh sebab itu, saya meminta semua pihak untuk memberikan perhatian khusus, termasuk anggaran pengadaan lahan tersebut, dan

(12)

tak lupa langkah pengamanan pada tanah yang sudah dibebaskan.

Di samping itu, Badan Pengatur Jalan Tol (BPJT) selaku regulator perlu melakukan inovasi dalam hal

system delivery, identifikasi target, serta

memberikan sistem pelayanan yang berorientasi pada keberlanjutan pelayanan.

Hadirin yang kami hormati,

Pada kesempatan ini saya mengingatkan agar semangat dan hakikat perjuangan para pahlawan kita dapat terus dilaksanakan melalui pengabdian kita dalam pembangunan infrastruktur ke-PUPR-an guna mencapai misi pembangunan nasional yaitu mewujudkan Indonesia yang aman, dan damai, adil dan demokratis, serta lebih sejahtera.

Akhirnya, pada kesempatan ini, perkenankan saya mengucapkan selamat kepada para penerima tanda jasa sebagai bentuk penghargaan Pemerintah atas jasa, karya, dan pengabdian Saudara selama ini.

(13)

Semoga Allah SWT, Tuhan Yang Maha Kuasa senantiasa membimbing kita semua dalam menjalankan tugas pengabdian kepada bangsa dan Negara. Amin.

Wassalamu ’alaikum Wr. Wb.

Jakarta, 17 Agustus 2015

MENTERI PEKERJAAN UMUM DAN PERUMAHAN RAKYAT

Referensi

Dokumen terkait

Takva ehli ile hidayete ermemiş insan arasında nasıl nispet olabilir?Takvalı adam, kendini kötü işlere sürüklememesi için yaramaz yoldaştan sakınır.. Sonra pek az

Hasil analisis variansi menunjukkan bahwa kecernaan bahan organik dari keempat pakan perlakuan adalah berbeda tidak nyata (P>0,05), artinya bahwa penggunaan

Perangkat Daerah adalah organisasi/lembaga pada Pemerintah Daerah Kabupaten Kaimana yang bertanggungjawab kepada Kepala Daerah dalam rangka penyelenggaraan Pemerintahan yang

Berdasarkan hasil pengujian dan analisa yang telah dilakukan pada perangkat modulator BPSK yang telah dirancang maka dapat diperoleh kesimpulan bahwa perangkat

Tahapan sama dengan cara mengukur tempat tersedia pada rahang atas, hanya saja brasswire diletakkan pada oklusal gigi dimulai dari mesial M1 permanen kiri, menyusuri cusp

a) Di depan sakelar harus dipasang pemisah atau gawai lain yang sekurang-kurangnya sederajat untuk memastikan sakelar tersebut bebas tegangan. b) Pada pelayanan

Berdasarkan hasil uji statistik menunjukan bahwa terdapat perbedaan yang bermakna dari waktu terjadinya kompos antara penambahan larutan MOL nasi basi dengan kontrol,

Jika dilihat dari jumlah pakan yang diberikan, maka perlakuan dengan jumlah pakan yang lebih banyak, hasil panen jumlah kepiting yang masih dalam kondisi kurus lebih