iv
Tinjauan Hukum Tentang Batas Usia Dewasa Untuk Melakukan Pernikahan Ditinjau Dari Undang-Undang Nomor 1 Tahun 1974 Tentang Perkawinan Dan
Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2002 Tentang Perlindungan Anak.
Michael Carlo 110111100042
Abstrak
Perkawinan merupakan sebuah ikatan yang melahirkan keluarga sebagai unsur dalam kehidupan bermasyarakat, yang telah diatur oleh Negara. Indonesia memiliki Undang-Undang No.1 Tahun 1974 yang mengatur mengenai Perkawinan. UU Perkawinan ini dalam salah satu pasalnya mengatur mengenai batas umur bagi seseorang yang ingin melakukan perkawinan. Hal ini bertujuan untuk mencegah terjadinya perkawinan di bawah umur. Dalam kaitannya dengan Undang-Undang No. 23 Tahun 2002 Tentang Perlindungan Anak apabila kita lihat dari apa yang telah dirumuskan oleh Negara mengenai Undang-Undang Perlindungan Anak ini, sangat jelas bahwa Negara harus melindungi setiap hak dari seorang anak termasuk hak untuk tumbuh dan berkembang secara optimal, baik fisik, mental ataupun sosial. Hal ini tentu menjadi masalah mengigat dua undang-undang di atas tidak memiliki kesepahaman tentang batas usia bagi seseorang yang ingin melaksanakan perkawinan. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menganalisa batas usia perkawinan seorang wanita di di tinjau dari Undang Nomor 1 Tahun 1974 Tentang Perkawinan dan Undang-Undang nomor 23 Tahun 2002 Tentang Perlindungan Anak dan Untuk menganalisis bentuk perlindungan hukum bagi seorang wanita yang menikah sebelum usia 18 tahun dilihat dari kedua Undang-Undang tersebut.
Metode penelitian yang digunakan untuk menganalisa dan meneliti tugas akhir ini adalah melalui data yuridis normatif dengan data utama berupa data sekunder yang diperoleh melalui studi kepustakaan