• Tidak ada hasil yang ditemukan

SKRIPSI Diajukan Kepada Fakultas Ekonomi dan Bisnis Untuk Memenuhi Syarat-Syarat Memperoleh Gelar Sarjana Ekonomi. Disusun Oleh:

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2022

Membagikan "SKRIPSI Diajukan Kepada Fakultas Ekonomi dan Bisnis Untuk Memenuhi Syarat-Syarat Memperoleh Gelar Sarjana Ekonomi. Disusun Oleh:"

Copied!
115
0
0

Teks penuh

(1)

PENGARUH PENDAPATAN ASLI DAERAH DAN DANA PERIMBANGAN TERHADAP INDEKS KEMANDIRIAN FISKAL

DALAM KINERJA KEUANGAN PEMERINTAH DAERAH DI PROVINSI KALIMANTAN TIMUR TAHUN 2014 - 2018

SKRIPSI

Diajukan Kepada Fakultas Ekonomi dan Bisnis

Untuk Memenuhi Syarat-Syarat Memperoleh Gelar Sarjana Ekonomi

Disusun Oleh:

Nabila Rahma Sari 11160840000001

JURUSAN EKONOMI PEMBANGUNAN FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS

UNIVERSITAS ISLAM NEGERI SYARIF HIDAYATULLAH JAKARTA

1443 H/2021 M

(2)

LEMBAR PENGESAHAN PEMBIMBING

PENGARUH PENDAPATAN ASLI DAERAH DAN DANA PERIMBANGAN TERHADAP INDEKS KEMANDIRIAN FISKAL

DALAM KINERJA KEUANGAN PEMERINTAH DAERAH DI PROVINSI KALIMANTAN TIMUR TAHUN 2014 – 2018

SKRIPSI

Diajukan Kepada Fakultas Ekonomi dan Bisnis

Untuk Memenuhi Persyaratan Meraih Gelar Sarjana Ekonomi (S.E) Oleh :

Nabila Rahma Sari NIM: 11160840000001

Di bawah Bimbingan:

Pembimbing I

Deni Pandu Nugraha, SE., Msc.

NIDN. 2012108503

JURUSAN EKONOMI PEMBANGUNAN FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS

UNIVERSITAS ISLAM NEGERI SYARIF HIDAYATULLAH JAKARTA

1443/2021 M

(3)

LEMBAR PENGESAHAN UJIAN KOMPREHENSIF

Hari ini, Senin 13 April 2020, telah dilakukan Ujian Komprehensif atas nama:

Nama : Nabila Rahma Sari NIM : 11160840000001 Jurusan : Ekonomi Pembangunan

Judul Skripsi : Pengaruh Pendapatan Asli Daerah dan Dana Perimbangan Terhadap Indeks Kemandirian Fiskal dalam Kinerja Keuangan Pemerintah Daerah di Provinsi Kalimantan Timur Tahun 2014 - 2018

iSetelah imencermati iserta imemperhatikan ipenampilan idan ikemampuan iyang

ibersangkutan iselama iproses iujian ikomprehensif, imaka idiputuskan ibahwa

imahasiswa itersebut iLULUS iserta idiberi ikesempatan iuntuk imelanjutkan ike

itermin iujian iskripsi isebagai isalah isatu isyarat iuntuk imemperoleh igelar

iSarjana iEkonomi ipada iFakultas iEkonomi idan iBisnis iUniversitas iIslam

iNegeri iSyarif iHidayatullah iJakarta.

iJakarta, Kamis 02 September 2021

1. Najwa Khairina, SE, MA ( ________ )

NIP: 198711132018012001 Penguji I

2. Fitri Amalia, S.Pd, M.Si ( )

NIP: 198207102009122002 Penguji II

(4)

iLEMBAR iPERNYATAAN iKEASLIAN iKARYA iILMIAH

iYang ibertanda itangan idibawah iini :

iNama : Nabila Rahma Sari

iNim : 11160840000001

iJurusan : iEkonomi Pembangunan

iFakultas : iEkonomi idan iBisnis

iDengan iini imenyatakan ibahwa idalam ipenulisan iskripsi iini, isaya :

1. iTidak imenggunakan iide iorang ilain itanpa imampu

imengembangkan idan imempertanggungjawabkan.

2. iTidak imelakukan iplagiasi iterhadap inaskah ikarya iorang ilain.

3. iTidak imenggunakan ikarya iorang ilain itanpa imenyebutkan

isumber iasli iatau itanpa iizin ipemilik ikarya.

4. iTidak imelakukan ipemanipulasian idan ipemalsuan idata.

5. iMengerjakan isendiri ikarya iini dan imampu ibertanggung ijawab

iatas ikarya iini.

iBila pada kemudian ihari iterdapat ituntutan iberasal idari ipihak ilain iatas ikarya

isaya, iserta isudah imelalui ipembuktian iyang idapat idipertanggungjawabkan

iternyata imemang iditemukan ibukti ibahwa isaya itelah imelanggar ipernyataan

iini, imaka isaya isiap idikenai ihukuman iberdasarkan iaturan iyang iberlaku idi

iFakultas iEkonomi idan iBisnis iUIN iSyarif iHidayatullah iJakarta.

iDemikian ipernyataan iini isaya ibuat idengan isesungguhnya.

iJakarta, September 2021

Nabila Rahma Sari NIM. 11160840000001

(5)

LEMBAR PENGESAHAN SKRIPSI

Hari ini, Kamis 28 Oktober 2021 telah dilakukan Ujian Skripsi atas Mahasiswa:

Nama : Nabila Rahma Sari NIM : 11160840000001 Jurusan : Ekonomi Pembangunan

Judul Skripsi : iPengaruh iPendapatan iAsli iDaerah idan iDana iPerimbangan

iTerhadap Indeks Kemandirian Fiskal idalam iKinerja iKeuangan iPemerintah

iDaerah idi iProvinsi iKalimantan iTimur Tahun 2014 – 2018

Setelah mencermati dan memperhatikan penampilan dan kemampuan yang bersangkutan selama ujian skripsi, maka diputuskan bahwa mahasiswa tersebut di atas dinyatakan “Lulus”, dan skripsi ini diterima sebagai salah satu syarat untuk memperoleh gelar Sarjana Ekonomi pada Fakultas Ekonomi dan Bisnis UIN Syarif Hidayatullah Jakarta.

Jakarta, 28 Oktober 2021

1. Dr. M. Hartana I Putra, M.Si

NIP: 196806052008011023

2. Deni Pandu Nugraha, M.Sc (__________)

NIDN. 2012108503 Pembimbing I

3. Zaenal Muttaqin, MPP

NIP: 197905032011011006

(6)

DAFTAR RIWAYAT HIDUP

I. Identitas Pribadi

1. Nama : Nabila Rahma Sari 2. Tempat/Tanggal Lahir : Jakarta, 20 Juni 1998

3. Alamat : Jl. Mawar No. 27 RT 014 RW 06, Komplek CPM Kodam Bintaro, Pesanggrahan Jakarta Selatan 12320

4. Telepon : 082211484860

5. Email : nabilarahma20@gmail.com

II. Riwayat Pendidikan

1. TK Kemuning 2001-2002

2. TK Islam Darunnajah 2002-2003

3. TK Ekadyasa 2003-2004

4. SD Kartika X-2 Jakarta 2004-2006 5. SD Negeri Pesanggrahan 07 Petang 2006-2010 6. SMP Negeri 110 Jakarta 2010-2013 7. SMA Negeri 87 Jakarta 2013-2016 8. S1 UIN Syarif Hidayatullah Jakarta 2016-2021

III. Pengalaman Organisasi

1. Departemen iInternal iHimpunan iMahasiswa iJurusan (HMJ)

iEkonomi iPembangunan iUIN iSyarif iHidayatullah iJakarta

i2017 isebagai iAnggota.

2. Departemen iInternal iHimpunan iMahasiswa iJurusan i (HMJ) Ekonomi iPembangunan iUIN iSyarif iHidayatullah iJakarta i2018

isebagai iKetua iDepartemen.

3. Tari iRatoeh iJaroeh iSeisDance Lembaga Semi Otonom (LSO) Fakultas iEkonomi idan iBisnis iUIN iSyarif iHidayatullah

iJakarta i2018 isebagai iPenari iatau iAnggota.

4. Senat iMahasiswa (SEMA) iFakultas iEkonomi idan iBisnis iUIN

iSyarif iHidayatullah iJakarta i2019-2020 isebagai iKetua iUmum

iatau iPresiden.

IV. Pengalaman Informal

1. Juara 1 Lomba Tari Tradisional Ratoeh Jaroeh “Blutatra 2.0”

Tingkat Universita/Sederajat yang diselenggarakan oleh Universitas Budi Luhur 2017

2. Juara 1 Lomba Tari Tradisional Ratoeh Jaroeh “Blutatra 3.0”

Tingkat Universita/Sederajat yang diselenggarakan oleh Universitas Budi Luhur 2018

(7)

3. Juara 2 Lomba Tari Tradisional Ratoeh Jaroeh Tingkat Universitas/Sederaja yang diselenggarakan oleh Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Muhamadiyah Jakarta 2018 4. Juara 3 Lomba Tari Tradisional Ratoeh Jaroeh “Psyculture”

Tingkat Universitas/Sederajat yang diselenggarakan oleh Fakultas Psikologi UIN Syarif Hidayatullah Jakarta 2018

5. Juara 3 Lomba Tari Tradisional Ratoeh Jaroeh Tingkat Universitas/Sederajat yang diselenggarakan oleh Fakultas Syariah dan Hukum UIN Syarif Hidayatullah Jakarta 2018

V. Latar Belakang Keluarga

Ayah : Mugiyanto

Tempat, Tanggal Lahir : Jakarta, 30 September 1965

Ibu : Putri Afiyanti

Tempat, Tanggal Lahir : Jakarta, 01 Juni 1972

Alamat Ayah : Jl. H. Umar No. 81 RT 003 Rw 02, Cikunir, Jaka Mulya, Bekasi Selatan, Kota Bekasi 17146

Alamat Ibu : Jl. Mawar No. 27 RT 014 RW 06, Komplek CPM Kodam Bintaro, Pesanggrahan Jakarta Selatan 12320 Anak ke dari : 1 dari 2 bersaudara

(8)

ABSTRACT

One of the consequences of regional autonomy is that regional governments have a greater responsibility in providing services to local communities and in implementing regional development. Therefore, regional autonomy must be supported by increasing regional fiscal capacity. With regional fiscal capacity, regions are expected to be able to finance regional development and provide better services to the community without being dependent on transfer funds. One of the factors that can increase regional fiscal capacity is the expansion of fiscal decentralization. With fiscal decentralization, regional authorities in regulating and managing Regional Original Revenue and Balancing Funds obtained will affect financial performance so that it is hoped that there will be an increase in regional fiscal independence.

The purpose of this study was to analyze the effect of Regional Original Rvenue and Balancing Funds on the Fiscal Independence Index in the Financial Performance in East Kalimantan Province from 2014 - 2018 . The data used is secondary data. The results of this study indicate that variabel Regional Original Revenue has a positive effect and significant on Financial Performance, while variabel Balancing Funds has a negative effect and significant on Financial Performance.

Keywords: Regional Original Funds, Balancing Funds, Fiscal Autonomy Index, Financial Performance.

(9)

ABSTRAK

Salah isatu ikonsekuensi idari iotonomi idaerah iadalah iPemerintah

iDaerah imemiliki itanggung ijawab iyang ilebih ibesar idalam imemberikan

ipelayanan ikepada imasyarakat isetempat idan idalam imelaksanakan

ipembangunan idaerah. iOleh isebab iitu, iotonomi idaerah iwajib ididukung

imelalui ipeningkatan ikemandirian ifiskal idaerah. iDengan ikemandirian ifiskal,

imaka idaerah idiharapkan ibisa imembiayai ipembangunan idaerah idan

imemberikan ipelayanan iyang ilebih ibaik ikepada imasyarakat itanpa itergantung

idengan idana itransfer. iSalah isatu ifaktor iyang ibisa imeningkatkan

ikemandirian ifiskal idaerah iialah iekspansi idesentralisasi ifiskal. iDengan

idesentralisasi ifiskal, ikewenangan idaerah idalam imengatur iserta imengelola

iPendapatan iAsli iDaerah i (PAD) idan iDana iPerimbangan yang diperoleh maka akan mempengaruhi kemandirian fiskal sehingga diharapkan terdapat peningkatan pada kinerja keuangan daerah.

iTujuan ipenelitian iiini adalah imenganalisis ipengaruh iPendapatan iAsli

iDaerah idan iDana iPerimbangan terhadap Indeks Kemandirian Fiskal idalam

iKinerja iKeuangan iPemerintah iDaerah idi iProvinsi iKalimantan iTimur Tahun 2014 – 2018. Data yang digunakan merupakan data sekunder. Penelitian iini

imenggunakan ianalisis idata ipanel. iHasil ipenelitian imenunjukkan ibahwa

ivariabel iPendapatan iAsli iDaerah iberpengaruh ipositif idan isignifikan iterhadap

ikinerja ikeuangan, isedangkan iDana iPerimbangan iberpengaruh inegatif idan

isignifikan iterhadap ikinerja ikeuangan.

iKata Kunci : iPendapatan iAsli iDaerah, iDana iPerimbangan, iIndeks

iKemandirian iFiskal, iKinerja iKeuangan.

(10)

KATA PENGANTAR

Bismillahirrahmannirrahim

Assalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh,

Segala puji serta syukur penulis panjatkan kepada Allah Subhanahu Wata’ala yang telah memberikan rahmat dan karunia sehingga penulis dapat menyelesaikan skripsi dengan judul “Pengaruh Pendapatan Asli Daerah dan Dana Perimbangan Terhadap Indeks Kemandirian Fiskal dalam Kinerja Keuangan Pemerintah Daerah di Provinsi Kalimantan Timur Tahun 2014 - 2018” dengan segala kelancaran dan kemudahan yang diberikah oleh Allah SWT.

iShalawat idan isalam itidak ilupa isenantiasa itercurahkan ipada iRasulullah

iShallallahu i ‘Allaihi iWa iSallam, iyang isudah imembawa ikita idari ijaman

ikegelapan imenuju ike ijaman iterang ibenderang iseperti isekarang iini.

Skripsi ini idisusun idalam irangka iikhtiar ipenulis iuntuk imenerima igelar

iSarjana iEkonomi idi iUIN iSyarif iHidayatullah iJakarta. iPenulis imenyadari

ibahwa iskripsi iini itidak iakan iterselesaikan idengan ibaik itanpa ibantuan idari

ibanyak ipihak. iOleh isebab iitu, ipenulis imengucapkan iterima ikasih iyang

isebesar-besarnya ipada isemua pihak yang telah membantu penulis dalam menyelesaikan skripsi ini, diantaranya :

1. Kepada Allah SWT yang telah memberikan kelancaran dan kemudahan penulis dalam menyelesaikan skripsi.

2. Keluarga ipenulis. iOrang itua ipenulis, iBapak Mugiyanto idan iMama Putri Afiyanti yang selalu memberikan doa, dukungan, semangat dan kasih sayang kepada penulis selama kuliah hingga menyelesaikan skripsi.

3. Adik penulis, Mauliddia Shabirah, iyang isudah imemberikan doa,

idukungan dan semangat untuk ipenulis iselama mengerjakan iskripsi.

4. Keluarga besar penulis, khususnya Om Bambang dan Tente Ita yang telah memberikan doa dan dukungan serta meminjamkan laptop kepada penulis selama pengerjaan skripsi.

5. Kepada Prof. Dr. Amilin, SE.Ak., M.Si., CA., QIA., BKP., CRMP., selaku Dekan Fakultas Ekonomi dan Bisnis UIN Syarif Hidayatullah Jakarta

(11)

6. Bapak Deni Pandu Nugraha, M.Sc selaku dosen pembimbing skripsi yang telah meluangkan waktunya untuk membimbing, membantu, dan memotivasi penulis dalam upaya menyelesaikan skripsi. Semoga Bapak selalu diberikan kesehatan serta rahmat dan karunia oleh Allah SWT.

7. Bapak Arief Fitrianto, S.Si., M.Si selaku dosen pembimbing akademik yang selalu memberikan dukungan, nasihat dan motivasi kepada penulis dari semester satu hingga penulis dapat menyelesaikan skripsi.

8. Bapak M. Hartana Iswandi Putra, M.Si dan Bapak Deni Pandu Nugraha, M.Sc selaku Kepala Jurusan dan Sekretaris Jurusan Ekonomi Pembangunan yang telah memberikan arahan kepada penulis selama masa perkuliahan hingga pengerjaan skripsi.

9. Seluruh iDosen idan iStaff iFakultas iEkonomi idan iBisnis iUIN Syarif

iHidayatullah iJakarta, atas ilmu dan pelayanan yang diberikan kepada penulis selama masa perkuliahan.

10. Teman-teman “ONINE” (Ayu, Soraya, Yola, Utari, Nanang, Danang, Ikhsan dan Ridho) atas canda dan tawa bersama-sama ssejak ospek hingga akhir perkuliahan serta memberikan doa dan dukungan kepada penulis.

11. Teman-teman “Kopasssus” (Shinta, Bibah, Tiara, Imip, Anisa Pede, Tiffani, Azizah, Ananda, Desi dan Mutia) yang telah memberikan doa, semangat dan dukungan selama waktu perkuliahan hingga penyelesaian skripsi.

12. Teman-teman “KKN 170 Revolusi” yang telah menjadi bagian dari cerita masa perkuliahan, terimakasih atas canda dan tawa yang kita lewati bersama.

13. Teman-teman Angkatan 2016 Ekonomi Pembangunan yang telah menjadi bagian keluarga di kampus, terimakasih atas canda dan tawa yang kita lewati bersama-sama.

14. Sahabat penulis. Lita Dwi Pujiyanti dan Tanti Oktaviani yang selalu memberikan doa, dukungan dan semangat selama pengerjaan skripsi.

(12)

15. Teman-teman “Bala Minceu” (Soraya, Indah, Raul, Udin dan Julpi) yang sudah menemani dari semester satu hingga lulus kuliah, terimakasih sudah membantu penulis semasa kuliah hingga akhir pengerjaan skripsi.

16. Teman-teman “FGD” (Rangga, Tiffani, dan Miftah) yang selalu memberikan doa, semangat dan dukungan dalam hal apapun, terimakasih untuk selalu ada disaat titik terendah hidup penulis.

17. Semua ipihak iyang itidak ibisa idisebutkan isatu iper isatu, iterimakasih

iuntuk ikalian iyang isudah imemberikan idukungan iuntuk ipenulis iselama

ipengerjaan iskripsi.

iPenulis menyadari ibahwa didalam iskripsi iini terdapat masih ibanyak

ikesalahan iserta ikekurangan imaka ipenulis memohon maaf atas segala kesalahan dan kekurangan. Oleh sebab itu, penulis menerima kritik serta saraan yang diberikan demi menciptakan ikesempurnaan iskripsi iini. iPenulis iberharap

iskripsi iini ibisa imemberikan imanfaat ipada ibanyak ipihak iserta ipenulis

imengharapkan idan imenerima idengan iterbuka ibila iterdapat ikritik iserta isaran, terima kasih.

Wassalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh

Jakarta, 04 September 2021

Nabila Rahma Sari

(13)

DAFTAR ISI

LEMBAR PENGESAHAN PEMBIMBING ... i

LEMBAR PENGESAHAN UJIAN KOMPREHENSIF ... ii

iLEMBAR PERNYATAAN KEASLIAN KARYA ILMIAH ... iii

LEMBAR PENGESAHAN SKRIPSI ... iv

DAFTAR RIWAYAT HIDUP... v

ABSTRAK ... viii

KATA PENGANTAR ... ix

DAFTAR ISI ... xii

DAFTAR GAMBAR ... xv

DAFTAR GRAFIK ... xvi

BAB I ... 1

PENDAHULUAN ... 1

A. Latar Belakang ... 1

B. Rumusan Masalah ... 8

C. Tujuan Penelitian ... 9

D. Manfaat Penelitian ... 10

BAB II ... 11

TINJAUAN PUSTAKA ... 11

A. Teori Terkait ... 11

1. Otonomi Daerah ... 11

2. Pendapatan Asli Daerah ... 13

3. Produk Domestik Regional Bruto ... 15

4. Dana Perimbangan ... 16

5. Pengukuran Kemandirian Fiskal dalam Kinerja Keuangan ... 17

B. Penelitian Terdahulu ... 21

C. Kerangka Berfikir ... 26

D. Keterkaitan antar Variabel ... 27

1. Hubungan antara Pendapatan Asli Daerah dengan Indeks Kemandirian Fiskal dalam Kinerja Keuangan ... 27

2. Hubungan antara Dana Perimbangan dengan Indeks Kemandirian Fiskal dalam Kinerja Keuangan ... 28

E. Hipotesis ... 29

BAB III ... 31

METODE PENELITIAN ... 31

A. Ruang Lingkup Penelitian ... 31

(14)

B. Metode Penentuan Sampel ... 32

C. Metode Pengumpulan Data ... 33

D. Metode Analisis ... 33

1. Model Data Panel ... 33

2. Model Estimasi Model Data Panel ... 35

3. Uji Spesifikasi Model ... 38

4. Pemilihan Model Terbaik... 40

5. Uji Asumsi Klasik ... 40

E. Pengujian Hipotesis ... 44

1. Uji Parsial (Uji t) ... 44

2. Uji Simultan (Uji F) ... 45

3. Uji Koefesien Determinasi (R2) ... 45

F. Definisi Variabel Operasional ... 47

BAB IV ... 48

PEMBAHASAN ... 48

A. Gambaran Umum Objek Penelitian ... 48

1. Pendapatan Asli Daerah Kabupaten dan Kota di Provinsi Kalimantan Timur . 49 2. Dana Perimbangan Kabupaten dan Kota di Provinsi Kalimantan Timur ... 50

3. Indeks Kemandirian Fiskal dalam Kinerja Keuangan Pemerintah Daerah Kabupaten dan Kota di Provinsi Kalimantan Timur ... 52

B. Temuan Hasil Penelitian ... 54

1. Hasil Pengujian Spesifikasi Model ... 54

2. Model Terbaik Regresi Data Panel ... 58

3. Uji Asumsi Klasik ... 64

4. UjiiHipotesis ... 68

C. Pembahasan ... 73

1. Pendapatan Asli Daerah terhadap Indeks Kemandirian Fiskal dalam Kinerja Keuangan ... 73

2. Dana Perimbangan terhadap Indeks Kemandirian Fiskal dalam Kinerja Keuangan ... 74

BAB V ... 76

PENUTUP ... 76

A. Kesimpulan ... 76

B. Saran-saran ... 78

DAFTAR PUSTAKA ... 80

LAMPIRAN-LAMPIRAN ... 85

(15)

DAFTAR TABEL

Tabel 1. 1 Indeks Kemandirian Fiskal Kabupaten/Kota ... 3

Tabel 1. 2 Tabel Kategori Indeks Kemandirian Fiskal ... 4

Tabel 1. 3 Pendapatan Asli Daerah (PAD) Kabupaten dan Kota di Provinsi Kalimantan Timur Tahun 2016 – 2018 (dalam rupiah) ... 5

Tabel 1. 4 Dana Perimbangan Kabupaten dan Kota di Provinsi Kalimantan Timur Tahun 2016 – 2018... 6

Tabel 2. 1 Penelitian Terdahulu ... 22

Tabel 4. 1 Uji Chow ... 55

Tabel 4. 2 Uji Hausman ... 56

Tabel 4. 3 Uji Lagrange Multiplier ... 57

Tabel 4. 4 Hasil Uji CEM, FEM dan REM ... 58

Tabel 4. 5 Fixed Effect Model ... 59

Tabel 4. 6 Individual Effect ... 61

Tabel 4. 7 Uji Multikolinearitas ... 65

Tabel 4. 8 Hasil Uji Heteroskedastisitas ... 66

Tabel 4. 9 Period Test Heteroskedastisitas ... 67

Tabel 4. 10 Uji t-statistik ... 69

Tabel 4. 11 Uji F (Uji Simultan) ... 71

Tabel 4. 12 Uji Koefisien Determinasi ... 72

(16)

DAFTAR GAMBAR

Gambar 4. 1 Peta Provinsi Kalimantan Timur ... 48 Gambar 4. 2 Uji Normalitas ... 64

(17)

DAFTAR GRAFIK

Grafik 4. 1 Pendapatan Asli Daerah Kabupaten dan Kota Di Provinsi Kalimantan Timur Tahun 2014 – 2018 (dalam ribu rupiah) ... 49 Grafik 4. 2 Dana Perimbangan Kabupaten dan Kota di Provinsi Kalimantan Timur Tahun 2014 – 2018 (dalam ribu rupiah)... 51 Grafik 4. 3 Presentase Indeks Kemandirian Fiskal dalam Kinerja Keuangan Pemerintah

Daerah Kabupaten dan Kota di Provinsi Kalimantan Timur Tahun 2014 – 2018 (dalam persen) ... 53

(18)

BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang

Sejarah baru pada idesentralisasi ipemerintahan iserta iotonomi

idaerah idimulai saat iberlakunya Undang-Undang iNomor i22 iTahun i1999 mengenai iPemerintah iDaerah idan Undang-Undang iNomor i25 iTahun i1999 mengenai iPerimbangan iKeuangan iantara iPemerintah iPusat idan iDaerah.

iKedua ipaket Undang-Undang itersebut imenandakan idiperluasnya

idesentralisasi pada ibidang ipemerintahan yang mana iPemerintah iPusat

imenyerahkan sebagaian iurusan ipemerintahan ipada idaerah iotonom

iberdasarkan iasas iotonomi idaerah.

iDesentralisasi itimbul iberasal idari ituntutan idaerah iuntuk idiberi

ikewenangan idalam imelakukan ipembangunan idi iwilayahnya isendiri.

iSebab idianggap imasih iada ikelemahan ipada ikedua ipaket Undang-Undang

itersebut, lalu idirevisi idengan UU iNomor i32 iTahun i2004 mengenai

iPemerintahan iDaerah idan UU iNomor i33 iTahun i2004 mengenai

iPerimbangan iKeuangan iantara iPemerintah iPusat idan iPemerintah iDaerah.

iKetentuan itentang iPemerintahan iDaerah lalu idiubah menjadi Undang- Undang iNomor i23 iTahun i2014 perihal iPemerintahan iDaerah idan iterakhir

idiubah imelalui Undang-Undang iNomor i9 iTahun i2015 iperihal iPerubahan

iKedua iatas Undang-Undang iNomor i23 iTahun i2014 perihal iPemerintahan

iDaerah.

(19)

Pada iotonomi idaerah, ibeberapa ijenis ipelayanan iumum

idiserahkan pada iPemerintah iDaerah, sebab iPemerintah iDaerah diklaim

ilebih imemahami ikebutuhan imasyarakat idi idaerahnya dibandingkan

iPemerintah iPusat. iOtonomi idaerah idiharapkan bisa imeningkatkan

ikecepatan serta efesiensi idalam ipelayanan ikepada imasyarakat sebab

iPemerintah iDaerah bisa imengambil ikeputusan iyang imenjadi

iwewenangnya itanpa iharus imendapatkan ipersetujuan iterlebih idahulu idari

iPemerintah iPusat. iHal iini iakan imendorong iefesiensi idalam imelakukan

ipelayanan ipada imasyarakat iserta idalam imelaksanakan ipembangunan.

Provinsi Kalimantan Timur adalah salah satu provinsi yang diberi wewenang oleh pemerintah pusat untuk melakukan otonomi daerah. Dengan penyerahan wewenang tersebut tentunya pemerintah berharap agar Provinsi Kalimantan Timur dapat menggali potensi daerahnya sehingga dapat mengurangi ketergantungan fiskal dan subsidi dari pemerintah pusat. Dalam melaksanakan otonomi daerah ini sangat diperlukan kerjasama dari setiap daerah kabupaten dan kota di Provinsi kalimantan Timur agar berhasil dalam melaksanakan otonomi daerah.

Provinsi Kalimantan Timur resmi di umumkan oleh Presiden Joko Widodo pada 2019 dalam konferensi pers di Istana Kepresidenan Jakarta mengenai pemindahan ibu kota Indonesia ke Kalimantan Timur. Menurut Presiden Joko Widodo, pemindahan ibu kota negara ke Kalimantan Timur didasari beberapa pertimbangan yaitu resiko bencana minimal (baik banjir, gempa bumi, tsunami, kebakaran hutan, gunung berapi dan tanah longsor),

(20)

lokasi strategis (berada di tengah-tengah Indonesia), berdekatan dengan wilayah perkotaan yang sudah berkembang yaitu Balikpapan dan Samarinda, kemudian telah memiliki infrastruktur yang relatif lengkap dan sudah tersedia lahan yang dikuasai pemerintah seluas 180.000 hektar (Adisetiawan, 2019).

iOtonomi idaerah sudah iberjalan ilebih idari i20 itahun serta iBPK sudah imelakukan ipemeriksaan pada itata ikelola ikeuangan idaerah isecara

irutin. Saat ini BPK merasa sudah saatnya menjadikan kemandirian fiskal menjadi bagian dari kecukupan ipengungkapan iinformasi idi iLKPP sehingga dapat imenjadi iperhatian untuk ipemerintah iserta ipara ipemangku

ikepentingan idalam imenganalisis ihubungan ikemandirian ifiksal idaerah

idengan ifungsi iotonomi idaerah dan ipelayanan ipublik idi idaerah (BPK RI, 2020).

iKemandirian ifiskal adalah iindikator iutama idalam imengukur

ikemampuan Piemerintah iDaerah iuntuk imembiayai isendiri ikegiatan

iPemerintah iDaerah, itanpa itergantung ibantuan idari iluar, itermasuk idari

iPemerintah iPusat. iBerikut tabel iindeks ikemandirian ifiskal ikabupaten atau

ikota idi iKalimantan Timur:

Tabel 1. 1 Indeks Kemandirian Fiskal Kabupaten atau Kota di Provinsi Kalimantan Timur

Kabupaten/Kota 2014 2015 2016 2017 2018

Paser 0,0522 0,0540 0,0641 0,0735 0,0726

Kutai Barat 0,0595 0,0404 0,0449 0,0658 0,0480 Kutai Kartanegara 0,0525 0,0624 0,0647 0,1011 0,0749 Kutai Timur 0,0647 0,0415 0,1530 0,0755 0,0458

Berau 0,1019 0,1058 0,1041 0,1014 0,0907

Penajan Paser Utara 0,0433 0,0514 0,1678 0,1044 0,0457 Mahakam Ulu 0,0047 0,0159 0,0166 0,0123 0,0140 Balikpapan 0,3012 0,2596 0,2811 0,3267 0,2900 Samarinda 0,1531 0,1468 0,1606 0,1895 0,1848

Bontang 0,1102 0,1053 0,1413 0,1463 0,1590

(21)

Tabel 1. 2 Tabel Kategori Indeks Kemandirian Fiskal

Sumber: BPK RI (2019)

Berdasarkan hasil analisis atas iLaporan iKeuangan iPemerintah

iDaerah iyang itelah diserahkan ke iBadan iPemeriksa iKeuangan menunjukkan bahwa kondisi kemandirian fiskal isebagian ibesar ikabupaten atau ikota di Provinsi iKalimantan Timur tergolong idalam ikategori ibelum imandiri karena nilai Indeks Kemandirian Fiskal <0,25 kecuali Kota Balikpapan yang sudah masuk dalam kategori menuju kemandirian.

Sumber pendapatan daerah dalam Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) salah satunya berasal dari iPendapatan iAsli iDaerah (PAD) yang ibertujuan imemberikan iwewenang ipada iPemerintah iDaerah

idalam imendanai ipelaksanaan iotonomi idaerah isesuai idengan ipotensi

idaerah isebagai iperwujudan idesentralisasi iserta iDana iPerimbangan iyang

ibertujuan imengurangi ikesenjangan ifiskal iantara iPemerintah dan

iPemerintahan iDaerah dan iantar-Pemerintah iDaerah. iOleh sebab iitu,

iPemerintah iDaerah iperlu imengoptimalkan Pendapatan Asli Daerah supaya

ikemampuan ifiskal idaerah isemakin itinggi.

Pengelolaan dan pengembangan potensi Pendapatan Asli Daerah Provinsi Kalimantan Timur merupakan strategi dan kunci utama dalam mencapai kemandirian daerah, semakin tinggi peranan Pendapatan Asli

(22)

Daerah dalam pendapatan daerah maka merupakan cerminan keberhasilan usaha-usaha atau tingkat kemampuan Provinsi Kalimantan Timur dalam pembiayaan penyelenggaraan pemerintah dan pengembangan. Pemerintah Provinsi Kalimantan Timur harus mampu meningkatkan peranan dan kontribusi Pendapatan Asli Daerah secara optimal yaitu dengan cara menggali dan mengelola sumber-sumber Pendapatan Asli Daerah yang potensial sehingga kegiatan pembangunan dapat terealisasi.

Berikut merupakan tabel Pendapatan Asli Daerah Kabupaten/Kota di Provinsi Kalimantan Timur.

Tabel 1. 3 Pendapatan Asli Daerah (PAD) Kabupaten dan Kota di Provinsi Kalimantan Timur Tahun 2016 – 2018 (dalam rupiah)

Kabupaten/Kota Tahun

2016 2017 2018

Paser Rp146.407.540.000 Rp112.644.016.000 Rp149.405.404.000 Kutai Barat Rp82.989.130.000 Rp131.723.322.000 Rp117.984.284.000 Kutai Kartanegara Rp267.214.032.000 Rp435.513.162.000 Rp303.926.112.000 Kutai Timur Rp477.803.740.000 Rp174.641.081.000 Rp144.594.267.000 Berau Rp208.260.995.000 Rp222.673.008.000 Rp210.437.540.000 Penajam Paser Utara Rp224.657.038.000 Rp103.537.296.000 Rp70.390.460.000 Mahakam Ulu Rp18.709.661.000 Rp12.098.669.000 Rp17.405.628.000 Balikpapan Rp560.364.263.000 Rp612.250.040.000 Rp646.868.407.000 Samarinda Rp391.404.293.000 Rp519.423.887.000 Rp498.888.664.000 Bontang Rp150.349.247.000 Rp169.077.549.000 Rp199.483.398.000 Kalimantan Timur Rp2.528.159.939.000 Rp2.493.582.030.000 Rp2.359.384.164.000

Sumber : BPS Provinsi Kalimantan Timur 2018.

Sesuai tabel diatas, idiketahui ibahwa kemampuan suatu daerah dalam menggali Pendapatan Asli Daerah (PAD) tidak selalu sama sehingga menyebabkan perbedaan antar kabupaten dan kota. Diketahui pada tahun

(23)

2018 Pendapatan Asli Daerah (PAD) untuk Kota Balikpapan mencapai Rp.

646.868.407.000 hal tersebut sangat jauh berbeda dengan Pendapatan Asli Daerah Kabupaten Penajam Paser Utara pada tahun 2018 hanya sebesar Rp.

70.390.460.000. Namun secara umum pada Provinsi Kalimantan Timur mengalami penurunan pada Pendapatan Asli Daerah.

iSelain iPendapatan iAsli iDaerah, iDana iPerimbangan pula ialah salah satu asal ipenerimaan idaerah iyang mempunyai ikontribusi iterhadap struksur APBD. Dana perimbangan adalah dana yang bersumber dari pendapatan APBN yang dialokasikan kepada daerah untuk mendanai kebutuhan daerah dalam rangka pelaksanaan desentralisasi, yang terdiri atas dana bagi hasil, dana alokasi umum, dan dana alokasi khusus, sebagaimana dimaksud dalam Undang-undang Nomor 33 Tahun 2004 tentang Perimbangan Keuangan antara Pemerintah Pusat dan Pemerintahan Daerah.

Berikut Dana Perimbangan Kabupaten/Kota di Provinsi Kalimantan Timur.

Tabel 1. 4 Dana Perimbangan Kabupaten dan Kota di Provinsi Kalimantan Timur Tahun 2016 – 2018

Kabupaten/Kota Tahun

2016 2017 2018

Paser Rp1.361.945.794.000 Rp984.388.323.000 Rp1.377.083.774.000 Kutai Barat Rp1.568.571.150.000 Rp1.324.348.258.000 Rp1.509.720.190.000 Kutai

Kartanegara Rp3.431.406.942.000 Rp2.484.379.611.000 Rp3.136.734.847.000 Kutai Timur Rp2.221.155.168.000 Rp1.527.826.847.000 Rp2.291.810.161.000 Berau Rp1.499.485.102.000 Rp1.187.082.156.000 Rp1.682.458.853.000 Penajam Paser

Utara Rp933.077.033.000 Rp698.967.815.000 Rp947.015.360.000 Mahakam Ulu Rp997.087.429.000 Rp810.587.459.000 Rp1.053.703.379.000 Balikpapan Rp1.066.561.649.000 Rp817.394.320.000 Rp1.096.230.493.000 Samarinda Rp1.617.965.303.000 Rp1.252.076.839.000 Rp1.510.601.699.000 Bontang Rp910.458.459.000 Rp717.385.769.000 Rp856.430.573.000 Kalimantan

Timur Rp15.607.714.029.000 Rp11.804.437.397.000 Rp15.461.789.329.000

(24)

Berdasarkan tabel di atas, diketahui bahwa Dana Perimbangan yang diterima setiap kabupaten dan kota berbeda sehingga isemakin sedikit

idana iperimbangan iyang idiberikan imaka menunjukkan ikinerja ikeuangan

isemakin ibaik, serta isebaliknya bila isemakin ibesar iDana iPerimbangan yang

iditerima idari ipemerintah ipusat iakan menunjukkan isemakin ikuat

ipemerintah idaerah ibergantung kepada ipemerintah ipusat dalam imemenuhi

ikebutuhan idaerahnya isehingga isebagai iakibatkan iakan imembentuk ikinerja

ikeuangan ipemerintah daerah isemakin iturun. IPenggunaan iDana

iPerimbangan idiharapkan ibisa idilaksanakan isesuai ipada itujuan iyang

idiharapkan. iSemakin itinggi ipenerimaan idana iyang ididapat iakan

imempengaruhi ikinerja ikeuangan. iHal iini imemotivasi ipemerintah isupaya

ilebih imemperhatikan idalam ipenerimaan idana iyang ididapat idari

ipemerintah ipusat.

iSalah isatu ikonsekuensi idari iotonomi idaerah artinya iPemerintah

iDaerah memiliki itanggung ijawab ilebih ibesar idalam imemberikan

ipelayanan untuk imasyarakat isetempat serta idalam imelaksanakan

ipembangunan idaerah. iOleh sebab iitu, iotonomi idaerah iharus ididukung melalui ipeningkatan kemandirian ifiskal idaerah. iDengan ikemandirian

ifiskal, imaka idaerah diharapkan iakan bisa imembiayai ipembangunan idaerah serta imemberikan ipelayanan ilebih ibaik pada imasyarakat itanpa itergantung dari idana itransfer. iSalah isatu ifaktor iyang idapat imeningkatkan kemandirian ifiskal idaerah iadalah iperluasan idesentralisasi ifiskal. iDengan

idesentralisasi ifiskal, ikewenangan idaerah idalam mengatur serta mengelola

(25)

Pendapatan Asli Daerah (PAD) dan Dana Perimbangan yang diperoleh maka akan mempengaruhi kemandirian fiskal sehingga diharapkan terdapat peningkatan dalam kinerja keuangan daerah.

Berdasarkan pada penjelasan latar belakang diatas penulis tertarik untuk mencari tahu lebih mengenai pengaruh yang diberikan oleh variabel Pendapatan Asli Daerah (PAD) dan Dana Perimbangan terhadap Indeks Kemandirian Fiskal dalam Kinerja Keuangan Pemerintah Daerah di Provinsi Kalimantan Timur. Maka, penulis memilih judul:

“Pengaruh Pendapatan Asli Daerah dan Dana Perimbangan Terhadap Indeks Kemandirian Fiskal dalam Kinerja Keuangan Pemerintah Daerah di Provinsi Kalimantan Timur Tahun 2014 – 2018”.

B. Rumusan Masalah

iOtonomi idaerah idan idesentralisasi ifiskal adalah isalah isatu iagenda

iutama ireformasi iyang isudah idiimplementasikan isejak itahun i1999.

Meskipun sudah iberjalan iselama i20 itahun, ifaktanya ikemandirian ifiskal

isebagian ibesar iPemerintah iDaerah imasih itergolong ikecil. iHal tersebut

imenunjukkan ibahwa itujuan idari idesentralisasii fiskal adalah ipeningkatan

ikapasitas ifiskal idaerah isupaya idaerah ibisa imendanai isendiri iurusan

ipelayanan ipublik iyang idiselenggarakannya ibelum isepenuhnya itercapai.

Penelitian ini ditujukan untuk melihat, “Bagaimana pengaruh Pendapatan Asli Daerah (PAD) dan Dana Perimbangan terhadap Indeks Kemandirian Fiskal dalam Kinerja Keuangan Pemerintah Daerah Kabupaten dan Kota di

(26)

Provinsi Kalimantan Timur Tahun 2014 – 2018”.

Berdasarkan uraian latar belakang penulis dan dengan asumsi ceteris paribus, imaka diperoleh rumusan masalah yang akan penulis teliti antara lain:

1. Bagaimana pengaruh Pendapatan Asli Daerah (PAD) terhadap Indeks Kemandirian Fiskal dalam kinerja keuangan pemerintah daerah di Provinsi Kalimantan Timur Tahun 2014 – 2018 ?

2. Bagaimana pengaruh Dana Perimbangan terhadap Indeks Kemandirian Fiskal dalam ikinerja ikeuangan ipemerintah idaerah idi iProvinsi

iKalimantan iTimur Tahun 2014 – 2018?

3. Bagaimana pengaruh Pendapatan Asli Daerah (PAD) dan Dana Perimbangan secara simultan terhadap Indeks Kemandirian Fiskal dalam kineja keuangan pemerintah daerah di Provinsi Kalimantan Timur Tahun 2014 – 2018?

C. Tujuan Penelitian

Berdasarkan rumusan masalah yang sudah dijelaskan, maka tujuan ingin dicapai dari penelitian ini, yaitu :

1. Untuk mengetahui pengaruh Pendapatan Asli Daerah (PAD) terhadap Indeks Kemandirian Fiskal dalam kinerja keuangan pemerintah daerah di Provinsi Kalimantan Timur Tahun 2014 – 2018.

(27)

2. Untuk mengetahui pengaruh Dana Perimbangan terhadap Indeks Kemandirian Fiskal dalam ikinerja ikeuangan ipemerintah idaerah idi

iProvinsi iKalimantan iTimur Tahun 2014 – 2018.

3. iUntuk imengetahui ipengaruh iPendapatan iAsli iDaerah idan iDana

iPerimbangan isecara isimultan iterhadap Indeks Kemandirian Fiskal dalam kineja keuangan pemerintah daerah di Provinsi Kalimantan Timur Tahun 2014 – 2018.

D. Manfaat Penelitian

iBerdasarkan itujuan ipenelitian iyang itelah idijelaskan, maka imanfaat

idari ipenelitian iini antara lain :

1. Untuk ipemerintah, karya tulis ipenelitian iini idapat sebagai ibahan

ireferensi dalam ipengambilan keputusan atau ikebijakan perihal Kinerja Keuangan idi iProvinsi Kalimantan Timur.

2. iUntuk akademik, karya tulis ipenelitian iini idapat dijadikan sebagai

isumber ireferensi dalam ipenelitian terkait serta idapat idijadikan isebagai

ibahan iperbandingan ibagi ipenelitian iselanjutnya.

(28)

BAB II

TINJAUAN PUSTAKA

A. Teori Terkait 1. Otonomi Daerah

Menurut Undang-Undang Nomor 32 Tahun 2004, Otonomi daerah adalah hak, wewenang dan kewajiban daerah otonom untuk mengatur dan mengurus sendiri urusan pemerintahan dan kepentingan masyarakat setempat sesuai dengan peraturan perundang-undangan. Dalam menyelenggarakan iotonomi, idaerah imempunyai ihak yaitu :

a) iMengatur serta imengurus iurusan ipemerintahannya;

b) iMemilih pemimpin idaerah;

c) iMengelola iaparatur idaerah d) iMengelola ikekayaan idaerah;

e) iMemungut ipajak idaerah iserta iretribusi idaerah;

f) iMendapatkan ibagi ihasil idari ipengelolaan isumber idaya ialam iserta

isumber idaya ilainnya iyang iberada idi idaerah;

g) iMendapatkan isumber-sumber ipendapatan ilain iyang isah; dan h) iMendapatkan ihak ilainnya iyang idiatur ipada iperaturan iperundang-

iundangan.

(29)

iDalam menyelenggarakan otonomi, daerah mempunyai kewajiban:

a) Melindungi masyarakat, menjaga persatuan, kesatuan dan kerukunan nasional serta keutuhan Negara Kesatuan Republik Indonesia;

b) iMeningkatkan ikualitas ikehidupan imasyarakat;

c) iMengembangkan ikehidupan idemokrasi;

d) iMewujudkan ikeadilan iserta ipemerataan;

e) iMeningkatkan ipelayanan idasar ipendidikan;

f) iMenyediakan ifasilitas ipelayanan ikesehatan;

g) iMenyediakan ifasilitas isosial iserta ifasilitas iumum iyang ilayak;

h) iMengembangkan isistem ijaminan isosial;

i) iMenyusun iperencanaan iserta itata iruang idaerah;

j) iMengembangkan isumber idaya iproduktif idi idaerah;

k) iMelestarikan ilingkungan ihidup;

l) iMengelola iadministrasi ikependudukan;

m) iMelestarikan inilai isosial ibudaya;

n) iMembentuk iserta imenerapkan iperaturan iperundang-undangan

isesuai idengan ikewenangan; dan

o) iKewajiban ilain iyang idiatur ipada iperaturan iperundang-undangan Selain berdasarkan Undang-Undang, Otonomi daerah menurut Sujaweni (2015: 231) ialah ikebebasan iyang idimiliki idaerah dalam

imembuat iperaturan idaerah, imenyusun, imengelola idan imelaksanakan

ikebijakan iserta ikeuangan idaerahnya isendiri. Kemudian menurut

(30)

Rosemarry et al. (2016) iditerapkannya ikebijakan iotonomi idaerah itimbul

idisebabkan ioleh iketidakmampuan ipemerintah ipusat idalam imengurus

ikeseluruhan ipembangunan idaerah, ioleh isebab iitu ipemerintah ipusat

imelimpahkan iwewenang iserta ikekuasaan ipada ipemerintah idaerah idalam

imengelola idengan imandiri iseluruh ikepentingan idaerahnya. iPenerapan

ikebijakan iotonomi idaerah imenuntut ipemerintah idaerah isupaya ibisa

imengelola ikeuangan idaerah iyang ididapat imelalui ipemanfaatan ipotensi-

ipotensi idaerah isecara imandiri iyang inantinya idipergunakan idalam

ipembangunan idaerah. iHalaskova idan iHalaskova (2016) iberpendapat

iseluruh ipotensi-potensi iyang idimiliki idaerah iberpengaruh ipada ikualitas

iruang ilingkup ipelayanan iyang idiberikan ikepada imasyarakat.

2. Pendapatan Asli Daerah

Menurut Undang-Undang Nomor 33 Tahun 2004, Pendapatan Asli Daerah (PAD) adalah pendapatan yang diperoleh Daerah yang dipungut berdasarkan Peraturan Daerah sesuai dengan peraturan perundang- undangan. Pendapatan Asli Daerah bertujuan memberikan kewenangan kepada pemerintah daerah yang berfungsi untuk mendanai pelaksanaan otonomi daerah sesuai dengan potensi daerah sebagai perwujudan desentralisasi.

Berdasarkan Undang-Undang Nomor 33 Tahun 2004 tentang Pemerintahan Daerah, menyebutkan bahwa kelompok PAD dipisahkan menjadi empat jenis pendapatan, yaitu :

(31)

a. Hasil pajak daerah, yaitu pungutan yang dilakukan oleh pemerintah daerah berdasarkan peraturan perundang-undangan yang berlaku ditetapkan melalui peraturan daerah.

b. Hasil retribusi daerah, yaitu pungutan daerah sebagai pembayaran atau pemakaian karena memperoleh jasa yang diberikan oleh daerah atau dengan kata lain retribusi daerah adalah pungutan yang dilakukan sehubungan dengan suatu jasa atau fasilitas yang diberikan secara langsung dan nyata, seperti retribusi pelayanan kesehatan, retribusi pelayanan kebersihan, retribusi pelayanan pemakaman, retribusi jasa usaha pengolahan limbah cair, dan lain-lain.

c. Hasil pengelolaan kekayaan daerah yang dipisahkan, yaitu penerimaan daerah yang berasal dari ipengelolaan ikekayaan idaerah iyang

idipisahkan, mencakup ibagian iuntung idalam ipenyertaan imodal idari

iperusahaan imilik idaerah atau iBUMD, ibagian iuntung idalam

ipenyertaan imodal idari iperusahaan imilik negara atau iBUMN, ibagian

iuntung idalam ipenyertaan imodal idari iperusahaan imilik iswasta iatau

ikelompok iusaha imasyarakat.

d. iLain-lain ipendapatan iasli idaerah iyang isah, yaitu penerimaan daerah yang berasal dari lain-lain milik pemerintah daerah seperti hasil penjualan aset daerah yang tidak dipisahkan, jasa giro, pendapatan bunga, dan lain-lain.

Selain berdasarkan undang-undang, Pendapatan Asli Daerah menurut iYuwono (2005) adalah iseluruh ipenerimaan ikas iyang imenjadi

Gambar

Tabel 1. 1 Indeks Kemandirian Fiskal Kabupaten atau Kota  di Provinsi Kalimantan Timur
Tabel 1. 3 Pendapatan Asli Daerah (PAD) Kabupaten dan Kota               di Provinsi Kalimantan Timur Tahun 2016 – 2018 (dalam rupiah)
Tabel 1. 4 Dana Perimbangan Kabupaten dan Kota di Provinsi  Kalimantan Timur Tahun 2016 – 2018
Tabel 2. 1 Penelitian Terdahulu
+7

Referensi

Dokumen terkait

Puji dan syukur penulis panjatkan kehadirat Allah SWT atas berkah, rahmat dan segala karunia-Nya sehingga penulis dapat menyelesaikan penulisan skripsi yang

Puji syukur penulis panjatkan kehadirat Allah Subhanahu wa Ta’ala yang telah memberikan limpahan rahmat, taufik, hidayah serta inayah-Nya sehingga penulis dapat menyelesaikan

Puji syukur yang tak terhingga penulis panjatkan kehadirat Allah SWT yang atas segala rahmat, karunia, serta taufik dan hidayah-Nya, penulis dapat menyelesaikan

Puji dan syukur penulis panjatkan kehadirat Allah SWT, berkat rahmat dan hidayah - Nya penulis dapat menyelesaikan skripsi ini dengan judul “ANALISIS YURIDIS TERHADAP

Puji dan syukur kehadirat Allah SWT, atas rahmat dan karunia-Nya peneliti dapat menyelesaikan skripsi ini dengan baik dan lancar yang berjudul “Pengaruh

Puji syukur penulis panjatkan atas ke hadirat Allah SWT yang telah melimpahkan rahmat, hidayah dan karunia-Nya sehingga penulis dapat menyelesaikan skripsi yang berjudul

Segala puji syukur penulis panjatkan kehadirat Allah SWT atas rahmat dan karunianya Sehingga penulis dapat menyelesaikan skripsi dengan judul “ Analisis Pencegahan

Puji dan syukur penulis panjatkan kepada Allah SWT yang telah memberikan rahmat dan karunia-Nya sehingga penulis dapat menyelesaikan skripsi dengan judul