• Tidak ada hasil yang ditemukan

2.1 Bahan Medikamen Saluran Akar - Efek Antibakteri Ekstrak Etanol Kulit Buah Manggis (Garcinia mangostana L) terhadap Enterococcus faecalis sebagai Bahan Medikamen Saluran Akar (Secara In Vitro)

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2019

Membagikan "2.1 Bahan Medikamen Saluran Akar - Efek Antibakteri Ekstrak Etanol Kulit Buah Manggis (Garcinia mangostana L) terhadap Enterococcus faecalis sebagai Bahan Medikamen Saluran Akar (Secara In Vitro)"

Copied!
11
0
0

Teks penuh

Loading

Gambar

Gambar 1. Koloni Enterococcus faecalis

Referensi

Dokumen terkait

Apakah ada kadar hambat minimum ekstrak etanol kulit buah manggis ( Garcinia mangostana L. ) sebagai alternatif bahan medikamen saluran akar terhadap bakteri

Dari tabel, terlihat bahwa pengujian antibakteri (penghitungan jumlah koloni yang terbentuk) terhadap Enterococcus faecalis pada bahan coba minyak atsiri kayu manis pada

3,125% Ekstrak kulit manggis pelarut etanol adalah ekstrak yang diperoleh dengan melakukan ekstraksi kulit manggis yang telah dimaserasi dengan pelarut etanol sehingga

Enterococcus faecalis maka dilakukan penanaman pada blood agar pada batas pertumbuhan bakteri, yaitu konsentrasi satu tingkat dibawah KHM, konsentrasi KHM itu sendiri, dan

Efek Antibakteri Ekstrak Etanol Siwak ( Salvadora persica ) sebagai Alternatif Bahan Irigasi Saluran Akar terhadap Enterococcus faecalis (Secara In Vitro ).. xii +

20 Ekstrak etanol kulit buah manggis ( Garcinia mangostana L. ) diharapkan dapat dikembangkan menjadi bahan alternatif medikamen saluran akar yang memiliki

Mikroorganisme yang terdapat pada saluran akar yang terinfeksi dapat menyebabkan fokal infeksi pada penyakit kardiovaskuler yang dibuktikan dengan kultur primer pada

tanaman yang memenuhi beberapa syarat sebagai medikamen saluran akar yaitu daun