• Tidak ada hasil yang ditemukan

PENGUASAAN MATERI PESERTA DAN KUALITAS SOAL OLIMPIADE BIOLOGI SMA TINGKAT KABUPATEN PESISIR SELATAN TAHUN 2015 E-JURNAL RINA SEPTIYANI NIM.

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "PENGUASAAN MATERI PESERTA DAN KUALITAS SOAL OLIMPIADE BIOLOGI SMA TINGKAT KABUPATEN PESISIR SELATAN TAHUN 2015 E-JURNAL RINA SEPTIYANI NIM."

Copied!
7
0
0

Teks penuh

(1)

PENGUASAAN MATERI PESERTA DAN KUALITAS SOAL OLIMPIADE BIOLOGI SMA TINGKAT KABUPATEN

PESISIR SELATAN TAHUN 2015

E-JURNAL

RINA SEPTIYANI NIM. 10010191

PROGRAM STUDI PENDIDIKAN BIOLOGI

SEKOLAH TINGGI KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN (STKIP) PGRI SUMATERA BARAT

PADANG

2015

(2)
(3)

PENGUASAAN MATERI PESERTA DAN KUALITAS SOAL OLIMPIADE BIOLOGI SMA TINGKAT KABUPATEN

PESISIR SELATAN TAHUN 2015

1

Rina Septiyani,

2

Ardi,

1

Diana Susanti

Program Studi Pendidikan Biologi STKIP PGRI Sumatera Barat Program Studi Pendidikan FMIPA Universitas Negeri Padang (UNP)

Padang

Alamat e-mail : rinaseptiyani170@yahoo.com

ABSTRACT

Based on interviews that the author got from the Head of Education and Culture of South Coastal District on March 23, 2015 revealed that up to now there is no messenger South Coastal District who qualify for Biological Science Olympiad national level. There are 100 pieces that tested to the 62 participants OSN, it turns out the correct answer at least 12 while the maximum is 34. The purpose of this study was to determine the level of mastery of the material, knowing any material that has not been mastered by the participants. And knowing about the quality of high school biology olympiad the district of Pesisr Selatan level in 2015. This research is a descriptive study. Based on the analysis, it can be concluded that mastery of high school biology Olympian the district of Pesisr Selatan level in 2015 was still low. The validity of the category was very low 39%. Reliabiltas the category was very high (r = 0.93). Difficulty index on a difficult category was 80%. Distinguishing the category was bad,it is 83% ugly. And the effectiveness of the option in the option key categories effective 34% (34 grains), ineffective 65% (65 grains) while detractors effective option 49.25%, 50.75% and effective not omit 100% effective (100 grains).

Keywords : Mastering, Quality Problems, Olimpics

PENDAHULUAN

Berdasarkan hasil wawancara yang penulis dapatkan dari Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Pesisir Selatan pada tanggal 23 Maret 2015 terungkap bahwa sampai saat ini belum ada utusan Kabupaten Pesisir Selatan yang lolos untuk Olimpiade Sains Biologi tingkat nasional. Informasi lebih lanjut terungkap bahwa rata-rata nilai hasil olimpiade peserta masih tergolong rendah. Dari 100 buah soal yang di ujikan kepada 62 orang peserta OSN, ternyata jawaban yang benar minimal 12 sedangkan maksimalnya adalah 34.

Berdasarkan nilai yang telah diperoleh siswa OSN Biologi Se-Kabupaten Pesisir Selatan sampai saat ini belum ada kajian yang dilakukan untuk memetakan penguasaan materi OSN Biologi SMA. Tujuan penelitian

ini adalah mengetahui tingkat penguasaan materi, mengetahui materi apa saja yang belum dikuasai oleh peserta. Dan mengetahui kualitas soal olimpiade biologi SMA tingkat Kabupaten Pesisir Selatan tahun 2015. Olimpiade sains biologi merupakan kompetisi yang menyajikan soal- soal biologi yang membutuhkan pemahan konsep yang baik dan tidak sekedar menghafal saja tentang suatu materi sehingga dapat menjawab dengan tepat (Sulaswati dan Sutiyoso, 2009). Tahap seleksi OSN yang dikemukakan oleh (Kemendikbud, 2014) yaitu : seleksi tingkat sekolah, seleksi tingkat Kabupaten/Kota, seleksi tingkat Provinsi, seleksi tingkat Nasional.

.

METODE PENELITIAN

Penelitian ini telah dilaksanakan pada bulan Oktober tahun 2015 di Dinas

Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten

Pesisir Selatan dan di STKIP PGRI

(4)

Sumatera Barat. Jenis penelitian ini adalah penelitian deskriptif. Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini adalah dokumen yang berisikan jawaban peserta olimpiade biologi SMA tingkat Kabupaten Pesisir Selatan tahun 2015. Analisis data

dibagi menjadi dua yaitu analisis data kualitatif yaitu dilakukan untuk pemetaan materi peserta, sedangkan analisis data kuantitatif yaitu dilakukan untuk mengetahui validitas, reliabilitas, indeks kesukaran, daya pembeda, efektifitas option.

HASIL DAN PEMBAHASAN

Berdasarkan lembar jawaban peserta OSN Biologi tingkat SMA se-Kabupaten Pesisir Selatan tahun 2015, maka secara

umum penguasaan siswa dapat dilampirkan

pada tabel 4.

Tabel 4. Hasil Analisis Penguasaan Materi Peserta Olimpiade Biologi SMA Se-Kabupaten Pesisir Selatan Tahun 2015

No. Materi Jumlah

Soal

Skor Max

Skor Peserta

Persen- tase

Ket 1 Biologi sel dan moleku-ler 20 butir

soal

1240 219 17,66% E

2 Anatomi dan fisiologi tumbuhan

15 butir soal

930 232 24,92% E

3 Anatomi dan fisiologi he-wan 25 butir soal

1550 423 27,29% E

4 Etologi 5 butir

soal

310 43 13,87% E

5 Genetika 20 butir

soal

1240 215 17,33% E

6 Ekologi 10 butir

soal

620 169 27,25% E

7 Biosistematik 5 butir

soal

310 71 22,90% E

Materi yang belum dikuasai peserta olimpiade, hasil analisis soal dan lembaran jawaban peserta olimpiade tahun 2015

diketahui bahwa peserta belum menguasai materi biologi yang berkaitan dengan biologi sel dan molekuler, genetika dan ekologi.

Tabel 5. Hasil Analisis Validitas Penguasaan Materi Peserta Olimpiade Biologi SMA Se- Kabupaten Pesisir Selatan Tahun 2015

Kriteria Soal Nomor soal Jumlah Persentase

(%)

Sangat Tinggi 22 1 1

Tinggi 0 0 0

Cukup 0 0 0

Rendah 20 1 1

Sangat Rendah

21,23,24,26,27,28,29,30,31,32,33,34, 35,36,37,38,39,40,41,42,43,44,45,46, 47,48,49,50,51,52,53,54,55,56,57,58, 59,61

39 39

Jelek 1,2,3,4,5,6,7,8,9,10,11,12,13,14,15,1

6,17,18,19,25,62 21 21

Berdasarkan hasil analisis soal yang telah dilakukan didapatkan hasil validitas Penguasaan materi peserta dan kualitas soal olimpiade biologi SMA tingkat Kabupaten Pesisir Selatan tahun 2015 dengan kriteria sangat tinggi 1% (1 butir), sedang 1% (1

butir), sangat rendah 39% (39 butir) dan

jelek 21% (21 butir). Menurut Arikunto

(2012: 90) sebuah item dikatakan valid

apabila mempunyai dukungan yang besar

terhadap skor total. Skor pada item

(5)

menyebabkan skor total menjadi tinggi atau rendah.

Berdasarkan hasil analisis, reliabilitas keseluruhan soal Penguasaan materi peserta dan kualitas soal olimpiade biologi SMA tingkat Kabupaten Pesisir Selatan tahun 2015adalah 0,93, reliabilitas tersebut berada pada kriteria sangat tinggi. Menurut Arifin (2013: 258) reliabilitas adalah tingkat atau derajat konsistensi dari suatu instrumen.

Reliabilitas tes berkenaan dengan pertanyaan, apakah suatu tes teliti dan dapat dipercaya sesuai dengan kriteria yang telah ditetapkan.

Tabel 6. Hasil Analisis Indeks Kesukaran Penguasaan Materi Peserta Olimpiade Biologi SMA Se-Kabupaten Pesisir Selatan Tahun 2015

Kriteria Soal Nomor soal Jumlah Persentase

(%)

Mudah 0 0 0

Sedang 8,21,22,25,29,39,42,43,47,53,59,70,84,86,88,9

2,94,95,99,100 20 20

Sukar 1,2,3,4,5,6,7,9,10,11,12,13,14,15,16,17,18,19, 20,23,24,25,26,27,28,30,31,32,33,34,45,36,37, 38,40,41,44,45,46,48,49,50,51,52,54,55,56,57, 58,60,61,62,63,64,65,66,67,68,69,71,72,73,74, 75,76,77,78,79,80,81,82,83,85,87,89,90,91,93, 96,97,98

80 80

Berdasarkan analisis soal yang telah dilakukan didapatkan rata-rata indeks kesukaran Penguasaan materi peserta dan kualitas soal olimpiade biologi SMA tingkat Kabupaten Pesisir Selatan tahun 2015 dengan kriteria sedang 20% (20 butir) dan

sukar 80% (80 butir). Menurut Arifin (2013:

266) perhitungan tingkat kesukaran soal adalah pengukuran seberapa besar derajat kesukaran suatu soal. Jika suatu soal memiliki tingkat kesukaran seimbang, maka dapat dikatakan bahwa soal tersebut baik.

Tabel 7. Hasil Analisis Daya Pembeda Penguasaan Materi Peserta Olimpiade Biologi SMA Se- Kabupaten Pesisir Selatan Tahun 2015

Kriteria Soal Nomor soal Jumlah Persentase

(%)

Baik Sekali 0 0 0

Baik 0 0 0

Cukup 0 0 0

Jelek 3,6,7,8,10,11,12,13,14,17,18,19,20,21,22,23, 24,25,27,28,30,31,32,33,34,35,36,37,38,39,4 0,41,42,43,44,45,46,47,48,49,50,51,52,53,54 ,55,56,57,59,60,61,62,64,67,68,69,70,71,72, 73,74,75,77,80,81,82,83,84,85,86,87,88,89,9 0,91,93,94,95,96,7,99,100

83 83

Tidak Baik 1,2,4,5,9,15,16,26,29,58,63,66,76,78,79,92,9 8

17 17

Berdasarkan analisis soal yang telah dilakukan pada Penguasaan Materi Peserta Dan Kualitas Soal Olimpiade Biologi Sma Tingkat Kabupaten Pesisir Selatan Tahun 2015 didapatkan hasil daya pembeda dengan kriteria jelek 83% (83 butir) dan kriteria tidak baik 17% (17 butir). Menurut Arifin (2013: 273) perhitungan daya pembeda adalah pengukuran sejauh mana suatu butir

soal mampu membedakan peserta didik yang

belum atau kurang menguasai kompetensi

berdasarkan kriteria tertentu. Semakin tinggi

koofisien daya pembeda suatu butir soal,

semakin mampu butir soal tersebut

membedakan antara peserta didik yang

menguasai kompetensi dengan peserta didik

yang kurang menguasai kompetensi.

(6)

Tabel 8. Hasil Ananlisis Efektifitas Option Penguasaan Materi Peserta Olimpiade Biologi SMA Se-Kabupaten Pesisir Selatan Tahun 2015

Kriteria Soal Nomor soal Jumlah Persentase

(%) Kunci Efektif 1,8,11,15,17,21,22,25,27,29,33,39,4

2,43,45,47,50,53,56,58,59,66,70,80, 82,84,86,88,91,92,94,95,99,100

34 34

Kunci Tidak Efektif 2,3,4,5,6,7,9,10,12,13,14,16,18,19,2 0,23,24,26,28,30,31,32,34,35,36,37, 38,40,41,44,46,48,49,51,52,54,55,5 7,60,61,62,63,64,65,67,68,69,71,72, 73,74,75,76,77,78,81,83,85,87,89,9 0,93,96,97,98,

65 65

Pengecoh efektif - 197 49,25

Pengecoh Tidak Efektif - 203 50,75

Omit efektif

1,2,3,4,5,6,7,8,9,10,11,12,13,14,15, 16,17,18,19,20,21,22,23,24,25,26,2 7,28,29,30,31,32,33,34,35,36,37,38, 39,40,41,42,43,44,45,46,47,48,49,5 0,51,52,53,54,55,56,57,58,59,60,61, 62,63,64,65,66,67,68,69,70,71,72,7 3,74,75,76,77,78,79,80,81,82,83,84, 85,86,87,88,89,90,91,92,93,94,95,9 6,97,98,99,100

100 100

Omit tidak efektif 0 0 0

Berdasarkan analisis soal yang telah dilakukan pada Penguasaan Materi Peserta Olimpiade Biologi SMA Se-Kabupaten Pesisir Selatan Tahun 2015 didapat hasil bahwa option kunci efektif 34% (34 butir), tidak efektif 65% (65 butir) sedangkan option pengecoh efektif 49,25% tidak efektif 50,75% dan omit 100% efektif (100 butir).

Menurut Sudijono (2011: 409) suatu option disebut efektif jika memenuhi fungsinya

atau tujuan disajikannya option tersebut tercapai. Jumlah option berkisar antara tiga sampai lima buah, dari kemungkinan jawaban yang terpasang pada setiap butir item itu salah satu diantaranya merupakan kunci jawaban dan sisanya adalah jawaban yang salah, yang dikenal dengan distraktor, sedangkan jawaban yang diabaikan oleh peserta disebut omit.

KESIMPULAN DAN SARAN

KESIMPULAN

Berdasarkan dari hasil pengolahan data maka dapat disimpulkan sebagai berikut:

1. Penguasaan Materi Peserta Olimpiade Biologi SMA Se-Kabupaten Pesisir Selatan Tahun 2015 masih rendah.

2. Materi biologi yang belum dikuasai dengan baik oleh peserta olimpiade biologi SMA tingkat Kabupaten Pesisir Selatan tahun 2015 yaitu biologi sel dan molekuler, etologi dan genetika.

3. Kualitas soal penguasaan materi peserta olimpiade biologi SMA tingkat Kabupaten Pesisir Selatan tahun 2015 adalah sebagai berikut :

a. Validitas pada kategori sangat rendah 39 %.

b. Reliabiltas pada kategori sangat tinggi (r= 0,93).

c. Indeks kesukaran pada kategori sukar 80%.

d. Daya pembeda pada kategori 83%

jelek.

e. Efektifitas option pada kategori

option kunci efektif 34% (34

butir), tidak efektif 65% (65 butir)

sedangkan option pengecoh

efektif 49,25% tidak efektif

50,75% dan omit 100% efektif

(100 butir).

(7)

SARAN

Sesuai dengan hasil yang penulis peroleh, maka penulis menyarankan sebagai berikut :

1. Guru, pembina atau pembimbing olimpiade lebih memberikan pembinaan atau bimbingan pada materi-materi yang sulit bagi peserta.

2. Peserta lebih banyak membaca dari berbagai sumber dan banyak latihan dengan soal yang seimbang dengan soal yang diujikan pada olimpiade.

KEPUSTAKAAN

Arifin, Zainal. 2013.

Evaluasi Pembelajaran. Bandung: Remaja

Rosdakarya.

Arikunto, Suharsimi. 2012. Dasar-dasar

Evaluasi Pendidikan Edisi 2.

Jakarta: Bumi Aksara.

Sudijono, Anas. 2011. Pengantar Evaluasi

Pendidikan.

Jakarta:Raja

Grafindo Persada.

Gambar

Tabel  4.  Hasil  Analisis  Penguasaan  Materi  Peserta  Olimpiade  Biologi  SMA  Se-Kabupaten  Pesisir Selatan  Tahun 2015
Tabel 6. Hasil Analisis Indeks Kesukaran Penguasaan Materi Peserta Olimpiade Biologi SMA  Se-Kabupaten Pesisir Selatan  Tahun 2015
Tabel  8.  Hasil  Ananlisis  Efektifitas  Option  Penguasaan  Materi  Peserta  Olimpiade  Biologi  SMA Se-Kabupaten Pesisir Selatan  Tahun 2015

Referensi

Dokumen terkait

Terdapat kesenjangan antara persepsi manajemen terhadap harapan konsumen dan spesifikasi kualitas jasa yang telah ditetapkan oleh Bengkel Alfa Motor (Gap 2) dilihat dari

Secara teori nanofluida dapat meningkatkan efek perpindahan kalor pada teras reaktor nuklir berdasarkan perbedaan konduktivitas termal pada fluida pendingin dengan

Mode gerak yang ingin digunakan dilakukan dengan memilih salah satu dari. lima pilihan variasi gerak

Ada dua pilihan tampilan teks bergerak yang dapat digunakan, yaitu tampilan tanpa warna latar belakang seperti yang ditunjukkan pada Gambar 2.5 dan dengan warna latar

Hasil yang didapatkan dari pengujian pada poin (a) hingga (e) adalah proses pengendalian baris dengan cara manual maupun otomatis untuk menampilkan karakter maupun

• Pihak Hypermart sebaiknya menginformasikan dengan jelas tentang ketersediaan produk yang tercantum dalam program promosi, seperti contoh: promosi DVD TCL dengan harga miring

Tindakan yang dilakukan oleh peneliti yang dibantu oleh guru matematika adalah mendorong peserta didik untuk aktif dalam pembelajaran matematika yakni dengan menerapkan metode

Berdasarkan uraian di atas agar hasil belajar bahasa Inggris siswa pada Ujian Nasional meningkat dan maksimal maka dibutuhkan metode pembelajaran baru yang memungkinkan siswa