• Tidak ada hasil yang ditemukan

Membangun Aplikasi E-Commerce Pada Toko Farannisa Collection

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "Membangun Aplikasi E-Commerce Pada Toko Farannisa Collection"

Copied!
249
0
0

Teks penuh

(1)

SKRIPSI

Diajukan untuk Memenuhi Ujian Akhir Sarjana Program Strata Satu Jurusan Teknik Informatika

Fakultas Teknik dan Ilmu Komputer Universitas Komputer Indonesia

AGUS RUDIANSYAH

10107180

JURUSAN TEKNIK INFORMATIKA

FAKULTAS TEKNIK DAN ILMU KOMPUTER

UNIVERSITAS KOMPUTER INDONESIA

(2)

i

ABSTRAK

MEMBANGUN APLIKASI E-COMMERCE

PADA TOKO FARANNISA COLLECTION

Oleh

AGUS RUDIANSYAH 10107180

Farannisa Collection adalah sebuah toko yang menjual perlengkapan busana muslim khusus perempuan. Farannisa Collection menjual berbagai macam busana muslim, seperti : gamis, blus sifon, kelelawar krafi, kelelawar rangkap, kelelawar gradasi, dll. Pelanggan di Farannisa Collection biasanya melakukan transaksi jual beli dengan datang langsung ke toko untuk membeli. Perkembangan E-Commerce saat ini memberikan perubahan yang cukup signifikan terhadap para aktivitas bisnis sehingga Farannisa Collection memperbaharui cara penjualan produknya, mulai dari penyebaran informasi mengenai produk maupun promosi dengan menggunakan media internet sampai melakukan transaksi jual beli melalui internet.

Berdasarkan permasalahan diatas, maka akan dibangun aplikasi e-commerce pada toko Farannisa Collection dengan menggunakan metode terstruktur. Adapun alat yang digunakan untuk menggambarkan alur data dalam sistem menggunakan Data Flow Diagram (DFD) sedangkan untuk menggambarkan hubungan antar data dalam sistem menggunakan alat bantu Entity Relationship Diagram (ERD).

Berdasarkan hasil pengujian alpha dan betha terhadap Aplikasi E-Commerce pada Farannisa Collection, maka dapat diambil kesimpulan bahwa Aplikasi E-Commerce pada Farannisa Collection dapat membantu dalam proses penyebaran informasi baik secara promosi produk maupun dalam proses penjualan produk, sehingga dapat dilihat dari segi waktu dapat proses jual beli akan lebih cepat dan lebih efisien dari segi waktu yang akan berdampak kepada perkembangan bisnis di Farannisa Collection.

(3)

ABSTRACT

BUILDING APPLICATIONS E-COMMERCE COLLECTION IN STORES FARANNISA

By

AGUS RUDIANSYAH 10107180

Farannisa Collection is a store that sells equipment specifically Moeslem women's clothing. Farannisa Collection sell a variety of Moeslem clothing, like: abaya, chiffon blouse, krafi bats, bat double, bats gradation, etc.. Customers in Farannisa Collection usually make buying and selling by coming directly to the store to buy. The development of E-Commerce is currently providing significant changes to its business activities. Therefore Farannisa Collection will try to update the way the sale of products, ranging from the dissemination of information about products and promotions using the internet to make buying and selling over the internet.

Based on the above problems, it will be built e-commerce applications on the store Farannisa Collection using structured methods. The tool is used to describe the flow yanag data in the system using Data Flow Diagrams (DFD), while to describe the relationship between data in the system using the tool of Entity Relationship Diagram (ERD).

Based on the results of alpha testing and betha of E-Commerce Applications in Farannisa Collection, then it can be concluded is that the E-Commerce Applications in Farannisa Collection can assist in the process of information dissemination both product promotion and in the process of selling the product, so it can be viewed in terms of time buying and selling process can be faster and more efficient in terms of time that will impact business development in Farannisa Collection.

(4)

iii

KATA PENGANTAR

Segala puji bagi Allah yang Maha Pemurah lagi Maha Penyayang. Berkat izindan ridho-Nya, sehingga penulis dapat menyelesaikan Laporan Skripsi ini dengan judul “MEMBANGUN APLIKASI E-COMMERCE PADA TOKO

FARANNISA COLLECTION”. Tak lupa sholawat serta salam semoga

senantiasa selalu tercurah kepada pemimpin kita Nabi Besar Muhammad SAW, atas perjuangan dan keikhlasan beliau dalam membimbing umat manusia menuju jalan yang diridhoi Allah SWT.

Laporan Skripsi ini disusun sebagai salah satu syarat untuk melengkapi program perkuliahan Strata 1 pada jurusan Teknik Informatika Universitas Komputer Indonesia. Penyusunan laporan ini tidak terlepas dari segala dukungan serta doa dari semua pihak yang telah membantu dalam penyelesaian laporan serta pelaksanaan skripsi, oleh karena itu penulis mengucapkan terima kasih kepada :

1. Allah SWT yang telah memberi nikmat dan karuniaNYA.

2. Kedua orang tua dan seluruh keluarga, atas segala dukungan yang diberikan kepada penulis.

3. Ibu Mira Kania Sabariah, S.T., M.T. selaku ketua jurusan Teknik Informatika sekaligus sebagai penguji 3.

4. Ibu Nelly Indriani W, S.Si., M.T selaku dosen wali sekaligus pembimbing di kampus.

(5)

6. Ibu Irma Pramayanti selaku pemilik toko Farannisa Collection yang telah memberi izin untuk melakukan penelitian sekaligus menjadi pembimbing lapangan.

7. Para pegawai Farannisa Collection yang sudah membantu.

8. Bagja Wicaksana yang telah memberi arahan tentang tampilan program yang dibuat.

9. Ario Prabowo yang telah banyak memberi masukan mengenai coding. 10.Oktaviana Kurniaputra yang telah banyak membantu dalam hal pembuatan

draff.

11.Teman-teman IF-4 yang sudah banyak memberi masukan, baik kritik maupun saran yang membangun.

Bandung, Juli 2011

(6)

1

BAB 1

PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang

Farannisa Collection merupakan usaha yang bergerak di bidang perdagangan busana muslim khusus wanita yang terletak di Jl. Oto Iskandar Dinata (Lantai 4 Blok A1 No. 31 Pasarbaru Trade Center) Bandung. Toko ini berdiri sejak Agustus tahun 2006, pada mulanya usaha ini hanya usaha rumahan yang berawal dari hobi dan keinginan untuk berbisnis yang kuat, akan tetapi respon pasar terhadap busana muslim (khususnya wanita) sangat tinggi dan mempunyai prospek yang menjanjikan, maka berdirilah Farannisa Collection ini.

(7)

ini menyebabkan Farannisa Collection belum banyak di kenal oleh masyarakat luas.

Berdasarkan observasi dan wawancara yang telah dilakukan pada Farannisa Collection ditemukan beberapa fakta yang didapat, dimana barang yang dijual berkualitas baik, dalam hal proses perdagangan secara langsung sudah sangat menguntungkan karena sudah mempunyai pelanggan tetap, akan tetapi pelanggan yang datang membeli sedikit kecewa karena sering tidak mendapatkan atau kehabisan barang, hal itu dikarenakan barang yang diproduksi maksimal 2 (dua) lusin saja tiap kali produksi jenis baru, dan tidak sedikit pelanggan yang berasal dari luar kota, pada sistem yang sedang berjalan pengolahan data produk dan layanan masih bersifat manual, hal ini tidak menjadi masalah apabila tidak terjadi perubahan mengenai produk yang ditawarkan.

(8)

menggunakan sebuah toko atau kios online atau web shop 24 jam bagi seluruh pengunjung.

Berdasarkan permasalahan yang ada pada Farannisa Collection, oleh sebab itu dibutuhkan aplikasi sistem yang menunjang penjualan secara luas (Toko Online) untuk dapat membantu meningkatkan proses perdagangan atau jual beli yang dapat memudahkan pelanggan maupun Farannisa Collection itu sendiri.

1.2 Rumusan Masalah

Berdasarkan latar belakang permasalahan di atas, maka dapat diidentifikasi masalah yang ada yaitu:

1. Toko belum mempunyai sarana pemasaran yang baik, karena semua masih bersifat manual (proses jual beli hanya dilakukan di tempat)

2. Toko belum mempunyai website, hal ini menyebabkan toko belum di kenal oleh masyarakat banyak

3. Minimnya informasi pada pelanggan mengenai produk baru yang dikeluarkan

4. Pelanggan sering tidak mendapatkan barang atau kehabisan barang saat datang ke Farannisa Collection

5. Banyak pelanggan yang berasal dari luar kota

(9)

Hasil penyusunan identifikasi masalah tersebut menghasilkan pertanyaan bagaimana membangun aplikasi e-commerce sesuai dengan kebutuhan Farannisa Collection.

1.3 Maksud dan Tujuan

1.3.1 Maksud

Maksud dari penulisan Tugas Akhir ini adalah untuk “MEMBANGUN

APLIKASI E-COMMERCE PADA TOKO FARANNISA COLLECTION”.

1.3.2 Tujuan

Adapun tujuan yang ingin dicapai dalam membangun aplikasi e-commerce pada Farannisa Collection ini adalah:

a. Untuk membantu proses penjualan yang efektif dan agar proses penjualan tidak hanya dilakukan di tempat (toko) saja

b. Membangun sarana penjualan berbasis web (e-commerce) yang dapat mengefektifkan waktu dan biaya khususnya yang berasal dari luar kota c. Untuk membantu agar toko secara luas dapat diketahui oleh banyak

orang

d. Mempermudah dalam memberi informasi pada pelanggan mengenai produk-produk baru yang akan dikeluarkan

(10)

f. Untuk membantu pengelolaan data barang

g. Untuk membantu Farannisa Collection dalam mengembangkan usaha, dan mempermudah pengelolaan data produk, layanan yang disediakan pihak toko, dan membangun sistem pemesanan yang baik, cepat, dan murah

1.4 Batasan Masalah dan Ruang Lingkup Kajian

Agar penelitian yang dilakukan lebih terarah sesuai dengan tujuan penelitian, mudah dalam pengumpulan dan pengolahan data, analisa serta menarik kesimpulan, maka diperlukan suatu pembatasan dari masalah-masalah, adapun batasan masalahnya adalah :

1. Terdapat dua level pengguna dalam aplikasi ini yaitu Administrator sebagai pengguna backend situs dan pengunjung situs atau calon pembeli selaku pengguna frontend situs.

2. Transaksi jual beli hanya dapat dilakukan oleh pelanggan yang telah menjadi member.

3. Produk yang dijual adalah produk yang ditampilkan pada katalog, yaitu berupa busana muslim khusus wanita.

4. Proses retur dapat dilakukan dengan ketentuan yang dibuat toko.

(11)

6. Aplikasi ini dibangun menggunakan bahasa pemrograman PHP, MySQL sebagai databasenya dan aplikasi pembangun lainnya yaitu Adobe Dreamweaver CS3 dan Wamp Server 2.0.

Sedangkan ruang lingkup dari aplikasi yang akan dibangun adalah sebagai berikut :

A. Administrative Tools (Backend Office)

1. Perancangan website dibuat berdasarkan permintaan dan kebutuhan Farannisa Collection.

Sistem yang dibangun dapat menangani pengolahan data produk dan layanan yang disediakan Farannisa Collection serta menampilkannya berdasarkan kategori.

2. Sistem menyediakan layanan pengaturan produk diantaranya a. Data Produk

b. Data Kategori dan/atau Sub Kategori (contohnya kategori : Busana Muslim Wanita , sub kategori : Blus Sifon Kelelawar) c. Detail Produk (Ukuran, warna, harga)

d. Manajemen Harga (hal ini dilakukan ketika ada perubahan harga karena sewaktu harga bisa berubah).

(12)

3. Manajemen pembayaran yang ditangani, yaitu: a. Pembayaran Offline

Transfer via Bank (Bank BCA), b. Pembayaran Online

Paypal

4. Manajemen Pengiriman

a. Pada pengiriman barang dilakukan melalui jasa pengiriman kurir (JNE). Dalam hal ini hanya melayani pengiriman untuk seluruh Indonesia.

b. Pada menajemen pengiriman ini, sistem juga mengolah daftar kota/kabupaten berikut biaya kirim

5. Pembuatan Laporan

Pada sistem ini terdapat proses untuk membuat laporan. Laporan-laporan tersebut dapat disusun harian, bulanan, tahunan atau periodik berdasarkan waktu tertentu. ada beberapa laporan yang dibuat yaitu Laporan Penjualan, Laporan Pemesanan, Laporan Produk.

6. Sebagai penujang media promosi sistem yang dibangun akan berintegrasi dengan situs jejaring sosial seperti facebook.

7. BackUp dan Restore Database

(13)

8. Pengelolaan Retur.

Sistem akan menyediakan pengelolaan retur pembelian untuk menangani bila terjadi complain dari pelanggan atas produk yang sudah dibeli dikemudian hari.

9. Pengujian website yang dibangun dilakukan secara online dengan melakukan pendaftaran pada salah satu web host.

10.Sistem yang dibangun memperhatikan keamanan pada saat terjadi pertukaran data dan transaksi dengan memanfaatkan layanan SSL yang terdapat pada web host. Selain itu, sistem akan melakukan validasi terhadap input dari pengguna untuk menghindari kesalahan penginputan data.

B. Fitur Belanja (Frontend)

1. Fasilitas Pemesan

a. Pencarian Produk (berdasarkan nama produk).

b. Menampilkan Produk Terbaru (Newest Product), Produk Terlaku (Global/per Kategori).

c. Fasilitas pendaftaran member dan login member, Transaksi pemesanan pada Farannisa Collection ini hanya dapat dilakukan oleh pelanggan yang sebelumnya telah menjadi member.

d. History pemesanan.

e. Pengiriman informasi pemesanan melalui email ke pemesan setiap ada perubahan status pesanan.

(14)

g. Mendukung Search Engine Optimization (SEO) agar situs terdaftar di search engine pada halaman-halaman depan, customer dengan mudah mencari website ini.

C. Keamanan

1. IP yang dipakai IP Dedicated, IP address yang digunakan secara eksklusif pada satu akun hosting. Dedicated IP biasa digunakan untuk jalur transaksi yang menggunakan SSL-encrypted untuk pengamanan transaksi di internet, biasanya digunakan oleh website yang memiliki e-commerce atau penjualan online.

2. Untuk menjamin keamanannya data transfer dari browser pembeli ke webserver di perlukan protokol untuk pengamanan, protocol tersebut adalah SSL(Secure Socket Layer)

3. Username dan password digunakan oleh member yang sudah terdaftar untuk autentifikasi pengguna.

D. Komunikasi

Sistem menyediakan layanan konsultasi atau customer service melalui beberapa fasilitas, diantaranya :

1. Menggunakan email yang telah didaftarkan oleh pengguna pada saat pendaftaran.

2. Menggunakan Yahoo Messanger untuk komunikasi real time lewat Online.

(15)

4. Memanfaatkan situs jejaring sosial untuk promosi barang yang ditawarkan dan diintegrasikan dalam halaman administrator.

1.5 Metodologi Penelitian

Dalam rangka mendapatkan data atau informasi pendukung dalam penyusunan laporan ini, metode penelitian yang digunakan adalah:

1.5.1 Tahapan Pengumpulan Data

a. Studi Literatur

Yaitu teknik pengumpulan data dengan cara memanfaatkan buku-buku serta literatur lainnya yang berhubungan dengan permasalahan.

b. Observasi

Yaitu teknik pengumpulan data dengan mengadakan penelitian dan peninjauan langsung terhadap permasalahan yang diambil.

c. Wawancara atau Interview

Yaitu teknik pengumpulan data dengan melakukan tanya jawab dengan karyawan dan pemilik toko.

1.5.2 Tahapan Perancangan Perangkat Lunak

(16)

1. Analisis

Tahapan untuk menganalisis dan memahami sistem yang ada, mengidentifikasi masalahnya dengan mencari solusinya.

2. Desain

Tahapan untuk menterjemahkan data yang telah dianalisis kedalam bentuk yang mudah dimengerti oleh pemakai (user). Tahapan ini meliputi desain input, proses, output dan desain database.

3. Kode

Tahapan untuk memecahkan masalah dengan merancangnya kedalam bahasa pemrograman yang telah di tentukan.

4. Testing

Tahapan untuk menguji sistem/program yang telah dibuat. 5. Pemeliharaan

(17)

Coding

Testing

Maintenance Design

Analysis

Gambar 1. 1 Ilustrasi Teknik Waterfall

1.6 Sistematika Penulisan

Sistematika penulisan laporan penelitian ini disusun sebagai berikut :

BAB 1 PENDAHULUAN

Berisi pembahasan tentang latar belakang masalah, rumusan masalah, maksud dan tujuan, batasan masalah, metodologi penelitian, dan sistematika penulisan.

BAB 2 LANDASAN TEORI

Berisi tentang teori-teori yang menunjang dalam perancangan dan pembuatan dalam “membangun aplikasi e-commerce pada Farannisa Collection” yang digunakan sebagai acuan dalam pembuatan toko online pada Farannisa Collection, sehingga perancangan tersebut dapat sesuai dengan teori yang sudah ada.

BAB 3 ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM

(18)

fungsional dan analisis basis data. Selain analisis sistem, bab ini terdapat juga perancangan antarmuka untuk aplikasi yang akan dibangun sesuai dengan hasil analisis yang telah dibuat. Tool untuk memodelkan sistem menggunakan Data Flow Diagram (DFD) dan Entity Relationship Diagram (ERD).

BAB 4 IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN

Pada bab ini berisi implementasi dari perancangan yang telah dilakukan pada bab sebelumnya. Dan juga dilakukan pengujian terhadap sistem yang telah diimplementasikan.

BAB 5 PENUTUP

(19)

BAB 2

LANDASAN TEORI

2.1 Landasan Teori

2.1.1 Sistem

Sistem adalah sekelompok unsur yang erat hubungannya satu dengan yang lain, yang berfungsi bersama – sama untuk mencapai tujuan tertentu. Secara sederhana, suatu sistem dapat diartikan sebagai suatu kumpulan atau himpunan dari unsur, komponen, atau variabel yang terorganisir, saling berinteraksi, saling tergantung satu sama lain, dan terpadu.

2.1.2 Informasi

Informasi dapat didefinisikan sebagai hasil dari pengolahan data dalam suatu bentuk yang lebih berguna dan lebih berarti bagi penerimanya yang menggambarkan suatu kejadian kejadian yang nyata yang digunakan untuk pengambilan keputusan. Informasi merupakan data yang telah diklasifikasikan atau diolah atau diinterpretasi untuk digunakan dalam proses pengambilan keputusan.

2.1.3 Sistem Informasi

(20)

sistem informasi diperlukannya klasifikasi alur informasi, hal ini disebabkan keanekaragaman kebutuhan akan suatu informasi oleh pengguna informasi.

2.1.3.1 Komponen Sistem Informasi

Sistem informasi terdiri dari komponen - komponen yang disebut blok bangunan (building blok), yang terdiri dari komponen input, komponen model, komponen output, komponen teknologi, komponen hardware, komponen software, komponen basis data, dan komponen kontrol. Semua komponen tersebut saling berinteraksi satu dengan yang lain membentuk suatu kesatuan untuk mencapai sasaran.

1. Komponen input

Input mewakili data yang masuk kedalam sistem informasi. Input disini termasuk metode dan media untuk menangkap data yang akan dimasukkan, yang dapat berupa dokumen - dokumen dasar.

2. Komponen model

Komponen ini terdiri dari kombinasi prosedur, logika, dan model matematik yang akan memanipulasi data input dan data yang tersimpan di basis data dengan cara yag sudah ditentukan untuk menghasilkan keluaran yang diinginkan.

3. Komponen output

Hasil dari sistem informasi adalah keluaran yang merupakan informasi yang berkualitas dan dokumentasi yang berguna untuk semua pemakai sistem.

(21)

Teknologi merupakan “tool box” dalam sistem informasi, teknologi digunakan untuk menerima input, menjalankan model, menyimpan dan mengakses data, neghasilkan dan mengirimkan keluaran, dan membantu pengendalian dari sistem secara keseluruhan.

5. Komponen Hardware

Hardware berperan penting sebagai suatu media penyimpanan vital bagi sistem informasi. Yang berfungsi sebagai tempat untuk menampung database atau lebih mudah dikatakan sebagai sumber data dan informasi untuk memperlancar dan mempermudah kerja dari sistem informasi. 6. Komponen Software

Software berfungsi sebagai tempat untuk mengolah,menghitung dan memanipulasi data yang diambil dari hardware untuk menciptakan suatu informasi.

7. Komponen Basis Data

(22)

perangkat lunak paket yang disebut DBMS (Database Management System).

8. Komponen kontrol

Banyak hal yang dapat merusak sistem informasi, seperti bencana alam, api, temperatur, air, debu, kecurangan - kecurangan, kegagalan - kegagalan itu sendiri, ketidak efisienan, sabotase dan lain sebagainya. Beberapa pengendalian perlu dirancang dan diterapkan untuk meyakinkan bahwa hal - hal yang dapat merusak sistem dapat dicegah ataupun bila terlanjur terjadi kesalahan - kesalahan dapat langsung cepat diatasi.

2.1.3.2 Elemen Sistem Informasi

Sistem informasi terdiri dari elemen - elemen yang terdiri dari orang, prosedur, perangkat keras, perangkat lunak, basis data, jaringan komputer dan komunikasi data. Semua elemen ini merupakan komponen fisik.

1. Orang

Orang atau personil yang di maksudkan yaitu operator komputer, analis sistem, programmer, personil data entry, dan manajer sistem informasi/EDP

2. Prosedur

(23)

untuk penyiapan masukan, instruksi pengoperasian untuk karyawan pusat komputer.

3. Perangkat Keras

Perangkat keras bagi suatu sistem informasi terdiri atas komputer (pusat pengolah, unit masukan/keluaran), peralatan penyiapan data, dan terminal masukan/keluaran.

4. Perangkat lunak

Perangkat lunak dapat dibagi dalam 3 jenis utama :

a. Sistem perangkat lunak umum, seperti sistem pengoperasian dan sistem manajemen data yang memungkinkan pengoperasian sistem komputer.

b. Aplikasi perangkat lunak umum, seperti model analisis dan keputusan. c. Aplikasi perangkat lunak yang terdiri atas program yang secara

spesifik dibuat untuk setiap aplikasi. 5. Basis data

File yang berisi program dan data dibuktikan dengan adanya media penyimpanan secara fisik seperti disket, harddisk, magnetic tape, dan sebagainya. File juga meliputi keluaran tercetak dan catatan lain diatas kertas, mikro film, dan lain sebagainya.

6. Jaringan komputer

(24)

data bergerak melalui kabel - kabel atau tanpa kabel sehingga memungkinkan pengguna jaringan komputer dapat saling bertukar dokumen dan data.

2.1.4 Internet

Internet berasal dari kata interconection Network yang mempunyai arti hubungan komputer dengan berbagai tipe dan sistem yang berbeda yang membentuk sistem jaringan yang mencakup seluruh dunia (jaringan computer global) dengan melalui telekomunikasi. Jaringan komputer ini sangat luas sehingga tidak ada satu orang, satu organisasi, atau satu negara yang menanganinya sendiri. [1]

Asal usul internet dari jaringan komputer yang disusun oleh APRA (Advance Research Project Agency) yang bernaung dibawah departement pertahanan Amerika Serikat atau DoD (Departemen of Defense) sehingga terbentuk ARPAnet, jaringan komputer bentukan departemen pertahanan Amerika Serikat, tahun 70-an. Pada awalnya, ARPAnet hanya menghubungkan empat buah situs aja, yaitu:

1. SRI (Stanford Research Institute).

2. UCSB (University of California at Santa Barbara). 3. UCLA (University of California at Los Angles). 4. University of Utah at Utah.

(25)

TCP/Ip, inilah yang berkembang terus hingga sekarang dan menjadi protokol standar dalam internet.

2.1.5 Website

Website atau situs dapat diartikan sebagai kumpulan halaman-halaman yang digunakan untuk menampilkan informasi teks, gambar diam atau gerak, animasi, suara, dan atau gabungan dari semuanya itu baik yang bersifat statis maupun dinamis yang membentuk satu rangkaian bangunan yang saling terkait dimana masing-masing dihubungkan dengan jaringan-jaringan halaman (hyperlink). [2]

Website dibangun oleh sebuah file yang didalamnya terdapat kode-kode dan berbagai informasi. Kode-kode dan informasi tersebut dibaca oleh sebuah aplikasi yang sejenisnya bernama browser, kode-kode dan informasi tersebut akan disajikan sebagai sebuah halaman homepage yang kita kenal sebagai website.

(26)

2.1.6 Perdagangan Elektronik (E-Commerce)

Perdagangan Elektronik, atau Electronic Commerce (EC) adalah sebuah sistem perniagaan dan jual beli yang banyak menggunakan kemudahan teknologi maklumat terutama telekomunikasi canggih sehingga dapat melindungi dan memuaskan penggunaan-penggunaan yaitu yang terdiri daripada penjual, pembeli dan pihak-pihak yang ketiga seperti bank, syarikat keuangan, syarikat kartu kredit, dan lain-lain.

Electronic Commerce (E-Commerce) didefinisikan sebagai proses pembelian dan penjualan produk, jasa dan informasi yang dilakukan secara elektronik dengan memanfaatkan jaringan komputer. Salah satu jaringan yang digunakan adalah internet.[3]

2.1.6.1 Pengertian E-Commerce Menurut Para Ahli

Menurut Kalakota dan Whinston mendefinisikan E-Commerce dari beberapa perspektif, yaitu:

1) Dari perspektif komunikasi, E-Commerce adalah pengiriman informasi, produk/jasa, atau pembayaran melalui jaringan telepon, atau jalur komunikasi lainnya

2) Dari perspektif proses bisnis, E-Commerce adalah aplikasi teknologi menuju otomatisasi transaksi bisnis dan work flow

(27)

4) Dari perspektif online, E-Commerce menyediakan kemampuan untuk menjual dan membeli produk serta informasi melalui internet dan jaringan jasa online lainnya.

Selanjutnya Yuan Gao dalam Encyclopedia of Information Science and Technology (2005), menyatakan E-Commerce adalah penggunaan jaringan komputer untuk melakukan komunikasi bisnis dan transksaksi komersial.

Seluruh definisi yang dijelaskan di atas pada dasarnya memiliki kesamaan yang mencakup komponen transaksi (pembeli, penjual, barang, jasa dan informasi), subyek dan obyek yang terlibat, serta media yang digunakan (dalam hal ini adalah internet).

2.1.6.2 Jenis E-Commerce

E-commerce dapat dibagi menjadi dua jenis, yaitu Business to Business (B2B) dan Business to Consumer (B2C, retail). Kedua jenis e-commerce ini memiliki karakteristik yang berbeda.

Business to Business e-commerce memiliki karakteristik:

1. Trading partners yang sudah diketahui dan umumnya memiliki hubungan (relationship) yang cukup lama. Informasi hanya dipertukarkan dengan partner tersebut. Dikarenakan sudah mengenal lawan komunikasi, maka jenis informasi yang dikirimkan dapat disusun sesuai dengan kebutuhan dan kepercayaan.

(28)

memudahkan pertukaran data untuk dua entiti yang menggunakan standar yang sama.

3. Salah satu pelaku dapat melakukan inisiatif untuk mengirimkan data, tidak harus menunggu partnernya.

4. Model yang umum digunakan adalah peer-to-peer, dimana proses intelejensi dapat didistribusikan di kedua pelaku bisnis. Topik yang juga mungkin termasuk di dalam business-to-business ecommerce adalah electronic/Internet procurement dan ERP (Enterprise Resource Planning). Hal ini adalah implementasi penggunaan teknologi informasi pada perusahaan dan pada manufacturing. Sebagai contoh, perusahaan Cisco maju pesat dikarenakan menggunakan teknologi informasi sehingga dapat menjalankan just in time manufacturing untuk produksi produknya.

Business to consumer e-commerce memiliki karakteristik sebagai berikut: 1. Terbuka untuk umum, dimana informasi disebarkan ke umum.

2. Servis yang diberikan bersifat umum dengan mekanisme yang dapat digunakan oleh khalayak ramai. Sebagai contoh, karena sistem web sudah umum digunakan maka servis diberikan dengan menggunakan basis web. 3. Servis diberikan berdasarkan permohonan. Konsumen melakukan inisiatif

dan produser harus siap memberikan respon sesuai dengan permohonan. 4. Pendekatan client/server sering digunakan dimana diambil asumsi client

(29)

untuk mendekati konsumen pada saat ini menggunakan bermacam-macam pendekatan seperti misalnya dengan menggunakan electronic shopping mall atau menggunakan konsep portal. Electronic shopping mall menggunakan web sites untuk menjajakan produk dan servis. Para penjual produk dan servis membuat sebuah storefront yang menyediakan katalog produk dan servis yang diberikannya. Calon pembeli dapat melihat-lihat produk dan servis yang tersedia seperti halnya dalam kehidupan sehari-hari dengan melakukan window shopping. Bedanya, calon pembeli dapat melakukan shopping ini kapan saja dan darimana saja dia berada tanpa dibatasi oleh jam buka toko.

2.1.6.3Kegiatan Yang Berhubungan Dengan E-Commerce

Kegiatan yang berhubungan dengan E-Commerce: 1. Perdagangan online melalui WWW (World Wide Web) 2. Transaksi online bisnis antar perusahaan.

3. Internet banking, pengecekan saldo melalui internet, mengganti nomor PIN ATM, transfer antar rekening dan berbagai macam kemudahan sistem pembayaran tagihan lainnya.

4. TV interaktif, internet melalui TV, akses web melalui TV (Interactive Television) berkembang di Eropa.

(30)

2.1.6.4Keuntungan dan Resiko (Kerugian) E-Commerce

Keuntungan dari e-commerce:

1. Aliran pendapatan (Revenue stream) yang lebih menjanjikan. 2. Dapat meningkatkan pangsa pasar (market exposure).

3. Menurunkan biaya operasional (operating cost). 4. Melebarkan jangkauan (global reach).

5. Meningkatkan customer loyality. 6. Meningkatkan supplier management. 7. Memperpendek waktu produksi.

8. Meningkatkan mata rantai pendapatan (value chain). Resiko (Kerugian) dari E-Commerce:

1. Kehilangan segi financial secara langsung karena kecurangan. 2. Pencurian informasi rahasia yang berharga.

3. Kehilangan kesempatan bisnis karena gangguan pelayanan. 4. Penggunaan akses ke sumber oleh pihak yang tidak berhak. 5. Kehilangan kepercayaan dari para konsumen.

6. Kerugian-kerugian yang tidak terduga.

2.1.7 Basis Data

(31)

dalam sistem informasi, karena merupakan basis dalam menyediakan informasi pada para pengguna atau user.

2.1.8 Sistem Basis Data

Sistem basis data adalah suatu sistem penyusunan dan pengelolaan record-record dengan menggunakan komputer, dengan tujuan untuk menyimpan atau merekam serta memelihara data operasional lengkap sebuah organisasi/perusahaan, sehingga mampu menyediakan informasi yang optimal yang diperlukan pemakai untuk kepentingan proses pengambilan keputusan.

2.1.9 Flowmap

Flowmap adalah bagan aliran yang menunjukan alir dalam program atau prosedur sistem secara manual. Digunakan terutama sebagai alat bantu komunikasi dan dokumentasi.

2.1.10 Flowchart

Flowchart adalah Bagan-bagan yang mempunyai arus yang menggambarkan langkah-langkah penyelesaian suatu masalah. Flowchart merupakan cara penyajian dari suatu algoritma.

2.1.11 ERD (Entity Realitionship Model)

(32)

perangkat konseptual untuk menggambarkan data, hubungan data, semantik data, dan batasan data.[4]

Ada 2 komponen utama pembentuk Model ERD yaitu Entitas (Entity) dan Relasi (Relation). Entitas (Entity) ialah individu yang mewakili sesuatu yang nyata (eksistensinya) dan dapat dibedakan dari sesuatu yang lain. Himpunan Entitas (Entity Set) ialah sekelompok entitas yang sejenis dan berada dalam lingkup yang sama. Atribut (Atributes / Properties) mendeskripsikan karakteristik (properties) dari suatu entitas

2.1.11.1 Kardinalitas

Menunjukkan jumlah maksimum entitas yang dapat berelasi dengan entitas pada himpunan entitas yang lain. Macam-macam kardinalitas adalah:

a. Satu ke satu (one to one), Setiap anggota entitas A hanya boleh

berhubungan dengan satu anggota entitas B, begitu pula sebaliknya.

b. Satu ke banyak (one to many), Setiap anggota entitas A dapat

berhubungan dengan lebih dari satu anggota entitas B tetapi tidak sebaliknya.

c. Banyak ke banyak (many to many),Setiap entitas A dapat berhubungan

dengan banyak entitas himpunan entitas B dan demikian pula sebaliknya.

2.1.12 Kamus Data

(33)

store. Kamus data ini sangat membantu analis sistem dalam mendefinisikan data yang mengalir di dalam sistem, sehingga pendefinisian data itu dapat dilakukan dengan lengkap dan terstruktur. Pembentukan kamus data dilaksanakan dalam tahap analisis dan perancangan suatu sistem.

Pada tahap analisis, kamus data merupakan alat komunikasi antara user dan analis sistem tentang data yang mengalir di dalam sistem, yaitu tentang data yang masuk ke sistem dan tentang informasi yang dibutuhkan oleh user. Sementara itu, pada tahap perancangan sistem kamus data digunakan untuk merancang input, laporan dan database.

Pembentukan kamus data didasarkan atas alur data yang terdapat pada DFD. Alur data pada DFD ini bersifat global, dalam arti hanya menunjukan nama alur datanya tanpa menunjukan struktur dari alur data itu. Untuk menunjukan struktur dari alur data secara terinci maka dibentuklah kamus data yang didasarkan pada alur data di dalam DFD.

2.1.13 Diagram Konteks

(34)

2.1.14 DFD (Data Flow Diagram)

Data flow Diagram (DFD) adalah diagram yang menggunakan notasi-notasi untuk menggambarkan arus dari sistem. DFD sering digunakan untuk menggambarkan sustu sistem yang telah ada atau sistem baru yang akan dikembangkan secara logika tanpa mempertimbangkan lingkungan fisik dimana data tersebut mengalir (misalnya lewat telpon, surat, dan sebagainya) atau lingkungan fisik dimana data tersebut akan disimpan (misalnya file kartu, harddisk, tape, disket, dan lain sebagainya).[4]

Simbol-sombol yang digunakan di DFD mewakili maksud tertentu, yaitu:

1. External entity (kesatuan Luar) atau boundary (batas sistem) Setiap sistem pasti memiliki batas sistem (boundary) yang memisahkan suatu sistem dengan lingkungan luarnya. Kesatuan luar (external entity) merupakan kesatuan di lingkungan luar sistem yang dapat berupa orang, organisasi atau sistem lainya yang berada di lingkungan luarnya yang memberikan input atau menerima output dari sistem.

2. Data flow (arus data) Arus data di DFD diberi simbol panah. Arus data ini mengalir diantara proses, simpanan, dan kesatuan luar.

3. Process (proses) Suatu proses adalah kegiatan atau kerja yang dilakukan oleh orang, mesin atau komputer dari hasil suatu arus data yang masuk ke dalam proses untuk dihasilkan arus data yang akan keluar dari proses. 4. Data store (simpanan data) Simpanan data (data store) merupakan

(35)

2.1.14.1 Komponen-komponen DFD

Simbol 2 1 Komponen-komponen DFD

2.1.15 Adobe Dreamweaver CS3

Adobe Dreamweaver CS3 merupakan salah satu aplikasi pendukung dalam membuat suatu website. Aplikasi ini mendukung Adobe Dreamweaver CS3 yang mempunyai kemampuan untuk editing kode pada aplikasi web dengan bahasa pemrograman yang berbeda-beda, seperti PHP, ASP, Java Server Pages (JSP) dan lainnya.

Dreamweaver mengikutsertakan banyak tool untuk kode-kode dalam halaman web beserta fasilitas-fasilitasnya, antara lain : Referensi HTML, CSS dan Javascript, Javascript debugger, dan editor kode ( tampilan kode dan code inspector) yang mengizinkan kita mengedit kode Javascript, XML, dan dokumen teks lain secara langsung dalam Dreamweaver. Selain itu Dreamweaver juga dilengkapi kemampuan manajemen situs, yang memudahkan kita mengelola keseluruhan elemen yang ada dalam situs.

2.1.16 HTML (HyperText Markup Language)

(36)

Internet explorer, dll). HTML dikembangkan dari standar pemformatan dokumen teks yaitu Standard Generalized Markup Language (SGML).[6]

HTML berupa kode-kode tag yang menginstruksikan browser untuk menghasilkan tampilan sesuai dengan yang diinginkan. Dalam membuat website, hal yang perlu anda kuasai adalah mengerti akan bahasa pemrograman HTML agar bisa terbentuk website yang bisa dihubungkan dengan Internet.

Bahasa yang biasa digunakan adalah bahasa computer, salah satunya HTML. Ini berarti bahwa HTML adalah bahasa komputer yang digunakan dalam dunia internet atau www (world wide web) yang bisa dipahami oleh semua komputer. Bahasa HTML ini memiliki perintah-perintah yang memiliki aturan-aturan tertentu. Aturan-aturan-aturan ini disebut dengan tag.

HTML disebut dengan Hypertext karena dapat membaca isi suatu dokumen tanpa harus membacanya baris per baris. Disebut dengan Mark-up Language karena HTML mengandung tanda-tanda dan perintah-perintah tertentu untuk menampilkan teks, gambar, dan lain sebagainya beserta dengan fungsi-fungsi yang diinginkan.

2.1.16.1 Sejarah HTML

HTML sendiri dibuat oleh Tim Berners-Lee ketika masih bekerja untuk CERN dan dipopulerkan pertama kali oleh browser Mosaic. Selama awal tahun 1990 HTML mengalami perkembangan yang sangat pesat.

(37)

a) HTML versi 1.0

Kemampuan yang dimiliki versi 1.0 ini antara lain heading, paragraph, hypertext, list, serta cetak tebal dan miring pada teks. Versi ini juga mendukung peletakan image pada dokumennya tanpa memperbolehkan meletakkan teks disekelilingnya (wrapping).

b) HTMl versi 2.0 (rilis pada 14 Januari 1996)

Pada versi ini, penambahan kualitas HTML terletak pada kemampuannya untuk menampilkan suatu form pada dokumen. Dengan adanya form ini, maka kita dapat memasukkan nama, alamat, serta saran/kritik. HTML versi 2.0 ini merupakan pionir dari adanya homepage interaktif.

c) HTML versi 3.0 (rilis pada 18 Desember 1997)

HTML versi 3.0 menambahkan beberapa fasilitas baru seperti table. Versi ini yang disebut juga sebagai HTML+ tidak bertahan lama dan segera digantikan HTML versi 3.2

d) HTML versi 4.0 (rilis pada 24 Desember 1999)

(38)

e) HTML versi 5.0 (masih dalam pengembangan)

HTML versi 5.0 ini masih dikerjakan/dikembangkan mulai 4 Maret 2010 oleh W3C(World Wide Web Consortium),W3C adalah sebuah organisasi yang menangani pengembangan web standar.

2.1.16.2 Tag HTML

Untuk menandai berbagai elemen dalam suatu dokumen HTML, kita menggunakan tag. Tag HTML terdiri atas sebuah kurung sudut kiri (<, tanda lebih kecil), sebuah nama tag, dan sebuah kurung sudut kanan (>, tanda lebih besar). Tag umumnya berpasangan (misalnya <H1> dengan </H1>), tag yang menjadi pasangan selalu diawali dengan karakter garis miring ( / ). Tag yang pertama menunjukkan tag awal yang berarti awal elemen, dan yang kedua menunjukan tag akhir, berarti akhir elemen.

Nama elemen ditunjukan dengan nama tagnya. Suatu elemen di dalam dokumen HTML harus di tandai dengan penulisan tagnya yang berpasangan. Ada beberapa elemen yang tidak mengharuskan tagnya dituliskan secara berpasangan, elemen tersebut di antaranya adalah:

Paragraf dengan tag <P>

(39)

secara umum suatu elemen dalam dokumen HTML, yang menyatakan dengan tagnya dituliskan sebagai berikut:

<namatag> … </namatag>

2.1.16.3 Elemen Dasar HTML

Heading biasa digunakan untuk membuat judul pada halaman web. Tag yang digunakan adalah <Hn> dengan nilai n antara 1 sampai dengan 6. Semakin besar nilai n maka semakin kecil huruf yang tercetak. Default heading adalah rata kiri. Jika ingin membuat heading rata tengah maka tambahkan atribut ALIGN dengan nilai center atau right untuk rata kanan.

Untuk membuat paragraph pada halaman web anda gunakanlah tag <p>….</p>. Untuk membuat garis horizontal dalam halaman web, gunakanlah tag <HR>. tag <HR> memiliki atribut Align, Width, Size, Color dan Noshade.

Untuk membuat baris baru gunakanlah tag <BR>

Komentar biasanya digunakan untuk memberikan penjelasan atau keterangan tentang dokumen yang dibuat. Untuk membuat komentar pada program gunakanlah tag <!—di sini komentar ditulis-->. Kalimat yang berada dalam tag tersebut tidak akan dieksekusi oleh browser.

2.1.17 PHP (PHP Hypertext Preprosessor)

(40)

diperkenalkan pertama kali sekitar tahun 1994 oleh Rasmus Lerdorf melalui situsnya untuk mengetahui siapa saja yang telah mengakses ringkasan online-nya.[7]

PHP merupakan salah satu bahasa script yang terbilang baru dan tersedia secara bebas dan masih memungkinkan untuk dikembangkan lebih lanjut. PHP dapat diintegrasikan (embedded) ke dalam web server, atau dapat berperan sebagai program CGI yang terpisah.

Karakteristik yang paling unggul dan paling kuat dalam PHP adalah lapisan integrasi database (database integration layer). Database yang didukung PHP adalah: Oracle, Adabas-D, Sybase, FilePro, mSQL, Velocis, MySQL, Informix, Solid, dBase, ODBC, Unix dbm, dan PostgreSQL.

2.1.17.1 Sejarah PHP

(41)

Rasmus, yang menterjemahkan HTML dari data. Ia menggabungkan script Personal Home Page Tools dengan Form Interprenter dan menambahkan dukungan terhadap server database yang menggunakan format mSQL sehingga lahirlah PHP/FI. PHP/FI tumbuh dengan pesat, dan orang-orang mulai menyiapkan kode-kode programnya supaya bisa didukung oleh PHP.

Sulit memberikan data statistik yang akurat, namun diperkirakan pada akhir 1996 PHP/FI sudah digunakan sedikitnya pada 15.000 situs web di seluruh dunia. Pada pertengahan 1997, angka tersebut berubah menjadi 50.000. Pada saat itu juga terdapat perubahan di dalam pengembangan PHP. PHP berubah dari proyek pribadi Rasmus menjadi sebuah tim yang lebih terorganisasi. Parsernya ditulis ulang dari bentuk rancangan awal oleh Zeev Suraski dan Andi Gutmans, dan parser baru ini adalah sebagai dasar PHP Version 3. Banyak kode utilitas yang berasal dari PHP/FI diport ke PHP3, dan banyak diantaranya sudah selesai ditulis ulang secara lengkap.

(42)

2.1.17.2 Kelebihan PHP

PHP bisa berinteraksi dengan hampir semua teknologi web yang sudah ada. Developer bisa menulis sebuah program PHP yang mengeksekusi suatu program CGI di server web lain. Fleksibilitas ini amat bermanfaat bagi pemilik situs-situs web yang besar dan sibuk, karena pemilik masih bisa mempergunakan aplikasi-aplikasi yang sudah terlanjur dibuat di masa lalu dengan CGI, ISAP, atau dengan script seperti Perl, Awk atau Python selama proses migrasi ke aplikasi baru yang dibuat dengan PHP. Ini mempermudah dan memperluas peralihan antara teknologi lama dan teknologi baru.

Beberapa Kelebihan PHP dari bahasa pemrograman lain :

Bahasa pemrograman PHP adalah sebuah bahasa script yang tidak melakukan sebuah kompilasi dalam penggunaanya.

Dalam sisi pemahaman, PHP adalah bahasa scripting yang paling mudah karena referensi yang banyak.

PHP adalah bahasa open source yang dapat digunakan di berbagai mesin (linux, unix, windows) dan dapat dijalankan secara runtime melalui console serta juga dapat menjalankan perintah-perintah sistem.

(43)

2.1.17.3 Syntax dari PHP

Kode php diawali dengan tanda lebih kecil (<) dan di akhiri dengan tanda lebih besar (>). Ada 3 cara untuk menuliskan script PHP, yaitu :

<?

Script PHP?> <?php

Script PHP ?>

<SCRIPT LANGUAGE=”PHP” Script PHP

</script>

Cara pertama sering digunakan karena lebih ringkas. Cara kedua digunakan untuk kombinasi dengan XML, sebuah bahasa yang merupakan pengembangan dari HTML. Cara ketiga digunakan untuk mengantisipasi editor-editor yang tidak dapat menerima cara 1 dan 2, seperti Microsoft Frontpage.

Jika ingin menambahkan komentar, standar penulisannya adalah : /* tulis komentar disini*/

Atau //Komentar

2.1.18 SQL (Structured Query Language)

(44)

seorang pengguna untuk mengakses informasi tanpa mengetahui dimana lokasinya atau bagaimana informasi tersebut disusun. SQL lebih mudah untuk digunakan dibandingkan dengan bahasa pemrograman tetapi lebih rumit dibanding software lembar kerja dan pengolah kata. Sebuah pernyataan SQL yang sederhana dapat menghasilkan set permintaan untuk informasi yang tersimpan pada komputer yang berbeda di berbagai lokasi yang tersebar, sehingga membutuhkan waktu dan sumber daya komputasi yang banyak.

SQL dapat digunakan untuk investigasi interatif atau pembuatan lapiran ad hoc atau disisipkan dalam program aplikasi. Bahasa pemrograman yang dirancang khusus untuk mengirimkan suatu perintah query (pengaksesan data berdasarkan pengalamatan tertentu) terhadap sebuah database. Kebanyakan software database yang ada saat ini dapat diakses melalui SQL. Setiap aplikasi yang spesifik dapat mengimplementasikan SQL secara sedikit berbeda, tapi seluruh database SQL mendukung subset standar yang ada.

2.1.18.1 Standarisasi

(45)

Saat ini sebenarnya tidak ada server basis data yang 100% mendukung SQL92. Hal ini disebabkan masing-masing server memiliki dialek masing-masing.

2.1.19 MySql

MySQL adalah database server yang cukup popular, cepat dan tangguh, sangat cocok jika digabungkan dengan PHP, dengan database kita bisa menyimpan, mencari dan mengklasifikasikan data dengan lebih akurat dan professional.[8]

MySQL menggunakan SQL language (Structur Query Language) artinya MySQL menggunakan query atau bahasa pemprogaman yang sudah standar di dalam dunia database. Implementasi program server database ini adalah program daemon 'mysqld' dan beberapa program lain serta beberapa pustaka.

MySQL dibuat oleh TcX dan telah dipercaya mengelola sistem dengan 40 buah database berisi 10,000 tabel dan 500 di antaranya memiliki 7 juta baris (kirakira 100 gigabyte data). Database ini dibuat untuk keperluan sistem database yang cepat, handal dan mudah digunakan. Walaupun memiliki kemampuan yang cukup baik, MySQL untuk sistem operasi Unix bersifat freeware, dan terdapat versi shareware untuk sistem operasi windows. Menurut pembuatnya, MySQL disebut seperti "myessqueell" dan bukan mysequel!.

2.1.20 JavaScript

(46)

terdiri dari dua suku kata, yaitu java dan script. Java adalah bahasa pemrograman berorientasi objek, sedangkan Script adalah serangkaian instruksi program. JavaScript dikembangkan oleh Netscape, sebgai bahasa pemrograman “sederhana” karena tidak dapat digunakan untuk membuat suatu aplikasi ataupun applet. Namun, dengan JavaScript, kita dapat membuat sebuah halaman web yang interaktif dengan mudah. [9]

2.1.21 WAMP

WAMP adalah paket yang dibuat secara independen-program yang diinstal pada komputer yang menggunakan sistem operasi Microsoft Windows. Interaksi dari program-program ini memungkinkan halaman web dinamis yang akan dilayani melalui jaringan komputer, seperti internet atau jaringan swasta.

(47)

2.1.22 Mozilla Firefox

Mozilla Firefox adalah sebuah program browser seperti Internet Explorer. Tetapi Mozilla Firefox memiliki beberapa kelebihan dibandingkan Internet Explorer. Contoh saja, pada Internet Explorer tidak memiliki fasiltas memblok pup up atau menutup sebuah site yang meminta mendownload sebuah program. Ketika memcoba program Mozilla Firefox, keunggulan pada program browser ini mampu menjangkau sebuah site yang tidak dapat dibuka oleh Internet Explorer. Fitur lain, adalah download manager. Pada IE biasanya untuk mendownload sebuah file, maka program akan membuat sebuah windows khusus untuk melihat proses download. Sedangkan dengan IE, proses download ditampilkan dengan beberapa Windows. Tidak itu saja, Mozilla Firefox mengijinkan penguna untuk melakukan resume dan suspend prosed download.

2.1.23 Web Server

(48)

Web server merupakan software yang memberikan layanan data yang berfungsi menerima permintaan HTTP atau HTTPS dari klien yang dikenal dengan browser web dan mengirimkan kembali hasilnya dalam bentuk halaman - halaman web yang umumnya berbentuk dokumen HTML.[11]

2.1.23.1 Apache Web Server

Apache merupakan web server yang paling banyak dipergunakan di Internet. Program ini pertama kali didesain untuk sistem operasi lingkungan UNIX. Namun demikian, pada beberapa versi berikutnya Apache mengeluarkan programnya yang dapat dijalankan di Windows NT. Apache mempunyai program pendukung yang cukup banyak. Hal ini memberikan layanan yang cukup lengkap bagi penggunanya. Beberapa dukungan Apache :

1. Kontrol Akses. Kontrol ini dapat dijalankan berdasarkan nama host atau nomor IP

2. CGI(Common Gateway Interface) yang paling terkenal untuk digunakan adalah perl (Practical Extraction and Report Language), didukung oleh Apache dengan menempatkannya sebagai modul (mod_perl)

(49)

2.1.23.2 Fasilitas atau ciri khas dari web server Apache

1. Dapat dijadikan pengganti bagi NCSA web server.

2. Perbaikan terhadap kerusakan dan error pada NCSA 1.3 dan 1.4. 3. Apache merespon web client sangat cepat jauh melebihi NCSA. 4. Mampu di kompilasi sesuai dengan spesifikasi HTTP yang sekarang. 5. Apache menyediakan feature untuk multihome dan virtual server.

6. Kita dapat menetapkan respon error yang akan dikirim web server dengan menggunakan file atau script.

7. Server Apache dapat otomatis berkomunikasi dengan client browsernya untuk menampilkan tampilan terbaik pada client browsernya. Web server Apache secara otomatis menjalankan file index.html, halaman utamanya, untuk ditampilkan secara otomatis pada clientnya.

8. Web server Apache mempunyai level-level pengamanan.

9. Apache mempunyai komponen dasar terbanyak di antara web server lain. 10. Ditinjau dari segi sejarah perkembangan dan prospeknya, Apache web

server mempunyai prospek yang cerah. Apache berasal dari web server NCSA yang kemudian dikembangkan karena NCSA masih mempunyai kekurangan di bidang kompatibilitasnya dengan sistim operasi lain. Sampai saat ini, web server Apache terus dikembangkan oleh tim dari apache.org.

(50)

12.Mendukung transaksi yang aman (secure transaction) menggunakan SSL (secure socket layer).

13.Mempunyai dukungan teknis melalui web. 14.Mempunyai kompatibilitas platform yang tinggi. 15.Mendukung third party berupa modul-modul tambahan.

2.1.24 Secure Socket Layer ( SSL )

SSL adalah protokol berlapis. Dalam tiap lapisannya, sebuah data terdiri dari panjang, deskripsi dan isi. SSL mengambil data untuk dikirimkan, dipecahkan kedalam blok-blok yang teratur, kemudian dikompres jika perlu, menerapkan MAC, dienkripsi, dan hasilnya dikirimkan. Di tempat tujuan, data didekripsi, verifikasi, dikompres, dan disusun kembali. Hasilnya dikirimkan ke client di atasnya.

SSL hanya mengenkripsikan data yang dikirim lewat http. Bagaimana SSL berjalan dapat digambarkan sebagai berikut :

Pada saat koneksi mulai berjalan, klien dan server membuat dan mempertukarkan kunci rahasia, yang dipergunakan untuk mengenkripsi data yang akan dikomunikasikan. Meskipun sesi antara klien dan server diintip pihak lain, namun data yang terlihat sulit untuk dibaca karena sudah dienkripsi.

(51)
(52)

46

BAB 3

ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM

3.1 Analisis Sistem

Analisis sistem merupakan tahap yang bertujuan untuk memahami sistem, mengetahui kekurangan sistem, dan menentukan kebutuhan sistem di Farannisa Collection. Dengan menganalisis masalah dan menganalisis prosedur sistem yang sedang berjalan, maka dapat dijadikan sebagai dasar perancangan dan perbaikan pada sistem yang baru agar dapat menjadi sebuah sistem yang lebih efektif dan efisien.

3.2 Analisis Masalah

Farannisa Collection masih memerlukan pengembangan dari segi bisnis dalam proses penyebaran informasi promosi dan penjualan produk dengan keterbatasan kemampuan menjangkau tempat tujuan. Dalam sarana penjualan, media transaksi belum ter-setting secara otomatis yang ditunjang sarana online.

(53)

(e-commerce) yang dapat menanggulangi kekurangan-kekurangan tersebut, sehingga dapat mempermudah Farannisa Collection dalam menjalankan proses bisnisnya.

3.2.1 Analisis Sistem Yang Sedang Berjalan

Prosedure adalah kumpulan dari proses dalam suatu sistem yang saling terkait antara satu dengan lainnya untuk mencapai tujuan yang telah diterapkan. Sistem yang sedang berjalan saat ini memiliki tiga prosedur, yaitu prosedur pembelian, prosedur laporan mingguan, prosedur pengadaan barang.

3.2.1.1Prosedur Pembelian

Sistem pembelian yang dilakukan saat ini adalah calon pembeli mendatangi toko untuk melihat produk yang ada ketika akan membeli, apabila calon pembeli ingin membeli produk maka calon pembeli tersebut akan mendapatkan nota (faktur) pada saat terjadi proses pembelian, adapun deskripsi dari sistem pembelian pada Farannisa Collection yang sedang berjalan adalah sebagai berikut:

1. Pembeli/Konsumen memilih barang yang akan dibelinya. Setelah konsumen mendapatkan barang yang akan dibelinya, konsumen memberikan barang tersebut ke kasir.

(54)

3. Kasir membuat nota penjualan. Nota penjualan tersebut berjumlah rangkap dua dimana satu buah untuk konsumen dan satu buah lagi untuk di jadikan arsip nota penjualan.

4. Kasir memberikan nota penjualan tersebut kepada konsumen.

5. Konsumen membayar sesuai dengan total harga yang tertera dalam nota penjualan. Kemudian kasir akan memberikan barang yang dibeli kepada konsumen.

6. Kasir mencatat data barang yang terjual kedalam buku besar pembelian.

(55)

Pembelian

Kasir Pembeli/Konsumen

Membuat Nota Penjualan

2

Nota Penjualan1 Nota Penjualan1

Nota Penjualan 2

A1

Label Barang Yang Dibeli

Label Barang Yang Dibeli

Gambar 3. 1 Flowmap Pembelian

Keterangan:

(56)

3.2.4.4Prosedur Laporan Penjualan MingguanProsedur laporan penjualan mingguan yang sedang berjalan di Farannisa Collection adalah sebagai berikut :

1. Kasir membuat catatan penjualan dari nota penjualan ke buku penjualan dan buku stok barang.

2. Kasir memberikan hasil pembuatan laporan penjualan mingguan pada pemilik toko.

3. Pemilik toko menerima laporan penjualan perminggu dari kasir.

4. Laporan tersebut dicek dan disahkan oleh pimpinan perusahaan kemudian ditandatangani.

(57)

Laporan Penjualan Mingguan

Pemilik Kasir

Buku Penjualan

Pembuatan Laporan

Laporan Penjualan

Laporan Penjualan

Pengesahan Buku Stok

Barang A1

1

Laporan Penjualan Yang2

Telah Ditandatangani

Laporan Penjualan Yang2

Telah Ditandatangani

A4

Pencatatan

A3

A2

Gambar 3. 2 Flowmap Laporan Penjualan Mingguan

Keterangan :

A2 : Arsip Buku Penjualan

A3 : Arsip Laporan Buku Stok Barang

(58)

3.2.4.5Prosedur Pengadaan Barang

Prosedur pengadaan barang di Farannisa Collection terdiri dari beberapa urutan proses (Gambar 3.3) sebagai berikut :

1. Pemilik toko membuat daftar barang baru.

2. Pemilik toko memberikan daftar barang baru kepada bagian konveksi. 3. Bagian konveksi mengecek daftar barang baru yang diberikan pemilik

toko agar tidak terjadi kesalahan.

4. Bagian konveksi membuatkan barang sesuai daftar barang baru yang diberikan pemilik toko.

5. Barang yang sudah jadi kemudian di kirimkan ke toko untuk dipasarkan. 6. Pemilik toko mengecek barang, apabila ada barang yang tidak sesuai maka

(59)

Pengadaan Barang

Bagian Konveksi Pemilik Toko

Daftar Barang Baru

Daftar Barang Baru

Proses Pembuatan

Daftar Barang Jadi Daftar Barang

Jadi

Proses Pengecekan

Sesuai

Buku Stok Barang

Ya

Tidak

A3

Proses Pencatatan

Gambar 3. 3 Flowmap Pengadaan Barang

Keterangan :

(60)

3.2.5 Analisis Kebutuhan Non Fungsional

Analisis kebutuhan non fungsional merupakan analisis yang dibutuhkan untuk menentukan spesifikasi kebutuhan sistem. Analisis kebutuhan non fungsional juga menentukan spesifikasi masukan (input) yang diperlukan sistem, output yang akan dihasilkan sistem dan proses yang dibutuhkan untuk mengolah masukan (input) dan akhirnya didapatlah suatu output yang dikendaki. Kebutuhan non-fungsional terbagi menjadi beberapa analisis yaitu analisis perangkat keras, perangkat lunak dan analisis pengguna.

3.2.5.1Analisis Pengguna Sistem

Aplikasi ini digunakan oleh 3 jenis pengguna, yaitu administrator, member, pengunjung.

Tabel 3. 1 Pengguna Sistem

Pengguna Admin Member Pengunjung

Tanggung Jawab

Mengelola data master yang terdapat dalam aplikasi

Melakukan transaksi pembelian

Melihat produk dan dapat melakukan pendaftaran untuk menjadi member

Hak Akses Memanipulasi

data (update, tambah, hapus)

Melakukan transaksi pembelian

Hanya dapat melihat produk tetapi tidak dapat melakukan transaksi pembelian

Tingakat Pendidikan

Minimal lulusan SMA yang cukup untuk mengelola data dalam web, serta memiliki pengetahuan tentang internet

Mengenal internet, dan mengerti transaksi pembelian secara online

(61)

Tabel 3. 1 Pengguna Sistem (Lanjutan)

Pengguna Admin Member Pengunjung

Pengalaman Pelatihan

komputer

Pernah melakukan pembelian secara online

-

Jenis Pelatihan Pelatihan

komputer

- -

3.2.5.2Analisis Perangkat Keras

Sistem yang masih dalam tahap analisis ini selanjutnya akan implementasikan ke dalam komputer. Adapun perbandingan perangkat keras minimun yang digunakan untuk membangun sistem dan yang ada saat ini adalah sebagai berikut:

Tabel 3. 2 Spesifikasi Perangkat Keras

Spesifikasi minimum Spesifikasi yang ada

Processor : Pentium IV Processor : Pentium IV

RAM : 512 MB RAM : 1 GB

VGA : 512 MB VGA : 512 GB

Harddisk : 40 GB Harddisk : 200 GB

CD-ROM : √ CD-ROM : √

Monitor : Color 15” Monitor : Color 15”

Mouse : √ Mouse : √

Keyboard : √ Keyboard : √

(62)

berjalan maksimal karena dilakukan secara online serta memudahkan dalam pengolahan database yang disimpan di server .

3.2.5.3Analisis Perangkat Lunak

Sistem operasi yang digunakan di Farannisa Collection adalah Windows XP SP2 sehingga sudah sangat mencukupi untuk dapat menjalankan perangkat lunak yang akan dibangun. Adapun perangkat lunak yang dibutuhkan dalam pembangunan aplikasi ini adalah sebagai berikut :

Spesifikasi perangkat lunak untuk membangun sistem ini adalah : Perangkat lunak minimum pada server yang dibutuhkan adalah:

a. Microsoft Windows XP SP 2 sebagai sistem operasi b. PHP sebagai bahasa pemrograman

c. MySQL sebagai Database Management System. d. Mozilla Fire Fox sebagai web browser.

3.2.5.4Analisis Jaringan

(63)

Gambar 3. 4 Analisis Jaringan

3.2.5.5 Analisis Pengkodean

Dalam perancangan aplikasi yang dibuat, maka diperlukan pengkodean yang umumnya berfungsi untuk memudahkan pemeriksaan dan pencarian data. Berikut ini adalah salah satu pengkodean yang terdapat pada sistem :

Ongkos Kirim (OG)

Untuk kode pelanggan/member, pengkodean yang digunakan terdiri dari 5 digit.

XX999

Urutan no ongkos kirim. Kode ongkos kirim. Contoh :

(64)

3.2.6 Analisis Perancangan Basis Data

3.2.6.1Entity Diagram Relationship

(65)
(66)

3.2.7 Analisis Kebutuhan Fungsional

Analisis kebutuhan fungsional akan dimulai setelah tahap analisis terhadap sistem selesai dilakukan, analisis kebutuhan fungsional dapat didefinsikan sebagai penggambaran, perencanaan dan pembuatan sketsa atau pengaturan dari beberapa elemen yang terpisah ke dalam satu kesatuan yang utuh dan berfungsi. Tahapan ini menyangkut konfigurasi dari komponen-komponen perangkat lunak dan perangkat keras dari suatu sistem sehingga setelah instalasi dari sistem akan benar-benar memuaskan dari rancang bangun yang telah ditetapkan pada akhir tahap analisis sistem. Alat bantu yang digunakan untuk menggambarkan system secara umum yang akan dibangun yaitu diagram konteks dan data flow diagram. Untuk menjelaskan bagaimana suatu masukan diproses pada sistem maka digunakan spesifikasi proses dan kamus data untuk mengetahui aliran data yang mengalir pada sistem.

3.2.7.1Perancangan Diagram Konteks

(67)

Aplikasi E-Commerce Pada Ladiva Outlet

Info Pembayaran Info Detail Pembelian Data Login Member

Data Lupa Password Data Member Yang Akan Diubah Data Kategori Yang akan Dilihat Data Barang Yang Dilihat, Dipesan Data Detail Barang Yang Dilihat, Dipesan Data Pembelian Akan Ditambah, Diubah, Dihapus Data Pengiriman Yang Akan Dipilih

Data Pembayaran Data History Data Konfirmasi

Info Login Invalid Info Lupa Password Info Member Yang Telah Diubah Info Kategori

Info Barang Info detail Barang

Info Pembelian Telah Ditambah, Diubah, Dihapus Info Pengiriman Yang Telah Dipilih

Info History Info Konfirmasi

Data Regristrasi

Data Kategori Yang Akan Dilihat, Dicari Data Barang Yang Akan Dilihat Data Detail Barang Yang Akan Dilihat Info Regristrasi Valid

Info Regristrasi nonValid Info Barang Info Detail Barang

Data Login Admin Data Lupa Password

Data Kategori Yang Akan Ditambah, Diubah, Dihaapus Data Barang Yang Akan Ditambah, Diubah, Dihaapus Data Detail Barang Yang Akan Ditambah, Diubah, Dihaapus Data Provinsi Yang Akan Ditambah, Diubah, Dihaapus Data Kab/Kota Yang Akan Ditambah, Diubah, Dihaapus Data Ongkos Kirim Yang Akan Ditambah, Diubah, Dihaapus Data Member Yang Akan Diubah Statusnya

Data Laporan Penjualan Yang Akan Dicetak

Info Login Admin inValid Info Lupa Password

Info Kategori Yang Akan Ditambah, Diubah, Dihaapus Info Barang Yang Akan Ditambah, Diubah, Dihaapus Info Detail Barang Yang Akan Ditambah, Diubah, Dihaapus Info Provinsi Yang Akan Ditambah, Diubah, Dihaapus Info Kab/Kota Yang Akan Ditambah, Diubah, Dihaapus Info Ongkos Kirim Yang Akan Ditambah, Diubah, Dihaapus Info Member Yang Telah Diubah Statusnya

Info Laporan Penjualan Yang kan Dicetak

Mail_server Info Konfirmasi Lupa Password

Info Pesanan Info Pembayaran

Info Pengiriman Info Aktivasi Akun

Info Retur

Data Konfirmasi pembayaran

Jasa Pengiriman

Gambar 3. 6 Diagram Konteks Website E-Commerce di Farannisa Collection

3.2.7.2Perancangan Data Flow Diagram

(68)

sistem yang akan dikerjakan. Adapun Data Flow Diagram dari Pembangunan Aplikasi E-commerce Pada Farannisa Collection adalah sebagai berikut :

1. DFD Level 1

(69)

1 Pengolahan Data

Master Pengolahan Data

Transaksi

3 Pengolahan Data

User

Admin Member

Pengunjung

Mail Server

Data Registrasi Member Info Data Member Data Barang Yang Dicari Info Barang

Data Barang Yang Dicari Info Barang

Data Member Info Data Member

Data Admin Info Data Admin

Admin

Data Admin

Info Data Admin Data Login Login Admin Valid Info Login admin Invalid

Member

Data Member Info Data Member

Info Login Admin Member Valid

Data Login Member Info Login Member Valid

Login Member Valid Data Invoice, Data Pembelian

Info Invoice, Data Pembelian

Login PembelianPembelianData

Info Barang Info Ongkos Kirim Data Barang

Data Provinsi Data Kota Data Kategori Data Matauang Data Jenis Pengiriman Data Retur Data Ongkos Kirim Status Pembelian

Data Pembelian

Barang

Kategori Provinsi Kota Tbl_ongkos

pesanan

Request data Kategori Info Kategori

Request Data Pembelian Dta Kategori

Login Admin Valid

Data Data Jenis Pengiriman

Data Jenis Pengiriman Request data Barang

Info Barang

Request data Kategori

Info Kateg retur Info retur Detail Retur

Data retur Data retur

13 Penyajian interaksi customer

suport

14 Penyajian informasi sosial

network

15 Pengecekan

Tracking Yahoo Messenger Sosial network Jasa Pengiriman

Data Sosial

Network Data No Resi Data

Data No Resi Data sosial network

Data sosial network

16 Backup dan

restore

Info Backup database Info Backup File Info Backup Gambar Info Restore DatabaseData Backup Database

Data Backup File Data Backup Gambar Data Restore Database

Matauang Data Matauang

Data Matauang

Gambar

Gambar 3. 1 Flowmap Pembelian
Gambar 3. 2 Flowmap Laporan Penjualan Mingguan
Gambar 3. 6 Diagram Konteks Website E-Commerce di Farannisa Collection
Gambar 3. 12 DFD Level 2 Proses 5.0 Pengolahan Data Transaksi
+7

Referensi

Dokumen terkait

5. Fenomena muka Bumi yang dapat terbentuk akibat gerakan lempeng seperti gambar adalah ...... A. Pergerakan konvergcn di dasar laut sering menimbulkan

: لثم لعَفلاب وأ ةراشلاب) ديلا ةكرح ،اماهبلا ةمصب ،رطعلا

• Di sekolah lain, kakak kelas yang telah menjadi alumni, memberi gambaran tentang berbagai pilihan jurusan pada jenjang selanjutnya, misalnya di SMA 1 Bogor dengan acara

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan penguasaan isi, struktur, dan ciri kebahasaan teks ulasan drama terhadap kemampuan menulis teks ulasan drama oleh siswa

~.lalaysia (SKIM) XI(1O-12/1I).Lian ti ngayakeun kagiatan gunem-catllr kjlbudayaan bum intelektual dua nagara antara Universitas Padjadjaran Handung jeung Universitas

Secara keseluruhan untuk tujuan perbanyakan jahe melalui pembentukan tunas aksilar dan tunas adventif perlakuan N1 (1mg/l NAA) merupakan perlakuan yang lebih baik dari

After you hear the monologue and the questions about it, look at the pictures and decide which one would be the best answer to the question you have heard.B.

Adapun metode penelitian ini adalah mendesain mesin pencacah botol plastik menggunakan tenaga surya dengan 15 mata pisau berputar dan 2 tetap yang ditempelkan