• Tidak ada hasil yang ditemukan

Implikasi Undang-undang Republik Indonesia Nomor 23 Tahun 2014 Tentang Pemerintahan Daerah dalam Penyelenggaraan Kesejahteraan Sosial

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "Implikasi Undang-undang Republik Indonesia Nomor 23 Tahun 2014 Tentang Pemerintahan Daerah dalam Penyelenggaraan Kesejahteraan Sosial"

Copied!
14
0
0

Teks penuh

Loading

Gambar

Gambar 2 Urusan Pemerintahan Konkuren Kewenangan Daerah
Gambar 3. Perangkat Daerah Berdasarkan Undang-Undang Nomor 23 tahun 2014
Tabel 1  Perbandingan Perangkat Daerah dan Perumpunan Urusan yang Diwadahi Dalam Bentuk Dinas  Berdasarkan Undang-Undang Nomor 32 tahun 2004 dan Undang-Undang Nomor 23 tahun 2014
Tabel 2. Tipologi Dinas Urusan Sosial Berdasarkan  Pemetaan Kemendagri
+2

Referensi

Dokumen terkait

Sel parietal sebagai penghasil HCL (asam hidroklorida), menyisipnya sel tersebut hingga ke bagian basal area gastric glands diduga untuk menjangkau setiap sel chief

Kenyataan menunjukkan masih banyak pelaku usaha yang tidak mengikuti aturan main sebagaimana telah ditentukan dalam Undang Undang tersebut di atas, maka pemahaman tentang

Merujuk pada hasil analisis hidrometeorologis dan analisis kondisi resapan air dari data karakteristik DAS bahwa akumulasi infiltrasi yang mempengaruhi perubahan cadangan

Beberapa sumber risiko yang bisa mempengaruhi besarnya suatu investasi menurut Zubir (2011:20-23), antara lain. 1) Risiko suku bunga, yaitu risiko yang disebabkan

Peningkatan Pendapatan Petani Ternak Melalui Alih Teknologi Silase Ransum Komplit pada Kelompok Tani Kayu Sati Jorong taratak Baru Nagari Koto Laweh Kecamatan Lembang Jaya

Selain dari cara penggunaan dalam memanfaatkan informasi dalam koleksi grey litertaure digital, tentunya terdapat berbagai hal menjadi alasan mengapa pada akhirnya mereka

7 Fed u svojem djelovanju koristi standardne instrumente poput operacija na otvorenom tržištu, kamatne stope te obvezne rezerve, točnije, Odbor guvernera

Penerapan good governance didasarkan 9 prinsip meliputi adanya keterlibatan masyarakat dalam pembuatan keputusan, pelaksanaan kerangka hukum yang tanpa pandang bulu,