• Tidak ada hasil yang ditemukan

ISU ISU SEKSUAL DAN REPRODUKSI

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2018

Membagikan "ISU ISU SEKSUAL DAN REPRODUKSI"

Copied!
17
0
0

Teks penuh

(1)
(2)

Reproduksi yang di bantu

 Di mulai pada 1978

dengan kelahiran Louise

Brown,Inggris,seba gai anak pertama yang di lahirkan

dengan cara in vitro fertilization(IVF),pe mbuahan yang

(3)

 Pada 1998, dari lebih 20.000

wanita AS.yang hamil dengan bantuan

(4)

 Prosedur yang paling umum

dalam ivf adalah diberikan nya obat penambah

kesuburan untuk meningkatkan

produkti ova,di

buahi dalam piring laboratorium dan ditanamkan

(5)

Intracyyoplasmic sperm injection (ICSI), teknik

yang bisa

digunakan untuk pria yang mandul karena hanya

satu sperma yang di butuhkan untuk di injeksikan

(6)

 Inseminasi

artfisial-menyuntikan

sperma kedalam vagina,mulut

rahim,atau uterus-dapat dilakukan pada pria yang

(7)

 Wanita yang memiliki

kualitas sel telur juga bisa melakukan ovum transfer-seorang

wanita muda yang tidak di ketahui

identitas nya, di buahi dalam

laboratorium dan

(8)

Kekurangan ivf

peningkatan 27% dalam dua tahun dari 4 kehamilan hanya I yang

berhasil

setengah prosedur melahirkan bayi kembar

(9)
(10)

 Surrogate

motherhood,seorang wanita subur dihamili oleh ayah prospektif. Dia mengandung

bayi tersebut sampai masanya untuk

kemudian di berikan kepada ayah dan

(11)

Perkembangan anak yg di dapat melalui bantuan.

 ICSI dan IVF menunjukan cacat lahir pada tahun pertama.

 Secara emosional anak di dapat melalui bantuan,

dapat berinteraksi dengan baik.

 34 anak ivf dan 37 anak tidak ada perbedaan

(12)
(13)

Beberapa perkspektif terhadap kognisi orang dewasa

 Beberapa orang peneliti seperti K.Warner Schaie, mengambil

pendekatan

bertahap,mencob a

mengidentifikasik an perbedaan

cara berpikir orang dewasa

 Robert Sternberg fokus pada tipe atau aspek

kecerdesan, yang di abaikan oleh

(14)

Dibalik piaget: pergeseran ke pemikiran post-formal

 Merujuk pada

pengkritik piaget penalaran formal

mungkin bukan yang paling penting dala kemampuan berpikir dewasa. Pemikiran masa dewasa

cenderung tampak

(15)

 Tahap kognisi

orang dewasa ini seringkali disebut pemikiran post formal.

Pemikiran post formal bersifat relatif.

 Jan sinnot salah

seorang periset terkemuka

mengemukakan kriteria post formal

1. fleksibel(shifting

gears)

2. Multisolusi

3. Pragmatisme

4. Kesadaran akan

(16)

Perhatikan masalah berikut

ini

 Salah satu studi

(Labouvi-Vief,Adams,Hakim-Larson,Hayden,dan De Voe,1987) meminta orang-orang dari

praremaja sampai usia tengah baya memerhatikan masalah berikut ini:

Jhon adalah seorang pemabuk parah,terutama ketika pesta. Mary,isterinya memperingatkannya bahwa apabila John mabuk lagi, maka ia akan

(17)

Hasil studi

 Pra remaja dan remaja awal akan

menjawab “ya”:Mary akan meninggalkan John karena telah menyatakan akan

melakukan hal tersebut. Remaja yang lebih dewasa dan orang dewasa

membawa dimensi manusia kedalam masalah tersebut: mereka menyadari

Referensi

Dokumen terkait

Setelah dilakukan pembelajaran pada mata pelajaran matematika SD kelas V materi operasi hitung pecahan dan hasil daripada pembelajaran dengan menggunakan

Tujuan dari penelitian ini yaitu untuk merancang dan membuat antena Vivaldi tapered slot di frekuensi 1 - 5 GHz karena alat yang di gunakan untuk pendeteksian obyek yang

Pembelajaran dengan model pembelajaran problem posing menekankan pada aktivitas siswa untuk melakukan penyelidikan pemecahaan suatu permasalahan berupa soal yang

a) Mendesain topologi jaringan yang akan diterapkan pada penelitian. b) Menetukan kebutuhan perangkat keras (hardware) dan kebutuhan perangkat lunak (software)

Pada bagian ini akan dibahas sifat-sifat persamaan Korteweg-de Vries dengan memahami efek yang ditimbulkan oleh suku dispersif dan nonliniernya.. Hal ini bertujuan untuk

Hasil analisis terhadap sampel tanah di enam lokasi pertanaman tembakau menunjukkan variasi kondisi sifat kimia dan fisika tanah yang beragam. Hasil analisis sidik ragam (ANOVA)

 Tahapan pelaksanaan : (1) siswa dibagi ke dalam kelompok- kelompok; (2) masing-masing siswa dalam kelompok diberi nomer; (3) guru memberi tugas/pertanyaan

handphone terhubung ke speaker menggunakan bluetooth maka sinyal indikator yang terdapat pada speaker akan didirikan menuju mikrokontroller yang akan digunakan