• Tidak ada hasil yang ditemukan

BAHAN PAPARAN MENKO KESRA PADA MUSRENBANGNAS 2011 TENTANG PENGUATAN PELAKSANAAN PEMBANGUNAN 2011 ISU-ISU STRATEGIS 2012 DI BIDANG KESEJAHTERAAN RAKYAT

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2019

Membagikan "BAHAN PAPARAN MENKO KESRA PADA MUSRENBANGNAS 2011 TENTANG PENGUATAN PELAKSANAAN PEMBANGUNAN 2011 ISU-ISU STRATEGIS 2012 DI BIDANG KESEJAHTERAAN RAKYAT"

Copied!
64
0
0

Teks penuh

(1)

BAHAN PAPARAN MENKO KESRA PADA

MUSRENBANGNAS 2011 TENTANG

PENGUATAN PELAKSANAAN PEMBANGUNAN

2011 & ISU-ISU STRATEGIS 2012

DI BIDANG KESEJAHTERAAN RAKYAT

Jakarta, 28 April 2011

(2)

Tahun 2010

: PDB per kapita

US$ 3.000

, growth

(3)

Tahun 2010

: Penduduk Miskin

31 jt orang

(4)

TI

Sumatera Utara Sumatera Barat

Riau

Jambi Sumatera Selatan

Bengkulu

Lampung

Bangka Belitung Kepulauan Riau

DKI Jakarta

Jawa Barat Jawa Tengah

DI Yogyakarta

Jawa Timur Banten

Bali

NTB NTT

Kalimantan Barat

Kalimantan Tengah

Kalimantan Selatan Kalimantan Timur

(5)
(6)

TI

(7)

INDEK

(8)

TARGET SASARAN PEMBERANTASAN

BUTA AKSARA

(Sumber: Dirjen Pendidikan Formal & Informal Depdiknas,2009)

RENSTRA-KEMDIKNAS 2010-2014:

Menurunkan

(9)

PENURUNAN ANGKA KEMATIAN

Angka kematian bayi 2007 :

34 per 1000 kelahiran, Target

2015 : 23 per 1000 kelahiran

Angka kematian balita 2007 :

44 per 1000 kelahiran, Target

2015 : 32 per 1000 kelahiran

Angka kematian Ibu

melahirkan th 2007

: 228

per 100.000

kelahiran,

Target th 2014

:

110 per 100.000 kelahiran

(10)

KEBIJAKAN PRO

GROWTH

, PRO

POOR

, PRO

JOB

DAN PRO

ENVIRONMENT

1. Pembangunan nasional tetap berlandaskan

pada 4 pilar:

Pro-

Growth

, Pro-

Poor

, Pro-

Job

dan

Pro-

Environment

;

2. Strategi 4 pilar tersebut, menggunakan

kebijakan 4 (kluster) penanggulangan

kemiskinan yang terdiri dari:

Kluster I

: Bantuan & Perlindungan Sosial,

Kluster II

: PNPM Mandiri ,

Kluster III

: Penyaluran KUR dan

(11)

11 PRIORITAS PEMBANGUNAN

NASIONAL

11 Prioritas Nasional

Kabinet Indonesia Bersatu II 2009 – 2014

1. Reformasi Birokrasi Dan Tata Kelola

2. Pendidikan 3. Kesehatan

4. Penanggulangan Kemiskinan

5. Ketahanan Pangan 6. Infrastruktur

7. Iklim Investasi dan Iklim Usaha 8. Energi

9. Lingkungan Hidup Dan Pengelolaan Bencana

10. Daerah Tertinggal, Terdepan, Terluar, & Pasca Konflik

11. Kebudayaan, Kreativitas, Dan Inovasi Teknologi

5 Prioritas Bidang Kesra

(12)

KEMENTERIAN/LPNK BIDANG KESRA

1. Kementerian Kesehatan

2. Kementerian Pendidikan Nasional

3. Kementerian Sosial

4. Kementerian Agama

5. Kementerian Kebudayaan dan Pariwisata

6. Kementerian Lingkungan Hidup

7. Kementerian Pemberdayaan Perempuan & PA

8. Kementerian Perumahan Rakyat

9. Kementerian Pemuda dan Olahraga

10. Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB)

11. Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN)

12. Badan Pengawasan Obat dan Makanan (BPOM)

13. Perpustakaan Nasional (PERPUSNAS)

14. Arsip Nasional Republik Indonesia (ANRI)

15. Lembaga Administrasi Negara (LAN)

(13)

PROGRAM PRIORITAS

PENDIDIKAN 2012

(14)

PD

PENINGKATAN AKSES DAN RELEVANSI PENDIDIKAN MENENGAH DAN VOKASI.

PENINGKATAN KUALITAS DAN KESEJAHTERAAN PENDIDIK DAN TENAGA KEPENDIDIKAN

PENINGKATAN AKSES DAN DAYA SAING PENDIDIKAN TINGGI

PENINGKATAN AKSES & MUTU PAUD

PENUNTASAN PENDIDIKAN DASAR SEMBILAN TAHUN YANG BERMUTU

5 PRIORITAS PROGRAM

(15)

ANGGARAN PENDIDIKAN 2009-2012

15

APBN pendidikan 2012:

Rp 281,456 Triliun

, dimana

RP.102,714 Triliun

untuk alokasi

Pusat

dan

Rp.178,742 Triliun

untuk alokasi

Daerah

.

Dibentuk

Komite Pendidikan

untuk

mengevaluasi

(16)

KEWAJIBAN PUSAT DAN DAERAH

1. UU No. 20/2003 Sisdiknas Pasal 34 Ayat 2: “Pemerintah dan pemerintah daerah menjamin terselenggaranya wajib belajar

minimal pada jenjang pendidikan dasar tanpa memungut biaya.”

Oleh sebab itu, PEMPROV, PEMKAB, PEMKOT harus memenuhi kewajiban mengalokasikan anggaran pendidikan minimal 20%.

2. Harus dipastikan ketersediaan informasi bagi masyarakat tentang jumlah peserta didik, guru, infrastruktur dan berbagai sumber

pendanaan disemua Propinsi, Kabupaten dan Kota.

3. Harus dilakukan harmonisasi dan monitoring pemanfaatan dana pendidikan, termasuk DAU, yang didalamnya untuk pendidikan dan DAK serta Dana Otsus untuk bidang Pendidikan.

4. Kabupaten dan Kota harus mengevaluasi kinerja guru dan dosen

(17)

KESEHATAN

(18)

TANTANGAN BIDANG KESEHATAN 2012

1.

Pelayanan mutu kesehatan.

2.

Disparitas status kesehatan antar

wilayah.

3.

Distribusi obat bermutu dan terjangkau.

4.

Kebutuhan SDM kesehatan sangat tinggi.

5.

Antisipasi kesehatan akibat bencana dan

iklim.

6.

Pembangunan kesehatan harus

(19)

KEGIATAN UNGGULAN TAHUN 2012

No. SUBSTANSI KEGIATAN

1 Revitalisasi pelayanan

kesehatan

 Peningkatan sarana RSUDProvinsi/Kab/Kota, (Kelas III, IGD, Bank Darah Rumkit: 805 Rumkit)

 Pembangunan 3.000 Poskesdes

 Peningkatan sarana pelayanan kesehatan dasar di 8.737 Puskesmas.

2 Ketersediaan, distribusi,

retensi dan mutu SDM

 Pengangkatan tenaga PTT : dokter : 3.626, dr gigi : 1.070, bidan : 28.682

3 Jaminan Kesehatan  Untuk 76,4 juta penduduk miskin

 Peningkatan sarana Kelas III di 85 RS

 Jamkes dilayani oleh 85% dari total Rumkit

4 Jaminan Persalinandialokasikan anggaran paket persalinan untuk 2,6 juta ibu

hamil di seluruh Indonesia

5 Keberpihakan pada Daerah

Terpencil, Perbatasan, Kepulauan (DTPK) dan Daerah Bermasalah Kesehatan (DBK)

Flying health care di prov: Maluku, Maluku Utara, Papua, Papua Barat.

 Peningkatan sarana di 86 Puskesmas di perbatasan

 penempatan tenaga kesehatan yang mendapat insentif di DTPK sebanyak 1.375 orang

6 World Class Health Care 3 RS akan mendapatkan akreditasi JCI (internasional)

(20)

ALOKASI ANGGARAN BIDANG KESEHATAN

2011-2012

Tahun 2011 : Rp 27,6 Trilyun

Tahun 2012 : Rp 27,7 Trilyun

(21)

• Jumlah penduduk Indonesia : 237,6 juta jiwa. No 4 terbesar di dunia.

Pertambahan penduduk, 10 tahun terakhir mencapai 32,5 juta jiwa

• Laju pertumbuhan penduduk 2000 – 2010 : 1,49 %

Tren Laju Pertumbuhan Penduduk

ISU STRATEGIS KEPENDUDUKAN DAN KB

(22)

STRUKTUR PENDUDUK TIDAK MENGUNTUNGKAN

Pada th. 2010, ada kelompok penduduk yang non produktif

TRIPLE BURDEN

2010

LANSIA

REMAJA

(23)

Walaupun otonomi daerah telah berlangsung 10 tahun, dan anggaran dekonsentrasi sudah didistribusikan ke daerah, ternyata

Konsentrasi penduduk tetap di Jawa,

hanya turun 2 persen

.

PERSEBARAN PENDUDUK

(24)

1. Kurun 2010 – 2030, penduduk Usia Produktif (15 – 64 tahun )

mencapai 70% dari total penduduk Indonesia.

2. Perlu disiapkan Lapangan Kerja sebanyak-banyaknya. Bila

berhasil, Indonesia akan menjadi salah satu negara dengan GDP

tinggi di Dunia. Bila gagal, penduduk usia produktif ini akan menjadi beban.

3. Indonesia harus merancang Grand Scenario untuk memanfaatkan

ledakan penduduk usia produktif ini melalui 3 pendekatan:

a. Pengendalian Jumlah Penduduk, melalui Program KB, dan mengatur pola penyebaran penduduk.

b. Peningkatan Kualitas Penduduk, melalui program Pendidikan

dan Kesehatan, serta Pembangunan Keluarga. Saat ini, 56%

penduduk hanya tamatan SD. Perlu dibuka Lapangan Kerja di Sentra-Sentra Ekonomi Baru di Luar Jawa.

c. Pembangunan Database Kependudukan, guna kegiatan

(25)

Tahun 2011 : Rp. 2,413 Trilyun

Tahun 2012 : Rp. 2,572 Trilyun

25

(26)
(27)

KLASTER I

KLASTER II

KLASTER III

Pemberdayaan Masyarakat

Pemberdayaan Usaha Mikro

dan Kecil

Bantuan & Perlindungan

Sosial Berbasis Keluarga

Mengurangi beban masyarakat miskin

Meningkatkan kemampuan masyarakat miskin

Meningkatkan tabungan dan

menjamin murah, sebagian dibantu pemerintah

4 KLASTER PROGRAM PENANGGULANGAN KEMISKINAN

(ARAHAN PRESIDEN – FEBRUARI 2011)

(28)

KLASTER I

Bantuan dan Perlindungan

Sosial Berbasis Keluarga

Mengurangi beban pengeluaran

masyarakat miskin, melalui program :

JAMKESMASJAMPERSALBOK

RASKIN

BEASISWA UTK

MAHASISWA MISKIN

BOS PKH

(29)

JAMKESMAS dan JAMPERSAL

JAMKESMAS :

Akses dan mutu pelayanan kesehatan bagi masyarakat miskin

dan tidak mampu.

Anggaran Jamkesmas 2011

:

Rp.5,1 Trilyun

untuk

76,4 juta

jiwa

JAMPERSAL :

Jaminan persalinan (jampersal) bagi seluruh ibu

hamil, ibu, bersalin, ibu nifas yang tidak mempunyai jaminan

kesehatan beserta bayinya.

Anggaran Jampersal 2011

:

Rp.1,2 Trilyun

untuk

2,6 juta

ibu

melahirkan

Usulan anggaran 2012 untuk Jamkesmas (76,4 juta

(30)

BANTUAN OPERASIONAL KESEHATAN (BOK)

BOK

adalah bantuan operasional kesehatan untuk

meningkatkan kinerja Puskesmas

di bidang

Pelayanan Kesehatan

Promotive

dan

Preventive

.

Sasaran BOK : 8500

Puskesmas di Indonesia

Target BOK :

1. Anggaran BOK tahun 2011 : Rp. 932 Miliar

2. Tahun 2011

s/d

2014

Implementasi di seluruh

Puskesmas.

(31)

RASKIN & PKH

Beras Untuk Masyarakat Miskin (RASKIN):

 Alokasi raskin tahun 2011 adalah 17,5 juta RTS (3,15 juta ton beras) dan volume tetap sebesar 15 kg/bln per RTS.

Alokasi anggaran RASKIN TA 2012 tidak boleh dikurangi.

Program Keluarga Harapan (PKH)

 Program Keluarga Harapan (PKH) Th.2011 mencakup 1,12 juta Rumah Tangga Sangat Miskin (RTSM) di 25 Provinsi, dari Total:

3 juta RTSM se-Indonesia.

 Anggaran PKH Th.2011 : Rp. 1.6 Trilyun.

Diusulkan, Program PKH TA-2012 dapat menjangkau 1,8 Juta RTSM.

(32)

Penerima dan Alokasi Anggaran Program

Keluarga Harapan th. 2007 - 2014

RTSM penerima PKH meningkat terus dari tahun ke tahun

RTSM penerima PKH 2011 : 1,3 juta RTSM

Total anggaran PKH 2011 : Rp. 2 Triliun

(33)

1. Merupakan Inisiatif DPR;

2. Telah terbit Amanat Presiden yang menunjuk Menteri

Keuangan, Menteri PPN/Bappenas, Menteri Kesehatan, Menteri Nakertrans, Menteri BUMN, Menteri Sosial, Menteri PAN dan RB, dan MenkumHAM;

3. Pembahasan dengan DPR mengalami ketidaksepahaman tentang

RUU apakah penetapan atau pengaturan BPJS ?

4. Mengacu Hasil Ratas BPJS di Istana Wapres tgl 11 April 2011:

Menkeu menjadi penanggung jawab penyelesaian RUU BPJS

• Pemerintah mengadakan diskusi intensif untuk membahas

Daftar Isian Masalah (DIM) Baru;

Subtansi RUU BPJS adalah penetapan dan pengaturan terbatas.

• Pembahasan final tingkat 8 Menteri akan dilaksanakan

sebelum masa Sidang DPR RI, yg dimulai tanggal 9 Mei 2011.

PROGRES RUU BPJS

(34)

KLASTER II

Pemberdayaan Masyarakat

PNPM Mandiri

Meningkatkan kemampuan dan

pendapatan masyarakat

(35)

KEBIJAKAN PENDANAAN PNPM MANDIRI 2012

1. Program

Phasing Out

PNPM Mandiri bagi

Kecamatan yang sudah melaksanakan dua

tahun program

dibatalkan

. Semua program

PNPM Mandiri

berlangsung sampai th 2014

.

Termasuk tambahan anggaran PNPM Mandiri

untuk wilayah bencana

2. Pendanaan PNPM dari pinjaman luar negeri

dikurangi dan pendanaan dari Rupiah murni

ditingkatkan

(switching).

(36)

PROGRAM PNPM MANDIRI 2012

Lokasi: 6.622 kecamatan, 497 kabupaten/kota, 33

provinsi.

Alokasi BLM APBN: Rp. 10.079 Milyar, terdiri dari:

Dilaksanakan oleh 5 program utama PNPM, yaitu:

PNPM Perdesaan,

PNPM Perkotaan,

PNPM Infrastruktur Perdesaan (RIS-PNPM)

PNPM Infrastruktur Sosial Ekonomi Wilayah

(PISEW), dan

(37)

ALOKASI ANGGARAN PNPM Mandiri (2007 s/d 2012). Alokasi 2012 :

Rp 10,08

Triliun (turun 2,27%

dibandingkan thn

2011)

JUMLAH KECAMATAN YANG MENDAPAT

ALOKASI BLM PNPM Mandiri 2007 – 2012. Tahun 2012 : 6622 Kec

(tetap sama th.2011)

6622

2008 2009 2010 2011 2.012

4.412

2007 2008 2009 2010 2011 2.012

(38)

KLASTER III

Pemberdayaan Usaha Mikro

dan Kecil

Meningkatkan tabungan dan

menjamin keberlanjutan berusaha

pelaku UMK melalui program KUR

yang dikoordinasikan oleh

(39)

KLASTER IV

Program Murah Untuk Rakyat

Memberikan

sesuatu

dgn harga sangat murah, dgn

sebagian dibantu pemerintah dan dikoordinasikan

oleh Kemenko Perekonomian

RUMAH SANGAT MURAH

KENDARAAN ANGKUTAN UMUM MURAH

AIR BERSIH UTK RAKYAT

LISTRIK MURAH DAN HEMAT

PENINGKATAN KEHIDUPAN NELAYAN

PENINGKATAN KEHIDUPAN MASYARAKAT

(40)

PENGELOLAAN

(41)

PREDIKSI BENCANA HIDROMETEOROLOGI 2012

Prediksi bencana banjir 2012 :

akan terjadi di P

Sumatera, Sebagian P Jawa, Kalimantan Barat, Sulawesi

Selatan, dan Papua bagian selatan

(peta kiri bawah).

Prediksi Bencana Tanah Longsor 2012

: Akan Terjadi di Pantai

Barat Sumatera, Jawa Barat, Sulawesi Bagian Tengah Dan

Utara, Dan Papua Bagian Utara.

(Peta Kanan Bawah)

(42)

PREDIKSI BENCANA GEOLOGI 2012

Potensi gempa bumi

akan terjadi pantai barat

Sumatera, Bali, NTB, NT

T, Maluku & Papua

Bagian Utara & Tengah

Potensi Tsunami

akan

terjadi di Pantai Utara

Aceh, Pulau Pulau di

Pantai Barat

(43)

PENANGANAN PASCA BENCANA

WASIOR, MENTAWAI DAN MERAPI

RINCIAN TARGET 2011

PERCEPATAN REHAB DAN REKON WILAYAH PASCA BENCANA:

Rehab-Rekon Wasior *) 60% 238,3 100% 240,7

Rehab-Rekon dan

Percepatan Mentawai*)

40% 478,7 80% 353,6

Rehab-Rekon Merapi 1.100 (Kemen PU)

Kebutuhan Pendanaan ***)

2.400,0

Keterangan :

* Baru dalam tahap usulan BNPB melalui BA 999 (dana penanggulangan bencana) pada tahun 2011 dan 2012 ** Seluruh kebutuhan anggaran Tahun 2012 belum tertampung dalam pagu indikatif K/L 2012

*** Seluruh kebutuhan anggaran telah mengakomodir kebutuhan relokasi penduduk

(Rp. Milyar)

(44)
(45)

GRAFIK KOMPOSISI UMAT

BERAGAMA PENDUDUK INDONESIA

Sumber: PINMAS Kementerian Agama, Tahun 2009

(Dalam %)

(46)

1. Peningkatan wawasan keagamaan

yang dinamis untuk pembangunan

Nasional,

2. Agama dalam pembentukan karakter

dan peradaban bangsa,

3. Kerukunan Umat Beragama dalam

membangun kerukunan Nasional.

(47)

PROGRAM PRIORITAS BIDANG AGAMA 2012

1. Agama

a. Pelayanan haji dan umrah untuk 221.000 jemaah.

b. Bantuan rehabilitasi 500 rumah ibadat.

c. Rehabilitasi 15 ( 3 Asrama Haji Transit, dan 12 Embarkasi)

d. Bantuan utk 473 Forum Kerukunan Umat Beragama (FKUB)

e. Tunjangan 90.510 Penyuluh Agama.

f. Mempercepat Terbitnya Undang-Undang Kerukunan Umat Beragama.

2. Pendidikan Agama

a. Bantuan Operasional Sekolah (BOS) untuk 6.352.245 siswa

b. Tunjangan 536.992 guru dan dosen

c. Beasiswa 1.750.000 siswa miskin, 70.000 mahasiswa miskin, 29.895

guru, 2.200 dosen

d. Sertifikasi 90.000 guru dan 2.000 dosen

e. Rehab 3.225 ruang kelas, Pembangunan 690 Lab dan

Perpustakaan, Sarana prasaranan pendidikan tinggi

(48)

Grafik Anggaran Fungsi Agama dan Pendidikan

Tahun 2009 - 2012

(49)

Permasalahan Kerukunan Umat Beragama

1. Gerakan keagamaan ideologis yang menyimpang

sehingga melahirkan

radikalisme dan aliran sesat;

2. Gerakan dakwah

yang keluar dari pemahaman

agama yang benar dengan memanfaatkan masjid,

kampus, dan lembaga keagamaan;

3. Interpretasi yang keliru

tentang Jihad dan belum

dipahaminya secara benar antara

pelaksanaan

HAM dan kebebasan beragama

dengan

Penodaan

Agama.

(50)
(51)

TANTANGAN BIDANG PEMBERDAYAAN PEREMPUAN

DAN PERLINDUNGAN ANAK 2012

1. Kesenjangan Gender

di berbagai bidang

Pembangunan (Parlemen P

: 18%-

L

:82

%; TPAK:

P:

50

%-L:

84

%, Pengangguran P:

8.47

%, L:

7,51

%);

2. Perda yang bias

gender (menurut Komnas PP

ada158 perda yg bias gender dan bbrp peraturan

nasional yg juga bias gender);

3. Pada th 2010, tercatat

105 kasus Tindak Pidana

Perdagangan Orang (TPPO)

dengan

143 korban

,

terdiri:

86

Dewasa dan

57

anak-anak.

(52)

PROGRAM PENANGANAN TKI BERMASALAH

1. Peningkatan upaya pencegahan

melalui instansi,

media, pelatihan TKI dan kelompok masyarakat.

2. Pembentukan

Gugus Tugas Pencegahan TPPO di

21

Provinsi dan

73

kabupaten/kota.

3. Penyusunan kebijakan umum penanganan TKI :

a. Pembenahan secara menyeluruh

Hulu-Hilir.

b. Moratorium

ke negara tertentu.

c. Penghentian pengiriman TKI

ke negara

tertentu.

(53)

PENANGANAN DAN PEMULANGAN

TKIB/PMBS 2004-2010

TKIB: TKI Bermasalah, PMBS: Pekerja Migran Bermasalah Sosial

Periode Tahun 2004-2010, pemulangan TKIB/PMBS dari Malaysia

cenderung menurun, sebaliknya dari Timur Tengah dan negara

(54)

PEMULANGAN WNIO DARI JEDDAH

 Menggunakan 6 Kloter GIA: 2.072 orang (14 Feb s/d 19 Mar 2011)

 Menggunakan KM LABOBAR (22 Apr s/d 4 Mei 2011). Bertolak dari Jeddah mengangkut TKIB/WNIO: 2.349 orang,t/d :

 Laki-laki : 29 orang

 Perempuan : 2.261 orang

 Anak-anak : 33 orang

 Bayi : 26 orang

 Di kapal, didampingi oleh :

 Team Keamanan TNI-POLRI,

 Team Kesehatan,

 BNP2TKI dan Imigrasi

 Kapal akan tiba di Jkt tg. 3 / 4 Mei 2011

(55)

KEBUDAYAAN, KREATIVITAS

DAN INOVASI

(56)

PROGRAM PRIORITAS BIDANG

KEBUDAYAAN, KREATIVITAS & INOVASI

2011-2012

1. Peningkatan Produksi Film nasional sebesar

20%

. Tahun

2011 (120 film)

2. Implementasi

Undang-Undang No.11 Tahun 2010 tentang

Cagar Budaya.

3. Indonesia

telah mengajukan ke

UNESCO

:

a. Tarian Bali,

b. Noken

Papua dan

c. TMII

sebagai Warisan Dunia Tak Benda

.

(57)

TANTANGAN BIDANG PEMUDA DAN

OLAH RAGA 2011-2012

1. Pembangunan Karakter Bangsa

, melalui Pendidikan Bela

Negara, Konsolidasi Gerakan Kepemudaan, Revitalisasi

Gerakan Pramuka, dan Pengembangan Kewirausahaan

Pemuda.

2. Bertekad Meraih

3 Sukses

Dalam SEA

-Games

2011:

sukses

penyelenggaraan, sukses prestasi & sukses

pemberdayaan ekonomi rakyat

3. Indonesia Sebagai Tuan Rumah Harus Menjadi

Juara

Umum

Pada SEA-

Games

XXVI, Th.2011.

4. Indonesia Bertekad Meraih

Sukses

Dalam OLIMPIADE

2012:

sukses MEMPERTAHANKAN TRADISI EMAS dan

(58)
(59)

1. Implementasi INPRES No.6/Th.2009.

2. Industri Kreatif Indonesia tahun 2008 :

 PDB sebesar Rp. 151 Triliun (7,28 % dari total PDB Indonesia)

 Penyerapan tenaga kerja mencapai 7,7 juta pekerja dengan tingkat partisipasi 7,53 %

 Nilai ekspor: Rp. 114,9 Triliun dan berkontribusi 7,52 % total nilai ekspor nasional.

3. Ekonomi Kreatif : fashion, pasar seni dan barang antik, permainan interaktif, film

video, fotografi, kerajinan, musik, desain, periklanan, televisi, radio, seni pertunjukkan, riset dan pengembangan, layanan komputer dan piranti lunak, penerbitan dan percetakan, dan arsitektur.

4. Digelar Pekan Produk Kreatif Indonesia (PPKI) JULI 2011. 5. Digelar Pekan Produk Kreatif Daerah (PPKD) mulai 2012.

6. Anugerah Puncak Pengembangan Ekonomi Kreatif Indonesia 2012.

PENGEMBANGAN EKONOMI KREATIF

(60)

PENGEMBANGAN EKONOMI KREATIF

(61)

SAIL

WAKATOBI BELITONG 2011

Melanjutkan sukses

Sail

Bunaken 2009 &

Sail

Banda 2010, akan digelar

Sail

Wakatobi

Belitong 2011 dan

Sail

Morotai 2012 &

Visit

Lombok 2012, dan

Sail Komodo 2013

Kegiatan Sail Wakatobi dan Belitong 2011

mencakup : Operasi Bhakti Surya Bhaskara

Jaya, Lintas Nusantara Remaja dan Pemuda

Bahari, Yacht Rally Sail Indonesia.

(62)

1. Pelaksanaan Sail Morotai 2012

mempertimbangkan

potensi historis Pulau Morotai

sebagai

Pangkalan

Pasukan Sekutu dan Pasukan Jepang Pada Perang Dunia

II

, disamping potensi sumberdaya kelautan dan pariwisata.

2. Ciri Internasional Sail Morotai 2012

akan tampak dengan

hadirnya

Veteran Perang Dunia II

beserta Keluarga mereka

dari pihak Sekutu maupun dari pihak Jepang, sekaligus

untuk berziarah dan bernostalgia

.

3. Kegiatan

Sail Indonesia

sudah masuk

Kalender Event

Internasional

yang perlu dilaksanakan secara

berkelanjutan.

4. Anggaran Persiapan

sarana & prasarana dialokasikan ke

(63)

KESIMPULAN

1. Pembangunan kesejahteraan rakyat

melalui program 4

klaster penanggulangan kemiskinan perlu di dukung dengan

perencanaan yang matang, koordinasi derajat tinggi,

sarana yang cukup,

serta

alokasi anggaran yang memadai

.

2. Pembangunan karakter bangsa

diarahkan menjadi bagian

tidak terpisahkan dari pembangunan nasional dan

melibatkan berbagai pihak, sehingga

koordinasi dan sinergi

harus dilakukan dengan sistematis.

3. Pengembangan ekonomi kreatif

harus didukung oleh

Pemerintah dan Pemerintah Daerah untuk mempercepat

pencapaian sasaran RPJMN 2009-2014, yaitu penduduk

miskin 8 s/d 10%.

KESIMPULAN

(64)

Gambar

GRAFIK KOMPOSISI UMAT BERAGAMA PENDUDUK INDONESIA
Grafik Anggaran Fungsi Agama dan Pendidikan

Referensi

Dokumen terkait

Hasil temuan ini didukung oleh pendapat yang dikemukakan oleh Burns bahwa banyak bekas narapidana sungguh-sungguh mencoba untuk memperbaiki tingkah laku mereka, tetapi

Sesuai dengan Peraturan Menteri Perindustrian Nomor 35 Tahun 2018 tentang Organisasi dan Tata Kerja Kementerian Perindustrian, maka Direktorat Jenderal Industri Agro

Independent Sample J-Jest untuk rnelihat perbedaan kedua kelornpok penelitian pada variabel uang saku, pengeluaran pangan, jarak ternpat tinggal dari warung

Kesimpulan Besarnya harga pokok produksi pada pembuatan selimut yang ditetapkan oleh Pertenunan Santa Maria Boro berbeda dengan metode process costing.Hal ini disebabkan oleh

Manfaat, peran dan fungsi Teknologi Pendidikan adalah sebagai peralatan untuk mendukung konstruksi pengetahuan, informasi untuk menyelidiki pengetahuan yang mendukung

Alternatif yang paling sesuai dengan kondisi pada simpang tersebut adalah alternatif III dengan mengubah stage simpang belok kiri langsung menjadi belok kiri beserta perubahan

Kondisi yang kondusif akan menciptakan sebuah ekosistem baik bagi masyarakat. Dengan adanya kondisi masyarakat yang kondusif, permasalahan atau pergesekan emosional

Untuk menghitung volume lalu lintas rencana yang akan melewati fly over Jalan Akses Pelabuhan Teluk Lamong digunakan metode analog, dengan menganalogikan volume lalu