• Tidak ada hasil yang ditemukan

DINAS KEHUTANAN PROVINSI KALIMANTAN SELATAN RENCANA KERJA - SATUAN KERJA PERANGKAT DAERAH (RENJA-SKPD) DINAS KEHUTANAN TAHUN 2017

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "DINAS KEHUTANAN PROVINSI KALIMANTAN SELATAN RENCANA KERJA - SATUAN KERJA PERANGKAT DAERAH (RENJA-SKPD) DINAS KEHUTANAN TAHUN 2017"

Copied!
49
0
0

Teks penuh

(1)

DINAS KEHUTANAN

PROVINSI KALIMANTAN SELATAN

RENCANA KERJA - SATUAN KERJA PERANGKAT

DAERAH (RENJA-SKPD) DINAS KEHUTANAN

PROVINSI KALIMANTAN SELATAN

TAHUN 2017

(2)

ii

DAFTAR ISI

Kata Pengantar i Daftar Isi ii BAB I BAB II BAB III BAB IV BAB V BAB VI BAB VII LAMPIRAN PENDAHULUAN ……….. 1.1. Latar Belakang ……….. 1.2. Landasan Hukum………..

1.3. Maksud dan Tujuan………..

1.4. Sistematika Penulisan ……….

EVALUASI PELAKSANAAN RENJA-SKPD TAHUN LALU

2.1. Evaluasi Pelaksanaan Renja SKPD Tahun Lalu….

2.2. Analisis Kinerja Pelayanan SKPD……….

2.3. Isu-isu Penting Penyelenggaraan Tugas dan……..

Fungsi Dinas Kehutanan Kalsel

2.4. Riview terhadap Rancangan Awal RKPD………….

2.5. Penelaahan Usulan Program Kegiatan Masyarakat

TUJUAN, SASARAN DAN PROGRAM KEGIATAN 3.1. Telaahan Terhadap Kebijakan Nasional……… 3.2. Tujuan dan Sasaran Renja SKPD……… 3.3. Program Kegiatan……… INDIKATOR KINERJA DAN KELOMPOK SASARAN YANG MENGGAMBARKAN PENCAPAIAN RENSTRA SKPD……….. DANA INDIKATIF BESERTA SUMBERNYA SERTA …… PRAKIRAAN MAJU BERDASARKAN PAGU INDIKATIF SUMBER DANA YANG DIBUTUHKAN UNTUK…………. MENJALANKAN PROGRAM DAN KEGIATAN

PENUTUP………. 1 1 2 4 5 6 6 23 27 27 29 30 30 31 32 36 38 45 46

(3)

Rencana Kerja SKPD Dinas Kehutanan Provinsi Kalimantan Selatan Tahun 2017 1

I.

PENDAHULUAN

1.1. Latar Belakang

Pembangunan kehutanan di Provinsi Kalimantan Selatan tahun 2017

sebagai tahun kedua dari periode pembangunan kehutanan 2016 – 2021,

menekankan pada upaya rehabilitasi dan perlindungan sumberdaya

hutan,revitalisasi kehutanan serta Pemberdayaan masyarakat di dalam dan sekitar kawasan hutan, dan pemantapan kawasan hutan,. Ketiga fokus tersebut merupakan kebijakan pembangunan kehutanan yang ditetapkan di dalam Rencana Strategis Dinas Kehutanan Provinsi Kalimantan Selatan Tahun 2016 – 2021.

Kebijakan pembangunan kehutanan tersebut mencerminkan tekad untuk melaksanakan pembangunan kehutanan yang mantap dan berkelanjutan guna meningkatkan kesejahteraan masyarakat di Provinsi Kalimantan Selatan. Penerapan kebijakan pembangunan dimaksud diharapkan akan mampu meningkatkan kemampuan kawasan hutan yang ada selain untuk memproduksi hasil hutan kayu, bukan kayu, jasa wisata dan lingkungan juga untuk mendorong peningkatan penyerapan tenaga kerja dan peningkatan usaha kecil sektor kehutanan terutama yang berada di sekitar hutan.

Dalam penyusunan rencana kerja pembangunan kehutanan pada tahun 2017 ini berpedoman juga pada Kebijakan Kementerian Kehutanan yang diintegrasikan dengan kebijakan Pembangunan Daerah Kalimantan Selatan yang menekankan pada usaha pembangunan kehidupan sosial dan budaya, pembangunan sumberdaya manusia, peningkatan perekonomian, pengelolaan lingkungan hidup serta pelaksanaan pemerintahan yang bersih dan baik. Kebijakan pembangunan dimaksud kemudian dijabarkan ke dalam berbagai program dan kegiatan pembangunan kehutanan tahun 2016. Program, kegiatan serta sasaran yang hendak dicapai akan menjadi acuan penjabaran kedalam kegiatan-kegiatan yang lebih rinci bagi para pelaku pembangunan kehutanan di Dinas Kehutanan Provinsi Kalimantan Selatan.

(4)

Rencana Kerja SKPD Dinas Kehutanan Provinsi Kalimantan Selatan Tahun 2017 2

1.2. Landasan Hukum

Rencana Kerja Dinas Kehutanan Propinsi Kalimantan Selatan Tahun 2017 disusun berdasarkan :

1. Undang-Undang Nomor 5 Tahun 1990 tentang Konservasi Sumber Daya Alam Hayati dan Ekosistemnya;

2. Undang-Undang Nomor 24 Tahun 1992 tentang Penataan Ruang;

3. Undang-Undang No. 32 Tahun 2009 tentang Pengelolaan Lingkungan Hidup;

4. Undang-Undang Nomor 41 Tahun 1999 tentang Kehutanan;

5. Undang-Undang Nomor 25 Tahun 2004 tentang Sistem Perencanaan Pembangunan Nasional;

6. Undang-undang Nomor 17 Tahun 2003 tentang Keuangan Negara; (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2003 nomor 47, tambahan lembaran negara Republik Indonesia nomor 4286);

7. Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2014 tentang Pemerintahan Daerah. 8. Peraturan Pemerintah Nomor 25 Tahun 2000 tentang Kewenangan

Pemerintah dan Kewenangan Propinsi Sebagai Daerah Otonom;

9. Peraturan Pemerintah Nomor 34 Tahun 2002 tentang Tata Hutan dan Penyusunan Rencana Pengelolaan Hutan, Pemanfaatan Hutan, dan Penggunaan Kawasan Hutan;

10. Peraturan Pemerintah Nomor 38 Tahun 2007 tentang Pembagian Urusan Pemerintahan Antara Pemerintah, Pemerintah Daerah Provinsi dan Pemerintah Kabupaten dan Kota (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2007 Nomor 82, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4737);

11. Peraturan Pemerintah Nomor 8 Tahun 2008 tentang Tahapan, Tata Cara

Penyusunan, Pengendalian dan Evaluasi Pelaksanaan Rencana

Pembangunan Daerah (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2008 Nomor 21, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4817);

(5)

Rencana Kerja SKPD Dinas Kehutanan Provinsi Kalimantan Selatan Tahun 2017 3

12. Peraturan Pemerintah Pengganti Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 2 Tahun 2014 Tentang Perubahan Atas Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2014 Tentang Pemerintahan Daerah;

13. Perpres No 2 Tahun 2015 tentang RPJM Nasional 2015 – 2019 (Nawacita), 14. Instruksi Presiden No. 9 Tahun 2000 tentang Pengarusutamaan Gender

dalam Pembangunan Nasional;

15. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 54Tahun 2010 Tentang Pelaksanaan Peraturan Pemerintah Nomor 8 Tahun 2008 Tentang Tahapan Tatacara Penyusunan, Pengendalian, Dan Evaluasi Pelaksanaan Rencana Pembangunan Daerah;

16. Permendagri No 67 Tahun 2011 tentang Pedoman Umum Pelaksanaan Pengarusutamaan Gender di Daerah.

17. Peraturan Daerah Provinsi Kalimantan Selatan Nomor 5 Tahun 2008 tentang Urusan Pemerintahan Yang Menjadi Kewenangan Pemerintah Provinsi Kalimantan Selatan (Lembaran Daerah Provinsi Kalimantan Selatan Tahun 2008 Nomor 5);

18. Peraturan Daerah Provinsi Kalimantan Selatan Nomor 6 Tahun 2008 tentang pembentukan Organisasi dan Tata Kerja Perangkat Daerah Provinsi Kalimantan Selatan (Lembaran Daerah Provinsi Kalimantan Selatan Tahun 2008 Nomor 6);

19. Perda No 17 Tahun 2009 tentang RPJP Provinsi Kalimantan Selatan Tahun 2005 - 2025

20. SE bersama empat Menteri : Menteri Perencanaan Pembangunan Nasional/Kepala Bappenas,Menteri Keuangan, Menteri Dalam Negeri, Menteri Negara Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Tahun 2012 Tentang Strategi Nasiona Percepatan PUG melalui PPRG;

21. SK Menteri Perencanaan Pembangunan Nasional/Kepala Bappenas No. Kep. 30/M.PPN/HK/03/2009;

22. Peraturan Gubernur Kalimantan Selatan Nomor 8 Tahun 2008 tentang Pembentukan, Organisasi dan Tata Kerja Unit Pelaksana Teknis Dinas dan

(6)

Rencana Kerja SKPD Dinas Kehutanan Provinsi Kalimantan Selatan Tahun 2017 4

Badan Provinsi Kalimantan Selatan (Berita Daerah Provinsi Kalimantan Selatan Tahun 2008 Nomor 14);

23. Peraturan Gubernur Kalimantan Selatan Nomor 7 Tahun 2009 tentang Tugas Pokok, Fungsi dan Uraian Tugas Unsur-unsur Organisasi Dinas Kehutanan dan Unit-Unit Pelaksana Teknis Di Lingkungan Dinas Kehutanan Provinsi Kalimantan Selatan (Berita Daerah Provinsi Kalimantan Selatan Tahun 2009 Nomor 7);

1.3. Maksud dan Tuj

uan

Maksud penyusunan Renja Dinas Kehutanan Provinsi Kalimantan Selatan tahun 2017, dapat dijabarkan sebagai berikut :

1. Memberikan arah dan pedoman bagi seluruh personil/aparat dinas dalam melaksanakan tugasnya untuk menentukan prioritas-prioritas di bidang kehutanan sehingga tujuan program dan sasaran kegiatan yang telah ditetapkan di tahun 2017 dapat tercapai;

2. Mempermudah kontrol, koordinasi, analisa, monitoring dan evaluasi kegiatan baik secara internal maupun eksternal;

3. Memberikan informasi kepada pemangku-pemangku kepentingan

(stakeholders) tentang rencana pembangunan di kehutanan;

4. Menjadikan kerangka dasar bagi Pemerintah Daerah pada umumnya dan Dinas Kehutanan Provinsi Kalimantan Selatan khususnya dalam upaya peningkatan kualitas pembangunan di bidang Kehutanan

5. Mewujudkan sinkronisasi pembangunan di daerah khususnya antara target kinerja dalam RPJMD Provinsi Kalimantan Selatan dengan Renstra Dinas Kehutanan Provinsi Kalimantan Selatan;

Adapun tujuan penyusunan Renja Dinas Kehutanan Tahun 2017dapat dijabarkan sebagai berikut :

1. Acuan Dinas Kehutanan dalam mengoperasionalkan RKPD Provinsi Kalimantan Selatan Tahun 2017 sesuai dengan tugas pokok dan fungsinya dalam rangka mencapai visi dan misi Pemerintah Provinsi Kalimantan Selatan.

(7)

Rencana Kerja SKPD Dinas Kehutanan Provinsi Kalimantan Selatan Tahun 2017 5

2. Sebagai dasar dalam perumusan program dan kegiatan pembangunan Kehutanan pada Dinas Kehutanan Provinsi Kalimantan Selatan.

3. Acuan Dinas Kehutanan Provinsi Kalimantan Selatan terhadap target pencapaian yang telah ditetapkan dalam Renstra Dinas Kehutanan Provinsi Kalimantan Selatan Tahun 2016 - 2021.

1.4. Sistematika Penulisan

Penyusunan Renja-SKPD Dinas Kehutanan Provinsi Kalimantan Selatan menggambarkan sejumlah target kinerja program / kegiatanyang ingin dicapai dalam rangka mewujudkan visi dan misi yang telah ditetapkan. Sistematika penulisan Rencana Kerja Satuan Kerja Perangkat Daerah (Renja-SKPD) Dinas Kehutanan Provinsi Kalimantan Selatan adalah sebagai berikut:

BAB I. PENDAHULUAN

1.1. Latar Belakang 1.2. Landasan Hukum 1.3. Maksud dan Tujuan 1.4. Sistematika Penulisan

BAB II. EVALUASI PELAKSANAAN RENJA SKPD TAHUN LALU

2.1 Evaluasi Pelaksanaan Renja SKPD Tahun Laludan Capaian Renstra SKPD

2.2 Analisis Kinerja Pelayanan SKPD

2.3 Isu-isu Penting Penyelenggaraan Tugas dan Fungsi SKPD 2.4 Review terhadap Rancangan Awal RKPD

2.5 Penelaahan Usulan Program dan Kegiatan Masyarakat

BAB III. TUJUAN, SASARAN, PROGRAM DAN KEGIATAN

3.1 Telaahan terhadap Kebijakan Nasional 3.2 Tujuan dan sasaran Renja SKPD 3.3 Program dan Kegiatan

BAB IV. INDIKATOR KINERJA DAN KELOMPOK SASARAN YANG MENGGAMBARKAN PENCAPAIAN RENSTRA SKPD;

BAB V. DANA INDIKATIF BESERTA SUMBERNYA SERTA PRAKIRAAN MAJU BERDASARKAN PAGU INDIKATIF;

BAB VI. SUMBERDANA YANG DIBUTUHKAN UNTUK MENJALANKAN PROGRAM DAN KEGIATAN;

(8)

Rencana Kerja SKPD Dinas Kehutanan Provinsi Kalimantan Selatan Tahun 2017 6

II. EVALUASI PELAKSANAAN RENJA SKPD TAHUN 2015

2.1. Evaluasi Pelaksanaan Renja SKPD Tahun 2015

Evaluasi Rencana Kerja (RENJA SKPD) adalah bagian dari proses pengukuran keberhasilan dari suatu SKPD. Pada tahap ini beberapa kebijakan dalam bentuk program dan kegiatan yang tidak tercapai dapat dievaluasi sehingga SKPD dapat menentukan kebijakan baru dalam mengatasi permasalahan tersebut.

Pada tahun 2015 Dinas Kehutanan Provinsi Kalsel untuk melaksanakan

pembangunan kehutanan semula memperoleh dana sebesar

Rp.27.352.795.000,- (APBD Rp.25.121.306.000,- dan APBN Rp.2.571.299.000,-) Pada saat APBD perubahan tahun 2015 Dinas Kehutanan tidak melakukan perubahan.

Sampai dengan akhir tahun 2015 telah terealisir sebesar

(9)

R enc ana K erj a S K PD D ina s K ehut ana n P rov ins i K alim ant an S ela ta n Ta hu n 2017 8 RE KAP IT ULASI E V ALUASI H ASI L PE LAKSA N AAN RE N JA SKP D D AN PE N C AP AI AN RE N ST RA SKP D S /D T AHU N 2 0 1 5 PROV IN SI KALI M AN TAN SE LAT AN No U rus an/ B ida ng U rus an P em er in ta ha n D aer ah da n P rogr am /K eg ia ta n Ind ik at or K ine rja P rogr am (O u tcom e) /K egi at an (ou tpu t) Ta rge t R ens tr a SK P D pa da T ahun 20 16 (A w al P er iode R en st ra SK P D ) Ta rge t K in er ja C apa i pr ogr am Ta hu n 20 1 5 R ea lis as i Ta rge t K ine rja H as il P rogr am da n K el ua ra n K eg ia ta n s/ d Ta hu n 20 1 3 Ta rge t da n R ea lis as i K in er ja P rogr am da n K eg ia ta n T ahu n La lu P er kir aa n R ea lis as i C apa ia n T ar ge t R en st ra SK P D s/ d Ta hu n B er ja la n Ta rge t R enja SK P D T ah un La lu R ea lis as i R enja SK P D T ah un La lu Tia n gk at R el ia sa si (% ) R ea lis as i C apa ia n P rogr am da n K eg ia ta n s/ d T ahun B er ja la n Tin gk at C apa ia n R ea lis as i Ta rge t R en st ra (% ) A. P en at aa n R ua ng I. P ro gr am P er enca na - Jum la h K es at ua n P en ge - 11 U ni t 1 1 U n it 1 1,0 0 46 ,7 0 a n Ta ta R ua ng lo la an H ut an (K PH ) di K als el ya ng ter b en tuk 1 . Id en tif ik as i P em an - Jum la h la por an k egi at an 25 ,0 0 L ok as i 4 la por an 3 La por an 4 La por an 4 La por an 10 0,0 0 4 4,0 0 73 ,8 4 fa at an K aw as an H u Id en tif ik as i P em an fa at an ta n K aw as an H ut an 2 . Inv en ta ris as i P ot en si Jum la h La por an be ris i D 50 ,0 0 L ok as i 4 la por an 1 3 La por an 6 La por an 6 La por an 10 0,0 0 4 4,0 0 45 ,7 6 S um be r D ay a H u ta n ta P rim er da n Sek und er P o ten si Sum be r D ay a H u ta n.

(10)

R enc ana K erj a S K PD D ina s K ehut ana n P rov ins i K alim ant an S ela ta n Ta hu n 2017 9 3 . Sos ia lis as i R K TN / Jum la h la por an k egi at an 75 Lo ka si 1 la por an 15 La po ra n 2 0,0 0 22 ,0 4 R K TP S os ia lis as i R K TN /R K TP 1 00 ,0 0 1 00 ,0 0 4 . Inv en ta ris as i ja la n Jum la h La por an be ris i D 8,0 0 la por an 4 la por an - 5 0,0 0 66 ,6 0 a rea l ek s H PH ta P rim er da n Sek und er tt g ja la n a rea l ek s H PH 5 . M oni tor ing da n eva - Jum la h la por an ha sil m o - 6,0 0 la por an 3 la por an 1 0 La por an 5 0,0 0 55 ,4 7 lua si B at as IU P H H K ni tor ing da n eva lua si B H A /H T ta s I U PH H K H u ta n Al am / H tn Ta na m an II. P eng enda lia n P e - Jum la h K es at ua n P en ge - 11 ,0 0 U n it 1 1 U n it 1 00 ,0 0 48 ,5 3 m anf aa ta n R ua ng lo la an H ut an (K PH ) di K als el ya ng ter b en tuk 1 . P eng am ana n B at as P an ja ng ba ta s k aw as an 520 K M 4 0 K M 1 2 0 K M 4 0 K M 4 0 K M 10 0,0 0 3 8,4 6 48 ,5 3 K aw as an H ut an hu ta n yg te la h di p el iha ra R at a ra ta ca pa ia n k ine rja (% ) 1 00 ,0 0 47 ,6 2 P re di ka t K in er ja B K B . Li n gk un gan H idu p I. P er lindu ngan K on - P ro sen ta se k as us gan gg u - 100 % 100% 1 00 ,0 0 82 ,4 5

(11)

R enc ana K erj a S K PD D ina s K ehut ana n P rov ins i K alim ant an S ela ta n Ta hu n 2017 10 s er va si Sum be r D ay a a n kea m ana n h ut an da n Al am ha sil hu ta n yg ter sel es k an 1 . P eng enda lia n da n Jum la h ke gi at an pe ng 58 K ali 8 K ali 17 K ali 7 k ali 7 k ali 10 0,0 0 3 7,9 3 22 ,2 5 P eng aw as an P em an m ana n hu ta n da n pe re - fa at an Sum be r D ay a da ra n ha sil hu ta n y g di - Al am pun gu t s eca ra ileg al 2 . P eng elo la an kea ne - Jum la h Sp es ies P ur un 2 Sp ec ie s 4 spe sies 4 S pe cie s 4 S pe cie s 4 S pe cie s 10 0,0 0 6 00 ,0 0 32 ,0 0 k a r agam an ha ya ti da n Le ba h M adu da n ek os ist em 3 . P eng ad aa n P ak aia n Jum la h pa ka ia n po lhu t 100 S tel 2 5 st el 42 S tel 2 5 st el 2 5 s te l 10 0,0 0 9 4,0 0 65 ,2 0 P olhu t da n P em bi na P olhu t 4 . P eng am ana n H u ta n Jum la h pem b ina an ter h 56 Lo ka si 1 1 k ali 20 K ali 1 1 k ali 1 1 k ali 10 0,0 0 7 5,0 0 41 ,7 1 P ar tis ipa tif da p k el om pok m as ya ra - k at da la m pe ng am ana n hu ta n m and iri 5 . P eni ngk at an ke te - Jl h pe la tiha n m ene m ba k 5 K ali 1 k ali 2 K ali 1 k ali 1 k ali 10 0,0 0 8 0,0 0 49 ,8 4 ra m pi la n M en em ba k ba gi P O LH U T & P em bina ba gi P O LH U T da n P em bi na 6 . M oni tor ing E va lua si Jum la h la por an ten ta ng 12 K ab/ K o ta 9 la por an 2 3 La por an 9 la por an 9 la por an 10 0,0 0 6 8,3 3 46 ,6 4

(12)

R enc ana K erj a S K PD D ina s K ehut ana n P rov ins i K alim ant an S ela ta n Ta hu n 2017 11 da n P el ap or an P er - da ta S ar ana da n P ra sa ra - lindu ng an hu ta n na P o lhu t da n PP N S 7 . P eng enda lia n K er u - - Jum la h M as ya ra ka t y g 1 5 or g X 24 B u la n 1 00 ,0 0 66 ,9 1 s ak an H ut an da n la - di liba tk an da la m p en ga - 1 2 b ln ha n m ana n H ut an - Jum la h K eg ia ta n P at ro li 150 k ali 2 4 K ali 2 8 K ali 3 3,3 3 P en gam ana n H ut an - Jum la h K eg ia ta n O pe ra - 6 K ali 8 K ali 1 00 ,0 0 s i P en er tiba n - K alen der 1 pk t 1 00 ,0 0 8 . K oor di na si Pen gen - - Jum la h So sia lis as i In for 135 k ali 5 k ali 6 K ali 8 ,1 5 33 ,6 6 da lia n K eba ka ra n m as i P en ge nd ali an K H ut an ba ka ra n H ut an - Jum la h P at ro li P en gen - 1 0 k ali 2 4 K ali 1 00 ,0 0 da lia n K eba ka ra n H ut an - Jum la h Gr oun dche ck 5 k ali - 1 00 ,0 0 h o ts po t / pa sca k eb ak r an ka w as an T ahur a - Jum la h La por an Ak u nt a 8 jd l - 1 00 ,0 0 b ilit as H o ts p ot T ahur a 9 . P em ba ngu na n Ar bo - Jum la h lua s t ana m an 5,0 0 H a 5 H a 5 H a 1 00 ,0 0 47 ,4 8 ret um Ar bor et um y g di pe liha ra

(13)

R enc ana K erj a S K PD D ina s K ehut ana n P rov ins i K alim ant an S ela ta n Ta hu n 2017 12 1 0. P em ba ngu na n S ar - Jum la h K anda ng Is ol as i 1,0 0 u ni t 1 u ni t 1 00 ,0 0 16 2 ,1 5 na da n P ra sa ra na - Jum la h K anda ng Jep it 1 u ni t 1 00 ,0 0 P ena n gk ar an R us a 1 1. P eng elo la an W isa ta - Jum la h P er ala ta n O u t 1 u ni t 1 00 ,0 0 24 6 ,4 6 Al am M and ia ngi n bou nd y ang di ada ka n - Jum la h To ile t y ang di - 2 u ni t 1 00 ,0 0 pe liha ra - Jum la h R am bu -ra m b u 1 0 B ua h 1 00 ,0 0 y ang d ibua t - Jum la h P apa n Inf or m as i 1 0 B ua h 1 00 ,0 0 y ang d ibua t - Jum la h K ol am w is at a 1 u ni t 1 00 ,0 0 y ang d iren ov as i - Jum la h D ra ina se ya n g 1 u ni t 1 00 ,0 0 d ibuat - Jum la h Ja ring an air y an g 1 u ni t 1 00 ,0 0 d ibuat - P anja ng Ja lur tr ack in g 1 0 0 m tr 1 00 ,0 0 y ang d ibua t - Jum la h Sh el ter y ang di - 2 u ni t 1 00 ,0 0 b ua t - Jum la h W ar un g w is at a 5 u ni t 1 00 ,0 0

(14)

R enc ana K erj a S K PD D ina s K ehut ana n P rov ins i K alim ant an S ela ta n Ta hu n 2017 13 y ang d ibua t 1 2. P em el iha ra an D em - Jum la h lua s D em p lot 3,0 0 H a 3 H a 3 H a 1 00 ,0 0 68 ,1 0 pl ot Agr o W is at a Agr o W is at a y g dip el iha ra 1 3. P eng elo la an Fa sil ita s - Jum la h Ja la n y g di b ua t 4 K m 1 00 ,0 0 21 2 ,4 8 W is at a A la m M andi - - Jum la h Ja lur T ra ck ing 3 9 0 m 1 00 ,0 0 a ng in - Jlh S he lter y g di bua t 3 B ua h 1 00 ,0 0 - Jum la h P agar R ep et er - Jum la h N eon B ox 1 B ua h 1 00 ,0 0 - Pet a K aw as an W is at a 1 u ni t 1 00 ,0 0 II. R eh ab ilit as i da n P Jum la h la ha n k rit is y g 2. 50 0 H a 4 6 5 H a 7 2,4 0 50 ,8 3 m ul iha n C ada ng an be rk ur ang k ar en a r eh S D A bi lit as i hu ta n & la ha n 1 . R eh ab ilit as i h ut an - Jum la h lua s pe na na m an 2. 50 0 H a 4 0 0 H a 6 5 3 H a 5 4,9 2 44 ,2 0 da n La ha n poh on pa da la ha n K rit is - Jum la h lua s pe na na m an 2 0 H a - 1 00 ,0 0 m ang ro ve - Jum la h lua s pe m el iha - 1 .2 72 ha 4 5 0 H a 1 00 ,0 0 r aa n ta na m an ta hu n 1 2 . R eh ab ilit as i la ha n Jum la h la por an m o ni to - 2 K ali 1 00 ,0 0 23 ,4 6 k rit is ri ng eva lua si keg ia ta n

(15)

R enc ana K erj a S K PD D ina s K ehut ana n P rov ins i K alim ant an S ela ta n Ta hu n 2017 14 reh ab ilit as i hut an 3 . R eh ab ilit as i La ha n - jum la h lua s pe na na m an 150 H a 6 0 H a 6 0 H a 9 6,6 7 15 5 ,1 9 K rit is (P en da m pi ng re ha bi lit as i la ha n k rit is D AK ) - Pem ba n gu na n ja lur 5 4 m 1 00 ,0 0 Tr ack ing - Pem el iha ra an em bun g 2 u ni t 1 00 ,0 0 - Jum la h m o ni tor in g 4 k ali 1 00 ,0 0 ev alua si keg ia ta n S um b er da na D AK / Pen da m pi n g III . P eng enda lia n K eb P ro sen ta se k as us gan gg u - 100 % 100% 100% 1 00 ,0 0 64 ,4 2 k ar an H u ta n a n kea m ana n h ut an da n ha sil hu ta n yg ter sel es k an 1 . K oor di na si Pen gen - - Jum la h pe tug as po sk o 60 B ula n 1 2 B ul an 2 4 B ul an 1 2 B ul an 1 2 B ul an 10 0,0 0 4 0,0 0 62 ,6 4 da lia n K eba ka ra n H u D alk ar hu t ta n - Jum la h pe tug as p em 180 O ra ng 1 0 0 O rg 5 0 or ang 5 0 or ang 10 0,0 0 8 3,3 3 da m k ar hut la h - Jum la h spa n duk k ar hut 125 B ua h 4 3 B ua h 3 1 B ua h 3 1 B ua h 10 0,0 0 5 9,2 0 y g di b ua t - Jum la h pe ta ho ts p ot & 110 P et a 3 8 P et a 2 6 P et a 1 7 P et a 1 7 P et a 10 0,0 0 7 3,6 4 pe ta k er aw ana n y g di bu - a t - Jum la h buk u Ak un ta bil i- 150 B uk u 3 5 B uk u 4 5 B uk u 3 0 B uk u 3 0 B uk u 10 0,0 0 7 3,3 3

(16)

R enc ana K erj a S K PD D ina s K ehut ana n P rov ins i K alim ant an S ela ta n Ta hu n 2017 15 t as y g d ibua t - Jum la h k ale nde r k ar hu t 3 0 0 B ua h 1 0 0 l em ba r 1 00 lem ba r 10 0,0 0 1 00 ,0 0 y g di b ua t - Jum la h le af let y g di buat 2 5 5 L br 1 00 ,0 0 - Jum la h ang go ta M P A 2 0 O ra n g 2 0 O ra n g 2 0 O ra n g 10 0,0 0 1 00 ,0 0 y ang m ela ks ana ka n pe - ng em ba n gs n w aw as an - Jum la h pa ka ia n k er ja la - 1 1 0 O rg 1 00 ,0 0 pa n gan unt uk M P A y g d ibuat - Jum la h pe ny em pr ot 1 1 U n it 1 00 ,0 0 p un gg u ng y g d ia da ka n - Jum la h ang go ta M P A 2 7 5 O rg 1 00 ,0 0 y ang d ibi na - Jum la h lok as i t iti k a pi 58 Lok as i 1 0 L ok as i 1 0 L ok as i 1 0 L ok as i 10 0,0 0 3 4,4 8 y g di p ant au - Jum la h lok as i p el ak sa na 7 L ok as i 1 5 lok as i 1 5 l ok as i 1 00 ,0 0 a n pa tr o li k ar hu tla h - Jum la h lok as i t em pa t 1 0 L ok as i 1 0 L ok as i 1 0 L ok as i 10 0,0 0 1 00 ,0 0 m on itor ing pa sca 2 . P ela tiha n P em ada m - Jum la h M P A y ang d ila tih 20 kel om p ok 2 5 or ang 2 0 O ra n g 1 00 ,0 0 95 ,7 3 a n K eba ka ra n H ut an R at a ra ta ca pa ia n k ine rja (% ) 9 0, 80 65 ,9 0

(17)

R enc ana K erj a S K PD D ina s K ehut ana n P rov ins i K alim ant an S ela ta n Ta hu n 2017 16 P re di ka t K in er ja B C C . K ehut ana n I. P em anf aa ta n P ot en - B er ta m ba hny a l ua sa n ta - 5. 50 0 H a 9 9 0 H a 5 6 4,8 8 H a 8 3,8 5 28 1 ,0 9 s i S um b er da ya H ut an na m an ba ru d lm ra n gk a reh ab ilit as i hut an 1 . P eng em ba ngan ha sil - Jum la h Lua s bu di da ya 750 H a 2 5 0 H a 2 4 9,3 8 H a 6 4 5 H a 6 45 H a 10 0,0 0 1 59 ,2 5 20 6 ,1 2 hu ta n non k ay u T ana m an Ga ha ru, R ot an da n P ak an le ba h m adu - Jum la h P ela tiha n B udi - 5 Ang ka ta n 1 A ng ka ta n 1 A ng ka ta n 1 A ng ka ta n 1 A ng ka ta n 10 0,0 0 8 0,0 0 da ya H as il H ut an non K ay u 2 . P eni ngk at an Ek on o - - Jum la h La por an H as il 1 Ju dul 1 00 ,0 0 96 ,0 5 m i M as ya ra ka t m ela - D is ku si M ul ti Piha k d lm lu i P em anf aa ta n upay a pe ng em ba ng an H H B K H H B K - Jum la h La por an Inv en - 6 Ju dul 1 Ju dul 1 00 ,0 0 t ar isa si Iji n U sa ha P em an f aa ta n H H B K - Jum la h La por an M on ito - 7 Ju dul 1 Ju dul 4 Ju dul 4 Ju dul 10 0,0 0 1 00 ,0 0 r in g da n Ev alua si H H B K - Jum la h La por an P em bi 4 Ju dul 5 Ju dul 5 Ju dul 10 0,0 0 1 00 ,0 0 na an P en ing ka ta n P ro - duk si M adu

(18)

R enc ana K erj a S K PD D ina s K ehut ana n P rov ins i K alim ant an S ela ta n Ta hu n 2017 17 - Jlh La p or an Ta hun an 5 Ju dul 5 Ju dul 5 Ju dul 10 0,0 0 1 00 ,0 0 P em ba ya ra n Iur an K ehu t ana n - Jum la h La por an P el ak - 3 ju dul 5 Ju dul 5 Ju dul 10 0,0 0 1 00 ,0 0 s ana an P un gu ta n P SD H / D R da n P N T pa da P em e gan g Iji n P inja m P ak ai K aw as an H ut an 3 . P eng em ba ngan H u - Jum la h Lua sa n H ut an 425 H a 2 0 0 ha 1 2 2,9 5 H a 9 5 0 H a 9 50 H a 10 0,0 0 3 11 ,2 8 67 5 ,3 7 ta n R ak ya t R ak ya t 4 . P eng aw as an P en gu - - Jum la h P en gaw as an da n 4,0 0 Judu l 2 Ju dul 1 Ju dul 1 Ju dul 10 0,0 0 7 5,0 0 59 ,0 4 s aha an H ut an P en gen da lia n P roduk si pa da H PH a la m - Jum la h la por an m o ne v 2,0 0 Judu l 1 Ju dul 1 Ju dul 1 Ju dul 10 0,0 0 1 00 ,0 0 pr od uk si ka yu ra ky at - Jum la h la por an m o ne v 2,0 0 J u dul 1 Ju dul 1 00 ,0 0 pr od uk si ka yu ra ky at t um buh a la m i II. P er lindu ngan da n P ro sen ta se k as us gan gg u - 100 % 100% 100% 1 00 ,0 0 48 ,5 0 K ons er va si Sum be r a n kea m ana n h ut an da n da ya H ut an ha sil hu ta n yg ter sel es k an 1 . K oor di na si Pem bi na - - Jum la h da ta tum buh an 8 L ok as i 8 L ok as i 8 L ok as i 8 L ok as i 10 0,0 0 2 00 ,0 0 48 ,5 0

(19)

R enc ana K erj a S K PD D ina s K ehut ana n P rov ins i K alim ant an S ela ta n Ta hu n 2017 18 a n pe nge nda lia n da n l an gk a k ha s K ali m an ta n pe n gaw as an ka w as di T ahur a S ul ta n Ada m a n K on ser va si Su m - - Jum la h da ta oby ek W i- 1 6 L ok as i 1 0 L ok as i 1 0 L ok as i 10 0,0 0 1 00 ,0 0 be r D ay a H u ta n (H L, s at a A la m C A, S M S, W A da n - Jum la h lok as i y g d ia m bi l 6 L ok as i 4 L ok as i 4 L ok as i 10 0,0 0 1 00 ,0 0 T ahur a) da ta k er u sa ka n K aw as an H ut an - Jum la h D es a l ok as i k e - 40 ,0 0 D es a 8 D es a 8 D es a 8 D es a 10 0,0 0 4 0,0 0 gi at an P em bi na an di K w as an K ons er va si P em bi na an da n P e - Jum la h pung ut an : ne rti ba n Ind us tri H - P SD H R p 20 M R p. 5 ,2 3 M R p . 3 ,5 19 M 61 ,4 1 81 ,2 7 s il H ut an - D R 3,0 0 Jut a U S $ 5 5 6. 80 4 U S $ 7 7 3. 45 5 ,9 2 U S $ 7 8,3 3 1 . M oni tor ing da n P e - - Jum la h La por an K eg ia - 5,0 0 la por an 1 La por an 4 0,0 0 37 ,9 0 ng aw as an P en at au t an B in tek P ena ta us aha - s aha n H as il H u ta n & a n H H K ay u & N on K ay u P rom os i H as il H ut an - Jum la h La por an K eg ia - 1 La por an 1 3 La por an 1 3 La por an 10 0,0 0 1 00 ,0 0 t an M on ev da n P eng w as an P U H H - Jum la h La por an K eg ia - 1 La por an 1 3 La por an 1 3 La por an 10 0,0 0 1 00 ,0 0 t an M on ev P eng em ba - ng an Ind us tri d an P em a s ar an H as il H ut an - Jum la h La por an K oor di 1 La por an 1 3 La por an 1 3 La por an 1 00 1 00

(20)

R enc ana K erj a S K PD D ina s K ehut ana n P rov ins i K alim ant an S ela ta n Ta hu n 2017 19 na si P U H H - Jum la h La por an C ros s 4 La por an 1 3 La por an 1 3 La por an 10 0,0 0 1 00 ,0 0 C he ck D ok um en P er da ra n H as il H ut an - Jum la h Lok as i P rom os i 20 ,0 0 P rov ins i 4 La por an 2 0,0 0 H as il H ut an 2 . P eni ngk at an Ter tib - Jum la h La p K eg P em bi 13 ,0 0 La por an 1 La por an 4 La por an 4 La por an 10 0,0 0 7 6,9 2 13 0 ,4 0 P eng ola ha n H as il na an P en gen da lia n R P - H ut an K ay u B B I & P en ggu na an K ay u - Jum la h La p K eg M oni to 1 La por an 1 00 ,0 0 r in g p en ggu na an K ay u R ak ya t - Jlh La p K eg ia ta n P en gg u 1 La por an 1 00 ,0 0 na an B aha n B ak u da n P e m an fa at an L im ba h - Jum la h La p K egi at an H a 4 La por an 1 00 ,0 0 s il K on sul ta si P en ge m ba ng an IP H H K di K als el - Jum la h La p K egi at an P e 1 La por an 1 00 ,0 0 ng em ba n gan W aw as an da n Inf or m as i K er ja sa m a da la m P em an fa at an da n P en go la ha n K ay u R ak ya t ( Ta na h M ilik ) k e P rov ins i J aw a T eng ah

(21)

R enc ana K erj a S K PD D ina s K ehut ana n P rov ins i K alim ant an S ela ta n Ta hu n 2017 20 3 . R apa t K oor di na si - Jum la h dok um en pe ren 5,0 0 D ok 1 D ok 2 D ok 1 D ok 1 D ok 10 0,0 0 8 0,0 0 26 5 ,8 5 R en ca na P em ba ng una n ca na an T ahu n 20 15 K ehut ana n D aer ah - Jum la h be rk as da ta st 5,0 0 Judu l 1 Ju dul 2 Ju dul 1 Ju dul 1 Ju dul 10 0,0 0 8 0,0 0 P rov ins i K als el t ist ik k ehut ana n 4 . M oni tor ing da n P e - Jum la h bul an pem an ta u - 60 ,0 0 B ula n 1 2 B ul an 2 4 B ul an 1 2 B ul an 1 2 B ul an 10 0,0 0 8 0,0 0 81 ,5 9 ng aw as an P en at aa n a n pe re da ra n ha sil hut an H as il H ut an di w ila ya h B ar ito M ua ra 5 . P eng am ana n da n - Jum la h K abu pa ten a sa l 4,0 0 lok as i 5 L ok as i 2 25 ,0 0 12 2 ,3 2 P eng uj ia n Le gal ita s k ay u ya ng di cek k ea bs a H as il H ut an ha n dok um en k ay u bu la t ny a - Jum la h ten aga P H H (GA 1 W ila ya h 1 00 ,0 0 N IS H PH L) y an g ter da ta - Jum la h sewa m ob il 4 U nit 1 00 ,0 0 r oda 4 - Jum la h P rov ins i da n K a 6 L ok as i 1 00 ,0 0 bup at en d i lua r K als el, t em pa t a sa l k ay u bu la t y ang d icek k ea bs aha n dok um en k ay u b ul at ny a - Jum la h P rov ins i da n K a 1 L ok as i 1 00 ,0 0 bup at en d i lua r K als el,

(22)

R enc ana K erj a S K PD D ina s K ehut ana n P rov ins i K alim ant an S ela ta n Ta hu n 2017 21 t em pa t a sa l k ay u o la ha n y ang d icek k ea bs aha n dok um en k ay u b ul at ny a - Jum la h P rov ins i da n K 2 L ok as i 1 00 ,0 0 bup at en d i lua r K als el, t em pa t t uj ua n k ay u ol ha n y ang d icek k ea b sa h - a n dok um en k ay u bul at - ny a - Jum la h bul an p el ay ana n 1 2 B ul an 2 4 b ul an 1 00 ,0 0 pe m er ik sa an/ p en guk ur - a n H H (K ay u B u la t/ O la - ha n ) - Jum la h bul an p el ay ana n 1 2 B ul an 2 4 B ul an 1 00 ,0 0 s ak si ah li III . P er en ca na an da n B er ta m ba hny a l ua sa n ta - 5. 50 0 H a 9 9 0 H a 8 3,8 5 58 ,5 9 P eng em ba ngan H u - na m an ba ru d lm ra n gk a ta n reh ab ilit as i hut an 1 . P eng em ba ngan da n Jum la h A la t P en unja ng 60 ,0 0 U ni t 2 0 U n it 2 0 U n it 2 0 U n it 10 0,0 0 6 6,6 7 59 ,3 5 P eni ngk at an P rod uk B udi da ya L eb ah M adu s i M adu 2 . P eng em ba ngan M - Jum la h Fa sil ita si M as ya 3,0 0 K egi at an 1 K eg ia ta n 1 K eg ia ta n 1 K eg ia ta n 10 0,0 0 6 6,6 7 57 ,1 5 s ya ra ka t d i D ala m r ak at dl m M en ge lol a da n di S ek ita r H u ta n H ut an

(23)

R enc ana K erj a S K PD D ina s K ehut ana n P rov ins i K alim ant an S ela ta n Ta hu n 2017 22 - Jum la h P ela tiha n M as ya 3,0 0 K egi at an 1 K eg ia ta n 1 K eg ia ta n 1 K eg ia ta n 10 0,0 0 6 6,6 7 r ak at D ala m P eng elol aa n H ut an R at a ra ta ca pa ia n kine rja (% ) 8 4, 40 107, 20 P red ik at K ine rja B A JU M LAH A N GG AR AN D A N R EAL IS AS I D A R I S ELU R U H P R O G R AM TO TAL R AT A - R A TA C A P A IA N K IN ER JA D A R I S ELU R U H P R O G R AM D AN A N GG AR AN (P R O G R AM 1 s/ d P R O GR AM … … … ) 9 1, 73 73 ,5 7 P R ED IK A T K IN ER JA D AR I S ELU R U H P R O GR AM (P R O GR AM 1 s / d P R O GR AM … … … … … … ) B C Fa kt or p en dor ong k eb er ha sil an k ine rja Fa kt or p en gh em at p en ca pa ia n k in er ja Tin da k L anju t y an g di per luk an da la m tr iw ul an b er ik ut ny a Tin da k l anju t y ang di pe rluk an da la m R en ja S K P D ta hun be rik ut ny a: P a d a T a h u n 2 0 1 5 se m u a ke g ia ta n se le sa i d ila ksa n a ka n d e n g a n f isi k 1 0 0 %

(24)

Rencana Kerja SKPD Dinas Kehutanan Provinsi Kalimantan Selatan Tahun 2017 23

2.2. Analisis Kinerja Pelayanan

Untuk dapat menjalankan tugas yang telah dibebankan, Dinas Kehutanan Provinsi Kalimantan Selatan dipimpin oleh Kepala Dinas yang dibantu oleh 1 (satu) Sekretaris, 4 (empat) Kepala Bidang dan 3 (tiga) Unit Pelaksana Teknis Dinas (UPTD) serta Kelompok Jabatan Fungsional. Secara garis besar pelaksanaan tugas pokok masing-masing bagian/bidang adalah sebagai berikut : 1. Sekretariat Pempunyai Tugas mengkoordinasikan penyusunan program dan

rencana kegiatan Dinas Kehutanan, mengelola urusan keuangan, mengelola urusan ketatausahaan, rumah tangga dan perlengkapan serta mengelola urusan penatausahaan kepegawaian yang terdiri dari unsur-unsur :

a. Sub Bagian Perencanaan dan Pelaporan b. Sub Bagian Keuangan dan Aset

c. Sub Bagian Umum dan Kepegawaian

2. Bidang Perencanaan dan Pemanfaatan Hutan dipimpin oleh Kepala Bidang yang mempunyai tugas melaksanakan tata hutan KPH, fasilitasi rencana pengelolaan KPH, pemanfaatan hutan di kawasan hutan produksi dan hutan lindung, pemungutan hasil hutan, pemanfaatan jasa lingkungan dan pengolahan hasil hutan kayu dengan kapasitas produksi < 6.000 M3 per tahun serta hasil hutan bukan kayu, yang terdiri dari unsur-unsur:

a. Seksi Perencanaan, Pemanfaatan dan Tata Hutan b. Seksi Pengukuhan dan Penggunaan Kawasan Hutan c. Seksi Pengolahan, Pemasaran dan PNBP

3. Bidang Perlindungan dan Konservasi Sumberdaya Alam dan Ekosistem (KSDAE) mempunyai tugas melaksanakan perlindungan hutan di hutan lindung dan hutan produksi, perlindungan tumbuhan dan satwa liar yang tidak dilindungi/tidak masuk lampiran (Appendix) CITES, melaksanakan monitoring dan evaluasi perlindungan, pengawetan dan pemanfaatan Tahura, pengelolaan keanekaragaman hayati dan ekosistem serta pengendalian kebakaran hutan dan lahan, yang terdiri dari unsur-unsur :

a. Seksi Pengendalian Kerusakan dan Pengamanan Hutan b. Seksi Pengendalian Kebakaran Hutan

(25)

Rencana Kerja SKPD Dinas Kehutanan Provinsi Kalimantan Selatan Tahun 2017 24

4. Bidang Pengelolaan DAS dan RHL dipimpin oleh Kepala Bidang yang mempunyai tugas melaksanakan rehabilitasi di luar kawasan hutan negara dan mengelola DAS lintas daerah Kab/Kota dan dalam daerah Kab/Kota, pembinaan perbenihan tanaman hutan, evaluasi peredaran benih dan pembinaan penangkar serta sertifikasi benih dan bibit, yang terdiri dari unsur-unsur:

a. Seksi Pengelolaan DAS

b. Seksi Rehabilitasi Hutan dan Lahan

c. Seksi Pengembangan Hutan Tanaman dan Perbenihan

5. Bidang Pemberdayaan Masyarakat, Penyuluhan dan Perhutanan Sosial mempunyai tugas pemberdayaan masyarakat di dalam dan sekitar hutan, fasilitasi HKM, Hutan Desa dan HTR serta kemitraan, penyuluhan kehutanan, mengembangkan perhutanan sosial dan fasilitasi hutan adat, serta mengembangkan hasil hutan non kayu, yang terdiri dari unsur-unsur :

a. Seksi Pemberdayaan Masyarakat b. Seksi Penyuluhan Kehutanan

c. Seksi Perhutanan Sosial dan Hutan Adat

6. Unit Pelaksana Teknis Taman Hutan Raya Sultan Adam mempunyai tugas melaksanakan perencanaan, perlindungan, pengawetan dan pemanfaatan Taman Hutan Raya (Tahura), yang terdiri dari unsur-unsur :

a. Sub Bagian Tata Usaha

b. Seksi Perencanaan dan Pemanfaatan

c. Seksi Perlindungan, KSDE dan Pemberdayaan Masyarakat d. Kelompok Jabatan Fungsional

7. UPTD Peredaran Hasil Hutan Barito Muara mempunyai tugas melaksanakan

pengamanan, evaluasi, penertiban dan pemeriksaan legalitas peredaran hasil hutan

a. Sub Bagian Tata Usaha

b. Seksi OperasiPengamananHasil Hutan ;

c. Seksi Penegakan Hukum ; dan d. Kelompok Jabatan Fungsional

(26)

Rencana Kerja SKPD Dinas Kehutanan Provinsi Kalimantan Selatan Tahun 2017 25

8. UPTD Perbenihan Tanaman Hutan dipimpin oleh Kepala UPTD yang mempunyai tugas melaksanakan sebagian tugas teknis Dinas Kehutanan di bidang perbenihan tanaman hutan serta pelayanan masyarakat, yang terdiri dari unsur-unsur:

a. Sub Bagian Tata Usaha

b. Seksi Produksi dan Peredaran Benih Tanaman Hutan c. Seksi Sertifikasi Benih Tanaman Hutan

d. Kelompok Jabatan Fungsional

9. UPTD KPH yang mempunyai tugas melaksanakan sebagian tugas teknis Dinas Kehutanan dalam pengelolaan hutan, yang terdiri dari unsur-unsur:

a. Sub Bagian Tata Usaha

b. Seksi Perencanaan dan Pemanfaatan

c. Seksi Perlindungan, KSDAE dan Pemberdayaan Masyarakat d. Kelompok Jabatan Fungsional

10. Kelompok Jabatan Fungsional yang mempunyai Tugas melaksanakan sebagian tugas Dinas Kehutanan sesuai dengan keahlian dan kebutuhan.

(27)
(28)

Rencana Kerja SKPD Dinas Kehutanan Provinsi Kalimantan Selatan Tahun 2017 27

2.3. Isu-isu Penting Penyelenggaraan Tugas dan Fungsi Dinas Kehutanan

Kalimantan Selatan.

Salah satu permasalahan yang menonjol di sektor kehutanan adalah keberadaan hutan lindung dan batas-batas kawasannya serta pembalakan liar(illegal logging).Diperlukan upaya-upaya sehingga hutan lindung terjaga kelestariannya, salah satunya melalui penyediaan sarana dan prasarana penunjang pengamanan keberadaan hutan lindung. Masyarakat sekitar hutan lindung juga perlu diberdayakan sehingga dapat menjadi agen utama yang menjaga kelestarian hutan tersebut.

Batas kawasan hutan lindung perlu ditegaskan dalam Rencana Tata Ruang Wilayah sehingga tidak terjadi alih fungsi akibat multi interpretasi batas kawasan.Sampai dengan tahun 1990-an, sumberdaya hutan telah menjadi modal utama pembangunan di Provinsi Kalimantan Selatan yang memberi dampak positif antara lain terhadap peningkatan devisa, penyerapan tenaga kerja dan mendorong pengembangan wilayah dan pertumbuhan ekonomi. Namun demikian pemanfaatan hasil hutan kayu secara berlebihan dan besarnya perubahan kawasan hutan untuk kepentingan non kehutanan menyebabkan timbulnya berbagai permasalahan lingkungan, ekonomi, dan sosial pada dekade terakhir.

Pemerintah telah berupaya menangani permasalahan di bidang kehutanan antara lain dengan menetapkan kebijakan pemberantasan pencurian kayu di hutan negara (illegal logging)dan perdagangan kayu illegal, revitalisasi sektor kehutanan khususnya industri kehutanan serta pemantapan kawasan hutan yang dituangkan dalam rencana - rencana kehutanan.

2.4. Riview terhadap Rancangan Awal RKPD

Dalam rangka penyelenggaraan Pemerintahan Daerah Provinsi

Kalimantan Selatan, RPJMD merupakan dokumen perencanaan pembangunan daerah sebagai satu kesatuan yang tidak terpisahkan dari sistem perencanaan pembangunan nasional sebagaimana diatur dalam Undang-undang Nomor 25 Tahun 2004 tentang Sistem Perencanaan Pembangunan Nasional dan Undang-undang Nomor 32 Tahun 2004 tentang Pemerintahan Daerah.

(29)

Rencana Kerja SKPD Dinas Kehutanan Provinsi Kalimantan Selatan Tahun 2017 28

RPJMD Provinsi Kalimantan Selatan Tahun 2016-2021 adalah tahapan ketiga dalam rangka mewujudkan visi dari Rencana Pembangunan Jangka Panjang Daerah (RPJPD) Provinsi Kalimantan Selatan. RPJMD merupakan pedoman dalam penyusunan Rencana Strategis setiap Satuan Kerja Perangkat Daerah (Renstra SKPD) dan Rencana Kerja Pemerintah Daerah (RKPD) setiap tahun.

Namun demikian tentunya masih terdapat berbagai hal yang masih perlu ditindaklanjuti, disamping adanya hal- hal baru yang berkembang selama periode berikutnya, untuk itulah Dinas Kehutanan Provinsi Kalimantan Selatan telah menyusun draf rancangan awal RENSTRA Tahun 2016-2021 dan menghasilkan rumusan strategi, arah kebijakan dan program pembangunan yang terarah, efektif, efisien sehingga mendorong terwujudnya visi, misi, tujuan dan sasaran pembangunan yang telah ditetapkan.

Perencanaan Kinerja Tahunan merupakan proses penjabaran dari sasaran dan program yang telah ditetapkan dalam draf rancangan awal RENSTRA Dinas Kehutanan Provinsi Kalimantan Selatan 2016 - 2021, yang akan dilaksanakan melalui berbagai kegiatan tahunan. Dari draf rancangan awal yang telah disusun pada Dinas Kehutanan Provinsi Kalimantan Selatan telah disesuaikan dengan perencanaan kinerja yang akan diimplementasikan ke dalam penetapan kinerja tahun berikutnya.

Dalam Dokumen Rencana Kinerja memuat informasi tentang sasaran yang ingin dicapai berikut indikator kinerja sasaran, dan rencana capaiannya yang merupakan representasi tugas pokok dan fungsi Dinas Kehutanan Provinsi Kalimantan Selatan. Di samping itu, dokumen rencana kinerja juga memuat informasi tentang program, kegiatan, serta kelompok indikator kinerja dan rencana capaiannya. Melalui dokumen kinerja ini akan diketahui keterkaitan antara kegiatan dengan sasaran, kebijakan dengan programnya, serta keterkaitan dengan kegiatan-kegiatan yang dilaksanakan pada Dinas Kehutanan Provinsi Kalimantan Selatan.

(30)

Rencana Kerja SKPD Dinas Kehutanan Provinsi Kalimantan Selatan Tahun 2017 29

2.5. Penelaahan Usulan Program dan Kegiatan Masyarakat

Rencana Kerja Dinas Kehutanan Provinsi Kalimantan Selatan Tahun 2017 yang berfungsi sebagai dokumen perencanaan tahunan, dalam penyusunannya perlu memperhatikan seluruh aspirasi pemangku kepentingan pembangunan melalui penyelenggaraan Musrenbang tahunan yang diselenggarakan secara berjenjang untuk keterpaduan Rancangan Renja Dinas Kehutanan Provinsi Kalimantan Selatan.

Penyusunan Renja Dinas Kehutanan Provinsi Kalimantan Selatan mengacu pada rancangan awal RKPD Provinsi Kalimantan Selatan, Draf Rancangan Awal Renstra Dinas Kehutanan Provinsi Kalimantan Selatan serta usulan dari masyarakat.

Sebagai dinas yang mempunyai tugas membantu Gubernur dalam melaksanakan kewenangan Pemerintah Daerah dibidang Kehutanan, maka kebijakan yang diambil dalam penyusunan Renja Dinas Kehutanan Provinsi Kalimantan Selatan selalu diselaraskan dengan kebijakan umum Kepala Daerah dan Pemerintah Pusat dalam hal ini Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan sebagai pembantu Presiden dalam mencapai visi dan misi Nasional. Dengan demikian diharapkan dapat menentukan arah perkembangan dalam meningkatkan kinerjanya, yang mampu menjawab tuntutan perkembangan lingkungan strategis baik lokal regional, nasional, maupun global.

(31)

Rencana Kerja SKPD Dinas Kehutanan Provinsi Kalimantan Selatan Tahun 2017 30

III. TUJUAN, SASARAN DAN PROGRAM KEGIATAN

3.1. TelaahanTerhadap Kebijakan Nasional

Sebagai dinas yang mempunyai tugas membantu Gubernur dalam melaksanakan kewenangan Pemerintah Daerah dibidang Kehutanan, maka kebijakan yang diambil dalam penyusunan Renja Dinas Kehutanan Provinsi Kalimantan Selatan selalu diselaraskan dengan kebijakan umum Kepala Daerah dan Kebijakan Pemerintah Pusat dalam hal ini Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan sebagai pembantu Presiden dalam mencapai visi dan misi Nasional. Dengan demikian diharapkan dapat menentukan arah perkembangan dalam meningkatkan kinerjanya, yang mampu menjawab tuntutan perkembangan lingkungan strategis baik lokal regional, nasional, maupun global.

Kebijakan nasional era pemerintahan Jokowi JK mengacu kepada Nawacita, dimana program Nawacita yang menjadi acuan pembangunan bidang kehutanan pada Dinas Kehutanan Provinsi Kalimantan Selatan ada 4 Nawacita, yaitu :

 Membangun Indonesia dari pinggiran dengan memperkuat daerah-daerah dan desa dalam kerangka negara kesatuan.

 Meningkatkan kualitas hidup manusia Indonesia melalui peningkatan kualitas pendidikan dan pelatihan dengan program "Indonesia Pintar"; serta peningkatan kesejahteraan masyarakat dengan program "Indonesia Kerja" dan "Indonesia Sejahtera" dengan mendorong land reform dan program kepemilikan tanah seluas 9 hektar, program rumah kampung deret atau rumah susun murah yang disubsidi serta jaminan sosial untuk rakyat di tahun 2019.  Meningkatkan produktivitas rakyat dan daya saing di pasar internasional

sehingga bangsa Indonesia bisa maju dan bangkit bersama bangsa-bangsa Asia lainnya.

 Mewujudkan kemandirian ekonomi dengan menggerakkan sektor-sektor strategis ekonomi domestik.

(32)

Rencana Kerja SKPD Dinas Kehutanan Provinsi Kalimantan Selatan Tahun 2017 31

Nawacita yang dimaksud sesuai dengan tupoksi Dinas Kehutanan Provinsi Kalimantan Selatan berupa pembangunan di bidang ekonomi dan pembangunan di bidang lingkungan hidup.

3.2. Tujuan dan Sasaran Renja SKPD

Tujuan dari terbentuknya Dinas Kehutanan Provinsi Kalimantan Selatan adalah Mempertahankan Kelestarian Kawasan Hutan, dengan indikator kinerja tujuan :

a. Luas kawasan hutan yang tidak berkurang.

b. Luas lahan kritis yang berkurang dari review lahan kritis terakhir.

Sasaran yang akan dicapai dari pembangunan kehutanan di Provinsi Kalimantan Selatan pada Tahun 2017 adalah :

a. Sasaran strategis pertama adalah menyelesaikan gangguan keamanan hutan dan sumber daya alam dengan indikator kinerja pertama adalah Prosentase penurunan kasus gangguan keamanan hutan dan indikator kinerja kedua adalah Prosentase penurunan kasus kebakaran hutan.

b. Sasaran strategis kedua adalah Menambah luasan tanaman baru di dalam dan di luar kawasan hutan dalam rangka mengurangi lahan kritis serta mendukung revolusi hijau Gubernur Kalimantan Selatan dengan indikator kinerja pertama adalah Berkurangnya lahan kritis di Provinsi Kalsel Karena penanaman, indikator kinerja kedua adalah Jumlah pohon yang ditanam untuk penghijauan lingkungan dalam rangka revolusi hijau dan jumlah panjang jalan yang teduh dengan penanaman pada kiri kanan jalan, dan indikator ketiga adalah Jumlah luasan Rehabilitasi DAS yang dilaksanakan oleh IPPKH.

c. Sasaran strategis ketiga adalah Meningkatkan Kemantapan Kawasan Hutan Dalam Rangka Pengelolaan Kawasan Hutan Lestari dengan indikator kinerja pertama adalah Jumlah UPTD KPH yang terbentuk dan beroperasional dalam pengelolaan hutan di tingkat tapak, indikator kinerja kedua adalah Jumlah pemukiman dalam kawasan hutan yang diidentifikasi untuk keperluan enclave, dan indikator ketiga adalah Jumlah batas kawasan hutan yang terjaga dan terpelihara.

(33)

Rencana Kerja SKPD Dinas Kehutanan Provinsi Kalimantan Selatan Tahun 2017 32

d. Sasaran strategis keempat adalah Meningkatkan peran serta masyarakat di sekitar hutan dalam pengelolaan dan pemanfaatan kawasan hutan dengan indikator kinerja pertama adalah Jumlah kawasan hutan yang dikelola oleh masyarakat guna penguatan perhutanan sosial (HTR, HD dan HKM), dan indikator kinerja kedua adalah Jumlah kelompok tani hutan yang dilibatkan dan difasilitasi dalam kegiatan pemanfaatan hutan.

e. Sasaran strategis kelima adalah Mempertahankan fungsi ekonomi bidang kehutanan dengan indikator kinerja pertama Kontribusi PSDH, DR, dan Retribusi Daerah dari pemanfaatan kawasan hutan & hasil hutan, dan indikator kinerja kedua adalah Jumlah IUPHHK HA dan HT, serta IPHHK yang aktif berproduksi guna penyerapan tenaga kerja dan mendukung pergerakan ekonomi baik secara makro maupun mikro.

3.3. Program dan Kegiatan.

Untuk mencapai tujuan dan sasaran di atas dan sesuai dengan Surat Edaran Gubernur ditetapkan program dan kegiatan pembangunan sebagai berikut:

1. Program Perlindungan, Rehabilitasi, Pemulihan dan Konservasi serta Cadangan Sumberdaya Alam dan Lingkungan Hidup, dengan kegiatan :

1) Pemeliharaan Senpi

2) Pengendalian dan Pemanfaatan Hutan

3) Identifikasi Pemanfaatan Kawasan Hutan dalam KPH

4) Pelatihan Menembak bagi Pembina Polhut dan Anggota Polhut 5) Monitoring Sarana dan Prasarana Pengamanan Hutan

6) Penyegaran Wawasan Anggota Polhut

7) Pengendalian dan Pengawasan Konservasi Sumberdaya Hutan 8) Pengendalian dan pengawasan pemanfaatan hutan oleh KPH 9) Pengadaan Pakaian Polhut dan Pembina Polhut

10) Penyuluhan pengamanan hutan partisipatif

11) Penyebarluasan Informasi Tahura Sultan Adam (Tahura) 12) Pengamanan Hutan Berbasis Masyarakat (Tahura)

13) Inventarisasi Potensi Kawasan Tahura Sultan Adam (Tahura) 14) Pengendalian Kerusakan Hutan dan Lahan (Tahura)

(34)

Rencana Kerja SKPD Dinas Kehutanan Provinsi Kalimantan Selatan Tahun 2017 33

15) Pembangunan dan Pemeliharaan Sarana dan Prasarana Wisata (Tahura) 16) Pelatihan dan sosialisasi Komunitas Bina Cinta Alam (Tahura)

17) Pengelolaan Wisata Alam Tahura (Tahura) 18) Pelestarian Anggrek dan Rusa (Tahura)

19) Penyusunan Desain Tapak Tahura Sultan Adam (Tahura) 20) Koordinasi Pengendalian Kebakaran Hutan (Tahura) 21) Identifikasi Potensi Sumberdaya Hutan dalam KPH 22) Sosialisasi Batas Kawasan Hutan dan KPH

23) Monitoring dan Evaluasi Tata Batas IUPHHK/HA/HT 24) Pengamanan Batas Kawasan Hutan dalam KPH 25) Pembinaan dan evaluasi KPH di Kalsel

26) Identifikasi Lahan Kritis Calon Lokasi Rehabilitasi DAS oleh IPPKH 27) Rehabilitasi Hutan dan Lahan di luar kawasan

28) Rehabilitasi Hutan dan Lahan di luar kawasan oleh KPH 29) Penanaman hasil hutan bukan kayu

30) Penghijauan Sepanjang Jalan A.Yani (Kota Banjarmasin - Kab Banjar) 31) Penanaman Pohon di sepanjang Jalur Utama Kawasan Perkantoran

Pemprov Banjarbaru (Arah Jalan - Palam 3600 m) 32) Pengelolaan Arboretum (Tahura)

33) Penelitian dan Pengembangan Rehabilitasi Tahura 34) Pengelolaan Demplot Agrowisata (Tahura)

35) Pembangunan dan Pemeliharaan Persemaian (Tahura) 36) Rehabilitasi Hutan Konservasi (Tahura)

37) Rehabilitasi Lahan Kritis, Pengelolaan dan Pengamanan Tahura Sultan Adam (DAK dan Pendamping)

2. Program Pengendalian Kebakaran Hutan, dengan kegiatan :

1) Pelatihan Pemadaman Kebakaran Hutan 2) Pengendalian Kebakaran Hutan dan Lahan

3. Program Pemanfaatan Potensi Sumberdaya Hutan, dengan kegiatan :

1) Pengembangan Hasil Hutan non Kayu

Referensi

Dokumen terkait

Menunjuk Akuntan Publik dan/atau Kantor Akuntan Publik yang terdaftar pada OJK, Akuntan Publik Purwantono, Sungkoro, dan Surja (Member Ernst &amp; Young) sebagai akuntan publik

Permukiman : Bagian dari lingkungan hidup di luar kawasan lindung, baik yang berupa kawasan perkotaan maupun pedesaan yang berfungsi sebagai lingkungan tempat tinggal

Kabupaten Pangkajene dan Kepulauan 11..

Permohonan KKP-E yang kegiatan usahanya mandiri yang dilaksanakan petani/ peternak/ pekebun secara individu atau Kelompok Tani, dapat langsung diajukan kepada

Pada masa dewasa merupakan periode peningkatan kemampuan fisik sampai tidak lagi terjadi peningkatan sedangkan pada masa dewasa madya dan tua mengalami penurunan kemampuan

Fungsi hash kriptografi adalah suatu prosedur yang mengambil sebuah blok data dan mengembalikan sebuah bit string yang unkurannya tetap, pengubahan data akan

Analisis data univariat digunakan untuk mengetahui gambaran masing-masing variabel yaitu pengetahuan tentang diet arthritis gout, sikap tentang diet arthritis gout dan

Pada paket ini adalah program aplikasi yang akan kami rancang untuk perguruan tinggi saudara yang terdiri dari modul-modul standard yang sering digunakan untuk administrasi akademik