• Tidak ada hasil yang ditemukan

KROMATOGRAFI KOLOM and KROMATOGRAFI LAPI

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2018

Membagikan "KROMATOGRAFI KOLOM and KROMATOGRAFI LAPI"

Copied!
11
0
0

Teks penuh

Loading

Gambar

Tabel 3 Hasil pengamatan fraksi eluat  zat pewarna dengan uji KLTGambar 2
Gambar 3Uji warna coklat hasil isolasi pewarnaGambar 4
Tabel 6 Perhitungan Rf KLT dan Rf KLT referensiKLTKLT Referensi

Referensi

Dokumen terkait

KLT dilakukan dengan menotolkan ekstrak etanol temulawak, standar kurkumin, eluat-eluat hasil kolom, dan hasil pengocokan fase diam onggok (awal dan bekas elusi) pada lempeng

Sebaliknya, jika komponen memiliki kepolaran yang mirip dengan fasa diam dibandingkan fasa gerak, maka komponen tersebut akan terelusi lebih lambat karena akan

kuat dengan fase diam dari pada sulfa yang lain itu, dan ini ditunjukkan senang melarut dengan fase diam atau dikatakan mempunyai affinitas yang lebih sulfadimidin lebih

Dihasilkan larutan yang berwarna coklat dan larutan menjadi panas, proses terjadinya perubahan warna dari jingga dan putih menjadi coklat ini karena terbentuknya

Partikel silika gel mengandung gugus hidroksin pada permukaannya yang akan membentuk ikatan hidrogen dengan molekul polar air fase diam, pada KLT sering kali juga mengandung

Sedangkan pada kolom, alumina digunakan sebagai fase diam karena sifatnya yang polar, sehingga dapat mengadsorpsi beta karoten dan membentuk pita warna di dalam kolom yang

Proses elusi pada kromatografi kolom dilakukan dengan mengelusikan larutan n-heksana (sifatnya paling non polar) terlebih dahulu untuk mengondisikan kolom yang akan diisi

Pada kromatografi yang menggunakan silika gel sebagai fasa diam, fasa gerak yang digunakan adalah suatu pelarut organik atau campuran beberapa pelarut