• Tidak ada hasil yang ditemukan

UPAYA MENINGKATKAN HASIL BELAJAR SISWA MELALUI ALAT PERAGA PADA PEMBELAJARANN MATEMATIKA KELAS IV SD NEGERI 173478 LAKSA KAB. HUMBANG HASUNDUTAN T.P. 2015/2016.

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "UPAYA MENINGKATKAN HASIL BELAJAR SISWA MELALUI ALAT PERAGA PADA PEMBELAJARANN MATEMATIKA KELAS IV SD NEGERI 173478 LAKSA KAB. HUMBANG HASUNDUTAN T.P. 2015/2016."

Copied!
22
0
0

Teks penuh

(1)

UPAYA MENINGKATKAN HASIL BELAJAR SISWA MELALUI ALAT PERAGA PADA PEMBELAJARANN MATEMATIKA KELAS IV SD

NEGERI 173478 LAKSA KAB. HUMBANG HASUNDUTAN T.P. 2015/2016

SKRIPSI

Skripsi Diajukan Untuk Memenuhi Persyaratan Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan Pada Jurusan Pendidikan

Pra Sekolah Dasar dan Sekolah Dasar

OLEH: RINA JUNIANTI NIM. 114522414060

FAKULTAS ILMU PENDIDIKAN

UNIVERSITAS NEGERI MEDAN

(2)
(3)
(4)
(5)

i ABSTRAK

RINA JUNIANTI S, NIM: 114522414060. Upaya Meningkatkan Hasil Belajar Siswa Pada Melalui Alat Peraga Pada Pembelajaran Matematika di Kelas IV SD Negeri 173478 Laksa, Kabupaten Humbang Hasundutan T.P. 2015/2016.

Penelitian ini dibahas mengenai motivasi Belajar siswa yang rendah dalam pelajaran matematika yang disebabkan tidak kondusif suasana pada pelajaran matematika, ketidak pedulian siswa dalam pelajaran matematika, kondisi yang ribut ketika proses pada pelajaran matematika dan guru yang tidak menggunakan metode lain dalam pelajaran matematika. Batasan masalah ini hanya mencakup tentang Operasi bilangan campuran dengan tujuan untuk meningkatkan motivasi belajar siswa pada pelajaran matematika dengan menggunakan metode alat peraga T.P. 2015/2016.

Jenis Penelitian ini adalah Penelitian Tindakan Kelas ( PTK) bersubjek di kelas IV SD Negeri 173478 Laksa, Kabupaten Humbang Hasundutan T.P. 2015/2016 yang berjumlah 30 orang yang terdiri dari 20 Laki-laki dan 10 Perempuan. Pelaksanaannya dilakukan dalam dua siklus yang setiap siklusnya terdiri dari 4 tahap yaitu perencanaan, pelaksanaan, observasi, dan refleksi. Setiap siklus dilaksanakan dalam dua pertemuan. Setiap pertemuan terdiri dari permainan yang berbeda dalam pelajaran matematika. Instrumen penelitian ini adalah berupa lembar observasi dan lembar angket. Lembar observasi yang dilakukan ada dua yaitu lembar observasi dan lembar angket. Lembar observasi yang dilakukan ada dua yaitu lembar observasi motivasi belajar siswa secara klasikal dan lembar observasi aktivitas guru. Lembar angket hanya terdiri dari 16 soal. Setiap soal mempunyai pilihan yang terdiri dari a, b, c, dan d yang setiap peilihannya berbeda nilainnya yaitu nilai positif dan nilai negatif.

Hasil data yang dieperoleh berupa tabel. Pada lembar observasi motivasi belajar siswa ini diperoleh siswa termotivasi 27,63% pada pertemuan I siklus I dan 50,96% pertemuan II siklus I. Hasil tersebut perlu dilakukan perbaikan disklus II dalam metode alat peraga diperoleh 77,63% pertemuan I dan 89,53 % pertemuan II, terjadi peningkatan motivasi. Sedangkan dalam instrument angket pada siklus I diperoleh 58,12 %, hal itu tidak sesuai dengan nilai yang diharapkan sehingga perlu dilakukan perbaikan di siklus II. Dalam siklus II diperoleh data 70,46%, sehingga terjadi peningkatan motivasi belajar siswa dengan menggunakan lembar angket. Selain itu, nilai hasil observasi guru adalah 33,33% pada pertemuan I Siklus I, 48,25% pertemuan II siklus I tidak mencapai nilai 75%. Kemudian dilanjutkan pada siklus II 68,25% pada pertemuan I dan 80,95% Yang merupakan peningkatan yang cukup baik untuk aktivitas guru sehingga dikatakan berhasil dan mencapai nilai yang sesuai dengan tujuan.

(6)

KATA PENGANTAR

Puji dan syukur penulis panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Kuasa karena atas berkat dan karunia-Nya yang telah dilimpahkan kepada penulis, dapat menyelesaikan skripsi ini dengan baik. Skripsi ini merupakan syarat untuk memperoleh gelar sarjana pendidikan dengan judul “Upaya Meningkatkan Hasil Belajar Siswa Melalui Alat Peraga Pada Pembelajaran Matematika Di Kelas IV SDNegeri 173478Laksa Kabupaten Humbang Hasundutan T.P 2015/2016”.

` Dalam penulisan skripsi ini, penulis menyadari banyak kendala dan rintangan yang dihadapi oleh penulis, namun berkat bantuan berbagai pihak akhirnya skripsi ini dapat diselesaikan dengan baik, untuk itu penulis mengucapkan terima kasih khususnya Bapak Dr. Marhaim Sitorus, M.Si selaku dosen pembimbing yang telah banyak memberikan bimbingan, arahan, masukan dan Motivasi yang sangat berarti dalam penyusunan skripsi ini.

Penulis juga menyampaikan terima kasih kepada semua pihak yang membantu penyelesaian studi padaProgram Sarjana (S1) Kependidikan Bagi Gru Dalam Jabatan (PSKGJ):

1. Bapak Prof.Dr. Syawal Gultom,M.Pd, selaku Rektor Universitas Negeri Medan.

(7)

iii

3. Bapak Prof.Dr.Bornok Sinaga,M.Pd selaku ketua Program Sarjana S-1 Kependidikan Bagi Guru Dalam Jabatan (PSKGJ) Universitas Negeri Medan. 4. Bapak Drs. Khairul Anwar, M.Pd selaku Ketua Jurusan PGSD Fakultas Ilmu

Pendidikan Universitas Negeri Medan.

5. Bapak Winsyahputra Ritonga, S.Pd.,M.Si selaku Sekretaris Program Sarjana S-1 Kependidikan Bagi Guru Dalam Jabatan (PSKGJ) Universitas Negeri Medan.

6. Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Humbang Hasunduta yang memberikan dukungan untuk dapat melaksanakan Program Sarjana S-1 Kependidikan Bagi Guru Dalam Jabatan (PSKGJ) Universitas Negeri Medan di Kabupaten Humbang Hasundutan.

7. Bapak Ramsul Nababan,S.H., M.H sebagai Koordinator Wilayah Kabupaten Humbang Hasundutan.

8. Bapak Prof. Dr. Yusnadi, M.S, Bapak Drs. Rahim Sitompul, M.S, dan Bapak M. Fachry Nasution, M.Pd., M.Si selaku dosen penguji.

9. Bapak/Ibu Dosen yang mengajar Program Sarjana S-1 Kependidikan Bagi Guru Dalam Jabatan (PSKGJ) Universitas Negeri Medan PSKGJ di Kabupaten Humbang Hasundutan.

10.Rekan-rekan Mahasiswa PSKGJ Unimed yang bersama-sama dalam suka dan dukaselama proses perkuliahan berlangsung

(8)

12.BapakJony Siburiansebagai Kepala SD Negeri 173478Pakkat, serta seluruh rekan-rekan Bapak/Ibu Guru dan Pegawai yang memberikan dukungan dalam penyelesaian Perlkuliahan hingga penyelesaian skripsi

13.Penulis ucapkan terimakasih yang sebesar-besarnya kepada”Ayahanda dan Ibunda” yang melahirkan dan membesarkan saya sehingga penulis dapat

menyelesaikn skripsi ini.

14.Teristimewa untuk suamiku tercinta yang sangat banyak memberikan semangat dan motivasi sejak awal perkuliahan sampai terselesainya skripsi ini. 15.Yang tercinta Anak-anak saya, yang selalu memberi motivasi dan bantuan

Doa selama penyusunan skripsi ini.

16.Buat Guru Kelas yang sudah membantu dan mendukung pelaksanaan PTK. Penulis menyadari bahwa skripsi ini masih banyak kelemahan dan kekurangan. Oleh sebab itu penulis mengharapkan kritik dan saran yang membangun. Semoga skripsi ini dapat memberi kontribusi dalam upaya perbaikan kualitas pembelajaran.

Doloksanggul, Juni 2016 Penulis

(9)

v

DAFTAR ISI

Halaman

ABSTRAK... i

KATA PENGANTAR………..………. ii

DAFTAR ISI... v

DAFTAR TABEL... vii

DAFTAR GAMBAR... viii

DAFTAR LAMPIRAN... ix

BAB I PENDAHULUAN 1.1.Latar Belakang Masalah... 1

1.2. Identifikasi Masalah... 5

1.3.Batasan Masalah... 6

1.4.Rumusan Masalah... 6

1.5.Tujuan Penelitian... 7

1.6.Manfaat Penelitian... 7

BAB II KAJIAN PUSTAKA 2.1. Kerangka Teoritis... 8

2.1.1. Hakekat Matematika... 9

2.1.2. Hasil Belajar... 12

2.1.3. Alat Peraga... 14

2.1.4. Operasi Hitung Campuran... 16

(10)

2.1.6 Konsep Operasi Hitung Campuran Perkalian dan Pembagian... 18

2.2 Kerangka Konseptual... 25

BAB III METODE DAN PROSEDUR PENELITIAN 3.1. Lokasi Penelitian... 26

3.2. Subjek Penelitian... 26

3.3. Objek Penelitian... 26

3.4. Pendekatan dan Jenis latihan... 27

3.5. Tahap-tahap penelitian... 27

3.6. Alat Pengumpul Data... 31

3.7. Analisis Data... 31

BAB IV HASIL PENILITIAN DAN PEMBAHASAN 4.1. Pembahasan Hasil Penelitian... 33

4.2. Pembahasan... 44

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN 5.1. Kesimpulan... 48

5.2. Saran... 49 DAFTAR PUSTAKA

(11)

vii

DAFTAR TABEL

(12)

DAFTAR LAMPIRAN

Lampiran 1 : Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) Siklus I Lampiran 2 : Rencana Pelaksanaan Pembelajran (RPP) Siklus II Lampiran 3 : Lembar Observasi Motivasi Belajar Siswa

Lampiran 4 : Angket Motivasi Belajar Siswa Lampiran 5: Lembar Observasi Aktivitas Guru

Lampiran 6 : Lembar Observasi Motivasi Belajar Siswa Siklus I Pertemuan I Lampiran 7 : Lembar Observasi Motivasi Belajar Siswa Siklus I Pertemuan II Lampiran 8: Lembar Observasi Motivasi Belajar Siswa Siklus II Pertemuan I Lampiran 9: Lembar Observasi Motivasi Belajar Siswa Siklus II Pertemuan II Lampiran 10: Tabel Rekapitulasi Angket Motivasi Belajar

Lampiran 11: Tabel Rekapitulasi Angket Motivasi Belajar Lampiran 12: Angket Motivasi Belajar Siswa

Lampiran 13: Angket Motivasi Belajar Siswa

Lampiran 14: Lembar Observasi Aktivitas Guru Siklus I Pertemuan I Lampiran 15 : Lembar Observasi Aktivitas Guru Siklus I Pertemuan II Lampiran 16: Lembar Observasi Aktivitas Guru Siklus II Pertemuan I Lampiran 17 : Lembar Observasi Aktivitas Guru Siklus II Pertemuan II Lampiran 18: Nama-Nama Siswa Kelas IV SD NEGERI 173478 LAKSA Lampiran 19 : Dokumentasi Penelitian

(13)

1 BAB I PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang Masalah

Pendidikan merupakan aset masa depan dalam membentuk sumber daya manusia yang berkualitas. Membentuk sumber daya manusia yang berkualitas menjadi tanggung jawab semua pihak didalam pendidikan. Guru SD merupakan salah satu dari pihak yang bertanggung jawab dalam membentuk sumber daya manusia yang berkualitas.

Meningkatkan sumber daya manusia yang berkualitas memiliki faktor-faktor yang mempengaruhi seperti motivasi. Motivasi sangat diperlukan dalam proses belajar mengajar. Dengan adanya motivasi semua kegiatan belajar mengajar akan menjadi baik pelakasanaanya dan dapat mengembangkan aktivitasnya sendiri serta dapat mengeluarkan inisitaifnya dengan cara tekun dalam belajar. Oleh karena itu, dapat dismpilkan bahwa motivasi dapat membuat manusia merubah sikapnya karena motivasi berhubungan dengan kejiwaan, perasaan dan emosi seseorang.

(14)

2

sebelum siswa aktif dan guru menyelesaikan soal. Pelajaran matematika bukanlah pelajaran yang hanya mencatat tetapi membutuhkan praktek siswa dalam mengerjakan soal atau dengan kata lain bahwa dengan mengerjakan soal matematika, maka siswa dapat mengerti dan memahami pelajaran matematika.

Buktinya, dalam mempelajari matematika bukan semata-mata hanya menghafal, tetapi harus memahami konsep-konsep dasamya. Karena pelajaran matematika itu serba kompleks dan memerlukan nalar yang tinggi untuk menganalisanya. Bagi seorang guru, kita perlu mengajarkan matematika dengan baik serta perlu memilih metode yang tepat pada materi yang akan diajarkannya. Dalam memilih metode mangajar, seharusnya mengenal dan menguasai metode tersebut.

Lisnawaty Simanjuntak (1992: 80) mengemukakan:

“Apabila guru ingin mengajarkan kepada siswa dengan baik dan berhasil

pertama-tama yang harus diperhatikan adalah metode atau cara pendekatan yang akan dilakukan sehingga sasaran yang diharapkan dapat tercapai atau terlaksana dengan baik, karena metode atau cara pendekatan yang dalam fungsinya merupakan alat untuk mencapai tujuan. Dengan demikian jika pengetahuan tentang metode dapat dikiasifikasikan dengan tepat maka sasaran untuk mencapai tujuan akan semakin efektif dan efesien”.

(15)

3

“Keberhasilan antisipasi terhadap masa depan, ditentukan oleh kualitas

sumber daya manusia dan pendidikan merupakan sarana untuk meningkatkan sumber daya manusia karena pendidikan selalu diorientasikan pada penyiapan peserta didik berperan di masa depan yang akan datang”.

Perubahan yang demikian pesatnya, khususnya dalam sains dan teknologi itu menuntut guru untuk lebih kreatif dan efisien.

Hal ini sesuai dengan ungkapan Wardiman Djoyonegoro (1995) : “Pada saat Ilmu Pengetahuan dan Teknologi berkembang dengan pesat peran guru di masa depan semakin dapat tantangan diantaranya tantangan untuk meningkatkan kualitas ilmu pengetahuan”.

Menyinggung dan mempermasalahkan mutu pendidikan berarti perlunya peningkatan kualitas guru. Hal ini sesuai dengan yang dikemukakan S. Nasution (1982: 33) bahwa “Mutu pendidikan banyak tergantung pada kualitas guru dalam membimbing dalam proses belajar mengajar”. Banyak faktor yang dapat mempengaruhi proses belajar mengajar dalam pembelajaran antara lain : siswa, tujuan pengajaran, lingkungan, sekolah, bahan/metode yang digunakan pengajar.

Hal ini sesuai dengan yang dikatakan Soetomo (1993: 149) bahwa : “Siswa, guru, situasi, metode, kurikulum, media pengajaran, adalah beberapa faktor yang harus disampaikan dalam pengajaran”. Pendapat serupa juga

dikemukakan oleh Sudjana (1993 43) yaitu : “Penggunaan metode yang tepat

(16)

4

Pada hakekatnya kegiatan belajar mengajar itu dapat dilakukan dengan berbagal cara belajar mengajar. Pemberian tugas adalah salah satu altenatif yang dapat ditempuh dalam proses belajar mengajar. Hal ini sesuai dengan ungkapan Sudjana (1993: 45) yang mengatakan “Pemberian tugas dapat meningkatkan hasil belajar siswa, karena pemberian tugas akan membantu siswa memahami materi pelajaran”.

Metode mengajar dapat terlaksana dengan baik, jika materi yang akan diajarkannya dirancang sebelumnya. Dengan kata lain bahwa untuk menerapkan suatu metode dalam pengajaran matematika sebelumnya menyusun strategi belajar mengajar, dengan strategi belajar mengajar yang sudah tersusun balk dapat ditentukan metode mengajar yang tepat dan akhirnya dapat dipilih alat peraga atau media pelajaran sebagai pendukung materi pelajaran yang akan diajarkan.

Dalam menyampaikan materi pelajaran, pengajar memerlukan metode yang sesuai dengn materi pelajaran khususnya bidang studi matematika, sehingga siswa dengan mudah dapat memahami dan mengerti apa yang diberikan. Hal ini sesuai dengan pendapat Joula Ekaningsih Paimin (1998: 18) bahwa : “Guru perlu menguasai dan menggunakan metode mengajar yang paling tepat untuk mengajarkan setiap topik yang diajarkan dalam pelajaran matematika”.

(17)

5

yang menggunakan metode, pendekatan dan teknik sendiri tanpa adanya konsep-konsep yang harus dipedomani sebelumnya.

Bahan ajar matematika yang harus diberikan kepada siswa banyak. Namun, tidak seluruhnya bahan ajar tersebut daiam pengajarannya menggunakan alat peraga dalam meningkatkan basil belajar siswa pada operasi hitung campuran. Dalam hal ini penulis memilih untuk mengajukan suatu penelitian dengan judul

“Upaya Meningkatkan Hasil Belajar Siswa Melalui Alat Peraga pada

Pembelajaran Matematika di Kelas IV SD Negeri 173478 Laksa Kabupaten

Humbang Hasundutan Tahun Pembelajaran 2015/2016.

1.2 Identifikasi Masalah

Beberapa masalah dapat diidentifikasikan dan uraian latar belakang adalah sebagai berikut:

1. Pengetahuan Komprehensif (kemampuan siswa untuk menyatakan kembali pengetahuan ke dalam kata-kata baru).

2. Pemahaman (kemampuan siswa untuk penerimaan dalam komunikasi dalam bentuk pengajaran yang berbeda).

3. Aplikasi (kemampuan siswa memahami sebaik-baiknya untuk dapat menggunakannya).

4. Analisa ( kemampuan siswa untuk dapat memisahkan ke dalam bagian-bagian dan membuat hubungan antara ide-ide yang eksplisit).

(18)

6

6. Evaluasi (kemampuan siswa untukmemberi nilai untuk tujuan-tujuan tersebut).

1.3 Batasan Masalah

Bertitik tolak pada identifikasi masalah dan melihat keterbatasan yang ada pada peneliti, maka yang menjadi batasan masalah dalam penelitian ini adalah kesulitan yang terjadi, dan upaya penanggulanganmya melalui pengajaran dengan metode alat peraga, guna meningkatkan hasil belajar pada materi operasi Hitung campuran pada siswa SD Negeri 173478 Laksa Kabupaten Humbang Hasundutan Tahun Pembelajaran 2015/2016.

1.4 Rumusan Masalah

Sebagaimana yang telah diuraikan di atas maka rumusan masalah pada penelitian ini adalah:

1. Bagaimana kemampuan siswa SD Negeri 173478 Laksa Kabupaten Humbang hasundutan Tahun Pembelajaran 2015/2016 dalam mempelajari operasi hitung campuran?

2. Bagaimana kemampuan siswa SD Negeri 173478 Laksa Kabupaten Humbang Hasundutan Tahun Pembelajaran 2015/2016 mempelajari operasi hitung campuran dengan menggunakan alat peraga?

(19)

7

1.5 Tujuan Penelitian

Adapun yang menjadi tujuan dilaksanakannya penelitian ini adalah:

1. Untuk mengungkapkan kesulitan yang dialami oleh siswa SD Negeri 173478 Laksa Kabupaten Humbang Hasundutan Tahun Pembelajaran 2015/2016 dalam mempelajari operasi hitungan campuran.

2. untuk menerapkan pendekatan pembelajaran pecahan dengan rnenggunakan alat peraga dalam mempelajari materi operasi penjumlahan pecahan guna meningkatkan hasil belajar siswa.

1.6 Manfaat Penelitian

Dari penelitian ini diharapkan dapat memberikan manfaat antara lain: 1. Merupakan masukan bagi pam guru SD untuk mengetahui

kesulitan-kesulitan yang dialami oleh siswa dalam mempelajani materi operasi penjumlahan pecahan serta altematifpembelajaran yang relevan untuk diterapkan.

2. Merupakan informasi dan sumbangan pemikiran bagi sekolah dalam rangka perbaikan pengajaran pada sekolah tempat dilaksanakannya penelitian pada khususnya dan sekolah lain pada umumnya.

(20)

BAB V

KESIMPULAN DAN SARAN

5.1 Kesimpulan

Berdasarkan hasil penelitian yang telah dibahas pada Bab IV, dengan mengacu pada rumusan masalah yang dikemukakan pada Bab I, peneliti menyimpulkan:

1. Pengoptimalan penerapan metode alat peraga mampu meningkatkan motivasi belajar siswa dalam memahami pelajaran matematika. Adanya peningkatan motivasi terhadap materi matematika tercermin pada peningkatan hasil data observasi motivasi belajar siswa dan lembar angket, baik pada pelaksanaan siklus I maupun siklus II.

(21)

49

5.2 Saran

Mengacu pada kesimpulan di atas, maka metode interaktif dapat dijadikan sebagai metode aternative untuk meningkatkan partisipasi aktif siswa dalam proses pembelajaran:

1. Kepada rekan sejawat (Guru diharapkan mampu mengoptimalkan pelaksanaan pembelajaran yang menitik beratkan pada partisipasi aktif siswa melalui pembelajaran yang menggunakan metode alat peraga.

2. Untuk meningkatkan kualitas pendidikan kiranya Bapak Kepala Sekolah dan Pengawas SD perlu memberikan bimbingan secara berkala kepada guru, terutama untuk meningkatkan pengelolaan pembelajaran. Perlu juga kiranya untuk menosialisasikan keberhasilan penerapan metode alat peraga di SD tersebut kepada rekan guru sebagai perbandingan dan sharing pengetahuan dalam membimbing siswa.

(22)

DAFTAR PUSTAKA

Abdurrahman, Mulyono. 2003. Pendidikan Bagi Anak Berkesulitan Belajar. Jakarta : Rineka Cipta.

Arikunto, Suharsimi. 2010. Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan Praktik. Jakarta: Penerbit Rineka Cipta.

S. Firmanawaty. 2003. Mahir Matematika melalui Alat Peraga. Jakarta : Pustaka Tiga Kelana.

Hamalik, Oemar. 2006. Perencanaan Belajar Berdasarkan Pendekatan Sistem. Jakarta : Bumi Aksara.

Hamalik, Oemar. 2006. Proses Belajar Mengajar : Bumi Aksara. Jamarah, Syaiful Bahri dkk. 2006. Strategi Belajar Mengajar. Jakarta : Rineka Cipta.

Kusnandar. 2008. Langkah Mudah Penelitian Tindakan Kelas. Jagakarsa: Rajawali.Pers.

Murniati, Endah. 2008. Kesiapan Belajar Matemaitika di Sekolah Dasar. Surabaya: Penerbit SIC.

Nasution, S dan J. Mursell. 2006. Mengajar dengan Sukses. Jakarta : Bumi Aksara.

Patillah, Peter. 2007. Kamus Matematika Dasar. Bandung : Pakar Raya.

Sardiman. 2009. Interaksi dan Motivasi Belajar Mengajar. Jakarta : PT Raja Grafindo Persada.

Sugiyono. 2009. Statistik untuk Penelitian. Bandung: PT.Alfabeta.

Sumanto dkk. 2008. Gemar Matematika 5. Medan: PT. Madju Medan Cipta. Suyitno, Amin dkk. 2001. Perspektif Matematika. Semarang: Universitas Negeri

Semarang.

Gambar

Tabel 4.1. Nilai Siswa pada Pre Test  Pembelajaran  Operasi Hitung Campuran.35

Referensi

Dokumen terkait

From the explanation above, the reason why the writer chooses the topic is that because the writer wants to analyze the lexical meaning and the contextual meaning of the jargon

komsumsi energi listrik dari rata-rata pemakaian beban nyala harian pada peralatan yang ada pada Gedung A dan selisih pemakaian energi listrik dari rata-. rata

Hasil analisis posisi bisnis unit usaha strategis perusahaan Psycho Art Wooden Batik of Handicraft and Furniture Surakarta diperoleh total nilai tertimbang sebesar 4,05 (tinggi)

pubescens sebagai antibakteri penyebab penyakit diare serta untuk mengetahui senyawa fitokimia yang terkandung di dalam organ-organ tersebut.. Sampel diekstraksi dengan

Dalam rangka pembuatan ikan nila putih YY langkah pertama yang dilakukan adalah mentransplantasikan sel testikular ikan nila putih ke ikan larva ikan nila hitam

Dengan mengucap syukur Alhamdulillah kehadirat Allah SWT, karena dengan rahmat, taufik dan hidayah-Nya, disertai dengan usaha yang penuh ketekunan, maka penulis dapat menyusun

ANALISIS SUHU PERMUKAAN LAUT DAN KLOROFIL-A DARI CITRA AQUA MODIS SERTA HUBUNGANNYA DENGAN HASIL TANGKAPAN IKAN PELAGIS DI SELAT SUNDA diajukan sebagai salah satu syarat untuk

[r]