TUGAS AKHIR
DASAR PROGRAM PERENCANAAN DAN PERANCANGAN ARSITEKTUR
( DP3A )
AGROWISATA EKOLOGIS PETERNAKAN SAPI PERAH DI KABUPATEN BOYOLALI
Diajukan sebagai Pelengkap dan Syarat Guna Mencapai Gelar Sarjana Teknik Arsitektur
Universitas Muhammadiyah Surakarta
Disusun oleh :
Nadya Ayu Luh Widya Ningrum D 300 070 034
PROGRAM STUDI ARSITEKTUR FAKULTAS TEKNIK
UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH SURAKARTA 2011
LEMBAR PERSETUJUAN
Dasar Program Perencanaan dan Perancangan Arsitektur ( DP3A)
Program Studi Arsitektur Fakultas Teknik Universitas Muhammadiyah Surakarta
Judul : AGROWISATA EKOLOGIS PETERNAKAN SAPI
PERAH DI KABUPATEN BOYOLALI
Penyusun : Nadya Ayu Luh Widya Ningrum
NIM : D 300 070 034
Disetujui untuk Disampaikan dihadapan
Dewan Penguji Tugas Akhir Program Studi Arsitektur Fakultas Teknik Universitas Muhammadiyah Surakarta.
Surakarta, ………2011 Surakarta, ………2011
Pembimbing I Pembimbing II
LEMBAR PENILAIAN TUGAS AKHIR
Dasar Program Perencanaan dan Perancangan Arsitektur (DP3A)
Program Pendidikan Teknik Arsitektur Fakultas Teknik Universitas Muhammadiyah Surakarta
Judul : AGROWISATA EKOLOGIS PETERNAKAN SAPI PERAH
DI KABUPATEN BOYOLALI Penyusun : Nadya Ayu Luh Widya Ningrum
NIM : D 300 070 034
Setelah melalui tahap pengujian di hadapan dewan penguji pada tanggal...
dinyatakan... dengan nilai...
Surakarta,………2011
Penguji
penguji I : Rini Hidayati, ST. MT (...) penguji II : H. MS. Priyono N, ST. MT (...) penguji III : Nur Rahmawati S, ST. MT (...)
DAFTAR ISI
HALAMAN JUDUL ... i
LEMBAR PENGESAHAN ... ii
KATA PENGANTAR ... vi
DAFTAR ISI ... vii
DAFTAR GAMBAR ... xii
DAFTAR TABEL ... xiv
ABSTRAKSI ……….. xv BAB I PENDAHULUAN ... 1 1.1. Pengertian Judul ... 1 1.2. Latar Belakang ... 2 1.2.1.Umum ... 2 1.2.2.Khusus ... 5 1.3. Rumusan Masalah... 6
1.4. Tujuan dan Sasaran ... 6
1.4.1. Tujuan ... 6
1.4.2. Sasaran ... 7
1.5. Batasan dan Lingkup ... 7
1.5.1 Batasan ...7
1.5.2 Lingkup ...7
1.6. Metodologi Pembahasan ... .. 7
1.6.1 Metode Pembahasan... 7
1.6.1.1 Metode Pengumpulan Data ... 7
1.6.1.2 Pengolahan Data ... 8
1.7. Sistematika Pembahasan ... .. 8
BAB II TINJAUAN PUSTAKA ... 10
2.1. TINJAUAN UMUM AGROWISATA ... 10
2.2.1 Konservasi Alam dan Lingkungan ... 11
2.2.2 Memberikan Nilai Promosi, Edukasi dan Rekreasi ...12
2.2.3 Meningkatkan Serta Mendapatkan Keuntungan Ekonomi ..13
2.3. LOKASI AGROWISATA ... 14
2.3.1. Pemilihan Berdasarkan Karakteristik Alam... 14
2.3.2.1 Dataran Rendah ... 14
2.3.2.2 Dataran Tinggi ...14
2.3.2. Pemilihan Berdasarkan Potensi daerah ... 15
2.3.2.1 Sentra Produksi Peternakan ...15
2.3.2.2 Letak Yang Strategis ...15
2.3.2.3 Sejarah dan Budaya ...15
2.4. PENGELOLAAN ... .16
2.4.1.Pengelolaan Obyek Wisata ... .16
2.4.2.Pengelolaan Pengunjung ... .16
2.4.3.Sarana dan Prasarana Fasilitas Pendukung ... .18
2.4.4.Keamanan ... .20
2.4.5. Pengelolaan ...20
2.5. BUDIDAYA SAPI PERAH ...21
2.6.1. Pengenalan Jenis Sapi Perah ...21
2.6.2. Perkandangan ...23
2.6.3. Pemeliharaan Sapi Perah ...29
2.6.4. Pemerahan dan Sanitasinya ...30
2.6.5. Penanganan Limbah Ternak ...31
2.6. ARSITEKTUR EKOLOGI ...34
2.7.1. Latar Belakang ...34
2.7.2. Pengertian ...35
2.7.3. Dasar-Dasar Perencanaan Arsitektur Ekologi ...38
2.7. STUDI OBYEK KAWASAN AGROWIASATA ... ..39
2.5.1. Kusuma Agrowisata ...39
2.5.2. Taman Buah Mekarsari ...42
3.1. TINJAUAN KOTA BOYOLALI ... ..49
3.1.1. Kondisi Kota Boyolali ... ..49
3.1.1.1. Rencana Tata Ruang Kabupaten Boyolali ...52
3.1.1.2. Rencana Perwilayahan Pembangunan Kabupaten Boyolali ...53
3.1.2. Kondisi Kecamatan Cepogo ... .53
3.1.3.Potensi Fisik Alam ... .55
3.1.3.1. Kondisi Topografi ...55
3.1.3.2. Klimatologi ...55
3.1.4.Kondisi Sosial Budaya Penduduk ... .56
3.1.4.1. Demografi ...56
3.1.4.2. Budaya ...57
3.1.4.3. Potensi Wilayah yang dikembangkan ...57
3.1.4.4. Potensi Ekonomi ...58
3.1.5.Prospek Boyolali sebagai DTW ... .58
3.1.5.1. Kebijakan Pengembangan Bidang Wisata ...59
3.1.5.2. Potensi Alam Boyolali ...60
3.1.5.2.1. Potensi Obyek Wisata di Boyolali ...60
3.2.PROFIL HASIL PETERNAKAN ... .63
3.3.TINJAUAN AGROWISATA DI BOYOLALI ... .65
3.3.1.Pengembangan daerah Boyolali sebagai Kawasn Wisata ... .65
3.3.2. Dasar Pengembangan Agrowisata ... .66
3.3.3. Tujuan Wisata Agro ...67
3.3.4. Macam dan Pola Aktivitas ...68
3.3.5. Fasilitas Yang diwadahi ...68
3.3.6. Study Kapasitas ...69
3.4.TINJAUAN PETERNAKAN AGROWISATA DI BOYOLALI ...70
3.4.1. Jenis Hewan Ternak ...70
3.4.2. Syarat Tumbuh Hewan Ternak ...70
3.4.2.2. Perkandangan ...71
3.4.2.1.1. Sistem Permberian Makan dan Minum ...71
3.4.2.1.2.Sistem Utilitas Kandang ...71
3.4.2.1.3.Tempat Istirahat ...71
3.4.2.1.4.Sistem Penanganan Limbah...72
3.4.2.1.5. Area Pelayanan ...72
3.4.2.1.6.Area Untuk Replacement Stock ...72
3.4.2.3.Pemeliharaan Sapi Perah...72
3.4.2.4.Pemerahan...73
3.5.AGROWISATA DI BOYOLALI ... .73
3.5.1.Agrowisata di Boyolali ... .74
3.5.2.Tujuan dibangunnya Agrowisata ... .74
3.5.3. Lokasi Agrowisata ...74
3.5.4.Style/Gaya Bangunan yang ada di Agrowisata ... .76
3.5.5. Fasilitas Agrowisata ...76
3.5.6.Utilitas Bangunan...77
BAB IV ANALISA DAN KONSEP PERENCANAAN PERANCANGAN ...79
4.1. GAGASAN PERENCANAAN ...79
4.1.1. Fungsi dan Peranan Agrowisata Peternakan Sapi di Boyolali ...79
4.1.2. Sarana dan Lingkup Pelayanan ...80
4.1.3. Status Agrowisata Peternakan Sapi Perah di Boyolali ...80
4.2. PROSES PENENTUAN KONSEP PERUANGAN ...81
4.2.1. Proses Penentuan Kelompok Kegiatan ...81
4.2.2. Kelompok Kegiatan ...81
4.2.3. Kebutuhan Ruang ...82
4.2.4. Proses Pembentukan Besaran Ruang ...86
4.2.5. Konsep Peruangan ...104
4.2.7. Organisasi Ruang ...108
4.3. PROSES PENENTUAN KONSEP LOKASI DAN SITE ...110
4.3.1. Pendekatan Konsep Pemilihan Site ...110
4.3.2. Alternatif Site ...112
4.3.3. Proses Penentuan Pencapaian Site ...115
4.3.4. Analisa Pendekatan Bentuk dan Penampilan Bangunan ....132
4.4. KONSEP SISTEM STRUKTUR ...140
4.5. KONSEP SISTEM UTILITAS ...144
4.6. KONSEP PERSYARATAN RUANG ...151
4.7. KONSEP PAKET KEGIATAN WISATA ... 152
DAFTAR PUSTAKA LAMPIRAN
DAFTAR GAMBAR
Gambar 2.1 Jenis Sapi Perah Bos ... 22
Gambar 2.2 Lokasi Pemeliharaan Sapi Perah ... 24
Gambar 2.3 Posisi Penempatan Kandang Sapi Perah ... 24
Gambar 2.4 Tampak dan Denah Kandang Sapi ... 27
Gambar 2.5 Ukuran Kandang Sapi Perah Laktasi ... 28
Gambar 2.6 Ukuran Kandang Sapi Perah Laktasi ... 28
Gambar 2.7 Ukuran Kandang Sapi Perah Laktasi ... 29
Gambar 2.8 Instalasi Biogas dan Kotoran Sapi Perah ... 32
Gambar 2.9 Konsep Arsitektur yang Selaras dengan Alam ... 36
Gambar 2.10 Material Alam yang Menjadi Ornamen Inti ... 37
Gambar 2.11 Konsep Ruang yang Menyatu dengan Alam ... 37
Gambar 2.12 Pedestrian Area Agrowisata ... 40
Gambar 2.13 Area Perkebunan Apel ... 41
Gambar 2.14 Peta Zoning Mekarsari ... 42
Gambar 2.15 Gerbang Candi Bentar ... 44
Gambar 2.16 Lansekap Jalan Utama ... 44
Gambar 2.17 Plaza Air Mancur ... 45
Gambar 2.18 Beberapa Rekreasi danau di TWM (Taman Wisata Mekarsari ) ... 45
Gambar 2.19 Bangunan Air Terjun ... 46
Gambar 3.1 Peta Administratif Boyolali ... 49
Gambar 3.2 RTRW Kab. Boyolali 2003-2013 ... 52
Gambar 3.3 Peta Administratif Kec. Cepogo ... 54
Gambar 3.4 Peta Jaringan jalan Menuju Cepogo ... 75
Gambar 3.5 Lokasi Terpilih ( Desa Cepogo Kec. Cepogo ) ... 76
Gambar 4.1 Peta Kecamatan Cepogo ... 110
Gambar 4.2 Peta Desa Cepogo ... 111
Gambar 4.3 Tapak Terpilih ... 111
Gambar 4.4 Alternatif Site ... 114
Gambar 4.6 Proses Penentuan Zonofikasi Site ... 117
Gambar 4.7 Pendekatan Pengolahan Kontur ... 118
Gambar 4.8 Pendekatan Iklim ... 119
Gambar 4.9 Analisa dan Konsep Kebisingan ... 120
Gambar 4.10 Analisa dan Konsep Kebisingan ... 120
Gambar 4.11 Pendekatan Pencapaian dan Sirkulasi ... 121
Gambar 4.12 Parkir Pararel ... 122
Gambar 4.13 Parkir Menyudut ... 122
Gambar 4.14 Parkir Menyudut ... 122
Gambar 4.15 Pola Tata Massa Bangunan ... 124
Gambar 4.16 Tanaman Rumput sebagai Tanah Ruang Luar ... 125
Gambar 4.17 Palm dan Cemara sebagai Tanaman Hias dan Pengarah sirkulasi ... 126
Gambar 4.18 Tanaman Peneduh ... 126
Gambar 4.19 Tanaman Pagar atau Pembatas Ruang ... 126
Gambar 4.20 Konsep Perencanaan Lansekap ... 127
Gambar 4.21 Konsep Zonifikasi Lansekap ... 127
Gambar 4.22 Konsep Perancangan Lansekap ... 128
Gambar 4.23 Pohon Ketapang Kencana ... 129
Gambar 4.24 Beberapa Ragam Warna Bunga Krisan ... 129
Gambar 4.25 Bunga Kantil ... 130
Gambar 4.26 Pohon Tabebuia Pink ... 131
Gambar 4.27 Pohon Jacaranda ... 132
Gambar 4.28 Contoh Material Bangunan ... 136
Gambar 4.29 Konsep Perencanaan inlet dan outlet pada Bangunan untuk Penghawaan Alami ... 138
Gambar 4.30 Beberapa Warna dan Material Alami ... 140
Gambar 4.31 Pondasi Footplat ... 141
Gambar 4.32 Beberapa Macam Genteng ... 142
DAFTAR TABEL DAN SKEMA
Tabel 3.1 Luas Wilayah tiap Daerah ... 55
Tabel 3.2 Tabel Jumlah Kunjungan Wisata ke Kab. Boyolali ... 59
Tabel 4.1 Tabel Nilai Kalori Beberapa Bahan Bakar ... 149
Skema 4.1 Konsep Jaringan Air Kotor ( Drainase ) ... 145
Skema 4.2 Konsep Jaringan Air Kotor (Tinja ) ... 145
AGROWISATA EKOLOGIS PETERNAKAN SAPI PERAH DI KABUPATEN BOYOLALI
Nadya Ayu Luh Widya Ningrum / D 300 070 034
ABSTRAKSI
”Agrowisata Ekologis Peternakan Sapi Perah di Kabupaten Boyolali” adalah perencanaan kawasan pusat agribisnis yang dilengkapi dengan fasilitas-fasilitas untuk peternakan dengan pendekatan arsitektur ekologis guna menunjang kepariwisataan dalam kaitannya dengan pengenalan/ promosi potensi peternakan sapi perah di Kabupaten Boyolali untuk sarana edukasi serta rekreasi yang bersifat memberikan pengalaman kepada wisatawan. Serta bertujuan untuk memasyarakatkan peternakan lewat fasilitas rekreasi yang inovatif, edutaiment, dan menyenangkan sekaligus sebagai alternatif paket wisata andalan Kabupaten Boyolali .
Arsitektur merupakan hasil kreasi dan wujud dari pengejawantahan manusia dalam berkarya dan dalam rangka untuk memenuhi kebutuhan dalam kehidupan. Kebutuhan tersebut dikreasikan dalam bentuk bngunan yang berfungsi sebagai tempat berlindung. Dalam proses pengembangannya rumah tidak hanya berfungsi sebagai tempat berlindung melainkan juga berfungsi sebagai tempat ibadah. Proses tersebut menjadikan rumah tidak hanya sebagai benda mati, tetapi merupakan pengejawantahan dari kebudayaan manusia.
Membuat rancangan kawasan dan fisik bangunan yang memfokuskan pada arsitektur Ekologis sehingga selaras dengan lingkungan sekitar serta mendapatkan bangunan yang atraktif yang dapat mewadahi kegiatan promosi daerah