• Tidak ada hasil yang ditemukan

Peran Kepemimpinan Kepala Sekolah Dalam Mengembangkan Pendidikan Karakter Di Min 09 Petukangan Selatan Jakarta

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "Peran Kepemimpinan Kepala Sekolah Dalam Mengembangkan Pendidikan Karakter Di Min 09 Petukangan Selatan Jakarta"

Copied!
123
0
0

Teks penuh

Loading

Gambar

Tabel 2.1 Keterkaitan Antara Komponen Pendidikan, Manajemen Sekolah
Gambar 2.1: Keterkaitan antara komponen pendidikan, manajemen sekolah dengan nilai-nilai karakter
Tabel 3.1 Kisi-Kisi Instrument Wawancara dengan Kepala Sekolah MIN 09
Tabel 3.2 Kisi-Kisi Instrumen Observasi dengan Kepala Sekolah MIN 09

Referensi

Dokumen terkait

Dalam perannya sebagai supervisor, kepala sekolah di SMA Muhammadiyah 3 Surakarta dalam peningkatan mutu pendidikan Agama Islam yaitu kepala sekolah sekali-kali melihat

Hasil penelitian menunjukkan bahwa peran kepala sekolah dalam pengembangan kompetensi guru yaitu: (1) perencanaan pengembangan kompetensi profesional guru oleh

Peran Sekolah Madani Sebagai Sekolah Non Formal Dalam Membentuk Karakter Bangsa Perserta Didik dapat diselesaikan sebagai satu syarat untuk memperoleh gelar sarjana

Mulyasa.. Untuk itu, kepala sekolah harus mampu menciptakan hubungan kerja yang baik atau harmonis dengan bawahannya serta menciptakan lingkungan yang kondusif

Berdasarkan wawancara dapat disimpulkan bahwa Kepala Sekolah sudah berperan dalam meningkatkan manajemen sarana dan prasarana pendidikan, yaitu Kepala Sekolah berperan

Oleh karena itu kepala madrasah harus mampu menjadi pemimpin yang efektif dan profesional.Sofiah Sinaga, Aprilinda, & Putra Budiman, 2021 Kepala sekolah yang berhasil adalah kepala

Kebanyakan kasus yang ditangani oleh kepala sekolah yaitu menggunakan kepemimpinan otoriter, sehingga terkadang masalah yang di bahas itu tidak ada pemecahnnya dikarenakan keluh kesah

Hambatan guru dalam mengembangkan karakter kerjasama siswa yaitu, a Kurangnya sarana dan prasarana sekolah yang memadai dalam menerapkan pendidikan karakter bangsa, b Kurangnya rasa