• Tidak ada hasil yang ditemukan

Rekonstruksi Arsitektur Umah Bali Aga Di Desa Bungaya, Kecamatan Bebandem Kabupaten Karangasem - Bali.

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "Rekonstruksi Arsitektur Umah Bali Aga Di Desa Bungaya, Kecamatan Bebandem Kabupaten Karangasem - Bali."

Copied!
17
0
0

Teks penuh

(1)

Seminar Nasional Sains dan Teknologi (SENASTEK-2015

REKONSTRUKSI ARSITEKTUR BALI AGA

REKONSTRUKSI ARSITEKTUR BALI AGA

DI DESA BUNGAYA, KECAMATAN BEBANDEM

KABUPATEN KARANGASEM

KABUPATEN KARANGASEM

A.A. Ayu Oka Saraswati

1), 2)

Jurusan Arsitektur, Fakultas Teknik,

1), 2)

Jurusan Arsitektur, Fakultas Teknik,

Affiliation

Corresponding author: sarassaraswati61

PENDAHULUAN

Arsitektur Bali Aga di Desa Bungaya memiliki keunikan-keunikan

yang berbeda dengan arsitektur Bali pada umumnya (Bali

yang berbeda dengan arsitektur Bali pada umumnya (Bali

dataran). Hal penting yang menjadi perhatian adalah arsitektur

tradisional

Umah

Bali Aga saat ini menjelang kehancuran. Dari

pengamatan awal, tidak ditemukan

umah

yang seutuhnya

pengamatan awal, tidak ditemukan

umah

yang seutuhnya

merupakan arsitektur tradisional Bali Aga. Oleh karena itu

rekonstruksi arsitektur sangat mendesak untuk dilakukan agar

mata rantai arsitektur tradisional Bali Aga di Desa Bungaya ini

mata rantai arsitektur tradisional Bali Aga di Desa Bungaya ini

tidak terputus.

TUJUAN DAN MANFAAT

TUJUAN DAN MANFAAT

Beberapa tujuan dari penelitian ini adalah : a) inventarisasi dan

rekonstruksi Arsitektur

Umah

Bali Aga Di Desa Bungaya

Kabu-paten Karangasem – Bali, b) mengusulkan rekonstruksi tahap

paten Karangasem – Bali, b) mengusulkan rekonstruksi tahap

desain, kepada pemerintah daerah, sebagai salah satu aset

komersial dalam kegiatan pariwisata.

Dilakukan penelitian dengan merekonstruksi, yang diawali dengan

Dilakukan penelitian dengan merekonstruksi, yang diawali dengan

menginventarisasi, diharapkan mampu mempertahankan

arsitek-tur tradisional

Umah

Bali Aga. Hasil penelitian akan memberikan

tambahan pengetahuan tentang arsitektur

Umah

Bali Aga.

METODE PENELITIAN

Metode yang digunakan dalam penelitian ini merupakan

tambahan pengetahuan tentang arsitektur

Umah

Bali Aga.

[image:1.1984.1021.1912.832.1348.2]

Metode yang digunakan dalam penelitian ini merupakan

gabungan metode kuantitatif dan kualitatif. Adapun

langkah-langkah penelitiannya adalah sebagai berikut.

Tabel 1. Langkah-Langkah Penelitian

Pada rekontruksi dengan teknik

stratified non proporsional

random sampling

(sampel acak berlapis yg tidak proporsional),

penentuan unit sampling primary (USP) dilakukan melalui

penentuan unit sampling primary (USP) dilakukan melalui

penyaringan primer berdasarkan kriteria/persyaratan awal yaitu:

1) umah yang masih memiliki bale/bangunan tradisional meskipun

tidak lengkap, 2) masih memiliki bale-bale (bidang horizontal

tidak lengkap, 2) masih memiliki bale-bale (bidang horizontal

untuk fungsi tertentu yang menyatu dengan struktur), 3) memiliki

struktur dan kontruksi yg asli (dibangun oleh undagi atau

bangunan di atas 50 tahun). Selanjutnya

unit sampling sekundair

(USS) melalui penyaringan sekunder, didasarkan pada kriteria

keterwakilan masyarakat untuk wilayahnya: diidentifikasi 4 kasus,

keterwakilan masyarakat untuk wilayahnya: diidentifikasi 4 kasus,

yang terdiri dari 3 umah dengan penghuni yang madesa/pernah

menduduki jabatan Kubayan dan satu umah dengan penghuni

yang merupakan masyarakat pada umumnya.

yang merupakan masyarakat pada umumnya.

2015), Kuta, Bali, INDONESIA, 29 – 30 Oktober 2015

REKONSTRUKSI ARSITEKTUR BALI AGA - UMAH

P-PNL-90

REKONSTRUKSI ARSITEKTUR BALI AGA - UMAH

DI DESA BUNGAYA, KECAMATAN BEBANDEM

KABUPATEN KARANGASEM - BALI

KABUPATEN KARANGASEM - BALI

Saraswati

1)

, Nyoman Surata

2)

, Universitas Udayana, Bukit Jimbaran, Badung

, Universitas Udayana, Bukit Jimbaran, Badung

Affiliation

Corresponding author: sarassaraswati61@gmail.com

HASIL

Hasil rekomendasi rekonstruksi perletakan/

layout

bangunan yang

hancur, dilakukan dengan melihat jejak-jejak pondasi yang

hancur, dilakukan dengan melihat jejak-jejak pondasi yang

tertinggal. Pada sampel yang tak ada jejak tertinggal maka

dilakukan analisa terhadap hasil wawancara dengan pemilik

rumah, pemuka masyarakat serta mengevaluasi terhadap sampel

rumah, pemuka masyarakat serta mengevaluasi terhadap sampel

yang lain. Salah satu desain yang diusulkan sebagai berikut :

Bale dauh

dengan dua

bale katil

pada ke dua

A

B

bale katil

pada ke dua

sisi

Notasi:

A

Notasi:

A

. Sanggah

B

. Bale Daja

C

. Bale Dangin

D

. Paon

C

F

D

. Paon

E

. Pamesuan

F

. Bale Dauh

D

E

KESIMPULAN

[image:1.1984.100.968.1659.2085.2]

E

Gambar 1.

Layout

rekontruksi

umah

Bapak Wayan Riata

KESIMPULAN

Rekonstruksi Arsitektur Umah Bali Aga Di Desa Bungaya,

Kecamatan Bebandem Kabupaten Karangasem – Bali

merupakan desain rekonstruksi atas identifikasi

umah

pada tiga

merupakan desain rekonstruksi atas identifikasi

umah

pada tiga

sampel

umah

masyarakat yang

medesa

dan satu sampel

umah

masyarakat pada umumnya. Rekonstruksi ini mewakili konservasi

bangunan

umah

pada satu desa dengan kejamakannya yang

bangunan

umah

pada satu desa dengan kejamakannya yang

mewakili arsitektur

UCAPAN TERIMA KASIH

UCAPAN TERIMA KASIH

Dihaturkan banyak terima kasih kepada Bapak Rektor Universitas

Udayana, Bapak Ketua Lembaga Penelitian dan Pengabdian

Kepada Masyarakat, Bapak Dekan Fakultas Teknik Universitas

Kepada Masyarakat, Bapak Dekan Fakultas Teknik Universitas

Udayana, Bapak Ketua Jurusan Arsitektur Fakultas Teknik

Universitas Udayana, Ketua Adat/

Bendesa Pakraman

Bungaya;

Bapak De Kubayan Wayan, Kepala Desa Bungaya - Kecamatan

Bapak De Kubayan Wayan, Kepala Desa Bungaya - Kecamatan

Bebandem, Bapak Gede Tunas, Bapak Ketut Sangging, Bapak

Wayan Riata, Bapak Salah Mudarsa.

DAFTAR PUSTAKA

Budihardjo

, Eko,

1991, Arsitektur dan Kota di Indonesia

, Alumni, Bandung

Catanese, Anthony J .1996,.

Perencanaan Kota,

Erlangga, Jakarta.

Catanese, Anthony J .1996,.

Perencanaan Kota,

Erlangga, Jakarta.

Gelebet, I Nyoman, dkk, 1981/1982,

Arsitektur Tradisional Bali

– Proyek Inventarisasi

dan Dokumentasi Kebudayaan Daerah, Departemen Pendidikan dan

Kebudayaan, Ditektorat Jenderal Kebudayaan Direktorat Sejarah dan Nilai

Kebudayaan, Ditektorat Jenderal Kebudayaan Direktorat Sejarah dan Nilai

Tradisional, Denpasar, tidak dipublikasi

Ngoerah, Prof. dr. I Gst. Ngoerah Gde, dkk, 1981,

Arsitektur Tradisional Bali

Laporan Penelitian Inventarisasi Pola-Pola Dasar, Universitas Udayana, tidak

dipublikasi

dipublikasi

Parimin, Ardi P., 1986,

Fundamental Study on Spatial Formation of Island Village:

Environmental Hierarchy of Sacred-Profane Concept in Bali

, tidak dipublikasi

Saraswati, A. A. Ayu Oka, Ir., MT, 2010,

Pamesuan Dalam Konservasi Umah Pada

Kawasan Wisata

, Prosiding Seminar Nasional Jelajah Arsitektur Negeri, tidak

Kawasan Wisata

, Prosiding Seminar Nasional Jelajah Arsitektur Negeri, tidak

(2)
(3)
(4)

















(5)

 

 

 

 

 

  

  

 

   



   

  

 

(6)





                                  

                  

            

Unud, Lembaga Penelitian, dll. Tema Senastek II adalah “Inovasi Humaniora, Sains dan Teknologi untuk Pembangunan Berkelanjutan” dengan tujuan penyebarluasan informasi hasil penelitian dan pengabdian,

                                       

              

(7)









                          

                  

                          

                    





(8)



     



 

 

 



 

  

 



 

 

 

 

 

 



 

 







(9)

 

  

 







 



 

 

 



 

 

 

 

 



 

 



“”

 



 

 



 





(10)

 





 

 

 



  

 

  

 

 

 





 

 

 



 

   







 



 







(11)

   













 

                                   

 

















                    

  



 

!   "  #    

" $%!"&'" $()" $!*#

+"" $#%&"&,

"#-#"#'" $*%

(12)

/0/1 

234

   567 2

8    

572

75679:;<

74==>2?

@A/B2C>

4

9D575>>

>E7F?==>2

 

7  567 C5G>    2;

4>>2

 

H    2I    

>9

>2;>

2

I>>

>5JKL;MNJO

P<LM J3P3<Q/RS/>T?5JJO;

     >     2

I9

LU

>>

4

>

44Q4

LV>

 4          4 

         >Q4 

LW>    >   

 Q4  LW>       

>49X

Q4LW

> Q4

LW>Q4

>2?4>4

428>>

> 2

<      LJ4/ RR1Q> 

L>>  4     Q4 LY 

> Q4 L  4   Q4 

L:

44Q4

L>>

4

Q    LX>     >Q 2

<>>TLQ4L

Q4LQ4LQ4

L

Q4

L

Q4

L Q 2

< 4

L Q4

LQ4>4

(13)

Z[Z[

\]^__`

a

_

_\_ `b

_  cdefe

gh iij`k Zllm dend_`oii k

__ p

] Z^

]qd r Z

Z^de\\_\s

_\_s_k t__

   _ s_kt \   _   

\\_

u]m^de

__

\\_`o\odv_

       __  `

b`

f _`

 

w_`

xsy_`

 

b ]

_  ^\    ]iab ^   _ 







Gambar

Gambar 1. Layout rekontruksi umah Bapak Wayan Riata

Referensi

Dokumen terkait

Pada penelitian ini, penulis meneliti dan menitikberatkan pada persepsi Ulama kota Banjarbaru terhadap pasal 18 undang-undang nomor 23 tahun 2011 tentang pengelolaan zakat,

Dalam kehidupan ini seseorang mempunyai kebebasan untuk melakukan kegiatan dan alangkah baiknya jika kebebasan itu tidak kita biasakan dengan hal-hal yang tidak

ƒ Data yang tersimpan dalam sistem komputer lain dapat diambil kembali secara elektronis untuk membuat atau memperbarui knowledge base dari ES, semuanya dengan tanpa melibatkan

Orang tua sebagai individu akan memiliki tindakan sosial yang berbeda dalam upaya untuk menyembuhkan anaknya, tindakan sosial orang tua ini dapat dilihat berdasarkan

Dalam upaya peningkatan efektivitas sistem irigasi Mejing dan Molek, modal hubungan merupakan prioritas pertama, sedangkan dalam sistem irigasi Sapon, modal struktural

The following document observation is based on what has been written and collected by the teacher as the participant to conduct the curriculum for her learners in the form of

Usaha dan/atau kegiatan yang tidak wajib Amdal namun wajib dilengkapi dengan UKL-UPL yang berpedoman pada Peraturan Menteri Pekerjaan Umum Nomor 10 tahun 2008