• Tidak ada hasil yang ditemukan

KEMENTERIAN LINGKUNGAN HIDUP DAN KEHUTANAN DIREKTORAT JENDERAL PENGENDALIAN PERUBAHAN IKLIM DIREKTORAT PENGENDALIAN KEBAKARAN HUTAN DAN LAHAN

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "KEMENTERIAN LINGKUNGAN HIDUP DAN KEHUTANAN DIREKTORAT JENDERAL PENGENDALIAN PERUBAHAN IKLIM DIREKTORAT PENGENDALIAN KEBAKARAN HUTAN DAN LAHAN"

Copied!
12
0
0

Teks penuh

(1)

LAPORAN POSKO TANGGAL 2 1. Ringkasan Kondisi Terkini

No. Provinsi Uraian 17 Juli

1. Riau Hotspot NOAA 18/19 Terra Aqua (NASA) Terra Aqua (LAPAN)

Pencemaran Udara (PM10) 4,76 2. Jambi Hotspot NOAA 18/19

Terra Aqua (NASA) Terra Aqua (LAPAN) Pencemaran Udara (PM10) 3. Sumsel Hotspot NOAA 18/19

Terra Aqua (NASA) Terra Aqua (LAPAN) Pencemaran Udara (PM10) 4. Kalbar Hotspot NOAA 18/19

Terra Aqua (NASA) Terra Aqua (LAPAN) Pencemaran Udara (PM10) 5. Kalteng Hotspot NOAA 18/19

Terra Aqua (NASA) Terra Aqua ( LAPAN)

Pencemaran Udara (PM10) 3,48 6. Kalsel Hotspot NOAA 18/19

Terra Aqua ( NASA) Terra Aqua (LAPAN) PencemaranUdara (PM10) 7. Kaltim Hotspot NOAA 18/19

Terra Aqua (NASA) Terra Aqua (LAPAN) Pencemaran Udara (PM10) 8. Kaltara Hotspot NOAA 18/19

Terra Aqua (NASA) Terra Aqua (LAPAN) 9. Sumut Hotspot NOAA 18/19

Terra Aqua (NASA) Terra Aqua (LAPAN)0 10. Aceh Hotspot NOAA 18/019

Terra Aqua

KEMENTERIAN LINGKUNGAN HIDUP DAN KEHUTANAN DIREKTORAT JENDERAL PENGENDALIAN PERUBAHAN IKLIM DIREKTORAT PENGENDALIAN KEBAKARAN HUTAN DAN LAHAN LAPORAN POSKO PENGENDALIAN KEBAKARAN HUTAN DAN LAHAN

21 JULI 2016 (UNTUK LAPORAN JAM 20:00 WIB)

Tanggal 17 Juli 18 Juli 19 Juli 20 Juli 21 Juli Total 1 Jan – 21 Juli 0 0 0 0 0 185 0 0 0 0 0 311 0 0 0 0 0 192 4,76 0,3 0 1,00 0 0 0 0 0 0 27 0 0 0 0 0 11 0 0 0 0 0 40 0 0 0 0 16,88 0 0 1 0 0 49 0 0 0 0 0 13 0 0 0 0 0 47 - - - - - 0 0 0 0 0 47 0 0 0 0 0 8 0 0 0 0 0 22 - - - - - 0 0 0 0 0 17 0 0 0 0 0 4 0 0 0 0 0 15 3,48 0 0 0 0 0 0 0 0 0 15 0 0 0 0 0 27 0 0 0 0 0 0 - - - - - 0 0 0 0 0 254 0 0 1 0 0 314 0 0 1 0 0 59 - - - - - 0 0 0 0 0 55 0 0 0 0 0 35 0 0 0 0 0 49 1 0 0 0 0 156 0 0 0 0 0 126 0 0 0 0 0 206 0 0 0 0 0 91 0 0 0 0 0 42

KEMENTERIAN LINGKUNGAN HIDUP DAN KEHUTANAN DIREKTORAT JENDERAL PENGENDALIAN PERUBAHAN IKLIM DIREKTORAT PENGENDALIAN KEBAKARAN HUTAN DAN LAHAN

DAN LAHAN WIB)

Keterangan KEMENTERIAN LINGKUNGAN HIDUP DAN KEHUTANAN

DIREKTORAT JENDERAL PENGENDALIAN PERUBAHAN IKLIM DIREKTORAT PENGENDALIAN KEBAKARAN HUTAN DAN LAHAN

(2)

No. Provinsi Uraian Tanggal Keterangan 17 Juli 18 Juli 19 Juli 20 Juli 21 Juli Total 1 Jan – 21 Juli (NASA) Terra Aqua (LAPAN) 0 0 0 0 0 77

11. Sulut Hotspot NOAA 18/19 0 0 0 0 0 7

Terra Aqua (NASA) 0 0 0 0 0 36 Terra Aqua (LAPAN) 0 0 0 0 0 0

12. Sulbar Hotspot NOAA 18 0 0 0 0 0 1

Terra Aqua (NASA) 0 0 0 0 0 0 Terra Aqua (LAPAN) 0 0 0 0 0 0

13. Sulteng Hotspot NOAA 18/19 0 2 0 0 0 20

Terra Aqua (NASA) 0 0 0 0 0 18 Terra Aqua (LAPAN) 0 0 0 0 0 29

14. Sulsel Hotspot NOAA 18 1 0 0 0 0 41

Terra Aqua (NASA) 0 0 0 3 0 211 Terra Aqua (LAPAN) 0 2 0 7 0 261

15. Sultra Hotspot NOAA 18/19 0 0 0 0 0 11

Terra Aqua (NASA) 0 0 0 0 0 20 Terra Aqua ( LAPAN) 0 0 0 0 0 0

16. Papua Barat Hotspot NOAA 18/19 0 0 0 0 0 0

Terra Aqua (NASA) 0 0 0 0 0 0 Terra Aqua (LAPAN) 0 0 0 0 0 0

17. Papua Hotspot NOAA 18/19 0 0 0 0 0 0

Terra Aqua (NASA) 0 0 0 0 0 546 Terra Aqua (LAPAN) 0 0 1 0 0 10 Total Indonesia NOAA 18/19 4 2 1 0 0 1.102 Terra/Aqua (NASA) 0 1 1 3 0 1.903 Terra/Aqua (LAPAN) 0 4 2 7 0 1.242 Keterangan:

- Total hotspot tertulis adalah jumlah kumulatif sejak 1 Januari 2016 s.d tanggal dilaporkan (21 Juli 2016).

- Data hotspot NOAA18 (1 Januari s.d.17Mei 2016). Data hotspot NOAA19 (mulai 17 Mei 2016 s.d.21 Juli 2016 Pukul 20:00 WIB). - Data hotspot TERRA/AQUA tingkat kepercayaan ≥80% (tanggal 21 Juli 2016 Pukul 20:00 WIB).

- Sumber data hotspot : http://sipongi.menlhk.go.id

- DataPM10 diambil dari jam input data terakhir (21 Juli 2016 Pukul 18:00 WIB).

- Sumber data PM10adalah: 1). http://www.bmkg.go.id/BMKG_Pusat/Kualitas_Udara/Informasi_Partikulat.bmkgdan 2). http://ppesumatera.menlh.go.id/aqms/ atau http://175.184.234.138/aqms/

(3)

2. Monitoring Hotspot

a. Monitoring hotspot dariSatelit NOAA18/19

No Provinsi

Hotspot (titikpanas) NOAA18/19

Juli 2015 Juli 2016)* 17 Juli 18 Juli 19 Juli 20 Juli 21 Juli 1 Jan – 21 Juli 17 Juli 18 Juli 19 Juli 20 Juli 21

Juli 1 Jan– 21 Juli

1. Riau 0 5 8 33 38 1028 0 0 0 0 0 185 2. Jambi 0 0 2 43 23 381 0 0 0 0 0 27 3. Sumsel 0 0 2 14 18 412 0 0 1 0 0 49 4. Kalbar 6 0 2 1 8 402 0 0 0 0 0 47 5. Kalteng 10 7 3 0 10 334 0 0 0 0 0 17 6. Kalsel 1 0 0 0 0 18 0 0 0 0 0 15 7. Kaltim 5 2 6 1 1 177 0 0 0 0 0 254 8. Kaltara 2 0 3 4 3 150 0 0 0 0 0 55 Total Indonesia 27 19 32 108 127 3.966 4 2 1 0 0 1.102

Keterangan :Data jumlah hotspot dari satelit NOAA18/19 tahun 2016 s.d tanggal 21 Juli 2016 Pukul 20:00 WIB.

b. Monitoring hotspot dari Satelit TERRA/AQUA (confidence level≥80%)

No Provinsi

Hotspot (titikpanas) TERRA/AQUA

Juli 2015 Juli 2016)* 17 Juli 18 Juli 19 Juli 20 Juli 21 Juli 1 Jan – 21 Juli 17 Juli 18 Juli 19 Juli 20 Juli 21 Juli 1 Jan – 21 Juli 1. Riau 1 23 0 29 6 1052 0 0 0 0 0 311 2. Jambi 0 6 0 4 5 166 0 0 0 0 0 11 3. Sumsel 0 3 0 5 9 142 0 0 0 0 0 13 4. Kalbar 27 1 24 12 2 345 0 0 0 0 0 8 5. Kalteng 11 0 21 2 10 133 0 0 0 0 0 4 6. Kalsel 0 0 5 12 0 28 0 0 0 0 0 27 7. Kaltim 2 0 9 0 19 79 0 0 1 0 0 314 8. Kaltara 4 0 9 1 20 61 0 0 0 0 0 35 9. Papua 0 0 0 0 0 21 0 0 0 0 0 546 Total Indonesia 58 71 91 67 118 3.190 0 1 1 3 0 1.903

Keterangan: Data jumlah hotspot dari satelit Terra/Aqua tahun 2016 s.d. tanggal 21 Juli 2016 Pukul 20:00 WIB.

c. Perbandingansebaranjumlah hotspot dariSatelitNOAA18/19 padatahun 2015 dan 2016

No Provinsi Tahun Hotspot (titikpanas) NOAA18/19

Jan Feb Mar Apr Mei Jun Jul Ags Sep Okt Nov Des Jumlah

1. Riau 2016 2015 125 4 183 22 186 54 47 33 22 78 141 519 203 353 86 3 3 1.927 15 35 185 2. Jambi 2016 2015 90 0 21 3 9 1 10 0 48 8 63 380 367 549 180 21 2 1.740 6 9 27 3. Sumsel 2015 30 14 14 8 51 86 309 439 1.369 777 161 6 3.264 2016 1 3 0 2 14 20 9 49 4. Kalbar 2015 31 43 93 22 33 68 255 1.021 997 123 21 5 2.712 2016 2 2 6 1 7 5 24 47 5. Kalteng 2015 45 36 36 23 16 53 265 811 1.833 1.100 67 7 4.292 2016 6 0 1 0 0 4 6 17 6. Kalsel 2015 3 0 3 0 4 4 23 157 525 513 54 11 1.297 2016 13 0 0 0 0 1 1 15 7. Kaltim 2015 24 15 41 42 23 10 105 350 635 861 69 48 2223 2016 86 90 46 18 4 3 7 254 8. Kaltara 2015 3 25 33 28 21 14 42 66 36 1 1 8 278 2016 5 8 24 12 1 2 3 55 Total Indonesia 2015 481 518 625 236 430 619 2.403 3.984 7.168 4.638 702 129 21.933 2016 175 166 165 112 107 172 173 1.102

(4)

d. Perbandingansebaran jumlah hotspot dari Satelit TERRA/AQUA pada tahun 2015 dan 2016

No Provinsi Tahun Hotspot (titik panas TERRA/AQUA Confidence level ≥80%)

Jan Feb Mar Apr Mei Jun Jul Ags Sep Okt Nov Des Jumlah

1. Riau 2015 14 159 230 25 11 127 758 230 481 191 1 2 2.229 2016 1 61 120 87 3 7 32 311 2. Jambi 2015 2 10 0 2 15 82 188 768 1.144 575 16 0 2.793 2016 0 1 0 1 1 1 7 11 3. Sumsel 2015 0 5 2 2 35 23 193 611 5.531 6.773 449 4 13.628 2016 0 1 0 1 0 6 5 13 4. Kalbar 2015 1 0 14 0 3 5 242 834 1.477 271 15 1 2.863 2016 0 0 2 0 0 0 6 8 5. Kalteng 2015 3 0 0 0 3 2 113 1.733 4.628 4.546 282 17 11.327 2016 0 1 0 0 1 0 2 4 6. Kalsel 2015 0 0 0 0 0 0 17 195 834 712 63 4 1.825 2016 26 1 0 0 0 0 0 27 7. Kaltim 2015 0 5 7 3 2 4 55 391 626 1.421 116 24 2.654 2016 110 63 78 51 4 2 6 314 8. Kaltara 2015 0 1 4 1 0 0 79 177 31 6 0 2 301 2016 1 3 13 14 0 4 0 35 9. Papua 2015 0 0 0 1 2 4 13 182 1.370 1.799 294 566 4.231 2016 542 0 0 0 3 0 1 546 Total Indonesia 2015 79 268 340 89 204 465 2.195 5.740 17.989 18.814 1.845 706 48.734 2016 805 202 306 223 104 102 161 1.903

Keterangan: Data jumlah hotspot darisatelit Terra/Aqua tahun 2016 s.d 21 Juli 2016 Pukul 20:00WIB.

3. Monitoring Udara dan Cuaca

Hasil pemantauan kualitas udara dan cuaca penerbangan tanggal 21 Juli 2016 pukul 18:00 WIB

No. Indonesia (9 Provinsi Rawan) Lokasi Kualitas Udara (PM10(μg/m³) Cuaca

Terkini Tertinggi Visibilitas (Km) Kondisi Suhu ( C)

1. Riau Pekanbaru 0 20,05 8,0 Cerah Berawan 29

2. Jambi Jambi 16,88 36,54 8,0 Berawan 30

3. Sumsel Palembang - - 6,0 Berawan 28

4. Kalbar Pontianak - - 5,0 Hujan Ringan 24

5. Kalteng Palangkaraya 0 43,71 ≥10 Cerah 28

6. Kalsel Banjarmasin - - ≥10 Cerah Berawan 26

7. Kaltim Samarinda - - 8,0 Berawan 28

8. Kaltara Tanjung Selor - - ≥10 Berawan 29

9. Papua Jayapura - - 8,0 Cerah Berawan 27

Keterangan PM10: 0-50 = BAIK; 50-150 = SEDANG; 150-250 = TIDAK SEHAT; 250-350 = SANGAT TIDAK SEHAT; >350 = BERBAHAYA Sumber:

1. http://www.bmkg.go.id/BMKG_Pusat/Kualitas_Udara/Informasi_Partikulat.bmkg 2. http://ppesumatera.menlh.go.id/aqms/ ATAU http://175.184.234.138/aqms/ 3.http://aviation.bmkg.go.id/web/observation.php

(5)

Kualitas udara diwilayah Singapura pada tanggal 21 Juli 2016 jam 08.00 PM waktu setempat berada pada level Good - Moderate

4. Monitoring Kabut Asap (Haze Trajectory) A. ASMC sumber: http://asmc.asean.org/

B. Informasi ISPU di Singapuradan Malaysia:

1) Kualitas udara Singapura (http://www.nea.gov.sg/anti-pollution-radiation-protection/air-pollution-control/psi/psi) 21 Juli2016s.d. jam 08.00 PM waktu setempat:

(6)

2) Kualitas udara Malaysia (http://apims.doe.gov.my/v2/)

Penanggung Jawab Harian Posko:

Direktur PKHL

PetugasPosko:

Ferdian Krisnanto, Frengky Siahaan, Ilyin Toni, Marzian Benazir

Kualitas udara diwilayah Malaysia pada tanggal 21 Juli 2016 jam 07.00 PM waktu setempat berada pada level Good- Moderate

(7)

LAMPIRAN-LAMPIRAN:

A. SistemPeringkatBahayaKebakaran (SPBK)

Sumber :http://www.bmkg.go.id/BMKG_Pusat/Informasi_Cuaca/Sistem_Kebakaran_Hutan.bmkg?w=1&u=1&p=01

Prakiraan SPBK untuk tanggal 21 Juli 2016, menunjukkan sebagian besar Provinsi NTT dan sebagian kecil Provinsi Aceh, Sumatera Utara, Sumatera Barat, Riau, Bengkulu, Kalimantan Timur, Banten, Jawa Tengah, Jawa Timur, Sulawesi Selatan, Sulawesi Tenggara, Sulawesi Utara, Papua Barat dan Papua SANGAT MUDAH TERBAKAR. Sedangkan untuk tingkat kesulitan pengendalian kebakaran hutan dan lahan berada pada tingkat AMAN – TIDAK SULIT.

A. Ringkasan Laporan Kegiatan Manggala Agni Kementerian LHK Tanggal 20 Juli 2016 :

No. Provinsi Daops Kegiatan

1 Riau Dumai Laporan Kegiatan Harian :

1. Apel harian

2. Piket Posko Siaga Dalkarhutla Tingkat Daops 3. Bersih-bersih Pekarangan Halaman Kantor.

4. Menyusun Laporan Harian Daops dan Laporan Patroli Pencegahan Terpadu dan Terukur berbasis Android Tahap VIII.

5. Mendownload dan Memantau Data Hotspot harian dari Website Sipongi : Satelit NOAA18, Terra/Aqua & NPP (LAPAN) tuk Wilayah Kerja Daops Dumai adalah NIHIL.

6. Mendownload, Memantau dan mengolah Data AWS/SPBK di Daops Dumai. 7. Melakukan Patroli Pencegahan Karhutlah :

 4 Personil Galaag Daops Dumai melakukan Patroli Pencegahan di Hutan Konservasi Taman Wisata Alam Sungai Dumai dan Kel. Mekar Sari Kec. Dumai Selatan dengan menggunakan Selama Patroli cuaca berawan dan Anggota tetap bersiaga.

 Anggota Manggala Agni Daops Dumai melakukan Patroli Pencegahan Karhutlah di Kec. Rimba Melintang Kabupaten Rokan Hilir. Bahaya Karlahut tidak ada dan Anggota tetap bersiaga.

Laporan pemantauan cuaca

1. Cuaca pagi cerah, siang berawan, sore berawan

2. Suhu : 31.9° C, Kelembaban : 69 %, Kec. Angin : 3,2 Km/h, Arah Angin : Timur Menenggara, Kadar Hujan 0.00 mm

3. Hitungan Kelas FFMC KKAS Adalah EKSTRIM 4. Hitungan Kelas DC KK Adalah TINGGI 5. Hitungan Kelas FWI ICK Adalah EKSTRIM

Rengat Laporan Kegiatan Harian :

1. Apel harian.

2. posko siaga dalkarhutla tingkat daops. 3. Pemeliharaan sarpras kenderaan roda 4

4. Patroli terpadu 1 lokasi desa rawan karhutla di Teluk Meranti Kab. Pelalawan.

(8)

No. Provinsi Daops Kegiatan

6. Pemantauan AWS dan SPBK.

Laporan pemantauan cuaca :

1. Cuaca pagi cerah, siang sampai sore mendung

2. Data AWS/SPBK : Suhu 29oC, Kelembaban 79 %, Kecepatan Angin 2

km/jam, Curah Hujan 0,8 mm 3. FFMC : Tinggi

4. FWI : Ekstrim

5. DC/KK : Tinggi 2 Jambi Muara Tebo Laporan kegiatan harian :

1. Apel harian

2. Posko siaga dalkarhutla tingkat Daops 3. Pemeliharaan sapras Daops

4. Pemantauan hotspot melalui website sipongi 5. Pemantauan cuaca melalui website BMKG

Laporan pemantauan cuaca

1. Kondisi cuaca : Pagi cerah berawan, sore berawan

2. Suhu 31,0oC, Kelembaban 72%, Kec Angin 1,6 km/h, Hujan : 40,35 mm

Kota Jambi Laporan kegiatan harian : 1. Apel harian

2. Posko siaga dalkarhutla tingkat Daops

3. pemantauan hotspot Kab.Muaro Jambi dan Kota Jambi NOAA: Nihil, TERRA: Nihil

4. Pemeliharaan sarpras daops

5. Pemantauan cuaca melalui situs BMKG

Laporan pemantauan cuaca :

1. Kondisi cuaca : Pagi mendung, siang cerah, sore cerah berawan

2. Suhu 31oC, Kelembaban 63 %, Kecepatan Angin 3,2 km/jam, Curah Hujan 0,0 mm

3. Kab. Sengeti cuaca hujan ringan, suhu 24-32 C, kelembaban 61-97%, kecepatan angin 12 km/jam, arah angin selatan

4. Kota jambi cuaca hujan ringan, suhu 24-32 C, kelembaban 61-98%, kecepatan angin 12 km/jam, arah angin tenggara

Sarolangun Laporan kegiatan harian : 1. Apel harian

2. Piket posko tk daops

3. Pemeliharaan Sarana Prasarana

4. Kebersihan di Lingkungan Markas Daops

5. Pemantauan Hotspot (situs Sipongi) NOAA/Aqua/Terra : NIHIL 6. Persiapan Patroli Gahkarhutla

7. Koordinasi dengan Asisten bidang Ekbang Setda kab sarolangun, sekaligus perkenalan kadaops dan membahas karhutla.

Laporan pemantauan cuaca

Sarolangun : Pagi sampai sore cerah berawan Merangin : Pagi sampai sore cerah berawan 3 Sumatera

Selatan

Lahat Laporan kegiatan harian :

1. Apel pagi

2. Posko siaga daops, patroli dalkarhutla

3. Pemantauan titik hotspot untuk wil.kerja daops Lahat : hotspot tgl 20 juli 2016 tidak terpantau (sumber LAPAN)

4. Pemantauan dan pengolahan data cuaca AWS Daops IV lahat tgl. 21 juli 2016 pukul 12.00 Wib

(9)

No. Provinsi Daops Kegiatan

Laporan pemantauan cuaca Cuaca pagi sampai sore cerah

Suhu : 32,6 °C, kelembaban 64 %, kecepatan angin : 3 Km/jam , curah hujan : 0 mm

4 Kalimantan Tengah

Palangkaraya Laporan kegiatan harian : 1. Apel harian

2. Posko Siaga Dalkarhutla Tingkat Daops

3. Pengecekan dan Pemeliharaan kendaraan ops daops

4. Melakukan pencatatan kondisi peralatan dalkar di gudang daop

5. Peningkatan SDM Anggota Manggala Agni melalui pembinaan cara mendownload data hotspot dari website sipongi, Pemantauan data cuaca dari BMKG

6. Pengamatan dan Pengolahan Data AWS/SPBK

Laporan pemantauan cuaca :

1. Data AWS/SPBK : Suhu 30,2oC, Kelembaban 75 %, Kecepatan Angin 1,6 km/jam, Curah Hujan 0,0 mm

2. FFMC : Sedang

3. FWI : Rendah

4. DC/KK : Rendah

5. Kab.Katingan sesuai data BMKG hujan ringan dengan suhu 24 -34 °C. 6. Kab.Gunung Mas sesuai data BMKG hujan sedang dengan suhu 24 -34 °C. Muara Teweh Laporan kegiatan harian :

1. Apel harian

2. Posko siaga dalkarhutla tingkat Daops 3. Pemantauan hotspot melalui Sipongi 4. Pembersihan lingkungan daops

5. Sosialisasi dalkarhutlah kepada masyarakat Desa Muara Untu, Kec. Murung, Kab. Murung Raya

6. Koordinasi dengan perusahaan HPH. PT. Pandu Jaya Gemilang Agung terkait dalkarhutlah

Laporan pemantauan cuaca :

1. Kondisi cuaca : Cuaca Pukul 07.00 –15:30 WIB Hujan ringan, pukul 12:45 – 15:30 Cerah berawan

2. Suhu 30°C, Kelembaban 70 %, Kecepatan Angin 3 km / jam Pangkalan Bun Laporan kegiatan harian:

1. Apel personil piket dan posko gabungan didaops 2. Kebersihan lingkungan daops

3. Perawatan kendaraan ops Daops

4. Rapat koordinasi dalkarhut di balai Taman Nasional Tanjung Puting 5. Pengamatan cuaca dan pemantauan hotspot sipongi

6. Membantu rilis satwa buaya muara ke Suaka Margasatwa Lamandau bersama SKW 2

Laporan pemantauan cuaca :

1. Kondisi cuaca : Berawan – hujan ringan

2. Data Cuaca BMKG : Suhu 232°C, Kelembaban 698%, Kecepatan Angin 4-8 km/jam, Arah Angin Barat Laut

7 Sulawesi Selatan

Gowa Laporan kegiatan harian :

1. Apel harian

2. Posko siaga dalkarhutla tingkat Daops 3. Pemeliharaan peralatan Damkarhut 4. Bersih-bersih lingkungan Daops Gowa

(10)

No. Provinsi Daops Kegiatan

5. Pemantauan data hotspot 6. Pemeliharaan sarparas Daops

Laporan pemantauan cuaca :

1. Data AWS/SPBK : Suhu 29,7 °C, Kelembaban 76 %, Kecepatan Angin 2,2 km/jam , Curah hujan 0 mm

2. FFMC /KKAS : Sedang 3. DC /KK : Rendah 4. FWI /ICK : Rendah Malili Laporan kegiatan harian :

1. Apel harian

2. Posko siaga dalkarhutla tingkat Daops 3. Pemeliharaan sarpras Manggala Agni

4. Pemantauan hotspot melalui website sipongi,  NOAA 18 : Nihil

 Terra : 3 Titik ( areal prrtambangan PT. Vale IndonesiaTbk ) 5. pemantauan/pelaporan cuaca harian

6. pengolahan/pelaporan data AWS/ SPBK.

Laporan pemantauan cuaca :

1. Kondisi cuaca : Pagi mendung dan siang mendung

2. Data AWS/SPBK : Suhu 32°C, Kelembaban 71 %, Kecepatan Angin 0 km/jam, Curah Hujan 0,0 mm

3. FFMC /KKAS : Sedang 4. DC /KK : Ekstrim 5. FWI /ICK : Rendah 8 Sumatera

Utara

Pematang Siantar

Laporan kegiatan cuaca : 1. Apel harian

2. Olahraga bersama Daops

3. Koordinasi dan sosialisasi dengan polsek Sipintuangin, Kec. Dolok Pardamean, Kab. Simalungun

4. Data AWS tidak dapat di laporkan karena alat aws rusak 5. Pemantauan hotspot melalui website sipongi

Laporan pemantauan cuaca

Cuaca malam Hujan, pagi Cerah, siang cerah, sore berawan Labuhan Batu Laporan kegiatan harian :

1. Apel harian

2. Posko siaga dalkarhutla tingkat Daops

3. Penjagaan daerah rawan Karhutla Kab. Padang Lawas

4. Anggota Manggala Agni mempelajari teori pencegahan kebakaran hutan dan lahan

5. Pemantauan hotspot melalui website sipongi 6. Pemantauan cuaca melalui website BMKG

7. Laporan penjagaan daerah rawan karhutla kab. padang lawas  Pemantauan hotspot dan laporan kejadian kebakaran.

 Koordinasi pencegahan dengan : Camat Huta Raja Tinggi, Ibu : Warsini ( kasi pemerintahan ), Kec : Huta raja tinggi, Kab : Padang lawas

 Tim manggala agni bersama polhut Dishutbun Padang lawas menyerahkan spanduk himbauan/larangan kebakaran.

 Sosialisasi dengan : Kepala Desa Aliaga Bapak H.Faisal hsb.

Laporan pemantauan cuaca :

(11)

No. Provinsi Daops Kegiatan

Pagi hingga sore cerah

2. Data AWS/SPBK : Suhu 31,0°C, Kelembaban 64 %, Kecepatan Angin 3,2 km/jam, Curah Hujan 0,0 mm

3. FFMC /KKAS : Ekstrim 4. DC /KK : Ekstrim 5. FWI /ICK : Ekstrim Keterangan tambahan:

1. FFMC/KKAS = Fine Fuel Moisture Code/Kode Kadar Air Serasah. 2. DC/KK/TK = Drought Code/Kode Kekeringan/Tingkat Kekeringan 3. FWI/ICK = Fire Weather Index/Indeks Cuaca Kebakaran

(12)

LAIN – LAIN :

Sumber :http://dataweb.bmkg.go.id/cews/pikam/pdf/dinam.pdf

PREDIKSI :

 Prediksi Das I Juli 2016, Peluang pembentukan awan hujan dihampir sebagian besar wilayah Indonesia berkurang. (Monsun Asia menguat di minggu pertama kemudian melemah dan Monsun Australia menguat).

 Pola umum munculnya La Ninamulai terlihat ditandai dengan anomali SST negatif di Pasifik Timur dan Barat ekuator mulai bulan Juni 2016. Sedangkan di Indonesia didominasi anomali SST Positif. Secara Probabilistik berpeluang terjadinya La Nina sekitar (57%) mulai JAS 2016, berdasarkan rata - rata ensembel model dinamis menunjukkan peluang La NinaLemah di mulai pada periode JAS 2016. Berdasarkan rata-rata ensemble model statistik berpeluang dimulai OND 2016. Sedangkan berdasarkan Konsensus CPC La Ninaberpeluang pada periode SON 2016.

 Prediksi Curah Hujan Das II Juli 2016 wilayah barat Indonesia dan Bali Nusatenggara pada kisaran rendah - menengah (20 – 75mm/Das), dan wilayah timur pada kisaran menengah-tinggi (75 – 200mm), curah hujan rendah (20 – 50mm) terdapat di sebagian kecil Sumatera Utara, Jawa bag. Timur, Nusa Tenggara, Sulawesi Selatan dan Papua bag. Selatan.Wilayah dengan curah hujan menengah (50-150 mm/Das) terdapat di sebagian kecil Sumatera, Kalimantan, Sulawesi, Maluku dan sebagian Papua.Curah hujan tinggi (150-300 mm/Das) terdapat di Sulawesi bag.Barat dan sebagian kecil Papua.Sifat Hujan pada kisaran Bawah Normal – Atas Normal, BN terdapat di Sumatera bag.Tengah, Normal terdapat di sebagian kecil Sumatera, Kalimantan dan Sulawesi, selain itu di dominasi Atas Normal

 Prediksi Curah Hujan Bulan Agustus 2016, didominasi Curah hujan menengah (100 – 300mm) kecuali di Nusa Tenggara dan sebagian kecil selatan Papua (0 – 100mm), Curah hujan tinggi (300 – 400mm) berpeluang terdapat di bagian Barat Sumatera, sebagian kecil Kalimantan, sebagian Sulawesi Barat dan Utara, Maluku dan sebagian kecil Papua.

 Perlunya mewaspadai kekurangan air dan kebakaran lahan disekitar Sumatera yang sudah tidak ada hujan 6-20 hari dan diprediksi 10 hari kedepan curah hujan masih rendah.

PRAKIRAAN CURAH HUJAN BULAN JULI DAN AGUSTUS 2016

Referensi

Dokumen terkait

Tabel 20 Jumlah Kasus Penyakit yang dapat dicegah dengan Imunisasi (PD3I) menurut Jenis Kelamin, Kecamatan dan Puskesmas Kabupaten Buleleng Tahun 2015.. Tabel 21

Selain itu, kendala- kendala yang dihadapi dalam pelaksanaan pengembangan Ancient Track One di Desa Wisata Bedulu dan Desa Buruan dengan melakukan evaluasi

Roh TUHAN akan meyakinkan dunia tentang dosa, tentang kebenaran kerana Yesus telah pergi kepada Bapa, dan tentang penghakiman kerana penguasa dunia sudah pun dihukum8. Roh TUHAN

dengan tipe yang telah mendapatkan Izin Tipe atau Izin Tanda Pabrik. Pemeriksaan juga harus memastikan pemasangan Meter Ultrasonik dirancang sedemikian rupa,

Ketika barang dunia yang dikonsumsi adalah barang yang tidak memiliki berkah, maka maslahah yang didapatkan hanya sebatas M1 namun jika barang yang dikonsumsi memiliki nilai

Puji syukur dipanjatkan kepada Tuhan Yang Maha Esa atas berkat dan rahmat-Nya yang melimpah sehingga penulis dapat menyelesaikan laporan skripsi yang berjudul “Pengaruh

Masuk ke halaman class kemudian pada baris assignment klik link View selajutnya akan tampil daftar dokumen yang sudah diunggah, seperti pada gambar berikut.. Untuk melihat

Panitia menyediakan akomodasi, konsumsi dan transportasi PP dari ibukota kabupaten/kota ke provinsi dengan cara melampirkan bukti perjalanan, sedangkan