• Tidak ada hasil yang ditemukan

PEDOMAN PENILAIAN PEMBELAJARAN PROGRAM STUDI KESEHATAN MASYARAKAT FAKULTAS KESEHATAN MASYARAKAT UNIVERSITAS WIRALODRA 2020

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "PEDOMAN PENILAIAN PEMBELAJARAN PROGRAM STUDI KESEHATAN MASYARAKAT FAKULTAS KESEHATAN MASYARAKAT UNIVERSITAS WIRALODRA 2020"

Copied!
16
0
0

Teks penuh

(1)

PEDOMAN

PENILAIAN PEMBELAJARAN

PROGRAM STUDI KESEHATAN MASYARAKAT FAKULTAS KESEHATAN MASYARAKAT

UNIVERSITAS WIRALODRA

2020

(2)

PRAKATA

Syukur alhamdulillah, kita panjatkan ke hadirat Allah, atas terselesaikannya pedoman penilaian pembelajaran program studi kesehatan masyarakat Universitas Wiralodra.

Pedoman ini diharapkan dapat dijadikan acuan baku bagi dosen program studi kesehatan masyarakat Universitas Wiralodra dan dapat dimanfaatkan sedemikian rupa dalam proses pembelajaran.

Pedoman ini menyesuaikan pada panduan Rencana Pembelajaran Semester dalam Panduan Penyusunan Kurikulum Pendidikan Tinggi yang diterbitkan oleh Direktorat Jenderal Pembelajaran dan Kemahasiswaan Kemenristek Dikti 2016. Penilaian pembelajaran yang baik diharapkan mampu menciptakan hasil yang baik pula.

Pedoman penilaian pembelajaran ini diharapkan dapat diterima dan dilaksanakan dengan baik oleh seluruh dosen program studi kesehatan masyarakat Universitas Wiralodra. Tidak lupa saya sampaikan terima kasih kepada tim penyusun dari kendali mutu fakultas kesehatan masyarakat Universitas Wiralodra Semoga kerja akademik ini dapat menjadi kerja yang bernilai ibadah yang tiada putus-putusnya. Aamiin.

Indramayu, 2020

Ketua Kendali mutu

(3)

1

I. PENDAHULUAN

Pembelajaran, yang diartikan sebagai proses interaksi mahasiswa dengan dosen dan sumber belajar pada suatu lingkungan belajar, merupakan pelaksanaan secara nyata kurikulum (actual curriculum) yang telah disusun oleh program studi. Pelaksanaan pembelajaran wajib memenuhi standar proses pembelajaran dan standar penilaian pembelajaran sebagaimana ditetapkan dalam PP nomor 19 tahun 2005 tentang Standar Nasional Pendidikan (SNP) dan PP 32 tahun 2013. Standar penilaian yang diatur dalam SNP wajib menjadi dasar penyelenggaraan pembelajaran sesuai kurikulum program studi, yang juga menjadi dasar penetapan kriteria sistem penjaminan mutu eksternal melalui akreditasi.

Standar tersebut menjadi acuan dalam pembelajaran karena pemenuhan standar standar penilaian untuk mencapai mutu sesuai dengan kriteria yang ditetapkan dalam standar tersebut.

Standar penilaian merupakan kriteria mengenai mekanisme, prosedur, dan instrumen penilaian hasil belajar peserta didik. Penilaian terdiri atas :

1. Penilaian proses dan hasil belajar mahasiswa harus mencakup:

a. Edukatif b. Otentik c. Objektif d. Akuntabel e. Transparan

2. Teknik penilaian terdiri atas : a. Observasi

b. Partisipasi c. Unjuk kerja d. Test tertulis e. Tes lisan f. Angket

3. Instrument penilaian terdiri atas :

a. Penilaian proses dalam bentuk rubrik b. Potofolio

c. Karya desain

(4)

2

II. LANDASAN HUKUM

2.1 Landasan Hukum

Landasan hukum Penyusunan Pedoman penilaian adalah sebagai berikut.

1. Undang-Undang Rl Nomor 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional (Lembaran Negara Rl Tahun 2003 Nomor 78, Tambahan Lembaran Negara Rl Nomor 4301); Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 14 Tahun 2005 tentang Guru dan Dosen.

2. Undang - Undang Rl Nomor 12 Tahun 2012 tentang Pendidikan Tinggi (Lembaran Negara Rl Tahun 2012 Nomor 158, Tambahan Lembaran Negara Rl Nomor 5336);

3. Peraturan Presiden Republik Indonesia Nomor 8 Tahun 2012 tentang Kerangka Kualifikasi Nasional Indonesia (KKNI);

4. Peraturan Pemerintah Rl Nomor 19 Tahun 2005 tentang Standar Nasional Pendidikan (Lembaran Negara Tahun 2005 Nomor 41, Tambahan Lembaran Negara Nomor 4496);

5. Peraturan Pemerintah Nomor 66 Tahun 2010 tentang Perubahan Atas Peraturan Pemerintah Nomor 17 Tahun 2010 tentang Pengelolaan dan Penyelenggaraan Pendidikan

6. Peraturan Pemerintah Nomor 32 Tahun 2013 tentang Perubahan Atas Peraturan Pemerintah Nomor 19 Tahun 2005 tentang Standar Nasional Pendidikan (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2013 Nomor 71);

7. Peraturan Pemerintah Nomor 33 Tahun 2013 tentang Pelaksanaan KKNI dalam Bidang Pendidikan;

8. Peraturan Menteri Riset, Teknologi, dan Pendidikan Tinggi Nomor 44 Tahun 2015 tentang Standar Nasional Pendidikan Tinggi;

9. Keputusan Direktur Jenderal Pendidikan Tinggi Departemen Pendidikan dan Kebudayaan Rl Nomor 48/D3/Kep/1983 tentang Beban Tugas Tenaga Pengajar pada Perguruan Tinggi Negeri;

10. Standar Proses Pendidikan Universitas Wiralodra.

2.2 Tujuan

Pedoman ini disusun dengan tujuan sebagai berikut:

1. Mengembangkan acuan standard penilaian pembelajaran yang berlaku di

(5)

3

lingkungan program studi kesehatan masyarakat Universitas Wiralodra.

2. Memberikan panduan bagi dosen dalam standar penilaian pembelajaran.

2.3 Manfaat

Buku pedoman ini diharapkan dapat:

1. memudahkan dalam pengawasan dan evaluasi serta penjaminan mutu penilaian pembelajaran; dan

2. memudahkan program studi dan fakultas dalam meningkatkan mutu proses pembelajaran.

(6)

4

BAB III

SISTEM PENILAIAN

Sistem penilaian di program studi kesehatan masyarakat merujuk pada system penilaian

Unwir yang mencakup proses maupun hasil belajar mahasiswa. Sistem ini memberlakukan

penilaian formatif , yang ditujukan untuk memperoleh informasi yang digunakan untuk

perbaikan proses pembelajaran (program delivery), dan penilaian sumatif, yang ditujukan

untuk menilai ketercapaian hasil belajar mahasiswa (learning outcome). Efektivitas

pembelajaran dapat dilihat dengan membandingkan kemampuan awal mahasiswa (entry

level) dengan kemampuan mereka pada akhir program pembelajaran (exit level). Secara

operasional, penilaian terdiri atas penilaian mata kuliah, penilaian semester, penilaian

kelayakan melanjutkan studi, dan penilaian akhir program. Keempat penilaian ini

merupakan satu kesatuan yang terintegrasi. Penilaian adalah satu atau beberapa proses

mengidentifikasi, mengumpulkan dan mempersiapkan data beserta bukti-buktinya untuk

mengevaluasi proses dan hasil belajar mahasiswa dalam rangka pemenuhan Capaian

Pembelajaran Lulusan. Penilaian proses dan hasil belajar mahasiswa mencakup prinsip

penilaian; teknik dan instrumen penilaian; mekanisme dan prosedur penilaian; pelaksanaan

penilaian; pelaporan penilaian; dan kelulusan mahasiswa.

(7)

5

Prinsip Penilaian

Penilaian Keberhasilan Mahasiswa dalam Mata Kuliah

Keberhasilan mahasiswa dalam menyelesaikan setiap mata kuliah yang telah dikontraknya ditetapkan dengan berpedoman pada butir-butir ketentuan. Penilaian terhadap keberhasilan studi mahasiswa untuk setiap mata kuliah didasarkan pada penilaian acuan patokan (PAP).

Dengan acuan ini, nilai pencapaian mahasiswa atas tujuan/kompetensi ditentukan berdasarkan kriteria yang telah ditetapkan.

Nilai keberhasilan studi untuk setiap mata kuliah merupakan hasil kumulatif dari komponen

kehadiran (10%), rata-rata tugas (20%), penlaian tengah semester (30%), dan penilaian akhir

semester (40%).

(8)

6

Hasil penilaian setiap mata kuliah diserahkan oleh masing-masing dosen pengampu sesuai jadwal yang ditetapkan dengan ketentuan sebagai berikut:

1. Setiap dosen pengampu mata kuliah wajib memberikan nilai akhir mata kuliah melalui Sistem Informasi Manajemen Akademik dan Keuangan Online (SIMAKO).

2. Penyampaian nilai akhir pada SIMAKO dilakukan pada setiap akhir semester dalam kurun waktu seperti yang diatur dalam kalender akademik universitas.

3. Jika sampai batas akhir penyampaian nilai mata kuliah seorang dosen tidak menyampaikan nilai maka sistem penginputan nilai pada SIMAKO tertutup (off).

4. Jika sistem penginputan nilai pada SIMAKO tertutup (off) maka dosen tidak bisa memberikan nilai mata kuliah yang diampunya.

5. Dalam waktu 2 x 24 jam setelah batas akhir penyampaian nilai mata kuliah pada SIMAKO oleh dosen pengampu mata kuliah dan dosen tersebut tidak memberikan nilai mata kuliah yang diampunya maka Ketua Program Studi dan atau Dekan wajib memberikan nilai akhir mata kuliah tersebut dengan memberikan nilai tertinggi (A) pada seluruh mahasiswa.

6. Jika dalam waktu 2 x 24 jam seperti yang dimaksud pada ketentuan 5 di atas Ketua Program Studi dan atau Dekan tidak juga memberikan nilai akhir sebuah mata kuliah maka Wakil Rektor I dan atau Kepala BAAK wajib memberikan nilai akhir mata kuliah tersebut dengan memberikan nilai tertinggi (A) kepada seluruh mahasiswa.

7. Pemasukan nilai dari dosen ber-NIDK menggunakan formulir Daftar Peserta dan Nilai Akhir (DPNA), yang diserahkan oleh dosen yang bersangkutan ke Prodi dan dimasukkan ke SIMAKO oleh petugas yang ditunjuk.

8. Pemasukan nilai PPL, KKN, Magang, Praktik Kerja Lapangan, dan Tugas Akhir (Skripsi/Tesis) menggunakan DPNA dan dimasukkan ke SIMAKO oleh petugas yang ditunjuk.

9. Bagian Administrasi Akademik Fakultas/SPs mencetak kartu hasil studi (KHS) melalui database SIMAKO, apabila diperlukan.

Teknik dan Instrumen Penilaian

(9)

7

Penilaian capaian pembelajaran dilakukan pada ranah sikap, pengetahuan dan keterampilan secara rinci dijelaskan sebagai berikut :

1. Penilaian ranah sikap dilakukan melalui observasi, penilaian diri, penilaian antar mahasiswa (mahasiswa menilai kinerja rekannya dalam satu bidang atau kelompok), dan penilaian aspek pribadi yang menekankan pada aspek beriman, berakhlak mulia, percaya diri, disiplin dan bertanggung jawab dalam berinteraksi secara efektif dengan lingkungan sosial, alam sekitar, serta dunia dan peradabannya.

2. Penilaian ranah pengetahuan melalui berbagai bentuk tes tulis dan tes lisan yang secara teknis dapat dilaksanakan secara langsung maupun tidak langsung. Secara langsung maksudnya adalah dosen dan mahasiswa bertemu secara tatap muka saat penilaian, misalnya saat seminar, ujian skripsi, tesis dan disertasi. Sedangkan secara tidak langsung, misalnya menggunakan lembar-lembar soal ujian tulis.

3. Penilaian ranah keterampilan melalui penilaian kinerja yang dapat diselenggarakan melalui praktikum, praktek, simulasi, praktek lapangan, dan lainnya yang memungkinkan mahasiswa untuk dapat meningkatkan kemampuan keterampilannya.

Instrumen Pneilaian A. Rubrik

Rubrik merupakan panduan atau pedoman penilaian yang menggambarkan kriteria yang diinginkan dalam menilai atau memberi tingkatan dari hasil kinerja belajar mahasiswa.

Rubrik terdiri dari dimensi atau aspek yang dinilai dan kriteria kemampuan hasil belajar

mahasiswa ataupun indikator capaian belajar mahasiswa. Pada buku panduan ini dijelaskan

tentang rubrik analitik, rubrik holistik, dan rubrik skala persepsi. Tujuan penilaian

menggunakan rubrik adalah memperjelas dimensi atau aspek dan tingkatan penilaian dari

capaian pembelajaran mahasiswa. Selain itu rubrik diharapkan dapat menjadi pendorong

atau motivator bagi mahasiswa untuk mencapai capaian pembelajarannya. Rubrik dapat

(10)

8

bersifat menyeluruh atau berlaku umum dan dapat juga bersifat khusus atau hanya berlaku untuk suatu topik tertentu. Rubrik yang bersifat menyeluruh dapat disajikan dalam bentuk holistic rubric

Ada 3 macam rubrik yang disajikan sebagai contoh pada buku ini, yakni:

(1) Rubrik holistik adalah pedoman penilaian untuk menilai berdasarkan kesan keseluruhan atau kombinasi semua kriteria.

(2) Rubrik analitik adalah pedoman penilaian yang memiliki tingkatan kriteria penilaian yang dideskripsikan dan diberikan skala penilaian atau skor penilaian.

(3) Rubrik skala persepsi adalah pedoman penilaian yang memiliki tingkatan kriteria penilaian yang tidak dideskripsikan, namun tetap diberikan skala penilaian atau skor penilaian.

Beberapa manfaat penilaian menggunakan rubrik adalah sebagai berikut:

1) Rubrik dapat menjadi pedoman penilaian yang objektif dan konsisten dengan kriteria yang jelas;

2) Rubrik dapat memberikan informasi bobot penilaian pada tiap tingkatan kemampuan mahasiswa;

3) Rubrik dapat memotivasi mahasiswa untuk belajar lebih aktif;

4) Mahasiswa dapat menggunakan rubrik untuk mengukur capaian kemampuannya sendiri atau kelompok belajarnya;

5) Mahasiswa mendapatkan umpan balik yang cepat dan akurat;

6) Rubrik dapat digunakan sebagai instrumen untuk refleksi yang efektif tentang proses pembelajaran yang telah berlangsung;

7) Sebagai pedoman dalam proses belajar maupun penilaian hasil belajar mahasiswa.

B. Penilaian portofolio

Penilaian portofolio merupakan penilaian berkelanjutan yang didasarkan pada kumpulan

informasi yang menunjukkan perkembangan capaian belajar mahasiswa dalam satu periode

tertentu. Informasi tersebut dapat berupa karya mahasiswa dari proses pembelajaran yang

dianggap terbaik atau karya mahasiswa yang menunjukkan perkembangan kemampuannya

untuk mencapai capaian pembelajaran. Macam penilaian portofolio yang disajikan dalam

buku ini adalah sebagai berikut: 1. Portofolio perkembangan, berisi koleksi hasil-hasil

karya mahasiswa yang menunjukkan kemajuan pencapaian kemampuannya sesuai dengan

tahapan belajar yang telah dijalani. 2. Portofolio pamer (showcase) berisi hasil-hasil karya

mahasiswa yang menunjukkan hasil kinerja belajar terbaiknya. 3. Portofolio komprehensif,

(11)

9

berisi hasil-hasil karya mahasiswa secara keseluruhan selama proses pembelajaran.

Mekanisme dan Prosedur Penilaian

Mekanisme penilaian terkait dengan tahapan penilaian, teknik penilaian, instrumen penilaian, kriteria penilaian, indikator penilaian dan bobot penilaian dilakukan dengan alur sesuai pada Gambar berikut :

Prosedur Penilaian

Prosedur penilaian mencakup tahap:

(1) Perencanaan (dapat dilakukan melalui penilaian bertahap dan/atau penilaian ulang), (2) kegiatan pemberian tugas atau soal,

(3) observasi kinerja,

(4) pengembalian hasil observasi, dan (5) pemberian nilai akhir

Pelaksanaan Penilaian

Pelaksanan penilaian dilakukan sesuai dengan rencana pembelajaran dan dapat dilakukan oleh:

a) dosen pengampu atau tim dosen pengampu;

b) dosen pengampu atau tim dosen pengampu dengan mengikutsertakan mahasiswa;

dan/atau

c) dosen pengampu atau tim dosen pengampu dengan mengikutsertakan pemangku kepentingan yang relevan

Entry Penilaian Pembelajaran

Dosen melakukan Entry nilai sesuai dengan jadwal kalender akademik dan keterlambatan peng-

entry-an nilai akan dikenakan pinalti dengan nilai A kepada semua mahasiswa. Entry nilai

dilakukan di SIMAKO dosen pada laman dosen.unwir.ac.id

(12)

10

Peng-entry-an nilai menggunakan web browser, dilakukan dengan memilih menu “Input Nilai”

dan pilih mata kuliah melalui klik “Entry Nilai” serta akan ditampilkan laman DAFTAR NILAI PERKULIAHAN. Dari laman DAFTAR NILAI PERKULIAHAN, dosen dapat memilih entry nilai menggunakan cara manual. Dosen tidak dapat mengubah komposisi atau prosentase nilai.

Selanjutnya, Dosen meng-upload File daftar nilai yang sudah diolah, dengan mengklik tombol

“Grid” pada menu “Input Nilai” yang ada pada laman.

Setelah melakukan entry nilai, Dosen menandatangani dokumen nilai mata kuliah dicetak,

diserahkan ke Sub Bagian Akademik dan Kemahasiswaan Fakultas dan selanjutnya diarsipkan.

(13)

11

Lampiran

(14)

12

(15)

13

Rubrik Penilaian Presentasi Tugas Laporan Kelompok

Kelompok Anggota

:

: 1) ...

2) ...

3) ...

Nilai : ...

Nilai Deskripsi

4 Substansi yang disajikan sangat lengkap Teknik saji sangat baik

Media saji sangat tepat dan menarik

Semua anggota kelompok terlibat aktif dalam diskusi 3 Substansi yang disajikan lengkap

Teknik saji baik

Media saji tepat dan menarik

Semua anggoa kelompok terlibat aktif dalam diskusi 2 Substansi yang disajikan kurang lengkap

Teknik saji cukup baik

Media saji kurang tepat dan menarik

Sebagian besar anggota kelompok aktif dalam diskusi 1 Substansi yang disajikan tidak lengkap

Teknik saji tidak baik

Tidak menggunakan media saji

Anggota kelompok tidak terlibat aktif dalam diskusi

Gambar 1. Contoh rubrik penilaian tugas kelompok

(16)

14

V. PENUTUP

Pedoman ini merupakan bagian yang tak terpisahkan dari sistem penjaminan

mutu bagi program studi kesehatan masyarakat. Pedoman penilaian ini sebagai acuan

dalam penilaian yang ada dalam lingkungan proga studi kesehatan masyarakat.

Gambar

Gambar 1. Contoh rubrik penilaian tugas kelompok

Referensi

Dokumen terkait

[r]

pada 15 Juni 2015 pukul 10.33 WIB.. menyatakan ketidakmampuan pemerintahan Sudan untuk menyelesaikan konflik di negaranya, sehingga mempersilahkan kegiatan AU untuk melakukan

Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengelolaan laboratorium Administrasi Perkantoran di Sekolah Menengah Kejuruan Batik Perbaik Purworejo,

Penulisan skripsi yang berjudul Penjatuhan Sanksi Terhadap Narapidana yang Melakukan Tindak Pidana selama Menjalani Masa Hukuman menurut Hukum Pidana di

Dalam potongan melintang batang atau cabang pohon, yang biasanya berbentuk lingkaran atau elips, seringkali terlihat adanya bagian kayu yang warnanya lebih gelap di bagian

Capaian Pembelajaran : Mampu membuat (C6 ) web dengan Dreamweaver dan memiliki keterampilan (P5) mengedit teks dan gambar dengan Photoshop secara berkelompok dan

Utsman bin A##an dibunuh se-ara tragis $leh salah se$rang "ang disebut dalam se'arah Utsman bin A##an dibunuh se-ara tragis $leh salah se$rang "ang disebut dalam

Fungsi Lembaga keuangan bank Lembaga keuangan menyediakan jasa sebagai perantara antara pemilik modal dan pasar utang yang bertanggung jawab dalam penyaluran dana dari