Untuk Periode yang Berakhir 30 Juni 2013
Tahun Anggaran 2012
Jl. Mesjid Raya No. - Sungguminasa
Laporan Keuangan Pengadilan Agama Sungguminasa Periode 30 Juni 2013
Sistematika Penyajian Laporan Keuangan
–
Halaman IVa. ii
SISTEMATIKA PENYAJIAN LAPORAN KEUANGAN
Dalam penyusunan Laporan Keuangan serta untuk mempermudah Satuan
Kerja dalam penyajian Laporan Keuangan, maka kami sampaikan Sistematika
Penyajian Laporan Keuangan sebagai berikut:
Sistematika Penyajian Laporan Keuangan Pengadilan Agama Sungguminasa
1.
Sampul Luar
Merupakan sampul luar dari Laporan Keuangan, memuat informasi
mengenai Pengadilan Agama Sungguminasa dan periode penyampaian
Laporan Keuangan.
2.
Sampul Dalam
Merupakan sampul dalam dari Laporan Keuangan, memuat informasi
mengenai Pengadilan Agama Sungguminasa dan periode penyampaian
Laporan Keuangan.
3.
Kata Pengantar
Merupakan pengantar dari Laporan Keuangan yang ditandatangani oleh
pejabat yang berwenang yang memberikan gambaran ringkas mengenai
Laporan Keuangan yang disampaikan.
4.
Daftar Isi
Merupakan daftar yang memuat isi laporan beserta nomor halamannya.
5.
Daftar Tabel
Merupakan daftar tabel yang terdapat dalam Laporan Keuangan. Daftar
tersebut memuat nama tabel, nomor tabel dan nomor halamannya.
6.
Daftar Grafik
Merupakan daftar grafik yang terdapat Laporan Keuangan. Daftar tersebut
memuat nama grafik, nomor dan nomor halamannya.
7.
Daftar Lampiran
Merupakan daftar lampiran yang terdapat dalam Laporan Keuangan. Daftar
tersebut memuat nama lampiran, nomor lampiran dan nomor halamannya.
8.
Daftar Singkatan
Sistematika Penyajian Laporan Keuangan
–
Halaman IVa. iii
9.
Pernyataan Tanggung Jawab
Merupakan pernyataan tanggung jawab dari Pengguna Anggaran terhadap
penggunaan anggaran pada lingkup Satuan Kerja Pengadilan Agama
Sungguminasa
yang
dipimpinnya.
Pernyataan
Tanggung
Jawab
ditandatangani oleh Ketua Pengadilan Agama Sungguminasa setiap
periode penyampaian Laporan Keuangan. Pernyataan tanggung jawab
paling tidak memuat pernyataan sebagai berikut :
Pernyataan bertanggungjawab terhadap penyusunan dan isi Laporan
Keuangan yang disampaikan;
Pernyataan bahwa Laporan Keuangan telah disusun sesuai dengan
SAP dan;
Pernyataan Laporan Keuangan telah disusun berdasarkan sistem
pengendalian intern yang memadai.
10.
Ringkasan
Merupakan gambaran ringkas mengenai kondisi Laporan Keuangan yang
dipertanggungjawabkan. Memuat gambaran ringkas mengenai anggaran,
realisasi anggaran, neraca dan catatan atas Laporan Keuangan.
11.
Laporan Realisasi Anggaran (LRA) Pengadilan Agama Sungguminasa
Laporan Realisasi Anggaran menyajikan informasi Realisasi Pendapatan
dan Belanja berdasarkan nilai netto, yaitu Realisasi Pendapatan dan
Belanja setelah dikurangi pengembalian pendapatan dan pengembalian
belanja yang masing-masing dibandingkan dengan estimasi anggarannya
dalam satu periode.
Laporan Realisasi Anggaran berdasarkan cetakan dari aplikasi SAI yang
disampaikan dalam Laporan Keuangan adalah Laporan Keuangan periode
30 Juni 2012. Untuk Laporan Keuangan periode 30 Juni 2012 laporan yang
disampaikan adalah laporan komparatif yaitu laporan realisasi anggaran
yang membandingkan anggaran dan realisasi Tahun Anggaran Yang Lalu
(TAYL) dengan tahun anggaran berjalan.
12.
Neraca Pengadilan Agama Sungguminasa
Neraca menggambarkan posisi keuangan suatu entitas akuntansi dan
entitas pelaporan mengenai aset, kewajiban, ekuitas dana per tanggal
tertentu. Untuk periode tahunan, laporan yang disampaikan adalah laporan
komparatif dengan membandingkan anggaran dan realisasi Tahun
Anggaran Yang Lalu (TAYL) dengan tahun anggaran berjalan.
13.
Laporan Realisasi Anggaran Pendapatan dan Belanja
Laporan Keuangan Pengadilan Agama Sungguminasa Periode 30 Juni 2013
Sistematika Penyajian Laporan Keuangan
–
Halaman IVa. iv
14.
Catatan atas Laporan Keuangan
Catatan atas Laporan Keuangan meliputi penjelasan, daftar rinci, dan
analisis atas nilai suatu pos yang disajikan dalam Laporan Realisasi
Anggaran dan Neraca.
Penjelasan Catatan atas Laporan Keuangan (CaLK) terdiri atas:
a. Pendahuluan
Memuat hal-hal yang terkait dengan Pengadilan Agama yang
bersangkutan, yang terdiri dari:
Dasar Hukum
Kebijakan Teknis
Laporan Capaian Kinerja
Pendekatan Penyusunan Laporan Keuangan
Kebijakan Akuntansi
b. Penjelasan pos-pos Realisasi Anggaran Pendapatan dan Realisasi
Anggaran Belanja.
Untuk penjelasan realisasi pendapatan dan belanja dalam Catatan
atas Laporan Keuangan (CaLK) yaitu dengan membandingkan
antara laporan realisasi pendapatan dan belanja untuk triwulan yang
berakhir 30 Juni 2013 dengan laporan realisasi pendapatan dan
belanja untuk triwulan yang berakhir 31 Desember 2012.
c. Penjelasan pos-pos neraca.
Untuk penjelasan neraca dalam Catatan atas Laporan Keuangan
(CaLK) yaitu dengan membandingkan antara laporan neraca per 30
Juni 2013 dengan laporan neraca per 31 Desember 2012.
d. Pengungkapan Penting Lainnya
Memuat penjelasan mengenai hal-hal yang terkait dengan transaksi
atau kejadian pada wilayah yang bersangkutan, yang terdiri dari:
Penjelasan atas Temuan dan Tindak Lanjut Temuan BPK.
Penjelaskan atas Rekening Pemerintah.
Penjelaskan atas Informasi Pendapatan dan Belanja secara Akrual.
Penjelasan atas Pengungkapan Lain-lain.
15.
Lampiran Pendukung Laporan Keuangan
a. Laporan Realisasi Anggaran
b. Laporan Realisasi Belanja dan Pengembalian Belanja
c. Laporan Realisasi Pendapatan dan Pengembalian Pendapatan
d. Neraca Percobaan
e. Laporan Barang Milik Negara
f. Catatan Ringkas atas Barang Milik Negara
g. Laporan Persediaan
h. Laporan Monitoring Rekening Pemerintah
Sistematika Penyajian Laporan Keuangan
–
Halaman IVa. v
16.
Lampiran Lainnya Sebagai Pendukung Laporan Keuangan
a. Neraca Sakpa dan SIMAK-BMN
b. Rekening Koran Bendahara Pengeluaran per Semesteran
c. Laporan Keuangan Perkara, Beserta Saldo Akhir Buku Induk Perkara
dan Rekening Koran per Semesteran
d. SSBP Penyetoran UP/TUP yang disetor melewati Tahun Anggaran
e. SSBP Pendapatan yang disetor melewati Tahun Anggaran
f. BAR dengan KPPN
g. BAR Internal antara SAKPA dan SIMAK-BMN
h. BAR BMN dengan KPKNL
i. BA Opname Fisik Persediaan
Laporan Keuangan Pengadilan Agama Sungguminasa Periode 30 Juni 2013
Kata Pengantar
–
Halaman IVa.
vi
KATA PENGANTAR
Sebagaimana diamanatkan Undang-undang RI Nomor 17 Tahun 2003 tentang Keuangan Negara, dan Undang-Undang APBN Nomor 22 Tahun 2011 tentang Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara Tahun Anggaran 2012, Menteri/Pimpinan Lembaga sebagai Pengguna Anggaran/Barang mempunyai tugas antara lain menyusun dan menyampaikan laporan keuangan Satuan Kerja yang dipimpinnya.
Pengadilan Agama Sungguminasa adalah salah satu entitas akuntansi dari Mahkamah Agung Republik Indonesia yang berkewajiban menyelenggarakan akuntansi dan laporan pertanggungjawaban atas pelaksanaan Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara dengan menyusun laporan keuangan berupa Realisasi Anggaran, Neraca, dan Catatan atas Laporan Keuangan.
Penyusunan laporan keuangan Pengadilan Agama Sungguminasa mengacu pada Peraturan Menteri Keuangan nomor 171/PMK.05/2007 tentang Sistem Akuntansi dan Pelaporan Keuangan Pemerintah Pusat serta Peraturan Direktur Jenderal Perbendaharaan Nomor Per-65/PB/2010 tentang Pedoman Penyusunan Laporan Keuangan Kementerian Negara/Lembaga. Informasi yang disajikan di dalamnya telah disusun sesuai ketentuan perundang-undangan yang berlaku.
Sehubungan dengan Laporan Keuangan per 30 Juni 2013 ini, perlu kami kemukakan hal-hal sebagai berikut:
1.
Laporan Realisasi Anggaran memberikan informasi tentang realisasi pendapatan dan belanja. Berdasarkan laporan ini, Realisasi Pendapatan Negara dan Hibah serta Realisasi Belanja Negara per 30 Juni 2013 adalah sebagai berikut :a. Realisasi Pendapatan Negara dan Hibah adalah sebesar Rp. 0,- atau 0% dari anggaran yang ditetapkan dalam DIPA Tahun Anggaran 2013
b. Realisasi Belanja Negara adalah sebesar Rp. 3.994.301.846,- atau 98.86 % dari yang dianggarkan dalam DIPA;
2.
Neraca menyajikan informasi tentang posisi aset, kewajiban, dan ekuitas Pengadilan Agama Sungguminasa Per 30 Juni 2013. Dari Neraca tersebut diinformasikan bahwa nilai Neraca terdiri dari :a. Aset adalah sebesar Rp. 6.199.402.782,- b. Kewajiban sebesar Rp. 221.793.235,-
Kata Pengantar
–
Halaman IVa.
vii
30 Juni 2013 adalah sebesar Rp 5.977.609.547,-3.
Catatan atas Laporan Keuangan dimaksudkan agar pengguna laporan keuangan dapat memperoleh informasi yang lebih lengkap tentang hal-hal yang termuat dalam laporan keuangan. Catatan atas Laporan Keuangan meliputi uraian tentang kebijakan fiskal, kebijakan akuntansi, dan penjelasan pos -pos laporan keuangan, daftar rinci atau uraian atas nilai pos yang disajikan dalam Laporan Realisasi Anggaran dan Neraca.Kami menyadari bahwa laporan keuangan Per 30 Juni 2013 ini masih belum sempurna, oleh sebab itu kami mengharapkan tanggapan, saran, maupun kritik yang membangun dari para pengguna laporan keuangan ini. Kami akan terus berupaya untuk dapat menyusun dan menyajikan laporan keuangan yang tepat waktu dan akurat sehingga terwujud tata kelola pemerintahan yang baik (good governance). Diharapkan penyusunan Laporan Keuangan ini dapat meningkatkan akuntabilitas publik.
Sungguminasa, 30 Juni 2013
Panitera / Sekretaris;
Selaku Kuasa Pengguna Anggaran Pengadilan Agama Sungguminasa;
NASRUDDIN, S.Sos.,S.H.,M.H.
Laporan Keuangan Pengadilan Agama Sungguminasa Periode 30 Juni 2013
Daftar Isi
–
Halaman IVa. viii
LAMPIRAN IVa PERATURAN DIREKTUR JENDERAL PERBENDAHARAAN NOMOR: PER-65/PB/2010 TENTANG PEDOMAN PENYUSUNAN LAPORAN KEUANGAN KEMENTERIAN NEGARA/LEMBAGA
DAFTAR ISI
SISTEMATIKA PENYUSUNAN LAPORAN KEUANGAN ... ii
KATA PENGANTAR ... vi
A.2. Kebijakan Teknis Pengadilan Agama Sungguminasa ... 8
A.3. Pendekatan Penyusunan Laporan Keuangan ... 13
A.4. Kebijakan Akuntansi ... 13
B. Penjelasan atas Pos-pos Laporan Realisasi Anggaran ... 22
B.1. Penjelasan Umum Laporan Realisasi Anggaran ... 22
B.2. Penjelasan per Pos Laporan Realisasi Anggaran ... 22
B.3. Catatan Penting Lainnya ... 30
LAMPIRAN PENDUKUNG SESUAI PERATURAN DIRJEN PERBENDAHARAAN NOMOR PER-65/PB/2010
Daftar Tabel
–
Halaman IVa. ix
DAFTAR TABEL
Tabel Halaman
1. Ringkasan Laporan Realisasi Anggaran TA 2013 dan TA 2012 ... 2
2. Ringkasan Neraca TA 2013 dan TA 2012 ... 2
3. Capaian Kinerja Kementerian / Lembaga TA 2013 ... 9
4. Realisasi PNBP Semester I TA 2013 Menurut Mata Anggaran ... 11
5. Realisasi Belanja Semester I TA 2013 Menurut Mata Anggaran ... 12
6. Realisasi Anggaran Semester I TA 2013 ... 22
7. Realisasi Anggaran Pendapatan Semester I TA 2013 ... 24
8. Realisasi Anggaran Belanja Semester I TA 2013 ... 26
9. Perbandingan Realisasi Belanja Pegawai TA 2013 dan TA 2012 ... 27
10. Perbandingan Realisasi Belanja Barang TA 2013 dan TA 2012 ... 28
11. Perbandingan Realisasi Belanja Modal TA 2013 dan TA 2012 ... 30
12. Perbandingan Neraca TA 2013 dan TA 2012 ... 33
13. Perbandingan Saldo Kas Bendahara Pengeluaran TA 2013 dan TA 2012
... .
34
14. Perbandingan Saldo Kas Bendahara Penerimaan TA 2013 dan TA 2012
... .
35
15. Perbandingan Saldo Uang Muka Belanja TA 2011 dan TA 2010
. ... .
36
16. Perbandingan Saldo Persediaan TA 2011 dan TA 2010
. ... .
36
17. Perbandingan Aset Tetap TA 2011 dan TA 2010
. ... .
37
18. Perbandingan Aset Tetap Tanah TA 2011 dan TA 2010
. ... .
38
19. Mutasi Kuantitas dan Nilai Tanah periode 31 Desember 2010 s.d 31 Desember 2011 ... 38
20. Perbandingan Aset Peralatan dan Mesin TA 2011 dan TA 2010
. ... .
39
21. Mutasi Kuantitas dan Nilai Peralatan dan Mesin periode 31 Desember 2010 s.d. 31 Desember 2011 ... 39
22. Perbandingan Aset Gedung dan Bangunan TA 2011 dan TA 2010
. ... .
3923. Mutasi Kuantitas dan Nilai Gedung dan Bangunan periode 31 Desember 2010 s.d. 31 Desember 2011 ... 40
24. Perbandingan Aset Jalan, Irigasi dan Jaringan TA 2011 dan TA 2010
. ... .
40
25. Mutasi Kuantitas dan Nilai Jalan, Irigasi dan Jaringan periode 31 Desember 2010 s.d 31 Desember 2011 ... 41
Laporan Keuangan Pengadilan Agama Sungguminasa Periode 30 Juni 2013
Daftar Tabel
–
Halaman IVa. x
27. Mutasi Kuantitas dan Nilai Aset Tetap Lainnya periode 31 Desember 2010
s.d. 31 Desember 2011 ... 42
28. Perbandingan Konstruksi Dalam Pengerjaan TA 2011 dan TA 2010 ... 42
29. Perbandingan Saldo Aset Lainnya TA 2011 dan TA 2010 ... 43
30. Perbandingan Aset Tak Berwujud TA 2011 dan TA 2010 ... 44
31. Mutasi Kuantitas dan Nilai Aset Tak Berwujud periode 31 Desember 2010 s.d. 31 Desember 2011 ... 44
32. Perbandingan Aset Lain-Lain TA 2011 dan TA 2010 ... 45
33. Mutasi Kuantitas dan Nilai Aset Lain-Lain periode 31 Desember 2010 s.d. 31 Desember 2011 ... 45
34. Perbandingan Kewajiban Jangka Pendek TA 2011 dan TA 2010 ... 45
35. Perbandingan Uang Muka dari KPPN TA 2011 dan TA 2010 ... 46
36. Perbandingan Utang Kepada Pihak Ketiga TA 2011 dan TA 2010 ... 46
37. Perbandingan Ekuitas Dana LancarTA 2011 dan TA 2010 ... 47
38. Perbandingan Cadangan Persediaan TA 2011 dan TA 2010 ... 48
39. Perbandingan Dana yang Harus Dibayarkan Untuk Pembayaran Utang Jangka Pendek TA 2011 dan TA 2010 ... 49
40. Perbandingan Barang / Jasa yang Harus Diterima TA 2011 dan TA 2010 ... 49
41. Perbandingan Ekuitas Dana Investasi TA 2011 dan TA 2010 ... 50
42. Perbandingan Dana Diinvestasikan Dalam Aset Tetap TA 2011 dan TA 2010 .. 50
Daftar Grafik
–
Halaman IVa. xi
DAFTAR GRAFIK
Halaman
1. Komposisi Realisasi Penerimaan Negara dan Hibah Tahun Anggaran 2013 ... 23
2. Perbandingan Realisasi Penerimaan Negara dan Hibah Menurut MAP Semester I Tahun Anggaran 2013 ... 24
3. Perbandingan Realisasi Penerimaan Negara dan Hibah TA 2013 dan TA 2012 ... 25
4. Komposisi Realisasi Belanja Menurut MAK Semester I TA 2013 ... 26
5. Perbandingan Realisasi Belanja TA 2013 dan TA 2012 ... 27
6. Perbandingan Komposisi Neraca TA 2013 dan TA 2012 ... 33
7. Perbandingan Aset Tetap Menurut Jenis Aset TA 2013 dan TA 2012 ... 37
8. Perbandingan Aset Lainnya Menurut Jenis Aset TA 2013 dan TA 2012 ... 43
Laporan Keuangan Pengadilan Agama Sungguminasa Periode 30 Juni 2013
Daftar Lampiran
–
Halaman IVa. xii
DAFTAR LAMPIRAN
1.
LAMPIRAN PENDUKUNG LAPORAN KEUANGAN
a. Laporan Realisasi Anggaran
b. Laporan Realisasi Belanja dan Pengembalian Belanja
c. Laporan Realisasi Pendapatan dan Pengembalian Pendapatan
d. Neraca Percobaan
e. Laporan Barang Milik Negara
f. Catatan Ringkas atas Barang Milik Negara
g. Laporan Persediaan
h. Laporan Monitoring Rekening Pemerintah
i. Tindak Lanjut atas Temuan Pemeriksa (Rencana Tindak KL)
j. Informasi Pendapatan dan Belanja Secara Akrual
k. Laporan Capaian Kinerja
2.
LAMPIRAN LAINNYA SEBAGAI PENDUKUNG LAPORAN KEUANGAN
a. Neraca SAKPA dan SIMAK-BMN
b. Rekening Koran Bendahara Pengeluaran per Semesteran
c. Laporan Keuangan Perkara, Beserta Saldo Akhir Buku Induk Perkara
dan Rekening Koran per Semesteran
d. SSBP Penyetoran UP/TUP yang disetor melewati Tahun Anggaran
e. SSBP Pendapatan yang disetor melewati Tahun Anggaran
f. BAR dengan KPPN beserta lampiran rekonsiliasi
g. Register Transaksi Harian SPM KPPN
h. BAR Internal antara SAKPA dan SIMAK-BMN
i. BAR BMN dengan KPKNL
j. BA Opname Fisik Persediaan
Daftar Singkatan
–
Halaman IVa. xiii
DAFTAR SINGKATAN
APBN
:
Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara
APBN-P
:
Anggaran
Pendapatan
dan
Belanja
Negara
Perubahan
BPK
:
Badan Pemeriksa Keuangan
BUN
:
Bendahara Umum Negara
DIPA
:
Daftar Isian Pelaksanaan Anggaran
LRA
:
Laporan Realisasi Anggaran
MAP
:
Mata Anggaran Penerimaan / Pengeluaran
PNBP
:
Penerimaan Negara Bukan Pajak
SIMAK-BMN
:
Sistem Informasi Manajemen dan Akuntansi Barang
Milik Negara
SAI
:
Sistem Akuntansi Instansi
SAK
:
Sistem Akuntansi Keuangan
SAP
:
Standar Akuntansi Pemerintahan
SKPA
:
Surat Kuasa Pengguna Anggaran
TA
:
Tahun Anggaran
TAB
:
Tahun Anggaran Berjalan
TAYL
:
Tahun Anggaran Yang Lalu
UP
TGR
:
:
Laporan Keuangan Pengadilan Agama Sungguminasa Periode 30 Juni 2013
Indeks CaLK
–
Halaman IVa. xiv
LAMPIRAN IVa PERATURAN DIREKTUR JENDERAL PERBENDAHARAAN NOMOR: PER-65/PB/2010 TENTANG PEDOMAN PENYUSUNAN LAPORAN KEUANGAN KEMENTERIAN NEGARA/LEMBAGAINDEKS CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
Halaman
LAPORAN REALISASI ANGGARAN
Pendapatan Negara dan Hibah
Catatan B.2.1.1. Penerimaan Negara Bukan Pajak ... 24
Belanja Negara Catatan B.2.2.1. Belanja Rupiah Murni ... 25
NERACA Aset Lancar Catatan C.2.1.1. Kas di Bendahara Pengeluaran ... 34
Catatan C.2.1.2. Kas di Bendahara Penerima ... 34
Catatan C.2.1.3. Uang Muka Belanja ... 35
Catatan C.2.1.4. Persediaan ... 36
Aset Tetap Catatan C.2.2.1. Tanah ... 38
Catatan C.2.2.2. Peralatan dan Mesin ... 38
Catatan C.2.2.3. Gedung dan Bangunan ... 35
Catatan C.2.2.4. Jalan, Irigasi dan Jaringan... 40
Catatan C.2.2.5. Aset Tetap Lainnya ... 41
Catatan C.2.2.6. Konstruksi Dalam Pengerjaan ... 42
Aset Lainnya Catatan C.2.3.1. Aset Tak Berwujud ... 44
Catatan C.2.3.2. Aset Lain-Lain ... 44
Kewajiban Catatan C.2.4.1. Uang Muka dari KPPN ... 46
Indeks CaLK
–
Halaman IVa. xv
Ekuitas Dana Lancar
Catatan C.2.5.1. Cadangan Persediaan ... 48 Catatan C.2.5.2. Dana yang Harus Disediakan untuk Pembayaran
Utang Jangka Pendek ... 48 Catatan C.2.5.3. Barang/Jasa yang harus diterima ... 49
Ekuitas Dana Investasi
Laporan Keuangan Pengadilan Agama Sungguminasa Periode 30 Juni 2013
Pernyataan Tanggung Jwab
–
Halaman IVa. xvi
PERNYATAAN TANGGUNG JAWAB
Laporan Keuangan Pengadilan Agama Sungguminasa yang terdiri dari:
Laporan Realisasi Anggaran, Neraca, dan Catatan atas Laporan Keuangan
Periode 30 Juni 2013 sebagaimana terlampir, adalah merupakan tanggung jawab
kami
Laporan
Keuangan
tersebut
telah
disusun
berdasarkan
sistem
pengendalian intern yang memadai, dan isinya telah menyajikan informasi
pelaksanaan anggaran dan posisi keuangan secara layak sesuai dengan Standar
Akuntansi Pemerintahan.
Sungguminasa
, 30 Juni 2013Ketua;
Pengadilan Agama Sungguminasa,
Drs. H. Hasanuddin, M.H
Ringkasan
–
Halaman IVa. 1
I. RINGKASAN
Berdasarkan Pasal 55 ayat (2) Undang-Undang RI Nomor 1 Tahun 2004 tentang Perbendaharaan Negara dan Peraturan Menteri Keuangan Nomor 171/PMK.05/2007, Menteri/Pimpinan Lembaga selaku Pengguna Anggaran/ Pengguna Barang menyusun dan menyampaikan Laporan Keuangan Kementerian Negara/Lembaga (LKKL) yang meliputi Laporan Realisasi Anggaran, Neraca, dan Catatan atas Laporan Keuangan kepada Menteri Keuangan selaku pengelola fiskal, dalam rangka penyusunan Laporan Keuangan Pemerintah Pusat (LKPP).
Laporan Keuangan Pengadilan Agama Sungguminasa periode 30 Juni 2012 ini telah disusun dan disajikan sesuai dengan Peraturan Pemerintah Nomor 71 Tahun 2010 tentang Standar Akuntansi Pemerintahan (SAP).
1. LAPORAN REALISASI ANGGARAN
Laporan Realisasi Anggaran menggambarkan perbandingan antara Daftar Isian Pelaksanaan Anggaran (DIPA) TA 2013 dengan realisasinya, yang mencakup unsur-unsur pendapatan dan belanja, selama periode 1 Januari 2012 s.d. 30 Juni 2013.
Realisasi Pendapatan Negara dan Hibah pada Periode 30 Juni 2013 terdiri dari Penerimaan Negara Bukan Pajak (PNBP) sebesar Rp. 22.316.900,- atau mencapai 0% dari yang dianggarkan.
Realisasi Belanja Negara pada Periode 30 Juni 2013 adalah sebesar Rp. 1.980.212.382,- atau mencapai 53.35 % dari anggarannya.
Jumlah realisasi belanja tersebut terdiri dari :
a. Belanja Rupiah Murni sebesar Rp. 1.980.212.382,- atau mencapai 53.35 % dari anggarannya.
b. Belanja Pinjaman Luar Negeri sebesar Rp. 0,- atau 0 persen dari anggarannya, dan c. Belanja Hibah sebesar Rp. 0,- atau 0 persen dari anggarannya
Laporan Keuangan Pengadilan Agama Sungguminasa Periode 30 Juni 2013
Ringkasan
–
Halaman IVa. 2
LAMPIRAN IVa PERATURAN DIREKTUR JENDERAL PERBENDAHARAAN NOMOR: PER-65/PB/2010 TENTANG PEDOMAN PENYUSUNAN LAPORAN KEUANGAN KEMENTERIAN NEGARA/LEMBAGATabel – 1
RINGKASAN LAPORAN REALISASI ANGGARAN TA 2012 DAN TA 2011
Uraian
30 Juni 2012 31 Desember 2011
Anggaran Realisasi Anggaran Realisasi
Pendapatan Negara dan
Hibah 0 22.316.900,- 0 20.076.190,-
Belanja 3.712.027.000,- 1.980.402.634,- 3.380.205.000,- 3.376.712.394,-
Belanja Rupiah Murni Xxx xxx xxx xxx
Belanja Pinjaman Luar Negeri
Neraca menggambarkan posisi keuangan entitas mengenai aset, kewajiban, dan ekuitas dana pada tanggal pelaporan dan dibandingkan dengan tanggal pelaporan sebelumnya.
Jumlah Aset adalah sebesar Rp. 7.762.423.204,- yang terdiri dari Aset Lancar sebesar Rp. 21.983.198,- Aset Tetap sebesar Rp. 7.701.574.996,- dan Aset Lainnya sebesar Rp. 38.865.010,-
Jumlah Kewajiban adalah sebesar Rp. 20.000.000,- yang merupakan Kewajiban Jangka Pendek (Uang muka dari KPPN).
Sementara itu jumlah Ekuitas Dana adalah sebesar Rp. 7.742.423.204,- yang TA 2012 DAN TA 2011
Nama Perkiraan 30 Juni 2012 31 Desember 2011 Nilai kenaikan/ (penurunan)
Aset Rp. 7.762.423.204,- Rp. 7.597.849.054,- xxx
Ringkasan
–
Halaman IVa. 3
Aset Tetap Rp. 7.701.574.996,- Rp. 7.557.373.746,- xxx
Aset Lainnya Rp. 38.865.010,- Rp. 38.865.010,- xxx
Kewajiban Rp. 20.000.000,- xxx xxx
Kewajiban Jangka Pendek Rp. 20.000.000,- xxx xxx
Ekuitas Dana Rp. 7.742.423.204,- xxx xxx
Ekuitas Dana Lancar Rp. 1.983.198,- xxx xxx
Ekuitas Dana Investasi Rp. 7.740.440.006,- xxx xxx
3. CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN (CaLK)
Catatan atas Laporan Keuangan (CaLK) menguraikan dasar hukum, metodologi penyusunan Laporan Keuangan, dan kebijakan akuntansi yang diterapkan. Selain itu, dalam CaLK dikemukakan penjelasan pos-pos laporan keuangan dalam rangka pengungkapan yang memadai.
Dalam penyajian Laporan Realisasi Anggaran, Pendapatan, dan Belanja diakui berdasarkan basis kas, yaitu pada saat kas diterima atau dikeluarkan oleh dan dari Kas Umum Negara (KUN). Sementara itu, dalam penyajian Neraca, aset, kewajiban, dan ekuitas dana diakui berdasarkan basis akrual, yaitu pada saat diperolehnya hak atas aset dan timbulnya kewajiban tanpa memperhatikan saat kas atau setara kas diterima atau dikeluarkan oleh dan dari KUN.
Laporan Keuangan Pengadilan Agama Sungguminasa Periode 30 Juni 2013
Catatan atas Laporan Keuangan
–
Halaman IVa. 8
LAMPIRAN IVa PERATURAN DIREKTUR JENDERAL PERBENDAHARAAN NOMOR: PER-65/PB/2010 TENTANG PEDOMAN PENYUSUNAN LAPORAN KEUANGAN KEMENTERIAN NEGARA/LEMBAGA
IV. CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
A. PENJELASAN UMUM
Dasar Hukum A.1. Dasar Hukum
1. Undang-Undang Nomor 17 Tahun 2003 tentang Keuangan Negara;
2. Undang-Undang Nomor 1 Tahun 2004 tentang Perbendaharaan Negara;
3. Peraturan Pemerintah Nomor 71 Tahun 2010 tentang Standar Akuntansi Pemerintahan;
4. Peraturan Pemerintah Nomor 8 Tahun 2006 tentang Pelaporan Keuangan dan Kinerja Instansi Pemerintah;
5. Keputusan Presiden Republik Indonesia Nomor 42 Tahun 2002 tentang Pedoman Pelaksanaan Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara;
6. Peraturan Menteri Keuangan Republik Indonesia Nomor 171/PMK.05/2007 tentang Sistem Akuntansi dan Pelaporan Keuangan Pemerintah Pusat;
7. Peraturan Direktur Jenderal Perbendaharaan Nomor PER-65/PB/2010 tentang Pedoman Penyusunan Laporan Keuangan Kementerian Negara/Lembaga.
A.2. Kebijakan Teknis Pengadilan Agama Sungguminasa
Rencana Strategis Rencana Strategis Pengadilan Agama Sungguminasa
Catatan atas Laporan Keuangan
–
Halaman IVa. 9
Capaian Kinerja Pengadilan Agama Sungguminasa
Capaian kinerja Pengadilan Agama Sungguminasa per 30 Juni 2013 dapat dilihat seperti tabel dibawah :
Tabel – 3
3.399.296.000 2.665.088.050 78.40
Terbayarnya
66.676.000 31.892.000 47.83
Laporan Keuangan Pengadilan Agama Sungguminasa Periode 30 Juni 2013
Catatan atas Laporan Keuangan
–
Halaman IVa. 10
LAMPIRAN IVa PERATURAN DIREKTUR JENDERAL PERBENDAHARAAN NOMOR: PER-65/PB/2010 TENTANG PEDOMAN PENYUSUNAN LAPORAN KEUANGAN KEMENTERIAN NEGARA/LEMBAGA
Tersedianya
Rp xxx,- Pendapatan Pengadilan Agama Sungguminasa
Realisasi Pendapatan Negara dan Hibah Pengadilan Agama Sungguminasa Per 30 Juni 2013 adalah sebesar Rp. 22.316.900,- bersumber dari Penerimaan Negara Bukan Pajak, dengan rincian sebagai berikut :
Tabel – 4
REALISASI PNBP PERIODE 30 JUNI 2012 MENURUT MATA ANGGARAN
No. MAP Uraian Realisasi
(Rp)
1. 423911 Penerimaan Kembali Belanja Pegawai Pusat TAYL
0,-
2. 423991 Penerimaan Kembali Persekot / Uang Muka Gaji
0,-
Jumlah Pendapatan 0,-
Belanja
Rp. xxx,- Belanja Pengadilan Agama Sungguminasa
Catatan atas Laporan Keuangan
–
Halaman IVa. 11
Tabel – 5
REALISASI BELANJA PER 30 JUNI 2012 MENURUT MATA ANGGARAN
MA Uraian Anggaran (Rp) Realisasi (Rp) Persentase (%)
51 Belanja Pegawai 3.127.100.000 1.670.395.366 53,42%
52 Belanja Barang 472.027.000 197.567.016 41,86%
53 Belanja Modal 95.400.000 95.000.000 99,58%
Jumlah Kotor 3.712.027.000 1.980.212.382 53,35%
Pengembalian Belanja
Jumlah Bersih 3.712.027.000 1.980.212.382 53,35%
Pendekatan Penyusunan Laporan Keuangan
A.3. Pendekatan Penyusunan Laporan Keuangan
Laporan Keuangan Pengadilan Agama Sungguminasa Periode 30 Juni 2012 merupakan laporan yang mencakup seluruh aspek keuangan yang dikelola oleh entitas akuntansi Pengadilan Agama Sungguminasa.
Pengadilan Agama Sungguminasa pada Tahun 2012 ini memperoleh anggaran yang berasal dari APBN (Rupiah Murni) sebesar Rp. 3.712.027.000,-
Laporan keuangan dihasilkan melalui Sistem Akuntansi Instansi (SAI), yang terdiri dari Sistem Akuntansi Keuangan Pengguna Anggaran (SAKPA) dan Sistem Informasi Manajemen dan Akuntansi Barang Milik Negara (SIMAK-BMN).
SAI dirancang untuk menghasilkan Laporan Keuangan Satuan Kerja yang terdiri dari:
1. Laporan Realisasi Anggaran; 2. Neraca;
3. Catatan atas Laporan Keuangan.
Laporan Keuangan Pengadilan Agama Sungguminasa Periode 30 Juni 2013
Catatan atas Laporan Keuangan
–
Halaman IVa. 12
LAMPIRAN IVa PERATURAN DIREKTUR JENDERAL PERBENDAHARAAN NOMOR: PER-65/PB/2010 TENTANG PEDOMAN PENYUSUNAN LAPORAN KEUANGAN KEMENTERIAN NEGARA/LEMBAGA
Kebijakan
Akuntansi A.4. Kebijakan Akuntansi
Laporan Realisasi Anggaran disusun menggunakan basis kas yaitu basis akuntansi yang mengakui pengaruh transaksi dan peristiwa lainnya pada saat kas atau setara kas diterima pada Kas Umum Negara (KUN) atau dikeluarkan dari KUN.
Penyajian aset, kewajiban, dan ekuitas dana dalam Neraca diakui berdasarkan basis akrual, yaitu pada saat diperolehnya hak atas aset dan timbulnya kewajiban tanpa memperhatikan saat kas atau setara kas diterima atau dikeluarkan dari KUN.
Penyusunan dan penyajian LK periode 30 Juni 2012 telah mengacu pada Standar Akuntansi Pemerintahan (SAP) yang telah ditetapkan dengan Peraturan Pemerintah Nomor 71 Tahun 2010 tentang Standar Akuntansi Pemerintahan serta PER.65/PB/2010. Dalam penyusunan LKKL telah diterapkan kaidah-kaidah pengelolaan keuangan yang sehat di lingkungan pemerintahan. Prinsip-prinsip akuntansi yang digunakan dalam penyusunan LK Pengadilan Agama Sungguminasa adalah :
Pendapatan 1. Pendapatan
Pendapatan adalah semua penerimaan KUN yang menambah ekuitas dana lancar dalam periode tahun yang bersangkutan yang menjadi hak pemerintah pusat dan tidak perlu dibayar kembali oleh pemerintah pusat. Pendapatan diakui pada saat kas diterima pada KUN. Akuntansi pendapatan dilaksanakan berdasarkan azas bruto, yaitu dengan membukukan penerimaan bruto, dan tidak mencatat jumlah nettonya (setelah dikompensasikan dengan pengeluaran). Pendapatan disajikan sesuai dengan jenis pendapatan.
Belanja 2. Belanja
Catatan atas Laporan Keuangan
–
Halaman IVa. 13
pengeluaran, pengakuan belanja terjadi pada saat pertanggungjawaban atas pengeluaran tersebut disahkan oleh Kantor Pelayanan Perbendaharaan Negara (KPPN). Belanja disajikan di muka (face) laporan keuangan menurut klasifikasi ekonomi/jenis belanja, sedangkan di Catatan atas Laporan Keuangan, belanja disajikan menurut klasifikasi organisasi dan fungsi.
Aset 3. Aset
Aset adalah sumber daya ekonomi yang dikuasai dan/atau dimiliki oleh pemerintah sebagai akibat dari peristiwa masa lalu dan dari mana manfaat ekonomi dan/atau sosial di masa depan diharapkan dapat diperoleh, baik oleh pemerintah maupun oleh masyarakat, serta dapat diukur dalam satuan uang, termasuk sumber daya non-keuangan yang diperlukan untuk penyediaan jasa bagi masyarakat umum dan sumber-sumber daya yang dipelihara karena alasan sejarah dan budaya. Dalam pengertian aset ini tidak termasuk sumber daya alam seperti hutan, kekayaan di dasar laut, dan kandungan pertambangan. Aset diakui pada saat diterima atau pada saat hak kepemilikan berpindah.
Aset diklasifikasikan menjadi Aset Lancar, Investasi, Aset Tetap, dan Aset Lainnya.
Aset Lancar a. Aset Lancar
Aset Lancar mencakup kas dan setara kas yang diharapkan segera untuk direalisasikan, dipakai, atau dimiliki untuk dijual dalam waktu 12 (dua belas) bulan sejak tanggal pelaporan. Aset lancar ini terdiri dari kas, piutang, dan persediaan.
Kas disajikan di neraca dengan menggunakan nilai nominal. Kas dalam bentuk valuta asing disajikan di neraca dengan menggunakan kurs tengah BI pada tanggal neraca.
Laporan Keuangan Pengadilan Agama Sungguminasa Periode 30 Juni 2013
Catatan atas Laporan Keuangan
–
Halaman IVa. 14
LAMPIRAN IVa PERATURAN DIREKTUR JENDERAL PERBENDAHARAAN NOMOR: PER-65/PB/2010 TENTANG PEDOMAN PENYUSUNAN LAPORAN KEUANGAN KEMENTERIAN NEGARA/LEMBAGA
berdasarkan hak yang telah dikeluarkan surat keputusan penagihannya.
Tagihan Penjualan Angsuran (TPA) dan Tuntutan Ganti Rugi (TGR) yang akan jatuh tempo 12 (dua belas) bulan setelah tanggal neraca disajikan sebagai bagian lancar TPA/TGR.
Persediaan adalah aset lancar dalam bentuk barang atau perlengkapan yang dimaksudkan untuk mendukung kegiatan operasional pemerintah, dan barang-barang yang dimaksudkan untuk dijual dan/atau diserahkan dalam rangka pelayanan kepada masyarakat.
Persediaan dicatat di neraca berdasarkan :
harga pembelian terakhir, apabila diperoleh dengan
pembelian;
harga standar apabila diperoleh dengan memproduksi
sendiri;
harga wajar atau estimasi nilai penjualannya apabila
diperoleh dengan cara lainnya seperti donasi/rampasan.
Investasi b. Investasi
Investasi adalah aset yang dimaksudkan untuk memperoleh manfaat ekonomik seperti bunga, dividen dan royalti, atau manfaat sosial sehingga dapat meningkatkan kemampuan pemerintah dalam rangka pelayanan kepada masyarakat. Investasi pemerintah diklasifikasikan kedalam investasi jangka pendek dan investasi jangka panjang. Investasi jangka pendek adalah investasi yang dapat segera dicairkan dan dimaksudkan untuk dimiliki dalam kurun waktu setahun atau kurang. Investasi jangka panjang adalah investasi yang dimaksudkan untuk dimiliki selama lebih dari setahun.
Investasi jangka panjang dibagi menurut sifat penanaman investasinya, yaitu non permanen dan permanen.
Catatan atas Laporan Keuangan
–
Halaman IVa. 15
Investasi non permanen adalah investasi jangka panjang yang tidak termasuk dalam investasi permanen dan dimaksudkan untuk dimiliki secara tidak berkelanjutan. Investasi non permanen sifatnya bukan penyertaan modal saham melainkan berupa pinjaman jangka panjang yang dimaksudkan untuk pembiayaan investasi perusahaan negara/ daerah, pemerintah daerah, dan pihak ketiga lainnya.
Investasi Non Permanen meliputi:
Seluruh dana pemerintah yang bersumber dari dana
pinjaman luar negeri yang diteruspinjamkan melalui
Subsidiary Loan Agreement (SLA) dan dana dalam negeri dalam bentuk Rekening Dana Investasi (RDI) dan Rekening Pembangunan Daerah (RPD) yang dipinjamkan kepada BUMN/BUMD dan Pemda; Seluruh dana pemerintah yang diberikan dalam
bentuk Pinjaman Dana Bergulir kepada pengusaha kecil, anggota koperasi, anggota Kelompok Swadaya Masyarakat (KSM), nasabah Lembaga Dana Kredit Pedesaan (LDKP), nasabah Usaha Simpan Pinjam/Tempat Simpan Pinjam (USP/TSP) atau nasabah BPR;
Investasi Permanen
Laporan Keuangan Pengadilan Agama Sungguminasa Periode 30 Juni 2013
Catatan atas Laporan Keuangan
–
Halaman IVa. 16
LAMPIRAN IVa PERATURAN DIREKTUR JENDERAL PERBENDAHARAAN NOMOR: PER-65/PB/2010 TENTANG PEDOMAN PENYUSUNAN LAPORAN KEUANGAN KEMENTERIAN NEGARA/LEMBAGA
Usaha Milik Negara (BUMN)/Badan Hukum Milik Negara (BHMN). PMN pada badan usaha atau badan hukum perusahaan yang bukan perseroan.
Penilaian investasi jangka panjang diprioritaskan menggunakan metode ekuitas. Jika suatu investasi bisa dipastikan tidak akan diperoleh kembali atau terdapat bukti bahwa investasi hendak dilepas, maka digunakan metode nilai bersih yang direalisasikan. Investasi dalam bentuk pinjaman jangka panjang kepada pihak ketiga dan non earning asset atau hanya sebagai bentuk partisipasi dalam suatu organisasi, seperti penyertaan pada lembaga-lembaga keuangan internasional, menggunakan metode biaya.
Investasi dalam mata uang asing dicatat berdasarkan kurs tengah BI pada tanggal transaksi. Pada setiap tanggal neraca, pos investasi dalam mata uang asing dilaporkan ke dalam mata uang rupiah dengan menggunakan kurs tengah BI pada tanggal neraca
Investasi jangka panjang dibagi menurut sifat penanaman investasinya, yaitu non permanen dan permanen.
Aset Tetap c. Aset Tetap
Aset tetap mencakup seluruh aset yang dimanfaatkan oleh pemerintah maupun untuk kepentingan publik yang mempunyai masa manfaat lebih dari satu tahun. Aset tetap dilaporkan pada neraca satuan kerja periode 30 Juni 2012 berdasarkan harga perolehan.
Catatan atas Laporan Keuangan
–
Halaman IVa. 17
Pengeluaran untuk per satuan peralatan dan mesin dan
peralatan olah raga yang nilainya sama dengan atau lebih dari Rp 300.000 (tiga ratus ribu rupiah);
Pengeluaran untuk gedung dan bangunan yang nilainya
sama dengan atau lebih dari Rp 10.000.000 (sepuluh juta rupiah);
Pengeluaran yang tidak tercakup dalam batasan nilai
minimum kapitalisasi tersebut di atas, diperlakukan sebagai biaya kecuali pengeluaran untuk tanah, jalan/irigasi/jaringan, dan aset tetap lainnya berupa koleksi perpustakaan dan barang bercorak kesenian.
Aset Lainnya d. Aset Lainnya
Aset Lainnya adalah aset pemerintah selain aset lancar, investasi jangka panjang, dan aset tetap. Termasuk dalam Aset Lainnya adalah Tagihan Penjualan Angsuran (TPA), Tagihan Tuntutan Ganti Rugi (TGR) yang jatuh tempo lebih dari satu tahun, Kemitraan dengan Pihak Ketiga, Dana yang dibatasi Penggunaannya, Aset Tak Berwujud, dan Aset Lain-lain.
TPA menggambarkan jumlah yang dapat diterima dari penjualan aset pemerintah secara angsuran kepada pegawai pemerintah yang dinilai sebesar nilai nominal dari kontrak/berita acara penjualan aset yang bersangkutan setelah dikurangi dengan angsuran yang telah dibayar oleh pegawai ke kas negara atau daftar saldo tagihan penjualan angsuran.
Laporan Keuangan Pengadilan Agama Sungguminasa Periode 30 Juni 2013
Catatan atas Laporan Keuangan
–
Halaman IVa. 18
LAMPIRAN IVa PERATURAN DIREKTUR JENDERAL PERBENDAHARAAN NOMOR: PER-65/PB/2010 TENTANG PEDOMAN PENYUSUNAN LAPORAN KEUANGAN KEMENTERIAN NEGARA/LEMBAGA
TPA dan TGR yang akan jatuh tempo lebih dari 12 (dua belas) bulan setelah tanggal neraca disajikan sebagai aset lainnya.
Kemitraan dengan pihak ketiga merupakan perjanjian antara dua pihak atau lebih yang mempunyai komitmen untuk melaksanakan kegiatan yang dikendalikan bersama dengan menggunakan aset dan/atau hak usaha yang dimiliki. Dana yang Dibatasi Penggunaannya merupakan kas atau dana yang alokasinya hanya akan dimanfaatkan untuk membiayai kegiatan tertentu seperti kas besi perwakilan RI di luar negeri, rekening dana reboisasi, dan dana moratorium Nias dan Nanggroe Aceh Darussalam (NAD).
Aset Tak Berwujud merupakan aset yang dapat diidentifikasi dan tidak mempunyai wujud fisik serta dimiliki untuk digunakan dalam menghasilkan barang atau jasa atau digunakan untuk tujuan lainnya termasuk hak atas kekayaan intelektual. Aset Tak Berwujud meliputi software komputer; lisensi dan franchise; hak cipta (copyright), paten,
goodwill, dan hak lainnya, hasil kajian/penelitian yang memberikan manfaat jangka panjang.
Aset Lain-lain merupakan aset lainnya yang tidak dapat dikategorikan ke dalam TPA, Tagihan TGR, Kemitraan dengan Pihak Ketiga, maupun Dana yang Dibatasi Penggunaannya. Aset lain-lain dapat berupa aset tetap pemerintah yang dihentikan dari penggunaan aktif pemerintah.
Di samping itu, piutang macet Satker yang dialihkan penagihannya kepada Departemen Keuangan cq. Ditjen Kekayaan Negara juga termasuk dalam kelompok Aset Lain-lain.
Kewajiban 4. Kewajiban
Catatan atas Laporan Keuangan
–
Halaman IVa. 19
yang penyelesaiannya mengakibatkan aliran keluar sumber daya ekonomi pemerintah. Dalam konteks pemerintahan, kewajiban muncul antara lain karena penggunaan sumber pembiayaan pinjaman dari masyarakat, lembaga keuangan, entitas pemerintahan lain, atau lembaga internasional. Kewajiban pemerintah juga terjadi karena perikatan dengan pegawai yang bekerja pada pemerintah. Setiap kewajiban dapat dipaksakan menurut hukum sebagai konsekuensi dari kontrak yang mengikat atau peraturan perundang-undangan. Kewajiban pemerintah diklasifikasikan kedalam kewajiban jangka pendek dan kewajiban jangka panjang.
Kewajiban jangka
pendek a. Kewajiban jangka pendek
Suatu kewajiban diklasifikasikan sebagai kewajiban jangka pendek jika diharapkan untuk dibayar atau jatuh tempo dalam waktu dua belas bulan setelah tanggal pelaporan. Kewajiban jangka pendek meliputi Utang Kepada Pihak Ketiga, Utang Perhitungan Fihak Ketiga (PFK), Bagian Lancar Utang Jangka Panjang, Utang Bunga (accrued interest) dan Utang Jangka Pendek Lainnya.
Kewajiban jangka
panjang b. Kewajiban jangka panjang
Kewajiban diklasifikasikan sebagai kewajiban jangka panjang jika diharapkan untuk dibayar atau jatuh tempo dalam waktu lebih dari dua belas bulan setelah tanggal pelaporan. Kewajiban dicatat sebesar nilai nominal, yaitu sebesar nilai kewajiban pemerintah pada saat pertama kali transaksi berlangsung.
Laporan Keuangan Pengadilan Agama Sungguminasa Periode 30 Juni 2013
Catatan atas Laporan Keuangan
–
Halaman IVa. 20
LAMPIRAN IVa PERATURAN DIREKTUR JENDERAL PERBENDAHARAAN NOMOR: PER-65/PB/2010 TENTANG PEDOMAN PENYUSUNAN LAPORAN KEUANGAN KEMENTERIAN NEGARA/LEMBAGA
Ekuitas Dana 5. Ekuitas Dana
Ekuitas dana merupakan kekayaan bersih pemerintah, yaitu selisih antara aset dan utang pemerintah. Ekuitas dana diklasifikasikan Ekuitas Dana Lancar dan Ekuitas Dana Investasi. Ekuitas Dana Lancar merupakan selisih antara aset lancar dan utang jangka pendek. Ekuitas Dana Investasi mencerminkan selisih antara aset tidak lancar dan kewajiban jangka panjang.
B. PENJELASAN ATAS POS-POS LAPORAN REALISASI ANGGARAN
B.1. Penjelasan Umum Laporan Realisasi Anggaran
Berikut kami sajikan Realisasi Anggaran pada periode 30 Juni 2012, yang terdiri dari:
1. Realisasi Pendapatan Negara dan Hibah
a. Penerimaan Negara Bukan Pajak sebesar Rp. 22.316.900,- 2. Realisasi Belanja Negara
a. Belanja Rupiah Murni sebesar Rp. 1.980.212.382,- atau mencapai 53,35 %
Tabel - 6
REALISASI ANGGARAN PERIODE 30 JUNI 2012
No. Uraian Anggaran
1. Realisasi Pendapatan Negara dan Hibah
- Penerimaan Negara Bukan
Pajak 0 22.316.900 53,35%
2. Realisasi Belanja Negara
- Belanja Rupiah Murni 3.712.027.000 1.980.212.382 53,35
Catatan atas Laporan Keuangan
–
Halaman IVa. 21
B.2. Penjelasan per Pos Laporan Realisasi Anggaran
B.2.1. Pendapatan Negara dan Hibah
Realisasi Pendapatan Negara dan Hibah pada TA 2012 terdiri dari Penerimaan Negara Bukan Pajak sebesar Rp. xxx,- Pada tahun 2012 Satuan Kerja Pengadilan Agama Sungguminasa belum melakukan Perkiraan / Estimasi Pendapatan Negara dan Hibah sehingga Realisasi Pendapatan Negara dan Hibah saat ini tidak bisa ditaksir nilai persentasenya.
Komposisi realisasi Pendapatan Negara dan Hibah (dalam persentase) TA 2012 dapat dilihat pada grafik dibawah ini :
Grafik - 1
KOMPOSISI REALISASI PENDAPATAN NEGARA DAN HIBAH
TAHUN ANGGARAN 2012
Realisasi Pendapatan Negara dan Hibah Rp. xxx
,-B.2.1.1. Penerimaan Negara Bukan Pajak
Laporan Keuangan Pengadilan Agama Sungguminasa Periode 30 Juni 2013
Catatan atas Laporan Keuangan
–
Halaman IVa. 22
LAMPIRAN IVa PERATURAN DIREKTUR JENDERAL PERBENDAHARAAN NOMOR: PER-65/PB/2010 TENTANG PEDOMAN PENYUSUNAN LAPORAN KEUANGAN KEMENTERIAN NEGARA/LEMBAGA
berikut :
Tabel - 7
REALISASI ANGGARAN PENDAPATAN PERIODE 30 JUNI 2012
No. MAP Uraian Realisasi
(Rp)
1. 423911 Penerimaan Kembali Belanja Pegawai Pusat TAYL
xxx
2. 423991 Penerimaan Kembali Persekot / Uang Muka Gaji
xxx
Jumlah Pendapatan xxx
Grafik - 2
KOMPOSISI REALISASI PENERIMAAN NEGARA DAN HIBAH
MENURUT MAP PERIODE 30 JUNI 2012
Catatan atas Laporan Keuangan
–
Halaman IVa. 23
berikut
Grafik - 3
PERBANDINGAN REALISASI PENERIMAAN NEGARA DAN
HIBAH TA 2012 DAN TA 2011
Realisasi Belanja
Rp.
xxx,-B.2.2. Belanja Negara
Satuan Kerja Pengadilan Agama Sungguminasa pada TA 2012 mendapat Pagu Anggaran sebesar Rp. xxx,- berupa Pagu Belanja Rupiah Murni. Jika dibandingkan dengan Pagu Anggaran TA 2011 sebesar Rp. xxx,- terdapat penurunan/kenaikan sebesar Rp. xxx,- namun turun/naik dalam realisasi persentase sebesar xxx %
B.2.2.1. Belanja Rupiah Murni
Laporan Keuangan Pengadilan Agama Sungguminasa Periode 30 Juni 2013
Catatan atas Laporan Keuangan
–
Halaman IVa. 24
LAMPIRAN IVa PERATURAN DIREKTUR JENDERAL PERBENDAHARAAN NOMOR: PER-65/PB/2010 TENTANG PEDOMAN PENYUSUNAN LAPORAN KEUANGAN KEMENTERIAN NEGARA/LEMBAGA
Tabel 8
REALISASI ANGGARAN BELANJA
PERIODE 30 JUNI 2012
MA Uraian Anggaran (Rp) Realisasi (Rp) Persentase (%)
51 Belanja Pegawai xxx xxx xxx%
52 Belanja Barang xxx xxx xxx%
53 Belanja Modal xxx xxx xxx%
Jumlah Kotor xxx xxx xxx%
Pengembalian Belanja xxx
Jumlah xxx xxx xxx%
Komposisi Realisasi Belanja Pengadilan Agama Sungguminasa periode 30 Juni 2012 menurut jenis belanja disajikan pada grafik berikut :
Grafik - 4
Catatan atas Laporan Keuangan
–
Halaman IVa. 25
Adapun perbandingan Realisasi Belanja antara Periode 30 Juni 2012 dan Periode 30 Juni 2011 dapat dilihat pada Grafik berikut :
Grafik - 5
PERBANDINGAN REALISASI BELANJA TA 2012 dan TA 2010
Belanja Pegawai Rp. xxx,-
Belanja Pegawai
Laporan Keuangan Pengadilan Agama Sungguminasa Periode 30 Juni 2013
Catatan atas Laporan Keuangan
–
Halaman IVa. 26
LAMPIRAN IVa PERATURAN DIREKTUR JENDERAL PERBENDAHARAAN NOMOR: PER-65/PB/2010 TENTANG PEDOMAN PENYUSUNAN LAPORAN KEUANGAN KEMENTERIAN NEGARA/LEMBAGA
Belanja Barang Rp. xxx ,-
sedangkan realisasi belanja pegawai Periode 30 Juni 2011 adalah sebesar Rp. xxx,-. Rincian realisasi Belanja Pegawai Pengadilan Agama Sungguminasa sebagai berikut :
Tabel
–
9
PERBANDINGAN REALISASI BELANJA PEGAWAI
TA 2012 DAN TA 2011
lian Belanja 1.089.150
Total 4.558.590.000 4.369.314.612 96 3.822.461.000 xxx 103
Jika dibandingkan dengan Periode 30 Juni 2011, terjadi penurunan/kenaikan belanja pegawai sebesar Rp. xxx ,- Hal ini disebabkan karena adanya kenaikan gaji di awal tahun sebesar 10% serta adanya mutasi hakim, pejabat maupun staf ke satuan kerja lain yang menyebabkan bertambahnya jumlah pegawai sehingga banyak anggaran yang terserap, sehingga mempengaruhi penyerapan realisasi belanja pegawai.
Belanja Barang
Catatan atas Laporan Keuangan
–
Halaman IVa. 27
sedangkan realisasi belanja pegawai Periode 30 Juni 2011 adalah sebesar Rp. xxx -. Rincian realisasi Belanja Barang Pengadilan Agama Sungguminasa sebagai berikut :
Tabel – 10
PERBANDINGAN REALISASI BELANJA BARANG TA 2012 DAN TA 2011
Uraian Belanja Barang
30 Juni 2012 30 Juni 2011
Anggaran Realisasi % Anggara
n Realisasi % penurunan/kenaikan belanja barang sebesar Rp. xxx Hal ini terjadi karena ………..(JELASKAN)
Belanja Modal Rp. xxx
,-Belanja Modal
Laporan Keuangan Pengadilan Agama Sungguminasa Periode 30 Juni 2013
Catatan atas Laporan Keuangan
–
Halaman IVa. 28
LAMPIRAN IVa PERATURAN DIREKTUR JENDERAL PERBENDAHARAAN NOMOR: PER-65/PB/2010 TENTANG PEDOMAN PENYUSUNAN LAPORAN KEUANGAN KEMENTERIAN NEGARA/LEMBAGA
Sungguminasa Periode 30 Juni 2012 adalah sebesar Rp. xxx ,- sedangkan realisasi belanja modal Periode 30 Juni 2011 adalah sebesar Rp. xxx-. Rincian realisasi Belanja Modal Pengadilan Agama Sungguminasa sebagai berikut :
Tabel
–
11
PERBANDINGAN REALISASI BELANJA MODAL
TA 2012 DAN TA 2010
Uraian
Jika dibandingkan dengan Periode 30 Juni 2011, terjadi peningkatan realisasi belanja modal sebesar Rp. xxx atau turun/naik mencapai xxx%. Hal ini disebabkan karena ...(JELASKAN).
B.3. Catatan Penting Lainnya
1. Pengadilan Agama Sungguminasa berdomisili di Jalan Perintis Kemerdekaan Km.14 Daya Sungguminasa
Catatan atas Laporan Keuangan
–
Halaman IVa. 29
3. Pengadilan Agama Sungguminasa sampai periode 30 Juni 2012 telah melakukan revisi DIPA sebanyak 2 kali dengan rincian sebagai berikut :
Revisi I yaitu revisi unit untuk belanja Pengadaan Alat Pengolah Data dari 19 unit menjadi 20 unit Revisi II yaitu revisi DIPA untuk penambahan pagu karena
adanya tambahan pagu untuk kendaraan roda-4 dari pagu Rp. 145.000.000,- menjadi pagu Rp. 175.000.000,- serta tambahan pagu untuk pengadaan tanah sebesar Rp. 3.700.000.000,- 4. Pengadilan Agama Sungguminasa telah melakukan perbaikan
transaksi baik itu retur SP2D, PNBP maupun perbaikan SPM dengan rincian sebagai berikut :
Tanggal 23 Februari 2012 melakukan ralat untuk retur SP2D berdasarkan Surat Dirjen Perbendaharaan Negara No. S-324/WPB.24/KP.0220/2012 perihal pemberitahuan retur SP2D yang telah terbit SP2D tanggal 8 Februari 2012 dengan nomor SP2D 638860R sebesar Rp.
3.324.900,- Tanggal 25 Februari 2012 melakukan ralat transaksi PNBP
untuk kode BA yang semula BA 005-01 menjadi BA 005-04 dengan nilai transaksi Rp. 13.487.700,-
Tanggal 25 April 2012 kembali melakukan ralat transaksi PNBP
untuk kode BA yang semula BA 005-01 menjadi BA 005-04 dengan nilai transaksi Rp. 3.013.000,-
Tanggal 3 Januari 2012 melakukan ralat SPM No.00128 yang
telah terbit SP2D nomor 644910V tanggal 31-12-2012 untuk transaksi penerimaan pengembalian UP TA 2012 yang semula BA 005-01.19.51.815111 menjadi BA 005-04.19.51.815111 dengan nilai transaksi Rp. 2.640.000,-
5. Satuan kerja Pengadian Agama Sungguminasa sampai periode 30 Juni 2012 tidak pernah menerima hibah dari siapapun juga baik itu hibah masuk maupun hibah keluar
Laporan Keuangan Pengadilan Agama Sungguminasa Periode 30 Juni 2013
Catatan atas Laporan Keuangan
–
Halaman IVa. 30
LAMPIRAN IVa PERATURAN DIREKTUR JENDERAL PERBENDAHARAAN NOMOR: PER-65/PB/2010 TENTANG PEDOMAN PENYUSUNAN LAPORAN KEUANGAN KEMENTERIAN NEGARA/LEMBAGA
merealisasikan anggaran sampai periode 30 Juni 2012, khusus anggaran yang masuk dalam daftar excescise (penghematan anggaran) yang semula dianggap tidak akan terealisasi, akhirnya dapat direalisasikan walaupun dengan waktu cukup singkat karena revisi DIPA untuk anggaran excescise turun diakhir masa anggaran berakhir
7. Pengelolaan anggaran Pengadilan Agama Sungguminasa mulai tahun 2012 mengalami perubahan yang sangat signifikan yaitu dengan adanya 2 DIPA akibat pemisahan kewenangan di tingkat Eselon I yaitu DIPA 005-01 dengan kewenangan Badan Urusan Administrasi dan DIPA 005-04 dengan kewenangan Badan Peradilan Agama sehingga untuk pelaporannya juga harus terpisah dan dilaporkan ke Eselon I masing-masing.
Catatan atas Laporan Keuangan
–
Halaman IVa. 31
C. PENJELASAN ATAS POS-POS NERACA
C.1. Penjelasan Umum Neraca
Komposisi Neraca Per 30 Juni 2012 adalah sebagai berikut :
Tabel – 12
PERBANDINGAN NERACA TA 2012 DAN TA 2011
Pos Neraca 30 Juni 2012 31 Desember
2011
Naik / Turun (%)
Aset xxx 5.586.911.874 61,03%
Kewajiban xxx - 0,00%
Ekuitas Dana xxx 5.586.911.874 60,78%
Jumlah Aset Per 30 Juni 2012 adalah sebesar Rp. xxx,- yang terdiri dari Aset Lancar sebesar Rp. xxx Aset Tetap sebesar Rp. xxx,- dan Aset Lainnya Rp. xxx,-
Jumlah Kewajiban Per 30 Juni 2012 adalah sebesar xxx. Sementara itu jumlah Ekuitas Dana Per 30 Juni 2012 adalah sebesar Rp. xxx ,- yang terdiri dari Ekuitas Dana Lancar sebesar Rp. xxx ,- dan Ekuitas Dana Investasi sebesar Rp. xxx ,-.
Grafik komposisi neraca dapat disajikan sebagaimana grafik berikut :
Grafik – 6
Laporan Keuangan Pengadilan Agama Sungguminasa Periode 30 Juni 2013
Catatan atas Laporan Keuangan
–
Halaman IVa. 32
LAMPIRAN IVa PERATURAN DIREKTUR JENDERAL PERBENDAHARAAN NOMOR: PER-65/PB/2010 TENTANG PEDOMAN PENYUSUNAN LAPORAN KEUANGAN KEMENTERIAN NEGARA/LEMBAGA
C.2. Penjelasan per Pos Neraca
C.2.1. Aset Lancar
Kas di Bendahara
Catatan atas Laporan Keuangan
–
Halaman IVa. 33
Rp. xxx Saldo kas di Bendahara Pengeluaran Per 30 Juni 2012 sebesar xxx.
Rincian saldo kas di Bendahara Pengeluaran adalah sebagai berikut:
Tabel – 13
PERBANDINGAN SALDO KAS BENDAHARA PENGELUARAN TA 2012 DAN TA 2011
Uraian 30 Juni 2012 31 Desember
2011
Naik/Turun (%)
Kas di Bendahara
Pengeluaran 0 0 0,00 %
Penyetoran Saldo per 30 Juni 2011
No Tanggal Setor No. NTPN Nama Bank Jumlah
Jumlah
Penyetoran Saldo per 30 Juni 2012
No Tanggal Setor No. NTPN Nama Bank Jumlah
Jumlah
Kas di Bendahara
Penerima Rp.xxx,- C.2.1.2. Kas di Bendahara Penerima
Satuan Kerja Pengadilan Agama Sungguminasa per 30 Juni 2012 telah menyetorkan seluruh Penerimaan Negara (PNBP) ke Kas Negara sehingga besarnya saldo kas di Bendahara Penerima Per 30 Juni 2012 adalah Rp. xxx,-.
Rincian saldo kas di Bendahara Penerima adalah sebagai berikut:
Tabel – 14
Laporan Keuangan Pengadilan Agama Sungguminasa Periode 30 Juni 2013
Catatan atas Laporan Keuangan
–
Halaman IVa. 34
LAMPIRAN IVa PERATURAN DIREKTUR JENDERAL PERBENDAHARAAN NOMOR: PER-65/PB/2010 TENTANG PEDOMAN PENYUSUNAN LAPORAN KEUANGAN KEMENTERIAN NEGARA/LEMBAGA
Uraian 30 Juni 2012 31 Desember
Penyetoran Saldo per 31 Desember 2011
No Tanggal Setor No. NTPN Nama Bank Jumlah
Jumlah
Penyetoran Saldo per 30 Juni 2012
No Tanggal Setor No. NTPN Nama Bank Jumlah
C.2.1.3. Uang Muka Belanja
Nilai Uang Muka Belanja pada satuan kerja Pengadilan Agama Sungguminasa Per 30 Juni 2012 adalah sebesar Rp. xxx,-. Nilai ini menunjukkan penurunan/kenaikan sebesar xxx% dibandingkan dengan nilai uang muka belanja pada Per 30 Juni 2011 yang sebesar Rp. xxx,- Rincian uang muka belanja adalah sebagai berikut:
Tabel – 15
PERBANDINGAN SALDO UANG MUKA BELANJA TA 2012 DAN TA 2011
Uraian 30 Juni 2012 31 Desember
2011
Catatan atas Laporan Keuangan
–
Halaman IVa. 35
Persediaan Rp . xxx .,-
Uang Muka Belanja xxx xxx xxx %
C.2.1.4. Persediaan
Nilai barang persediaan pada satuan kerja Pengadilan Agama Sungguminasa Per 30 Juni 2012 senilai Rp. xxx,-. Nilai ini menunjukkan penurunan/kenaikan sebesar Rp. xxx,- atau turun/naik xxx% dibandingkan dengan nilai barang persediaan Per 31 Desember 2011 yang sebesar Rp. xxx,- Hal ini disebabkan karena anggaran belanja barang operasional TA 2012 tidak mencukupi sehingga persediaan yang tersisa semakin lama semakin menipis. Untuk lebih jelasnya dapat dilihat pada Laporan Persediaan di bagian Lampiran Laporan Keuangan ini.
Tabel – 16
Kode Akun Uraian Akun Jumlah
115111
Posisi aset tetap dapat dilihat pada tabel berikut:
Tabel – 17
Laporan Keuangan Pengadilan Agama Sungguminasa Periode 30 Juni 2013
Catatan atas Laporan Keuangan
–
Halaman IVa. 36
LAMPIRAN IVa PERATURAN DIREKTUR JENDERAL PERBENDAHARAAN NOMOR: PER-65/PB/2010 TENTANG PEDOMAN PENYUSUNAN LAPORAN KEUANGAN KEMENTERIAN NEGARA/LEMBAGA
Aset Tetap 30 Juni 2012 31 Desember 2011 Naik / Turun (%)
Tanah xxx xxx 145,67%
Peralatan dan Mesin xxx xxx xxx%
Gedung dan
Bangunan xxx xxx 0,00% Jalan, Irigasi dan
Jaringan xxx xxx 0,00% Aset Tetap Lainnya xxx xxx 0,00%
Berikut kami sajikan grafik komposisi Aset Tetap Per 30 Juni 2012 menurut jenisnya dan perbandingannya dengan Aset Tetap per 31 Desember 2011.
Grafik – 7
PERBANDINGAN ASET TETAP
MENURUT JENIS ASET TA 2012 DAN TA 2011
Tanah
Rp. xxx C.2.2.1. Tanah
Catatan atas Laporan Keuangan
–
Halaman IVa. 37
pada tabel perbandingan dan tabel mutasi sebagai berikut :
Tabel – 18
PERBANDINGAN ASET TETAP TANAH TA 2012 DAN TA 2011
MUTASI KUANTITAS DAN NILAI TANAH PERIODE 31 DESEMBER 2011 S.D 30 Juni 2012
Jenis Transaksi Nilai (Rp)
Saldo Awal (1 Januari 2012) xxx
Penambahan
(1 Januari 2012 – 30 Juni 2012)
xxx
- Reklasifikasi Masuk
xxx-- Koreksi Nilai Tim Penertiban Aset -Pengurangan
C.2.2.2. Peralatan dan Mesin
Nilai Peralatan dan Mesin Per 30 Juni 2012 adalah Rp. xxx,- meningkat jika dibandingkan dengan nilai Peralatan dan Mesin per 31 Desember 2011 sebesar Rp. xxx,- atau naik xxx%. Hal ini menunjukkan adanya transaksi pembelian peralatan dan mesin sebesar Rp. xxx,- Posisi peralatan dan mesin dapat dilihat pada tabel perbandingan dan tabel mutasi sebagai berikut :
Tabel – 20
PERBANDINGAN ASET PERALATAN DAN MESIN TA 2012 DAN TA 2011
30 Juni 2012 31 Desember 2011 Kenaikan /
( Penurunan )
Laporan Keuangan Pengadilan Agama Sungguminasa Periode 30 Juni 2013
Catatan atas Laporan Keuangan
–
Halaman IVa. 38
LAMPIRAN IVa PERATURAN DIREKTUR JENDERAL PERBENDAHARAAN NOMOR: PER-65/PB/2010 TENTANG PEDOMAN PENYUSUNAN LAPORAN KEUANGAN KEMENTERIAN NEGARA/LEMBAGA
xxx xxx xxx xxx %
Tabel – 21
MUTASI KUANTITAS SERTA NILAI PERALATAN DAN MESIN PERIODE 31 DESEMBER 2011 S.D 30 JUNI 2012
Jenis Transaksi Nilai (Rp)
Saldo Awal (1 Januari 2012) xxx
- Koreksi Nilai Tim Penertiban Aset 0
Nilai Per 30 Juni 2012 xxx
Gedung dan Bangunan Rp.xxx,-
C.2.2.3. Gedung dan Bangunan
Nilai Gedung dan Bangunan Per 30 Juni 2012 adalah Rp. xxx,- tidak mengalami perubahan dibandingkan dengan nilai gedung dan bangunan per 31 Desember 2011 sebesar Rp. xxx,- Hal ini menunjukkan tidak adanya transaksi gedung dan bangunan. Posisi Gedung dan Bangunan dapat dilihat pada tabel perbandingan dan tabel mutasi sebagai berikut :
Tabel – 22
PERBANDINGAN ASET GEDUNG DAN BANGUNAN TA 2012 DAN TA 2011
MUTASI KUANTITAS SERTA NILAI GEDUNG DAN BANGUNAN PERIODE 31 DESEMBER 2011 S.D 30 JUNI 2012
Jenis Transaksi Nilai (Rp)
Catatan atas Laporan Keuangan
–
Halaman IVa. 39
Penambahan
(1 Januari 2012 – 30 Juni 2012)
-
Pengembangan Nilai Aset - Koreksi Nilai Tim Penertiban Aset -Reklasifikasi Masuk
-Pengurangan
(1 Januari 2012 – 30 Juni 2012)
-Reklasifikasi Keluar
-Koreksi Pencatatan
-Nilai Per 30 Juni 2012 xxx
Jalan, irigasi & Jaringan Rp. xxx
C.2.2.4. Jalan, Irigasi & Jaringan
Nilai Jalan, Irigasi & Jaringan Per 30 Juni 2012 adalah Rp. xxx,- tidak mengalami perubahan dibandingkan dengan nilai Jalan, Irigasi & Jaringan per 31 Desember 2011 sebesar Rp. xxx,- Hal ini menunjukkan tidak adanya transaksi Jalan, Irigasi & Jaringan. Posisi Jalan, Irigasi & Jaringan dapat dilihat pada tabel perbandingan dan tabel mutasi sebagai berikut :
Tabel – 24
PERBANDINGAN ASET JALAN, IRIGASI & JARINGAN TA 2012 DAN TA 2011
30 Juni 2012 31 Desember 2011 Kenaikan /
( Penurunan )
Persentase (%)
xxx xxx 0 0,00 %
Tabel – 25
MUTASI KUANTITAS SERTA NILAI JALAN, IRIGASI & JARINGAN PERIODE 31 DESEMBER 2011 S.D 30 JUNI 2012
Jenis Transaksi Nilai (Rp)
Laporan Keuangan Pengadilan Agama Sungguminasa Periode 30 Juni 2013
Catatan atas Laporan Keuangan
–
Halaman IVa. 40
LAMPIRAN IVa PERATURAN DIREKTUR JENDERAL PERBENDAHARAAN NOMOR: PER-65/PB/2010 TENTANG PEDOMAN PENYUSUNAN LAPORAN KEUANGAN KEMENTERIAN NEGARA/LEMBAGA
Aset Tetap
Pengembangan Nilai Aset - Koreksi Nilai Tim Penertiban Aset -Reklasifikasi Masuk
-C.2.2.5. Aset Tetap Lainnya
Nilai Aset Tetap Lainnya Per 30 Juni 2012 adalah Rp. xxx,- tidak mengalami perubahan dibandingkan dengan nilai Aset Tetap Lainnya per 31 Desember 2011 sebesar Rp. xxx,- Hal ini menunjukkan tidak adanya transaksi Aset Tetap Lainnya. Posisi Aset Tetap Lainnya dapat dilihat pada tabel perbandingan dan tabel mutasi sebagai berikut :
Tabel – 26
PERBANDINGAN ASET TETAP LAINNYA TA 2012 DAN TA 2011
MUTASI KUANTITAS NILAI ASET TETAP LAINNYA PERIODE 31 DESEMBER 2011 S.D 30 JUNI 2012
Jenis Transaksi Nilai (Rp)