• Tidak ada hasil yang ditemukan

Tingkat Kepuasan Pasien Pengguna BPJS Kesehatan Pada Kualitas Pelayanan Keperawatan di RSUD Dr. Pirngadi Kota Medan

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "Tingkat Kepuasan Pasien Pengguna BPJS Kesehatan Pada Kualitas Pelayanan Keperawatan di RSUD Dr. Pirngadi Kota Medan"

Copied!
2
0
0

Teks penuh

(1)

66

DAFTAR PUSTAKA

Alamri, A. M., Rumayar, A. A., & Kolibu, F. K. (2015).Hubungan Antara Mutu Pelayanan Perawat Dan Tingkat Pendidikan Dengan Kepuasan Pasien Peserta Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (Bpjs) Kesehatan Di Ruang Rawat Inap Rumah Sakit Islam (Rsi) Sitti Maryam Kota Manado. Jurnal Ilmiah Farmasi –UNSRAT, 4(4),241-251.

Anggoro.E. (2016) Perbedaan Tingkat Kepuasan Pasien Tentang Pelayanan Keperawatan Antara Pasien Bpjs Dan Non Bpjs Di Bangsal Kelas Iii Rsud Kraton Kabupaten Pekalongan.(Skripsi).Pekalongan. Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Muhammadiyah Pekajangan

Arikunto, S. (2013).Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan Praktik. Jakarta: Rhineka cipta

BPJS Kesehatan.(2016). Rekapitulasi Kepesertaan BPJS

Kesehatan.

Dumupa, Y., dkk. (2014).Hubungan Kualitas Pelayanan Asuransi Kesehatan Terhadap Kepuasan Pasien Pengguna Jaminan Kesehatan Nasional (JKN).Jurnal Permata Indonesia, 5(2), 15-23.

Gerson, R. F. (2002). Mengukur Kepuasan Pelanggan. Jakarta: Penerbit PPM

Iloh, G. dkk. (2012). Evaluation Of Patients’ Satisfaction With Quality Of Care Provided At The National Health Insurance Scheme Clinic Of A Tertiary Hospital In South-Eastern Nigeria. Nigerian Journal Of Clinical Practice, 15(4),

469-Kotler, P. & Keller, K. L. (2008). Marketing Management, Thirteen Edition. In: Maulana, A. & Hardani, W. (Editor). Manajemen Pemasaran Edisi 13: Erlangga.

Kotler, P. (1997). Marketing Management. In: Widyantoro, A. (Editor). Manajemen Pemasaran marketing management 9e. Jakarta: Prenhallindo.

Kusumawati, P. (2013). Perbedaan Kepuasan Pasien Pengguna Asuransi Perusahaan Dan Non Asuransi Terhadap Mutu Pelayanan Kesehatandi Bangsal Rawat Inap Rumah Sakit Islam Surakarta. Surakarta: Universitas Muhammadyah Surakarta. Diakses pada tanggal 16 November

Musanto, T. (2004).Faktor-Faktor Kepuasan Pelanggan dan Loyalitas Pelanggan.Jurnal Manajemen & Kewirausahaan, 6( 2), 123 – 136.

(2)

67

Notoatmodjo, D. S. (2012).Metodologi Penelitian Kesehatan. Jakarta: Rineka Cipta

Nursalam.(2014). Manajemen Keperawatan Aplikasi dalam Praktik Keperawatan Profesional. Jakarta selatan: Salemba Medika.

Presiden Republik Indonesia.(2011). Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 24 Tahun 2011 Tentang Badan Penyelenggara Jaminan Sosial.

Jakarta. Metode & Teknik

Menyusun Tesis. Bandung: Alfabeta.

Riduwan.(2005). Metode & teknik meyusun tesis. Bandung: Alfabeta

Rismawati.(2015). Pelayanan Bpjs Kesehatan Masyarakat Di Puskesmas Karang Asam Kecamatan Sungai Kunjang Kota Samarinda.eJournal Administrasi Negara, 3 (5), 1668-1682.

Rismawati & Putra, W. K. (2016). Gambaran Kepuasan Pasien BPJS Terhadap pelayanan Kesehatan.Jurnal STIKES, 1 (9), 26-33.

Rusminingsih, E. & Elsera, C. (2017) The analysis of Nursing Service Satisfaction towards Patients Member of National Health Insurance in Area Hospital (RSUD) Pandan Arang Boyolali. Jurnal THE 5TH URECOL PROCEEDING, 42(7), 69-77.

Setianingsih & Khayati F.N. (2016) Kepuasan Pasien Pengguna Bpjs Kesehatan Di Rumah Sakit X. Jurnal Motorik, 23(11), 29-36.

Simamora, Roymond. (2012). Buku Ajar Manajemen Keperawatan. Jakarta: EGC.

Tribowo, C. (2013). Manajemen pelayanan keperawatan di rumah sakit. Jakarta: Trans Info Media.

Wahyudi, M. (2011).Kepuasan Pasien Terhadap Kualitas Pelayanan Keperawatan di Ruang Rawat Inap Rumah Sakit Islam Malahayati Medan.(Skripsi). Universitas Sumatera Utara.

Yuliadi.E. (2012).Perbedaan Tingkat Kepuasan Terhadap Mutu Pelayanan Keperawatan Antara Pasien Pengguna Jamkesmas Dan Pasien Umum Di Rsud Wates Kulon Progo.Yogyakarta. Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan ‘Aisyiyah.

Yustisia, T. V. (2014). Memperoleh Jaminan Kesehatan Dari BPJS. Jakarta: Visimedia.

Referensi

Dokumen terkait

AZHARRI BIN OTHMAN SRGH1 IABCGH HADIR TMB.. 438 NOOR AZAH

Rotor generator sinkron yang terdiri dari belitan medan dengan suplai arus searah akan menghasilkan medan magnet yang diputar dengan kecepatan yang sama

Getaran tanah hasil peledakan dilakukan untuk mendapatkan jumlah isian maksimal setiap lubang ledak yang berhubungan dengan jarak pengukuran dekat kawasan

Menyediakan berbagai sumber belajar seperti buku teks siswa dan buku referensi lain, Guru menjadi sumber belajar bagi peserta didik dengan memberikan konfimasi

Gambar 4.10 Kurva Perbandingan Pengaturan Tegangan Generator Sinkron Hubung Wye dan Hubung Delta Beban Pada Saat Beban Tidak Seimbang. Dari grafik perbandingan pengaturan

Tujuan dilakukannya analisis kemantapan lereng penambangan adalah untuk menentukan geometri (tinggi dan sudut kemiringan) lereng yang mantap. Data masukan yang

Hasil penelitian disimpulkan tidak ada perbedaan yang signifikan hasil belajar aspek pengetahuan dan aspek sikap siswa kelas XII SMA Kristen Satya Wacana Kota Salatiga

Berwirausaha Fakultas Syariah IAIN Syekh Nurjati Cirebon ... Gambaran Lingkungan Mahasiswa Terhadap Minat Berwirausaha Fakultas Syariah IAIN Syekh Nurjati Cirebon ...