EREWINDAH M.A.S. 1101050093
MENGISI WAKTU LUANG UNTUK MENGHINDARI BULLYING
Masa remaja adalah masa yang paling indah dan paling berkesan dalam hidup kita. Karena pada masa remaja inilah kita banyak mengalami berbagai permasalahan yang cukup komplek dan pelik. Apalagi dalam pertumbuhannya masa remaja banyak mengalami beberapa perkembangan yang nantinya akan membentuk kepribadian dalam dirinya atau
mencari jati diri untuk membentuk karakter kepribadian.
Masa remaja sering merupakan sebuah masa yang sulit. Hal ini banyak berkaitan dengan sifat-sifat yang dibawa oleh masa remaja itu sendiri, yang merupakan masa transisi dari masa anak ke masa dewasa. Pada masa ini terjadi berbagai perubahan, baik perubahan biologis maupun perubahaan kognisi-emosi-sosial. Perubahan fisik pada masa remaja sedemikian pesatnya ditambah dengan perubahan-perubahan hormonal yang terjadi, akan sangat mempengaruhi seluruh perilaku remaja. Semua ini membuat remaja berada dalam situasi yang kurang menyenangkan.
Karena masa remaja dalam pertumbuhannya masih mencari jati diri untuk membentuk karakter kepribadiannya, maka kegiatan positif yang dilakukan oleh remaja tentunya akan berpengaruh sangat besar bagi perkembangan kehidupan di masa dewasanya nanti tanpa banyak terganggu oleh situasi yang lainnya. Sehingga kegiatan positif yang dilakukan oleh remaja tentunya juga akan mendorong dan menghasilkan suatu generasi muda yang memiliki kualitas dan akhlak yang baik.
Dari data National Mental Health and Education Center tahun 2004 di Amerika diperoleh data bullying merupakan bentuk kekerasan yang umumnya terjadi dalam lingkungan sosial dimana 15% dan 30% siswa adalah pelaku bullying dan korban bullying. Hal ini terjadi karena mereka tidak memanfaatkan waktu luang mereka ke hal yang positif.
Karena itu diharapkan dalam mengisi waktu luangnya seorang remaja harus melakukan suatu hal yang bersipat positif dan bermanfaat sehingga perilaku yang positif ini tentunya akan menjadi impian para orangtua, masyarakat bangsa dan negara. Disamping itu bahwa masa remaja adalah masa penuh keingintahuan, sehingga banyak hal yang mereka lakukan hanya mencoba untuk menuntaskan rasa keingintahuannya itu. Namun, seringkali mereka salah mendapatkan informasi hanya karena mereka mendapatkan jawaban dari bidang yang sempit. Hal inilah yang harus menjadi perhatian semua pihak, baik orangtua, masyarakat maupun pemerintah.
Apalagi kegiatan positif remaja tidak hanya menjadi tanggung jawab orangtua saja tapi peran serta masyarakat dan pemerintah perlu dilibatkan bersama-sama karena perilaku remaja yang cenderung lebih banyak ingin mencari rasa keinginantahuannya itu di luar rumah. Sebagai contoh misalkan pertumbuhan remaja yang pesat di kecamatan Kesugihan Kota Cilacap dan peningkatan pengangguran, remaja putus sekolah, maka di tahun-tahun mendatang akan semakin banyak permasalahan kerawanan sosial yang pelaku dan korbannya adalah remaja.
Dalam buku yang berjudul Waktu Luang Bagi Remaja Muslim, karangan Ahmad Hasan Kanzun, terbitan Mitra Pustaka memberi gambaran tentang hubungan antara remaja dan waktu luang dalam khasanah islamiyah. Kegiatan positif yang dapat remaja lakukan adalah sebagai berikut;
1. Mengikuti kegiatan masjid yang merupakan pusat kegiatan keislaman dalam mengasah wawasan dan menambah pengetahuan dibidang keagamaan sebagai pedoman hidup.
2. Pendidikan keluarga. Dalam mengisi waktu luang, peran pendidikan keluarga sangat penting pengaruhnya dalam menentukan model dan methode kegiatan yang terbaik dalam mengoptimalkan pemanfaatan waktu luang bagi remaja muslim untuk memperluas wawasanya dalam ruang lingkup kegiatan keluarga. 3. Mengikuti kegiatan kemasyarakatan. Dalam membentuk remaja muslim sebagai
dengan niat dan semangat yang positif. Dengan kegiatan tersebut diharapkan dapat mempererat tali persaudaraan antar sesama dan menumbuhkan rasa solidaritas.
4. Olahraga. Kegiatan olah raga termasuk dalam salah satu kegiatan yang positif dan terarah. Karena dengan berolah raga, remaja dapat menjaga kondisi tubuhnya agar selalu sehat dan dapat melakukan segala aktifitasnya.
Saya rasa dengan adanya kegiatan – kegiatan positif diatas dan perhatian lebih dari orang tua dirumah maupun disekolah serta lingkungan mereka, akan dapat mengurangi masalah bullying pada remaja.
Referensi
Wibowo, Sutji Martiningsih. 1995. Perkembangan remaja yang positif. Pdf.
Sprinthall,Norman A, and W.Andrew Collins,(1995): Adolescent Psychology. McGraw-Hill,Inc. New York.
Kansun, Ahmad Hasan.2004. Waktu Luang Bagi Remaja Muslim. Jakarta: Pustaka.
http://evadstreaklov.blogspot.com/2014/10/pengaruh-negatif-dan-positif-lingkungan.html
http://download.portalgaruda.org/article.php?
