• Tidak ada hasil yang ditemukan

PERATURAN MENTERI PENDAYAGUNAAN APARATUR NEGARA DAN REFORMASI BIROKRASI REPUBLIK INDONESIA NOMOR 1 TAHUN 2012 TENTANG

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "PERATURAN MENTERI PENDAYAGUNAAN APARATUR NEGARA DAN REFORMASI BIROKRASI REPUBLIK INDONESIA NOMOR 1 TAHUN 2012 TENTANG"

Copied!
5
0
0

Teks penuh

(1)

MENTERI PENDAYAGUNAAN APARATUR NEGARA

PELAKSANAAN REFORMASI BIROKRASI DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA MENTERI PENDAYAGUNAAN APARATUR NEGARA

Menimbang :

Mengingat :

MENTERI

PENDAYAGUNAAN APARATUR NEGARA DAN REFORMASI BIROKRASI

REPUBLIK INDONESIA

PERATURAN

MENTERI PENDAYAGUNAAN APARATUR NEGARA DAN REFORMASI BIROKRASI

REPUBLIK INDONESIA NOMOR 1 TAHUN 2012

TENTANG

PEDOMAN PENILAIAN MANDIRI PELAKSANAAN REFORMASI BIROKRASI DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA MENTERI PENDAYAGUNAAN APARATUR NEGARA

DAN REFORMASI BIROKRASI REPUBLIK INDONESIA,

bahwa untuk melaksanakan Pasal 5 Peraturan Presiden Nomor 81 Tahun 2010 tentang Grand Design Reformasi Birokrasi 2010

rangka penilaian mandiri (self assessment)

Kementerian/Lembaga dan Pemerintah Daerah, dipandang perlu menetapkan Peraturan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara

Birokrasi tentang Pedoman Penilaian Mandiri Pelaksanaan Reformasi Birokrasi;

1. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 8 Tahun 1974 tentang Pokok

Kepegawaian (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 1974 Nomor 55, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 3041) sebagaimana telah diubah dengan

Undang-Tahun 1999 (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 1999 Nomor 169, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 3890);

2. Undang-Undang Republik Indonesia PENDAYAGUNAAN APARATUR NEGARA

MENTERI PENDAYAGUNAAN APARATUR NEGARA DAN REFORMASI BIROKRASI

DOMAN PENILAIAN MANDIRI PELAKSANAAN REFORMASI BIROKRASI DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA MENTERI PENDAYAGUNAAN APARATUR NEGARA

DAN REFORMASI BIROKRASI

bahwa untuk melaksanakan Pasal 5 Peraturan Presiden Nomor 81 Tahun 2010 tentang Grand Design Reformasi Birokrasi 2010-2025 dalam self assessment) oleh Kementerian/Lembaga dan Pemerintah Daerah, dipandang perlu menetapkan Peraturan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi tentang Pedoman Penilaian Mandiri

krasi;

Undang Republik Indonesia Nomor 8 Tahun 1974 tentang Pokok-pokok Kepegawaian (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 1974 Nomor 55, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 3041) sebagaimana telah -Undang Nomor 43 Tahun 1999 (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 1999 Nomor 169, Tambahan Lembaran Negara Republik Republik Indonesia Nomor

(2)

2 MENTERI

PENDAYAGUNAAN APARATUR NEGARA DAN REFORMASI BIROKRASI

REPUBLIK INDONESIA

28 Tahun 1999 tentang Penyelenggara Negara yang Bersih dan Bebas dar

Kolusi, dan Nepotisme (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 1999 Nomor 75, Tambahan Lembaran Negara

Indonesia Nomor 3851);

3. Undang-Undang Republik Indonesia

25 Tahun 2004 tentang Sistem Perencanaan Pembangunan Nasional (Le

Republik Indonesia Tahun 2004 Nomor 14, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4421);

4. Undang-Undang Republik Indonesia

32 Tahun 2004 tentang Pemerintahan Daerah (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2004 Nomor 125, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4437), sebagaimana telah diubah beberapa kali terakhir dengan Undang-Undang Republik Indonesia

12 Tahun 2008 (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2008 Nomor 59, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4844);

5. Undang-Undang Republik Indonesia

17 Tahun 2007 tentang Rencana Pembangunan Jangka Panjang Nasional Tahun 2005 - 2025 (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2007 Nomor 33, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4700);

6. Undang-Undang Republik Indonesia

25 Tahun 2009 tentang Pelayanan Publik (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2009 Nomor 112, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 5038);

7. Peraturan Presiden Republik Indonesia PENDAYAGUNAAN APARATUR NEGARA

DAN REFORMASI BIROKRASI

28 Tahun 1999 tentang Penyelenggara Negara yang Bersih dan Bebas dari Korupsi, Kolusi, dan Nepotisme (Lembaran Negara

Tahun 1999 Nomor 75, Tambahan Lembaran Negara Republik Republik Indonesia Nomor 25 Tahun 2004 tentang Sistem Perencanaan Pembangunan Nasional (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2004 Nomor 14, Tambahan Lembaran Negara Republik Republik Indonesia Nomor 32 Tahun 2004 tentang Pemerintahan Daerah (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2004 Nomor 125, an Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4437), sebagaimana telah diubah beberapa kali terakhir dengan Republik Indonesia Nomor 12 Tahun 2008 (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2008 Nomor 59, Tambahan Lembaran Negara Republik Republik Indonesia Nomor 17 Tahun 2007 tentang Rencana Pembangunan Jangka Panjang Nasional 2025 (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2007 Nomor 33, Tambahan Lembaran Negara Republik Republik Indonesia Nomor 25 Tahun 2009 tentang Pelayanan Publik (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2009 Nomor 112, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Republik Indonesia

(3)

Menetapkan :

MENTERI

PENDAYAGUNAAN APARATUR NEGARA DAN REFORMASI BIROKRASI

REPUBLIK INDONESIA

Nomor 5 Tahun 2010 tentang

Pembangunan Jangka Menengah Nasional Tahun 2010 - 2014;

8. Peraturan Presiden Republik Indonesia Nomor 81 Tahun 2010 tentang

Design Reformasi Birokrasi 2010

9. Keputusan Presiden Republik Indonesia Nomor 14 Tahun 2010 tentang Pembentukan Komite Pengarah Reformasi Birokrasi Nasional dan Tim Reformasi Birokrasi Nasional sebagaimana telah diubah dengan Keputusan Presiden Republik Indonesia Nomor 23 Tahun 2010; 10. Keputusan Presiden Republik Indonesia

Nomor 59/P/2011 mengenai Penunjukan Pejabat Menteri pada Kabinet Indonesia Bersatu II;

11. Instruksi Presiden Republik Indonesia Nomor 1 Tahun 2010 tentang Percepatan Pelaksanaan Prioritas Pembangunan Nasional Tahun 2010;

12. Instruksi Presiden Republik Indonesia Nomor 17 Tahun 201

Pencegahan dan Pemberantasan Korupsi Tahun 2012;

13. Peraturan Menteri Negara Pendayagunaan Aparatur Negara dan RB Nomor 20 tahun 2010 tentang Road Map

2014;

M E M U T U S K A N :

PERATURAN MENTERI PENDAYAGUNAAN APARATUR NEGARA DAN REFORMASI BIROKRASI TENTANG PEDOMAN PENILAIAN MANDIRI PELAKSANAAN REFORMASI BIROKRASI.

PENDAYAGUNAAN APARATUR NEGARA DAN REFORMASI BIROKRASI

Nomor 5 Tahun 2010 tentang Rencana Pembangunan Jangka Menengah Nasional Republik Indonesia Nomor 81 Tahun 2010 tentang Grand

Reformasi Birokrasi 2010 – 2025; Republik Indonesia Nomor 14 Tahun 2010 tentang omite Pengarah Reformasi Birokrasi Nasional dan Tim Reformasi Birokrasi Nasional sebagaimana telah diubah dengan Keputusan Presiden

Nomor 23 Tahun 2010; Republik Indonesia Nomor 59/P/2011 mengenai Penunjukan nteri pada Kabinet Indonesia Republik Indonesia Nomor 1 Tahun 2010 tentang Percepatan Pelaksanaan Prioritas Pembangunan Republik Indonesia Tahun 2011 tentang Aksi n Pemberantasan Korupsi Peraturan Menteri Negara Pendayagunaan Aparatur Negara dan RB Nomor 20 tahun Road Map Birokrasi 2011 –

PERATURAN MENTERI PENDAYAGUNAAN REFORMASI BIROKRASI TENTANG PEDOMAN PENILAIAN MANDIRI PELAKSANAAN REFORMASI BIROKRASI.

(4)

Pedoman Penilaian

dimaksud dalam lampiran ini

pelaksanaan reformasi birokrasi yang dilakukan secara mandiri assessment) oleh Keme

merupakan bagian tidak terpisahkan dari Peraturan ini.

(1) Penilaian Mandiri

Kementerian/Lembaga dan Pemerintah Daerah reformasi birokrasi.

(2) Penilaian Mandiri Pelaksanaan Reformasi Birokrasi sebagaimana dimaksud dalam ayat (1) dilaksanakan dengan tujuan

a. memudahkan K

menyediakan informasi mengenai perkembangan pelaksanaan reformasi birokrasi dan upaya

dilakukan oleh bersangkutan;

b. menyediakan data/in

Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi dalam rangka menyusun profil nasional

(1) Kementerian/Lembaga dan Pemerintah Daerah menyampaikan data/informasi hasil penilaian mandiri pelaksanaan reformasi birokrasi kepada Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi secara

(2) Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara

Birokrasi dapat melakukan pendalaman terhadap hasil penilaian sebagaimana dimaksud dalam ayat

(3) Profil nasional pelaksanaan reformasi birokrasi yang disusun oleh

4 MENTERI

PENDAYAGUNAAN APARATUR NEGARA DAN REFORMASI BIROKRASI

REPUBLIK INDONESIA

Pasal 1

Penilaian Mandiri Pelaksanaan Reformasi Birokrasi

dalam lampiran ini merupakan instrumen penilaian kemajuan pelaksanaan reformasi birokrasi yang dilakukan secara mandiri

oleh Kementerian/Lembaga dan Pemerintah Daerah yang merupakan bagian tidak terpisahkan dari Peraturan ini.

Pasal 2

andiri Pelaksanaan Reformasi Birokrasi dilaksanakan oleh Kementerian/Lembaga dan Pemerintah Daerah

reformasi birokrasi.

Penilaian Mandiri Pelaksanaan Reformasi Birokrasi sebagaimana dimaksud dalam ayat (1) dilaksanakan dengan tujuan

memudahkan Kementerian/Lembaga dan Pemerintah Daerah dalam menyediakan informasi mengenai perkembangan pelaksanaan reformasi birokrasi dan upaya-upaya perbaikan yang perlu oleh Kementerian/Lembaga dan Pemerintah Daerah yang bersangkutan;

menyediakan data/informasi bagi Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi dalam rangka menyusun profil nasional pelaksanaan reformasi birokrasi

Pasal 3

Kementerian/Lembaga dan Pemerintah Daerah menyampaikan data/informasi hasil penilaian mandiri pelaksanaan reformasi birokrasi kepada Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi secara on-line.

Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara

Birokrasi dapat melakukan pendalaman terhadap hasil penilaian agaimana dimaksud dalam ayat (1).

Profil nasional pelaksanaan reformasi birokrasi yang disusun oleh PENDAYAGUNAAN APARATUR NEGARA

DAN REFORMASI BIROKRASI

Mandiri Pelaksanaan Reformasi Birokrasi sebagaimana instrumen penilaian kemajuan pelaksanaan reformasi birokrasi yang dilakukan secara mandiri (self terian/Lembaga dan Pemerintah Daerah yang merupakan bagian tidak terpisahkan dari Peraturan ini.

irokrasi dilaksanakan oleh Kementerian/Lembaga dan Pemerintah Daerah dalam pelaksanaan Penilaian Mandiri Pelaksanaan Reformasi Birokrasi sebagaimana dimaksud dalam ayat (1) dilaksanakan dengan tujuan:

ementerian/Lembaga dan Pemerintah Daerah dalam menyediakan informasi mengenai perkembangan pelaksanaan upaya perbaikan yang perlu Kementerian/Lembaga dan Pemerintah Daerah yang formasi bagi Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi dalam rangka menyusun

pelaksanaan reformasi birokrasi.

Kementerian/Lembaga dan Pemerintah Daerah menyampaikan data/informasi hasil penilaian mandiri pelaksanaan reformasi birokrasi kepada Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi dapat melakukan pendalaman terhadap hasil penilaian Profil nasional pelaksanaan reformasi birokrasi yang disusun oleh

(5)

Referensi

Dokumen terkait

Secara garis besar alat yang dirancang tersusun dari PLC sebagai pengendali kerja sistem, dengan input sensor level air sumur (mercury switch), sensor level air bak

Kode dan nama matakuliah Jumlah kelas per penawaran Jumlah ruang kuliah dan kapasitas Jumlah set peralatan laboratorium atau studio Jumlah set peralatan TIK

Penelitian ini dilakukan untuk membuktikan daya anthelmintik pada perasan dan infusa rimpang bengle terhadap cacing Ascaridia galli dibandingkan dengan larutan piperazin sitrat

0,075 atau 75% dan prosentase terkecil berada pada hari ke 27 sebanyak 7 belahan atau dengan prosentase 0,013 atau 13 %. Dengan adanya kondisi ini harus tetap dijaga

Yang dilaporkan pengukuran kinerja pembukuan hanya atas 9 PAKEM, karena pada tahun 2008 masih menyisakan dana Rp 428 juta yang harus dimanfaatkan sebelum pencairan BLM PAKET

Tingkat radiasi terbanyak yang didapatkan pada 35 jenis laptop pada penelitian ini adalah 0,01-0,10 µT.Keluhan kesehatan terbanyak yang di dapatkan pada

Kereaktifan dari zat warna reaktif panas Drimarene sistim reaktif trikloropirimidin ter- sebut dapat dilihat melalui kinetika laju reaksi pada mekanisme proses pencelupan-nya

RSUD KRATON KABUPATEN PEKALONGAN 85200678270 pengumpulan data Politeknik Kesehatan Semarang 15 Maret 2018. 70 306