• Tidak ada hasil yang ditemukan

TINJAUAN YURIDIS TERHADAP TINDAK PIDANA PEMILU DAN PROSES PENYELESAIAN PERKARANYA DALAM PERSPEKTIF UNDANG-UNDANG NOMOR 10 TAHUN 2008 TENTANG PEMILIHAN UMUM ANGGOTA DPR, DPD, DAN DPRD.

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "TINJAUAN YURIDIS TERHADAP TINDAK PIDANA PEMILU DAN PROSES PENYELESAIAN PERKARANYA DALAM PERSPEKTIF UNDANG-UNDANG NOMOR 10 TAHUN 2008 TENTANG PEMILIHAN UMUM ANGGOTA DPR, DPD, DAN DPRD."

Copied!
2
0
0

Teks penuh

Loading

Referensi

Dokumen terkait

Hasil penelitian dan pembahasan menunjukkan: (1) Pertanggungjawaban pidana terhadap pelaku tindak pidana pemilu legislatif dalam pasal 309 Undang-Undang Nomor 8 Tahun

Tujuan penelitian mengkaji secara mendalam mengapa undang-undang pemberantasan tindak pidana korupsi digunakan untuk menangani tindak pidana di bidang perbankan khususnya

Remmelik, Jam, Hukum Pidana, Komentar atas Pasal-Pasal Terpenting KUHP dan Padanannya dalam KUHP Indonesia , PT Gramedia Pustaka Utama, Jakarta, 2003.. Rohim, Modus Operandi

Jadi penelitian ini dipahami sebagai penelitian kepustakaan (library research), yaitu penelitian terhadap data sekunder. Hasil penelitian menjelaskan bentuk-bentuk tindak pidana

Dalam Pasal 6A Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945 menyatakan bahwa Presiden dan Wakil Presiden dipilih dalam satu pasangan secara langsung oleh rakyat

Kendala yang dihadapi Badan Pengawas Pemilu dalam penanganan tindak pidana pemilu adalah: sering terjadi perbedaan persepsi dalam Sentra Gakkumdu, adanya kesempatan

Penelitian terdahulu yang relevan adalah muhammad ade afriansyah dan betra sarianti, dengan judul Efektifitas Penanganan Tindak Pidana Pemilu Oleh Sentra Gakkumdu (Studi Kasus

Tindak pidana pemilu umum adalah semua tindak pidana yang berkaitan dengan pemilu dan dilaksanakan pada tahap penyelenggaraan pemilu baik yang diatur dalam Undang-Undang