• Tidak ada hasil yang ditemukan

INSTRUMEN AKPK CALON KEPALA SEKOLAH TINGKAT PENILAIAN KOMPETENSI. Tidak pernah

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "INSTRUMEN AKPK CALON KEPALA SEKOLAH TINGKAT PENILAIAN KOMPETENSI. Tidak pernah"

Copied!
8
0
0

Teks penuh

(1)

INSTRUMEN AKPK CALON KEPALA SEKOLAH

DIMENSI KEPRIBADIAN

NO CONTOH KEMUNGKINANPENERAPAN PATOKAN TINGKAT PENILAIANKOMPETENSI YANGDILAKUKANBUKTI PRAKTIK CALONKEPALA SEKOLAH 1 Perkataan baik saya selaras A. Tidak pernah Saya sudah berusaha, tapi saya yakin masih memiliki

kesalahan dengan tindakan yang saya B. Hampir tidak pernah

lakukan. C. Terkadang D. Sering

2 Cara saya dalam berbicara, A. Tidak pernah Ada beberapa perkataan saya yang dikutip dan beberapa perilaku saya ditiru (misalkan cara

mengajar ditiru oleh teman guru)

bersikap, dan berperilaku B. Hampir tidak pernah diteladani oleh warga C. Terkadang sekolah dan masyarakat. D. Sering

3 Saya melaksanakan tugas- A. Tidak pernah Dalam melaksankan tugas saya membuat RPP,

melaksanakan KBM,

mengadakan evaluasi dan mealkukan remidi dan pengayaan. Dalam melaksanakan tugas tambahan saya membuat program, menjalankan program, membuat laporan serta membuat evaluasi tugas saya dengan B. Hampir tidak pernah

perencanaan yang matang C. Terkadang dan evaluasi berkelanjutan. D. Sering

4 Saya mampu mengendalikan A. Tidak pernah Saya berusaha bahwa setiapmasalah pasti ada cara menyelesaikannya, dan saya berusaha memilih cara yang terbaik.

diri dalam menghadapi B. Hampir tidak pernah masalah-masalah terkait C. Terkadang pekerjaan saya dengan

baik. D. Sering

5 Saya aktif meningkatkan A. Tidak pernah Kegiatan yang pernah saya lakukan :

1. Berdiskusi atau rapat dengan kepala sekolah tentang program sekolah.

2. Mengikuti beberapa seminar, workshop dan pelatihan.

3. Membaca peraturan-peraturan terkait dengan pengelolaan sekolah.

4. Mewakili kepala sekolah ketika kepala sekolah berhalangan hadir dalam suatu kegiatan

pengetahuan dan B. Hampir tidak pernah keterampilan dalam C. Terkadang melaksanakan tugas-tugas D. Sering kepala sekolah, melalui

berbagai kegiatan pengembangan diri.

6 Saya berbagi pengetahuan A. Tidak pernah Ketika saya mendapatkan pengetahuan atau

pengalaman baru saya berusaha untuk

membaginya dengan teman-teman. (misalkan saya bisa dan pengalaman kepada B. Hampir tidak pernah

teman-teman sejawat C. Terkadang berkaitan dengan tugas

▸ Baca selengkapnya: contoh mou sekolah dengan kelurahan

(2)

7 Saya memiliki pengalaman A. Tidak ada Saya pernah menjadi

instruktur (pelatih) pelatihan pemanfaatan ICT dalam pembelajaran.

dalam mengarahkan dan B. Sedikit mengerakkan rekan

sejawat C. Cukup banyak untuk meningkatkan

kualitas D. Sangat banyak pembelajaran di sekolah

DIMENSI MANAJERIAL

NO CONTOH KEMUNGKINANPENERAPAN PATOKAN TINGKAT PENILAIANKOMPETENSI YANGDILAKUKANBUKTI PRAKTIK CALONKEPALA SEKOLAH 1 Saya memahami A. Tidak paham Tiga tahun terakhir saya

sebagai Tim Penyusun RKJM dan RKAS

penyusunan Rencana Kerja B. Kurang paham Jangka Menengah (RKJM) C. Cukup Paham dan Rencana Kegiatan D. Sangat paham Anggaran Sekolah (RKAS)

2 Saya memahami cara A. Tidak paham Selama 12 tahun menjadi guru, saya berusaha menjalankan tugas dan tanggung jawab sebagai guru.

mengidentifikasi dan B. Kurang paham menyelesaikan masalah

yang C. Cukup Paham terkait dengan kompetensi, D. Sangat paham dan tupoksi guru.

3 Saya memahami cara A. Tidak paham Saya pernah mendampingi kepala sekolah dan

pengawas dalam kegiatan pembinaan dan supervisi TAS (Tenaga Administrasi Sekolah) dan Guru.

mengidentifikasi dan B. Kurang paham menyelesaikan masalah

yang C. Cukup Paham terkait dengan kompetensi, D. Sangat paham kualifikasi dan tupoksi

tenaga kependidikan di sekolah (tenaga

administrasi, perpustakaan,

laboratorium, dan guru konselor).

4 Saya memahami cara A. Tidak paham Saya pernah sebagai : 1. panitia persiapan

akreditasi sekolah 2. panitia persiapan

monitoring dan evaluasi kinerja kepala sekolah 3. panitia pengadaan

sarana dan prasarana sekolah

mengidentifikasi masalah B. Kurang paham yang terkait dengan

standar C. Cukup Paham pelayanan minimal atau D. Sangat paham standar nasional

pendidikan

mengenai sarana dan prasarana sekolah/ madrasah.

5 Saya memahami A. Tidak paham Tiga tahun terakhir saya sebagai Tim Penyusun RKJM dan RKAS

penyusunan rencana B. Kurang paham pemanfaatan sarana C. Cukup Paham prasarana sesuai standar D. Sangat paham pelayanan minimal.

▸ Baca selengkapnya: contoh mou polsek dengan sekolah

(3)

NO CONTOH KEMUNGKINANPENERAPAN PATOKAN TINGKAT PENILAIAN KOMPETENSI BUKTI PRAKTIK YANGDILAKUKAN CALONKEPALA SEKOLAH Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB)

mengidentifikasi B. Kurang paham permasalahan yang terkait C. Cukup Paham dengan perencanaan dan D. Sangat paham penerimaan peserta didik

baru.

7 Saya memahami cara A. Tidak paham Saya pernah sebagai : 1. Wali kelas

2. Pembina Ekstrakurikuler 3. Pembina siswa yang akan

mengikuti lomba. mengidentifikasi

permasalahan B. Kurang paham yang terkait dengan

pembinaan dan

pengembanga C. Cukup Paham kapasitas peserta didik D. Sangat paham

8 Saya memiliki pengalaman A. Tidak ada Saya pernah sebagai tim pengelolaan tata tertib sekolah

dalam menyelesaikan B. Sedikit masalah yang terkait

dengan C. Cukup banyak pengelolaan peserta didik D. Sangat banyak

9 Saya terlibat aktif dalam A. Tidak ada 1. Saya pernah mengikuti workshop penyusunan KTSP tingkat provinsi dan kabupaten.

2. Saya ditunjuk sebagai tim penyusun dokumen I KTSP selama 3 tahun terkhir.

penyusunan dan analisa B. Sedikit

dokumen I KTSP. C. Cukup banyak D. Sangat banyak

10 Saya mampu menganalisis A. Tidak mampu Bersama MGMP tingkat kabupaten dan tingkat sekolah saya terlibat

langsung dalam penyusunan Silabus dan RPP

silabus dan RPP dengan B. Kurang mampu baik. C. Cukup mampu

D. Sangat mampu

11 Saya memahami cara A. Tidak paham Saya baru pernah terilbat dalam penyusunan

anggaran pendapatan sekolah dan penyusunan laporan keuangan tetapi belum pernah sebagai bendahara sekolah. mengidentifikasi sumber- B. Kurang paham

sumber, alokasi, dan C. Cukup Paham mekanisme pertanggung- D. Sangat paham jawaban keuangan sekolah/

madrasah.

12 Saya memahami cara A. Tidak paham Saya pernah :

1. Sebagai tim penyusun program kerja

ketatatausahaan. 2. Mendampingi kepala

sekolah dan pengawas dalam pembinaan dan supervisei

ketatausahaan.

3. Menjadi instruktur dalam pelatihan pemanfaatan ICT untuk pekerjaan katatausahaan.

4. Membuat buku induk siswa dengan

menfaatkan mail merge (office word dan excel mengidentifikasi B. Kurang paham

permasalahan yang terkait C. Cukup Paham dengan ketatausahaan D. Sangat paham sekolah/madrasah.

13 Saya menggunakan media A. Tidak pernah 1. Saya membuat dan menggunakan media teknologi, informasi dan B. Kadang-kadang

(4)

CALONKEPALA SEKOLAH pembelajaran dengan Microsoft office

powerpoint dan flash. 2. Saya memanfaatkan

computer/laptop dan LCD dalam pembelajaran. 3. saya memanfaatkan

email, blog, dan internet untuk pembelajaran komunikasi (TIK) untuk C. Sering

meningkatkan kualitas D. Selalu pembelajaran peserta didik

di kelas.

14 Saya memahami monitoring, A. Tidak paham Saya pernah sebagai :1. panitia persiapan akreditasi sekolah 2. panitia persiapan

monitoring dan evaluasi kinerja kepala sekolah evaluasi dan pelaporan B. Kurang paham

program sekolah/madrasah C. Cukup Paham sesuai dengan standar. D. Sangat paham

DIMENSI KEWIRAUSAHAAN

NO CONTOH KEMUNGKINANPENERAPAN PATOKAN TINGKAT PENILAIANKOMPETENSI YANGDILAKUKANBUKTI PRAKTIK CALONKEPALA SEKOLAH 1 Saya memahami program- A. Tidak paham Saya pernah mengelola program kelas unggulan.

(saya mengadopsi sistem pembelajaran sekolah RSBI) program inovatif yang bisa B. Kurang paham

meningkatkan keefektifan C. Cukup Paham sekolah dengan baik. D. Sangat paham

2 Saya memiliki pengalaman A. Tidak ada 1. Saya pernah mengelola program kelas unggulan. (saya mengadopsi sistem pembelajaran sekolah RSBI).

2. Kelas unggulan (siswa datang jam 6.30 (sholat dhuha/kegiatan

keagamaan) jam 13.00-15.00 kegiatan

pembelajaran tambahan. dalam meningkatkan B. Sedikit

keingintahuan warga

sekolah C. Cukup banyak dalam pengetahuan dan D. Sangat banyak ketrampilan melalui kerja

keras

dan semangat pantang menyerah.

3 Saya mampu membuat A. Tidak mampu Beberapa hasil

pengembangan saya yang digunakan oleh sekolah : 1. Web dan sitem informasi

sekolah

2. Aplikasi PSB Online 3. Pembuatan Raport

dengan memanfatkan mail merge (micrsoft office)

4. Buku Penilaian (Microsoft Office)

5. Buku Induk Siswa (microsoft office). alternatif pemecahan B. Kurang mampu

masalah yang relevan dan C. Cukup mampu tepat, sehingga D. Sangat mampu menghasilkan kinerja yang

(5)

NO CONTOH KEMUNGKINANPENERAPAN PATOKAN TINGKAT PENILAIAN KOMPETENSI BUKTI PRAKTIK YANGDILAKUKAN CALONKEPALA SEKOLAH 6. Aplikasi Administrasi Persuratan.

Pekerjaan yang pernah saya lakukan :

1. Workgroup untuk sharing komputer dan printer. 2. Hotspot area di sekolah 4 Saya memiliki rasa optimis, A. Tidak pernah 1. Saya sering bahkan

selalu mengatakan bahwa sekolah ini sebenarnya bisa maju dan lebih baik lagi. 2. Saya sering pulang sore

bahkan sampai malam untuk

mengerjakan/menyelesai kan tugas tambahan, belajar dan mencobakan apa yang pernah saya pelajari.

pantang menyerah, dan B. Kadang-kadang berpikir alternatif terbaik C. Sering

untuk mencapai D. Selalu keberhasilan di sekolah.

5 Saya memiliki pengalaman A. Tidak ada Sekolah kami mempunyai lahan yang cukup luas tetapi selalu tergenang air payau bakan banjir air rob. Mulai tahun 2009 Kami

memutuskan untuk lahan yang belum terpakai untuk dibuat tambak, dan dikelola senidiri.

dalam menyusun rencana B. Sedikit

pengelolaan kegiatan C. Cukup banyak produksi dan jasa di

sekolah D. Sangat banyak dengan baik.

DIMENSI SUPERVISI

NO CONTOH KEMUNGKINANPENERAPAN PATOKAN TINGKAT PENILAIANKOMPETENSI YANGDILAKUKANBUKTI PRAKTIK CALONKEPALA SEKOLAH 1 Saya memahami A. Tidak paham Saat ini saya sebagai wakil

kepala sekolah urusan kurikulum yang menyusun program supervisi guru. perencanaan program B. Kurang paham

supervisi akademik yang C. Cukup Paham disesuaikan dengan D. Sangat paham kebutuhan guru yang akan

disupervisi.

2 Saya memahami teknik- A. Tidak paham Saya pernah mendampingi kepala sekolah dan

pengawas dalam kegiatan supervisi KBM

teknik dalam melakukan B. Kurang paham supervisi akademik. C. Cukup Paham

D. Sangat paham

3 Saya memiliki pengalaman A. Tidak ada Saya pernah mendampingi kepala sekolah dan

pengawas dalam kegiatan supervisi KBM

dalam melakukan supervisi B. Sedikit

akademik terhadap guru C. Cukup banyak dengan teknik yang tepat. D. Sangat banyak

(6)

supervisi KBM yang terkait dengan C. Cukup banyak

supervisi akademik. D. Sangat banyak

5 Saya memahami cara A. Tidak paham Saya pernah mendampingi kepala sekolah dan

pengawas dalam kegiatan supervisi KBM

memberikan umpan balik B. Kurang paham hasil supervisi kepada para C. Cukup Paham guru secara konstruktif. D. Sangat paham

6 Saya memahami A. Tidak paham 1. Saat ini saya sebagai wakil kepala sekolah urusan kurikulum yang menyusun program supervisi guru. 2. Saya pernah

mendampingi kepala sekolah dan pengawas dalam kegiatan supervisi KBM

penyusunan program

tindak B. Kurang paham lanjut supervisi di sekolah C. Cukup Paham dengan baik. D. Sangat paham

DIMENSI SOSIAL

NO CONTOH KEMUNGKINANPENERAPAN PATOKAN TINGKAT PENILAIANKOMPETENSI YANGDILAKUKANBUKTI PRAKTIK CALONKEPALA SEKOLAH 1 Saya memahami A. Tidak paham Saya pernah ditunjuk untuk

menjadi tim penuyusun program kerjasama dengan pihak lain. misalkan

penyusunan MOU penyusunan program kerja B. Kurang paham

sama dengan pihak lain,

baik C. Cukup Paham perseorangan maupun D. Sangat paham institusi dengan baik,

untuk

mendukung pelaksanaan kegiatan pendidikan di sekolah.

2 Saya memiliki pengalaman A. Tidak ada Kerjasama yang pernah dilakukan adalah : 1. Dengan lembaga

bimbingan belajar dalam rangka kegiatan sukses UN. 2. Dengan Puskesmas dalam rangka pemeriksaan/pengobatan siswa dan guru/karyawan. 3. Dengan Club Atletik

dalam rangka

peningkatan prestasi oleh raga.

4. Dengan pelatih drumband.

5. Dengan Kepolisian dalam rangka pembinaan siswa tentang lalu lintas dan narkoba.

6. Dengan pengusaha fotocopy.

7. Dengan Toko Komputer 8. Dengan PT. Telkom dalam melakukan kerja

sama B. Sedikit

dengan perseorangan dan C. Cukup banyak institusi lain, baik institusi D. Sangat banyak pemerintah atau swasta,

untuk mendukung penyelenggaraan pendidikan

di sekolah dimana saya bertugas.

(7)

NO CONTOH KEMUNGKINANPENERAPAN PATOKAN TINGKAT PENILAIAN KOMPETENSI BUKTI PRAKTIK YANGDILAKUKAN CALONKEPALA SEKOLAH 3 Saya memahami cara A. Tidak paham Setiap berakhirnya MOU,

kami selalu membuat laporan dan evaluasi hasil. melakukan evaluasi dan B. Kurang paham

perbaikan terhadap

program C. Cukup Paham dan kegiatan kerjasama D. Sangat paham dengan perseorangan dan

institusi pemerintah atau swasta.

4 Saya terlibat aktif menjadi A. Tidak pernah 1. Pengurus RT

2. Panitia Pemilu/Pilkada 3. Kelompok keagamaan

(missal: Jamah yasin Tahlil)

pengurus organisasi sosial B. Hampir tidak pernah kemasyarakatan di C. Kadang-kadang lingkungan tempat tinggal D. Sering

saya.

5 Saya memiliki pengalaman A. Tidak ada Jarak rumah dengan sekolah tempat saya bertugas 20 Km, kegiatan yang pernah saya lakukan :

1. Bakti sosial (masyarakat sekitar sekolah yang terkena banjir)

2. Kegiatan keagamaan ( zakat Fitrah dan

Qurban) yang dibagikan dalam menggalang

bantuan B. Sedikit

dari semua warga sekolah C. Cukup banyak tempat saya bertugas

untuk D. Sangat banyak meringankan penderitaan

warga masyarakat yang sedang tertimpa bencana/ musibah atau mengalami kesulitan ekonomi.

Kajen, Mei 2012 Calon Kepala Sekolah

Daryono

NIP 19720923 200003 1 004

ANALISIS KEBUTUHAN PENGEMBANGAN

KEPROFESIAN (AKPK)

(8)

NAMA

: DARYONO

INSTANSI

: SMP 1 WONOKERTO

KAB.PEKALONGAN

NUPTK

: 8255750652200023

KEMENTERIAN PENDIDIKAN NASIONAL

BADAN PENGEMBANGAN SUMBER DAYA MANUSIA PENDIDIKAN DAN

PENJAMINAN MUTU PENDIDIKAN

Lembaga Pengembangan dan Pemberdayaan

Kepala Sekolah/madrasah (LPPKS)

Referensi

Dokumen terkait

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kompetensi penilaian dan evaluasi guru, menjelaskan prosedur tindak lanjut hasil supervisi berbasis komunikasi interpersonal

(2) Mendapatkan indikator yang dapat dikembangkan dan menjadi dasar penyusunan instrumen penilaian kompetensi sikap.(3) Mengetahui hasil implementasi kompetensi sikap

Seleksi administratif dilakukan melalui penilaian kelengkapan dokumen guru sebagai calon kepala sekolah yang dikeluarkan oleh pihak berwenang sebagai bukti bahwa calon

Kualitas instrumen penilaian berbasis kompetensi pada praktikum pemrograman web di SMK : (1) valid berdasarkan penilaian oleh ahli, (2) praktis berdasarkan hasil

Penilaian peserta Pemilihan Kepala Sekolah Berprestasi Tingkat Nasional Tahun 2018 jenjang pendidikan dasar dan menengah dilakukan berdasarkan penilaian kompetensi melalui

Adanya catatan khusus yang didapat melalui interview dan bukti fisik dari stakeholder tentang aspek perilaku :.. Empati terhadap masalah yang dihadapi

Penelitian ini menemukan bahwa (1) kompetensi emosional mempunya efek langsung terhadap praktik kepemimpinan transformasional kepala SMK, (2) praktik kepemimpinan

Implementasi sistem merupakan tahap penerapan sistem yang disesuaikan dari desain yang telah dirancang agar siap dioperasikan. Implementasi sistem penilaian